Anda di halaman 1dari 7

D

NAMA:KRISDEY SIMANULLANG
KELAS:XII TKJ
B.STUDI:ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN

“MENGONFIGURASI INTERNET GATEWAY/NAT


DI CISCO PACKET TRACER”
Kode: -
SMK NEGERI 1
DOLOKSANGGUL TOPIK PEMBELAJARAN:

BIDANG KEAHLIAN: Mengonfigurasi NAT di Tanggal: 06 Oktober 2022


Cisco Packet Tracer
TEKNIK KOMPUTER
JARINGAN

Pembimbing:
PROGRAM KEAHLIAN: Ibu Rusliana
ADMINISTRASI Sihombing,S.Kom
INFRASTRUKTUR
JARINGAN
LEMBAR KERJA

A. Alat dan bahan


1. Pc/komputer
PC adalah alat yang digunakan untuk memasukkan input,mengelola data,
memproses, dan menghasilkan output berupa informasi

2. Router
Router adalah alat yang digunakan untuk mengatur lalu lintas data,membagi
jaringan menjadi beberapa segmen,dan sebagai alat yang digunakan untuk proses
routing
3. Mikrotik
Mikrotik adalah system operasi berbasis linux yang mempermudah user
menggunakan layanan internet dari perangkat mana saja,seperti di warnet.

4. Kabel UTP
Kabel UTP sebagai media transmisi untuk menghubungkan jaringan. Kabel UTP
biasanya digunakan pada LAN. Kabel UTP memiliki dua tipe yaitu straight dan
crossover,pada rancangan jaringan NAT ini,jenis yang di pakai yaitu crossover.
Kabel crossover tersusun dari warna yaitu:
 Putih hijau-hijau
 Putih biru-orange
 Putih orange-biru
 Putih coklat-coklat

5. ISP(Internet Service Provider)


Pengertian ISP secara harfiah adalah penyedia layanan jaringan pada perangkat
perangkat jaringan komputer agar user dapat mengakses internet dan berbagai
media online.

6. Cisco packet tracer


Cisco packet tracer adalah simulator alat alat jaringan Cisco yang sering
digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan,dan juga dalam bidang
penelitian simulasi jaringan komputer.
B. Tujuan
Agar siswa dapat mengetahui cara mengonfigurasi Internet Gateway dan
mengimplementasikannya di dunia nyata sehingga internet gateway dapat di
pahami betul oleh siswa

C. Langkah langkah merancang jaringan NAT


1. Buka aplikasi Cisco packet tracerklik 2 PT-Router(satu untuk cluster dan satu
lagi untuk router biasa)pilih router pertama sebagai clusterklik ikon cluster.
2. Klik connectionpilih kabel crossoverhubungkan ke cluster dengan
router(fa0/0 untuk port dua perangkat tersebut)klik lagi kabel
crossoverhubungkan dari router ke PC(fa1/0 untuk port dari router dan fa0/0
untuk port ke PC)beri label untuk dua perangkat tersebut.

D. Konfigurasi jaringan NAT


1. Double klik clusterpilih CLImasukkan atau ketik perintah untuk
mengonfigurasi cluster tersebutlalu close.
a. Untuk Cluster:

}
Router>en mengaktifkan cluster
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z
Router(config)#int fa0/0

Router(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0. }mengisi IP Cluster


Router(config-if)#no sh}menghidupkan port untuk cluster
Router(config-if)#ex}keluar dari konfigurasi cluster
Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 10.10.10.1
Router(config)#ip name-server 8.8.8.8
Router(config)#access-list 99 permit 192.168.1.0 0.0.0.255
Router(config)#ip nat pool local 10.10.10.2 10.10.10.2 netmask 255.255.255.0
Router(config)#ip nat inside source list 99 pool local overload}mengakses nat
dari dalam
Router(config)#int fa0/0
}
Router(config-if)#ip nat outside mengizinkan nat local,ip server,mengakses PC dan cluster
dari luar,kemudian mengaktifkan server,cluster,dan PC

Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex}keluar dari konfigurasi
Router(config)#ip dhcp pool lan
Router(dhcp-config)#network 10.10.10.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.254
Router(dhcp-config)#dns-server 8.8.8.8}mengonfigurasi ip address PC secara DHCP
Router(dhcp-config)#ex

2. Langkah selanjutnya klik routerpilih CLIketik perintah untuk router sebagai


berikutkemudian close.
b. Untuk router:
Router(config)#int fa1/0
Router(config-if)#ip address 192.168.1.254 255.255.255.0}mengaktifkan port
PC
Router(config-if)#no sh}menghidupkan port untuk router
}
Router(config-if)#ex keluar dari konfigurasi PC
Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 10.10.10.1
Router(config)#ip name-server 8.8.8.8
Router(config)#access-list 99 permit 192.168.1.0 0.0.0.255
Router(config)#ip nat pool local 10.10.10.1 10.10.10.1 netmask 255.255.255.0
Router(config)#ip nat inside source list 99 pool local overload
Router(config)#int fa0/0
}
Router(config-if)#ip nat outside mengizinkan nat local,ip server,mengakses PC dan cluster
dari dalam dan dari luar,kemudian mengaktifkan server,cluster,dan PC

Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ex}keluar dari konfigurasi
Router(config)#ip dhcp pool lan
Router(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.254
Router(dhcp-config)#dns-server 8.8.8.8}mengonfigurasi ip address PC secara DHCP
Router(dhcp-config)#ex

3. Kemudian klik PCklik desktoppilih IP configurationtekan option dhcp agar


PC menerima alamat IP secara default.
 IP address:192.168.1.1
 Subnet mask:255.255.255.0
 Default gateway:192.168.1.254
 Dns server:8.8.8.8
E. Pengujian Jaringan
1. Kita dapat menguji jaringan dengan dua cara yaitu melihat hasil jaringan
dengan simple PDU dan boleh dari konfigurasi PC yaitu Command Prompt.
Cara pertama,klik ikon mailarahkan ke cluster,kemudian ke routerarahkan
juga dari routerlalu ke PCdan langkah terakhir arahkan dari
clusterkemudian arahkan ke PC . Apabila hasilnya succesfull maka jaringan
NAT berjalan dengan baik.

2. Cara kedua,klik PCpilih desktopklik command Promptlalu ping ip


address satu per satu perangkat perangkat tersebut.
 ping IP address cluster:10.10.10.1enter
 ping IP address router:10.10.10.2enter
 ping IP address PC:192.168.1.254enter

Jika hasilnya TTL maka jaringan tersebut meneruskan paket data dengan
baik.Demikianlah langkah langkah mengkonfigurasi NAT di Cisco Packet
Tracer.

Anda mungkin juga menyukai