Anda di halaman 1dari 26

LAMPIRAN III

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 90 TAHUN 2021
TENTANG
PEMBANGUNAN DAN EVALUASI PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI DI INSTANSI PEMERINTAH

Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan


Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)

A. PENGUNGKIT 60.00 60.00 100.00% -


I. PEMENUHAN Sebelumnya belum ada. Terdapat
pembaharuan berupa pembagian
30.00 30.00 100.00% penilaian menjadi:
I. Pemenuhan
II. Reform
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 4.00 100.00% Perubahan bobot dari 8 menjadi 4
i. Penyusunan Tim Kerja 0.50 0.50 100.00% Perubahan bobot dari 1 menjadi 0,5
a. Unit kerja telah membentuk tim untuk Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
melakukan pembangunan Zona Integritas SK Tim Pembangunan Zona Integritas yang memuat seluruh Pokja dan
ditetapkan oleh Pimpinan Unit Kerja

Kriteria Penilaian:
Ya, Jika:
Ya, jika Tim telah dibentuk di dalam unit kerja. Ya/Tidak Ya 1.00 SK Tim Pembangunan Zona Integritas yang memuat seluruh Pokja dan
ditetapkan oleh Pimpinan Unit Kerja

Tidak, Jika:
1. Tidak ada SK Tim Pembangunan Zona Integritas, atau
2. Ada SK, namun sudah tidak berlaku

b. Penentuan anggota Tim dipilih melalui a. Jika dengan prosedur/mekanisme yang jelas dan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
prosedur/mekanisme yang jelas mewakili seluruh unsur dalam unit kerja 1. SOP penentuan anggota tim dan ditetapkan/disahkan oleh Kepala Unit
b. Jika sebagian menggunakan prosedur yang mewakili Kerja/UPT
sebagian besar unsur dalam unit kerja 2. Bukti dokumen yang ditentukan dalam SOP (minimal undangan rapat,
c. Jika tidak di seleksi. daftar hadir dan notulensi rapat penentuan anggota)

Kriteria Penilaian:
A, Jika Jika sudah ada SOP dalam penentuan anggota tim yang telah
A/B/C A 1.00
ditetapkan dan ada bukti dukung (minimal undangan rapat, daftar hadir
dan notulensi rapat penentuan anggota)

B, Jika sudah ada SOP dalam penentuan anggota tim yang telah
ditetapkan

C, Jika penunjukan anggota tim tanpa mekanisme

ii. Rencana Pembangunan Zona Integritas 1.00 1.00 100.00% Perubahan bobot dari 2 menjadi 1
a. Terdapat dokumen rencana kerja pembangunan Ya, jika memiliki rencana kerja pembangunan Zona Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Zona Integritas menuju WBK/WBBM Integritas. Dokumen rencana kerja pembangunan ZI yang ditetapkan/disahkan oleh
Kepala Unit Kerja/UPT dan disetujui Ketua Pokja tiap area (Hard copy dan
diinput di emon/rb)

Kriteria Penilaian:
Ya, Jika:
Ya/Tidak Ya 1.00 Sudah ada rencana kerja sesuai yang ditetapkan dan telah mengisi
rencana kerja di aplikasi emon/rb

Tidak, Jika:
1. Belum ada rencana kerja atau
2. Belum dimasukkan dalam aplikasi emon/rb atau
3. Belum dilegalisasi oleh pimpinan Unit Kerja

b. Dalam dokumen pembangunan terdapat target- a. Jika semua target-target prioritas relevan dengan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
target prioritas yang relevan dengan tujuan tujuanpembangunan WBK/WBBM Rencana kerja yang didalamnya telah ditentukan mana kegiatan prioritas
pembangunan WBK/WBBM b. Jika sebagian target-target prioritas relevan dengan (rencana kerja yang telah difilter kegiatan prioritas)
tujuan pembangunan WBK/WBBM
c. Jika tidak ada target-target prioritas yang relevan Kriteria Penilaian:
dengan tujuan pembangunan WBK/WBBM 1.00 A, Jika terdapat kegiatan prioritas pada seluruh pokja
A/B/C A
B, Jika terdapat kegiatan prioritas namun belum mencakup seluruh pokja

C, Jika tidak terdapat kegiatan prioritas

c. Terdapat mekanisme atau media untuk a. Jika telah dilakukan pengelolaan media/aktivitas Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
mensosialisasikan pembangunan WBK/WBBM interaktif yang efektif untuk menginformasikan Bukti kegiatan dan dokumentasi internalisasi/sosialisasi pembangunan
pembangunan ZI kepada internal dan stakeholder secara WBK/WBBM pada seluruh media offline maupun online (contohnya
berkala website, media social, banner, poster, buku saku, pamflet, papan
b. Jika pengelolaan media/aktivitas interaktif dilakukan pengumuman, bukti dukung kegiatan internalisasi/sosialisasi)
secara terbatas dan tidak secara berkala
c. Jika pengelolaan media/aktivitas interaktif belum Kriteria Penilaian:
dilakukan A, Jika Internalisasi/sosialisasi dilakukan di internal dan stakeholder dan
A/B/C A 1.00
dilakukan secara berkala setiap bulan.

B, Jika Internalisasi/sosialisasi dilakukan hanya kepada salah satu pihak


(internal atau eksternal) atau dilakukan tidak secara berkala setiap bulan.

C, Jika Belum pernah melakukan Internalisasi/sosialisasi


Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
iii. Pemantauan dan Evaluasi Pembangunan 1.00 1.00 100.00% Perubahan bobot dari 2 menjadi 1
WBK/WBBM
a. Seluruh kegiatan pembangunan sudah a. Jika semua kegiatan pembangunan telah dilaksanakan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
dilaksanakan sesuai dengan rencana sesuai dengan rencana 1. Dokumen rencana pembangunan ZI dan
b. Jika sebagian besar kegiatan pembangunan telah 2. realisasi pelaksanaan pembangunan ZI.
dilaksanakan sesuai dengan rencana
c. Jika sebagian kecil kegiatan pembangunan telah Kriteria Penilaian:
dilaksanakan sesuai dengan rencana A, Jika seluruh rencana pembangunan ZI telah dilaksanakan
d. Jika belum ada kegiatan pembangunan yang dilakukan
sesuai dengan rencana A/B/C/D A 1.00 B, Jika seluruh rencana pembangunan ZI telah dilaksanakan 50% s.d
99%

C, Jika rencana pembangunan ZI telah dilaksanakan antara 0% s.d 49%

D, Jika belum ada kegiatan pembangunan sesuai dengan rencana

b. Terdapat monitoring dan evaluasi terhadap a. Jika monitoring dan evaluasi melibatkan pimpinan dan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
pembangunan Zona Integritas dilakukan secara berkala 1. Laporan monitoring dan evaluasi yang disahkan pimpinan Unit kerja
b. Jika monitoring dan evaluasi melibatkan pimpinan (Format laporan pada Lampiran VII)
tetapi tidak secara berkala 2. Bukti rapat monitoring dan evaluasi (Undangan, daftar hadir, notulen
c. Jika monitoring dan evaluasi tidak melibatkan dan dokumentasi)
pimpinan dan tidak secara berkala
d. Jika tidak terdapat monitoring dan evaluasi terhadap Kriteria Penilaian:
pembangunan zona integritas A, Jika Laporan monitoring dan evaluasi ditandatangani pimpinan Unit
Kerja dan dilakukan secara berkala (bulanan)
A/B/C/D A 1.00
B, Jika Laporan monitoring dan evaluasi ditandatangani pimpinan Unit
Kerja dan tidak secara berkala (tidak setiap bulan)

C, Jika Laporan monitoring dan evaluasi tidak ditandatangani pimpinan


Unit Kerja dan tidak secara berkala (tidak setiap bulan)

D, Jika belum ada kegiatan Monev

c. Hasil Monitoring dan Evaluasi telah a. Jika semua catatan/rekomendasi hasil monitoring dan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
ditindaklanjuti evaluasi tim internal atas persiapan dan pelaksanaan 1. Laporan Monev Pembangunan ZI dengan narasi perbandingan
kegiatan Unit WBK/WBBM telah ditindaklanjuti rekomendasi dan realisasi tindak lanjut hasil monev;
b. Jika sebagian besar catatan/rekomendasi hasil 2. Bukti dokumen tindak lanjut
monitoring danevaluasi tim internal atas persiapan dan
pelaksanaan kegiatanUnit WBK/WBBM telah Kriteria Penilaian:
ditindaklanjuti A, Jika seluruh rekomendasi monev tim internal telah ditindaklanjuti
c. Jika sebagian kecil catatan/rekomendasi hasil
monitoring dan evaluasi tim internal atas persiapan dan A/B/C/D A 1.00 B, Jika rekomendasi monev tim internal telah ditindaklanjuti 50% s.d 99%
pelaksanaan kegiatan Unit WBK/WBBM telah
ditindaklanjuti C, Jika rekomendasi monev tim internal telah ditindaklanjuti 0% s.d 49%
d. Jika catatan/rekomendasi hasil monitoring dan
evaluasi tim internal atas persiapan dan pelaksanaan D, Jika rekomendasi monev tim internal belum ada yang ditindaklanjuti
kegiatan Unit WBK/WBBM belum ditindaklanjuti

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kerja 1.50 1.50 100.00% Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5
a. Pimpinan berperan sebagai role model dalam ya, jika pimpinan menjadi contoh pelaksanaan nilai-nilai Bukti Dokumen (salah satu): Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
pelaksanaan Pembangunan WBK/WBBM organisasi. 1. Bukti lapor LHKPN, dan LP2P pimpinan dan seluruh pegawai;
2. Daftar hadir pimpinan;
3. Hasil Survey persepsi pegawai terhadap pimpinan
(multirating koordinasi dengan pusat 1 pertanyaan2nya)
4. Bentuk arahan dan disposisi pimpinan terkait pembangunan ZI
Ya/Tidak Ya 1.00
Kriteria Penilaian:
Ya, Jika:
Terdapat salah satu bukti dokumen diatas

Tidak, Jika:
Tidak ada bukti dokumen

b. Sudah ditetapkan agen perubahan a. Jika agen perubahan telah ditetapkan dan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
berkontribusi terhadap perubahan pada unit kerjanya 1. SOP pemilihan agen perubahan (Contoh SOP terlampir)
b. Jika agen perubahan telah ditetapkan namun belum 2. SK Agen Perubahan
berkontribusi terhadap perubahan pada unit kerjanya 3. Rencana aksi agen perubahan dan
c. Jika belum terdapat agen perubahan 4. Laporan triwulanan realisasi/capaian Agen Perubahan (Format
terlampir)
5. Bukti Inovasi Agen Perubahan (pelayanan publik, internalisasi
A/B/C A 1.00
pembangunan ZI di internal maupun eksternal)

Kriteria Penilaian:
A, Jika terpenuhi dokumen minimal 1 s.d 4
B, Jika memiliki bukti dukung 1 s.d 3
C, Jika hanya memiliki bukti dukung 1 & 2
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
c. Telah dibangun budaya kerja dan pola pikir di a. Jika telah dilakukan upaya pembangunan budaya Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
lingkungan organisasi kerja dan pola pikir dan mampu mengurangi resistensi 1. Dokumentasi kegiatan Internalisasi budaya kerja Unit Kerja/UPT atau
atas perubahan Budaya Kerja Kementerian PUPR dan core values berakhlak di lingkungan
b. Jika telah dilakukan upaya pembangunan budaya Unit Kerja/UPT (Undangan, daftar hadir, notulensi, dokumentasi)
kerja dan pola pikir tapi masih terdapat resistensi atas 2. Dokumentasi budaya kerja Unit Kerja atau Budaya Kerja Kementerian
perubahan PUPR dan core values berakhlak melalui media offline maupun online
c. Jika belum terdapat upaya pembangunan budaya kerja (contohnya website, media social Unit Kerja, Banner, pin, poster dll)
dan pola pikir 3. Survei tingkat pemahaman dan integrasi pegawai
A/B/C A 1.00
Kriteria Penilaian:
A, Jika telah melaksanakan seluruh bukti dukung kegiatan di atas
B, Jika sudah melaksanakankan salah satu dari bukti dukung diatas
C, Jika belum melakukan upaya pembangunan budaya kerja dan pola
pikir

d. Anggota organisasi terlibat dalam pembangunan a. Jika semua anggota terlibat dalam pembangunan Zona Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Zona Integritas menuju WBK/WBBM Integritas menuju WBK/WBBM dan usulan-usulan dari 1. Pakta Integritas pegawai seluruh pegawai;
anggota diakomodasikan dalam keputusan 2. Video yel-yel ,Bukti fisik banner, poster dll yang melibatkan seluruh
b. Jika sebagian besar anggota terlibat dalam pegawai;
pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM 3. Undangan, Daftar hadir dan notulensi dalam seluruh kegiatan ZI
c. Jika sebagian kecil anggota terlibat dalam 1.00
A/B/C/D A
pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM Kriteria Penilaian:
d. Jika belum ada anggota terlibat dalam pembangunan A, Jika seluruh pejabat dan pegawai terlibat dalam kegiatan ZI
Zona Integritas menuju WBK/WBBM B, Jika sebagian besar pejabat dan pegawai terlibat dalam kegiatan ZI
C, Jika sebagian kecil pejabat dan pegawai terlibat dalam kegiatan ZI
D, Jika belum ada pejabat dan pegawai yang terlibat dalam kegiatan ZI
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
2. PENATAAN TATALAKSANA 3.50 3.50 100.00% Perubahan bobot dari 7 menjadi 3,5
i. Prosedur Operasional Tetap (SOP) Kegiatan 1.00 1.00 100.00% Perubahan bobot dari 2 menjadi 1
Utama
a. SOP mengacu pada peta proses bisnis instansi a. Jika semua SOP unit telah mengacu peta proses bisnis Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
dan juga melakukan inovasi yang selaras 1. Peta proses bisnis utama di tingkat unit kerja
b. Jika semua SOP unit telah mengacu peta proses bisnis 2. SOP-SOP kegiatan utama di tingkat unit kerja
c. Jika sebagian SOP unit telah mengacu peta proses 3. Dokumen SMM/ISO (bila menerapkan, tidak wajib)
bisnis 4. Dokumen naratif yang menunjukkan inovasi dalam pelaksanaan
d. Jika belum terdapat SOP unit yang mengacu peta kegiatan utama ataupun pendukung (jika kegiatan utama sangat terbatas
proses bisnis untuk diberikan inovasi, misalnya di BP2JK)

Kriteria Penilaian:
A. Jika telah memiliki peta proses bisnis yang telah dilegalisasi sehingga
dapat diturunkan secara jelas ke dalam SOP dan memiliki inovasi
(minimal salah satu dari SOP yang ada) serta ditunjukkan kondisi before
and after (misalnya: pemangkasan proses/waktu maupun pemanfaatan TI
A/B/C/D A 1.00 yang relevan yang mempermudah dan mempercepat SOP).
Dalam penyelenggaraan kegiatan utama atau kegiatan pendukung yang
inovatif, dapat beranjak dari adanya: kebutuhan dalam menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi, arahan pimpinan, manajemen risiko,
ataupun analisis SWOT.
B. Jika memiliki peta proses bisnis utama, SOP kegiatan utama dan SOP
kegiatan pendukung dan telah ditetapkan (ditandatangani kepala unit
kerja).
C. Jika hanya Sebagian SOP (utama maupun pendukung) yang telah
ditetapkan (ditandatangani kepala unit kerja).
D. Jika tidak ada SOP yang ditetapkan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Prosedur operasional tetap (SOP) telah a. Jika unit telah menerapkan seluruh SOP yang Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
diterapkan ditetapkan organisasi dan juga melakukan inovasi pada 1. SOP Kegiatan Utama dan Pendukung yang telah dilegalisasi;
SOP yang diterapkan 2. Bukti pelaksanaan penerapan SOP yaitu: kartu kendali, atau foto
b. Jika unit telah menerapkan seluruh SOP yang pelaksanaan SOP (dari awal sampai selesai, jika aktivitas fisik), atau
ditetapkan organisasi Tangkapan Layar (Screenshoot) pelaksanaan SOP (dari awal sampai
c. Jika unit telah menerapkan sebagian besar SOP yang selesai jika melalui aplikasi); dan publikasi SOP kepada masyarakat
ditetapkan organisasi (melalui brosur, banner, situs resmi atau media sosial);
d. Jika unit telah menerapkan sebagian kecil SOP yang 3. Dokumen naratif yang menunjukkan inovasi dalam pelaksanaan
ditetapkan organisasi kegiatan utama atau pendukung (minimal 1 saja SOP yang ada
e. Jika unit belum menerapkan SOP yang telah inovasinya). Narasi inovasi menunjukkan kondisi sebelum dan sesudah.
ditetapkan organisasi Dalam penyelenggaraan kegiatan utama atau kegiatan pendukung yang
inovatif, dapat beranjak dari adanya: kebutuhan dalam menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi, arahan pimpinan, manajemen risiko,
ataupun analisis SWOT.
A/B/C/D/E A 1.00 Inovasi misalnya berupa pemangkasan proses/waktu, pemanfaatan TI
yang relevan yang mempermudah dan mempercepat SOP.
4. Dokumen rapat tinjauan manajemen dalam SMM (bila menerapkan ISO
Sistem Manajemen Mutu, tidak wajib)

Kriteria Penilaian:
A. Jika SOP kegiatan utama dan SOP kegiatan pendukung telah
dilaksanakan dan memiliki inovasi (minimal 1 dari total SOP memiliki
inovasi, misalnya: percepatan pelaksanaan prosedur, kegiatan lebih
mudah dilaksanakan, output meningkat)
B. Jika SOP kegiatan utama dan SOP kegiatan pendukung telah
dilaksanakan
C. Jika hanya SOP kegiatan utama yang telah dilaksanakan
D. Jika hanya SOP kegiatan pendukung yang telah dilaksanakan

c. Prosedur operasional tetap (SOP) telah a. Jika seluruh SOP utama telah dievaluasi dan telah Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
dievaluasi ditindaklanjuti berupa perbaikan SOP atau usulan 1. Monev dilaksanakan minimal dalam periode 1 tahun sekali
perbaikan SOP 2. Laporan Monev terkait SOP bersifat singkat, jelas, dan padat, berisi
b. Jika sebagian besar SOP utama telah dievaluasi dan uraian:
telah ditindaklanjuti berupa perbaikan SOP atau usulan i. SOP yang ada;
perbaikan SOP ii. realisasi tindak lanjut rekomendasi monev sebelumnya (apakah ada
c. Jika sebagian besar SOP utama telah dievaluasi tetapi SOP yang telah diperbaiki/disempurnakan atau perbaikan lainnya);
belum ditindaklanjuti iii. permasalahan yang muncul dari pelaksanaan SOP;
d. Jika sebagian kecil SOP utama telah dievaluasi iv. kesimpulan;
e. Jika SOP belum pernah dievaluasi v. usulan/rekomendasi perbaikan ke depan (misalnya: usulan perbaikan
SOP)
3. Bukti dokumen tindak lanjut (perbaikan SOP atau usulan perbaikan
SOP)
A/B/C/D/E A 1.00
Kriteria Penilaian:
A, Jika telah dilakukan monev terhadap seluruh SOP dan telah
ditindaklanjuti
B, Jika telah dilakukan monev terhadap sebagian SOP dan telah
ditindaklanjuti
C, Jika telah dilakukan monev terhadap sebagian SOP dan belum ada
tindak lanjutnya
D, Jika telah dilakukan monev terhadap Sebagian kecil dari SOP (kurang
dari 50% total SOP)
E, Jika belum dilakukan monev terhadap SOP yang ada atau jika tidak
ada laporan monev terhadap SOP

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 1. Perubahan bobot dari 4 menjadi 2
2.00 2.00 100.00% 2. Perubahan nomenklatur "E-Office" menjadi
"SPBE"
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
a. Sistem pengukuran kinerja unit sudah a. Jika unit memiliki sistem pengukuran kinerja (e- Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
menggunakan teknologi informasi performance/e-sakip) yang menggunakan teknologi 1. Tangkapan Layar (Screenshoot) aktivitas penggunaan sistem informasi
informasi dan juga melakukan inovasi (sakip, e-mon) dengan lengkap (alur dari awal sampai selesai);
b. Jika unit memiliki sistem pengukuran kinerja (e- 2. Bukti usulan perbaikan/inovasi aplikasi, tindak lanjut usulan, dan
performance/e-sakip) yang menggunakan teknologi Tangkapan Layar (Screenshoot) inovasi (penggunaan workspace
informasi terintegrasi).
c. Jika belum memiliki sistem pengukuran kinerja (e- 3. Nomor 1 dan 2 diatas disajikan pada dokumen Laporan Monev sebagai
performance/e-sakip) yang menggunakan teknologi “Lampiran I – Penggunaan Teknologi Informasi dalam Pengukuran Kinerja
informasi Unit”

Kriteria Penilaian:
1.00
A. Jika Unit Kerja telah menggunakan sistem pengukuran kinerja Unit
A/B/C A
Kerja berbasis teknologi informasi tingkat Kementerian. Menyampaikan
usulan inovasi terhadap sistem tersebut dan telah diimplementasikan oleh
pemilik sistem tingkat Kementerian. Telah menggunakan aplikasi
workspace terintegrasi.
B. Jika Unit Kerja telah menggunakan sistem pengukuran kinerja Unit
Kerja berbasis teknologi informasi tingkat Kementerian
C. Jika Unit Kerja belum menggunakan sistem pengukuran kinerja Unit
Kerja berbasis teknologi informasi tingkat Kementerian atau
menggunakan sistem yang dikembangkan sendiri.

b. Operasionalisasi manajemen SDM sudah a. Jika unit memiliki operasionalisasi manajemen SDM Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
menggunakan teknologi informasi yang menggunakan teknologi informasi dan juga 1. Tangkapan Layar (Screenshoot) aktivitas penggunaan sistem informasi
melakukan inovasi (bravo, e-hrm, e-kinerja) dengan lengkap (alur dari awal sampai selesai);
b. Jika unit memiliki operasionalisasi manajemen SDM 2. Bukti usulan perbaikan/inovasi aplikasi, tindak lanjut usulan, dan
yang menggunakan teknologi informasi secara terpusat Tangkapan Layar (Screenshoot) inovasi (penggunaan workspace
c. Jika belum menggunakan teknologi informasi dalam terintegrasi).
operasionalisasi manajemen SDM 3. Nomor 1 dan 2 diatas disajikan pada dokumen Laporan Monev sebagai
“Lampiran II – Penggunaan Teknologi Informasi dalam Operasionalisasi
Manajemen SDM”

Kriteria Penilaian:
A. Jika Unit Kerja telah menggunakan sistem manajemen SDM berbasis
teknologi informasi tingkat Kementerian. Menyampaikan usulan inovasi
A/B/C A 1.00
terhadap sistem tersebut (jika ada) dan telah diimplementasikan oleh
pemilik sistem tingkat Kementerian, atau telah menggunakan aplikasi
workspace terintegrasi (termasuk uraian before-after).
B. Jika Unit Kerja telah menggunakan sistem pengukuran kinerja Unit
Kerja berbasis teknologi informasi tingkat Kementerian, namun belum ada
inovasi.
C. Jika Unit Kerja belum menggunakan sistem pengukuran kinerja Unit
Kerja berbasis teknologi informasi tingkat Kementerian atau
menggunakan sistem yang dikembangkan sendiri.

c. Pemberian pelayanan kepada publik sudah a. Jika unit memberikan pelayanan kepada publik Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
menggunakan teknologi informasi dengan menggunakan teknologi informasi terpusat/unit 1. Tangkapan Layar (Screenshoot) aktivitas penggunaan sistem informasi
sendiri dan terdapat inovasi (website resmi unit kerja dengan domain .pu.go.id, penggunaan email
b. Jika unit memberikan pelayanan kepada publik pu.go.id) secara lengkap dari awal sampai akhir;
dengan menggunakan teknologi informasi secara terpusat 2. Bukti usulan, tindak lanjut usulan, dan Tangkapan Layar (Screenshoot)
c. Jika belum memberikan pelayanan kepada publik aplikasi yang lain (penggunaan medsos secara aktif, aplikasi pertemuan
dengan menggunakan teknologi informasi virtual/daring, Sistem informasi layanan yang unik dan relevan sesuai
karakter unit kerja) dilengkapi dengan justifikasi kondisi before-after
dalam rangka peningkatan efektivitas (memperjelas, lebih pasti) dan
efisiensi.
3. Nomor 1 dan 2 diatas disajikan pada dokumen Laporan Monev sebagai
“Lampiran III – Penggunaan Teknologi Informasi dalam Pemberian
Pelayanan Publik”
A/B/C A 1.00
Kriteria Penilaian:
A. Jika Unit Kerja telah menggunakan teknologi informasi pelayanan
kepada publik tingkat Kementerian. Dan menggunakan aplikasi-aplikasi
yang lain secara aktif untuk mendukung pelayanan (media sosial, aplikasi
pertemuan virtual/daring, sistem informasi unik di tiap unit kerja,
penggunaan aplikasi workspace terintegrasi) sebagai inovasi (melampirkan
before-after).
B. Jika Unit Kerja telah menggunakan teknologi informasi pelayanan
kepada publik, namun belum ada inovasi.
C. Jika Unit Kerja belum menggunakan teknologi informasi pelayanan
kepada publik.
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
d Telah dilakukan monitoring dan dan evaluasi a. Jika laporan monitoring dan evaluasi terhadap Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
terhadap pemanfaatan teknologi informasi pemanfaatan teknologi informasi dalam pengukuran A. Laporan Monev atas penggunaan TI (pengukuran kinerja unit,
dalam pengukuran kinerja unit, operasionalisasi kinerja unit, operasionalisasi SDM, dan pemberian operasionalisasi SDM, dan pemberian layanan publik) yang relevan
SDM, dan pemberian layanan kepada publik layanan kepada publik sudah dilakukan secara berkala dengan penggunaan TI pada poin 2a, 2b, dan 2c;
b. Jika laporan monitoring dan evaluasi terhadap B. Laporan monev berisi:
pemanfaatan teknologi informasi dalam pengukuran i. Periode pelaksanaan monev
kinerja unit, operasionalisasi SDM, dan pemberian ii. informasi yang tersedia dan dikelola,
layanan kepada publik sudah dilakukan tetapi tidak iii. tindak lanjut atas rekomendasi/perbaikan/usulan monev sebelumnya
secara berkala (jika ada atau sudah lebih dari 1 periode monev)
c. Jika tidak terdapat monitoring dan evaluasi terhadap iv. kendala/hambatan/ permasalahan,
pemanfaatan teknologi informasi dalam pengukuran v. kesimpulan, dan
kinerja unit, operasionalisasi SDM, dan pemberian vi. rekomendasi/usulan perbaikan ke depan (untuk ditindak lanjuti pada
layanan kepada publik periode monev selanjutnya)
vii. Lampiran yang memuat pemenuhan e-office atas kinerja (2a), sdm (2b),
A/B/C A 1.00
dan pelayanan publik (2c)
C. Laporan monev ditandatangani oleh Kepala Unit Kerja dan Pegawai
sebagai Koordinatornya / Pokja Tata Laksana.

Kriteria Penilaian:
A. Jika monev penggunaan TI telah dilakukan minimal 1 tahun sekali
dengan substansi laporan yang memadai (syarat bukti dokumen nomor 1
dan 2)
B. Jika monev dilakukan tetapi substansi laporan monevnya kurang
memadai (hanya memenuhi sebagian dari syarat bukti dokumen nomor 1
dan 2)
C. Jika monev tidak dilakukan atau laporan monev tidak ada

iii. Keterbukaan Informasi Publik 0.50 0.50 100.00% Perubahan bobot dari 1 menjadi 0,5
a. Kebijakan tentang keterbukaan informasi a. Jika sudah terdapat Pejabat Pengelola Informasi Publik Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
publik telah diterapkan (PPID) yang menyebarkan seluruh informasi yang dapat A. Standar penyelenggaraan Layanan Informasi Publik (Permen PUPR No.
diakses secara mutakhir dan lengkap 15 Tahun 2020):
b. Jika sudah terdapat PPID yang menyebarkan sebagian 1. Menyusun dan menetapkan SK Tim Pelaksana PPID
informasi yang dapat diakses secara mutakhir dan 2. Menyediakan dukungan sarana prasarana ruang pelayanan dan
lengkap meningkatkan kompetensi SDM/ Petugas PPID
c. Jika belum ada PPID dan belum melakukan 3. Menyelenggarakan layanan informasi sesuai dengan SOP yang diatur
penyebaran informasi publik dalam Permen dan merespon seluruh permintaan informasi yang diterima
4. Mendokumentasikan seluruh kegiatan dan membuat usulan daftar
A/B/C A 1.00 Informasi Publik yang disampaikan kepada PPID utama
5. Mempublikasikan dan memutakhirkan Daftar Informasi Publik
6. Melakukan koordinasi dengan Unor terkait dan PPID Utama bila
menerima surat keberatan permohonan dan Relaas Sengketa Informasi
dari Komisi Informasi Pusat dan/atau Propinsi
7. Menyampaikan laporan pelaksanaan layanan Informasi Publik kepada
PPID utama secara berkala triwulan dan tahunan.

b. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi a. Jika dilakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
pelaksanaan kebijakan keterbukaan informasi kebijakan keterbukaan informasi publik dan telah 1. Laporan Kegiatan Layanan Informasi (Triwulan & Tahunan) yang telah
publik ditindaklanjuti disampaikan ke PPID Utama melalui Sekretariat PPID Utama, yang
b. Jika monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan memuat:
keterbukaan informasi publik telah dilakukan tetapi a. Deskripsi kebijakan layanan Informasi Publik;
belum ditindaklanjuti b. Deskripsi pelaksanaan dan kegiatan pengelolaan dan layanan Informasi
c. Jika monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Publik di bawah pengelolaan pelaksana PPID;
keterbukaan informasi publik belum dilakukan c. Rincian layanan Informasi Publik yang meliputi: 1. jumlah permohonan
Informasi Publik; 2. waktu yang diperlukan dalam memenuhi setiap
permohonan Informasi Publik; 3. jumlah pemberian dan penolakan
permohonan Informasi; dan 4. alasan penolakan permohonan Informasi;
d. Rincian penyelesaian sengketa Informasi Publik, meliputi: jumlah
keberatan yang diterima, tanggapan atas keberatan yang diberikan dan
A/B/C A 1.00 pelaksanaannya, jumlah permohonan penyelesaian sengketa ke Komisi
Informasi yang berwenang, hasil penyelesaian Sengketa Informasi Publik,
jumlah gugatan yang diajukan ke pengadilan, dan hasil putusan
pengadilan dan pelaksanaannya;
e. Hasil survei yang dilakukan;
f. Kendala eksternal dan internal dalam pelaksanaan layanan Informasi
Publik; dan
g. Rekomendasi dan rencana tindak lanjut untuk meningkatkan kualitas
layanan Informasi Publik.
2. tanda terima penyampaian laporan triwulan kepada PPID Utama
3. tanda terima penyampaian laporan tahunan kepada PPID Utama

3. PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR 5.00 5.00 100.00% Perubahan bobot dari 10 menjadi 5
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan Perubahan bobot dari 0,5 menjadi 0,25
Kebutuhan Organisasi 0.25 0.25 100.00%

a. Kebutuhan pegawai yang disusun oleh unit Ya, jika kebutuhan pegawai yang disusun oleh unit kerja Ya, Jika seluruh Dokumen ada Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
kerja mengacu kepada peta jabatan dan hasil mengacu kepada peta jabatan dan hasil analisis beban Tidak, Jika salah satu dokumen tidak ada
analisis beban kerja untuk masing-masing kerja untuk masing-masing jabatan.
Ya/Tidak Ya 1.00
jabatan Dokumen yang dibutuhkan :
1. SK Penetapan Peta Jabatan yang ditetapkan oleh pimpinan unit kerja
(yang berdasarkan Analisis Jabatan, ABK dan Peta Jabatan)
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Penempatan pegawai hasil rekrutmen murni a. Jika semua penempatan pegawai hasil rekrutmen A, Jika kualifikasi kebutuhan dengan realisasi pengadaan pegawai 100% Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
mengacu kepada kebutuhan pegawai yang telah murni mengacu kepada kebutuhan pegawai yang telah sesuai (penempatan pegawai sesuai dengan rencana kebutuhan pegawai)
disusun per jabatan disusun per jabatan B, Jika kualifikasi kebutuhan dengan realisasi pengadaan pegawai antara
b. Jika sebagian besar penempatan pegawai hasil 51% S.D 99% sesuai
rekrutmen murni mengacu kepada kebutuhan pegawai C, Jika kualifikasi kebutuhan dengan realisasi pengadaan pegawai antara
yang telah disusun per jabatan 25% S.D 50% sesuai
c. Jika sebagian kecil penempatan pegawai hasil A/B/C/D A 1.00 D, Jika kualifikasi kebutuhan dengan realisasi pengadaan pegawai
rekrutmen murni mengacu kepada kebutuhan pegawai dibawah 25% sesuai.
yang telah disusun per jabatan
d. Jika penempatan pegawai hasil rekrutmen murni tidak 1. Usulan kebutuhan pegawai unit kerja ke eselon I per jabatan;
mengacu kepada kebutuhan pegawai yang telah disusun 2. SK Penempatan Pegawai
per jabatan

c. Telah dilakukan monitoring dan dan evaluasi Ya, jika sudah dilakukan monitoring dan evaluasi Ya, Jika ada Laporan Monev Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
terhadap penempatan pegawai rekrutmen untuk terhadap penempatan pegawai hasil rekrutmen untuk Tidak, Jika tidak ada Laporan Monev
memenuhi kebutuhan jabatan dalam organisasi memenuhi kebutuhan jabatan dalam organisasi telah Ya/Tidak Ya 1.00
telah memberikan perbaikan terhadap kinerja memberikan perbaikan terhadap kinerja unit kerja. Dokumen yang dibutuhkan:
unit kerja 1. Laporan Monev Rekrutmen Pegawai
ii. Pola Mutasi Internal 0.50 0.50 100.00% Perubahan bobot dari 1 menjadi 0,5
a. Dalam melakukan pengembangan karier Ya, jika dilakukan mutasi pegawai antar jabatan sebagai Ya, Jika sudah ada dokumen dan telah sesuai antara usulan dan realisasi Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
pegawai, telah dilakukan mutasi pegawai antar wujud dari pengembangan karier pegawai. dalam SK
jabatan Tidak, Jika tidak ada salah satu dokumen dan/atau terdapat
Ya/Tidak Ya 1.00 ketidaksesuaian

Dokumen :
1. SK Mutasi Pegawai (promosi, demosi dan rotasi)
b. Dalam melakukan mutasi pegawai antar jabatan a. Jika semua mutasi pegawai antar jabatan telah A, Jika seluruh mutasi pegawai sudah sesuai dengan kompetensi jabatan Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
telah memperhatikan kompetensi jabatan dan memperhatikan kompetensi jabatan dan mengikuti pola dan mengikuti pola mutasi
mengikuti pola mutasi yang telah ditetapkan mutasi yang telah ditetapkan organisasi dan juga unit B, Jika mutasi pegawai 76% s.d 99% sudah sesuai dengan kompetensi
kerja memberikan pertimbangan terkait hal ini jabatan dan mengikuti pola mutasi
b. Jika semua mutasi pegawai antar jabatan telah C, Jika mutasi pegawai 51% s.d 75% sudah sesuai dengan kompetensi
memperhatikan kompetensi jabatan dan mengikuti pola jabatan dan mengikuti pola mutasi
mutasi yang telah ditetapkan organisasi D, Jika mutasi pegawai 25% s.d 50% sudah sesuai dengan kompetensi
c. Jika sebagian besar mutasi pegawai antar jabatan telah jabatan dan mengikuti pola mutasi
memperhatikan kompetensi jabatan dan mengikuti pola A/B/C/D/E A 1.00 E, Jika mutasi pegawai kurang dari 25% sesuai dengan kompetensi
mutasi yang telah ditetapkan organisasi jabatan dan mengikuti pola mutasi
d. Jika sebagian kecil semua mutasi pegawai antar
jabatan telah memperhatikan kompetensi jabatan dan 1. Usulan mutasi ke Eselon I dengan mempertimbangkan kompetensi
mengikuti pola mutasi yang telah ditetapkan organisasi jabatan dan kebutuhan organisasi;
e. Jika mutasi pegawai antar jabatan belum 2. Kompetensi jabatan pegawai;
memperhatikan kompetensi jabatan dan mengikuti pola 3. Pola mutasi (bila ada);
mutasi yang telah ditetapkan organisasi 4. SK Mutasi.

c. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi Ya, jika sudah dilakukan monitoring dan evaluasi Ya, Jika ada Laporan Monev Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
terhadap kegiatan mutasi yang telah dilakukan terhadap kegiatan mutasi yang telah dilakukan dalam Tidak, Jika tidak ada Laporan Monev
dalam kaitannya dengan perbaikan kinerja kaitannya dengan perbaikan kinerja.
Dokumen yang dibutuhkan:
Ya/Tidak Ya 1.00 1. SK Penataan Pegawai atau SPRIN/SK penempatan personil beserta
perubahannya
2. Monev Pegawai (dokumentasi, surat tugas, dan laporan)
3. Dokumentasi rapat pembahasan internal terkait penataan pegawai
4. Form Kuesioner

iii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi 1.25 1.25 100.00% Perubahan bobot dari 2,5 menjadi 1,25
a. Unit Kerja melakukan Training Need Analysis Ya, jika sudah dilakukan Training Need Analysis Untuk Ya, Jika sudah ada Formulir usulan Diklat; Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
Untuk pengembangan kompetensi pengembangan kompetensi. Tidak, Jika tidak ada Formulir usulan Diklat.

Bukti Dokumen:
1. Formulir Analisis Kesenjangan (GAP) Kompetensi
1.00 2. KAD (kebutuhan akan diklat) berdasarkan Formulir Analisis
Ya/Tidak Ya
Kesenjangan (GAP) Kompetensi
3. Surat pengusulan Keikutsertaan pelatihan dan/atau kursus bagi
pegawai
4. Matriks Laporan Analisis Kompetensi Pegawai dan Daftar Rencana
Pengembangan Kompetensi Pegawai

b. Dalam menyusun rencana pengembangan a. Jika semua rencana pengembangan kompetensi A, Jika semua rencana pengembangan kompetensi pegawai Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
kompetensi pegawai, telah mempertimbangkan pegawai mempertimbangkan hasil pengelolaan kinerja mempertimbangkan SKP (100% dari pegawai yang didiklatkan)
hasil pengelolaan kinerja pegawai pegawai B, Jika sebagian besar rencana pengembangan kompetensi pegawai
b. Jika sebagian besar rencana pengembangan mempertimbangkan SKP pegawai yang didiklatkan (51% s.d 99% dari
kompetensi pegawai mempertimbangkan hasil pegawai yang didiklatkan)
pengelolaan kinerja pegawai C, Jika sebagian kecil rencana pengembangan kompetensi pegawai
c. Jika sebagian kecil rencana pengembangan kompetensi mempertimbangkan SKP pegawai yang didiklatkan (25% s.d 50%dari
pegawai mempertimbangkan hasil pengelolaan kinerja pegawai yang didiklatkan)
pegawai D, Jika sebagian kecil rencana pengembangan kompetensi pegawai
d. Jika belum ada rencana pengembangan kompetensi A/B/C/D A 1.00 mempertimbangkan SKP pegawai yang didiklatkan (kurang dari 25%
pegawai yang mempertimbangkan hasil pengelolaan pegawai yang didiklatkan)
kinerja pegawai
1. Penilaian Kinerja Pegawai (SKP)
2. Surat Usulan Pengajuan Diklat dari Ses kepada Seluruh UPT untuk
pegawai yang berkinerja baik
3. Surat Tanggapan UPT atas surat usulan ses
4. Surat Usulan Pelatihan berdasarkan TNA yang ada atau rekomendasi
pimpinan unit kerja
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
c. Tingkat kesenjangan kompetensi pegawai yang a. Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai A, Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai dengan standar Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
ada dengan standar kompetensi yang ditetapkan dengan standar kompetensi yang ditetapkan sebesar kompetensi yang ditetapkan sebesar <25% dari pegawai yang telah
untuk masing-masing jabatan <25% dilakukan asesment;
b. Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai B, Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai dengan standar
dengan standar kompetensi yang ditetapkan sebesar kompetensi yang ditetapkan sebesar >25%-50% dari pegawai yang telah
>25%-50% dilakukan asesment;
c. Jika sebagian besar kompetensi pegawai dengan C, Jika sebagian besar kompetensi pegawai dengan standar kompetensi
standar kompetensi yang ditetapkan untuk masing- yang ditetapkan untuk masing-masing jabatan >50%
masing jabatan >50% -75% -75% dari pegawai yang telah dilakukan asesment;
d. Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai D, Jika persentase kesenjangan kompetensi pegawai dengan standar
dengan standar kompetensi yang ditetapkan sebesar A/B/C/D A 1.00 kompetensi yang ditetapkan sebesar >75%-100% dari pegawai yang telah
>75%-100% dilakukan asesment.

1. Daftar pegawai yang telah diassesment dan hasil feedback pemetaan


karir
2. Hasil assesment pegawai UPT
3. Dokumen matrik kesenjangan kompetensi pegawai
4. Grafik GAP kompetensi jabatan
5. Standar Kompetensi Jabatan

d. Pegawai di Unit Kerja telah memperoleh a. Jika seluruh pegawai di Unit Kerja telah memperoleh A, Jika seluruh pegawai telah mengikuti pengembangan kompetensi Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
kesempatan/hak untuk mengikuti diklat kesempatan/hak untuk mengikuti diklat maupun (100% dari jumlah pegawai )
maupun pengembangan kompetensi lainnya pengembangan kompetensi lainnya B, Jika sebagian besar pegawai telah mengikuti pengembangan
b. Jika sebagian besar pegawai di Unit Kerja telah kompetensi (51% s.d 99% dari jumlah pegawai )
memperoleh kesempatan/hak untuk mengikuti diklat C, Jika sebagian kecil pegawai yang telah mengikuti pengembangan
maupun pengembangan kompetensi lainnya kompetensi (25% s.d 50%dari jumlah pegawai )
c. Jika sebagian kecil pegawai di Unit Kerja telah D, Jika sebagian kecil pegawai yang telah mengikuti pengembangan
memperoleh kesempatan/hak untuk mengikuti diklat kompetensi (kurang 25% dari jumlah pegawai)
maupun pengembangan kompetensi lainnya
d. Jika belum ada pegawai di Unit Kerja telah A/B/C/D A 1.00
memperoleh kesempatan/hak untuk mengikuti diklat 1. Surat Pengusulan Pegawai untuk mengikuti diklat/kursus/bimtek
maupun pengembangan kompetensi lainnya 2. Laporan Monev Pengembangan Kompetensi SDM (rencana vs realisasi)
3. Pemberitahuan diklat/pengembangan kompetensi lain yang
diperuntukkan bagi seluruh pegawai, berupa:
a. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman
leaflet/brosur/booklet/banner untuk media cetak
b. Screenshoot web, WA group, twitter, dll untuk media sosial/internet

e. Dalam pelaksanaan pengembangan kompetensi, a. Jika unit kerja melakukan upaya pengembangan A, Jika seluruh pegawai telah diusulkan mengikuti pengembangan Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
unit kerja melakukan upaya pengembangan kompetensi kepada seluruh pegawai kompetensi (100% dari jumlah pegawai )
kompetensi kepada pegawai (seperti b. Jika unit kerja melakukan upaya pengembangan B, Jika sebagian besar pegawai telah diusulkan mengikuti pengembangan
pengikutsertaan pada lembaga pelatihan, in- kompetensi kepada sebagian besar pegawai kompetensi (51% s.d 99% dari jumlah pegawai )
house training, coaching, atau mentoring) c. Jika unit kerja melakukan upaya pengembangan C, Jika sebagian kecil pegawai yang telah diusulkan mengikuti
kompetensi kepada sebagian kecil pegawai pengembangan kompetensi (25% s.d 50%dari jumlah pegawai )
d. Jika unit kerja belum melakukan upaya A/B/C/D A 1.00 D, Jika sebagian kecil pegawai yang telah diusulkan mengikuti
pengembangan kompetensi kepada pegawai pengembangan kompetensi (kurang 25% dari jumlah pegawai)

1. Surat Pengusulan keikutsertaan pelatihan dan/atau kursus


2. Laporan Monev Pengembangan Kompetensi SDM (rencana vs realisasi)

f. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi a. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil A. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil pengembangan kompetensi Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
terhadap hasil pengembangan kompetensi pengembangan kompetensi dalam kaitannya dengan dalam kaitannya dengan perbaikan kinerja telah dilakukan secara
dalam kaitannya dengan perbaikan kinerja perbaikan kinerja telah dilakukan secara berkala berkala;
b. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil B. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil pengembangan
pengembangan kompetensi dalam kaitannya dengan kompetensi dalam kaitannya dengan perbaikan kinerja telah dilakukan
perbaikan kinerja telah dilakukan namun tidak secara namun tidak secara berkala;
berkala C. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil pengembangan
A/B/C A 1.00
c. Jika monitoring dan evaluasi terhadap hasil kompetensi dalam kaitannya dengan perbaikan kinerja belum dilakukan.
pengembangan kompetensi dalam kaitannya dengan
perbaikan kinerja belum dilakukan 1. Dokumen hasil evaluasi SKP Tahunan
2. Laporan Monev Pengembangan Kompetensi SDM (rencana vs realisasi)

iv. Penetapan Kinerja Individu 2.00 2.00 100.00% Perubahan bobot dari 4 menjadi 2
a. Terdapat penetapan kinerja individu yang a. Jika seluruh penetapan kinerja individu terkait dengan A. Jika seluruh penetapan kinerja individu terkait dengan kinerja Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
terkait dengan perjanjian kinerja organisasi kinerja organisasi serta perjanjian kinerja selaras dengan organisasi serta perjanjian kinerja selaras dengan sasaran kinerja pegawai
sasaran kinerja pegawai (SKP) (SKP); (100%)
b. Jika sebagian besar penetapan kinerja individu terkait B. Jika sebagian besar penetapan kinerja individu terkait dengan kinerja
dengan kinerja organisasi organisasi; (51% s.d 99%)
c. Jika sebagian kecil penetapan kinerja individu terkait C. Jika sebagian kecil penetapan kinerja individu terkait dengan kinerja
dengan kinerja organisasi organisasi; (1% s.d 50%)
d. Jika belum ada penetapan kinerja individu terkait A/B/C/D A 1.00 D. Jika belum ada penetapan kinerja individu terkait dengan kinerja
dengan kinerja organisasi organisasi.

1. Dokumen Perjanjian Kinerja Pimpinan Unit Kerja


2. SKP Pimpinan Unit Kerja
3. SKP Pegawai
4. Screenshot E-Kinerja (Mengaitkan SKP Pegawai dengan SKP Atasan)
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Ukuran kinerja individu telah memiliki a. Jika seluruh ukuran kinerja individu telah memiliki a. Jika SKP seluruh pegawai di unit kerja sudah diturunkan dari Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
kesesuaian dengan indikator kinerja individu kesesuaian dengan indikator kinerja individu level perjanjian kinerja organisasi
level diatasnya diatasnya serta menggambarkan logic model b. Jika 51% s.d 99% SKP pegawai di unit kerja sudah diturunkan dari
b. Jika sebagian besar ukuran kinerja individu telah perjanjian kinerja organisasi;
memiliki kesesuaian dengan indikator kinerja individu c. Jika 26% s.d 50% SKP pegawai di unit kerja sudah diturunkan dari
level diatasnya perjanjian kinerja organisasi;
c. Jika sebagian kecil ukuran kinerja individu telah d. Jika < 26% pegawai di unit kerja sudah diturunkan dari perjanjian
A/B/C/D A 1.00
memiliki kesesuaian dengan indikator kinerja individu kinerja organisasi;
level diatasnya
d. Jika ukuran kinerja individu belum memiliki 1. SKP Pimpinan Unit Kerja
kesesuaian dengan indikator kinerja individu level 2. SKP Bawahan
diatasnya 3. Screenshot E-Kinerja (Mengaitkan SKP Bawahan dengan SKP Atasan)

c. Pengukuran kinerja individu dilakukan secara a. Jika pengukuran kinerja individu dilakukan secara a. Jika pengukuran SKP dilakukan secara bulanan; Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
periodik bulanan b. Jika pengukuran SKP dilakukan secara triwulanan;
b. Jika pengukuran kinerja individu dilakukan secara c. Jika pengukuran SKP dilakukan secara semesteran;
triwulanan d. Jika pengukuran SKP dilakukan secara tahunan;
c. Jika pengukuran kinerja individu dilakukan secara A/B/C/D/E A 1.00 e. Jika pengukuran SKP belum dilakukan.
semesteran
d. Jika pengukuran kinerja individu dilakukan secara 1. Penilaian SKP
tahunan 2. Evaluasi Kehadiran Bulanan Pegawai
e. Jika pengukuran kinerja individu belum dilakukan 3. Pengisian LKP

d. Hasil penilaian kinerja individu telah dijadikan Ya, jika hasil hasil penilaian kinerja individu telah Ya, jika pemberian reward (pengembangan karir individu, penghargaan dll) Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
dasar untuk pemberian reward dijadikan dasar untuk pemberian reward (Seperti: berdasarkan hasil penilaian SKP
pengembangan karir individu, atau penghargaan) Tidak, jika pemberian reward (pengembangan karir individu, penghargaan
dll) tidak berdasarkan hasil penilaian SKP
Ya/Tidak Ya 1.00
1. Dokumen SKP dan Rekap Tukin Pegawai
2. Dokumentasi pemberian reward, dapat berupa SK pemberian Reward,
sertifikat, dll.

v. Penegakan Aturan Disiplin/Kode Etik/Kode Perubahan bobot dari 1,5 menjadi 0,75
Perilaku Pegawai 0.75 0.75 100.00%

a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku telah a. Jika unit kerja telah mengimplementasikan seluruh A. Jika unit kerja telah mengimplementasikan seluruh aturan Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
dilaksanakan/diimplementasikan aturan disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan organisasi dan
organisasi dan juga membuat inovasi terkait aturan mengunggah keputusan penjatuhan hukuman disiplin pegawai ke dalam
disiplin/kode etik/kode perilaku yang sesuai dengan E-HRM serta membuat inovasi terkait aturan disiplin/kode etik/kode
karakteristik unit kerja perilaku yang sesuai dengan karakteristik unit kerja;
b. Jika unit kerja telah mengimplementasikan seluruh B. Jika unit kerja telah mengimplementasikan seluruh aturan
aturan disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan organisasi dan
organisasi mengunggah keputusan penjatuhan hukuman disiplin pegawai ke dalam
c. Jika unit kerja telah mengimplementasikan sebagian E-HRM
aturan disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan C. Jika unit kerja telah mengimplementasikan sebagian aturan
organisasi disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan organisasi dan belum
d. Jika unit kerja belum mengimplementasikan aturan A/B/C/D A 1.00 mengunggah keputusan penjatuhan hukuman disiplin pegawai ke dalam
disiplin/kode etik/kode perilaku yang ditetapkan E-HRM
organisasi D. Jika unit kerja belum mengimplementasikan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku yang ditetapkan organisasi dan belum mengunggah
ketetapan terkait penjatuhan hukuman disiplin pegawai ke dalam E-HRM

1. Dokumentasi Sosialisasi Permen 07/2017, PP 53/2010


2. Dokumentasi sanksi pelanggaran yang dilakukan pegawai (jika ada)
3. Laporan Kehadiran Pegawai

vi. Sistem Informasi Kepegawaian 0.25 0.25 100.00% Perubahan bobot dari 0,5 menjadi 0,25
a. Data informasi kepegawaian unit kerja telah a. Jika data informasi kepegawaian unit kerja dapat A. Jika data informasi kepegawaian unit kerja pada E-HRM telah Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
dimutakhirkan secara berkala diakses oleh pegawai dan dimutakhirkan setiap ada dimutakhirkan setiap ada perubahan data pegawai ;
perubahan data pegawai B. Jika data informasi kepegawaian unit kerja pada E-HRM telah
b. Jika data informasi kepegawaian unit kerja dapat dimutakhirkan namun secara berkala;
diakses oleh pegawai dan dimutakhirkan namun secara A/B/C A 1.00 C. Jika data informasi kepegawaian unit kerja pada E-HRM belum
berkala dimutakhirkan.
c. Jika data informasi kepegawaian unit kerja belum
dimutakhirkan 1. Lampiran dokumen/screenshot update data E-HRM
2. Data Aktivitas pegawai dalam update E-HRM.

4. PENGUATAN AKUNTABILITAS 5.00 5.00 100.00% Perubahan bobot dari 10 menjadi 5


i. Keterlibatan Pimpinan 2.50 2.50 100.00% Perubahan bobot dari 5 menjadi 2,5
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
a. Unit kerja telah melibatkan pimpinan secara a. Jika pimpinan selalu terlibat dalam seluruh tahapan Bukti dokumen: 1. Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
langsung pada saat penyusunan perencanaan penyusunan perencanaan 1. Matriks/paparan/notulen yang memuat Arahan kebijakan penyusunan 2. Perbedaan substansi penjelasan
b. Jika pimpinan ikut terlibat dalam sebagian tahapan perencanaan Rencana Strategis (Renstra) / Rencana Kerja (Renja) /
penyusunan perencanaan Penetapan Kinerja (PK) / RKA-K/KL dari pimpinan;
c. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam 2. Bukti keikutsertaan pimpinan dalam kegiatan internal terkait
penyusunan perencanaan (hanya menandatangani) perencanaan (Undangan rapat, daftar hadir, notulen, materi,
dokumentasi, dan SPT); ; atau
3. Bukti supervisi berjenjang terkait penyusunan perencanaan Rencana
Strategis (Renstra) / Rencana Kerja (Renja) / Penetapan Kinerja (PK) /
RKA-K/KL dari pimpinan:
a. Disposisi Pimpinan berupa masukan/koreksi pimpinan pada dokumen
perencanaan yang disusun;
b. Surat/nota dinas terkait masukan atas draft perencanaan ke pusat;
c. Persetujuan di dalam lembar kendali dokumen.
A/B/C A 1.00
Pimpinan adalah seluruh manajemen sesuai struktur organisasi pada
Balai/UPT (cth: Kepala Balai, Kepala Bidang, Koordinator, Sub. Koor,
Kepala Satker, PPK)

Kriteria penilaian:
A. Jika seluruh pimpinan (100%) unit kerja terlibat dalam penyusunan
perencanaan;
B. Jika sebagian pimpinan unit kerja terlibat dalam penyusunan
perencanaan;
C. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam penyusunan perencanaan.

b. Unit kerja telah melibatkan secara langsung a. Jika pimpinan selalu terlibat dalam seluruh tahapan Bukti dokumen: 1. Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
pimpinan saat penyusunan penetapan kinerja penyusunan perjanjian kinerja 1. Matriks/paparan/notulen yang memuat Arahan kebijakan penyusunan 2. Perbedaan substansi penjelasan
b. Jika pimpinan terlibat dalam sebagian tahapan Penetapan Kinerja (PK);
penyusunan perjanjian kinerja 2. Bukti keikutsertaan pimpinan dalam kegiatan internal terkait
c. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam penyusunan Penetapan Kinerja (PK) (Undangan rapat, daftar hadir,
penyusunan perjanjian kinerja notulen, materi, dokumentasi, dan SPT); ; atau
3. Bukti supervisi berjenjang terkait penyusunan penyusunan Penetapan
Kinerja (PK) dari pimpinan:
a. Disposisi Pimpinan berupa masukan/koreksi pimpinan pada dokumen
perencanaan yang disusun;
A/B/C A 1.00 b. Surat/nota dinas terkait masukan atas draft perencanaan ke pusat;
c. Persetujuan di dalam lembar kendali dokumen.

Kriteria penilaian:
A. Jika seluruh pimpinan (100%) unit kerja terlibat dalam penyusunan
Penetapan Kinerja (PK);
B. Jika sebagian pimpinan unit kerja terlibat dalam penyusunan
Penetapan Kinerja (PK);
C. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam penyusunan Penetapan
Kinerja (PK).

c. Pimpinan memantau pencapaian kinerja secara a. Jika pimpinan selalu terlibat dalam seluruh Bukti dokumen: 1. Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
berkala pemantauan pencapaian kinerja dan menindaklanjuti 1. Bukti keikutsertaan pimpinan rapat internal terkait pemantauan dan 2. Perbedaan substansi penjelasan
hasil pemantauan evaluasi pencapaian kinerja secara bulanan dan penyusunan Laporan
b. Jika pimpinan unit kerja terlibat dalam seluruh Kinerja (Undangan rapat, daftar hadir, notulen, materi, dokumentasi, dan
pemantauan pencapaian kinerja tetapi tidak ada tindak SPT);
lanjut hasil pemantauan 2. Disposisi Pimpinan berupa masukan/koreksi pimpinan pada draf
c. Jika pimpinan unit kerja terlibat dalam sebagian Laporan Monev Kinerja Bulanan dan Laporan Kinerja; atau
pemantauan pencapaian kinerja 3. Bukti supervisi berjenjang terkait penyusunan penyusunan
d. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam penyusunan Laporan Monev Kinerja Bulanan dari pimpinan:
pemantauan pencapaian kinerja a. Disposisi Pimpinan berupa masukan/koreksi pimpinan pada dokumen
Laporan Monev Kinerja Bulanan yang disusun;
b. Surat/nota dinas terkait masukan atas Laporan Monev Kinerja
Bulanan;
A/B/C/D A 1.00
c. Persetujuan di dalam lembar kendali dokumen.

Kriteria penilaian:
A. Jika seluruh pimpinan (100%) unit kerja terlibat dalam pemantauan
pencapaian kinerja dan menindaklanjuti hasil pemantauan;
B. Jika seluruh pimpinan (100%) unit kerja terlibat dalam pemantauan
pencapaian kinerja tetapi tidak ada tindak lanjut hasil pemantauan;
C. Jika sebagian pimpinan (<100%) unit kerja terlibat dalam pemantauan
pencapaian kinerja;
D. Jika tidak ada keterlibatan pimpinan dalam memantau pencapaian
kinerja.

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 2.50 2.50 100.00% Perubahan bobot dari 5 menjadi 2,5
a. Dokumen perencanaan kinerja sudah ada Bukti dokumen : Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
1. Dokumen Rencana Strategis yang telah ditandatangani pimpinan;
2. Dokumen PK yang telah ditandatangani pimpinan;
3. Dokumen Renja, DIPA, atau RKA yang telah ditandatangani pimpinan;
4. Pohon kinerja hingga individu mengikuti format dalam Permen PAN&RB
tentang Sistem Manajemen Kinerja Pegawai Negeri Sipil;
ya, jika unit kerja memiliki dokumen perencanaan kinerja 5. SKP seluruh Pegawai;
Ya/Tidak Ya 1.00
lengkap 6. Dokumen revisi perencanaan (jika ada).

Kriteria penilaian:
Ya, Jika seluruh dokumen ada
Tidak, jika ada dokumen yang tidak ada
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Perencanaan kinerja telah berorientasi hasil Bukti dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
1. Dokumen Rencana Strategis yang telah ditandatangani pimpinan;
2. Dokumen PK dengan indikator kinerja berorientasi hasil (outcome) yang
telah ditandatangani pimpinan;
3. Dokumen Renja, DIPA, atau RKA yang telah ditandatangani pimpinan;
4. SKP seluruh Pegawai dengan indikator kinerja berorientasi hasil
(outcome) yang telah ditandatangani pimpinan.

Kriteria penilaian:
Ya, Jika seluruh dokumen telah berorientasi hasil
Tidak, jika ada dokumen yang tidak berorientasi hasil

Catatan:
1. Kriteria berorientasi hasil:
ya, jika perencanaan kinerja telah berorientasi hasil Ya/Tidak Ya 1.00
a. berkualitas outcome/output penting;
b. merupakan proses/kegiatan;
c. menggambarkan kondisi atau output penting yang ingin diwujudkan
atau seharusnya terwujud;
d. terkait dengan isu strategis organisasi;
e. sesuai dengan tugas dan fungsi organisasi.
2. Indikator kinerja di dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK) dan SKP
Pegawai harus berorientasi hasil (outcome).
3. Jika Renstra telah ditetapkan dan indikator kinerja masih berupa
output maka dapat ditambahkan keterangan indikator outcome yang
mendukung sasaran diatasnya pada dokumen PK dan SKP.

c. Terdapat penetapan Indikator Kinerja Utama ya, jika unit kerja memiliki IKU Bukti dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
(IKU) IKU unit kerja yang ditetapkan oleh Pimpinan Unit Kerja/UPT

Ya/Tidak Ya 1.00 Kriteria penilain:


Ya, Jika memiliki IKU yang ditandatangani pimpinan
Tidak, Jika tidak memiliki IKU yang ditandatangani pimpinan
d. Indikator kinerja telah telah memenuhi kriteria a. Jika seluruh indikator kinerja telah SMART Bukti dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
SMART b. Jika sebagian besar indikator kinerja telah SMART 1. Dokumen PK
c. Jika sebagian kecil indikator kinerja telah SMART 2. Hasil Penilaian SAKIP terkait Evaluasi Indikator Kinerja.
d. Jika belum ada indikator kinerja yang SMART
Kriteria penilaian:
A. nilai A apabila lebih dari 90% indikator sasaran dalam
Renstra/Dokumen Perencanaan Lainnya telah memenuhi kriteria SMART
dan Cukup;
B. nilai B apabila 80% < Indikator SMART < 95%;
C. nilai C apabila 40% < Indikator SMART < 80%;
D. nilai D apabila 20% < Indikator SMART < 40%.

Catatan:
Indikator kinerja yang digunakan harus memenuhi kriteria:
A/B/C/D A 1.00
Spesific: Tidak berdwimakna;
Measureable: Dapat diukur, dapat diidentifikasi satuan atau
parameternya;
Achievable: Dapat dicapai, relevan dengan tugas fungsinya (domainnya)
dan dalam kendalinya (controllable);
Relevance: Terkait langsung dengan (merepresentasikan) apa yang akan
diukur;
Timebound: Mengacu atau menggambarkan kurun waktu tertentu.
Seluruh Indikator Kinerja dalam Dokumen PK yang telah memenuhi
indikator SMART, dituangkan dalam persentase, dengan perhitungan:
((Indikator Kinerja yang SMART)/(Jumlah Indikator Kinerja Unit
Kerja))×100%

e. Laporan kinerja telah disusun tepat waktu Ya, jika unit kerja telah menyusun laporan kinerja tepat Bukti dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
waktu 1. Laporan Kinerja
2. Bukti penerimaan Laporan Kinerja oleh Pimpinan di atasnya

Kriteria penilaian:
Ya, Jika Laporan ada dan dilaporkan tepat waktu (dilihat dari tanggal
penerimaan Laporan Kinerja oleh Pimpinan di atasnya)
Tidak, Jika tidak tepat waktu

Catatan:
1. Tepat waktu dilihat dari waktu penyusunan:
1.00
a. Laporan kinerja unit kerja/unit pelaksana teknis/satuan kerja
Ya/Tidak Ya
disampaikan kepada Pimpinan entitas di atasnya paling lambat 2 (dua)
minggu setelah tahun anggaran berakhir.
b. Laporan monitoring dan evaluasi kinerja bulanan unit kerja/unit
pelaksana teknis/satuan kerja ditandatangani pimpinan unit kerja/unit
pelaksana teknis/satuan kerja selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja
setelah bulan yang bersangkutan berakhir.
2. Laporan Kinerja tahunan dan Monev Kinerja Bulanan harus dilengkapi
tanggal, bulan, tahun penyusunan dan ditandatangani pimpinan, sesuai
Permen PUPR Nomor 09 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan SAKIP di
Kementerian PUPR.
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
f. Laporan kinerja telah memberikan informasi a. Jika seluruh pelaporan kinerja telah memberikan Bukti dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
tentang kinerja informasi tentang kinerja Laporan Kinerja Unit Kerja
b. Jika sebagian pelaporan kinerja belum memberikan
informasi tentang kinerja Kriteria penilaian:
c. Jika seluruh pelaporan kinerja belum memberikan A. Apabila seluruh Kinerja (100%) yang diperjanjikan dalam PK tersaji
informasi tentang kinerja dalam Laporan Kinerja;
B. Apabila sebagian Kinerja (<100%) yang diperjanjikan dalam PK tersaji
dalam Laporan Kinerja;
C. Apabila Kinerja yang diperjanjikan dalam PK seluruhnya tidak tersaji
dalam Laporan Kinerja.

A/B/C A 1.00 Catatan:


Laporan Kinerja minimal memuat informasi sesuai Permen PUPR Nomor
09 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan SAKIP di Kementerian PUPR:
a. uraian singkat organisasi;
b. rencana dan target kinerja yang ditetapkan;
c. kapasitas organisasi;
d. pengukuran capaian kinerja;
e. evaluasi dan analisis capaian kinerja; dan
f. simpulan dan rekomendasi.

g. Terdapat sistem informasi/mekanisme informasi Bukti dokumen: Perbedaan penilaian dan penjelasan
kinerja Bukti mengikuti peningkatan kapasitas SDM (Undangan rapat, daftar
hadir, notulen, materi, dokumentasi, dan SPT)

Contoh materi peningkatan kapasitas SDM terkait Perencanaan Anggaran,


Perbendaharaan, SAKIP, Laporan Keuangan, dll
ya, jika terdapat sistem informasi/mekanisme informasi 1.00
Ya/Tidak Ya
kinerja
Kriteria penilaian:
Ya, Jika dilakukan kegiatan peningkatan kapasitas SDM yang menangani
akuntabilitas kinerja
Tidak, Jika tidak dilakukan kegiatan peningkatan kapasitas SDM yang
menangani akuntabilitas kinerja

h Unit kerja telah berupaya meningkatkan a. Jika seluruh SDM pengelola akuntabilitas kinerja Bukti dokumen: Perbedaan penilaian dan penjelasan
kapasitas SDM yang menangangi akuntabilitas kompeten 1. SK Tim Penyelenggaraan SAKIP Unit Kerja/UPT per tahun yang
kinerja b. Jika sebagian SDM pengelola akuntabilitas kinerja ditandatangani oleh Pimpinan Unit Kerja/UPT;
kompeten 2. Bukti mengikuti peningkatan kapasitas tentang SAKIP maupun
c. Jika seluruh SDM pengelola akuntabilitas kinerja evaluasi penerapan SAKIP (Undangan rapat, daftar hadir, notulen, materi,
belum ada yang kompeten dokumentasi, dan SPT)

Kriteria penilaian:
A. Jika 100% SDM yang tercantum dalam SK Tim Penyelenggaraan SAKIP
A/B/C A 1.00 Unit Kerja/UPT telah mengikuti peningkatan kapasitas tentang SAKIP;
B. Jika <100% SDM yang tercantum dalam SK Tim Penyelenggaraan
SAKIP Unit Kerja/UPT telah mengikuti peningkatan kapasitas tentang
SAKIP;
C. Jika SDM yang tercantum dalam SK Tim Penyelenggaraan SAKIP Unit
Kerja/UPT belum ada yang mengikuti peningkatan kapasitas tentang
SAKIP
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
5. PENGUATAN PENGAWASAN 7.50 7.50 100.00% Perubahan bobot dari 15 menjadi 7,5
i. Pengendalian Gratifikasi 1.50 1.50 100.00% Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5
a. Telah dilakukan public campaign tentang a. Jika public campaign telah dilakukan secara berkala Bukti Dokumen Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
pengendalian gratifikasi b. Jika public campaign dilakukan tidak secara berkala 1. Rencana Kerja Penguatan Pengawasan pada tahun berjalan (Pengendalian
c. Jika belum dilakukan public campaign Gratifikasi, Internalisasi WBS, Penanganan Pengaduan Masyarakat, dan
Penanganan Benturan Kepentingan) menggunakan format pada rb.pu.go.id (tab
Rencana Kerja), menetapkan beberapa kegiatan PPG yang akan dilaksanakan
oleh unit kerja
2. Bukti public campaign berupa:
a. Laporan pelaksanaan public campaign gratifikasi
b. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
A/B/C A 1.00
leaflet/brosur/booklet/banner untuk media cetak
c. Screenshoot web, WA group, twitter, dll untuk media sosial/internet.

Kriteria Penilaian:
A, Jika ada rencana pelaksanaan public campaign dan terealisasi >=80%
B, Jika ada rencana pelaksanaan public campaign dan terealisasi 30% s.d 80%
C, Jika belum ada rencana atau realisasi =<30% dari rencana

b. Pengendalian gratifikasi telah a. Jika Unit Pengendalian Gratifikasi, pengendalian Bukti Dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
diimplementasikan gratifikasi telahmenjadi bagian dari prosedur 1. SK Satgas Pengendalian Gratifikasi;
b. Jika Unit Pengendalian Gratifikasi, upaya 2. Bukti dokumen yang ditentukan dalam SOP (mekanisme pelaporan gratifikasi
pengendalian gratifikasi telah mulai dilakukan di unit kerja apabila menerima gratifikasi, melalui kanal – kanal yang sudah
c. Jika telah membentuk Unit Pengendalian Gratifikasi tersedia seperti gol.itjen.pu.go.id)
tetapi belum terdapat prosedur pengendalian
Kriteria Penilaian:
d. Jika belum memiliki Unit Pengendalian Gratifikasi A, Jika sudah ada Satgas Pengendalian Gratifikasi dan telah ada SOP pelaporan
A/B/C/D A 1.00
gratifikasi
B, Jika telah ada Satgas Pengendalian Gratifikasi pada Unit Kerja namun belum
memiliki SOP pelaporan gratifikasi
C, Jika telah ada UPG Unit Organisasi atau Kementerian namun belum memiliki
prosedur pengendalian
D, Jika belum memiliki UPG Unit Organisasi atau UPG Kementerian

ii. Penerapan Sistem Pengendalian Intern Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5
Pemerintah (SPIP) 1.50 1.50 100.00%

a. Telah dibangun lingkungan pengendalian a. Jika unit kerja membangun seluruh lingkungan Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
pengendalian sesuai dengan yang ditetapkan organisasi
dan juga membuat inovasi terkait lingkungan
pengendalian yang sesuai dengan karakteristik unit kerja Bukti Dokumen:
1. Laporan SPIP yang didalamnya ada identifikasi lingkungan pengendalian
b. Jika unit kerja membangun seluruh lingkungan
2. SK tim kepatuhan intern dan manajemen risiko di unit kerja
pengendalian sesuai dengan yang ditetapkan organisasi 3. SOP dan rencana kerja Tim KI dan MR
c. Jika unit kerja membangun sebagian besar lingkungan
pengendalian sesuai dengan yang ditetapkan organisasi Kriteria Penilaian:
d. Jika unit kerja membangun sebagian kecil lingkungan A/B/C/D/E A 1.00 A, Jika sebagian besar (>30%) rencana Tindak Perbaikan Lingkungan
pengendalian sesuai dengan yang ditetapkan organisasi Pengendalian sudah dilaksanakan dan ada inovasi
e. Jika unit kerja belum membangun lingkungan B, Jika sebagian kecil (30%) Rencana Tindak Perbaikan Lingkungan
pengendalian Pengendalian sudah dilaksanakan
C, Jika terdapat Rencana Tindak Perbaikan Lingkungan Pengendalian
D, Jika terdapat analisis Lingkungan Pengendalian
E, Jika sudah dilakukan penilaian Lingkungan Pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko atas a. Jika unit kerja melakukan penilaian risiko atas Bukti Dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
pelaksanaan kebijakan seluruh pelaksanaan kebijakan sesuai dengan yang 1. PK Unit kerja
ditetapkan organisasi dan juga membuat inovasi terkait 2. penilaian risiko (sesuai SE 04/2021)
lingkungan pengendalian yang sesuai dengan 3. sasaran/indikator kinerja unit kerja dalam PK
karakteristik unit kerja; 4. Bukti pembahasan penilaian risiko yang melibatkan pejabat struktural
5. inovasi penilaian risiko
b. Jika unit kerja melakukan penilaian risiko atas
seluruh pelaksanaan kebijakan sesuai dengan yang Kriteria Penilaian:
ditetapkan organisasi A, Jika 100% capaian kinerja dalam PK telah dilakukan penilaian risiko yang
c. Jika melakukan penilaian risiko atas sebagian besar melibatkan seluruh pejabat struktural dan dituangkan dalam laporan SPIP. Dan
pelaksanaan kebijakan sesuai dengan yang ditetapkan A/B/C/D/E A 1.00
membuat inovasi terkait penilaian risiko.
organisasi B, Jika 75% - 99% capaian kinerja dalam PK telah dilakukan penilaian risiko
d. Jika melakukan penilaian risiko atas sebagian kecil yang melibatkan seluruh pejabat struktural dan dituangkan dalam laporan SPIP.
pelaksanaan kebijakan sesuai dengan yang ditetapkan C, Jika <75% capaian kinerja dalam PK telah dilakukan penilaian risiko dalam
organisasi laporan SPIP.
e. Jika unit kerja belum melakukan penilaian resiko D, Jika sudah melakukan penilaian risiko dalam laporan SPIP namun belum
terkait langsung dengan capaian kinerja yang telah ditetapkan.
E, Jika belum ada penilaian risiko dalam laporan SPIP.

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian untuk a. Jika unit kerja melakukan kegiatan pengendalian Bukti Dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
meminimalisir risiko yang telah diidentifikasi untuk meminimalisir resiko sesuai dengan yang 1. Formulir Pemantauan Inovasi Pengendalian
ditetapkan organisasi dan juga membuat inovasi terkait 2. Bukti inovasi lainnya
kegiatan pengendalian untuk meminimalisir resiko yang
sesuai dengan karakteristik unit kerja Kriteria penilaian:
A, Jika unit kerja sudah melakukan seluruh kegiatan pengendalian sesuai
b. Jika unit kerja melakukan kegiatan pengendalian
1.00 dengan yang telah ditetapkan didalam profil risiko dan inovasi lainnya dalam
untuk meminimalisir resiko sesuai dengan yang A/B/C A
pelaksanaan Kegiatan Pengendalian.
ditetapkan organisasi B, Jika unit kerja sudah melakukan seluruh kegiatan pengendalian sesuai
c. Jika unit kerja belum melakukan kegiatan dengan yang telah ditetapkan didalam profil risiko
pengendalian untuk meminimalisir resiko C, Jika unit kerja belum melakukan kegiatan pengendalian untuk meminimalisir
risiko.

d. SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan a. Jika SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksi pertanyaan penilaian
kepada seluruh pihak terkait kepada seluruh pihak terkait Bukti pelaksanaan infokom SPIP
b. Jika SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada sebagian pihak terkait Kriteria penilaian:
c. Jika SPI belum diinformasikan dan dikomunikasikan A, Jika SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan kepada seluruh pihak
A/B/C A 1.00 terkait;
kepada pihak terkait
B, Jika SPI telah diinformasikan dan dikomunikasikan kepada sebagian pihak
terkait;
C, Jika SPI belum diinformasikan dan dikomunikasikan kepada pihak terkait.
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
iii. Pengaduan Masyarakat 1.50 1.50 100.00% Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5
a. Kebijakan Pengaduan masyarakat telah a. Jika unit kerja mengimplementasikan seluruh Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian X
diimplementasikan kebijakan pengaduan masyarakat sesuai dengan yang
ditetapkan organisasi dan juga membuat inovasi terkait
pengaduan masyarakat yang sesuai dengan karakteristik
unit kerja
b. Jika unit kerja telah mengimplementasikan seluruh A/B/C A 1.00
kebijakan pengaduan masyarakat sesuai dengan yang
ditetapkan organisasi
c. Jika unit kerja belum mengimplementasikan kebijakan
pengaduan masyarakat

b. pengaduan masyarakat dtindaklanjuti ya,pengaduan masyaakat ditindaklanjuti 1. Perbedaan substansi penilaian X


Ya/Tidak Ya 1.00 2. Perbedaan substansi penjelasan
3. Perbedaan pilihan jawaban
c. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi atas a. Jika penanganan pengaduan masyarakat dimonitoring Kriteria Penilaian: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian X
penanganan pengaduan masyarakat dan evaluasi secara berkala a. Jika penanganan pengaduan masyarakat telah dilakukan monitoring
b. Jika penanganan pengaduan masyarakat dimonitoring dan evaluasi secara berkala (sesuai SOP yang dibuat);
dan evaluasi tetapi tidak secara berkala A/B/C A 1.00 b. Jika penanganan pengaduan masyarakat telah dilakukan monitoring
c. Jika penanganan pengaduan masyarakat belum di dan evaluasi tidak secara berkala;
monitoring dan evaluasi c. Jika monitoring dan evaluasi terhadap penanganan pengaduan
masyarakat tidak dilaksanakan.
d. Hasil evaluasi atas penanganan pengaduan a. Jika seluruh hasil evaluasi atas penanganan Kriteria Penilaian: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian X
masyarakat telah ditindaklanjuti pengaduan telah ditindaklanjuti oleh unit kerja a. Jika seluruh hasil evaluasi atas penanganan pengaduan telah
b. Jika sebagian hasil evaluasi atas penanganan ditindaklanjuti oleh unit kerja;
pengaduan telah ditindaklanjuti oleh unit kerja A/B/C A 1.00 b. Jika sebagian hasil evaluasi atas penanganan pengaduan telah
c. Jika hasil evaluasi atas penanganan pengaduan belum ditindaklanjuti oleh unit kerja;
ditindaklanjuti c. Jika hasil evaluasi atas penanganan pengaduan belum ditindaklanjuti.

iv. Whistle-Blowing System 1. Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5


1.50 1.50 100.00% 2. Penghapusan pertanyaan penilaian terkait
internalisasi WBS
a. Whistle Blowing System telah diterapkan a. Jika unit kerja menerapkan seluruh kebijakan Whistle Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Blowing System sesuai dengan yang ditetapkan organisasi 1. kebijakan Public Campaign Whistle Blowing System yang ditetapkan
dan juga membuat inovasi terkait pelaksanaan Whistle unit kerja (rencana program kerja terkait internalisai WBS dan
Blowing System yang sesuai dengan karakteristik unit realisasinya)
kerja 2. inovasi pelaksanaan Whistle Blowing System
b. Jika unit kerja menerapkan kebijakan Whistle Blowing
System sesuai dengan yang ditetapkan organisasi Kriteria Penilaian:
c. Jika unit kerja belum menerapkan kebijakan Whistle A, Jika unit kerja menerapkan seluruh kebijakan Public Campaign Whistle
A/B/C A 1.00
Blowing System Blowing System sesuai dengan yang ditetapkan organisasi dan membuat
inovasi terkait pelaksanaan Whistle Blowing System yang sesuai dengan
karakteristik unit kerja;
B, Jika unit kerja menerapkan kebijakan Public Campaign Whistle
Blowing System sesuai dengan yang ditetapkan organisasi ;
C, Jika unit kerja belum menerapkan kebijakan Public Campaign Whistle
Blowing System.

b. Telah dilakukan evaluasi atas penerapan a. Jika penerapan Whistle Blowing System dimonitoring Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Whistle Blowing System dan evaluasi secara berkala Laporan monev pelaksanaan Whistle Blowing System secara berkala
b. Jika penerapan Whistle Blowing System dimonitoring
dan evaluasi tidak secara berkala Kriteria Penilaian:
c. Jika penerapan Whistle Blowing System belum di A, Jika penerapan Public Campaign Whistle Blowing System telah
monitoring dan evaluasi dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala (menurut rencana
A/B/C A 1.00 kerja internalisasi WBS);
B, Jika penerapan Public Campaign Whistle Blowing System telah
dilakukan monitoring dan sudah dilakukan evaluasi namun tidak secara
berkala;
C, Jika penerapan Public Campaign Whistle Blowing System belum di
monitoring dan evaluasi.

c. Hasil evaluasi atas penerapan Whistle Blowing a. Jika seluruh hasil evaluasi atas penerapan Whistle Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
System telah ditindaklanjuti Blowing System telah ditindaklanjuti oleh unit kerja Bukti tindak lanjut rekomendasi dalam Laporan monev pelaksanaan
b. Jika sebagian hasil evaluasi atas penerapan Whistle Public Campaign Whistle Blowing System.
Blowing System telah ditindaklanjuti oleh unit kerja
c. Jika hasil evaluasi atas penerapan Whistle Blowing A/B/C A 1.00 Kriteria Penilaian:
System belum ditindaklanjuti A, Jika seluruh hasil evaluasi atas penerapan Public Campaign Whistle
Blowing System telah ditindaklanjuti oleh unit kerja;
B, Jika sebagian hasil evaluasi atas penerapan Public Campaign Whistle
Blowing System telah ditindaklanjuti oleh unit kerja;
C, Jika hasil evaluasi atas penerapan Public Campaign Whistle Blowing
System belum ditindaklanjuti.
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
v. Penanganan Benturan Kepentingan 1.50 1.50 100.00% Perubahan bobot dari 3 menjadi 1,5
a. Telah terdapat identifikasi/pemetaan benturan a. Jika terdapat identifikasi/pemetaan benturan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian X
kepentingan dalam tugas fungsi utama kepentingan pada seluruh tugas fungsi utama Peta identifikasi Benturan Kepentingan (Format terlampir), SK
b. Jika terdapat identifikasi/pemetaan benturan Penempatan Pegawai dan Pakta Integritas yang menyatakan tidak
kepentingan tetapi pada sebagian besar tugas fungsi memiliki afiliasi satu sama lain (ditandatangani oleh Penyedia Jasa dan
utama PISK)
c. Jika terdapat identifikasi/pemetaan benturan
kepentingan tetapi pada sebagian kecil tugas fungsi A/B/C/D A 1.00 Kriteria Penilaian:
utama
d. Jika belum terdapat identifikasi/pemetaan benturan Catatan:
kepentingan dalam tugas fungsi utama - Menambahkan pemetaan BK dengan penyedia jasa (fokus pada kegiatan
swakelola)

b. Penanganan Benturan Kepentingan telah a. Jika penanganan Benturan Kepentingan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
disosialisasikan/internalisasi disosialiasikan/diinternalisasikan ke seluruh layanan sosialisasi/internalisasi:
b. Jika penanganan Benturan Kepentingan Sosialisasi (eksternal)
disosialiasikan/diinternalisasikan ke sebagian besar 1. Undangan, materi (berisi penanganan benturan kepentingan secara
layanan umum), notulensi, dokumentasi, dan daftar hadir untuk setiap kegiatan;
c. Jika penanganan Benturan Kepentingan 2. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
disosialiasikan/diinternalisasikan ke sebagian kecil leaflet/brosur/booklet/banner untuk media cetak;
layanan 3. Screenshoot web, WA group, twitter, dll untuk media sosial/internet;
d. Jika penanganan Benturan Kepentingan belum 4. Rekaman video, foto running text, dll untuk media elektronik.
disosialiasikan/diinternalisasikan ke seluruh layanan
Internalisasi (internal)
1. Undangan, materi (berisi penanganan benturan kepentingan secara
detil termasuk peta BK, SOP penanganan BK, dan penanganannya),
notulensi, dokumentasi, dan daftar hadir untuk setiap kegiatan;
A/B/C/D A 1.00 2. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
leaflet/brosur/booklet/banner untuk media cetak;
3. WA group atau media komunikasi internal lainnya;
4. Rekaman video, foto running text, dll untuk media elektronik.

Kriteria Penilaian:
A, Jika penanganan Benturan Kepentingan
disosialiasikan/diinternalisasikan kepada seluruh ASN pada unit kerja
dan ke seluruh layanan;
B, Jika penanganan Benturan Kepentingan
disosialiasikan/diinternalisasikan kepada >=50% jumlah ASN pada unit
kerja ke seluruh layanan;
C, Jika penanganan Benturan Kepentingan disosialiasikan/
diinternalisasikan kepada <50% jumlah ASN pada unit kerja dan seluruh
layanan;
c. Penanganan Benturan Kepentingan telah a. Jika penanganan Benturan Kepentingan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
diimplementasikan diimplementasikan ke seluruh layanan Laporan penanganan benturan kepentingan dengan lampiran, SOP, SK
b. Jika penanganan Benturan Kepentingan Tim Penguatan Pengawasan (Internalisasi WBS, Pengaduan Masyarakat,
diimplementasikan ke sebagian besar layanan dan Penanganan Benturan Kepentingan) dan Bukti implementasi;
c. Jika penanganan Benturan Kepentingan
diimplementasikan ke sebagian kecil layanan Kriteria Penilaian:
d. Jika penanganan Benturan Kepentingan belum A, Jika SOP, SK Tim Penguatan Pengawasan (Internalisasi WBS,
diimplementasikan ke seluruh layanan Pengaduan Masyarakat, dan Penanganan Benturan Kepentingan)
penanganan Benturan Kepentingan sudah disusun dan
diimplementasikan kepada seluruh ASN terhadap hasil identifikasi
A/B/C/D A 1.00 benturan kepentingan pada unit kerja;
B, Jika sudah ada SOP penanganan Benturan dan SK terkait Penanganan
Benturan Kepentingan namun belum diimplementasikan pada unit kerja;
C, Jika sudah ada SOP penanganan Benturan dan namun belum ada SK
terkait Penanganan Benturan Kepentingan pada unit kerja;
D, Jika belum ada SOP penanganan Benturan dan SK terkait
Penanganan Benturan Kepentingan pada unit kerja.

d. Telah dilakukan evaluasi atas Penanganan a. Jika penanganan Benturan Kepentingan dievaluasi Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Benturan Kepentingan secara berkala oleh unit kerja Laporan evaluasi penanganan benturan kepentingan
b. Jika penanganan Benturan Kepentingan dievaluasi
tetapi tidak secara berkala oleh unit kerja Kriteria Penilaian:
c. Jika penanganan Benturan Kepentingan belum A, Jika penanganan benturan kepentingan telah dilakukan monitoring
dievaluasi oleh unit kerja 1.00 dan evaluasi secara berkala (sesuai SOP dan rencana kerja yang dibuat);
A/B/C A
B, Jika penanganan benturan kepentingan telah dilakukan monitoring
dan evaluasi tidak secara berkala;
C, Jika monitoring dan evaluasi terhadap penanganan benturan
kepentingan tidak dilaksanakan.

e. Hasil evaluasi atas Penanganan Benturan a. Jika seluruh hasil evaluasi atas Penanganan Benturan Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
Kepentingan telah ditindaklanjuti Kepentingan telah ditindaklanjuti oleh unit kerja 1. Laporan monev penanganan benturan kepentingan;
b. Jika sebagian hasil evaluasi atas Penanganan 2. Bukti dokumen tindak lanjut
Benturan Kepentingan telah ditindaklanjuti oleh unit
kerja A/B/C A 1.00 Kriteria Penilaian:
c. Jika belum ada hasil evaluasi atas Penanganan A, Jika seluruh hasil evaluasi atas Penanganan Benturan Kepentingan
Benturan Kepentingan yang ditindaklanjuti unit kerja telah ditindaklanjuti oleh unit kerja;
B, Jika sebagian hasil evaluasi atas Penanganan Benturan Kepentingan
telah ditindaklanjuti oleh unit kerja;
C, Jika belum ada hasil evaluasi atas Penanganan Benturan Kepentingan
yang ditindaklanjuti unit kerja.
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
6. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 1. Perubahan bobot dari 10 menjadi 5
5.00 5.00 100.00% 2. Perubahan nomenklatur "pelayanan publik"
menjadi "peningkatan kualitas pelayanan"
i. Standar Pelayanan 1. Perubahan bobot dari 3 menjadi 1
1.00 1.00 100.00% 2. Penghapusan pertanyaan penilaian poin C
dan D pada emon RB, diganti pertanyaan baru
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan a. Terdapat penetapan Standar Pelayanan terhadap Nilai sesuai dengan Kriteria dengan memperhatikan: 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
seluruh jenis pelayanan, dan sesuai asas serta komponen 2. Pembaharuan penjelasan
standar pelayanan publik yang berlaku I. Standar Pelayanan (14 Komponen Standar Pelayanan sesuai dengan 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-E
b. Terdapat penetapan Standar Pelayanan terhadap Permen PANRB Nomor 15 Tahun 2014) yang terdiri dari :
sebagian jenis pelayanan, dan sesuai asas serta a. 6 Komponen Service Delivery:
komponen standar pelayanan publik yang berlaku 1) Persyaratan;
c. Terdapat penetapan Standar Pelayanan terhadap 2)Sistem, Mekanisme dan Prosedur;
seluruh jenis pelayanan, namun tidak sesuai asas serta 3) Jangka Waktu Pelayanan;
komponen standar pelayanan publik yang berlaku 4) Biaya/Tarif;
d. Terdapat penetapan Standar Pelayanan terhadap 5) Produk Layanan;
sebagian jenis pelayanan, namun tidak sesuai asas serta 6) Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan.
komponen standar pelayanan publik yang berlaku b. 8 Komponen Manufacturing :
e. Standar Pelayanan belum ditetapkan 1) Dasar Hukum;
2) Sarana, Prasarana dan/atau Fasilitas;
A/B/C/D/E A 1.00 3) Kompetensi Pelaksana;
4) Pengawasan Internal;
5) Jumlah Pelaksana;
6) Jaminan Pelayanan;
7) Jaminan Keamanan dan Keselamatan Pelayanan;
8) Evaluasi Kinerja Pelaksana .

Catatan:
Inovasi dan Publikasi pada SIPP dihilangkan karena ada penilaiannya
tersendiri
Dokumen Kebijakan Standar Pelayanan ditandatangani oleh
1. Menteri/Pimpinan Unor ;
2. Pimpinan Unit Kerja/UPT.

b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan a. Standar pelayanan telah dimaklumatkan pada seluruh Nilai A, Jika bukti dokumen terdiri dari seluruh: 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
jenis pelayanan dan dipublikasikan di website dan media a. Standar Pelayanan; 2. Pembaharuan penjelasan
lainnya b. Maklumat pelayanan; 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-D
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan pada c. Bukti telah dimaklumatkan:
sebagian besar jenis pelayanan dan dipublikasikan d. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
minimal di website leaflet/brosur/booklet/banner /poster/katalog/ buku saku untuk media
c. Standar pelayanan telah dimaklumatkan pada cetak;
sebagian kecil jenis pelayanan dan belum dipublikasikan e. Screenshot web, WA group, twitter, dll untuk media sosial/internet;
d. Standar pelayanan belum dimaklumatkan pada
seluruh jenis pelayanan dan belum dipublikasikan Nilai B, Jika bukti dokumen terdiri dari sebagian besar:
a. Standar Pelayanan;
b. Maklumat pelayanan;
c. Bukti telah dimaklumatkan:
d. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
A/B/C/D A 1.00 leaflet/brosur/booklet/banner /poster/katalog/ buku saku untuk media
cetak;
e. Screenshot web/media sosial/internet;

Nilai C, Jika bukti dokumen terdiri dari sebagian kecil:


a. Standar Pelayanan;
b. Maklumat pelayanan;
c. Bukti telah dimaklumatkan:

D, Jika belum terdapat standar pelayanan yang telah dimaklumatkan

Catatan:Hal-hal yang perlu dimuat dalam Maklumat Pelayanan adalah:


1. Pernyataan janji dan kesanggupan untuk melaksanakan pelayanan
sesuai dengan Standar Pelayanan.
2. Pernyataan memberikan pelayanan sesuai dengan kewajiban dan akan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar a. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar pelayanan Nilai A, jika dokumen pendukung terdiri dari: Tambahan penilaian, penjelasan dan pilihan
pelayanan dan dilakukan dengan melibatkan stakeholders (antara a. Laporan reviu standar pelayanan (Undangan, notulensi, absensi, foto jawaban (belum ada di emon RB)
lain : tokoh masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan dokumentasi)
lembaga swadaya masyarakat), serta memanfaatkan b. Hasil Reviu dapat berupa SP dan SOP setelah dilakukan Reviu
masukan hasil SKM dan pengaduan masyarakat c. Reviu menggunakan hasil survey dan pengaduan
b. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar pelayanan d. Reviu mengundang stakeholders antara lain: tokoh masyarakat,
dan dilakukan dengan memanfaatkan masukan hasil akademisi, dunia usaha dan lembaga swadaya masyarakat
SKM dan pengaduan masyarakat, namun tanpa
melibatkan stakeholders Nilai B, jika dokumen pendukung terdiri dari:
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar a. Laporan reviu standar pelayanan (Undangan, notulensi, absensi, foto
pelayanan, namun dilakukan tanpa memanfaatkan dokumentasi)
masukan hasil SKM dan pengaduan masyarakat, serta A/B/C/D A 1.00 b. Hasil Reviu dapat berupa SP dan SOP setelah dilakukan Reviu
tanpa melibatkan stakeholders c. Reviu menggunakan hasil survey dan pengaduan
d. Belum dilakukan reviu dan perbaikan atas standar
pelayanan Nilai C, jika dokumen pendukung terdiri dari:
a. Laporan reviu standar pelayanan (Undangan, notulensi, absensi, foto
dokumentasi)
b. Hasil Reviu dapat berupa SP dan SOP setelah dilakukan Reviu

Nilai D, Jika belum melakukan reviu dan perbaikan atas standar


pelayanan dan SOP

d. telah melakukan publikasi atas standar ya,telah melakukan publikasi atas tandar pelayanan dan 1.00
Ya, jika penilaian terkait standar pelayanan yang telah dimaklumatkan mi Tambahan penilaian, penjelasan dan pilihan
Ya/Tidak Ya
pelayanan dan maklumat pelayanan maklumat pelayanan jawaban (belum ada di emon RB)
ii. Budaya Pelayanan Prima 1.00 1.00 100.00% Perubahan bobot dari 4 menjadi 1
a. Telah dilakukan berbagai upaya peningkatan a. Telah dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan prima Nilai A. Jika sudah terdapat sosialisasi/pelatihan berkelanjutan dan 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
kemampuan dan/atau kompetensi tentang secara berkelanjutan dan terjadwal, sehingga seluruh terjadwal dalam upaya penerapan budaya pelayanan prima pada sseluruh 2. Pembaharuan penjelasan
penerapan budaya pelayanan prima petugas/pelaksana layanan memiliki kompetensi sesuai pegawai yang memberikan pelayanan; 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-E
kebutuhan jenis layanan serta telah dan terdapat monev Nilai B. Jika sudah terdapat sosialisasi/pelatihan dalam upaya penerapan
yang melihat kemampuan/kecakapan petugas/pelaksana budaya pelayanan prima pada sseluruh pegawai yang memberikan
layanan pelayanan;
b. Telah dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan prima, Nilai C, Jika sudah terdapat sosialisasi/pelatihan dalam upaya penerapan
dan seluruh petugas/pelaksana layanan memiliki budaya pelayanan prima pada sebagian besar pegawai yang memberikan
kompetensi sesuai kebutuhan jenis layanan pelayanan;
c. Telah dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan prima, Nilai D, Jika sudah terdapat sosialisasi/pelatihan dalam upaya penerapan
akan tetapi baru sebagian besar petugas/pelaksana budaya pelayanan prima pada sebagian kecil pegawai yang memberikan
layanan memiliki kompetensi sesuai kebutuhan jenis pelayanan;
layanan Nilai E, Jika belum terdapat sosialisasi/pelatihan dalam upaya penerapan
A/B/C/D/E A 1.00
d. Telah dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan prima Budaya Pelayanan Prima.
namun secara terbatas, sehingga hanya sebagian kecil
petugas/pelaksana layanan yang memiliki kompetensi Dokumen pendukung terdiri dari:
sesuai kebutuhan jenis layanan 1. Materi;
e. Belum dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan 2. Undangan;
prima, dan seluruh petugas/pelaksana layanan belum 3. Notulensi;
memiliki kompetensi sesuai kebutuhan jenis layanan 4. Daftar hadir;
5. Dokumentasi kegiatan;
6. Sertifikat (bila ada);
7. Dokumentasi foto petugas layanan dengan pakaian seragam/atribut
khusus, mempraktekan 5S)

b. Informasi tentang pelayanan mudah diakses a. Seluruh Informasi tentang pelayanan dapat diakses Nilai A, jika dokumen pendukung terdiri dari: 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
melalui berbagai media secara online (website/media sosial) dan terhubung a. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman, 2. Pembaharuan penjelasan
dengan sistem informasi pelayanan publik nasional leaflet/poster//brosur/booklet/banner/katalog untuk media cetak; 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-D
b. Seluruh Informasi tentang pelayanan dapat diakses b. Screenshoot web, WA group, twitter,instagram dll untuk media
secara online (website/media sosial), namun belum sosial/internet
terhubung dengan sistem informasi pelayanan publik c. Informasi pelayanan telah terhubung dengan Sistem Informasi
nasional Pelayanan Publik Nasional (SIPP) atau sipp.menpan.go.id
c. Seluruh Informasi tentang pelayanan belum online,
hanya dapat diakses di tempat layanan (intranet dan non Nilai B, jika dokumen pendukung terdiri dari:
elektronik) a. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
d. Informasi tentang pelayanan sulit diakses A/B/C/D A 1.00 leaflet/poster//brosur/booklet/banner/katalog untuk media cetak;
b. Screenshoot web, WA group, twitter,instagram dll untuk media
sosial/internet

Nilai C, Jika Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,


leaflet/poster//brosur/booklet/banner/katalog untuk media cetak;

Nilai D, Jika informasi pelayanan belum dapat diakses melalui berbagai


media
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
c. Telah terdapat sistem pemberian penghargaan a. Telah terdapat kebijakan pemberian penghargaan dan Bukti Dokumen: Pertanyaan penilaian baru, berlum ada di emonRB
dan sanksi bagi petugas pemberi pelayanan sanksi yang minimal memenuhi unsur penilaian: disiplin, 1. Kebijakan penghargaan dan sanksi bagi pelaksana layanan;
kinerja, dan hasil penilaian pengguna layanan, dan telah 2. Bukti pemberian penghargaan dan sanksi bagi pelaksana layanan;
diterapkan secara rutin/berkelanjutan 3. Terdapat penilaian terkait disiplin, kinerja dan hasil penilaian pengguna
b. Telah terdapat kebijakan pemberian penghargaan dan layanan
sanksi yang minimal memenuhi unsur penilaian: disiplin,
kinerja, dan hasil penilaian pengguna layanan, namun Kriteria Penilaian:
belum diterapkan secara rutin/berkelanjutan Nilai A, Jika telah terdapat sistem penghargaan dan sanksi bagi pelaksana
c. Telah terdapat kebijakan pemberian penghargaan dan layanan, telah memenuhi unsur penilaian terkait disiplin, kinerja dan
sanksi, namun belum memenuhi unsur penilaian hasil penilaian pengguna layanan yang telah diimplementasikan;
minimal : disiplin, kinerja, dan hasil penilaian pengguna
layanan Nilai B, Jika telah terdapat sistem penghargaan dan sanksi bagi pelaksana
d. Belum terdapat kebijakan pemberian penghargaan dan A/B/C/D A 1.00 layanan, telah memenuhi unsur penilaian terkait disiplin, kinerja dan
sanksi hasil penilaian pengguna layanan namun belum diimplementasikan;

Nilai C, Jika telah terdapat sistem penghargaan dan sanksi bagi pelaksana
layanan ada namun belum memenuhi unsur penilaian terkait disiplin,
kinerja dan hasil penilaian pengguna layanan

Nilai D, Jika belum terdapat sistem penghargaan dan sanksi bagi


pelaksana layanan

d. Telah terdapat sistem pemberian kompensasi a. Telah terdapat sistem pemberian kompensasi bila Bukti Dokumen: 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
kepada penerima layanan bila layanan tidak layanan tidak sesuai standar bagi penerima layanan di 1. Kebijakan kompenisasi terhadap penerima layanan yang tidak sesuai 2. Pembaharuan penjelasan
sesuai standar seluruh jenis layanan standar; 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-D
b. Telah terdapat sistem pemberian kompensasi bila 2. Bukti pemberian kompenisasi terhadap penerima layanan yang tidak
layanan tidak sesuai standar bagi penerima layanan di sesuai standar;
sebagian besar jenis layanan
c. Telah terdapat sistem pemberian kompensasi bila Kriteria Penilaian:
layanan tidak sesuai standar bagi penerima layanan di Nilai A, Jika telah terdapat sistem kompenisasi terhadap penerima
sebagian kecil jenis layanan layanan yang tidak sesuai standar pada seluruh jenis layanan;
d. Belum terdapat sistem pemberian kompensasi bila A/B/C/D A 1.00
layanan tidak sesuai standar Nilai B, Jika telah terdapat sistem kompenisasi terhadap penerima
layanan yang tidak sesuai standar pada sebagian besar jenis layanan;

Nilai C, Jika telah terdapat sistem kompenisasi terhadap penerima


layanan yang tidak sesuai standar pada sebagian kecil jenis layanan

Nilai D, Jika belum terdapat sistem kompenisasi terhadap penerima


layanan yang tidak sesuai standar

e. Terdapat sarana layanan terpadu/terintegrasi a. Jika seluruh pelayanan sudah dilakukan secara Dokumen pendukung terdiri dari: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
terpadu/terintegrasi a. Bukti dokumentasi sarana layanan terpadu, dapat berupa:
b. Jika sebagian besar pelayanan sudah dilakukan secara 1) Ruang pelayanan terpadu
terpadu/terintegrasi 2) Penggunaan sistem layanan terpadu
c. Jika sebagian kecil pelayanan sudah dilakukan secara b. SOP Pelayanan Terpadu
terpadu/terintegrasi c. SK Pelayanan Terpadu
d. Jika tidak ada pelayanan yang dilakukan secara d. SK Tim Petugas Pelayanan Terpadu
terpadu/terintegrasi
Kriteria Penilaian:
A/B/C/D A 1.00 Nilai A, Jika seluruh pelayanan sudah dilakukan secara
terpadu/terintegrasi;
Nilai B, Jika sebagian besar pelayanan sudah dilakukan secara
terpadu/terintegrasi;
Nilai C, Jika sebagian kecil pelayanan sudah dilakukan secara
terpadu/terintegrasi;
Nilai D, Jika tidak ada pelayanan yang dilakukan secara
terpadu/terintegrasi.

f. Terdapat inovasi pelayanan a. Jika unit kerja telah memiliki inovasi pelayanan yang Nilai A, jika UPP sudah mengikuti Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
berbeda dengan unit kerja lain dan mendekatkan Kementerian PANRB dan telah direplikasi
pelayanan dengan masyarakat serta telah direplikasi Nilai B, jika UPP sudah mengikuti KIPP Kementerian PUPR;
b. Jika unit kerja telah memiliki inovasi pelayanan yang Nilai C, Jika unit kerja memiliki inovasi yang merupakan replikasi dan
berbeda dengan unit kerja lain dan mendekatkan pengembangan dari inovasi yang sudah ada
pelayanan dengan masyarakat Nilai D, Jika unit kerja telah memiliki inovasi akan tetapi merupakan
c. Jika unit kerja memiliki inovasi yang merupakan pelaksanaan inovasi dari instansi pemerintah
replikasi dan pengembangan dari inovasi yang sudah ada A/B/C/D/E A 1.00 Nilai E, Jika unit kerja belum memiliki inovasi pelayanan.
d. Jika unit kerja telah memiliki inovasi akan tetapi
merupakan pelaksanaan inovasi dari instansi pemerintah
e. Jika unit kerja belum memiliki inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan 1.00 1.00 100.00% Penilaian tambahan, belum ada emon RB
a. Terdapat media pengaduan dan konsultasi a. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara a. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online, Penilaian tambahan, belum ada emon RB
pelayanan yang terintegrasi dengan SP4N-Lapor! offline dan online, tersedia petugas khusus yang tersedia petugas khusus yang menangani, dan terintegrasi dengan SP4N-
menangani, dan terintegrasi dengan SP4N-LAPOR! LAPOR!
b. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara b. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online,
offline dan online, tersedia petugas khusus yang tersedia petugas khusus yang menangani namun belum terintegrasi
menangani namun belum terintegrasi dengan SP4N- dengan SP4N- LAPOR!
LAPOR! c. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online,
A/B/C/D/E A 1.00
c. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara namun belum tersedia petugas khusus yang menangani
offline dan online, namun belum tersedia petugas khusus d. Hanya terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline
yang menangani e. Tidak terdapat media konsultasi dan pengaduan
d. Hanya terdapat media konsultasi dan pengaduan
secara offline
e. Tidak terdapat media konsultasi dan pengaduan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Terdapat unit yang mengelola pengaduan dan a. Terdapat unit pengelola khusus untuk konsultasi dan a.Terdapat unit pengelola khusus untuk konsultasi dan pengaduan, serta Penilaian tambahan, belum ada emon RB
konsultasi pelayanan pengaduan, serta surat penugasan pengelola SP4N- surat penugasan pengelola SP4NLAPOR! di level unit kerja
LAPOR! di level unit kerja b.Terdapat SK pengelola SP4N-LAPOR! di level instansi dan/atau surat
b. Terdapat SK pengelola SP4N-LAPOR! di level instansi penugasan pengelola SP4N-LAPOR! di level unit kerja, namun unit
dan/atau surat penugasan pengelola SP4N-LAPOR! di pengelola khusus untuk konsultasi dan pengaduan belum ada
level unit kerja, namun unit pengelola khusus untuk c. Belum terdapat unit pengelola khusus untuk konsultasi dan
konsultasi dan pengaduan belum ada A/B/C A 1.00 pengaduan, serta belum terdapat SK pengelola SP4NLAPOR! di level
c. Belum terdapat unit pengelola khusus untuk instansi dan/atau surat penugasan pengelola SP4N-LAPOR! di level unit
konsultasi dan pengaduan, serta belum terdapat SK kerja
pengelola SP4N-LAPOR! di level instansi dan/atau surat
penugasan pengelola SP4N-LAPOR! di level unit kerja

c. Telah dilakukan evaluasi atas penanganan a. Evaluasi atas penanganan keluhan/masukan dan a. Evaluasi atas penanganan keluhan/masukan dan konsultasi dilakukan Penilaian tambahan, belum ada emon RB
keluhan/masukan dan konsultasi konsultasi dilakukan secara berkala secara berkala
b. Evaluasi atas penanganan keluhan/masukan dan b. Evaluasi atas penanganan keluhan/masukan dan konsultasi
A/B/C A 1.00
konsultasi dilakukan tidak berkala dilakukan tidak berkala
c. Belum dilakukan evaluasi penanganan c. Belum dilakukan evaluasi penanganan keluhan/masukan dan
keluhan/masukan dan konsultasi konsultasi
iv. Penilaian Kepuasan terhadap Pelayanan 1.00 1.00 100.00% Perubahan bobot dari 3 menjadi 1
a. Telah dilakukan survey kepuasan masyarakat a. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan a. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan dilakukan minimal 4 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
terhadap pelayanan dilakukan minimal 4 kali dalam setahun kali dalam setahun 2. Pembaharuan penjelasan
b. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan b. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan dilakukan minimal 3 3. Pembaharuan pilihan jawaban menjadi A-E
dilakukan minimal 3 kali dalam setahun kali dalam setahun
c. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan c. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan dilakukan minimal 2
dilakukan minimal 2 kali dalam setahun A/B/C/D/E A 1.00 kali dalam setahun
d. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan d. Survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan dilakukan minimal 1
dilakukan minimal 1 kali dalam setahun kali dalam setahun
e. Belum dilakukan survei kepuasan masyarakat e. Belum dilakukan survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat a. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat diakses Bukti Dokumen: 1. Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
diakses secara terbuka secara online (website, media sosial, dll) dan offline Bukti publikasi hasil survey, berupa: 2. Pembaharuan penjelasan
b. Hasil survei kepuasan masyarakat hanya dapat 1. Format minimal sesuai dengan Permen PANRB Nomor 14 Tahun 2017
diakses secara offline di tempat layanan tentang Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara
c. Hasil survei kepuasan masyarakat tidak dipublikasi Pelayanan Publik dengan menunjukan Indeks Kepuasan Masyarakat
2. Dokumentasi pengumuman pada papan pengumuman,
leaflet/brosur/booklet/banner/poster /buku saku/katalog untuk media
cetak;
3. Screenshoot web, SIPP, WA group, twitter, dll untuk media
sosial/internet

A/B/C A 1.00 Nilai A, Jika hasil survei kepuasan masyarakat dapat diakses
melaluinberbagai media (misal: papan pengumuman, website, media
sosial,media cetak, media televisi, radio dsb);

Nilai B, Jika hasil survei kepuasan masyarakat dapat diakses melalui


beberapa media (misal: papan pengumuman, selebaran, dsb);

Nilai C, Jika hasil survei kepuasan masyarakat belum dapat diakses


melalui berbagai media.

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei a. Jika dilakukan tindak lanjut atas seluruh hasil survei Bukti Dokumen: Perbedaan redaksional pertanyaan penilaian
kepuasan masyarakat kepuasan masyarakat 1. Laporan Monev SKM;
b. Jika dilakukan tindak lanjut atas sebagian besar hasil (Memuat: Prioritas, kegiatan, waktu pelaksanaan dan penanggung
survei kepuasan masyarakat jawab)
c. Jika dilakukan tindak lanjut atas sebagian kecil hasil 2. Bukti tindak lanjut SKM dari hasil survey yang nilainya kecil/ paling
survei kepuasan masyarakat buruk
d. Jika belum dilakukan tindak lanjut atas hasil survei
kepuasan masyarakat Kriteria Penilaian:
Nilai A, Jika dilakukan tindak lanjut atas seluruh hasil survey kepuasan
masyarakat;
A/B/C/D A 1.00
Nilai B, Jika dilakukan tindak lanjut atas sebagian besar hasil survey
kepuasan masyarakat;

Nilai C, Jika dilakukan tindak lanjut atas sebagian kecil hasil survey
kepuasan masyarakat;

Nilai D, Jika belum dilakukan tindak lanjut atas hasil survey kepuasan
masyarakat.

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 1.00 1.00 100.00% Penilaian tambahan, belum ada emon RB
a. Telah menerapkan teknologi informasi dalam a. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi a. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi informasi pada Penilaian tambahan, belum ada emon RB
memberikan pelayanan informasi pada seluruh proses pemberian layanan seluruh proses pemberian layanan
b. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi b. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi informasi pada
informasi pada sebagian besar proses pemberian layanan sebagian besar proses pemberian layanan
c. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi c. Terdapat pelayanan yang menggunakan teknologi informasi pada
informasi pada sebagian kecil proses pemberian layanan A/B/C/D A 1.00 sebagian kecil proses pemberian layanan
d. Terdapat pelayanan yang belum menggunakan d. Terdapat pelayanan yang belum menggunakan teknologi informasi pada
teknologi informasi pada proses pemberian pelayanan proses pemberian pelayanan

b. Telah membangun database pelayanan yang Ya,jika tela membangun database pelayanan yang 1.00
Ya,jika tela membangun database pelayanan yang terintegrasi Penilaian tambahan, belum ada emon RB
Ya/Tidak Ya
terintegrasi terintegrasi
c. Telah dilakukan perbaikan secara terus a. Perbaikan dilakukan secara terus-menerus a. Perbaikan dilakukan secara terus-menerus Penilaian tambahan, belum ada emon RB
menerus b. Perbaikan dilakukan tidak secara terus menerus A/B/C A 1.00 b. Perbaikan dilakukan tidak secara terus menerus
c. Belum dilakukan perbaikan c. Belum dilakukan perbaikan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
II. REFORM Sebelumnya belum ada. Terdapat
pembaharuan berupa pembagian
30.00 30.00 100.00% penilaian menjadi:
I. Pemenuhan
II. Reform
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 4.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Komitmen dalam perubahan 2.00 2.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a. Agen perubahan telah membuat perubahan Misalkan dengan kebijakan 1 Agen 1 Perubahan Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
yang konkret di Instansi (dalam 1 tahun) Persentase diperoleh dari Jumlah Perubahan yang dibuat 1. SK Agen Perubahan
dibagi dengan Jumlah Agen Perubahan 2. Rencana Kerja Agen Perubahan
% 100.00% 1.00
Kriteria Penilaian:
%Jumlah perubahan/Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Agen Perubahan Jumlah 2 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah Perubahan yang dibuat Jumlah 2 Penilaian baru, belum ada di emon RB
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan telah Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
terintegrasi dalam sistem manajemen 1. SK Agen Perubahan
2. Rencana Kerja Agen Perubahan
3. Bukti pelaksanaan rencana kerja Agen Perubahan
% 100.00% 1.00
Kriteria Penilaian:
%Jumlah perubahan yang diintegrasikan/Jumlah Perubahan yang dibuat

- Jumlah Perubahan yang dibuat Jumlah 1 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah Perubahan yang telah diintegrasikan Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
dalam sistem manajemen
ii. Komitmen Pimpinan 1.00 1.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap a. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen NOT YET Penilaian baru, belum ada di emon RB X
pelaksanaan reformasi birokrasi, dengan adanya perencanaan unit kerja dan sebagian besar (diatas 80%)
target capaian reformasi yang jelas di dokumen sudah tercapai
perencanaan b. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen
perencanaan unit kerja dan sebagian (diatas 50%) sudah
tercapai
c. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen
perencanaan unit kerja dan sebagian kecil (dibawah 50%) A/B/C/D/E A 1.00
sudah tercapai
d. Target capaian zona integritassudah ada di dokumen
perencanaan unit kerja, namun belum ada yang tercapai
(masih dalam tahap pembangunan)
e. Tidak ada target capaian zona integritasdi dokumen
perencanaan unit kerja

iii. Membangun Budaya Kerja 1.00 1.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
- Instansi membangun budaya kerja positif dan a. Budaya kerja dan nilai-nilai organisasi telah Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
menerapkan nilai-nilai organisasi dalam dinternalisasi ke seluruh anggota organisasi, dan 1. Dokumentasi internalisasi budaya kerja atau nilai-nilai unit kerja atau
pelaksanaan tugas sehari-hari penerapannya dituangkan dalam standar operasional nilai-nilai Kementerian PUPR;
pelaksanaan kegiatan/tugas 2. Rekapitulasi hasil post test internalisasi;
b. Budaya kerja dan nilai-nilai organisasi telah
dinternalisasi ke seluruh anggota organisasi, namun Kriteria Penilaian:
belum dituangkan dalam standar operasional A, Jika budaya kerja atau nilai-nilai unit kerja atau nilai-nilai
pelaksanaan kegiatan/tugas Kementerian PUPR telah diinternalisasikan kepada seluruh pegawai dan
c. Budaya kerja dan nilai-nilai organisasi telah disusun, diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari (pemasangan banner, leaflet, atau
namun belum dinternalisasi ke seluruh anggota A/B/C/D A 1.00 media komunikasi lainnya tentang budaya kerja dan nilai-nilai ASn atau
organisasi Kementerian PUPR)
d. Belum menyusun budaya kerja dan nilai-nilai B, Jika budaya kerja atau nilai-nilai unit kerja atau nilai-nilai
organisasi Kementerian PUPR telah diinternalisasikan kepada seluruh pegawai
C, Jika sudah ada budaya kerja atau nilai-nilai unit kerja atau nilai-nilai
Kementerian PUPR
D, Jika belum ada budaya kerja atau nilai-nilai unit kerja atau nilai-nilai
Kementerian PUPR

2. PENATAAN TATALAKSANA 3.50 3.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi 0.50 0.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
Penyederhanaan Jabatan
- Telah disusun peta proses bisnis dengan adanya a. Peta proses bisnis telah disusun dan mempengaruhi Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB X
penyederhanaan jabatan penyederhanaan seluruh jabatan - Peta Proses Bisnis
b. Peta proses bisnis telah disusun dan mempengaruhi - Uraian penyederhanaan jabatan
penyederhanaan sebagian besar (lebih dari 50%) jabatan
c. Peta proses bisnis telah disusun dan mempengaruhi Kriteria Penilaian:
penyederhanaan sebagian kecil (kurang dari 50%) A, Sudah ada peta proses bisnis, dan sudah dilakukan penyederhanaan
jabatan A/B/C/D A 1.00 seluruh jabatan
d. Peta proses bisnis telah disusun dan belum B, Sudah ada peta proses bisnis, dan sudah dilakukan penyederhanaan
mempengaruhi penyederhanaan jabatan namun hanya Sebagian jabatan (>50%)
C, Sudah ada peta proses bisnis, dan sudah dilakukan penyederhanaan
namun hanya Sebagian jabatan (<50%)
D, Sudah ada peta proses bisnis, tapi belum ada penyederhaanaan
jabatan
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 1.00 1.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
yang Terintegrasi
a Implementasi SPBE telah terintegrasi dan a. Implementasi SPBE telah terintegrasi dan mampu Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
mampu mendorong pelaksanaan pelayanan mendorong pelaksanaan pelayanan publik yang lebih Laporan monev penggunaan SPBE (Aplikasi) yang menguraikan integrasi
publik yang lebih cepat dan efisien cepat dan efisien data yang digunakan di beberapa aplikasi terkait pelayanan publik serta
b. Implementasi SPBE telah mampu mendorong mencantumkan capaian efisiensi dan efektivitas
pelaksanaan pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien, namun belum terintegrasi (parsial) A/B/C A 1.00 Kriteria Penilaian:
c. Implementasi SPBE belum mendorong pelaksanaan A. jika menyatakan integrasi (dalam konteks aplikasi pelayanan publik)
pelayanan publik yang lebih cepat dan efisien sudah sepenuhnya dilakukan dan efisiensi-efektivitas telah dicapai
B. jika integrasi belum dilakukan (masih parsial)
C. belum mencapai efisiensi-efektivitas

b Implementasi SPBE telah terintegrasi dan a. Implementasi SPBE telah terintegrasi dan mampu Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB X
mampu mendorong pelaksanaan pelayanan mendorong pelaksanaan pelayanan internal unit kerja Laporan monev penggunaan SPBE (Aplikasi) yang menguraikan integrasi
internal organisasi yang lebih cepat dan efisien yang lebih cepat dan efisien data yang digunakan di beberapa aplikasi terkait pelayanan internal
b. Implementasi SPBE telah mampu mendorong organisasi serta mencantumkan capaian efisiensi dan efektivitas
pelaksanaan pelayanan internal unit kerja yang lebih
cepat dan efisien, namun belum terintegrasi (parsial) 1.00 Kriteria Penilaian:
A/B/C A
c. Implementasi SPBE belum mendorong pelaksanaan A. jika menyatakan integrasi (dalam konteksi pelayanan internal) sudah
pelayanan internal unit kerja yang lebih cepat dan efisien sepenuhnya dilakukan dan efisiensi-efektivitas telah dicapai
B. jika integrasi masih parsial
C. belum mencapai efisiensi-efektivitas

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat 2.00 2.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a. Transformasi digital pada bidang proses bisnis a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB X
utama telah mampu memberikan nilai manfaat penggunaan dari manfaat/dampak dari transformasi Laporan Monev penggunaan aplikasi proses bisnis utama yang
bagi unit kerja secara optimal digital pada bidang proses bisnis utama bagi unit kerja menyatakan bahwa pemanfaatan aplikasi sebagai transformasi digital
telah dilakukan validasi dan evaluasi serta ditindaklanjuti telah memberikan nilai manfaat (diuraikan manfaat yang telah diperolah
secara berkelanjutan apa saja) sesuai dengan target manfaat yang telah ditetapkan
b. Kriteria huruf c telah terpenuhi dan manfaat/dampak
dari transformasi digital pada bidang proses bisnis utama Kriteria Penilaian:
telah diterapkan/digunakan oleh unit kerja sesuai E. Jika tidak menetapkan target manfaat dan dampak transformasi digital
dengan sasaran dan target manfaat/dampak yang akan dicapai (dalam konteks proses bisnis utama);
c. Kriteria huruf d telah terpenuhi dan manfaat/dampak D. Jika telah merencanakan dan menetapkan manfaat dan dampak
dari transformasi digital pada bidang proses bisnis utama transformasi digital yang akan dicapai (dalam konteks proses bisnis
telah mampu direalisasikan pada unit kerja sesuai 1.00
utama);
A/B/C/D/E A
dengan sasaran dan target manfaat/dampak C. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan;
d. Kriteria huruf e telah terpenuhi dan kapabilitas B. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan
prakiraan dan pelacakan terhadap sasaran dan target sesuai target Dampak/manfaat yang ditetapkan;
manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang A. Capaian dampak/manfaat dari penerapan transformasi digital telah
proses bisnis utama divalidasi dan dievaluasi secara berkelanjutan.
e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi
digital pada bidang proses bisnis utama telah
direncanakan, didefinisikan, dan ditetapkan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
b. Transformasi digital pada bidang administrasi a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB X
pemerintahan telah mampu memberikan nilai penggunaan dari manfaat/dampak dari transformasi Laporan Monev penggunaan aplikasi administrasi bidang pemerintahan
manfaat bagi unit kerja secara optimal digital pada bidang administrasi pemerintahan bagi unit yang menyatakan bahwa pemanfaatan aplikasi sebagai transformasi
kerja telah dilakukan validasi dan evaluasi serta digital telah memberikan nilai manfaat (diuraikan manfaat yang telah
ditindaklanjuti secara berkelanjutan diperolah apa saja) sesuai dengan target manfaat yang telah ditetapkan
b. Kriteria huruf c telah terpenuhi dan manfaat/dampak
dari transformasi digital pada bidang administrasi Kriteria Penilaian:
pemerintahan telah diterapkan/digunakan oleh unit kerja E. Jika tidak menetapkan target manfaat dan dampak transformasi digital
sesuai dengan sasaran dan target manfaat/dampak yang akan dicapai (dalam konteksi administrasi bidang pemerintahan);
c. Kriteria huruf d telah terpenuhi dan manfaat/dampak D. Jika telah merencanakan dan menetapkan manfaat dan dampak
dari transformasi digital pada bidang administrasi transformasi digital yang akan dicapai (dalam konteksi administrasi
pemerintahan telah mampu direalisasikan pada unit bidang pemerintahan);
kerja sesuai dengan sasaran dan target manfaat/dampak A/B/C/D/E A 1.00 C. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan;
d. Kriteria huruf e telah terpenuhi dan kapabilitas B. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan
prakiraan dan pelacakan terhadap sasaran dan target sesuai target Dampak/manfaat yang ditetapkan;
manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang A. Capaian dampak/manfaat dari penerapan transformasi digital telah
administrasi pemerintahan divalidasi dan dievaluasi secara berkelanjutan.
e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi
digital pada bidang administrasi pemerintahan telah
direncanakan, didefinisikan, dan ditetapkan
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
c. Transformasi digital pada bidang pelayanan a. Kriteria huruf b telah terpenuhi dan penerapan atau Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB X
publik telah mampu memberikan nilai manfaat penggunaan dari manfaat/dampak dari transformasi Laporan Monev penggunaan aplikasi pelayanan publik yang menyatakan
bagi unit kerja secara optimal digital pada bidang pelayanan publik bagi unit kerja telah bahwa pemanfaatan aplikasi sebagai transformasi digital telah
dilakukan validasi dan evaluasi serta ditindaklanjuti memberikan nilai manfaat (diuraikan manfaat yang telah diperolah apa
secara berkelanjutan saja) sesuai dengan target manfaat yang telah ditetapkan
b. Kriteria huruf c telah terpenuhi dan manfaat/dampak
dari transformasi digital pada bidang pelayanan publik Kriteria Penilaian:
telah diterapkan/digunakan oleh unit kerja sesuai E. Jika tidak menetapkan target manfaat dan dampak transformasi digital
dengan sasaran dan target manfaat/dampak yang akan dicapai (dalam konteks pelayanan publik);
c. Kriteria huruf d telah terpenuhi dan manfaat/dampak D. Jika telah merencanakan dan menetapkan manfaat dan dampak
dari transformasi digital pada bidang pelayanan publik transformasi digital yang akan dicapai (dalam konteks pelayanan publik);
telah mampu direalisasikan pada unit kerja sesuai 1.00
C. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan;
A/B/C/D/E A
dengan sasaran dan target manfaat/dampak B. Dampak atau manfaat dari tranformasi digital telah direalisasikan
d. Kriteria huruf e telah terpenuhi dan kapabilitas sesuai target Dampak/manfaat yang ditetapkan;
prakiraan dan pelacakan terhadap sasaran dan target A. Capaian dampak/manfaat dari penerapan transformasi digital telah
manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang divalidasi dan dievaluasi secara berkelanjutan.
pelayanan publik
e. Sasaran dan target manfaat/dampak dari transformasi
digital pada bidang pelayanan publik telah direncanakan,
didefinisikan, dan ditetapkan

3. PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR 5.00 5.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Kinerja Individu 1.50 1.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a Ukuran kinerja individu telah berorientasi hasil a. Seluruh ukuran kinerja individu telah berorientasi NOT YET Penilaian baru, belum ada di emon RB X
(outcome) sesuai pada levelnya hasil (outcome) sesuai pada levelnya
b. Sebagian ukuran kinerja individu telah berorientasi
A/B/C A 1.00
hasil (outcome) sesuai pada levelnya
c. Tidak ada ukuran kinerja individu yang berorientasi
hasil (outcome)
ii. Assessment Pegawai 1.50 1.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a Hasil assement telah dijadikan pertimbangan a. Seluruh hasil assessment dijadikan dasar mutasi NOT YET Penilaian baru, belum ada di emon RB X
untuk mutasi dan pengembangan karir pegawai internal dan pengembangan kompetensi pegawai
b. Hasil assessment belum seluruhnya dijadikan mutasi
internal dan pengembangan kompetensi pegawai A/B/C A 1.00
c. Hasil assessment belum dijadikan dasar mutasi
internal dan pengembangan kompetensi pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai 2.00 2.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a Penurunan pelanggaran disiplin pegawai Persentase pernurunan pelanggaran disiplin pegawai NOT YET Penilaian baru, belum ada di emon RB X
diperoleh dari Jumlah pelanggaran tahun sebelumnya
% 100.00% 1.00
dikurangi Jumlah pelanggaran tahun ini kemudian dibagi
dengan Jumlah pelanggaran tahun sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun sebelumnya Jumlah 1 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah pelanggaran tahun ini Jumlah 0 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah pelanggaran yang telah diberikan Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
sanksi/hukuman
4. PENGUATAN AKUNTABILITAS 5.00 5.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Meningkatnya capaian kinerja unit kerja Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
2.00 2.00 100.00%
Laporan Kinerja Unit Kerja
- Persentase Sasaran dengan capaian 100% atau Persentase diperoleh dari Jumlah Sasaran Kinerja yang Penilaian baru, belum ada di emon RB
lebih tercapai 100% atau lebih dibagi dengan Jumlah Sasaran % 100.00% 1.00
Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja Jumlah 1 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
atau lebih
ii. Pemberian Reward and Punishment 1.50 1.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian Kinerja a. Seluruh capaian kinerja (Perjanjian Kinerja) Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
telah dijadikan dasar sebagai pemberian reward merupakan unsur dalam pemberian reward and Perjanjian Kinerja
and punishment bagi organisasi punishment Petunjuk teknis pemberian reward dan punishment yang berasal dari
b. Sebagian besar Capaian Kinerja (lebih dari 50% capaian kinerja
Perjanjian kinerja) merupakan unsur dalam pemberian Surat keputusan pemberian penghargaan (reward) maupun hukuman
reward and punishment 1.00 disiplin (punishment) kepada pegawai
A/B/C/D A
c. Sebagian kecil Capaian Kinerja (kurang dari 50%
Perjanjian kinerja) merupakan unsur dalam pemberian
reward and punishment
d. Capaian Kinerja (Perjanjian kinerja) belum menjadi
unsur dalam pemberian reward and punishment

iii. Kerangka Logis Kinerja 1.50 1.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Apakah terdapat penjenjangan kinerja a. terdapat Kerangka Logis kinerja yang mengacu pada Bukti Dokumen: Penilaian baru, belum ada di emon RB
((Kerangka Logis Kinerja) yang mengacu pada kinerja utama organisasi dan digunakan dalam Dokumen Kerangka Logis Kinerja/ Pohon kinerja dari kinerja utama
kinerja utama organisasi dan dijadikan dalam penjabaran kinerja seluruh pegawai organisasi hingga individu mengikuti format dalam Permen PAN&RB
penentuan kinerja seluruh pegawai? b. terdapat Kerangka Logis kinerja yang mengacu pada tentang Sistem Manajemen Kinerja Pegawai Negeri Sipil
kinerja utama organisasi namun belum digunakan dalam
penjabaran kinerja seluruh pegawai A/B/C/D A 1.00
c. Kerangka Logis kinerja ada namun belum mengacu
pada kinerja utama organisasi dan belum digunakan
dalam penjabaran kinerja seluruh pegawai
d. Kerangka Logis kinerja belum ada

5. PENGUATAN PENGAWASAN 7.50 7.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Mekanisme Pengendalian 2.50 2.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
- Telah dilakukan mekanisme pengendalian a. Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi yang Laporan SPIP Unit Kerja yang berisi RTP beserta realisasi tindaklanjutnya Penilaian baru, belum ada di emon RB
aktivitas secara berjenjang tersistem mulai dari perencanaan, penilaian risiko,
pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh penanggung
jawab aktivitas serta pimpinan unit kerja dan telah
menghasilkan peningkatan kinerja, mekanise kerja baru
yang lebih efektif, efisien, dan terkendali
b. Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi yang
tersistem mulai dari perencanaan, penilaian risiko,
pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh penanggung
jawab aktivitas serta pimpinan unit kerja namun belum
berdampak pada peningkatan kinerja unit kerja
c.Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi yang A/B/C/D/E A 1.00
tersistem mulai dari perencanaan, penilaian risiko,
pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh penanggung
jawab aktivitas
d. Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi
tetapi tidak tersistem
e. Tidak terdapat pengendalian atas aktivitas utama
organisasi

ii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 3.00 % 3.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Persentase penanganan pengaduan masyarakat Penilaian ini menghitung realisasi penanganan Dokumen laporan berkala penanganan pengaduan masyarakat melalui Penilaian baru, belum ada di emon RB
pengaduan masyarakat yang harus diselesaikan kanal - kanal pengaduan yang dibangun oleh unit kerja/UPT. Dapat juga
% 100.00% 1.00
dokumen rapat evaluasi penanganan pengaduan di unit kerja/UPT

- Jumlah pengaduan masyarakat yang harus Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang sedang Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang selesai Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
ditindaklanjuti
iii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 2.00 % 2.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat Laporan penyampaian LHKPN Unit Kerja/UPT Penilaian baru, belum ada di emon RB
Negara (LHKPN) 1.00 1.00

- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara Negara untuk melaporkan harta Penilaian baru, belum ada di emon RB
kekayaan diatur dalam:
1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002
3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 % 100.00% 1.00
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07
Tahun 2016
5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004
6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005

- Jumlah yang harus melaporkan Jumlah 3.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Kepala satuan kerja Jumlah 1.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Pejabat yang diwajibkan menyampaikan Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1.00
LHKPN
- Lainnya Jumlah 1.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah 3.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Laporan penyampaian LHKASN Unit Kerja/UPT Penilaian baru, belum ada di emon RB
1.00 1.00
Sipil Negara (LHKASN)
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: Penilaian baru, belum ada di emon RB
1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 % 100.00% 1.00
3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015
4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015
- Jumlah yang harus melaporkan (ASN tidak Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 3.00
wajib LHKPN)
- Pejabat administrator (eselon III) Jumlah 1.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Pejabat Penawas (eselon IV) Jumlah 1.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah 1.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah 3.00 Penilaian baru, belum ada di emon RB
6. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 5.00 5.00 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik 2.50 2.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
a. Upaya dan/atau inovasi telah mendorong a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah Standar Pelayanan dan Bukti Inovasi Perbaikan dari Standar Pelayanan Penilaian baru, belum ada di emon RB
perbaikan pelayanan publik pada: mendorong perbaikan seluruh pelayanan publik yang (pertanyaan sama dengan Budaya Pelayanan Prima poin c Inovasi
1. Kesesuaian Persyaratan prima (lebih Cepat dan mudah) Pelayanan)
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme, dan b. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum
Prosedur seluruhnya memberikan dampak pada perbaikan Nilai A, jika UPP sudah mengikuti KIPP Kementerian PUPR;
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian pelayanan public yang prima (Cepat dan mudah) Nilai B, Jika unit kerja memiliki inovasi yang merupakan replikasi dan
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai pengembangan dari inovasi yang sudah ada
A/B/C/D A 1.00
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan kebutuhan Nilai C, Jika unit kerja telah memiliki inovasi akan tetapi merupakan
6. Kompetensi Pelaksana/Web d. Belum ada inovasi pelaksanaan inovasi dari instansi pemerintah
7. Perilaku Pelaksana/Web Nilai D, Jika unit kerja belum memiliki inovasi pelayanan.
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada Persentase diperoleh dari Jumlah perijinan/pelayanan Persentase atas layanan yang diberikan melebihi (lebih cepat lebih dan Penilaian baru, belum ada di emon RB
perijinan/pelayanan telah dipermudah: yang telah dipermudah dibagi dengan Jumlah mudah) dari Standar Layanan yang ada
1. Waktu lebih cepat perijinan/pelayanan yang terdata/terdaftar
2. Pelayanan Publik yang terpadu % 100.00% 1.00
3. Alur lebih pendek/singkat
4 Terintegrasi dengan aplikasi
- Jumlah perijinan/pelayanan yang Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
terdata/terdaftar
Pilihan Bukti Dokumen/ Kriteria Penilaian Catatan/Keterangan/Penjelasan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai %
Jawaban (yang harus di Update di eMon RB) (yang harus di Update di eMon RB)
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah Penilaian baru, belum ada di emon RB
Jumlah 1
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan 2.50 2.50 100.00% Penilaian baru, belum ada di emon RB
Konsultasi
- Penanganan pengaduan pelayanan dilakukan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon Pertanyaan sama dengan Pengelolaan Pengaduan poin a Terdapat mdeia Penilaian baru, belum ada di emon RB
melalui berbagai kanal/media secara responsive dengan cepat melalui berbagai kanal/media pengaduan dan konsultasi yang terintegrasi dengan SP4N-Lapor!
dan bertanggung jawab b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon
dengan cepat melalui kanal/media yang terbatas A. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online,
c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat tersedia petugas khusus yang menangani, dan terintegrasi dengan SP4N-
melalui berbagai kanal/media LAPOR!
d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat B. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online,
A/B/C/D A 1.00
dan kanal/media terbatas tersedia petugas khusus yang menangani namun belum terintegrasi
dengan SP4N- LAPOR!
C. Terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline dan online,
namun belum tersedia petugas khusus yang menangani
D. Hanya terdapat media konsultasi dan pengaduan secara offline

TOTAL PENGUNGKIT 60.00 -

B. HASIL 40.00 40.00 100.00% -


I. BIROKRASI YANG BERSIH DAN AKUNTABEL 1. Perubahan Aspek Penilaian dari
"Pemerintah yang bersih dan bebas KKN"
menjadi "Birokrasi yang Bersih dan
22.50 22.50 100.00% Akuntabel"
2. Perubahan bobot penilaian dari 20
menjadi 22,5
a Nilai Survey Persepsi Korupsi (Survei Eksternal) Diisi dengan nilai hasil Survei Eksternal atas Persepsi Nilai -
17.50 4.00 17.50
Anti Korupsi (Indeks Persepsi Anti Korupsi / IPAK) (0-4)
b Capaian Kinerja Lebih Baik dari pada Capaian Kinerja a. Target kinerja utama tercapai lebih dari 100% dan 1. Perubahan penilaian "Persentase TLHP"
Sebelumnya lebih baik dari capaian kinerja utama tahun sebelumnya menjadi "Capaian Kinerja Lebih Baik"
serta lebih baik dari capaian kinerja nasional/rata-rata 2. Penjelasan baru, belum ada di emon RB
capaian kinerja unit yang sejenis; 3. Pilihan jawaban baru, belum ada di emon RB
b.Target kinerja utama tercapai 100% dan lebih baik dari
5.00 capaian kinerja utama tahun sebelumnya; A/B/C/D/E A 5.00
c.Target kinerja utama tercapai 100% atau lebih, namun
tidak lebih baik dari capaian kinerja utama tahun
sebelumnya;
d. Kinerja utama sudah orientasi hasil akan tetapi masih
terdapat target kinerja utama yang tidak tercapai;
e. Kinerja utama tidak berorientasi hasil
II. PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA 1. Perubahan Aspek Penilaian dari
"Kualitas Pelayanan Publik" menjadi
17.50 17.50 100.00% "Pelayanan Publik yang Prima"
2. Perubahan bobot penilaian dari 20
menjadi 17,5
a Nilai Persepsi Kualitas Pelayanan (Survei Eksternal) Diisi dengan Nilai Hasil Survei Eksternal Kualitas -
Pelayanan (Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik / Nilai
17.50 4.00 17.50
(0-4)
IPKP)
TOTAL HASIL 40.00

NILAI EVALUASI ZONA INTEGRITAS 100.00

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR


NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI
REPUBLIK INDONESIA,

ttd

TJAHJO KUMOLO

Anda mungkin juga menyukai