Anda di halaman 1dari 7

KEPALA DESA ARJOWINANGUN

KECAMATAN PURING
KABUPATEN KEBUMEN

KEPUTUSAN KEPALA DESA


NOMOR 12 TAHUN 2022
TENTANG
SEWA GARAPAN TAHUNAN TANAH KAS DESA
TAHUN ANGGARAN 2022

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA ARJOWINANGUN,

Menimbang : a. Bahwa sebagai pelaksanaan pasal 6 ayat 1 Peraturan Daerah


Kabupaten Kebumen nomor 3 tahun 2007 tentang Sumber
Pendapatan Desa,untuk pengurusan dan pengelolaan Sumber
Pendapatan Desa dilakukan Pemerintah Desa dan hasilnya
menjadi pendapatan Desa.
b. Bahwa untuk penyelenggaraan Pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan Desa diperlukan dana yang diperoleh dari
kekayaan desa berupa tanah kas desa yang merupakan Sumber
Pendapatan Desa.
c. Bahwa dalam pengurusan dan pengelolaan tanah kas desa
dilakukan dengan cara sewa garapan tahunan yang
diselenggarakan oleh Tim sewa garapan tahunan tanah kas
Desa.
d. Bahwa untuk kepentingan pelaksanaan tersebut diatas perlu
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-Daerah Kabupaten dalam lingkungan Propinsi Jawa
Tengah;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang
Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang Nomor 13 Tahun
3. 1950;
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
4. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
5. Nomor 5539);
Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 58,
6. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4587 );
Peraturan Daerah Kabupaten Kebumen Nomor 3 Tahun 2007
tentang Sumber Pendapatan Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Kebumen Tahun 2007 Nomor 3, Tambahan
7. Lembaran Daerah Kabupaten Kebumen Nomor 2 );
Peraturan Desa Arjowinangun Nomor 9 Tahun 2022 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023

MEMUTUSKAN

Menetapka : Peraturan Desa Arjowinangun Kecamatan Puring Kabupaten


n Kebumen tentang sewa garapan tahunan tanah kas desa tahun
anggaran 2022

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :

1. Desa adalah Kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas


wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat,berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat
yang diakui dan dihormati dalam system Pemerintahan Negara Republik
Indonesia.
2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa.
3. Pemerintahan Desa adalah Kegiatan Pemerintah yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa ( BPD).
4. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disebut BPD adalah
Lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam
penyelenggaraan Pemerintah Desa sebagai unsur penyelenggara
Pemerintah Desa.
5. Sumber Pendapatan Desa adalah Pendapatan Asli Desa,Pendapatan yang
berasal dari pemberian Pemerintah dan Pemerintah Daerah serta
pendapatan lain-lain yang sah.
6. Peraturan Desa adalah Semua Keputusan yang ditetapkan oleh Kepala
Desa setelah mendapat persetujuan Badan Permusyawaratan Desa.
7. Pengelolaan sumber pendapatan Desa adalah kegiatan dan tindakan
terhadap kekayaan desa yang meliputi : perencanaan , penentuan
kebutuhan, penganggaran, pengadaan, penyimpanan, inventarisasi,
pengembangan, pengendalian, pemeliharaan, pengamanan,
pemanfaatan, perubahan status hukum dan penatausahaan.
BAB II
JENIS KEKAYAAN DESA
YANG DISEWAKAN TAHUNAN

Pasal 2

(1) Jenis Kekayaan desa yang disewakan tahunan yang berasal dari tanah
kas desa dengan perincian;
a) Tanah kas desa yang berupa sawah yang seluruh hasilnya dimasukan
dalam buku kas desa dan penggunaanya untuk membiayai
penyelenggaraan pemerintahan dan Pembangunan desa
b) Tanah bengkok berupa tanah sawah terdiri dari :
(1) Tanah bengkok yang sudah menjadi tanah kas desa yang
seluruh hasilnya dimasukan dalam kas desa,penggunaannya
untuk membiayai penyelenggaraan Pemerintahan dan
Pembangunan Desa.
(2) Tanah bengkok yang saat ini menjadi tanah kas Desa yang saat
ini digunakan untuk penghasilan Kepala Desa,Perangkat Desa
dan Penghasilan diluar Perangkat Desa seluruh hasilnya
dimasukan dalam kas penggunaan untuk membiayai Belanja
Pegawai :
c) Penghasilan Kepala Desa dan Perangkat Desa
d) Penghasilan bagi Honorarium diluar Perangkat Desa

(2) Tanah Kas Desa yang dimaksud ayat (1) Pasal ini sebagai sumber
Pendapatan Desa yang diurus dan dikelola oleh Pemerintah Desa yang
Pelaksanaanya melalui sewa garapan Tahunan,

BAB III
PENETAPAN KLASIFIKASI DAN
HARGA SEWA GARAPAN TAHUNAN

Pasal 3
(1) Tanah Kas Desa;
Tanah Kas Blok 2 = 525 ubin / 7.350 m2
Tanah Kas Blok 3 = 111 ubin / 1.554 m2
Tanah Kas Blok 4 = 38 ubin / 532 m2
Tanah Kas Blok 7 = 485 ubin / 6.790 m2
Tanah Kas Blok 9 = 942 ubin / 13.188 m2
Tanah Kas Blok Bumirja = 80 ubin / 1.120 m2
Jumlah 2181 / 30.534 m2 = 36.039.500

(2) Tanah Kas Desa yang dimaksud ayat (1) Pasal ini sebagai sumber
Pendapatan Desa yang diurus dan dikelola oleh Pemerintah Desa yang
Pelaksanaanya melalui sewa garapan tahunan,
BAB IV
TATA CARA SEWA GARAPAN TAHUNAN
TANAH KAS DESA

Pasal 4

(1) Dalam penyelenggaraan sewa tahunan tanah kas desa Pemerintah Desa
membentuk Panitia Sewa garapan tahunan yang terdiri dari unsur;
a.Pemerintah Desa; dan
b.Lembaga Kemasyarakatan Desa

(2) Panitia Sewa tahunan yang dimaksud dalam ayat (1) pasal ini dibentuk
melalui musyawarah yang dihadiri oleh unsur Pemerintah
Desa,BPD,Lembaga Kemasyarakatan Desa dan ditetapkan dengan
keputusan Kepala Desa setelah mendapat persetujuan Badan
Permusyawaratan Desa (BPD) dengan susunan sebagai berikut;
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Seksi penjualan / Anggota

Pasal 5
(1) Tugas Tim/Panitia Sewa Garapan sebagai berikut;
a. Mengadakan inventarisasi tanah kas desa yang akan disewa
b. Menyelenggarakan Pelaksanaan Sewa / undian sewa garapan tahunan
tanah kas desa bersama pemerintah desa bertempat di Kantor / Balai
Desa dan atau rumah Ketua RT
c. Membuat berita acara kegiatan sewa garapan
d. Membuat laporan hasil sewa garapan tahunan Tanah Kas Desa kepada
Kepala Desa dengan tembusan BPD
e. Melaksanakan penagihan hasil sewa garapan tahunan Tanah Kas Desa
kepada peserta pemenang sewa terhadap peserta yang belum
membayar atau belum melunasi sesuai jadwal waktu yang telah
ditetapkan.

(2) Kedudukan Panitia Sewa garapan Tahunan Tanah Kas Desa dalam
menjalankan tugas kewajibannya bertanggung jawab kepada Kepala
Desa

(3) Dalam menjalankan tugasnya Panitia Sewa garapan Tahunan Tanah Kas
Desa adalah sampai dengan Laporan Akhir / laporan
pertanggungjawaban 100% hasil penjualan tanah Kas Desa , terhitung
sejak mulai ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa dan setelahnya
dapat di pilih kembali

Pasal 6

(1) Bagi Peserta Sewa garapan tahunan tanah kas desa yang dinyatakan
sebagai penerima undian wajib membayar tanah kas desa dan
pembayaranya dari harga sewa yang sudah ditetapkan selambat
lambatnya Tgl 15 februari 2022 dan atau setelah pelaksanaan undian
sewa kepada bendaharawan Panitia sewa selanjutnya menyetorkan
kepada pemerintah Desa melalui Bendaharawan Desa.

(2) Apabila dalam jangka waktu yang ditentukan penerima undian tidak
dapat membayar atau melunasi maka sebagai penerima undian sewa
batal karena ketentuan tata tertib, peraturan / hukum,
(3) Bagi Peserta Sewa garapan tahunan tanah kas desa yang dinyatakan
sebagai penerima undian tidak dikenakan pajak / PBB.

Pasal 7

(1) Biaya Penyelenggaraan Operasional Panitia Sewa tahunan tanah kas desa
dibebankan pada hasil sewa garapan tahunan tanah kas desa.

BAB V
HASIL SEWA DAN PENGELOLAAN

Pasal 8

(1) Hasil sewa tahunan tanah kas desa menjadi pendapatan desa dan
pengelolaanya dilakukan oleh Pemerintah Desa untuk biaya
penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunan Desa yang jenis
perincianya sebagaimana dimaksud pasal 2 peraturan desa ini.

(2) Perencanaan Penggunaan dari hasil sewa yang dimaksud dalam ayat (1)
pasal ini dimasukan dan ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan
belanja Desa(APBDesa) Kemudian dari pendapatan tersebut oleh
bendaharawan Desa dicatat dalam buku Bendaharawan Desa

BAB VI
PEMANTAUAN

Pasal 9

Guna pengendalian dan kelancaran pelaksanaan sewa tahunan yang


dimaksud dalam pasal 6 peraturan desa ini Kepala Desa dan Ketua BPD
memantau jalanya pelaksanaan pelelangan untuk ikut memberikan
pengarahan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku .

BAB VII
PERTANGGUNG JAWABAN DAN PENGAWASAN

Pasal 10

(1).Pertanggung jawaban pelaksanaan penggunaan pendapatan Desa yang


berasal dari hasil sewa garapan tahunan tanah kas Desa sesuai dengan
yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan belanja desa (APB
Desa) dan disampaikan dalam Laporan Pertanggungjawaban Kepala
Desa.
(2).Pengawasan terhadap Pelaksanaan yang dimaksud dalam ayat (1) pasal
ini dilakukan oleh BPD dan/atau Bupati atau Pejabat lainya yang
ditunjuk.

BAB VIII
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 11

(1)Tanah Kas Desa yang disewa garapan tahunan dilarang digali dan diambil
tanahnya untuk dijual atau untuk kepentingan lainnya yang
mengakibatkan kerusakan lingkungan dan mengurangi kesuburan
tanahnya
(2)Bilamana penyewa melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud ayat (1)
dan ayat (2)pasal ini maka hak sebagai penerima undian sewa
batal/dicabut hak sewa garapannya karena hukum,dan uang pembayaran
tidak dapat diminta kembali,selanjutnya tanah sewa garapan tersebut
kembali ke Desa dan selanjutnya akan diadakan undian kembali.

BAB IX
PENUTUP

Pasal 12

Dengan berlakunya Peraturan sewa ini semua ketentuan yang mengatur


tentang sewa garapan tahunan dan ketentuan lain yang bertentangan dan
atau tidak sesuai dengan Peraturan Desa ini dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 13

Peraturan desa ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Agar supaya warga masyarakat mengetahuinya, Pemerintah Desa perlu


mensosialisasikan Peraturan Desa ini.

Ditetapkan di Arjowinangun
Pada tanggal 10 Februari 2022

Diundangkan di Arjowinangun
pada tanggal 28 Februari 2022
SEKRETARIS DESA ARJOWINANGUN,
ARIF HIDAYAT
LEMBARAN DESA ARJOWINANGUN TAHUN 2022 NOMOR 1

Anda mungkin juga menyukai