TUGAS WORKSHOP HARI KE-3 - SOP Perpeloncoan
TUGAS WORKSHOP HARI KE-3 - SOP Perpeloncoan
OLEH KELOMPOK : 5
ANGGOTA :
1. SMPN 1 MOJOAGUNG
2. SMPN 1 NGORO
3. SMPN 2 PERAK
4. SMPN 1 PLANDAAN
LANDASAN HUKUM :
A. PENCEGAHAN
1. Setiap warga sekolah wajib saling menghormati dan menghargai
2. Setiap warga sekolah wajib menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari tindak
perpeloncoan
3. Membangun lingkungan satuan pendidikan yang aman, nyaman dan menyenangkan
termasuk larangan kegiatan perpeloncoan di sekolah
4. Kepala Sekolah membentuk tim satgas anti perpeloncoan melalui penetapan SK
Kepala Sekolah
5. Tim Satgas membuat larangan perpeloncoan
6. Sosialisasi tentang larangan perpeloncoan kepada seluruh warga sekolah dan wali
murid (Pembina ekstrakurikuler dan osis)
7. Membuat keyakinan sekolah antara lain : poster tentang larangan perpeloncoan
8. Menyediakan kotak pengaduan
B. PENANGGULANGAN
1. Apabila ada aduan tentang kegiatan perpeloncoan maka wali kelas/guru/warga
sekolah lainnya melakukan identifikasi masalah setelah menerima laporan
2. Wali kelas/guru/warga sekolah lainnya bersama kesiswaan dan guru BK berdiskusi
untuk mencari solusi, jika diperlukan melibatkan pihak-pihak terkait
3. Jika masalah tidak terselesaikan warga sekolah menilai murid tersebut tidak ada
perubahan perilaku maka dibuatlah surat peringatan ke-2 (SP 2)
4. Kepala sekolah mengadakan konferensi kasus dengan pihak-pihak terkait membahas
surat peringatan ke-3 (SP 3) alias dibina lagi atau dikembalikan kepada orang tua
5. Seluruh kasus dan penangannya disusun dalam bentuk laporan tertulis oleh kesiswaan
dan guru BK.