Penilaian, Pengendalian, Penyediaan dan

Penggunaan Obat
No.Dokumen :

No.Revisi :
SOP
Tgl.Terbit :

Halaman :

KLINIK PRATAMA
dr. Nurhasan
ISNA MEDIKA

1. Pengertian Penilaian, pengendalian, penyediaan dan penggunaan obat adalah suatu

kegiatan untuk memastikan tercapainya sasaran yang diinginkan sesuai dengan
strategi dan program yang telah ditetapkan sehingga tidak terjadi kelebihan dan
kekurangan/kekosongan obat.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penilaian, pengendalian,

penyediaan, dan penggunaan obat agar tidak terjadi kelebihan dan kekosongan
obat di unit pelayanan kesehatan dasar.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama Isna Medika.

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 73 Tahun 2016 Tentang Standar

Pelayanan Kefarmasian di Apotek.
5. 5. Prosedur 1. Petugas Farmasi menghitung pemakaian obat rata-rata per minggu
2. Petugas Farmasi menghitung stok optimum yaitu jumlah stok obat yang
diserahkan kepada unit pelayanan agar tidak mengalami kekurangan/
kekosongan.
3. Petugas Farmasi menghitung stok pengaman (buffer stock) yaitu jumlah stok
yang disediakan untuk mencegah terjadinya sesuatu hal yang tidak terduga.
4. Petugas Farmasi mengajukan permintaan obat dengan membuat surat
pesanan yang ditujukan ke Pedagang Besar Farmasi (PBF).
5. Petugas melakukan penerimaan obat-obatan yang diserahkan dari PBF
sesuai dengan surat pesanan.
6. Petugas melakukan penyimpanan obat-obatan yang diterima di Gudang Obat
dan mencatatnya di Kartu Stok Obat.
7. Petugas melakukan pendistribusian obat yaitu pengeluaran dan penyerahan
obat sesuai dengan resep yang ditulis oleh dokter pembuat resep.
8. Petugas melakukan pengendalian terhadap persediaan dan penggunaan obat
untuk menghindari kekosongan dan kelebihan persediaan.
 9. Petugas melakukan pencatatan atas penggunaan dan penerimaan obat,
pengembalian obat rusak dan kadaluwarsa.

6. Diagram Alir
Menghitung Menghitung stok Menghitung stok
pemakaian obat optimum pengaman
rata-rata

Melakukan penerimaan obat

Mengajukan permintaan ke
dari PBF
PBF

Melakukan penyimpanan di
gudang obat

Penyerahan obat sesuai

dengan resep dokter

Mencatat penggunaan dan penerimaan

obat, pengembalian obat rusak dan
kadaluwarsa

7. 7. Unit Terkait Poli Klinik

 Penilaian, Pengendalian, Penyediaan dan
Penggunaan Obat
No.Dokumen :

No.Revisi :
DAFTAR
TILIK Tgl.Terbit :

Halaman :

KLINIK PRATAMA
dr. Nurhasan
ISNA MEDIKA

Unit :
Nama Petugas :

No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak

Berlaku
1 Apakah petugas Farmasi menghitung pemakaian obat rata-rata
per minggu ?
2 Apakah petugas Farmasi menghitung stok optimum yaitu
jumlah stok obat yang diserahkan kepada unit pelayanan agar
tidak mengalami kekurangan/kekosongan ?
3 Apakah petugas Farmasi menghitung stok pengaman (buffer
stock) yaitu jumlah stok yang disediakan untuk mencegah
terjadinya sesuatu hal yang tidak terduga ?
4 Apakah petugas Farmasi mengajukan permintaan obat dengan
membuat surat pesanan yang ditujukan ke Pedagang Besar
Farmasi (PBF) ?
5 Apakah petugas melakukan penerimaan obat-obatan yang
diserahkan dari PBF sesuai dengan surat pesanan ?
6 Apakah petugas melakukan penyimpanan obat-obatan yang
diterima di Gudang Obat dan mencatatnya di Kartu Stok Obat ?
7 Apakah petugas melakukan pendistribusian obat yaitu
pengeluaran dan penyerahan obat sesuai dengan resep yang
ditulis oleh dokter pembuat resep ?
8 Apakah petugas melakukan pengendalian terhadap persediaan
dan penggunaan obat untuk menghindari kekosongan dan
kelebihan persediaan ?
9 Apakah petugas melakukan pencatatan atas penggunaan dan
penerimaan obat, pengembalian obat rusak dan kadaluwarsa ?

Cilegon,…………………
Pelaksana / Auditor

(……………………)