Anda di halaman 1dari 20

LA+G1:I401MPIRAN JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
XII. DENDA ADMINISTRATIF DI BIDANG
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
A. Denda Administratif untuk pelanggaran
melebihi Baku Mutu Air Limbah dan/atau
Baku Mutu Emisi sesuai dengan Perizinan
Berusaha
1. Denda Administratif untuk pelanggaran
melebihi baku mutu air limbah
a. Tarif Denda Per Kilogram Parameter
1) Total Suspended Solid (TSS) per kilogram 20.000
2) Total Dissolved Solid (TDS) per kilogram 50.000
3) Chemical Oxygen Demand
per kilogram 50.000
(COD)
4) Biochemical Oxygen Demand
per kilogram 100.000
(BOD)
5) Minyak dan Lemak/Fat Oil Grease
per kilogram 100.000
(FOG)
6) Nitrogen, Fosfor, Sulfur (N, P, S) per kilogram 200.000
7) Methylene Blue Active Substances
per kilogram 200.000
(MBAS, Surfaktan)
8) Klor Bebas (Cl2) per kilogram 200.000
9) Mangan (Mn) per kilogram 350.000
10) Besi (Fe) per kilogram 350.000
11) Barium (Ba) per kilogram 350.000
12) Fluorida (F) per kilogram 350.000
13) Tembaga (Cu) per kilogram 350.000
14) Seng (Zn) per kilogram 350.000
15) Krom (Cr) per kilogram 700.000
16) Nikel (Ni) per kilogram 700.000
17) Timbal (Pb) per kilogram 700.000
18) Timah (Sn) per kilogram 700.000
19) Kadmium (Cd) per kilogram 1.400.000
20) Kobalt (Co) per kilogram 1.400.000
21) Arsenik (As) per kilogram 1.400.000
22) Selenium (Se) per kilogram 1.400.000
23) Fenolik per kilogram 1.400.000
24) Sianida (CN) per kilogram 1.400.000
25) Air Raksa (Hg) per kilogram 14.000.000
b. Denda administratif terhadap
Parameter yang menggunakan
Perhitungan One Time Violation
1) Tarif Denda Parameter Warna
a) 201 s.d. 600 Per m3 12.500
b) 601 s.d. 1.000 Per m3 25.000
c) 1.001 s.d. 1.400 Per m3 37.500
d) >1.400 Per m3 50.000
2) Tarif Denda Parameter Total
Coliform/E.coli/Faecal Coli
(baku mutu: 3.000 MPN/100 mL)
a) <20.000 Per m3 10.000
b) 20.001 s.d. 40.000 Per m3 20.000
c) 40.001 s.d. 60.000 Per m3 30.000
d) >60.000 Per m3 40.000
3) Tarif Denda Parameter pH
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
a) <3 Per m3 40.000
b) 3 s.d. 3,99 Per m3 30.000
c) 4 s.d. 4,99 Per m3 20.000
d) 5 s.d. 5,99 Per m3 10.000
e) >9 s.d. 9,99 Per m3 10.000
f) 10 s.d. 10,99 Per m3 20.000
g) 11 s.d. 11,99 Per m3 30.000
h) >12 Per m3 40.000
4) Tarif Denda Parameter
Temperatur (Delta °C*)
a) <1 Per m3 20.000
b) >1 s.d. 2 Per m3 40.000
c) >2 s.d. 3 Per m3 60.000
d) >3 s.d. 4 Per m3 80.000
e) >4 s.d. 5 Per m3 100.000
f) >5 Per m3 120.000
2. Denda administratif untuk pelanggaran
melebihi baku mutu emisi.
1) Partikulat per gram 150
2) Hidrogen Sulfida (H2S) per gram 300
3) Amonia (NH3) per gram 350
4) Sulfur Dioksida (SO2) per gram 80
5) Volatile Organic Compound (VOC) per gram 350
6) Karbon Monoksida (CO) per gram 150
7) Oksida Nitrogen (NOx) per gram 150
8) Merkuri (Hg) per gram 1.100
9) Hidrogen Fluorida (HF) per gram 350
10) Hidrogen Klorida (HCl) per gram 350
11) Kadmium (Cd) per gram 1.100
12) Timbal (Pb) per gram 1.100
13) Arsenik (As) per gram 1.100
14) PCDD/F (Dioxin dan Furan) per gram 1.100
15) Total Organik Compound (TOC)
per gram 350
atau Methana (CH4)
16) Kromium (Cr) per gram 350
17) Talium (Tl) per gram 350
18) Antimon (Sb) per gram 350
19) Kobalt (Co) per gram 350
20) Tembaga (Cu) per gram 350
21) Nikel (Ni) per gram 350
22) Vanadium (V) per gram 350
23) Selenium (Se) per gram 350
24) Mangan (Mg) per gram 350
25) Berilium (Be) per gram 350
B. Denda Administratif Terhadap Kewajiban
Dalam Perizinan Berusaha Terkait
Persetujuan Lingkungan
1. Pelanggaran Bidang Pengendalian
Pencemaran Air
a. Ringan
1) Tidak melengkapi titik penaatan
per pelanggaran 1.000.000
dengan nama dan titik koordinat
2) Tidak melengkapi titik
pembuangan air Limbah (outfall) per pelanggaran 1.000.000
dengan nama dan titik koordinat
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
3) Tidak melengkapi titik pemantauan
pada air permukaan/air
per pelanggaran 1.000.000
tanah/tanah dengan nama dan titik
koordinat
4) Tidak menggunakan metode
pemantauan sesuai standar yang
per pelanggaran 5.000.000
ditetapkan untuk pemantauan Air
Limbah secara manual
5) Tidak memiliki penanggung jawab
pengendalian pencemaran air yang per pelanggaran 5.000.000
memiliki sertifikat kompetensi
6) Tidak memiliki operator instalasi
pengolahan Air Limbah yang per pelanggaran 5.000.000
memiliki sertifikat kompetensi
7) Tidak memiliki dan tidak
melakukan sistem manajemen per pelanggaran 5.000.000
lingkungan
8) Tidak melaporkan kewajiban
per pelanggaran 5.000.000
pengendalian pencemaran air
b. Sedang
1) Proses pengolahan Air Limbah
tidak sesuai dengan Persetujuan per pelanggaran 15.000.000
Teknis
2) Parameter yang dipantau tidak
per pelanggaran 15.000.000
sesuai dengan Persetujuan Teknis

3) Frekuensi pemantauan tidak


per pelanggaran 15.000.000
sesuai dengan Persetujuan Teknis
4) Tidak memiliki Persetujuan Teknis
Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah
bagi Usaha dan/atau Kegiatan yang per pelanggaran 15.000.000
diwajibkan menyusun Persetujuan
Teknis
5) Tidak membuang Air Limbah pada
titik pembuangan Air Limbah (outfall) per pelanggaran 15.000.000
yang ditetapkan
6) Tidak melakukan pemantauan Mutu
Air Limbah pada titik penaatan per pelanggaran 15.000.000
yang ditetapkan
7) Tidak memiliki titik penaatan per pelanggaran 15.000.000
8) Tidak melakukan pemantauan pada
per pelanggaran 10.000.000
air permukaan/air tanah/tanah
9) Tidak memiliki sistem tanggap
per pelanggaran 15.000.000
darurat pencemaran air
10) Tidak melakukan perubahan
Persetujuan Teknis sesuai berita per pelanggaran 15.000.000
acara verifikasi
11) Tidak menggunakan laboratorium
teregistrasi dalam pemantauan per pelanggaran 15.000.000
Air Limbah secara manual
12) Tidak memasang alat pemantauan
Air Limbah secara otomatis bagi
per pelanggaran 15.000.000
Usaha dan/atau Kegiatan yang
diwajibkan
13) Pengolahan Air Limbah bocor
per pelanggaran 15.000.000
dan/atau overflow
14) Tidak memisahkan saluran Air
Limbah dengan saluran limpasan per pelanggaran 15.000.000
air hujan
15) Tidak memiliki alat ukur debit Air
per pelanggaran 15.000.000
Limbah
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
16) Melakukan pengenceran Air
Limbah dalam upaya penaatan per pelanggaran 15.000.000
batas kadar yang dipersyaratkan
c. Berat
1) Tidak melakukan pengolahan
per pelanggaran 25.000.000
Air Limbah
2) Pengolahan dan saluran Air Limbah
per pelanggaran 25.000.000
tidak kedap air
3) Membuang Air Limbah secara
sekaligus dalam 1 (satu) saat atau per pelanggaran 25.000.000
pelepasan dadakan
4) Membuang Air Limbah di luar titik
per pelanggaran 25.000.000
penaatan
5) Melakukan aplikasi Air Limbah
di luar area yang ditetapkan dalam per pelanggaran 25.000.000
Persetujuan Teknis
6) Menyampaikan data palsu per pelanggaran 25.000.000
7) Tidak memenuhi dosis, frekuensi,
dan rotasi yang dipersyaratkan
per pelanggaran 25.000.000
dalam Persetujuan Teknis
pemanfaatan Air Limbah ke tanah
2. Atas Pelanggaran Bidang
Pengendalian Pencemaran Udara
a. Ringan
1) Tidak melakukan inventarisasi,
identifikasi, penamaan, titik
koordinat, dan pengkodean seluruh per pelanggaran 5.000.000
sumber emisi
2) Tidak menyusun rencana
per pelanggaran 5.000.000
pemantauan mutu emisi
3) Tidak memiliki kebijakan
per pelanggaran 5.000.000
pengendalian Pencemaran Udara
4) Tidak melakukan evaluasi hasil
per pelanggaran 5.000.000
pemantauan emisi
5) Peralatan pengendali emisi tidak
per pelanggaran 5.000.000
sesuai dengan spesifikasi teknis

6) Tidak memiliki tenaga kerja yang


mempunyai sertifikat kompetensi
per pelanggaran 5.000.000
di bidang perlindungan dan
pengelolaan Mutu Udara
7) Tidak menyusun rencana
penggunaan sumber daya untuk per pelanggaran 5.000.000
mendorong efisiensi energi
8)Tidak melakukan pendokumentasian
terhadap hasil pemantauan udara per pelanggaran 5.000.000
ambien dan emisi
9) Tidak melakukan pelaporan
terhadap hasil pemantauan
pengendalian Pencemaran Udara per pelanggaran 5.000.000
melalui Sistem Informasi
Pelaporan Lingkungan Hidup
10) Tidak menyampaikan laporan
pelaksanaan penanggulangan
Pencemaran Udara kepada Menteri,
gubernur, dan bupati/wali kota per pelanggaran 5.000.000
terhadap penghentian Pencemaran
Udara oleh penanggung jawab
Usaha dan/atau Kegiatan
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
11) Tidak melakukan perhitungan
per pelanggaran 5.000.000
Beban Emisi
12) Tidak menaati Baku Mutu Emisi
bagi produk dari penggunaan alat
transportasi darat berbasis per pelanggaran 5.000.000
nonjalan dan/atau penggunaan
alat berat

b. Sedang
1) Tidak melakukan pengambilan
sampel ambien sesuai dengan per pelanggaran 10.000.000
titik lokasi pemantauan
2) Tidak melakukan perbaikan teknis
sesuai dengan perencanaan
per pelanggaran 10.000.000
pengelolaan emisi yang telah
disusun
3) Tidak melakukan pengambilan
sampel emisi sesuai dengan
persyaratan teknis seperti lokasi titik
per pelanggaran 15.000.000
pengambilan emisi, lubang sampel,
tangga, pagar pengaman, dan
platform
4)Tidak memiliki alat pengendali emisi
untuk mengontrol parameter emisi per pelanggaran 15.000.000
sesuai dengan peraturan
5)Tidak melakukan pemantauan Udara
per pelanggaran 15.000.000
Ambien dan emisi secara berkala
6) Tidak memiliki sistem tanggap
per pelanggaran 15.000.000
darurat pencemaran Udara
7) Tidak memiliki perencanaan
terhadap pengadaan,
pengoperasian, pemeliharaan,
perbaikan sarana dan prasarana
pemantauan emisi terhadap sumber
emisi yang memiliki kendala per pelanggaran 15.000.000
pemenuhan kewajiban baku mutu
prasarana pemantauan emisi
terhadap sumber emisi yang
memiliki kendala pemenuhan
kewajiban baku mutu
8) Tidak melakukan pengukuran emisi
dengan cara manual oleh
per pelanggaran 15.000.000
laboratorium yang teregistrasi
Menteri
9) Tidak melakukan pengukuran emisi
dengan cara otomatis, terus-
menerus dan dalam jaringan dengan
per pelanggaran 15.000.000
memasang alat pengukur kuantitas
kadar dan laju alir emisi yang
terkalibrasi
10)Tidak mengintegrasikan pemantauan
secara otomatis dan terus-menerus
ke dalam Sistem Informasi
Lingkungan Hidup oleh setiap
per pelanggaran 15.000.000
penanggung jawab Usaha dan/atau
Kegiatan yang wajib memasang alat
pemantauan secara otomatis dan
terus-menerus
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
11) Tidak memenuhi ketentuan teknis
yang ada dalam Perizinan Berusaha per pelanggaran 15.000.000
terkait persetujuan lingkungan
12) Membuang emisi secara dadakan
per pelanggaran 15.000.000
langsung atau pelepasan

13) Menambahkan udara ke cerobong


setelah alat pengendali, di luar dari per pelanggaran 15.000.000
proses operasi kegiatan

14) Penanggung jawab Usaha dan/atau


Kegiatan yang mengeluarkan
per pelanggaran 15.000.000
gangguan tidak melakukan uji
gangguan
15) Penanggung jawab Usaha dan/atau
Kegiatan yang melepas emisi tidak
per pelanggaran 15.000.000
sesuai dengan kuota emisi yang
dimilikinya
c. Berat
1) Melakukan pembuangan emisi non-
per pelanggaran 25.000.000
fugitive tidak melalui cerobong

2) Setiap Usaha dan/atau Kegiatan


tidak melakukan internalisasi biaya per pelanggaran 25.000.000
pengendalian Pencemaran Udara

3) Penanggung jawab Usaha dan/atau


Kegiatan yang melakukan
Pencemaran Udara tidak per pelanggaran 25.000.000
melaksanakan penanggulangan
Pencemaran Udara
4) Setiap Orang yang melakukan
Pencemaran Udara tidak
melakukan pemulihan sesuai per pelanggaran 25.000.000
dengan sumber emisi yang
dihasilkan
3. Tarif Atas Pelanggaran Bidang
Pengendalian Pencemaran Laut
a. Ringan
1) Tidak ada tanda titik penaatan
per pelanggaran 5.000.000
dengan nama dan titik koordinat
2) Penanggungjawab pengendalian
pencemaran air tidak memiliki per pelanggaran 5.000.000
sertifikat kompetensi
3) Operator instalasi pengolahan Air
Limbah tidak memiliki sertifikat per pelanggaran 5.000.000
kompetensi
4) Tidak melaporkan pelaksanaan
persetujuan teknis ke dalam sistem
per pelanggaran 5.000.000
informasi pelaporan secara
elektronik
b. Sedang
1)Tidak menghitung beban pencemaran
per pelanggaran 10.000.000
Air Limbah yang dibuang
2) Tidak melakukan perubahan
Persetujuan Teknis ketika terjadi
perubahan administratif terhadap per pelanggaran 15.000.000
aturan dalam persetujuan teknis
yang dimiliki
3) Titik pembuangan Air Limbah (outfall)
per pelanggaran 15.000.000
tidak sesuai
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
4) Titik pemantauan kualitas Air Laut
per pelanggaran 15.000.000
tidak sesuai
5) Desain Pengolahan Air Limbah tidak
per pelanggaran 15.000.000
sesuai dengan Persetujuan Teknis
6) Tidak melakukan pemantauan
per pelanggaran 15.000.000
kualitas Air Laut
7) Frekuensi pemantauan tidak sesuai per pelanggaran 15.000.000
8) Parameter pemantauan Air Limbah
per pelanggaran 15.000.000
tidak sesuai dengan yang ditetapkan
9) Pemantauan Air Limbah tidak
dilakukan oleh laboratorium per pelanggaran 15.000.000
lingkungan teregistrasi
10) Pemantauan Air Limbah secara
otomatis tidak sesuai dengan
per pelanggaran 15.000.000
ketentuan peraturan perundang-
undangan
11) Tidak melaporkan seluruh kewajiban
per pelanggaran 15.000.000
pengendalian pencemaran Air Laut
12) Tidak menyusun dan melakukan
per pelanggaran 15.000.000
sistem manajemen lingkungan
13) Tidak memiliki sistem tanggap darurat
per pelanggaran 15.000.000
Pencemaran Air
14) Tidak melaporkan hasil pemantauan per pelanggaran 15.000.000
c. Berat
1) Tidak melakukan pengolahan Air
per pelanggaran 25.000.000
Limbah sebelum dibuang
2) Saluran Air Limbah tidak dipisahkan
per pelanggaran 25.000.000
dengan saluran limpasan air hujan
3) Saluran Air Limbah tidak kedap air per pelanggaran 25.000.000
4) Tidak memiliki alat ukur debit
per pelanggaran 25.000.000
dan/atau alat ukur yang setara
5) Membuang Air Limbah secara
sekaligus dalam 1 (satu) kali per pelanggaran 25.000.000
pembuangan
6) Mengencerkan Air Limbah dalam
upaya penaatan batas kadar yang per pelanggaran 25.000.000
dipersyaratkan
7) Membuang Air Limbah di luar titik
per pelanggaran 25.000.000
penaatan
8) Tidak melakukan pemantauan Air
per pelanggaran 25.000.000
Limbah dan debit
9) Menyampaikan data palsu terkait
pemenuhan kewajiban dalam per pelanggaran 25.000.000
persetujuan teknis
4. Tarif Atas Pelanggaran Bidang
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun dan Limbah non B3
a. Kegiatan Penyimpanan Limbah B3
1) Penghasil Tingkat Ringan
a) Tidak memenuhi standar
Penyimpanan Limbah B3 yang
diintegrasikan dalam NIB, bagi per pelanggaran 5.000.000,00
Usaha dan/atau Kegaitan wajib
SPPL
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
b) Tidak memenuhi rincian teknis
Penyimpanan Limbah B3 yang
dimuat dalam Persetujuan
per pelanggaran 5.000.000
Lingkungan bagi Penghasil Limbah
B3 dari Usaha dan/atau Kegiatan
wajib Amdal atau UKL-UPL
c) Tidak memenuhi ketentuan
peralatan penanggulangan darurat
per pelanggaran 5.000.000
sebagai persyaratan tempat
Penyimpanan Limbah B3
d) Tidak memenuhi ketentuan
pengemasan Limbah B3 yang
per pelanggaran 5.000.000
termuat dalam standar/rincian
teknis Penyimpanan Limbah B3
e) Tidak mengajukan perubahan
rincian teknis Penyimpanan Limbah per pelanggaran 5.000.000
B3 dalam Persetujuan Lingkungan
f) Tidak melakukan identifikasi
per pelanggaran 5.000.000
Limbah B3 yang dihasilkan
2) Penghasil Tingkat Sedang per pelanggaran
a) Melakukan pencampuran Limbah
per pelanggaran 10.000.000
B3 yang disimpan
b) Melakukan Penyimpanan Limbah
B3 melebihi jangka waktu per pelanggaran 10.000.000
Penyimpanan Limbah B3
c) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 10.000.000
Penyimpanan Limbah B3
3) Penghasil Tingkat Berat
a) Tidak melakukan Penyimpanan
Limbah B3 di tempat per pelanggaran 25.000.000
Penyimpanan Limbah b3
b) Tidak melakukan pencatatan
nama dan jumlah Limbah B3 per pelanggaran 25.000.000
yang dihasilkan
c) Menyerahkan Limbah B3 yang
dihasilkan kepada Pengumpul
Limbah B3, Pemanfaat Limbah B3,
per pelanggaran 25.000.000
Pengolah Limbah B3, dan/atau
Penimbun Limbah B3 yang tidak
memiliki Perizinan Berusaha
d) Tidak melakukan penyimpanan
limbah B3 sesuai ketentuan per pelanggaran 25.000.000
penyimpanan Limbah B3
e) Penghasil Limbah B3 melakukan
kegiatan Pengumpulan terhadap per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang tidak dihasilkannya
f) Tidak melaksanakan pemulihan
fungsi Lingkungan Hidup sesuai
per pelanggaran 25.000.000
dengan ketentuan yang telah
dipersyaratkan:
b. Kegiatan Pengumpulan Limbah B3
1) Jasa Tingkat Ringan
a) Tidak memfungsikan tempat
penyimpanan Limbah B3 sebagai per pelanggaran 5.000.000
fasilitas pengumpulan Limbah B3
b) Tidak melakukan pengemasan
Limbah B3 sesuai dengan per pelanggaran 5.000.000
karakteristik Limbah B3
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
c) Tidak mengajukan permohonan
perubahan Persetujuan Teknis per pelanggaran 5.000.000
Pengelolaan Limbah B3
d) Tidak mengajukan permohonan
penghentian kegiatan Pengelolaan per pelanggaran 5.000.000
Limbah B3
e) Tidak melekatkan simbol label
per pelanggaran 5.000.000
pada kemasan Limbah B3
f) Tidak memiliki sistem tanggap
darurat berupa dokumen program per pelanggaran 5.000.000
kedaruratan Pengelolaan Limbah B3
2) Jasa Tingkat Sedang
a) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan per pelanggaran 15.000.000
Pengumpulan Limbah B3
b) Tidak melakukan segregasi
per pelanggaran 15.000.000
Limbah B3
c) Tidak melakukan Penyimpanan
Limbah B3 sesuai dengan
per pelanggaran 15.000.000
ketentuan paling lama 90
(sembilan puluh) hari
d)Tidak melakukan pencatatan
nama, sumber, karakteristik, dan
per pelanggaran 15.000.000
jumlah Limbah B3 yang
dikumpulkan
e) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 15.000.000
Pengumpulan Limbah B3
f) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 15.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
3) Jasa Tingkat Berat
a) Melakukan kegiatan
pengumpulan Limbah B3 per pelanggaran 25.000.000
sebelum diterbitkannya SLO
b) Tidak menyimpan Limbah B3
yang dikumpulkan di dalam per pelanggaran 25.000.000
fasilitas Penyimpanan Limbah B3
c) Tidak melakukan Penyimpan
per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang dihasilkannya
d) Pengumpul Limbah B3
melakukan pengumpulan
per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang tidak tercantum
dalam Pesetujuan Teknis
e) Melakukan pencampuran Limbah
B3 yang dikumpulkan dengan
jenis dan karakteristik yang per pelanggaran 25.000.000
berbeda
f) Menyerahkan Limbah B3 yang
dikumpulkannya kepada Pemanfaat
Limbah B3, Pengolah Limbah B3,
dan/atau Penimbun Limbah B3 per pelanggaran 25.000.000
yang tidak memiliki Perizinan
Berusaha

g) Melakukan pengumpulan Limbah


B3 melebihi kapasitas penyimpanan
per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 (sebagian/seluruh
Limbah B3 berada di luar TPS)
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
h) Melakukan Pemanfaatan Limbah B3
dan/atau pengolahan Limbah B3
dan/atau terhadap sebagian atau per pelanggaran 25.000.000
seluruh Limbah B3 yang
dikumpulkannya
i) Menyerahkan Limbah B3 yang
dikumpulkan kepada Pengumpul per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang lain
j) Melakukan pencampuran Limbah b3 per pelanggaran 25.000.000
k) Tidak melaksanakan pemulihan
fungsi Lingkungan Hidup sesuai
per pelanggaran 25.000.000
dengan ketentuan yang telah
dipersyaratkan
c. Kegiatan Pengangkutan Limbah B3
1) Jasa Tingkat Berat
a) Tidak melakukan Pengangkutan
Limbah B3 sesuai dengan
rekomendasi Pengangkutan per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 dan Perizinan
Berusaha
b) Tidak menyampaikan manifes
per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3
c) Tidak melakukan pelaporan
pelaksanaan pengangkutan per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3
d. Kegiatan Pemanfaatan Limbah B3
1) Penghasil Tingkat Ringan
a) Tidak melakukan identifikasi
Limbah B3 yang disimpan /
per pelanggaran 5.000.000
dikumpulkan untuk dilakukan
Pemanfaatan Limbah B3
b) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 5.000.000
program kedaruratan Pengelolaan
Limbah B3

c) Tidak melakukan uji terhadap


Limbah B3 dan produk hasil
Pemanfaatan Limbah B3 secara per pelanggaran 5.000.000
berkala paling sedikit 1 (satu) kali
dalam 6 (enam) bulan
d) Tidak melakukan pengemasan
per pelanggaran 5.000.000
Limbah B3 yang dihasilkannya
e) Tidak mengubah Persetujuan
Teknis untuk kegiatan
Pemanfaatan Limbah B3 dalam per pelanggaran 5.000.000
hal terjadi perubahan persyaratan
teknis

f) Tidak melakukan pencatatan


nama dan jumlah Limbah B3
per pelanggaran 5.000.000
yang dimanfaatakan dari
Limbah B3 yang dihasilkannya

g) Tidak memiliki tenaga kerja yang


mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 5.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
2) Penghasil Tingkat Sedang
a) Tidak Menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 15.000.000
Pemanfaatan Limbah B3
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
b) Tidak memanfaatkan Limbah B3
sesuai dengan teknologi
Pemanfaatan Limbah B3 yang per pelanggaran 15.000.000
dimiliki (teknologi yang digunakan
berbeda dengan ketentuan)
c) Tidak menaati jangka waktu
permohonan perubahan
Persetujuan Teknis paling lama 30 per pelanggaran 15.000.000
(tiga puluh) hari setelah terjadi
perubahan
3) Penghasil Tingkat Berat
a)Melakukan kegiatan Pemanfaatan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
b) Melakukan uji coba Pemanfaatan
Limbah B3, bagi Pemanfaatan
Limbah B3 sebagai substitusi
bahan baku yang tidak meiliki
standar nasional Indonesia (SNI) per pelanggaran 25.000.000
dan/atau substitusi sumber energi
yang tidak sesuai dengan
ketentuan dalam Persetujuan
Teknis
c)Tidak melaksanakan Pemanfaatan
Limbah B3 sesuai dengan standar per pelanggaran 25.000.000
produk
d)Tidak menyimpan Limbah B3 yang
akan dimanfaatkan ke dalam per pelanggaran 25.000.000
tempat penyimpanan Limbah B3
e) Melakukan Pemanfaatan terhadap
Limbah B3 dengan tingkat
kontaminasi radioaktif lebih besar
per pelanggaran 25.000.000
dari atau sama dengan 1 Bq/cm2
(satu Becquerel per sentimeter
persegi)
f) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan per pelanggaran 25.000.000
Pemanfaatan Limbah B3
4) Jasa Tingkat Ringan
a) Tidak melakukan pengemasan
per pelanggaran 5.000.000
Limbah B3 yang dihasilkannya
b) Tidak mengubah Persetujuan
Teknis untuk kegiatan
Pemanfaatan Limbah B3 dalam per pelanggaran 5.000.000
hal terjadi perubahan persyaratan
teknis
5) Jasa Tingkat Sedang
a) Tidak melakukan identifikasi
Limbah B3 yang disimpan /
per pelanggaran 15.000.000
dikumpulkan untuk dilakukan
Pemanfaatan Limbah B3
b) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 15.000.000
program kedaruratan
Pengelolaan Limbah B3
c) Tidak memfungsikan fasilitas
Penyimpanan Limbah B3 sebagai
per pelanggaran 15.000.000
tempat Penyimpanan Limbah B3
yang akan dimanfaatkan
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
d) Tidak melakukan uji terhadap
Limbah B3 dan produk hasil
Pemanfaatan Limbah B3 secara per pelanggaran 15.000.000
berkala paling sedikit 1 (satu) kali
dalam 6 (enam) bulan
e) Tidak melakukan pencatatan
nama dan jumlah Limbah B3
yang dimanfaatakan dari per pelanggaran 15.000.000
Limbah B3 yang dihasilkannya
f) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 15.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
g) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 15.000.000
Pemanfaatan Limbah B3
h) Tidak memanfaatkan Limbah B3
sesuai dengan teknologi
Pemanfaatan Limbah B3 yang per pelanggaran 15.000.000
dimiliki (teknologi yang digunakan
berbeda dengan ketentuan)

i) Tidak menaati jangka waktu


permohonan perubahan
Persetujuan Teknis paling lama per pelanggaran 15.000.000
30 (tiga puluh) hari setelah terjadi
perubahan
6) Jasa Tingkat Berat
a) Melakukan kegiatan Pemanfaatan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
b) Melakukan uji coba Pemanfaatan
Limbah B3, bagi Pemanfaatan
Limbah B3 sebagai substitusi
bahan baku yang tidak meiliki
standar nasional Indonesia (SNI) per pelanggaran 25.000.000
dan/atau substitusi sumber
energi yang tidak sesuai dengan
ketentuan dalam Persetujuan
Teknis
c) Tidak melaksanakan Pemanfaatan
Limbah B3 sesuai dengan standar per pelanggaran 25.000.000
produk
d) Tidak melakukan pengumpulan
Limbah B3 yang akan
per pelanggaran 25.000.000
dimanfaatkan kedalam tempat
penyimpanan Limbah B3
e) Melakukan Pemanfaatan terhadap
Limbah B3 dengan tingkat
kontaminasi radioaktif lebih besar
per pelanggaran 25.000.000
dari atau sama dengan 1 Bq/cm2
(satu Becquerel per sentimeter
persegi)
f) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan per pelanggaran 25.000.000
Pemanfaatan Limbah B3
e. Kegiatan Pengolahan Limbah B3
1) Penghasil Tingkat Ringan
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
a) Tidak melakukan identifikasi
Limbah B3 yang disimpan /
per pelanggaran 5.000.000
dikumpulkan untuk dilakukan
Pengolahan Limbah B3
b) Tidak melakukan pengemasan
Limbah B3 yang dihasilkannya per pelanggaran 5.000.000
sesuai dengan ketentuan
c) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan untuk per pelanggaran 5.000.000
kegiatan Pengolahan Limbah B3
d) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 5.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
e) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 5.000.000
program kedaruratan
Pengelolaan Limbah B3
2) Penghasil Tingkat Sedang
a) Tidak melakukan pencatatan
nama dan jumlah Limbah B3 per pelanggaran 10.000.000
yang diolah

b) Tidak melaksanakan Pengolahan


Limbah B3 sesuai dengan per pelanggaran 10.000.000
standar Pengolahan Limbah B3
c) Tidak menaati jangka waktu
permohonan perubahan
Persetujuan Teknis paling lama per pelanggaran 10.000.000
30 (tiga puluh) hari setelah
terjadi perubahan
d) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 15.000.000
Pengolahan Limbah B3
e) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan uji coba
Pengolahan Limbah B3, bagi
Pengolahan Limbah B3 dengan per pelanggaran 10.000.000
cara termal dan/atau dengan cara
lain sesuai dengan perkembangan
teknologi
3) Penghasil Tingkat Berat
a) Melakukan kegiatan Pemanfaatan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
b) Melaksanakan uji coba Pengolahan
Limbah B3 bagi Pengolahan
Limbah B3 yang melakukan
Pengolahan Limbah B3 dengan
cara termal dan dengan cara lain per pelanggaran 25.000.000
sesuai perkembangan teknologi
yang tidak sesuai dengan
ketentuan dalam Persetujuan Teknis

c) Tidak mengolah jenis Limbah B3


sesuai dengan yang tercantum per pelanggaran 25.000.000
pada Persetujuan Teknis
d) Tidak memenuhi baku mutu untuk
per pelanggaran 25.000.000
nilai hasil uji
e) Tidak melakukan pengelolaan
per pelanggaran 25.000.000
residu hasil Pengolahan Limbah B3
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
f) Tidak menyimpan Limbah B3 yang
akan diolah ke dalam tempat per pelanggaran 25.000.000
Penyimpanan Limbah B3
g) Tidak mengolah Limbah B3 sesuai
dengan teknologi Pengolahan per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang dimiliki
h) Tidak menaati Baku Mutu Air
Limbah sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan, per pelanggaran 25.000.000
jika Pengolahan Limbah B3
menghasilkan air limbah
i) Tidak menaati Baku Mutu Emisi
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, jika per pelanggaran 25.000.000
Pengolahan Limbah B3 menghasilkan
emisi
j) Tidak mengubah Persetujuan Teknis
untuk kegiatan Pengolahan Limbah
B3 dalam hal terjadi perubahan
per pelanggaran 20.000.000
teknis Pengolahan Limbah B3
(pelaksanaan pengolahan tidak
sesuai dengan Persetujuan Teknis)
4) Jasa Tingkat Ringan
a) Tidak melakukan pengemasan
Limbah B3 yang dihasilkannya per pelanggaran 5.000.000
sesuai dengan ketentuan
b) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan untuk per pelanggaran 5.000.000
kegiatan Pengolahan Limbah B3
5) Jasa Tingkat Sedang
a) Tidak melakukan identifikasi
Limbah B3 yang disimpan /
per pelanggaran 15.000.000
dikumpulkan untuk dilakukan
Pengolahan Limbah B3
b) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 15.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
c) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 15.000.000
program kedaruratan Pengelolaan
Limbah B3
d)Tidak melakukan pencatatan nama
per pelanggaran 15.000.000
dan jumlah Limbah B3 yang diolah
e) Tidak melaksanakan Pengolahan
Limbah B3 sesuai dengan standar per pelanggaran 15.000.000
Pengolahan Limbah B3
f) Tidak menaati jangka waktu
permohonan perubahan
Persetujuan Teknis paling lama per pelanggaran 15.000.000
30 (tiga puluh) hari setelah
terjadi perubahan
g) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan per pelanggaran 15.000.000
Pengolahan Limbah B3
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
h) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan uji coba
Pengolahan Limbah B3, bagi
Pengolahan Limbah B3 dengan per pelanggaran 15.000.000
cara termal dan/atau dengan cara
lain sesuai dengan perkembangan
teknologi
6) Jasa Tingkat Berat
a) Melakukan kegiatan Pengolahan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
b) Melaksanakan uji coba Pengolahan
Limbah B3 bagi Pengolahan
Limbah B3 yang melakukan
Pengolahan Limbah B3 dengan
per pelanggaran 25.000.000
cara termal dan dengan cara lain
sesuai perkembangan teknologi
yang tidak sesuai dengan ketentuan
dalam Persetujuan Teknis
c) Tidak mengolah jenis Limbah B3
sesuai dengan yang tercantum per pelanggaran 25.000.000
pada Persetujuan Teknis
d) Tidak memenuhi baku mutu untuk
per pelanggaran 25.000.000
nilai hasil uji
e) Tidak melakukan pengelolaan
residu hasil Pengolahan Limbah B3
per pelanggaran 25.000.000
(tidak ada bukti pengelolaan lanjutan
limbah yang dihasilkan)
f) Tidak melakukan pengumpulan
Limbah B3 yang akan diolah ke
per pelanggaran 25.000.000
dalam tempat Penyimpanan
Limbah B3
g) Tidak mengolah Limbah B3 sesuai
dengan teknologi Pengolahan per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang dimiliki
h) Tidak menaati Baku Mutu Air
Limbah sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan, jika per pelanggaran 25.000.000
Pengolahan Limbah B3
menghasilkan air limbah
i) Tidak menaati Baku Mutu Emisi
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, jika per pelanggaran 25.000.000
Pengolahan Limbah B3
menghasilkan emisi
j) Tidak mengubah Persetujuan Teknis
untuk kegiatan Pengolahan Limbah
per pelanggaran 25.000.000
B3 dalam hal terjadi perubahan
teknis Pengolahan Limbah B3
f. Kegiatan Penimbunan Limbah B3
1) Penghasil Tingkat Ringan
a) Tidak melakukan identifikasi
per pelanggaran 5.000.000
Limbah B3 yang ditimbun
b) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 5.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
2) Penghasil Tingkat Sedang
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
a) Tidak melakukan pemagaran dan
memberi tanda tempat per pelanggaran 15.000.000
Penimbunan Limbah B3
b) Tidak menyampaikan laporan
perubahan spesifikasi teknis per pelanggaran 10.000.000
fasilitas Penimbunan Limbah B3
c) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 15.000.000
program kedaruratan Pengelolaan
Limbah B3
d)Tidak melakukan pencatatan nama
dan jumlah Limbah B3 yang per pelanggaran 15.000.000
ditimbun
3) Penghasil Tingkat Berat
a) Tidak melakukan uji total
konsentrasi zat pencemar sebelum
mengajukan permohonan per pelanggaran 20.000.000
Persetujuan Teknis untuk kegiatan
Penimbunan Limbah B3
b) Melakukan Penimbunan Limbah B3
kategori 2 (dua) yang memiliki
tingkat radioaktif lebih besar dari
atau sama dengan 1 Bq/cm2 (satu per pelanggaran 25.000.000
Becquerel per sentimeter persegi)
pada fasilitas penimbunan akhir
kelas 3 (tiga)

c)Tidak memenuhi standar Lingkungan


Hidup dan/atau baku mutu
per pelanggaran 25.000.000
Lingkungan Hidup mengenai
pelaksanaan Penimbunan Limbah B3

d)Tidak menaati Baku Mutu Air Limbah


sesuai dengan ketentuan peraturan
per pelanggaran 20.000.000
perundang-undangan, jika
penimbunan menghasilkan air limbah

e) Tidak melakukan pemantauan


kualitas air tanah dan menanggulangi
dampak negatif yang mungkin timbul per pelanggaran 25.000.000
akibat keluarnya Limbah B3 ke
Lingkungan Hidup
f) Tidak menutup bagian paling atas
per pelanggaran 25.000.000
fasilitas Penimbunan Limbah B3

g) Tidak melaksanakan Penimbunan


Limbah B3 sesuai dengan standar per pelanggaran 25.000.000
Penimbunan Limbah B3
h) Tidak mengubah Persetujuan Teknis
untuk kegiatan Penimbunan Limbah
B3 dalam hal terjadi perubahan per pelanggaran 20.000.000
teknis Penimbunan Limbah B3

j) Tidak memiliki penetapan


penghentian kegiatan untuk per pelanggaran 20.000.000
kegiatan Penimbunan Limbah B3
k) Tidak melakukan pemantauan
Lingkungan Hidup setelah mendapat per pelanggaran 25.000.000
penetapan penghentian kegiatan
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)

l) Tidak menyimpan Limbah B3 yang


akan ditimbun ke dalam tempat per pelanggaran 20.000.000
Penyimpanan Limbah B3
m) Melakukan kegiatan Penimbunan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
n)Tidak menyusun dan menyampaikan
per pelanggaran 25.000.000
laporan Penimbunan Limbah B3
4) Jasa Tingkat Sedang

a) Tidak memiliki tenaga kerja yang


mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 15.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3

b) Tidak melakukan pemagaran dan


memberi tanda tempat per pelanggaran 15.000.000
Penimbunan Limbah B3
c) Tidak menyampaikan laporan
perubahan spesilikasi teknis
fasilitas Penimbunan Limbah B3 per pelanggaran 15.000.000
(pelaksanaan teknis penimbunan
berbeda dengan ketentuan)
d) Tidak melakukan pencatatan
nama dan jumlah Limbah B3 yang per pelanggaran 15.000.000
ditimbun
5) Jasa Tingkat Berat
a) Tidak melakukan identifikasi
per pelanggaran 25.000.000
Limbah B3 yang ditimbun
b) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 25.000.000
program kedaruratan
Pengelolaan Limbah B3

c) Tidak melakukan uji total


konsentrasi zat pencemar
sebelum mengajukan permohonan
Persetujuan Teknis untuk kegiatan per pelanggaran 25.000.000
Penimbunan Limbah B3 (jumlah uji
total konsentrasi tidak sesuai
ketentuan)
d) Melakukan Penimbunan Limbah B3
kategori 2 (dua) yang memiliki
tingkat radioaktif lebih besar dari
atau sama dengan 1 Bq/cm2 (satu per pelanggaran 25.000.000
Becquerel per sentimeter persegi)
pada fasilitas penimbunan akhir
kelas 3 (tiga)
e) Tidak memenuhi standar
Lingkungan Hidup dan/atau baku
per pelanggaran 25.000.000
mutu Lingkungan Hidup mengenai
pelaksanaan Penimbunan Limbah B3
f) Tidak menaati Baku Mutu Air Limbah
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan,jika per pelanggaran 25.000.000
penimbunan menghasilkan air
limbah
g)Tidak melakukan pemantauan kualitas
air tanah dan menanggulangi dampak
negatif yang mungkin timbul akibat per pelanggaran 25.000.000
keluarnya Limbah B3 ke Lingkungan
Hidup
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
h) Tidak menutup bagian paling atas
per pelanggaran 25.000.000
fasilitas Penimbunan Limbah B3
i) Tidak melaksanakan Penimbunan
Limbah B3 sesuai dengan standar
Penimbunan Limbah B3 per pelanggaran 25.000.000
(pelaksanaan penimbunan tidak
sesuai dengan ketentuan)
j) Tidak mengubah Persetujuan Teknis
untuk kegiatan Penimbunan Limbah
B3 dalam hal terjadi perubahan
per pelanggaran 25.000.000
teknis Penimbunan Limbah B3
(pelaksanaan penimbunan tidak
sesuai Persetujuan Teknis)
k) Tidak memiliki penetapan
penghentian kegiatan untuk per pelanggaran 25.000.000
kegiatan Penimbunan Limbah B3
l) Tidak melakukan pemantauan
Lingkungan Hidup setelah
mendapat penetapan penghentian per pelanggaran 25.000.000
kegiatan (pemantauan tidak sesuai
ketentuan)

m) Tidak menyimpan Limbah B3 yang


akan ditimbun ke dalam tempat
Penyimpanan Limbah B3 per pelanggaran 25.000.000
(sebagian/seluruh Limbah B3
berada di luar TPS)
n) Melakukan kegiatan Penimbunan
Limbah B3 sebelum diterbitkannya per pelanggaran 25.000.000
SLO
o) Tidak menyusun dan menyampaikan
per pelanggaran 25.000.000
laporan Penimbunan Limbah B3
g. Kegiatan Dumping (Pembuangan)
Limbah B3
1) Penghasil Tingkat Ringan
a) Tidak memiliki tenaga kerja yang
mempunyai sertifikat kompetensi per pelanggaran 5.000.000
di bidang Pengelolaan Limbah B3
2) Penghasil Tingkat Sedang
a) Tidak menyusun dan
menyampaikan laporan
per pelanggaran 15.000.000
pelaksanaan Dumping
(pembuangan) Limbah B3
b) Tidak melaksanakan sistem
tanggap darurat sesuai dokumen
per pelanggaran 15.000.000
program kedaruratan Pengelolaan
Limbah B3
3) Penghasil Tingkat Berat
a) Tidak melakukan netralisasi atau
pengurangan kadar racun limbah
per pelanggaran 25.000.000
yang akan di Dumping
(pembuangan) Limbah B3
b) Tidak melakukan Dumping
(pembuangan) di lokasi yang
per pelanggaran 25.000.000
telah ditetapkan dalam Perizinan
Berusaha
c) Tidak melakukan penurunan
kandungan hidrokarbon total
per pelanggaran 25.000.000
terhadap Limbah B3 untuk
Dumping (pembuangan) Limbah B3
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
d) Tidak menaati Baku Mutu Air
Limbah sesuai dengan ketentuan per pelanggaran 25.000.000
peraturan perundang-undangan
e) Tidak melakukan pemantauan
terhadap dampak lingkungan dari
pelaksanaan Dumping
(pembuangan) Limbah B3
termasuk kajian dampak kegiatan per pelanggaran 25.000.000
Dumping (pembuangan) tailing
dan verifikasi pemodelan sebaran
limbah yang dilakukan Dumping
(pembuangan)

f) Tidak melakukan pencatatan nama


dan jumlah Limbah B3 yang akan per pelanggaran 25.000.000
di Dumping (pembuangan)
g) Tidak melakukan pemantauan
per pelanggaran 25.000.000
kualitas air laut pada titik penaatan
h. Kegiatan Pengelolaan Limbah Non
Bahan Berbahaya dan Beracun
1) Ringan
a) Tidak mengubah Persetujuan
Lingkungan dalam hal terdapat
per pelanggaran 5.000.000
penambahan jenis Limbah non B3
yang dihasilkan
b) Melakukan Pemanfaatan Limbah
non B3 yang tidak termuat dalam per pelanggaran 5.000.000
Persetujuan Lingkungan

c) Tidak menyampaikan laporan


pelaksanaan kegiatan per pelanggaran 5.000.000
Pengelolaan Limbah non B3
2) Sedang
a) Tidak melakukan pengelolaan
Limbah non B3 khusus sesuai
per pelanggaran 15.000.000
dengan penetapan pengecualian
Limbah B3
b) Tidak melakukan pengelolaan
Limbah non B3 terdaftar sesuai
per pelanggaran 15.000.000
dengan rincian yang termuat
dalam Persetujuan Lingkungan
c) Tidak melakukan penyimpanan
terhadap Limbah non B3 yang
per pelanggaran 15.000.000
dihasilkan (limbah non B3
sebagian/seluruhnya)
d) Melakukan Pemanfaatan Limbah
non B3 yang hasilnya tidak sesuai
per pelanggaran 15.000.000
dengan standar produk (standar
produk tidak memenuhi SNI)
e)Tidak mengajukan notifikasi ekspor
Limbah non B3, dalam hal negara
penerima ekspor mengkategorikan per pelanggaran 15.000.000
limbah yang diekspor sebagai
Limbah non B3
f) Tidak melaksanakan
penanggulangan pencemaran
Lingkungan Hidup dan/atau
per pelanggaran 15.000.000
kerusakan Lingkungan Hidup
serta pemulihan fungsi
Lingkungan Hidup
TARIF
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SATUAN
(Rupiah)
3) Berat
a) Melakukan Dumping (pembuangan)
Limbah non B3 tanpa Persetujuan per pelanggaran 25.000.000
Teknis untuk kegiatan Dumping
b) Melakukan pembakaran secara
per pelanggaran 25.000.000
terbuka (open burning)
c) Melakukan pencampuran Limbah
per pelanggaran 25.000.000
non B3 dengan Limbah B3
d) Melakukan penimbunan Limbah
non B3 di fasilitas tempat per pelanggaran 25.000.000
pemrosesan akhir (TPA)
e) Melampaui Baku Mutu Emisi dan
Baku Mutu Air Limbah dalam
per pelanggaran 25.000.000
melakukan pemanfaatan Limbah
non B3

Anda mungkin juga menyukai