Anda di halaman 1dari 78

MATERI MATEMATIKA DISKRIT

GRAPH PRODI TI
UIN JAKARTA
GRAPH
▪ Graph digunakan untuk Kudus
Rembang

merepresentasikan objek-
Brebes Demak
Tegal Pemalang Kendal
Semarang

objek diskrit dan hubungan


Pekalongan
Slawi Blora
Purwodadi
antara objek-objek tersebut. Purbalingga
Temanggung
Wonosobo
Salatiga

Purwokerto

▪ Gambar berikut ini sebuah


Sragen
Banjarnegara Boyolali Solo

graph yang menyatakan Cilacap


Kroya
Kebumen Magelang
Sukoharjo

peta jaringan jalan raya Purworejo


Klaten

Wonogiri

yang menghubungkan
sejumlah kota di Provinsi
Jawa Tengah.
LKW 2022 2023 2
GRAPH
❖ Sejarah Graph: masalah jembatan KÖnigsberg (tahun 1736)
❖ Graph yang merepresentasikan jembatan KÖnigsberg:
▪ Simpul (vertex) → menyatakan daratan
▪ Sisi (edge) → menyatakan jembatan

A D

LKW 2022 2023 3


DEFINISI GRAPH
Graph G = (V, E), yang dalam hal ini:
 V = himpunan tidak-kosong dari simpul-simpul (vertices)
= { v1 , v2 , ... , vn }
 E = himpunan sisi (edges) yang menghubungkan sepasang simpul
= {e1 , e2 , ... , en }
1 1 1
e1 e4 e1 e4
e3 e3
e2 e2
2 3 2 3 2 e8
e6 e6 3
e5 e5
e7 e7
4 4 4
G1 G2 G3
LKW 2022 2023 4
CONTOH
Sisi ganda

1 Gelang / loop
1 1
e1 e4
e1 e4 e3
e3 e2
e2 2 e8
3 2
2 3 e6 3
e6 e5
e5 e7
e7
4
4
4 G3 adalah graph dengan
G1 adalah graph dengan G2 adalah graph dengan
V = { 1, 2, 3, 4 }
V = { 1, 2, 3, 4 } V = { 1, 2, 3, 4 }
E = { (1, 2), (2, 3), (1, 3), (1, 3), (2, 4),
E = { (1, 2), (1, 3), (2, 3), E = { (1, 2), (2, 3), (1, 3), (1, 3), (2, 4),
(3, 4), (3, 4), (3, 3) }
(2, 4), (3, 4) } (3, 4), (3, 4) }
= { e1, e2, e3, e4, e5, e6, e7} = { e1, e2, e3, e4, e5, e6, e7, e8}
LKW 2022 2023 5
Graf lengkap
Tidak
Sederhana Sederhana 1
Graf lingkaran
e1 e
1 e3 4
e2
Graf teratur Ada / tidak 2 e8
e6 3
gelang atau e5
Graf Bipartite e7
2 3 4
sisi ganda

Orientasi
arah Ada /
tidak
simpul

Tak Berarah
GRAF
berarah
Tak
1 1 Berhingga
berhingga

2 3 2 3

4 4

LKW 2022 2023 6


CONTOH TERAPAN GRAPH
Rangkaian listrik. B B
A C A C

F F
E D E D

Terapan graph pada teori otomata [LIU85].


10

Mesin jajan (vending machine)


Keterangan: P P P 10
5
a : 0 sen dimasukkan 5
5
5
10
b : 5 sen dimasukkan a b c d
10
c : 10 sen dimasukkan
d : 15 sen atau lebih dimasukkan P

LKW 2022 2023 7


KETETANGGAAN ( ADJACENT)
❖Dua buah simpul dikatakan
bertetangga bila keduanya terhubung 1

langsung.
❖Tinjau graph : 2 3

❖ simpul 1 bertetangga dengan simpul 2


dan 3,
4
❖ simpul 1 tidak bertetangga dengan
simpul 4.

LKW 2022 2023 8


BERSISIAN (INCIDENCY)
❖ Untuk sembarang sisi e = (vj, vk) dikatakan 1

e bersisian dengan simpul vj , atau


e bersisian dengan simpul vk 2 3

❖ Tinjau graph :
❖ sisi (2, 3) bersisian dengan simpul 2 dan simpul 3,
❖ sisi (2, 4) bersisian dengan simpul 2 dan simpul 4, 4

❖ tetapi sisi (1, 2) tidak bersisian dengan simpul 4.

LKW 2022 2023 9


SIMPUL TERPENCIL GRAF KOSONG
Simpul terpencil ialah simpul Graph yang himpunan sisinya
yang tidak mempunyai sisi yang merupakan himpunan kosong (Nn).
bersisian dengannya. 1

Tinjau graph : simpul 5 adalah


simpul terpencil 4 2
5
1

3
5

3
2 4

LKW 2022 2023 10


DERAJAT (DEGREE)
❖ Derajat suatu simpul adalah jumlah sisi yang bersisian dengan simpul tersebut.
❖ Notasi: d(v)
❖ Tinjau graph G3:
1 d(5) = 0 → simpul terpencil
❖ Tinjau graph G1:
d(4) = 1 → simpul anting-anting (pendant vertex)
d(1) = d(4) = 2 2 3 1
d(2) = d(3) = 3 5

3
4 2 4

❖ Tinjau graph G2: 1


e2
d(1) = 3 → bersisian dengan sisi ganda e1 e3

d(2) = 3 → bersisian dengan sisi gelang (loop) 2 e4 3 e5

LKW 2022 2023 11


DERAJAT (DEGREE)
1
Pada graph berarah,
din(v) = derajat-masuk (in-degree) 2 3

= jumlah busur yang masuk ke simpul v


4

dout(v)= derajat-keluar (out-degree) Tinjau graph :


din(1) = 2; dout(1) = 1
= jumlah busur yang keluar dari simpul v
din (2) = 2; dout(2) = 3
din (3) = 2; dout(3) = 1
d(v) = din(v) + dout(v)
din (4) = 1; dout(4) = 2

LKW 2022 2023 12


LEMMA JABAT TANGAN
Jumlah derajat semua simpul pada suatu graph adalah genap,
yaitu dua kali jumlah sisi pada graph tersebut.
Dengan kata lain, jika G = (V, E), maka

 d (v ) = 2 E
vV

LKW 2022 2023 13


LEMMA JABAT TANGAN
Tinjau graph G1: Graph G1
d(1) + d(2) + d(3) + d(4) =
2 + 3 + 3 + 2 = 10 =
2  jumlah sisi = 2  5

Tinjau graph G2:


1
d(1) +d(2) + d(3) e
Graph G2 2 e
= 3 + 3 + 4 = 10 e
1
3

= 2  jumlah sisi = 2  5 2 e
3 e
5
4

LKW 2022 2023 14


LEMMA JABAT TANGAN
Tinjau graph G3: Graph G3
d(1) + d(2) + d(3) + d(4) + d(5)
=2+2+3+1+0 1

=8
5
= 2  jumlah sisi
=24 3
2 4

LKW 2022 2023 15


LEMMA JABAT TANGAN
Contoh.
Diketahui graph dengan lima buah simpul. Dapatkah kita menggambar graph
tersebut jika derajat masing-masing simpul adalah:
(a) 2, 3, 1, 1, 2
(b) 2, 3, 3, 4, 4

Penyelesaian:
(a) tidak dapat, karena jumlah derajat semua simpulnya ganjil
(2 + 3 + 1 + 1 + 2 = 9).
(b) dapat, karena jumlah derajat semua simpulnya genap
(2 + 3 + 3 + 4 + 4 = 16).
LKW 2022 2023 16
LINTASAN (PATH)
Lintasan yang panjangnya n dari simpul awal v0 ke simpul tujuan vn di dalam
graph G ialah barisan berselang-seling simpul-simpul dan sisi-sisi yang
berbentuk v0, e1, v1, e2, v2,... , vn –1, en, vn sedemikian sehingga e1 = (v0, v1), e2
= (v1, v2), ... , en = (vn-1, vn) adalah sisi-sisi dari graph G.

Tinjau graph G1:


lintasan 1, 2, 4, 3 adalah lintasan dengan barisan sisi
(1,2), (2,4), (4,3).

Panjang lintasan adalah jumlah sisi dalam lintasan


tersebut. Lintasan 1, 2, 4, 3 pada G1 memiliki
panjang 3.
LKW 2022 2023 17
SIKLUS ( CYCLE) ATAU SIRKUIT ( CIRCUIT )
Lintasan yang berawal dan berakhir pada simpul yang sama disebut sirkuit
atau siklus.

Panjang sirkuit adalah jumlah sisi dalam sirkuit tersebut. Sirkuit 1, 2, 3, 1


pada G1 memiliki panjang 3.

Tinjau graph G1:


1, 2, 3, 1 adalah sebuah sirkuit.

LKW 2022 2023 18


TERHUBUNG (CONNECTED)
(PADA GRAF TIDAK BERARAH)
❖ Dua buah simpul v1 dan simpul v2 disebut terhubung jika
terdapat lintasan dari v1 ke v2. Contoh graf terhubung :
❖ G disebut graph terhubung (connected graph) jika untuk
setiap pasang simpul vi dan vj dalam himpunan V terdapat
lintasan dari vi ke vj
❖ Jika tidak, maka G disebut graph tak-terhubung
(disconnected graph).
2 Contoh graf tidak terhubung : 1
5
e
2 e
e 3
1
1 4 3 e5
6 2 e
4

3 8 7

LKW 2022 2023 19


TERHUBUNG (CONNECTED )
(PADA GRAF BERARAH)
Graph berarah G dikatakan terhubung jika graph tidak berarah
dari G terhubung (graph tidak berarah dari G diperoleh dengan
menghilangkan arahnya).
1

Dua simpul, u dan v, pada graph berarah G disebut


terhubung kuat (strongly connected) jika terdapat lintasan
berarah dari u ke v dan juga lintasan berarah dari v ke u.
1
2 3

Jika u dan v tidak terhubung kuat tetapi terhubung pada


graph tidak berarahnya, maka u dan v dikatakan 2

terhubung lemah (weakly connected).

3 4 LKW 2022 2023 20


UPAGRAPH (SUBGRAPH ) DAN KOMPLEMEN
UPAGRAPH
❖ Misalkan G = (V, E) adalah sebuah graph.
G1 = (V1, E1) adalah upagraph (subgraph) dari G jika V1  V dan E1  E.
❖ Komplemen dari subgraph G1 terhadap graph G adalah graph G2 = (V2,
E2) sedemikian sehingga E2 = E - E1 dan V2 adalah himpunan simpul yang
anggota-anggota E2 bersisian dengannya.
2 2

1 1 1
3 3
3

6 6

4 5 2 5 5
(a) Graph G1 (b) Sebuah upagraph (c) komplemen dari upagraph

LKW 2022 2023 21


UPAGRAPH RENTANG (SPANNING SUBGRAPH )
Upagraph G1 = (V1, E1) dari G = (V, E) dikatakan upagraph rentang jika V1
= V (yaitu G1 mengandung semua simpul dari G).
1 1 1

2 3 2 3 2 3

4 5 4 5

(a) graph G, (b) upagraph rentang (c) bukan upagraph rentang


dari G dari G,

LKW 2022 2023 22


CUT-SET / BRIDGE (JEMBATAN)
❖ Cut-set dari graph terhubung G adalah himpunan sisi yang bila dibuang
dari G menyebabkan G tidak terhubung → selalu menghasilkan dua buah
komponen.
1 5 1 5

4 6 4 6

2 3 2 3

❖ Cut-set : {(1,5), (1,4), (2,4), (2,3)} ❖ Bukan cut-set : {(1,5), (4,5), (3,4)}
sebab himpunan bagiannya {(1,5),
(4,5)} adalah cut-set.
LKW 2022 2023 23
CUT-SET / BRIDGE (JEMBATAN)

BUKAN CUTSET
Cutset 4
merupakan
Himpunan
bagian dari
cutset 1
LKW 2022 2023 24
GRAPH BERBOBOT (WEIGHTED GRAPH )
Graph berbobot adalah graph yang setiap sisinya diberi sebuah
harga (bobot).
a

10 12
8
e b

15 9
11

d 14 c

LKW 2022 2023 25


BEBERAPA GRAPH SEDERHANA KHUSUS
Graf lengkap

Ada / tidak
gelang atau Graf lingkaran
sisi ganda
Sederhana
Graf teratur

1
Graf Bipartite

2 3

LKW 2022 2023 26


GRAPH LENGKAP
❖ adalah graph sederhana yang setiap simpulnya mempunyai sisi ke semua
simpul lainnya.
❖ Graph lengkap dengan n buah simpul dilambangkan dengan Kn.
❖ Jumlah sisi pada graph lengkap yang terdiri dari n buah simpul adalah
n(n – 1)/2.

K1 K2 K3 K4 K5 K6

LKW 2022 2023 27


GRAF LINGKARAN GRAF TERATUR
❖ adalah graf sederhana yang ❖ Graf yang setiap simpulnya
setiap simpulnya berderajat mempunyai derajat yang sama.
dua. ❖ Apabila derajat setiap simpul
adalah r, maka graf tersebut
❖ Graf lingkaran dengan n disebut sebagai graf teratur
simpul dilambangkan dengan derajat r.
Cn.
❖ Jumlah sisi pada graf teratur
adalah nr/2.

LKW 2022 2023 28


GRAF BIPARTIT (BIPARTITE GRAPH)
Graf bipartit : Graph G yang himpunan simpulnya dapat dipisah
menjadi dua himpunan bagian V1 dan V2, sedemikian sehingga
setiap sisi pada G menghubungkan sebuah simpul di V1 ke sebuah
simpul di V2
a b

g c
f

e d
V1 = {a, b, d} dan V2 = {c, e, f, g}

LKW 2022 2023 29


REPRESENTASI GRAPH
1. Matriks Ketetanggaan (adjacency matrix)
2. Matriks Bersisian (incidency matrix)
3. Senarai Ketetanggaan (adjacency list)

LKW 2022 2023 30


MATRIKS KETETANGGAAN ( ADJACENCY MATRIX )
1
A = [aij],
aij = 1, jika simpul i dan j bertetangga 5

0, jika simpul i dan j tidak bertetangga 3


2 4

0 1 1 0  1 2 3 4
1 0 1 1  1 0 1 0 0
  1
1 1 0 1  2  0 1 1 
  3 1 0 0 0
0 1 1 0  4

0 1 1 0

LKW 2022 2023 31


MATRIKS KETETANGGAAN ( ADJACENCY MATRIX )
1
1
e1 e4
e3
e2
2 3 2 e8
e6 3
e5
e7
4
1 2 3 4 4 1 2 3 4
1 0 1 0 0
1 0 1 2 0
1 1  1
2  0 1 2  0 1 1 
3 1 0 0 0 3 2 1 1 2
   
4 0 1 1 0 4 0 1 2 0

LKW 2022 2023 32


DERAJAT TIAP SIMPUL:
(a) Untuk graph tak-berarah,
n
d(vi) = a
j =1
ij

(b) Untuk graph berarah, n


din (vj) = jumlah nilai pada kolom j = i =1
a ij

n
dout (vi) = jumlah nilai pada baris i =  aij
j =1

LKW 2022 2023 33


DERAJAT TIAP SIMPUL
Graph Matriks Ketetanggaan

1 2 3 4
1 0 1 1 0 
1 0 1 1 
2  
3 1 1 0 1 
 
Derajat simpul 2 = 1+0+1+1 = 3 4 0 1 1 0 
Derajat simpul 4 = 0+1+1+0 = 2

LKW 2022 2023 34


DERAJAT TIAP SIMPUL
Graph 1 Matriks Ketetanggaan

1 2 3 4
2 3
1 0 1 0 0
1 0 1 
1
2 
4
3 1 0 0 0
 
Derajat masuk simpul 2 = 1+0+0+1 = 2 4 0 1 1 0
Derajat keluar simpul 2 = 1+0+1+1 = 3

LKW 2022 2023 35


MATRIKS KETETANGGAAN
GRAPH BERBOBOT
Tanda  bila tdk ada Matriks Ketetanggaan
sisi dari simpul I ke j
a b c d e
a
a  12   10
b 12 8 
10 12
8
 9 11
e b
c  9  14 
15 9  
11 d  11 14  15
d 14 c e 10 8  15  

LKW 2022 2023 36


MATRIKS BERSISIAN ( INCIDENCY MATRIX )
A = [aij],
1, jika simpul i bersisian dengan sisi j
aij = 0, jika simpul i tidak bersisian dengan sisi j
e1 e2 e3 e4 e5
e1
1 2 1 1 1 0 1 0
e2 1 1 1 0 0
e4 e3
2 
3
e5
3 0 0 1 1 1
4
 
4 0 0 0 0 1

LKW 2022 2023 37


SENARAI KETETANGGAAN ( ADJACENCY LIST )
Graph Senarai Ketetanggaan

Simpul Simpul Tetangga


1 2, 3
2 1, 3, 4
3 1, 2, 4
4 2, 3

LKW 2022 2023 38


MATRIKS KETETANGGAAN ( ADJACENCY MATRIX )
Graph Senarai Ketetanggaan
1

Simpul Simpul
Tetangga
5
1 2, 3
2 1, 3
3 3 1, 2, 4
2 4
4 3
5 -

LKW 2022 2023 39


SENARAI KETETANGGAAN ( ADJACENCY LIST )

Graph Senarai Ketetanggaan

1
Simpul Simpul Terminal

2 3 1 2
2 1, 3, 4
3 1
4
4 2, 3

LKW 2022 2023 40


GRAPH ISOMORFIK (ISOMORPHIC GRAPH )
❖ Dua buah graph yang sama tetapi secara geometri berbeda
disebut graph yang saling isomorfik.
❖ Dua buah graph, G1 dan G2 dikatakan isomorfik jika terdapat
korespondensi satu-satu antara simpul-simpul keduanya dan
antara sisi-sisi keduaya sedemikian sehingga hubungan
kebersisian tetap terjaga.
❖ Misalkan sisi e bersisian dengan simpul u dan v di G1, maka sisi
e’ yang berkoresponden di G2 harus bersisian dengan simpul u’
dan v’ yang di G2.

LKW 2022 2023 41


GRAPH ISOMORFIK ( ISOMORPHIC GRAPH )

3 d c v w

1 2 a b x y

(a) G1 (b) G2 (c) G3

G1 isomorfik dengan G2, tetapi G1 tidak isomorfik dengan G3

LKW 2022 2023 42


GRAPH ISOMORFIK ( ISOMORPHIC GRAPH )
z

a v w
e

c
b d
x y
(a) G1 (b) G2

Graph (a) dan graph (b) isomorfik


a b c d e x y w v z
a 0 1 1 1 0 x 0 1 1 1 0
1 0 1 0 0 y 1 0 1 0 0
b    
c 1 1 0 1 0 w 1 1 0 1 0
  v  
d 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1
e 0 0 0 1 0 z 0 0 0 1 0
LKW 2022 2023 43
CONTOH GRAPH ISOMORFIK

LKW 2022 2023 44


GRAPH ISOMORFIK ( ISOMORPHIC GRAPH )
Dari definisi graph isomorfik dapat dikemukakan bahwa dua buah
graph isomorfik memenuhi ketiga syarat berikut [DEO74]:
1. Mempunyai jumlah simpul yang sama.
2. Mempunyai jumlah sisi yang sama
3. Mempunyai jumlah simpul yang sama berderajat tertentu

LKW 2022 2023 45


GRAPH ISOMORFIK ( ISOMORPHIC GRAPH )
Ketiga syarat ini ternyata belum cukup menjamin.
Pemeriksaan secara visual perlu dilakukan.

w
u

x
y

LKW 2022 2023 46


GRAPH PLANAR (PLANAR GRAPH) DAN GRAPH BIDANG
(PLANE GRAPH)
Graph yang dapat digambarkan pada bidang datar dengan sisi-
sisi tidak saling memotong disebut sebagai graph planar, jika
tidak, ia disebut graph tak-planar.

Graph Planar Graph Tidak Planar

LKW 2022 2023 47


GRAPH PLANAR ( PLANAR GRAPH )
Graph persoalan utilitas (K3,3) bukan graph planar

H1 H2 H3 H1 H2 H3

W G E W G E

LKW 2022 2023 48


GRAPH PLANAR ( PLANAR GRAPH )
Graph planar yang terdiri Sisi-sisi pada graph planar
atas 6 wilayah membagi bidang menjadi
beberapa wilayah (region)
atau muka (face).
R2 R3 R4

R5
R6
Jumlah wilayah pada graph
R1
planar dapat dihitung dengan
mudah.

LKW 2022 2023 49


GRAPH PLANAR ( PLANAR GRAPH )
Rumus Euler R2 R3 R4
R6
n–e+f=2 R5
R1
yang dalam hal ini,
f = jumlah wilayah n=7
e = jumlah sisi e = 11
n = jumlah simpul f = 11-7+2 = 6

LKW 2022 2023 50


LINTASAN DAN SIRKUIT EULER
❖ Lintasan Euler ialah lintasan yang melalui masing-masing sisi di
dalam graph tepat satu kali.
❖ Sirkuit Euler ialah sirkuit yang melewati masing-masing sisi tepat
satu kali.
❖ Graph yang mempunyai sirkuit Euler disebut graph Euler
(Eulerian graph).
❖ Graph yang mempunyai lintasan Euler dinamakan juga graph
semi-Euler (semi-Eulerian graph).

LKW 2022 2023 51


LINTASAN DAN SIRKUIT EULER
Lintasan Euler pada graph (a) : 3, 1, 2, 3, 4, 1
Lintasan Euler pada graph (b) : 1, 2, 4, 6, 2, 3, 6, 5, 3, 1, 5
Sirkuit Euler pada graph (c) : 1, 2, 3, 4, 7, 3, 5, 7, 6, 5, 2, 6,1

2 2 2 3
1 1

(a) (b) (c) 5


3

4 1 4

3 4 5 6 6 7

LKW 2022 2023 52


LINTASAN DAN SIRKUIT EULER
(a) dan (b) graph semi-Euler (c) dan (d) graph Euler
(e) dan (f) bukan graph semi-Euler atau graph Euler
2 1 1 2 2 3
(a) (b) (c)
3 5
4 1 4

3 4 5 6 6 7

(d) d b (e) 1 2 (f) a b f


3

e c 4 5 c d e

f
LKW 2022 2023 53
TEOREMA
❖ Graph tidak berarah memiliki lintasan Euler jika dan
hanya jika terhubung dan memiliki dua buah simpul
berderajat ganjil atau tidak ada simpul berderajat
ganjil sama sekali
❖ Graph tidak berarah G adalah graph Euler (memiliki
sirkuit Euler) jika dan hanya jika setiap simpul
berderajat genap.
❖ Graph yang memiliki sirkuit Euler pasti mempunyai
lintasan Euler, tetapi tidak sebaliknya)
LKW 2022 2023 54
TEOREMA
❖Graph berarah G memiliki sirkuit Euler jika dan hanya
jika G terhubung dan setiap simpul memiliki derajat-
masuk dan derajat-keluar sama.
❖G memiliki lintasan Euler jika dan hanya jika G terhubung
dan setiap simpul memiliki derajat-masuk dan derajat-
keluar sama kecuali dua simpul, yang pertama memiliki
derajat-keluar satu lebih besar derajat-masuk, dan yang
kedua memiliki derajat-masuk satu lebih besar dari
derajat-keluar.

LKW 2022 2023 55


LINTASAN DAN SIRKUIT EULER
(a) Graph berarah Euler (a, g, c, b, g, e, d, f, a)
(b) Graph berarah semi-Euler (d, a, b, d, c, b)
(c) Graph berarah bukan Euler maupun semi-Euler
a
b d c d c
g
f

c
a b a b
e d

(a) (b) (c)

LKW 2022 2023 56


LINTASAN DAN SIRKUIT HAMILTON
❖ Lintasan Hamilton ialah lintasan yang melalui tiap simpul di
dalam graph tepat satu kali.
❖ Sirkuit Hamilton ialah sirkuit yang melalui tiap simpul di dalam
graph tepat satu kali, kecuali simpul asal (sekaligus simpul akhir)
yang dilalui dua kali.
❖ Graph yang memiliki sirkuit Hamilton dinamakan graph
Hamilton, sedangkan graph yang hanya memiliki lintasan
Hamilton disebut graph semi-Hamilton.

LKW 2022 2023 57


LINTASAN DAN SIRKUIT HAMILTON
(a) graph yang memiliki lintasan Hamilton (misal: 3, 2, 1, 4)
(b) graph yang memiliki sirkuit Hamilton (1, 2, 3, 4, 1)
(c) graph yang tidak memiliki lintasan maupun sirkuit Hamilton

1 2 1 2 1 2

4 3 4 3 4 3

(a) (b) (c)

LKW 2022 2023 58


TEOREMA
❖ Syarat cukup (jadi bukan syarat perlu) supaya graph sederhana
G dengan n ( 3) buah simpul adalah graph Hamilton ialah bila
derajat tiap simpul paling sedikit n/2 (yaitu, d(v)  n/2 untuk
setiap simpul v di G).
❖ Setiap graph lengkap adalah graph Hamilton
❖ Di dalam graph lengkap G dengan n buah simpul (n  3),
terdapat (n - 1)!/2 buah sirkuit Hamilton.

LKW 2022 2023 59


TEOREMA
❖ Di dalam graph lengkap G dengan n buah simpul (n  3 dan n
ganjil), terdapat (n - 1)/2 buah sirkuit Hamilton yang saling
lepas (tidak ada sisi yang beririsan). Jika n genap dan n  4,
maka di dalam G terdapat (n - 2)/2 buah sirkuit Hamilton yang
saling lepas.

LKW 2022 2023 60


LINTASAN DAN SIRKUIT HAMILTON/ EULER
5 5
Graph (a) mengandung sirkuit Hamilton
1 2 1 2
maupun sirkuit Euler
graph (b) mengandung sirkuit Hamilton dan
lintasan Euler (periksa!).
4 3 4 3

(a) (b)

LKW 2022 2023 61


BEBERAPA APLIKASI GRAF
❖ Lintasan terpendek (shortest path)
❖ Persoalan pedagang keliling (travelling salesperson problem)
❖ Persoalan tukang pos Cina (chinese postman problem)
❖ Pewarnaan graf (graph colouring)

LKW 2022 2023 62


BEBERAPA APLIKASI GRAF
a. Lintasan Terpendek (Shortest Path)
✓ graf berbobot (weighted graph),
✓ lintasan terpendek: lintasan yang memiliki total bobot minimum.

Contoh aplikasi:
❖ Menentukan jarak terpendek/waktu tempuh tersingkat/ongkos termurah
antara dua buah kota
❖ Menentukan waktu tersingkat pengiriman pesan (message) antara dua buah
terminal pada jaringan komputer.

LKW 2022 2023 63


LINTASAN TERPENDEK
Uraian persoalan :
Diberikan graf berbobot G = (V, E) dan sebuah simpul a. Tentukan lintasan
terpendek dari a ke setiap simpul lainnya di G. Asumsi yang kita buat adalah
bahwa semua sisi berbobot positif.
Simpul Simpul Lintasan Jara
asal Tujuan terpendek k
Graph
1 3 1→3 10
45
1 4 1→3→4 25
1 50 2 10
5
1 2 1→3→4→2 45
40
15 35
20 10 20
30 1 5 1→5 45

1 6 tidak ada -
3 15 4 3 6

LKW 2022 2023 64


BEBERAPA APLIKASI GRAF
b. Persoalan Perjalanan Pedagang (Travelling Salesperson Problem
- TSP)
Diberikan sejumlah kota dan jarak antar kota. Tentukan sirkuit
terpendek yang harus dilalui oleh seorang pedagang bila
pedagang itu berangkat dari sebuah kota asal dan menyinggahi
setiap kota tepat satu kali dan kembali lagi ke kota asal
keberangkatan.
==> menentukan sirkuit Hamilton yang memiliki bobot minimum.

LKW 2022 2023 65


TRAVELLING SALESPERSON PROBLEM
Jumlah sirkuit Hamilton di dalam graf lengkap dengan n simpul: (n – 1)!/2.
a 12 b

5 9
10 8

d 15 c

Graf di atas memiliki (4 – 1)!/2 = 3 sirkuit Hamilton, yaitu:

a 12 b a 12 b a b

5 9 5 9
10 8 10 8

d 15 c d 15 c d c

LKW 2022 2023 66


a 12 b a 12 b a b

5 9 5 9
10 8 10 8

d 15 c d 15 c d c

Jumlah sirkuit Hamilton di dalam graf lengkap dengan n simpul: (n - 1)!/2.

Graf G memiliki (4 – 1)!/2 = 3 sirkuit Hamilton, yaitu:


I1 = (a, b, c, d, a) → bobot = 10 + 12 + 8 + 15 = 45
I2 = (a, c, d, b, a) → bobot = 12 + 5 + 9 + 15 = 41
I3 = (a, c, b, d, a) → bobot = 10 + 5 + 9 + 8 = 32

Sirkuit Hamilton terpendek: I3 = (a, c, b, d, a) dengan bobot = 10 + 5 + 9 + 8 = 32.


LKW 2022 2023 67
BEBERAPA APLIKASI GRAF
c. Persoalan Tukang Pos Cina (Chinese Postman Problem)
Dikemukakan oleh Mei Gan (berasal dari Cina) pada tahun 1962.
Masalahnya adalah sebagai berikut: seorang tukang pos akan
mengantar surat ke alamat-alamat sepanjang jalan di suatu daerah.
Bagaimana ia merencanakan rute perjalanannya supaya ia melewati
setiap jalan tepat sekali dan kembali lagi ke tempat awal
keberangkatan.
===> menentukan sirkuit Euler di dalam graf.

LKW 2022 2023 68


CONTOH CPP
Lintasan yang dilalui tukang ❖ Jika graf yang merepresentasikan
pos: A, B, C, D, E, F, C, E, B, F, A. persoalan adalah graf Euler, maka sirkuit
Eulernya mudah ditemukan.
❖ Jika grafnya bukan graf Euler, maka
B 8 C
beberapa sisi di dalam graf harus dilalui
2 8
4
1 lebih dari sekali.
A 3 4 D
❖ Jadi, pak pos harus menemukan sirkuit
6 2 yang mengunjungi setiap jalan paling
F 5 E sedikit sekali dan mempunyai jarak
terpendek.

LKW 2022 2023 69


BEBERAPA APLIKASI GRAF
d. Pewarnaan Graf
❖ Ada dua macam: pewarnaan simpul, dan pewarnaan sisi
❖ Hanya dibahas perwarnaan simpul
❖ Pewarnaan simpul: memberi warna pada simpul-simpul graf sedemikian
sehingga dua simpul bertetangga mempunyai warna berbeda.

LKW 2022 2023 70


PEWARNAAN GRAF
Aplikasi pewarnaan graf:
❖ mewarnai peta.
❖ Peta terdiri atas sejumlah wilayah.
❖ Wilayah dapat menyatakan kecamatan, kabupaten, provinsi,
atau negara.
❖ Peta diwarnai sedemikian sehingga dua wilayah bertetangga
mempunyai warna berbeda.

LKW 2022 2023 71


❖ Nyatakan wilayah sebagai simpul, dan
batas antar dua wilayah bertetangga
sebagai sisi.
❖ Mewarnai wilayah pada peta berarti
mewarnai simpul pada graf yang
berkoresponden.
❖ Setiap wilayah bertetangga harus
mempunyai warna berbeda ➔ warna
setiap simpul harus berbeda.

LKW 2022 2023 72


1 1 1
2 2 2

3 3 3
4 4
4
8 5 8 5 8 5

7 6 7 6 7 6

(a) (b) (c)

1 merah 2 kuning 1 merah 2 kuning

biru 3 jingga biru 3 merah


ungu ungu
4 4
hijau
8 5 kuning
8 5

putih kuning
7 6 7 6
hitam merah

(a) Peta (d) (e)


(b) Peta dan graf yang merepresentasikannya,
(c) Graf yang merepresentasikan peta,
(d) Pewarnaan simpul, setiap simpul mempunai warna berbeda,
(e) Empat warna sudah cukup untuk mewarnai 8 simpul LKW 2022 2023 73
❖ Bilangan kromatik: jumlah minimum warna yang dibutuhkan untuk
mewarnai peta.
❖ Simbol: (G).
❖ Suatu graf G yang mempunyai bilangan kromatis k
dilambangkan dengan (G) = k.
❖ Graf di bawah ini memiliki (G) = 3

LKW 2022 2023 74


❖ Graf kosong Nn memiliki (G) = 1, ❖ Graf lengkap Kn memiliki (G) = n
karena semua simpul tidak sebab semua simpul saling
terhubung, jadi untuk mewarnai terhubung sehingga diperlukan n
semua simpul cukup dibutuhkan buah warna.
satu warna saja.

LKW 2022 2023 75


❖ Graf bipartit Km,n mempunyai (G) ❖ Graf lingkaran dengan n ganjil
= 2, satu untuk simpul-simpul di memiliki (G) = 3, sedangkan jika
himpunan V1 dan satu lagi untuk n genap maka (G) = 2.
simpul-simpul di V2.

❖ Sembarang pohon T memiliki (T)


= 2.

❖ Untuk graf-graf yang lain tidak


dapat dinyatakan secara umum
bilangan kromatiknya.

LKW 2022 2023 76


❖Perkembangan teorema pewarnaan graf:
❖ TEOREMA 1. Bilangan kromatik graf planar  6.
❖ TEOREMA 2. Bilangan kromatik graf planar  5.
❖ TEOREMA 3. Bilangan kromatik graf planar  4.
❖Teorema 4 berhasil menjawab persoalan 4-warna (yang
diajuka pada abad 19): dapatkah sembarang graf
planar diwarnai hanya dengan 4 warna saja?
❖Jawaban dari persoalan ini ditemukan oleh Appel dan
Haken yang menggunakan komputer untuk menganalisis
hampir 2000 graf yang melibatkan jutaan kasus

LKW 2022 2023 77


Cukup 4 warna saja untuk mewarnai sembarang peta

LKW 2022 2023 78

Anda mungkin juga menyukai

  • Iv V
    Iv V
    Dokumen21 halaman
    Iv V
    MuHz
    Belum ada peringkat
  • Teori Graf
    Teori Graf
    Dokumen131 halaman
    Teori Graf
    Dygta Al-Kahli Dinaga
    Belum ada peringkat
  • Graff
    Graff
    Dokumen46 halaman
    Graff
    Kevin Aqil Hardiranto Ikko Shinshi Chen kevinaqil.2021
    Belum ada peringkat
  • Bab 7 Graf
    Bab 7 Graf
    Dokumen120 halaman
    Bab 7 Graf
    M. Taufik Maulana
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen50 halaman
    Graf
    Nisehh hp
    Belum ada peringkat
  • Graf 3-Kel. 8
    Graf 3-Kel. 8
    Dokumen49 halaman
    Graf 3-Kel. 8
    Askari B
    Belum ada peringkat
  • P5 - Teori Graf
    P5 - Teori Graf
    Dokumen57 halaman
    P5 - Teori Graf
    Hndhyt
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke-5
    Pertemuan Ke-5
    Dokumen129 halaman
    Pertemuan Ke-5
    Dhaniswara
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 10 Graf pt1 22 Nov
    Pertemuan 10 Graf pt1 22 Nov
    Dokumen59 halaman
    Pertemuan 10 Graf pt1 22 Nov
    Sulthan Rafid
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen33 halaman
    Graf
    maritsa amanda
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen36 halaman
    Graf
    Komang Hary
    Belum ada peringkat
  • Modul Diskrit Bab 8 GRAPH&TREE
    Modul Diskrit Bab 8 GRAPH&TREE
    Dokumen43 halaman
    Modul Diskrit Bab 8 GRAPH&TREE
    Kiki Ernanda II
    Belum ada peringkat
  • Graf 1 Dan 2 (11-12)
    Graf 1 Dan 2 (11-12)
    Dokumen113 halaman
    Graf 1 Dan 2 (11-12)
    DENAN Gt
    Belum ada peringkat
  • Graf Resume
    Graf Resume
    Dokumen55 halaman
    Graf Resume
    Novi Thetha Sella
    Belum ada peringkat
  • 11 GRAF Rev
    11 GRAF Rev
    Dokumen59 halaman
    11 GRAF Rev
    James Palmer
    Belum ada peringkat
  • Teori Graf
    Teori Graf
    Dokumen86 halaman
    Teori Graf
    Johan Munez
    0% (3)
  • Pertemuan 13 - Graf
    Pertemuan 13 - Graf
    Dokumen55 halaman
    Pertemuan 13 - Graf
    Eleana Clara
    Belum ada peringkat
  • Graf, Jenis, Dan Penerapan
    Graf, Jenis, Dan Penerapan
    Dokumen17 halaman
    Graf, Jenis, Dan Penerapan
    rizha
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen133 halaman
    Graf
    darren armani
    Belum ada peringkat
  • Graf 2020 Bagian1 PDF
    Graf 2020 Bagian1 PDF
    Dokumen58 halaman
    Graf 2020 Bagian1 PDF
    Raihan Rizki
    Belum ada peringkat
  • Materi 10
    Materi 10
    Dokumen82 halaman
    Materi 10
    09. David Christianto
    Belum ada peringkat
  • Onmipa
    Onmipa
    Dokumen39 halaman
    Onmipa
    dini
    Belum ada peringkat
  • 6 Graf 1
    6 Graf 1
    Dokumen98 halaman
    6 Graf 1
    Rendy B. Suharsono
    Belum ada peringkat
  • Graf Pertemuan Ke-12
    Graf Pertemuan Ke-12
    Dokumen21 halaman
    Graf Pertemuan Ke-12
    Aldi Ikhsan Firdaus
    Belum ada peringkat
  • 1 Graph
    1 Graph
    Dokumen101 halaman
    1 Graph
    ppg.isnysafira01530
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen71 halaman
    Graf
    kazuma san
    Belum ada peringkat
  • (13-14) Graph-Tree (Add0)
    (13-14) Graph-Tree (Add0)
    Dokumen49 halaman
    (13-14) Graph-Tree (Add0)
    hawarieslab
    Belum ada peringkat
  • Graf (2015)
    Graf (2015)
    Dokumen132 halaman
    Graf (2015)
    Sardo Sipayung
    Belum ada peringkat
  • P10 Teori Graph
    P10 Teori Graph
    Dokumen130 halaman
    P10 Teori Graph
    Anam 1
    Belum ada peringkat
  • Graf 09
    Graf 09
    Dokumen40 halaman
    Graf 09
    mrey41376
    Belum ada peringkat
  • Graph
    Graph
    Dokumen40 halaman
    Graph
    Trafalgar Law
    Belum ada peringkat
  • 14.MADIS Graf
    14.MADIS Graf
    Dokumen97 halaman
    14.MADIS Graf
    Destroyer
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 14
    Pertemuan 14
    Dokumen18 halaman
    Pertemuan 14
    WiZar Butuhuangselalu ArmaNa
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen133 halaman
    Graf
    azizbara
    Belum ada peringkat
  • Teori Graf Pertemuan 8
    Teori Graf Pertemuan 8
    Dokumen89 halaman
    Teori Graf Pertemuan 8
    san_samba
    Belum ada peringkat
  • Graf 2014
    Graf 2014
    Dokumen134 halaman
    Graf 2014
    Enzha Conrad Der'panser
    Belum ada peringkat
  • Graf Bagian 1-4 - Copy-1
    Graf Bagian 1-4 - Copy-1
    Dokumen86 halaman
    Graf Bagian 1-4 - Copy-1
    Khaerun Anwar
    Belum ada peringkat
  • GRAF
    GRAF
    Dokumen28 halaman
    GRAF
    Abas Mulyana
    Belum ada peringkat
  • BAB VII - Graph Dan Tree
    BAB VII - Graph Dan Tree
    Dokumen78 halaman
    BAB VII - Graph Dan Tree
    Nila Akhidatun Nisa
    Belum ada peringkat
  • Matematika Diskrit 09
    Matematika Diskrit 09
    Dokumen25 halaman
    Matematika Diskrit 09
    San Sancute
    Belum ada peringkat
  • Gain
    Gain
    Dokumen127 halaman
    Gain
    Dyan Hatining Ayu S
    Belum ada peringkat
  • Materi 4 - Graf
    Materi 4 - Graf
    Dokumen32 halaman
    Materi 4 - Graf
    Atian Rizki
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen130 halaman
    Graf
    Bambang Yodi
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen35 halaman
    Graf
    teja230030321
    Belum ada peringkat
  • Dasar Teori Graf
    Dasar Teori Graf
    Dokumen130 halaman
    Dasar Teori Graf
    Benya Namsa
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Graf
    Pertemuan Graf
    Dokumen18 halaman
    Pertemuan Graf
    Luh Putu Safitri Pratiwi
    Belum ada peringkat
  • GRAF
    GRAF
    Dokumen86 halaman
    GRAF
    Chusnul Mustain
    Belum ada peringkat
  • Graf
    Graf
    Dokumen130 halaman
    Graf
    LuckyRamdani
    Belum ada peringkat
  • Teori Grafi Dan Otomata
    Teori Grafi Dan Otomata
    Dokumen31 halaman
    Teori Grafi Dan Otomata
    Yodi Keren
    Belum ada peringkat
  • Teori GRAPH (Konsep Dasar Graf) - 1
    Teori GRAPH (Konsep Dasar Graf) - 1
    Dokumen33 halaman
    Teori GRAPH (Konsep Dasar Graf) - 1
    Wardah Hasna Afifah Wardah
    Belum ada peringkat
  • Pengantar Teori GRAPH (Kuliah Online)
    Pengantar Teori GRAPH (Kuliah Online)
    Dokumen127 halaman
    Pengantar Teori GRAPH (Kuliah Online)
    rania insyara
    Belum ada peringkat
  • 13-15. Graph
    13-15. Graph
    Dokumen116 halaman
    13-15. Graph
    zae
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 13 - Graf
    Pertemuan 13 - Graf
    Dokumen36 halaman
    Pertemuan 13 - Graf
    Eduardo Kharisma
    Belum ada peringkat
  • (D4) - Slide 15-Graph PDF
    (D4) - Slide 15-Graph PDF
    Dokumen21 halaman
    (D4) - Slide 15-Graph PDF
    Muhammad Fauzan
    Belum ada peringkat
  • Rekap Kejadian Banjir Periode Okt 2022 - Mar 2023
    Rekap Kejadian Banjir Periode Okt 2022 - Mar 2023
    Dokumen34 halaman
    Rekap Kejadian Banjir Periode Okt 2022 - Mar 2023
    saut al banna
    Belum ada peringkat
  • SD 12 Graf
    SD 12 Graf
    Dokumen25 halaman
    SD 12 Graf
    alfarianikacici
    Belum ada peringkat