Scrip Writing - Aby Al Ghozi - 44211014
Scrip Writing - Aby Al Ghozi - 44211014
DISUSUN OLEH
Kelas : 44.3C.05
NIM : 44211014
Latar Belakang
Film triasih merupakan sebuah film yang menceritakan seorang anak muda yang dari kecil sudah di
tinggalkan oleh kedua orang tua nya. Ayahnya sudah meninggal, namun ibu dari pemuda tersebut
masih hidup dan entah kemana perginya, Pemuda ini tinggal di sebuah rumah bersama dengan
pamanya. Suatu hari pemuda ini berbicara dengan paman nya dan ingin menemui sosok ibunya. Sang
paman memberi tahu kepada pemuda tersebut bahwa ibu nya berdiam di suatu daerah yang belum
pasti keberadaan sang ibu ada di daerah tersebut, al hasil pemuda ini bergegas pergi menuju daerah
tersebut dengan pergi ke terminal menaiki bus. Sesampainya di terminal pemuda ini merasa lapar dan
pergi mencari tempart makan. Warung gado gado lah yang menjadi pilihan dari pemuda tersebut.
Terjadi perbincangan antara pemuda dan penjual gado gado di warung tersebut dan pada saat moment
tertentu, pemuda ini menyadari bahwa penjual gado gado tersebut adalah ibunya. Film di akhiri
dengan bertemunya pemuda tersebut dengan ibunya.
Sinopsis :
Diceritakan telah lama tidak bertemu ibunya, pemuda ini sejak kecil tidak pernah melihat sama sekali
sosok ibunya yang entah kemana perginya, dan informasi yang ia dapat tentang ibunya tersebut tidak
begitu jelas tentang keberadaanya. Pada akhirnya seorang paman dari pemuda ini memberi petunjuk
berupa alamat yang diduga menjadi keberadaan dari sosok ibunya, namun alamat tersebut masih
diragukan oleh pamanya dikarnakan alamat tersebut belum tentu pasti benar tentang keberadaanya.
Alhasil pemuda ini pergi berkelana untuk mencoba keberuntunganya, agar bisa bertemu dengan
sosok ibunya yang telah lama hilang.
Premis :
Film pendek yang berjudul “Triasih” atau yang artinya, “Harapan”. Film ini menceritakan tentang
perjalanan seorang pemuda yang ingin bertemu ibunya setelah kematian bapaknya.Ketidaktahuan
pemuda ini tentang informasi ibunya membuat pemuda ini mencoba peruntungan nya.Namun nasib
baik menjumpai dirinya dalam perjalanan mencari sosok ibunya.Nasib baik ini yang menuntun
pemuda ini kembali kepada sosok ibunya.
Judu l: TRIASIH
Tema : Drama
Karakter pemain :
● Bimo : humoris, tinggi badan 172, berambut hitam ikal berusia 21 tahun
● Ibu bimo : ceria, tinggi badan 167, bertubuh sedikit gemuk berusia 42 tahun
INT.-DAY-KAMAR TIDUR
BIMO MONTAGE
Bimo bangun dari tempat tidurnya, dan bersiap siap untuk memulai awal
perjalan nya
1.Bimo bangun dari dari kasurnya dan pergi menuju jendela lalu
membukanya
2.Bimo mengambil handuknya, dan bergegas pergi ke kamar mandi
3.Bimo selesai mandi
4.Bimo sedang merapihkan pakaian yang akan dibawa nya
5.Bimo sedang berkaca merapihkan tubuhnya
6.Bimo berkaca dengan penuh harapan bisa bertemu dengan ibunya
7.Bimo mengambil foto masa kecilnya yang menempel di kaca tersebut dan
menyimpanya di dalam dompet
CUT TO:
SCENE 2
Bimo keluar dari kamar dan langsung bertemu dengan paman nya yang sedang
duduk di ruang tamu dan berpamitan untuk pergi.
BIMO
Paman aku mau izin pamit pergi dulu yah.. ( bahasa jawa )
PAMAN BIMO
Yasudah bim, kamu hati hati di jalan ya, jangan lupa
banyakin baca sholawatnya, biar kamu selamat sampe
tujuan.. ( bahasa jawa )
BIMO
Baik paman, doakan bimo juga ya, mudah mudahan bimo bisa
ketemu sama ibu ( bahasa jawa )
PAMAN BIMO
Pasti nak, paman akan selalu mendoakan kamu, jaga diri
kamu baik baik ya disana, yang sopan sama orang lain
( bahasa jawa )
BIMO
Baik paman, aku berangkat ya.. asallamualaikum.. ( bahasa
jawa )
PAMAN BIMO
Walaikumsalam... hati hati di jalan
CUT TO:
SCENE 3
INT.-DAY-TERMINAL BEKASI
BIMO
Ini yang mana yak mobilnyaa….?
BIMO
Ohh ini nih ketemu…, pak mau nanya ini bener tujuanya ke
daerah ini? ( sambil menunjukan alamat ke kenek bus
tersebut)
KONEKTUR BUS
( dengan wajah bingung sembari melihat alamat tersebut )
BIMO
Bener pak?
KONEKTUR BUS
Waduh saya gak bisa baca dek
Bimo
Yeuhh itu kebalik tulisan nya pak, gimana si
( dengan wajah sedikit kesal )
Konektur bus
Lah iya kebalik hehe.. i’am sowy ( sambil membaca alamat)
Bimo
Bener pak, ini tujuan nya?
KONEKTUR BUS
Bimo
Bimo
BIMO
KONEKTUR BUS
Bimo
KONEKTUR BUA
Monggo dek, cari aja yang kosong ya tempat bangkunya
Bimo
Okehh pa siapp
CUT TO:
SCENE 4
*CAST : BIMO
Bimo
Waduh rame banget lagi, duduk dimana ya? ( mencari bangku yang kosong)
Bimo
Ah ada tuh di belakang lumayan kosong
BIMO
Bismillah semoga selamat sampai tujuan ( dengan penuh
rasa semangat sambil membaca do’a)
CUT TO:
SCENE 5
INT.- DAY- TERMINAL TUJUAN
Bimo pun sampai dan tertidur selama perjalananya, sementara itu konektur bus
membangunkanya bahwa tujuan akhir dari bus sudah sampai. Bimo merasa lapar selama
menempuh perjalanya, alhasil bimo pun mencari tempat makan untuk memuaskan isi
perutnya
KONEKTUR BUS
Dek bangun dek udah sampai.. bis nya mau berangkat lagi ( sembari menyentuh bimo
)
BIMO
Gado gado 1 ya.. ( mengigau dengan tidurnya )
KONEKTUR BUS
Pedes apa enggak dek?
BIMO
KONEKTUR BUS
Iyaa udah sampe dek, abis ini cari makan dek kyk nya adek laper sampe mengigau
gitu pesen gado gado
BIMO
Iyaa sihh hehe laper juga, yasudah saya turun ya bang, makasih udh di bangunin..
KONEKTUR BUS
BIMO
KONEKTUR BUS
BAYAR DULU ATUHH... NNTI BOS SAYA MARAH BESAR KLO GA DAPET SETORAN
BIMO
BIMO
Waduh laper juga ya abis perjalanan jauh, cari
makanan apa ya yang enak murah tapi bikin kenyang?
CUT TO:
SCENE 6
BIMO
Boleh deh bu, minumnya es the manis aja, tapi jangan
terlalu manis juga ya bu, soalnya saya udah manis, takut
nya disemutin , hehe
(candaan bimo sambil memesan pesananya)
BIMO
Yang bener bener aja bu, masa iya saya di semutin
BIMO
Okee buu, jangan lama lama ya, soalnya kalo nunggu lama
lama tapi gak jadian, jadi sad boy bu nanti saya
BIMO
Hehe, maaf ya bu saya emang suka bercanda
hihi, yasudah bu tolong buatkan ya
PENJUAL GADO GADO
Okeh siap, masseeh ( sambil mengacungkan
jempol nya )
CUT TO:
SCENE 7
BIMO
Suwun yo bu, tak pangan gado gadone yo
PENJUAL GADO GADO
Monggo mass..
( bimo pun memakan gado gado nya, dan setelah memakanya
bimo merasa pedas dan mengadukan nya ke penjual gado gado
tersebut.. )
BIMO
Bu maaf ini kok rasanya pedes banget ya bu, perasaan tadi
saya mintanya gak terlalu pedes?
BIMO
Ibu, salah denger kali.. coba deh di inget inget lagi,
nih saya ada rekaman suaranya loh ( sambil menunjukan
rekaman suara nya )
BIMO
Yasudah bu gapapa, manusaiwi kok bu kalau suka tiba tiba
lupa, tapi nanti saya dapet satu porsi gado gado lagi
yak, hihihi
BIMO
Ndak usah bu saya cuman bercanda doang hihi, saya lanjut
makan ya bu
( Bimo pun melanjutkan makan gado gado nya. )
CUT TO :
SCENE 8
BIMO
Buu saya boleh minta minum lagi gak?
( tanpa sengaja melihat foto di bingkai milik ibu penjual
gado gado )
BIMO
Bu..( tatapan yang masih mengarah ke foto bingkai
tersebut )
PENJUAL
GADO GADO
Ini mas minumnya..
BIMO
( bimo langsung mengambil dompet miliknya )
BIMO
Bentar Bu.. ( masih tidak percaya dengan apa yang bimo
lihat
BIMO
itu bu.. foto yang ada di samping mu itu. Ibu tau itu
siapa?
BIMO
Ibu pernah liat saya tidak waktu dulu?…. Ibu inget nama
anak ibu siapa?. ( berlinang mata bimo )
SCENE 9
( di tengah tengah
keharmonisan, ada seorang pembeli lain
yang menunggu gado gado nya dan
menanyakan ke ibu bimo )
PEMBELI LAIN
Ibu, gado gado saya mana?
CUT TO:
SCENE 10
BIMO
Hehe, ibu saya udah ketemu nihh.. jadi filmnya udah
selesai yak.. ( bimo menutup kembali lensa kamera nya )
FADE TO BLACK: