Program IFSI-S1
oleh :
Terakreditasi Menurut Keputusan Badan Akreditasi Perguruan Tinggi Menteri Riset, Teknologi dan
Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor : 2887/SK/BAN - PT/Akred/S/X//2018
Lembar Pengesahan Program Studi Sistem Infomasi & STMIK Mardira Indonesia
oleh :
Yoga Ardhi Pratama / 19110007
Bandung, ……
Pembimbing Magang atau Studi Independen Prodi IFSI S1 STMIK Mardira Indonesia
<………………>
NIP:
i
Lembar Pengesahan
Di Icommits
oleh :
Yoga Ardhi Pratama / 19110007
Bandung, ….
<……………….>
ii
Abstraksi
Watermarking adalah salah satu bentuk atau aplikasi dari ilmu steganografi, yaitu teknik
menyembunyikan suatu data pada data yang lain. Watermarking merupakan proses
penambahan kode secara permanen ke dalam citra digital yang ingin dilindungi hak ciptanya
dengan tidak merusak citra aslinya dan tahan terhadap serangan. Dengan cara membuat
watermark jadi sebuah postingan yang di buat tidak akan di copy writing Kembali oleh orang
lain .
iii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kekuatan lahir batin kepada kita semua, dan atas berkat serta rahmatnya sehingga penulis bisa
Dalam penyusunan Laporan ini, penulis menyadari banyak mengalami kendala, namun berkat
bantuan, bimbingan, kerja sama dari berbagai pihak dan berkat Allah SWT sehingga kendala-
kendala yang dihadapi tersebut dapat dibatasi. Oleh karna itu penulis dapat menyampaikan
1. Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena rahmat nya saya dapat menyelesaikan Kerja Praktek
ini.
2. Kedua Orang tua yang telah banyak memberikan dorongan, semangat, kasih sayang
dan bantuan baik secara moril maupun materil demi lancarnya penyusunan Laporan
3. Dr. Marjito, M.Pd., selaku Ketua STMIK Mardira Indonesia sekaligus Dosen
pembimbing dalam penyusunan Laporan Kerja Praktek ini yang telah banyak memberi
bimbingan
khususnya kelas IF-SI/S1 2019 yang sama-sama berjuang dalam suka maupun duka.
iv
6. Rekan-rekan di CV.Icommit Karya Solusi saya ucapkan banyak terimakasih untuk
selama ini yang terus mendukung agar segera terlaksananya proses magang dan
7. Komunitas Seni Teater yang telah menjadi rumah kedua dan juga para anggotanya yang
8. Tak lupa pula penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak terkait
Penulis menyadari bahwa penulisan Laporan ini sulit untuk dapat terwujud tanpa
adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang memberikan kontribusinya baik
material maupun spiritual. Semoga amal dan jasa mereka diterima oleh Allah SWT sebagai
amal sholeh dan dibalas-Nya dengan pahala yang berlipat ganda. Aamiin Ya Rabbal 'Alamin.
Penulis
v
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan Program Studi Sistem Infomasi & STMIK Mardira Indonesia ................. i
Lembar Pengesahan ...................................................................................................................ii
Abstraksi .................................................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. iv
DAFTAR ISI............................................................................................................................. vi
BAB I ......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1
Latar Belakang ....................................................................................................................... 1
Lingkup .................................................................................................................................. 2
Tujuan..................................................................................................................................... 2
BAB II........................................................................................................................................ 3
ICOMMIT KARYA SOLUSI.................................................................................................... 3
BAB III ...................................................................................................................................... 7
PEMBUATAN WATERMAKING IMAGE ............................................................................. 7
3.1. Penjelasan Bidang ....................................................................................................... 7
3.1.1. Watermaking Image ............................................................................................. 7
3.1.2. Pengertian Wtermaking ....................................................................................... 7
Berdasarkan media penyimpan ............................................................................... 8
Berdasarkan kenampakan dari watermark ........................................................... 8
Berdasarkan Metode Cara Kerja ............................................................................ 9
Berdasarkan Tingkat Kekokohan (Robustness) .................................................... 9
Tujuan dan Fungsi Watermarking ................................................................................ 10
3.2. Deskripsi Projek ........................................................................................................ 11
3.2.1. Proses Kegiatan .................................................................................................. 11
3.2.2. Proyek Yang Di Kerjakan .................................................................................. 12
BAB IV .................................................................................................................................... 14
PENUTUP................................................................................................................................ 14
4.1 Kesimpulan..................................................................................................................... 14
4.2 Saran ............................................................................................................................... 14
BAB V ..................................................................................................................................... 15
LAMPIRAN JOBDESK .......................................................................................................... 15
vi
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Magang Kerja merupakan bentuk perkuliahan melalui kegiatan bekerja secara langsung
di dunia kerja. Magang Kerja ini merupakan suatu kegiatan praktik bagi mahasiswa dengan
tujuan mendapatkan pengalaman dari kegiatan tersebut, yang nantinya dapat digunakan untuk
pengembangan profesi. Kegiatan magang kerja ini dilaksanakan di CV. Icommits Karya Solusi.
pengetahuan yang terkait dengan topik, yaitu Copywritting dan penerapanya pada dunia IT.
Para mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman dalam dunia industri melalui
kegiatan ini. Selain itu kegiatan Magang berfungsi sebagai penghubung dunia pendidikan
dengan dunia industri sehingga kewajiban Akademiknya dapat terpenuhi serta dapat
Pada umumnya dalam dunia kerja terdapat beberapa masalah dalam tingkat yang luas
negeri ataupun luar negeri harus memiliki mutu pendidikan yang baik sehingga dapat
menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan begitu kehidupan mereka akan
1
Lingkup
Tujuan
Untuk mempraktekan berbagai keilmuan baik teori maupun praktek secara langsung.
Seperti yang kita ketahui bahwa materi dan teori yang diperoleh merupakan salah satu
pendukung terjadinya pelaksanaan kerja yang baik dan benar. Sebagaimana yang telah
diketahui sebelumnya bahwa praktek tersebut berasal dari teori yang dipelajari sebelumnya.
Oleh karena itu untuk menyelesaikan program studinya, para mahasiswa harus melaksanakan
Banyaknya perguruan tinggi yang mengininkan sumber daya manusia yang berkualitas.
bersaing di dunia kerja secara langsung. Selain itu, proses magang kerja ini di harapkan dapat
2
BAB II
CV. Icommits Karya Solusi Berdiri pada tahun 2015 yang di dirikan oleh Reza, CV.
(Consultancy Service) pada bidang IT. Berikut layanan yang di berikan oleh perusahaan
a. Sofeware Develovment
berbasis mobile
b. Icommits Academy
c. Digma
Digma adalah layanan digital marketing dan kreatif pembuatan tools marketing untuk
d. Icommits Cloud
e. Icommits Cloud adalah layanan server, Hosting dan Domain untuk optimalisasi
Penggunaan aplikasi
3
VISI
menyediakan layanan dan solusi teknologi terbaik untuk pengusahan pemerintah dan
pendidikan.
MISI
jaminan pekerjaan yang berkualitas, cepat, tepat dan harga yang kompetitif.
3. Menggunakan teknologi yang aman (secure) dan handal (reliabel) untuk menghasilkan
4
2.2. Struktur Organisasi
mahasiswa yang di bina oleh satu pembimbing. Mahasiswa di berikan pilihan untuk
memilih bidang apa yang akan di ambil. Setelah itu mahasiwa akan di salurkan pada Coach
yang ahli pada bidang yang di pilih mahsiswa dengan tetap di bawah pantauan
pembimbing. lalu mahasiswa akan di berikan teori dasar tentang bidang yang di tuju selama
satu minggu. Jika mahasiwa yakin terhadap bidang yang dituju, maka selama proses
magang berlangsung mahasiwa akan di latih untuk melakukan praktek secara langsung.
Dimana setiap pengerjaannya akan di bina laingsung oleh pembinmbing dari pihak
perusahaan
Pada proses magang kerja yang penulis lakukan, penulis memilih bidang
copywriting. Dimana penulis di tuntut untuk creative membuat kata-kata atau selogan yang
nantinya dapat di terapkan pada banyak hal, terutama pada bentuk promosi digital. Penulis
5
di fokuskan untuk membuat copywriting pada Landing Page. Pada setiap pertemuan,
Coach perusahaan akan menilai dan merevisi apakah proyek yang di buat layak untuk di
terapkan secara langsung. Proyek di tuntuk untuk beres dalam jangka waktu satu minggu.
Setelah penulis selesai, maka akan di berikan proyek baru dengan tantangan yang berbeda
setiap pengerjaanya.
Untuk penjadwalan magang kerja yaitu Senin, Selasa, Rabu, Kamis, & Sabtu itu
merupakan pengeraan di rumah untuk hari Jumat itu jadwal konseling ke kantor icomits.
6
BAB III
Watermaking Image
Pengertian Wtermaking
Watermarking adalah salah satu bentuk atau aplikasi dari ilmu steganografi, yaitu teknik
menyembunyikan suatu data pada data yang lain. Watermarking merupakan proses
penambahan kode secara permanen ke dalam citra digital yang ingin dilindungi hak ciptanya
dengan tidak merusak citra aslinya dan tahan terhadap serangan. Perbedaan antara steganografi
dan watermarking adalah jika pada steganografi media penampung yang disisipkan kode
rahasia tidak berarti apa-apa, maka pada watermarking justru media penampung yang
dilindungi kepemilikannya.
Berikut definisi dan pengertian watermarking dari beberapa sumber buku dan referensi:
• Menurut Suhono, dkk (2000), watermarking adalah suatu bentuk dari steganografi,
yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana menyembunyikan suatu data pada data atau
• Menurut Scheineider (1994), watermarking adalah suatu bentuk dari steganografi (ilmu
yang mempelajari bagaimana menyembunyikan suatu data pada data yang lain), dalam
host digital yang lain (istilah host digunakan untuk data atau sinyal digital yang
ditumpangi).
• Menurut Munir (2006), watermarking adalah cara untuk menyisipkan watermark atau
proses penambahan kode secara permanen ke dalam citra digital yang ingin dilindungi
hak ciptanya dengan tidak merusak citra aslinya dan tahan terhadap serangan.
7
• Menurut Piarsa (2010), aplikasi dari steganografi, namun ada perbedaan antara
digital dimana media penampung tidak berarti apa-apa, maka pada watermarking justru
media digital tersebut yang akan dilindungi kepemilikannya dengan pemberian label
A. Jenis-jenis Watermaking
Mengacu kepada jenis media penyimpanan, watermarking dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Teks merupakan naskah atau karangan dalam bentuk digital yang dapat memberikan
3. Audio adalah file digital yang berbentuk suara yang dapat disimpan dalam format
tertentu.
4. Video merupakan gabungan dari citra dan audio sehingga menghasilkan suara dan
gambar bergerak.
Berdasarkan visibilitas atau kenampakan dari proses watermark yang dilakukan, watermarking
1. Invisible watermarking. Objek watermark yang dilekatkan pada citra digital secara
visual tidak dapat terlihat tetapi dapat diekstrak oleh program atau komputer.
8
2. Visible watermarking. Visible watermarking merupakan salah satu jenis
watermarking, dimana objek watermak yang dilekatkan pada citra digital secara visual
3. Dual watermark. Dual watermark adalah kombinasi dari invisible dan visible
1. Domain spasial. Teknik watermarking dalam domain spasial bekerja dengan cara
menanamkan watermark secara langsung kedalam piksel dari suatu citra. Istilah domain
spasial sendiri mengacu pada piksel-piksel penyusun sebuah citra. Beberapa contoh
teknik yang bekerja pada domain spasial adalah teknik penyisipan pada least significant
2. Domain frekuensi. Teknik watermarking dalam domain frekuensi bekerja dengan cara
Discrete fourier transform (DFT), Discrate Cosine Transform (DCT), Discrete Wafalet
9
1. Secure watermarking. Secure watermarking artinya watermarking harus tahan
terhadap non- malicious attack dan malicious attack. Non-malicious attack merupakan
serangan berupa manipulasi yang normal terjadi terhadap sebuah citra ber-watermark,
menghilangkan atau merubah watermark pada citra sehingga watermark tidak dapat
2. Robustness watermarking. Watermark jenis ini harus mampu bertahan terhadap non-
malicious attack. Watermark masih bisa diekstraksi setelah terjadi modifikasi pada
citra.
mudah berubah, rusak, atau bahkan hilang ketika dilakukan modifikasi pada citra ber-
memverifikasi isi (content) citra, misalnya untuk image authentication atau tamper
detection (deteksi manipulasi). Watermark yang telah rusak atau hilang adalah pertanda
Menurut Terzija (2006), tujuan watermarking adalah untuk menyisipkan data yang disebut
dengan watermark ke dalam objek multimedia dengan sebuah cara sehingga watermark
nantinya dapat dideteksi atau diekstraksi dengan tujuan penegasan kepemilkan. Adapun
atau alat indikator yang menunjukkan data digital telah mengalami perubahan dari
aslinya.
10
2. Feature location. Menggunakan metode watermarking sebagai alat untuk
identifikasikan isi dari data digital pada lokasi-lokasi tertentu, seperti contohnya
penamaan objek tertentu dari beberapa objek yang lain pada suatu citra digital.
penyembunyian label hak cipta pada data digital sebagai bukti otentik kepemilikan
1. Proteksi hak cipta. Tujuan watermark dalam perlindungan hak cipta adalah sebagai
bukti otentik atas hak kepemilikan pencipta atas kontek yang dibuat atau
diproduksinya.
suatu konten.
Image:
11
• Coach menentukan tema atau judul yang nantinya akan di buatkan Watermaking Image
Watermaking Image.
• Coach memberikan target untuk setiap postingan dalam seminggu penulis harus
12
3. Hasil dari pembuatan
13
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dalam mengikuti magang dan studi independent ini penulis mempelajari banyak
keilmuan yang tidak didapatkan di bangku perkuliahan yaitu mengerjakan projek langsung dari
industrinya, banyak keilmuan baru di era digital ini sehingga perlu untuk dipelajari. Di
harapkan setelah melakukan kegiatan magang dan studi independent ini, penulis mampu
4.2 Saran
14
BAB V
LAMPIRAN JOBDESK
15