LARANGAN MEROKOK PADA

KARYAWAN DAN PENGUNJUNG Ditetapkan Direktur

Klinik Utama
No. Dokumen : SPO/../.../20.. Rawat Inap Rahayu
SPO No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 00 bulan 20..
Halaman : 1/2 dr. I Luh Sriwahyuni
NIP : 100216030002
KLINIK UTAMA
RAWAT INAP TTD
RAHAYU

1. Pengertian Suatu kegiatan pelarangan merokok yang dilakukan oleh anggota satpam
dan manajemen, yaitu dengan memberikan edukasi tentang bahaya
merokok, teguran dan peringatan bagi staff atau pengunjung yang
kedapatan merokok di lingkungan Klinik Utama Rawat Inap Rahayu
2. Tujuan Tercapainya udara yang bersih dan bebas dari asap rokok sesuai
Permenkes No. 14 Tahun 2021 Tentang Standar Usaha dan Produk pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Resiko Sektor Kesehatan
3. Kebijakan Keputusan direktur klinik utama rawat inap rahayu Nomor :
01/SK/TKK/DIR-KUR/I/2023 Tentang Pemberlakuan Larangan Merokok
Dalam dan Lingkungan Sekitar Klinik Utama Rawat Inap Rahayu
4. Referensi Permenkes No. 14 Tahun 2021 Tentang Standar Usaha dan Produk pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Resiko Sektor Kesehatan
5. Persiapan Alat dan Bahan : Banner larangan merokok, formulir edukasi
6. Prosedur/Langkah- a. Apabila Satpam dan Managemen melihat ada karyawan lain atau
Langkah pengunjung yang merokok. Satpam atau Manajemen memberikan
nasehat atau masukan pada karyawan atau pengunjung yang merokok.
b. Satpam dan Managemen memberikan informasi dan peringatan
dengan memasang tanda larangan merokok di lingkungan Klinik
Utama Rawat Inap Rahayu
c. Apabila ada karyawan yang merokok di lingkungan Klinik, diberi
teguran terlebih dahulu. Apabila terulang lagi maka diberikan surat
peringatan dan mendapat potongan gaji sebesar Rp. 100.000,-
d. Penyuluhan secara berkala dilakukan 1 (satu) minggu sekali oleh
petugas klinik kepada pengunjung untuk meningkatkan pengetahuan
tentang bahaya merokok kepada dan kawasan bebas asap rokok.
7. Hal-hal Yang Perlu Keamanan dan keselamatan seluruh karyawan dan pasien
Diperhatikan
8. Unit Terkait Seluruh Unit
9. Dokumen Terkait Buku Laporan, formulir monitoring