BAB II

KAJIAN TEORI

A. Warga Jemaat

Pengertian Warga Jemaat berdasarkan Peraturan Pelaksanaan

Majelis Jemaat (PPMJ) GPIB Jemaat Siloam Pontianak tahun 2019:

a. Yang dimaksud dengan warga GPIB Jemaat Siloam Pontianak ialah

mereka yang terdaftar di Jemaat berdasarkan Tata Dasar GPIB
tahun 2015 Bab II, pasal 6 dan bertempat tinggal di wilayah
pelayanan GPIB Jemaat Siloam Pontianak.
b. Warga Jemaat yang sudah terdaftar di Kantor Majelis Jemaat, yaitu:
1) Mereka yang lahir dari keluarga GPIB Jemaat Siloam Pontianak.
2) Mereka yang menerima Baptisan GPIB di Jemaat Siloam
Pontianak.
3) Mereka yang mengaku percaya dan diteguhkan sebagai Warga
Sidi GPIB Jemaat Siloam Pontianak.
4) Mereka yang sudah dibaptis tapi berasal dari Gereja-gereja lain di
Indonesia, ataupun dari gereja luar negeri yang mendaftarkan diri
dan diterima menjadi warga GPIB Jemaat Siloam Pontianak serta
menyatakan diri mentaati Tata Gereja GPIB.
5) Mereka yang terdaftar sebagai warga GPIB di Jemaat Siloam
Pontianak yang sementara berada di luar negeri.
6) Mereka yang belum dibaptis tetapi sementara mengikuti katekisasi
untuk diteguhkan sebagai warga sidi GPIB di Jemaat Siloam
Pontianak.

B. Atestasi Masuk

Atestasi masuk warga jemaat gereja GPIB (Gereja Protestan di

Indonesia Bagian Barat) adalah proses pencatatan masuknya anggota
jemaat secara administrasi. Atestasi masuk warga GPIB Jemaat
“Siloam” Pontianak dibagi menjadi 5, yaitu:

1. Kelahiran anak
Atestasi masuk melalui kelahiran anak menurut GPIB (Gereja
Protestan di Indonesia Bagian Barat) adalah proses pendaftaran
seorang anak ke dalam jemaat GPIB sebagai anggota baru karena
kelahirannya. Dalam GPIB, kelahiran seorang anak dianggap
sebagai peristiwa penting dan diberikan perhatian khusus oleh
gereja.

2. Pernikahan
Atestasi masuk melalui perkawinan menurut GPIB (Gereja Protestan
di Indonesia Bagian Barat) merujuk pada proses administratif yang
memungkinkan seseorang untuk menjadi anggota jemaat gereja
GPIB melalui ikatan perkawinan dengan seorang anggota jemaat
gereja tersebut.

3. Jemaat baru gereja seasas

Jemaat baru yang masuk berdasarkan surat rekomendasi dari gereja
sebelumnya yang sepahaman iman GPIB.

4. Jemaat baru gereja tidak seasas

Jemaat baru yang masuk berdasarkan keinginan sendiri yang
berasal dari gereja yang tidak sepahaman iman GPIB.

5. Jemaat baru pindah agama

Atestasi masuk melalui pindah agama menurut GPIB (Gereja
Protestan Indonesia Bagian Barat) mengacu pada proses
bergabungnya seseorang yang pindah agama menjadi anggota
jemaat GPIB.
C. Atestasi Keluar

Atestasi keluar warga jemaat gereja GPIB (Gereja Protestan di

Indonesia Bagian Barat) adalah proses pencatatan keluarnya anggota
jemaat dari gereja secara administrasi. Atestasi keluar warga GPIB
Jemaat “Siloam” Pontianak dibagi menjadi 3, yaitu:

1. Jemaat keluar ke gereja seasas

Jemaat keluar berdasarkan keinginan sendiri menuju ke gereja yang
seasas dengan sepemahaman iman GPIB.
2. Jemaat keluar ke gereja tidak seasas
Jemaat keluar berdasarkan keinginan sendiri yang disertai surat
pernyataan keluar dari jemaat GPIB “Siloam” Pontianak.
3. Kematian
Mengacu pada proses administratif yang dilakukan oleh gereja untuk
mencatat dan mengelola informasi mengenai anggota jemaat yang
telah meninggal dunia

D. Perubahan Data Jemaat

Perubahan data jemaat dalam GPIB “Siloam” Pontianak dapat

melibatkan berbagai aspek, seperti perubahan status pernikahan,
alamat, nomor telepon, anggota keluarga, dan informasi lainnya.

E. Database Jemaat

Database jemaat adalah sebuah sistem yang dirancang untuk

menyimpan dan mengelola data anggota jemaat yang berisi informasi
personal tentang setiap anggota jemaat, seperti nama, alamat, tanggal
lahir, status pernikahan, pekerjaan, dan informasi kontak lainnya. Data
ini membantu gereja dalam mengenal anggota jemaat secara individual
dan memfasilitasi komunikasi. Database jemaat dapat diakses dan
dikelola oleh pihak gereja yang berwenang, seperti staf gereja atau
pengurus jemaat, dengan memperhatikan privasi dan keamanan data
yang relevan.