SOSIALISASI PEMBENTUKAN

POS UPAYA KESEHATAN KERJA

(POS UKK)

W I L AYA H K E R J A U P T D P U S K E S M A S S A B B A N G PA R U
K E C A M ATA N S A B B A N G PA R U
PENGERTIAN POS UKK
• POS UPAYA KESEHATAN KERJA (POS UKK) adalah
bentuk pemberdayaan masyarakat di kelompok pekerja
informal (petani, nelayan, pekerja bengkel, penjahit, dll)
utamanya di dalam upaya promotif dan preventif untuk
melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari
gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan
oleh pekerja.
LANJUTAN..

• Penyakit Akibat Kerja :

Penyakit yang disebabkan
karena pekerjaan atau
lingkungan kerja.
• Kecelakaan Kerja :
Kecelakaan yang terjadi
berhubungan dengan
hubungan kerja.
PENTINGNYA POS UKK
• Banyak pekerja yang belum memiliki kartu jaminan
kesehatan
• Banyak tempat kerja yang belum melaksanakan kesehatan
kerja
• Memberikan pelayanan kesehatan meliputi peningkatan
kesehatan, pencegahan penyakit dan pengobatan sederhana.
PEMBENTUKAN POS UKK
• Pos UKK terbentuk dari kelompok masyarakat pekerja dan diutamakan berada
di lokasi kelompok pekerja.
• 1 Pos UKK beranggotakan 10 – 50 pekerja.

FUNGSI
• Melaksanakan komunikasi, informasi dan motivasi kesehatan kerja.
• Mengadakan pelayanan kesehatan kerja dasar terbatas.
• Melaksanakan kerja sama untuk meningkatkan derajat kesehatan.
TUJUAN PEMBENTUKAN POS UKK
Umum: Mewujudkan pekerja yang sehat dan produktif
Khusus :
1. Meningkatkan pengetahuan pekerja tentang kesehatan kerja.
2. Meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri.
3. Meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan pekerja terhadap resiko dan
bahaya akibat kerja yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
4. Meningkatkan peran aktif lintas program dan lintas sektor terkait dalam
penyelenggaraaan Pos UKK.
SYARAT PEMBENTUKAN POS UKK
1. Ada kesediaan menjadi Kader Pos UKK.
2. Ada kelompok pekerja yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
3. Ada keinginan pekerja membentuk Pos UKK
4. Ada tempat yang memadai untuk dijadikan Pos UKK.
5. Tersedia P3K
6. Tersedia contoh Alat Pelindung Diri (APD)
7. Ada timbangan dan alat pengukur tinggi badan
8. Adanya buku pencatatan dan pelaporan
9. Alat tulis

Catatan : Poin 1-6 harus dipenuhi sebelum Pos UKK dibentuk

JENIS PELAYANAN KESEHATAN KERJA

1. Promotif, seperti penyuluhan sederhana dasar – dasar

resiko di tempat kerja.
2. Preventif, seperti pengenalan potensi resiko di tempat
kerja.
3. Kuratif, seperti pengobatan dasar (P3K)
PERAN KADER
1. Membuat perencanaan Pos UKK
2. Pembina dan penanggung jawab pelayanan kesehatan kerja
3. Pelaksanaan P3K
4. Merujuk penderita ke Puskesmas atau pelayanan kesehatan
terdekat
5. Koordinator penyediaan fasilitas alat keselamatan kerja
6. Koordinator kegiatan pencatatan dan pelaporan
PERAN PUSKESMAS
• Sebagai fasilitator dalam pembentukan dan pembinaan Pos
UKK di wilayah kerja.
• Rujukan pelayanan kesehatan kerja
• Menggalang kerjasama dengan berbagai pihak dalam
pembentukan, pembinaan, dan pengembangan Pos UKK
• Membangun komitmen dalam pembinaan dan
pengembangan Pos UKK.
KEGIATAN POKOK POS UKK
1.Sosialisasi ataupun penyuluhan :
• Ergonomi (posisi kerja)
• Pencegahan PAK dan KAK
• PHBS
• Gizi kerja, dan pokok bahasan lain yang terkait dengan kesehatan kerja
2. Pelayanan dasar kesehatan kerja yang meliputi P3K, pemantauan dan
pembinaan pekerja, pemeriksaan kesehatan pada pekerja, penggunaan alat
pelindung diri, dan upaya penyehatan lingkungan.
3. Kegiatan yang bersifat lintas sektor dengan peran masing – masing sesuai
profesi dan fungsi sektor yang bersangkutan.
TERIMA KASIH