IPA Kelas 8 SPM Pembelajaran 2-1-8
IPA Kelas 8 SPM Pembelajaran 2-1-8
PEMBELAJARAN 2
A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca uraian tentang proses pernapasan, Ananda akan mampu
membandingkan pernapasan perut dan pernapasan dada.
2. Melalui pembuatan model paru-paru, Ananda mampu membandingkan inspirasi
dan ekspirasi.
3. Melalui pengamatan grafik, Ananda dapat menganalisis volume pernapasan.
4. Dengan melakukan pengamatan proses bernapas sebelum dan setelah
beraktifitas, Ananda mampu menganalisis frekuensi pernapasan.
5. Dengan mengikuti rangkaian aktivitas pada Pembelajaran 2 ini, Ananda akan
dapat mengembangkan sikap rasa ingin tahu dan kepedulian pada kesehatan diri
sendiri dan orang lain.
Aktivitas 1
Cobalah untuk menahan napas. Berapa lama Ananda dapat bertahan untuk menahan
napas? Mengapa Ananda tidak dapat menahan napas terlalu lama? Perhatikan
gambar berikut.
Pada Gambar 2.9, udara dapat keluar masuk karena adanya perbedaan volume
ruang rongga dada. Mengembang dan mengempisnya rongga dada dipengaruhi oleh
dua macam otot, yaitu otot tulang rusuk dan otot diafragma. Otot tulang rusuk
menyebabkan terjadinya pernapasan dada, dan otot diafragma berperan pada
pernapasan perut.
Pada saat inspirasi, diafragma dan otot tulang rusuk berkontraksi sehingga posisi
diafragma ke bawah dan tulang rusuk terangkat, mengakibatkan rongga dada
membesar, paru-paru mengembang, dan udara tersedot masuk ke paru-paru
(Gambar 1a).
Pada saat ekspirasi, diafragma dan otot tulang rusuk berrelaksasi sehingga posisi
diafragma ke atas dan tulang rusuk ke bawah, mengakibatkan volume rongga dada
mengecil dan udara terdorong ke luar (Gambar 1b).
Proses keluar masuknya udara tersebut sangat dipengaruhi oleh tekanan udara
dalam rongga dada, gambaran yang lebih mudah ditunjukkan pada gambar cara
kerja pompa angin berikut ini. Pada Gambar 2a, volume rongga tabung pompa
meluas sebagai akibat dari tuas terangkat, maka tekanan yang dialami molekul
INSPIRASI EKSPIRASI
Otot tulang rusuk dan diafragma Otot tulang rusuk dan diafragma
berkontraksi ...............................
Tekanan dalam rongga dada ................ Tekanan dalam rongga dada naik
(...................................) (bertambah)
Penerapan Matematika
1. Hukum Boyle berbunyi;
“Pada suhu tetap, tekanan gas di dalam suatu ruang tertutup berbanding
terbalik dengan volumenya.”
Sebuah percobaan tentang hukum Boyle, menghasilkan data sebagai berikut.
Percobaan
Volume (m3) Tekanan (atm)
ke-…
1 20,96 24,55
2 26,56 19,37
3 9,98 51,55
4 8,00 64,31
5 13,54 38,00
6 22,24 23,13
7 27,24 18,89
8 30,44 16,90
9 32,24 15,96
Sumber: (Conrad, t.thn.)
6. Tekan balon ke atas, kemudian tarik balon ke bawah. Amati perubahan yang
terjadi pada balon di dalam botol plastik.
a. ……………………………………………..
b. ……………………………………………..
c. ……………………………………………..
d. ……………………………………………..
e. ……………………………………………..