Anda di halaman 1dari 3

MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT

PELAYANAN

No. Dokumen : 003/AS/2023


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Pengertian Monitoring penyediaan obat emergensi merupakan serangkaian
kegiatan memantauan atau memeriksa persediaan obat pelayanan
gawat darurat di unit pelayanan.
Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah dalam melakukan
monitoring penyediaan obat emergensi di unit pelayanan.
Kebijakan Berdasarkan Keputusan Direktur Apotek As-Sulaimaniyah Nomor
SK-003/AS/2023 tentang Penyediaan Obat-Obat Emergensi Di Unit
Kerja
Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
No.290/MENKES/PER/III/2008 Tahun 2008 tentang Persetujuan
Tindakan Kedokteran;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan
Kefarmasian;
Alat dan bahan Alat : -
Bahan: -
Prosedur 1. Petugas memeriksa persediaan obat emergensi
2. Petugas mencatat di form monitoring di unit layanan
3. Petugas melaporkan monitoring obat ke apotek
4. Petugas mengecek stok dan kesesuaian obat
5. Bila sesuai, petugas melakukan penambahan kembali bila ada
yang kurang.
Diagram Alir
memeriksa
persediaan obat

mencatat di form
monitoring

melaporkan monitoring
obat

Petugas mengecek stok


dan kesesuaian obat

Tidak Sesuai

Menanyakan
Mengevaluasi
Ke Petugas
Kesesuaian
Unit
Stok Pelayanan

Sesuai

Melakukan Penambahan Obat


Yang Kurang

Unit Terkait 1. Ruang tindakan


Dokumen
-
Terkait
Rekaman Tanggal Mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
Histori Diberlakukan
Perubahan
APOTEKER PENANGGUNG JAWAB
apt. Putri Robiatul Khasanah, S.Farm

Anda mungkin juga menyukai