Anda di halaman 1dari 4

PENILAIAN, PENGENDALIAN,

PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN OBAT

No. Dokumen : 445.4/SOP 888/KRA/2018

No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 3/1/ 2018

Halaman : 1/2

1. Pengertian Penilaian adalah suatu perencanaa yang menentukan dalam proses


pengadaan obat. Pengendalian adalah suatu kegiatan untuk
memastikan tercapainya sasaran yang diinginkan sesuai dengan
strategi dan program yang telah ditetapkan sehingga tidak terjadi
kelebihan dan kekurangan /kekosongan obat di unit pelayanan
kesehatan

2. Tujuan 1. Terlaksanya penyediaan dan penggunaan obat secara tepat waktu,


jenis dan jumlah.
2. Mengantisipasi kekosongan obat yang dikarenakan keterlambatan
pengiriman atau kekosongan obat nasional

3. Kebijakan

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No 75 Tahun 2014 tentang


Puskesmas
2. Peraturan Menteri Kesehatan No 74 Tahun 2016 tentang Standar
pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
3. Kepmenkes Nomor: 1121/MENKES/SK/XII/2008 Tentang
Pedoman Teknis Pengadaan Obat Publik Dan Perbekalan
Kesehatan Untuk Pelayanan Kesehatan Dasar

5. Prosedur 1. Petugas farmasi Menyusun perncanaan kebutuhan obat selama 1


tahun, berdasarkan pemakaian obat 1 tahun sebelumnya
2.
3. Petugas Farmasi Mengajukan usulan obat yang tidak tersedia di
formularium untuk memenuhi kebutuhan obat di Puskesmas
4. Petugas farmasi menyusun permintaan obat ke IGFK ( Instalasi
Gudang Farmasi Kota )
5. Petugas farmasi menerim
6. Petugas farmasi menyimpan obat yang datang dari IFK
7. Petugas farmasimenginventarisobatdanditulis di
kartustoksebagaipengendalistok
8. Petugas farmasi menginformasaikanobat – obatan yang

1/2
kosongkepadapetugasmedis
9. Petugas farmasimenginformasikanobat – obatan yang
berlebihstoknyauntukmenghindariobatkadaluarsa
10.Petugasfarmasimengevaluasipenggunaanobat di sub Unit internal
danekternal
11.Petugasfarmasimengusulkanobattambahan 3 bulansekali

2/2
6. Diagram Alir
memperkirakan/menghitung pemakaian
obat rata-rata perbulan di Puskesmas

merencanakan obat dengan


memperhitungkan buffer stok selama 6
bulan

meminta persetujuan dari kepala


puskesmas tentang usulan obat

mengajukan usulan obat ke UPTD Gudang


Farmasi Kota Tasikmalaya

menerima obat/alkes berdasarkan


permintaan yang diusulkan setiap satu
bulan sekali (LPLPO)

menyimpan obat/alkes yang diterima di


gudang obat puskesmas

menginventarisasikan obat/alkes ditulis di


buku penerimaan dan di kartu stok obat
sebagai pengendalian stok

menginformasikan kepada petugas medis


obat yang stok nya berlebih untuk
menghindari obat kedaluwarsa

menginformasikan kepada petugas medis


obat yang stoknya kosong untuk
digantikan dengan obat pengganti lain
dengan fungsi yang sama

mengevaluasi penggunaan obat di sub unit


dengan melihat LPLPO sub unit

7. Hal-hal yang
Perlu -

3/2
diperhatikan

8. Dokumen 1. LPLPO
Terkait 2. Kartu stok obat

9. Ruangan 1. Ruang Pemeriksaan Umum


Terkait 2. Ruang Pemeriksaan Gigi
3. Ruang KB-Imunisasi
4. Ruang KIA-MTBS
5. Ruang Gawat Darurat
6. Ruang laboratorium
7. Puskesmas Pembantu

10. Rekaman
Yang Tgl. mulai
Historis NO. Isi Perubahan
diubah diberlakukan
Perubahan

4/2

Anda mungkin juga menyukai