KETERSEDIAAN OBAT, BAHAN HABIS

PAKAI dan PRASARANA PENDUKUNG

PELAYANAN KEGAWAT DARURATAN &
KEBIDANAN
No Dokumen 400/TIB/
056/I/2023
No Revisi
SOP Tanggal Terbit 08 JANUARI
2023
Halaman 1/3

PUSKESMAS Hendra Tuna, SKM.,M.Kes

TIBAWA

1. Pengertian Ketersediaan Obat merupakan proses kegiatan tersedianya

obat dan habis pakai dan prasarana pendukung pelayanan
kegawat daruratan kebidanan.
2. Tujuan Sebagai pedoman dalam memenuhi ketersediaan obat, bahan
habis pakai dan prasarana pendukung pelayanan kegawat
daruratan kebidanan.
3. Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tibawa Nomor
Tahun Tentang kebijakan pelayanan Farmasi.
2. Panduan Kefarmasian Tahun 2023
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 74 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur 1. Perencanaan kebutuhan sediaan farmasi dan bahan medis
habis pakai. Petugas unit layanan tindakan dan
kebidanan mengecek dan mencatat obat dan bahan medis
habis pakai yang kosong di unit layanan kebidanan.
2. Apabila di unit layanan tindakan dan kebidanan ditemukannya
obat rusak dan kadaluarsa. Maka petugas di unit leyanan
tindakan dan kebidanan melaporkan serta mengembalikan
kepada petugas farmasi.
3. Dan apabila terjadinya kekosongan ketersediaan obat dan
 bahan medis habis pakai di unit layanan tindakan dan
kebidanan, maka petugas unit layanan melakukan
penganfrahan obat dan bahan medis habis pakai di bagian
kefarmasian, dengan menggunakan Lembar Permintaan &
Laporan Pemakaian Obat ( LPLPO ) sub unit.
4. Petugas Farmasi memenuhi permintaan unit layanan tersebut
dengan mengeluarkan Surat Bukti Barang Keluar ( SBBK ) obat
dan bahan medis habis pakai.
5. Petugas unit layanan melakukan pengecekan obat dan bahan
medis habis pakai yang telah dikeluarkan oleh petugas farmasi.
6. Petugas unit layanan mencatat obat dan bahan medis habis
pakai dibuku register obat dan bahan medis habis pakai unit
layanan.

6. Diagram
Alir Petugas Unit
Apabila ditemukan obat
rusak/kadaluarsa maka
Mengecek
obat tersebut dikembalikan
Ketersediaan ke petugas farmasi.
Obat dan Bahan
Habis Pakai

Apabila ditemukan
persediaan obat kosong,
petugas Unit USG
kebidanan mencatat obat-
obatan tersebut.

Petugas Farmasi memenuhi

Permintaan Kebutuhan obat
yang diperlukan.

Mencatat
Pengeluaran
Obat.

7. Hal yang 1. Memperhatikan Obat Kadaluarsa/rusak

2. Register Pengeluaran Obat.
perlu
 diperhatika
n
8. Dokumen 1. Farmasi
Terkait
9. Unit terkait 1. Buku catatan obat di ruang tindakan dan ruang persalinan
2. Buku catatan Obat di layanan Farmasi

10. Rekam Tanggal mulai

No Yang dirubah Isi perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan