(RPP)
Indikator
bersyukur kepada Allah yang menganugerahkan Gereja sebagai umat Allah dan
persekutuan yang terbuka
bertanggung jawab sebagai anggota Gereja yang merupakan umat Allah dan persekutuan
yang terbuka
Mengungkapkan pandangannya tentang Gereja, melalui pengalaman pribadi, lagu, cerita
atau gambar .
Menjelaskan arti Gereja yang sesungguhnya sebagai Umat Allah
Menyebutkan ciri-ciri Gereja sebagai Umat Allah
Menjelaskan arti Gereja menurut Kitab Suci (Kis 2:41-47; 1Kor 12:7-11; 1 Kor 12:12-18)
Menjelaskan konsekuensi Gereja sebagai Umat Allah dalam hidup menggereja dewasa ini.
Menemukan perbedaan paham dan ciri khas dari gambaran model Gereja Institusional
Hierarkis Piramidal dengan gambaran model Gereja sebagai Persekutuan Umat Allah.
Menjelaskan keanggotaan Gereja beserta peran dan fungsinya masing-masing menurut
ajaran Gereja (Konsili Vatikan II)
Merumuskan paham Gereja sebagai persekutuan terbuka dari Kitab Suci Kis 4:32- 37
tentang “Cara Hidup Jemaat Perdana”
Menjelaskan konsekuensi arti Gereja sebagai persekutuan yang terbuka dengan bersikap
inklusif atau terbuka
Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Guided inquiry (inkuiri terbimbing)dengan menggali
informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah
informasi, diharapkan siswa terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung,
memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik diharapkan
peserta didik dapat
Mengungkapkan pandangannya tentang Gereja, melalui pengalaman pribadi, lagu,
cerita atau gambar .
Menjelaskan arti Gereja yang sesungguhnya sebagai Umat Allah
Menyebutkan ciri-ciri Gereja sebagai Umat Allah
Menjelaskan arti Gereja menurut Kitab Suci (Kis 2:41-47; 1Kor 12:7-11; 1 Kor 12:12-
18)
Menjelaskan konsekuensi Gereja sebagai Umat Allah dalam hidup menggereja dewasa
ini.
Menemukan perbedaan paham dan ciri khas dari gambaran model Gereja Institusional
Hierarkis Piramidal dengan gambaran model Gereja sebagai Persekutuan Umat Allah.
Menjelaskan keanggotaan Gereja beserta peran dan fungsinya masing-masing menurut
ajaran Gereja (Konsili Vatikan II)
Merumuskan paham Gereja sebagai persekutuan terbuka dari Kitab Suci Kis 4:32- 37
tentang “Cara Hidup Jemaat Perdana”
Menjelaskan konsekuensi arti Gereja sebagai persekutuan yang terbuka dengan
bersikap inklusif atau terbuka.
A. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan
YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas
dan belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Arti dan Makna Gereja dalam
Hidup Sehari-Hari yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan
membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah
pengetahuan dan pemahaman tentang materi Arti dan Makna Gereja
dalam Hidup Sehari-Hari yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami
dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-
Hari yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Arti dan Makna
Gereja dalam Hidup Sehari-Hari yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Arti dan Makna Gereja dalam Hidup
Sehari-Hari
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Arti dan Makna Gereja
dalam Hidup Sehari-Hari yang telah diperoleh pada buku catatan
dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Arti dan Makna Gereja dalam Hidup
Sehari-Hari sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang
dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
processing (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
Data) pengamatan dengan cara :
→ Berdiskusi tentang data dari Materi :
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
→ Mengolah informasi dari materi Arti dan Makna Gereja dalam Hidup
Sehari-Hari yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Arti dan
Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
Catatan : Selama pembelajaran Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap:
nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (10 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Arti dan Makna
Gereja dalam Hidup Sehari-Hari yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Arti dan Makna Gereja
dalam Hidup Sehari-Hari yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Penilaian:
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Arti dan Makna Gereja dalam Hidup Sehari-Hari
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Arti dan Makna Gereja dalam
Hidup Sehari-Hari kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
→ Mengamati obyek/kejadian
data) Mengamati dengan seksama materi Makna Gereja sebagai Umat Allah
Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Makna Gereja sebagai Umat Allah
Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut
Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Makna Gereja sebagai
Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang telah
disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut
Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Makna Gereja sebagai Umat
Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang telah diperoleh
pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Makna Gereja sebagai Umat Allah
Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
processing (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
Data) dengan cara :
→ Berdiskusi tentang data dari Materi :
Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja
→ Mengolah informasi dari materi Makna Gereja sebagai Umat Allah
Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Makna Gereja
sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Makna Gereja sebagai Umat
Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang
materi :
Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Makna Gereja sebagai Umat Allah Menurut Ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja
MENGETAHUI
Wakil Kurikulum Guru Mapel
Kepala Sekolah
Langkah Pertama: Menggali Pemahaman tentang Arti dan Makna Gereja dalam Hidup
Sehari-hari
Apabila kita bertanya kepada orang-orang Katolik maupun yang tidak Katolik ten tang apa
makna Gereja, maka kurang lebih jawaban-jawaban yang diperoleh adalah:
Gereja adalah gedung, Gereja adalah rumah Allah, tempat beribadat, misa, atau
merayakan ekaristi Umat Katolik atau Umat kristiani pada umumnya.
Gereja adalah ibadat, Gereja adalah lembaga rohani yang menyalurkan kebutuhan
manusia dalam relasinya dengan Allah lewat ibadat-ibadat. Jawaban lain, Gereja adalah
lembaga yang mengatur dan menyelenggarakan ibadat-ibadat. Gereja adalah persekutuan
Umat yang beribadat.
Gereja adalah ajaran, Gereja adalah lembaga untuk mempertahankan dan
mempropagandakan seperangkat ajaran yang biasanya dirangkum dalam sebuah buku
yang disebut Katekismus. Untuk bisa menjadi anggota Gereja, si calon harus mengetahui
sejumlah ajaran/doktrin/dogma. Menjadi anggota Gereja berarti menerima sejumlah
“kebenaran”.
Gereja adalah organisasi/lembaga sejagat/internasional, Gereja adalah organisasi dengan
pemimpin tertinggi di Roma dengan cabang-cabangnya sampai ke pelosok-pelosok
seantero jagat. Garis komando dan koordinasi diatur dengan rapi dan teliti. Ada
pimpinan; Paus, Uskup-Uskup, Pastor-Pastor, Biarawan, dan Umat.
Gereja adalah Umat pilihan, Gereja adalah kumpulan orang yang dipilih dan dikhususkan
Allah untuk diselamatkan. Tanpa menjadi anggota Gereja maka tidak akan diselamatkan
masuk surga. Gereja adalah badan sosial,
Gereja adalah Lembaga yang menyelenggarakan sekolah-sekolah, rumah sakit-rumah
sakit dan macam-macam usaha untuk menolong orang miskin.
Menemukan perbedaan paham dan ciri khas dari gambaran model Gereja Institu sional Hierarkis
Piramidal dengan gambaran model Gereja sebagai Persekutuan Umat Allah.