Disusun Oleh :
Nama : Muhammad Fadil
NIM : 2022903430021
Kelas : TRKJ – 1A
Dosen Pembimbing : Umri Erdiansyah, S.Kom.,M.Kom.
I
HALAMAN PENGESAHAN
Nilai :
II
1.1. Tujuan Praktikum
1.2. Teori
atau jaringan diperpanjang (WAN). Dengan router Cisco, informasi dapat dikirimkan
ke alamat yang berada di luar dan pada jaringan komputer yang berbeda. Tujuan ini
untuk mentransfer paket data dari satu jaringan lokal yang lain, router Cisco
menggunakan tabel routing dan protokol yang digunakan untuk mengatur lalu lintas
data
Paket data telah tiba di router telah diverifikasi dan dikirimkan ke alamat. Untuk
paket data yang diterima mengakses cepat ke tujuan, router harus memproses data
sangat tepat. Untuk alasan ini, router Cisco menggunakan CPU (CPU) seperti yang
digunakan pada komputer untuk proses cepat lalu lintas data. Seperti komputer.
Kisah Cisco
Pada tahun 1980, seorang suami dan seorang istri bernama Len dan Sandy
komputer yang bekerja di departemen yang berbeda dapat berkomunikasi. Jadi, mereka
Ketika server Cisco Gateway dilakukan, penemuan ini telah mengubah dunia
dari jaringan sejauh ini. Banyak berpikir bahwa Cisco adalah sistem San Francisco.
Bahkan jika itu dua hal yang berbeda. Dan pada tahun 1992, perusahaan ini
III
Berikut adalah beberapa setingan dalam Cisco Packet Tracer
1. Setup Mode
konfigurasi.
Biasanya kondisi ini terjadi ketika kita mengaktifkan router baru atau
2. User Mode
Router>
3. Privileged Mode
degan :Router#
routing.
dengan : Router(config)#
5. Interface Mode
Interface Fa0/1.
6. Rommon Mode
Untuk recovery password
IV
Jika lupa password console dan telnet, atau lupa password enable
paket. Jalur yang baik tergantung pada beban jaringan, panjang datagram, type of
service requested dan pola trafik. Pada umumnya skema routing hanya
dibangun dalam network yang hanya mempunyai beberapa gateway, umumnya dua
atau tiga gateway. Konfigurasi static routing dibuat secara manual pada masing-masing
gateway.
sederhana dan tidak sering mengalami perubahan. Jika terdapat penambahan network
Static Routing adalah router yang memiliki tabel routing yang disetting secara
manual oleh administrator jaringan. Static Routing ini memiliki pengaturan routing
paling sederhana dalam sebuah jaringan. Penggunaan routing statik dalam jaringan
yang kecil bukanlah suatu masalah, tapi jika dalam jaringan yang besar memerlukan
V
1. Static Routing lebih aman daripada Dynamic Routing
1. Laptop/PC
2. Software Cisco Packet Tracer
1.4. Langkah-Langkah
VI
3. Konfigurasi IP pada PC. Caranya klik pada PC->Desktop->IP Configuration
Pc ke-1
Pc ke-2
VII
Router ke-1
#ip address 192.168.1.3 255.255.255.0 => menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/0
VIII
#ip address 192.168.13.4 255.255.255.0=>menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/1
Router Ke-2
IX
#ip address 192.168.13.6 255.255.255.0=>menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/0
Router Ke-3
X
#ip address 192.168.12.8 255.255.255.0=>menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/0
Router Ke-4
XI
#ip address 192.168.24.10 255.255.255.0>menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/0
XII
#ip address 192.168.4.12 255.255.255.0>menambahkan ip dan subnet pada interface gig0/2
#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0 => menambahkan ip dan subnet pada se0/1/0
Keterangan :
1.5. Kesimpulan
Dari pratikum yang kami kerjakan pada 2023 kami sebagai mahassiswa sudah
memahami Static Routing dan Kami sudah bisa mempraktekkan Static routing menggunakan
software cisco packet tracer, simulasi data mengenai jaringan dapat dimanfaatkan menjadi
informasi tentang keadaan koneksi suatu komputer dalam suatu jaringan, sehingga dapat
digunakan untuk mendeteksi kerusakan jaringan komputer secara cepat, mudah dan murah.
XIV
1.6. Daftar Pustaka
Alfian, Fafa, and Nurul Afifah. 2018. "Konfigurasi Static Routing Di Cisco
Packet Tracer - Nguprek". Nguprek. http://nguprek.com/konfigurasi-static-
routing-di-cisco-packet-tracer/.
XV