Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR KERJA SISWA

AZAS BERNAULLI

Kelas/Semester : XI/ 2
Tanggal :
Alokasi Waktu :
Metoda : Diskusi, dan Presentasi
Nama Anggota Kelompok: 1. ..................................
2. ..................................
3. ..................................

A. Petunjuk Belajar
1. Bacalah tujuan pembelajaran dengan teliti
2. Lakukanlah tahapan pendekatan saintifik untuk menemukan konsep pada pada
LKS
3. Bacalah buku ajar dan sumber belajar lainnya yang berhubungan dengan
materi dalam mengumpulkan informasi
4. Tanyakan pada guru jika ada hal-hal yang kurang jelas

B. Kompetensi Inti
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

C. Kompetensi Dasar dan Indikator


3.7 : Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam teknologi.
Indikator:
3.7.3 Menentukan persamaan Bernoulli

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mencari informasi, menanya, melaksanakan percobaan, berdiskusi,
dan presentasi kelas diharapkan peserta didik dapat :
3.7.3.1 Menjelaskan azas Bernoulli dengan benar
3.7.3.2 Menentukan persamaan Bernoulli dengan tepat

E. Materi Pembelajaran
Azas Bernaulli

F. Informasi Pendukung
Pernahkah kamu memikirkan ?????????
Pernahkah Kamu mengendarai sepeda motor? Ketika kamu mengendarai
sepeda motor dengan kecepatan tinggi, pada kondisi kancing jakenya yang
tidak dikancingkan, jaket yang kita pakai menggembung ke belakang !

Bagaimana semua itu bisa terjadi?


Penasarankan? Untuk mengetahui jawabannya, ikutilah pembelajaran berikut
ini!

G. Paparan Isi Materi


1. Azas Bernaulli
Dalam kehidupan sehari-hari, cukup banyak peristiwa yang
melibatkan asas Bernaulli ini. Misalnya, Anda sedang mengendarai sepeda
motor, kemudian tiba-tiba ada sebuah mobil mendahului dengan posisi
sangat berdekatan. Anda pasti merasakan suatu tarikan ke arah mobil
tersebut. Hal ini terjadi karena ruang antara sepeda motor dengan mobil
cukup sempit sehingga kecepatan udara menjadi lebih cepat dibanding pada
tempat lain. Naiknya kelajuan udara menyebabkan tekanan pada ruang ini
menjadi lebih rendah dibanding ke tempat lain. Oleh karena itu, Anda
mendapat tekanan yang lebih besar dari sisi luar sepeda motor dan mobil.
Pada zat cair yang bergerak/mengalir mempunyai tekanan paling
besar berada pada daerah atau titik yang terdekat dengan sumber zat cair.
Hal ini dapat dijelaskan dari gambar (a), tekanan di titik A paling besar
disbanding dua titik lainnya (B dan C). Hubungan antara tekanan dan
kecepatan di dalam fluida bergerak menurut Daniel Bernoulli adalah makin
besar kecepatan fluida, makin kecil tekanannya. Begitu juga sebaliknya,
makin kecil kecepatan fluida, makin besar tekanannya, seperti yang terlihat
pada gambar (b). Pernyataan tersebut dikenal sebagai asas Bernoulli.

Gambar 1. (a) Fluida dinamik, (b) Skema tekanan pada fluida mengalir.
a. Persamaan bernaulli
Ketika mencoba menutup lubang selang di mana air sedang mengalir
ke luar, apa yang Anda rasakan? Anda tentu merasakan gaya dorong
(tekanan) dari air tersebut. Hal yang mirip terjadi ketika Anda berdiri di
tengah angin yang cukup besar. Di sini udara yang bergerak mengerjakan
gaya tekan pada tubuh Anda. Kedua peristiwa di atas menunjukkan bahwa
fluida yang bergerak dapat menimbulkan tekanan. Besarnya tekanan akibat
gerakan fluida dapat dihitung dengan konsep kekekalan energi atau prinsip
usaha dan energi.

Gambar 2. Skema persamaan Bernaulli


P1 - P2 = ( ½ 𝜌 v22 – ½ 𝜌 v12) + (𝜌 gh2 – 𝜌 gh1)
P1 + ½ 𝜌 v12 + 𝜌 gh1= P2 + ½ 𝜌 v22 + 𝜌 gh2
Persamaan di atas dikenal dengan persamaan Bernaulli.

H. Alat dan Bahan


1. Leptop
2. Infokus

I. Tugas/Kegiatan
1. Amatialah gambar dan video berikut! (fase mengamati)
Pengamatan 1
a. Gambar fluida yang mengalir dalam pipa horizontal, kenaikkan air di
bagian A lebih besar daripada di bagian B maupun dibagian C.

b. Video seseorang mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, pada


kondisi kancing jaketmu yang tidak dikancingkan, jaket yang kita pakai
menggembung ke belakang !
c. Gamabar air yang dialirkan dari selang berdiameter besar A1 ke selang
berdiameter kecil A2. Tentu terjadi perubahan tekanan air dalam waktu
tertentu!

2. Berikanlah pertanyaan/rumusan masalah berkenaan dengan demonstrasi dan


video yang telah kalian amati!. Untuk membantu anda pada langkah ini, lihat
tujuan pembelajaran kita hari ini. (fase menanya)

Pengamatan 1

a. Mengapa…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………..……………
………………………………………………………………………………………………………………………
b. Mengapa…………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..………………
………………………………………………………………………………………………………………………
c. Berapa………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………..…………………
…………………………………………………………………………………………………………………

3. Lakukanlah kegiatan 1 berikut ini untuk menjawab pertanyaan/permasalahan


yang telah kalian rumuskan. (fase mencoba)
Kegiatan 1 :
1) Hubungan tekanan dengan kelajuan fluida mengalir (air) pada gambar 1a.
Beri tanda besar atau kecil!

Diameter pipa horizontal

A……….C……….B

Kenaikkan air di daerah

A……….C……….B

Kelajuan air di daerah

A……….C……….B

Tekanan air di daerah

A……….C……….B

2) Hubungan tekanan dengan kelajuan fluida mengalir (udara) pada gambar 1b.
Beri tanda besar atau kecil!

Kelajuan udara di depan dan dibagian samping pengendara ……………..

Kelajuan udara di belakang pengendara ……………..

Tekanan udara di depan dan dibagian samping pengendara ……………..

Tekanan udara di belakang pengendara ……………..

3) Perubahan tekanan air dalam waktu tertentu pada gambar 1c.

Tekanan P1 pada penampang A1 disebabkan oleh gaya F1 dan tekanan


P2 disebabkan oleh gaya F2. Gaya F1 melakukan usaha sebesar W1 = F1 . s1
dan F2 melakukan usaha sebesar W2 = -F2 . s2. Tanda negatif menyatakan
bahwa gaya yang bekerja ke arah kiri, sedangkan perpindahan ke arah kanan.
Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut.
Jadi usaha total yang dilakukan gaya-gaya tersebut besarnya :

Wtot = W 1 + W2

Wtot = … . … + (-F2 . …)

Wtot = F1 . s1 - F2 . s2

Wtot = ... . … . … - P2 . A2 . s2

Wtot = … . ∆V - … . ∆V

Wtot = (P1 - P2). ∆V

Besar perubahan energi mekanik (Ep + Ek) yang terjadi saat fluida berpindah
dari bagian penampang A1 ke A2 :

Em = Ek + Ep

Em = ( ½ m v22 – ½ … . … ) + (mgh2 – … . … . … )

Em = ( ½ 𝜌∆V v22 – ½ … . … . … ) + (𝜌∆V gh2 – 𝜌∆V … . … )

Kegiatan 2 : (fase menalar)


1) Dari kegiatan 1 pada pengamatan 1a didapat hubungan tekanan dengan
kelajuan fluida mengalir (air)
1
P~ ……..
Jadi tekanan terbesar terdapat pada bagian yang kelajuannya ………….
Sebaliknya tekanan terkecil terdapat pada bagian yang kelajuannya
………………
Pernyataan ini disebut dengan azas ………………….
2) Dari kegiatan 1 pada pengamatan 1b didapat hubungan tekanan dengan
kelajuan fluida mengalir (udara)
1
P~ ……..
Jadi tekanan terbesar terdapat pada bagian yang kelajuannya ………….,yaitu
bagian belakang pengendara. Hal inilah yang menyebabkan jeket terangkat
ke atas.
Sebaliknya tekanan terkecil terdapat pada bagian yang kelajuannya
………………
Pernyataan ini disebut dengan azas ………………….
3) Dari kegiatan 1 pada pengamatan 1c didapat kesetaraan,
Prinsip usaha-energi menyatakan bahwa usaha oleh gaya non-konservatif
sama dengan perubahan energy mekanik benda.

Wtot = Em

Dengan menghilangkan ∆V pada kedua ruas persamaan maka


diperolehperubahan tekanan,

P1 - P2 = ( ½ 𝜌 v22 – ) + (𝜌 gh2 – )

Persamaan di atas dapat diubah menjadi

P1 + ½ 𝜌 v12 + 𝜌 gh1= + +

Persamaan di atas dikenal dengan persamaan Bernaulli.

4. Dari tahapan kegiatan 1 dan 2 yang telah dilakukan, jawablah pertanyaan/rumuasan


masalah yang ada !
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………..……
………………………………………………………………………………
5. Kesimpulan
 Jadi, bunyi azas Bernaulli adalah ……………….....................................
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
1
P~ ……..
 Rumusan persamaan bernaulli
………………………………………………………………………...........
6. Setelah mendiskusikan lembar kerja di atas masing-masing kelompok
persiapkan diri untuk presentasi hasil diskusi kelompok di depan kelas. (fase
mengkomunikasikan)

Tanggal Nilai Paraf Guru

Anda mungkin juga menyukai