Anda di halaman 1dari 3

Apa itu pembinaan pos UKK?

Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK) merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat yang
dilakukan oleh puskesmas di kelompok kerja informal dalam upaya promotif dan preventif untuk
melindungi pekerja agar tetap hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan yang diakibatkan
oleh lingkungan kerja.

Pembentukan pos ukk di tempat kerja bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan pada
pekerja, meningkatkan pengetahuan pekerja tentang kesehatan kerja dan meningktkn
kewaspadaan pekerja terhadap risiko dan bahaya kerja

Pos UKK ini dibentuk oleh pekerja dan memperoleh pembinaan secara terpadu oleh Dinas
Kesehatan melalui puskesmas. Kelompok pekerja yang tergabung dalam Pos UKK perlu diupayakan
pekerjaan sejenis

Pekerja informal antara lain petani, pedagang pecel, penjahit, pengrajin souvenir, pengrajin batik,
pengrajin wajan, pengrajin bambu, pedagang nasi dan mie goreng, pengrajin wig, pekerja
perkebunan. Tidak hanya pada pekerja formal, pada pekerja informal juga terdapat risiko bahaya
yang mengancam. Faktor risiko tersebut dapat berupa faktor risiko fisika, kimia, biologi, ergonomis,
dan psikososial. Faktor risiko tersebut jika tidak dikelola dapat menimbulkan bahaya dan kerugian,
misalnya terjadinya kecelakaan akibat kerja, penyakit akibat kerja, dan berkurangnya aset atau harta
benda. Sayangnya, tidak semua pekerja informal mendapatkan akses pelayanan kesehatan kerja
yang terjangkau, baik dalam hal jarak dan/atau biaya. Untuk itulah, perlu upaya Pemerintah untuk
menangani hal tersebut. Salah satu upaya yang tengah dilakukan Pemerintah, baik pusat maupun
daerah, adalah dengan memfasilitasi masyarakat untuk membentuk Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos
UKK)Untuk mencapai tujuan tersebut, beberapa kegiatan yang dilakukan di Pos UKK antara
lain :

Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat di
kelompok pekerja  informal, terutama dalam upaya promotif dan preventif untuk melindungi
pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang
diakibatkan oleh pekerjaan. Prinsip Pos UKK adalah dari, oleh, dan untuk pekerja kelompok
informal di masyarakat.  

Untuk membentuk satu Pos UKK diperlukan 10-50 orang pekerja informal dengan pekerjaan
yang sama; ada kebutuhan, keinginan dan kesiapan kelompok pekerja untuk membentuk Pos
UKK; ada kesediaan pekerja menjadi kader Pos UKK; dan ada tempat yang memadai untuk
dijadikan Pos UKK yang dilengkapi dengan papan nama Pos UKK untuk melakukan
kegiatan. Tugas pokok dan fungsi Pos UKK adalah :
 Melakukan pengenalan masalah kesehatan di tempat kerja dan sumber daya yang ada.
 Menyusun rencana pemecahan masalah kesehatan di tempat kerja.
 Melaksanakan kegiatan upaya kesehatan termasuk perilaku hidup bersih, sehat dan 
selamat  di tempat kerja. 
 Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dalam upaya kesehatan di tempat kerja.
 Melakukan pelayanan kesehatan kerja dasar.
 Melaksanakan kewaspadaan dini terhadap berbagai risiko dan masalah kesehatan
pekerja
 Melaksanakan rujukan ke Puskesmas
 Melaksanakan pencatatan dan pelaporan

1. Kegiatan peningkatan kemampuan dan pengetahuan pekerja melalui:

 Penyuluhan dan pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), misalnya cuci
tangan sebelum dan sesudah bekerja, mengganti pakaian sehabis bekerja.   
 Konsultasi kesehatan kerja (misalnya gizi, APD, berhenti merokok, olah raga, dan
lain-lain)
 Sarasehan untuk melakukan perubahan menuju norma sehat dalam bekerja
 Pencatatan dan pelaporan.

2. Kegiatan pencegahan dan perlindungan khusus:

 Pengenalan bahaya di tempat kerja


 Penyediaan contoh dan kepatuhan penggunaan APD (Alat Pelindung Diri)
 Mendorong upaya perbaikan lingkungan kerja seperti perbaikan aliran udara,
pengolahan limbah cair dan perbaikan ergonomi (kesesuaian alat dengan manusia)
 Membantu petugas kesehatandalam melaksanakan pemeriksaaan kesehatan awal dan
berkala (oleh petugas kesehatan)

3. Kegiatan pengobatan:

 Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dan Pertolongan Pertama Pada Penyakit
(P3P).
 Melakukan Pencatatan dan pelaporan
 Khusus pada pekerja wanita dalam memberikan pelayanan kesehatan kerja perlu
dikaitkan dengan kesehatan reproduksi, pemanfaatan ASI dan penggunaan
kontrasepsi, Keluarga Berencana.

4. Kegiatan lain yang dibutuhkan masyarakat

Yang dapat memanfaatkan Pos UKK adalah setiap pekerja yang menjadi anggota dan semua
anggota keluarga pekerja dan masyarakat umum yang memerlukan pelayanan kesehatan
dasar atau P3K. Sedangkan pembiayaan Pos UKK dapat berasal dari dana sehat pekerja
(iuran pekerja), jasa pelayanan kesehatan masyarakat umum, sumbangan yang bersifat tidak
mengikat (donatur), dan dana stimulan dari pemerintah.
Pelayanan kesehatan di Pos UKK dilakukan oleh kader Pos UKK yang terlatih dan diawasi
oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas di wilayahnya. Pembinaan Pos UKK dapat dilakukan
oleh :

 Pembinaan kesehatan dilakukan oleh petugas puskesmas/petugas kesehatan yang


terlatih
 Pembinaan kelembagaan dilakukan oleh perangkat desa/kelurahan
 Pembinaan teknis dilakukan oleh lintas sektor terkait (PPL, LSM, swasta, dan lain-
lain)

Kontributor : amin, elvira, aziqin

Hidupkan Pos UKK Agar Pekerja Sektor


Informal Tersentuh Layanan Kesehatan
Kerja

Anda mungkin juga menyukai