NOTATION:
Pada 3x3x2 Crazy Cube tidak terdapat putaran F, B, L, R maupun F’, B’, L’, R’, yang ada adalah
putaran F2, B2, L2, R2, atau F’2, B’2, L’2, R’2.
Putaran M’ (putaran 90* searah putaran R) dan sebaliknya M (putaran 90* searah putaran L)
adalah putaran yang memungkinkan pada 3x3x2 Crazy Cube.
Pada 3x3x2 Crazy Cube ada biji/pieces yang disebut Localization Corner (LC).
Bagaimana menemukan LC?
Pegang 3x3x2 Crazy Cube dengan bidang yg ada lingkarannya menghadap atas dan bawah.
Putar D, jika lingkaran atas bergerak berarti LC ada di layer bawah. Lakukan undo gerakan D’;
kemudian putar L2 D, jika lingkaran atas tidak bergerak berarti LC ada di posisi DFL atau DBL.
Lakukan undo gerakan D’ L’2; kemudian putar B2 D, jika lingkaran atas bergerak berarti LC ada
diposisi DFL, bukan di DBL. Nah biji corner LC ini yg perlu kita ingat , misalnya merah putih biru.
Ini hanya misal saja, tidak berarti setiap 3x3x2 crazy cube LC nya merah putih biru, tergantung
dari sewaktu merakitnya dan menempelkan stickernya. Jadi tdk ada standarisasai/ ketentuan
biji mana yg LC pada saat kita membeli baru 3x3x2 Crazy cube (LC nya beda2, harus kita cari).
Catatan: LC harus di layer D (boleh dimana saja asalkan masih di layer D).
Catatan: LC harus di layer D (boleh dimana saja asalkan masih di layer D).