Anda di halaman 1dari 6

Nama : Safinatunnajah

NIM : 2001025163
Kelas : 6F
JAWABAN UTS SUMBER DAYA DAN BERKELANJUTAN

1. Untuk kepentingan pembangunan ekonomi, Sumber Daya Alam di golongkan berdasarkan potensi
penggunaannya, seperti Sumber daya alam penghasil Energi, Sumber daya alam penghasil bahan
baku dan Sumber daya alam Lingkungan Hidup. Anda jelaskan masing-masingnya dengan
memberikan contoh ! (skor : 25)
JAWABAN:
A. Sumber daya alam penghasil energi:
Sumber daya alam energi merupakan salah satu jenis sumber daya alam yang
diambil dari energi alam.
Adapun pembagaian sumber daya alam energi yang saat ini banyak ditemui adalah
sumber daya alam energi konvensional dan sumber daya alam energi terbarukan.
1. SDA Energi Konvensional
Sumber daya alam energi konvensional merupakan sumber daya alam yang berasal
dari alam yang saat ini dibutuhkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan sehari-
harinya. Adapun yang termasuk dalam sumber daya alam energi konvensional adalah:
a. Minyak Bumi – Minyak bumi merupakan hasil dari alam yang bersifat terbatas dan
untuk mendapatkannya membutuhkan waktu yang lama seperti yang telah dijelaskan
pada proses pembentukan minyak bumi. Adapun hasil olahan minyak bumi diantaranya
adalah minyak tanah, bensin, LPG, solar, avtur, avgas serta kerosin. Penggunaan hasil
minyak bumi dimasa sekarang cukup konsumtif, hal ini tentunya perlu dilakukan
penghematan serta penggunaan seefisien mungkin dalam kehidupan sehari-hari.
b. Batu Bara – Batu bara merupakan salah satu batuan yang memiliki kegunaan
sebagai bahan bakar fosil. Batu bara didapatkan dari proses pembakaran batuan
sedimen yang mengendap, akan tetapi unsur utama dalam batu bara berasal dari sisa-
sisa tumbuhan. Adapun unsur-unsurnya adalah hidrogen, oksigen dan karbon.
Pemanfaatan batu bara dalam kesehariannya diantaranya adalah sebagai bahan utama
dalam sumber tenaga pembangkit listrik, sebagai bahan pembuatan baja, dapat
dijadikan sebagai gas jika masih didalam tanah, sebagai bahan dalam pembuatan
metanol serta produk kimia lain.
c. Gas Alam – Dalam kehidupan, gas alam dimanfatkan sebagai bahan bakar
kendaraan, dijadikan sebagai sumber energi dalam keperluan rumah tangga (LPG),
dijadikan sebagai bahan utama dalam PLTU serta dapat dijadikan sebagai sumber
pembangkit listrik
2. SDA Energi Terbarukan
Sumber daya alam energi terbarukan merupakan salah satu jenis sumber daya alam
yang tidak terbatas dan memiliki banyak suku cadang. Adapun yang termasuk dalam
kategori ini adalah:
A. Energi Angin
Energi angin adalah sumber daya alam yang sifatnya tidak konstan. Energi jenis ini
merupakan jenis sumber daya alam energi terbarukan yang memiliki potensi cukup
baik. Di Indonesia sendiri energi angin digunakan untuk menghantarkan para nelayan
melaut dengan istilah angin laut dan angin darat. Akan tetapi angin juga dapat
dimanfaatkan sebagai tenaga alam pembangkit listrik dengan menggerakan kincir
angin,
B. Energi Matahari
Energi matahari atau sering disebut sebagai energi surya merupakan sumber daya alam
energi yang dapat ditemukan setiap harinya. Energi matahari ini dapat dimanfaatkan
oleh tumbuhan maupun manusia seperti dapat dijadikan energi dalam proses
fotosintesis tumbuhan, sebagai tenaga pembangkit listrik tenaga matahari, menyehatkan
tubuh manusia, dapat dijadikan sebagai energi untuk mengeringkan tanah dan lain
sebagainya.
C. Geotermal
Geotermal atau energi panas bumi merupakan salah satu energi yang berasal dari dalam
bumi yang terbentuk di kerak bumi bagian dalam.
D. Aliran Air atau Sungai
Aliran air atau sungai dapat ditemukan di sekitar kita. Pemanfaatan aliran air atau
sungai ini salah satunya adalah dapat dijadikan sebagai energi penggerak kincir air
untuk pembangkit listrik tenaga air. Akan tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai
sarana transportasi laut serta dimanfaatkan dalam irigasi pertanian. Mengetahui
manfaatan aliran air beragam, maka air tersebut tentunya harus dijaga kebersihannya.
E. Energi Biomassa
Energi biomassa merupakan salah satu jenis bahan bakar yang dihasilkan dari proses
konversi bahan biologis. Biologis disini yang dimaksud adalah tumbuhan. Adapun
contoh dalam lingkungan kita yang dapat dijadikan sebagai sumber energi biogas
diantaranya adalah limbah pertanian seperti jerami dan kotoran ternak dapat diolah
menjadi bahan bakar penghasil listrik ataupun panas, biogas yang diambil dari proses
pemecahan bahan organik yang berasal dari kotoran hewan ataupun manusia dan
terakhir adalah kayu yang dibakar untuk menghasilkan energi panas, akan tetapi
pembakaran kayu secara perlebihan akan menyebabkan efek rumah kaca
B. Sumber daya alam penghasil Bahan Baku
Sumber daya alam penghasil bahan baku adalah seluruh kekayaan alam yang dapat
digunakan untuk menghasilkan produk atau barang yang mempunyai nilai jual atau nilai
guna. Contoh SDA yang memproduksi bahan baku antara lain:
1. Hasil Pertanian (padi, jagung, kedelai, sorgum dll)
2. Hasil Perkebunan (buah-buahan, kopi, dll)
3. Hasil Hutan (kayu dan non kayu)
4. Hasil Pertambangan (logam, batuan, dll)
C. Sumber daya alam lingkungan hidup
Sumber daya alam Lingkungan Hidup adalah sumber daya alam yang berperan penting
dalam memelihara keberlangsungan lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati, seperti
air, tanah, udara, hutan, dan laut. Contoh penggunaan sumber daya alam Lingkungan
Hidup adalah untuk mendukung kehidupan manusia dan satwa liar, mengatur suhu dan
iklim, dan memproduksi oksigen yang diperlukan oleh makhluk hidup.

2. Didaerah yang tanahnya kurang subur dan penduduknya masih mempunyai kebiasaan
membuka hutan untuk perladangan baru, akan terus terjadi kerusakan hutan dan lahan.
Usaha apa yang harus dilakukan mencegah terjadinya kerusakan lahan dan hutan tersebut,
jelaskanlah ! (skor : 25)
Jawaban:
1. Memperbaiki pengolahan tanah dalam proses produksi, atau Mengurangi produksi
elarangan pembakaran lahan dan hutan
2. Setiap usaha dan/atau kegiatan wajib menyesuaikan kegiatannya dengan peruntukan
lahan sebagaimana diatur dalam rencana tata ruang wilayah kabupaten/kota.
3. Kewajiban pencegahan dan penanggulangan kerusakan lahan, serta pemulihan
kerusakan lahan
4. Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul.
5. Melarang pembabatan hutan dan lahan secara sewenang-wenang.
6. Menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon.
7. memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk pencegahan kebakaran hutan dan
lahan. Sarana dan prasarana tersebut meliputi : sistem deteksi dini, alat pencegah
kebakaran, prosedur operasi standar (SOP), perangkat organisasi yang bertanggung jawab
terhadap kebakaran, dan pelatihan penanggulangan kebakaran.
8. Rehabilitasi kerusakan sifat fisik tanah
9. Penterasan lahan miring atau terasering
Penterasan pada lahan miring dimaksudkan untuk mengurangi panjang lereng dan juga
memperkecil kemiringan pada lereng. Pembuatan terasering ini bertujuan untuk
mengurangi tingkat erosi karena terasering dapat memperlambat aliran air permukaan.
10. Pembuatan pematang atau guludan
Pematang lahan atau guludan juga merupakan salah satu upaya menjaga kesuburan tanah.
Pematang atau guludan ini dibuat dengan cara seperti membuat tanggul- tanggul kecil dan
juga saluran air yang sejajar garis kontur. Pematang atau guludan yang dibuat ini
mempunyai fungsi menahan laju air sehingga dapat memperbesar kemungkinan air
meresap ke dalam tanah.
11. Menerapkan sistem tebang–tanam dalam kegiatan penebangan hutan dan lahan
12. Menerapkan sanksi yang berat bagi mereka yang melanggar ketentuan mengenai
pengelolaan hutan dan lahan

3. Negara Indonesia yang dikelilingi oleh Laut mempunyai sumber Daya yang luar biasa
manfaatnya bagi kehidupan bangsa. Usaha-usaha apa yang dilakukan untuk mencegah
terjadinya kerusakan sumber daya laut dan bagaimana melestarikannya supaya
berkelanjutan manfaatnya ? Jelaskanlah
! (skor : 25)
JAWABAN:
Usaha untuk mencegah terjadinya kerusakan sumber daya laut yaitu, (a) pengaturan lokasi; (b)
rekayasa teknologi; (c) penguatan kearifan lokal; (d) Penambangan minyak yang dilakukan di
area lepas pantai harus memiliki keamanan yang lebih baik demi mencegah terjadinya kasus
kebocoran minyak.
Selain itu, (e) untuk mengurangi sampah pada daerah pesisir, kepada pihak penjaga pantai atau
pengelola pesisir dapat memberikan fasilitas berupa tempat sampah pada titik-titik tertentu.
(F) Bagi para pengunjung pantai diharapkan kesadarannya untuk tidak meninggalkan sampah di
daerah pantai.

*Cara Melestarikan sumber daya laut:


1. Kurangi penggunaan plastik
Plastik yang berakhir sebagai sampah laut dapat berkontribusi pada kerusakan habitat dan
membunuh puluhan ribu hewan laut setiap tahunnya.
Untuk mencegah dampak tersebut, penggunaan plastik harus dikurangi. Contohnya, membawa
botol air yang digunakan kembali atau menggunakan tas kain sebagai ganti tas plastik.
2. menjaga kebersihan pantai/laut
Jika senang menikmati pantai atau melakukan aktivitas di laut seperti menyelam atau
berselancar, jangan lupa untuk selalu membersihkan pantai dari sampah-sampah yang tersisa.
Jagalah laut dan pantai dengan tidak mengganggu hewan-hewan laut atau merusak batu karang.
3. Mendukung organisasi yang melindungi laut
Banyak lembaga dan organisasi yang berjuang untuk kelangsungan sumber daya laut.
Memberikan dukungan untuk organisasi tersebut merupakan salah satu cara menjaga sumber
daya laut.
4. Jelajahi laut dengan bertanggung jawab
Melakukan kegiatan rekreasi di laut harus diikuti dengan sikap bertanggung jawab yang akan
berdampak positif pada laut. Jangan pernah membuang apapun ke laut dan perhatikan kehidupan
laut di sekitar saat menjelajah laut.
5. Lebih banyak mengedukasi diri tentang laut
Semua kehidupan di Bumi terhubung dengan laut dan para penghuninya. Semakin banyak
belajar tentang laut, keinginan untuk menjaganya pun semakin besar. Kemudian, bagikan
pengetahuan yang dimiliki agar semakin banyak orang yang peduli dengan kelangsungan sumber
daya laut

4. Perkembangan teknologi yang mengelola sumber daya alam, harus memberikan


manfaat yang sebesar-besarnya bagi kesejateraan rakyat, dengan tetap memperhatikan
keseimbangan dan kelestariannya, sehingga akan tetap bermanfaat bagi generasi-
generasi mendatang. Menurut pendapat anda apakah penerapan teknologi sudah sesuai
dengan kenyataannya sekarang ? berikan penjelasan anda dengan memberikan contoh !
(skor :25)
JAWABAN:
Menurut saya, penerapan teknologi dengan kenyataan saat ini secara keseluruhan tidak,
sedangkan secara sebagian iya. Pada peradaban kemajuan teknologi saat ini, merupakan
zaman dimana semua kemudahan ditemui, kemudahan-kemudahan tersebut akan
berkembang dari masa ke masa mendatang untuk lebih memajukan serta kembali
betfungsi untuk memudahkan manusia dalam mengelola sumber daya alam.
Dapat dikatakan mengenai penerapan teknologi tidak sebanding, hal itu dikarenakan
dengan kualitas manusia secara keseluruhan hanya sebagain saja dapat menerapkan
kemajuan teknologi dengan berbagai kemudahan didalamnya.
Demikian karena pada kenyataannya seperti itu. Perubahan baik dari perkembangan
teknologi terhadap pendidikan di Indonesia masih belum berlaku sepenuhnya. Hal
tersebut terlihat dari masih terdapat banyaknya hambatan dan permasalahan yang timbul
karenanya. Parahnya, hal tersebut justru menghambat dalam maksimalnya pelaksanaan
pendidikan, yang diantaranya disebabkan oleh hal-hal berikut:
1) Tidak Semua Orang di Indonesia Tergolong Orang yang Berada
Masih banyaknya masyarakat yang kurang mampu tentu akan kesulitan akan
perkembangan teknologi ini. Sebagaimana jelas kita ketahui, untuk dapat mengikuti
perkembangan teknologi, masyarakat harus bisa sampai ke titik di mana mereka juga
dapat mengimbangi hal tersebut. Utamanya dalam mengadakan sarana. Jangankan untuk
membeli perangkat teknologi, untuk kehidupan sehari-hari saja masih banyak yang pas-
pasan, bahkan kurang.
2) Orang Tua Zaman Dulu Bukan dari Golongan Milenial
Milenial adalah sebutan untuk pemuda-pemudi penerus bangsa zaman sekarang. Disebut
demikian karena zaman yang sudah modern dan banyak muncul pemuda-pemudi
berprestasi dengan ide-ide dan kemampuan luar biasanya. Namun, bagaimana dengan
para orang tua zaman dulu yang kini masih memiliki anak untuk dibimbing
pendidikannya? Sekolah hanya sarana saja. Selebihnya, peserta didik lebih memiliki
banyak waktu di rumah untuk belajar dengan bimbingan orang tuanya. Bayangkan saja,
di awal masa pandemi lalu, ada berapa banyak orang tua dan peserta didik yang
terhambat pendidikannya karena kesulitan dalam memahami teknologi. Pendidikan yang
harusnya terlaksana dengan baik dan maksimal malah menjadi sebaliknya. Banyak
sekali kendala terjadi. Mulai dari bagaimana anak bisa sekolah, bagaimana cara guru
agar dapat mengajar dengan sistem jarak jauh dan bagaimana mereka yang pasrah
dengan keadaan hingga tidak punya pilihan selain anaknya putus sekolah.
3) Mahalnya Biaya Pengadaan dan Penggunaan Fasilitas TIK
Berhubungan dengan masalah pertama di nomor 1 (satu) di atas, di mana selain keadaan
ekonomi masyarakat yang rendah, biaya akses teknologinya pun tinggi. Hal ini kita
kembalikan lagi kepada pemerintah. Dapat kita lihat, pemerintah masih sedikit
mengalokasikan dana untuk pengadaan fasilitas TIK yang dapat menunjang pendidikan
Indonesia.

*Contohnya yaitu: pengadaan fasilitas di daerah pedesaan masih sangat minim.


Sementara, berbeda dengan di kota yang sudah hampir merata, sehingga pemanfaatan
sumber daya alam antara di desa dan dikota tidak seimbang.

Anda mungkin juga menyukai