FACILITY UPGRADE
SLON-GATHMGNO000-ELE-
No. Dok. :
ELECTRICAL DESIGN BASIS DBD-PHR-2001-00
MENGGALA NORTH GS Rev. : 0A
Halaman : 1 dari 21
SLON-GATHMGNO000-ELE-
No. Dok. :
ELECTRICAL DESIGN BASIS DBD-PHR-2001-00
MENGGALA NORTH GS Rev. : 0A
Halaman : 2 dari 21
DAFTAR ISI
1. DESKRIPSI PROYEK.............................................................................................................................4
2. TUJUAN...................................................................................................................................................5
3. RUANG LINGKUP...................................................................................................................................5
4. ISTILAH...................................................................................................................................................6
4.1 Perusahaan..................................................................................................................................6
4.2 Perencana....................................................................................................................................6
4.3 Kontraktor.....................................................................................................................................6
4.4 Konsultan/PMC.............................................................................................................................6
4.5 Vendor..........................................................................................................................................6
4.6 Inspektor.......................................................................................................................................6
5. KODE, STANDAR, DAN REFERENSI....................................................................................................7
6. DAFTAR SINGKATAN............................................................................................................................9
7. KONDISI LOKASI LAPANGAN...............................................................................................................9
7.1. Lokasi...........................................................................................................................................9
7.2. Kondisi Site...................................................................................................................................9
8. KONDISI LINGKUNGAN.......................................................................................................................10
8.1. Suhu Udara................................................................................................................................10
8.2. Intensitas Curah Hujan...............................................................................................................10
8.3. Tekanan Udara...........................................................................................................................10
8.4. Kelembaban Udara....................................................................................................................10
1. DESKRIPSI PROYEK
Saat ini PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) sedang melakukan pengembangan lapangan minyak di
area Rokan yang dilakukan secara massif dan aggressive. Pengembangan lapangan ini akan
berdampak pada diperlukannya peningkatan kapasitas fasilitas-fasilitas existing, khususnya di
area Rokan bagian Utara dan Duri.
Untuk mendukung proyek peningkatan kapasitas fasilitas, maka PHR berencana untuk
melakukan studi konseptual desain untuk area Menggala Utara, Riau.
GS Menggala North Field Operation North (FON) merupakan salah satu wilayah kerja PT
Pertamina Hulu Rokan yang berlokasi di Rokan Hilir yang berjarak ± 211 km dari pusat kota
Pekanbaru, Riau.
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 5 dari 21
2. TUJUAN
Dokumen ini dipersiapkan sebagai persyaratan minimum dalam desain fasilitas kelistrikan yang
harus diikuti oleh KONTRAKTOR dan VENDOR dalam Proyek Pekerjaan Studi Konseptual
Rekayasa (Engineering) untuk Proyek-Proyek di Wilayah Kerja Rokan Area Utara & Duri - FEED
Facility Upgrade For Menggala North Gathering Station (GS).
3. RUANG LINGKUP
Electrical design basis ini melingkupi persyaratan minimum terhadap desain dokumen electrical
engineering, studi dan kalkulasi, spesifikasi, data sheet dan layout drawing sebagai produk
engineering untuk ini.
KONTRAKTOR harus secara jelas mengidentifikasi dan mendaftar deviasi terhadap spesifikasi,
kode dan standar yang menjadi referensi serta spesifikasi PERUSAHAAN dengan mengacu
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 6 dari 21
pada klausul dokumen dalam kutipannya. Tidak adanya penyebutan spesifik dari deviasi, maka
diasumsikan bahwa KONTRAKTOR sepenuhnya mematuhi semua spesifikasi dan kode referensi
di sini.
Apabila terjadi konflik terhadap informasi atau bagian-bagian yang tercantum dalam dokumen ini,
maka urutan berikut ini perihal dokumen dengan prioritas yang lebih tinggi harus digunakan
ketika mengartikan informasi yang ada pada dokumen dan referensi PERUSAHAAN :
1) Lingkup kerja
2) Desain Basis
3) Gambar
4) Datasheet
5) Spesifikasi
6) Rokan Technical Standard
7) Peraturan & Standar Internasional
8) Dokumen terkait lainya
Penyimpangan / pengecualian apapun yang dilakukan oleh VENDOR / KONTRAKTOR harus
diidentifikasi dan dijabarkan secara jelas yang kemudian diajuakan melalui proposal atau query;
terkecuali jika telah dijelaskan dan disetujui, maka itu harus dianggap dan ditentukan bahwa
peralatan dan servis yang ditawarkan telah sesuai dengan dokumen ini.
Persyaratan apapun yang berbeda dan tidak tercakup dalam permintaan maka dianggap sebagai
pengecualian yang harus disampaikan kepada PERUSAHAAN / KONTRAKTOR untuk
mendapatkan persetujuan.
KONTRAKTOR yang ditunjuk oleh PERUSAHAAN untuk mengerjakan detail engineering design
harus menjamin final design sistem kelistrikan dan electrical equipment/material yang disuplai
dapat beroperasi secara handal dan aman sesuai performance nya.
4. ISTILAH
Dalam dokumen ini, kata – kata atau kalimat maupun istilah harus mempunyai arti sebagaimana
ditentukan di bawah ini, kecuali ditentukan atau disebut lain:
4.1 Perusahaan
Perusahaan yang dimaksudkan adalah PT PERTAMINA HULU ROKAN selaku Pemilik
dan Pengguna Fasilitas akhir.
4.2 Perencana
Pihak yang dipilih oleh PERUSAHAAN sebagai pelaksana pekerjaan studi konseptual
rekayasa (engineering) untuk proyek-proyek di wilayah kerja rokan area utara & duri,
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 7 dari 21
dalam hal ini disebut PERENCANA yang akan bertanggungjawab kepada PERUSAHAAN
sebagaimana dirinci dalam kontraknya, scope of work atau work order.
4.3 Kontraktor
Pihak yang dipilih oleh PERUSAHAAN sebagai pelaksana pekerjaan pengadaan dan
konstruksi yang akan bertanggungjawab kepada PERUSAHAAN.
4.4 Konsultan/PMC
Pihak yang ditunjuk oleh PERUSAHAAN dab sebagai wakil dari PERUSAHAAN untuk
pengawasan proyek
4.5 Vendor
Pihak lain yang akan menyediakan sesuatu untuk kebutuhan proyek selain yang
disediakan oleh PERUSAHAAN dan KONTRAKTOR disebut VENDOR, dimana
tanggungjawabnya langsung kepada KONTRAKTOR baik terhadap PO atau bentuk
perjanjian lain antara VENDOR dan KONTRAKTOR.
4.6 Inspektor
Perwakilan dari PERUSAHAAN dan atau seseorang yang diberikan oleh PERUSAHAAN
yang bertanggungjawab sebagai INSPEKTOR atas pekerjaan yang dilakukan oleh
KONTRAKTOR.
6. DAFTAR SINGKATAN
AISC American Institute of Steel Construction
ANSI American National Standards Institute
CTR Cost, Time & Resources
ExCBs IECEx Certification Bodies
FEED Front End Engineering Design
IECEx International Electrotechnical Commission Explosive Scheme
LOTO Lock Out, Tag Out
NEC National Electrical Code
NEMA National Electrical Manufacturers Association
NESC National Electrical Safety Code
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 10 dari 21
8. KONDISI LINGKUNGAN
8.1. Suhu Udara
Suhu udara maksimum : 33.4 ˚C (92.12 ˚F)
Suhu udara minimum : 22.9 ˚C (73.22 ˚F)
Suhu udara rata-rata : 26.9 ˚C (80.42 ˚F)
Referensi : Provinsi Riau Dalam Angka 2022
8.2. Intensitas Curah Hujan
Curah Hujan rata-rata : 26.9 mm/day
Curah Hujan maksimum : 126.5 mm
Intensitas Hujan : 43.9 mm/jam
Referensi : Provinsi Riau Dalam Angka 2022
8.3. Tekanan Udara
Tekanan Udara Maksimum : 1012.7 mb
Tekanan Udara Minimum : 1005.1 mb
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 11 dari 21
9. AREA KLASIFIKASI
Mengacu ke PHR Standard PHR-ELC-DTL-105135 section 7.0 seluruh peralatan dan perangkat
listrik yang dipasang di lokasi / area process, unit harus diklasifikasikan untuk type dan derajat /
tingkat bahaya (Hazard) sesuai dengan NEC; API RP-500; dan NFPA Standard 70 (NEC) atau
lainnya yang tercantum pada PHR-ELC-DTL-105135. Peralatan Elektrikal harus memenuhi
klasifikasi yang dipersyaratkan.
Studi ini akan diterapkan selama proyek berlangsung sesuai lingkup pekerjaan proyek.
Eksisting fasilitas yang tidak menjadi lingkup pekerjaan proyek hanya sebagai referensi.
Analisis dan kajian sistem tenaga dilakukan menggunakan program berbasis komputer
ETAP Power System (ETAP Versi 20.6).
1) Load flow study / Analisis aliran daya
Analisis aliran daya untuk memastikan bahwa kapasitas total power suplai terpasang
memenuhi kebutuhan beban puncak seperti yang ditunjukkan dalam perhitungan
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 15 dari 21
Electrical Load Calculation. Selain itu studi ini juga harus memastikan kesesuian
rating Trafo, switchrack / MCC dan peralatan listrik lainnya.
2) Short circuit study / Analisis hubung singkat
Analisis hubung singkat diperlukan untuk memastikan bahwa peringkat peralatan baru
memadai untuk menahan arus hubung singkat yang tersedia di setiap titik dalam
sistem kelistrikan. Analisis hubung singkat akan membantu memastikan bahwa
personil dan peralatan dilindungi dengan menetapkan peringkat interupsi yang tepat
pada perangkat pelindung. Arus hubung singkat yang mengalir sebagai hasil
rangkaian hubung singkat dihitung pada setiap switchrack / MCC. Studi hubungan
hubung singkat harus dilakukan dengan bantuan program komputer berlisensi yang
sesuai dengan ANSI/IEEE/NEMA.
Hasil perhitungan dinyatakan dalam bentuk arus hubung singkat pada masing-masing
bus switchrack / MCC sebagai berikut :
- Initial symmetrical short circuit current (Ik”), dinyatakan dalam rms Amperes, ini
adalah nilai rms dari arus hubung singkat prospektif yang terjadi pada saat
hubung singkat.
- Peak short circuit current (Ip), dinyatakan sebagai puncak Amperes, ini adalah
nilai sekuensial sesaat dari arus hubung singkat prospektif (tersedia).
- Symmetrical short circuit breaking current (Ib), dinyatakan dalam rms Amperes,
ini adalah nilai rms dari arus hubung singkat prospektif pada saat pemisahan
kontak pemutus arus.
10.9 Sistem Pencahayaan
10.9.1Persyaratan Lux
Desain pencahayan berdasarkan tingkat iluminasi sesui dengan PHR-SDP-SPC-105106
“Safety Design Practices”. Sec 9, table 9 -7 ”. Jenis lampu LED atau sesuai type lain yang
diterima oleh PERUSAHAAN akan digunakan pada seluruh lokasi.
Pengelompokan tingkat iluminasi berdasarkan PHR-SDP-SPC-105106
“Safety Design Practices”. Sec 9, table 9 -7 ” adalah sebagai berikut :
Area/Task Foot-candle Lux Elevation at which to take
ff
lighting reading – inches (mm)
I. Process areas
A. General process units
Pump rows, valves, manifolds 5 50 Ground
Heat exchangers 3 30 Ground
Maintenance platforms 1 10 Floor
Operating platforms 5 50 Floor
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 16 dari 21
cooper). Main grounding loop untuk plant dan gedung ditanam langsung di bawah tanah
dengan kedalaman minimal 600 mm dan dipasang di jalur kabel utama lengkap dengan
grounding rod serta saling terhubung dengan jaringan lainya.
Konduktor pentanahan yang dipergunakan untuk pentanahan utama adalah kabel
American Wire Gauge (AWG). Konduktor pentanahan dihubungkan secara grounding wire
connection (gwc). Grounding rod dilengkapi dengan bolt-connected clamp. Panjang
minimal 3 meter dengan diameter 3/4". Pentanahan utama yang ditanam di dalam tanah
diberi tanda yang terbuat dari steel plate. Tutup grounding well agar diberi tanda (electrode
marker). Total tahanan dari sistem pentanahan tidak melebihi 1 (satu) ohm dengan nilai
maksimal individual tahanan dari grounding rod 25 ohm.
Ukuran konduktor grounding untuk peralatan listrik harus merujuk ke spesifikasi
PERUSAHAAN PHR-ELC-DTL-105135 (General Electrical Design for Onshore Facilities)
dan NFPA 780 sesuai dengan tabel dibawah ini.
NO. OF GROUNDING
EQUIPMENT GROUNDING CONDUCTOR
POINTS SIZE (AWG)
GAS ENGINE GENERATOR
BODY 2 2/0
DIESEL ENGINE GENERATOR
BODY 2 2/0
DISTRIBUTION TRANSFORMER
NEUTRAL 1 2/0
MV/LV SWGR / MCC OR ENCLOSURE/FRAME 2 2/0
PANELS SURGE ARRESTER AS REQ'D 2/0
NEUTRAL GROUNDING
BODY 1 2/0
RESISTOR
LOCAL CONTROL STATION ENCLOSURE/FRAME 1 6
JUNCTION BOX ENCLOSURE/FRAME 1 6
LOCAL LIGHTING PANEL ENCLOSURE/FRAME 1 2
BOARD / PDB SURGE ARRESTER AS REQ'D 2/0
WELDING OUTLET ENCLOSURE/FRAME 1 2/0
POWER RECEPTACLE BODY 1 2
MOTOR UP TO 120kW 1 2
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 19 dari 21
NO. OF GROUNDING
EQUIPMENT
GROUNDING CONDUCTOR
MORE THAN 120kW POINTS
2 SIZE2/0
(AWG)
ENCLOSURE/FRAME 2 2
UPS / DC PANEL
SURGE ARRESTER AS REQ'D 2/0
BATTERY RACK FRAME 2 2/0
GROUNDING BUSBAR 2 2/0
EACH END 1 2
CABLE TRAY
TO STEEL SUPPORT EVERY 30M 2
TANK 2 2
LESS THAN 20M IN 2
1
TOWER HEIGHT
20M AND HIGHER 2 2/0
HEAT EXCHANGER 2 2
STRUCTURE 2 2
STRUCTURE PIPE RACK / 2
EVERY 30M
CABLE RACK
PACKAGE SKID 2 2/0
LADDER / STAIRWAY BODY 1 2
FENCE / GATE BODY 1 2
Ukuran konduktor grounding mengacu pada PHR Standard PHR-ELC-DTL-105135 &
NFPA 780.
10.11 Desain Kabel Dan Instalasi
10.11.1 Pemilihan Underground dan Above Ground Cable.
Untuk kabel > 600 volt menggunakan konduktor tembaga, stranded, terlindung, dengan
tingkat insulasi tertentu dan keseluruhan jaket kabel. Insulasi harus XLPE (cross-linked)
dengan nilai suhu konduktor 194°F (90°C) dalam kondisi basah atau lokasi kering.
Kemampuan daya hantar arus dan kemampuan tahan arus singkat harus sesuai dengan
NEC dan standar yang berlaku dan rekomendasi.
Kabel daya (Power) harus dipasang di saluran terpisah dari sistem control
(Control/Instrumen) maupun konduktor instrumen.
Kabel < = 600 volt ke bawah harus stranded, konduktor tembaga, dengan isolasi 600 volt.
Isolasi harus tahan panas, termoplastik dengan nilai 167°F dari (75°C) suhu tembaga
ELECTRICAL DESIGN BASIS MENGGALA NORTH GS SLON-GATHMGNO000-ELE-DBD-PHR-2001-00
FEED MENGGALA NORTH GS FACILITY UPGRADE Rev. 0A
MENGGALA UTARA, RIAU Hal 20 dari 21
dalam lokasi basah atau kering. Untuk lokasi bersuhu tinggi, sambungkan dengan isolasi
yang sesuai harus digunakan.
Ukuran konduktor minimal adalah ukuran 12 AWG untuk general power dan sirkuit
pencahayaan, dan ukuran 14 AWG untuk sirkuit kontrol.
Warna kabel sirkuit harus diberi kode warna hitam, merah, dan biru untuk fase A, B. dan C
masing-masing, dan putih untuk netral atau dispesifikasikan lain sesuai kondisi eksisting.
Kabel kontrol multikonduktor harus diberi kode warna atau nomor dalam: sesuai dengan
ICEA S-61-402 dan NEMA WC-30.
Rekomendasi pabrikan harus digunakan seminimal mungkin radius lentur kabel dan kawat.
10.11.2 Pertimbangan Jatuh Tegangan (Voltage Drop)
Ukuran kabel dipilih sedemikian rupa sehingga jatuh tegangan pada kabel masih di dalam
batas yang ditentukan sebagai berikut:
- Kabel perforated tray dan ladder baru harus disiapkan cadangan ruang 25%.
- Support untuk kabel tray harus dipasang per 3 m.
10.11.5 Duct Bank System
- Jalur kabel yang berada dibawah jalan utama dan area concrete, maka kabelnya harus
dilindungi dengan rigid steel conduit, concrete sleeves (hume pipes) , concrete trench
atau duct bank.
- Duct bank harus dibuat dari pipa PVC (heavy duty) terbungkus dengan concrete.
- Duct Bank harus disiapkan cadangan ruang 25%.
10.11.6 Conduit System
Counduit digunakan untuk melindungi kabel underground yang keluar menuju terminal
peralatan listrik. Conduit harus tipe rigid steel conduit untuk pemasangan outdoor dan
indoor dan PVC conduit untuk pemasangan stub-up.