Berpikir Komputasional
Modul Ajar Informatika Kelas VII
Semester 1
Tahun Pelajaran 2023/2024
Deskripsi umum Dalam kegiatan ini peserta didik dalam capaian pembelajaran berpikir
kegiatan komputasional akan mempelajari pengertian dan teknik berpikir komputasional,
serta berbagai latihan soal dengan tema algoritma, dengan tema algoritma, optimasi
penjadwalan, struktur data dan representasi data. Kegiatan ini dilakukan secara
unplugged, karena yang menjadi fokus utamanya adalah meletakkan dasar-dasar
berpikir komputasional.
Materi ajar, alat, Materi ajar: Algoritma, Optimasi Penjadwalan, Struktur Data, Representasi Data.
dan bahan
Alat dan Bahan : Buku dan Bolpoin (unplugged)
Sumber Belajar :
1. Wijanto, Maresha Caroline dkk. (2021). Informatika untuk SMP Kelas VII.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan
dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
2. Sartana, Kurnia Sari Utami (2022). Informatika untuk SMP/MTs Kelas 7.
Wonosobo: Media Pendidikan.
3. NBO Bebras Indonesia. (2017). Tantangan Bebras Indonesia 2017: Bahan
Belajar Computational Thinking – Tingkat SD. http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2018/07/BukuBebras2017_SD.pdf. diakses tanggal 8 Juli
2020.
4. NBO Bebras Indonesia. (2016). Bebras Indonesia Challenge 2016 – Kelompok
Penggalang (Untuk Siswa setingkat SMP/MTs). http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2019/10/BebrasChallenge2016_Penggalang.pdf, diakses
tanggal 8 Juli 2020.
5. NBO Bebras Indonesia. (2017). Tantangan Bebras Indonesia 2017 Bahan
Belajar Computational Thinking, Tingkat SMP. http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2018/07/BukuBebras2017_SMP.pdf, diakses tanggal 8 Juli
2020.
Sarana Prasarana Komputer, proyektor (jika tersedia), atau unplugged (jika tidak tersedia)
1. Acuan ATP
Acuan Tujuan Pembelajaran dan Konten ATP yang relevan dengan modul ajar ini
Tujuan Pembelajaran (sequence) Konten (scope)
2. Konsep Utama
Komputer banyak digunakan untuk membantu menyelesaikan berbagai permasalahan
dalam kehidupan manusia karena dalam beberapa hal, komputer dapat menyelesaikan
masalah dengan lebih efektif dan efisien. Materi Berpikir Komputasional ini melatih cara
berpikir siswa untuk menyelesaikan berbagai masalah yang disajikan dalam bentuk soal-
soal pendek yang temanya tidak selalu berkaitan dengan komputer. Diharapkan siswa
dapat menerapkan pola pikir tersebut dalam berbagai bidang pada kehidupannya sehari-
hari.
Optimasi
Algoritma Penjadwalan
Plugged/ Pertemuan
Tujuan Pembelajaran Topik/Konsep Kode-Aktivitas Jam
Unplugged ke
Alur aktivitas:
BK-K7-02
BK-K7-01 BK-K7-03 BK-K7-04
Mari Bereksplorasi!
Mari Bereksplorasi: Mari Mengamati: Ayo Bermain:
Optimasi
Algoritma Struktur Data Representasi Data
Penjadwalan
4. Kontribusi ke Profil Pelajar Pancasila dan Praktik Inti
Topik/Konsep Kode-Aktivitas Profil Pelajar Praktik Inti
Pancasila
5. Deskripsi Aktivitas
Aktivitas ini adalah aktivitas elemen Berpikir Komputasional (BK) pada materi Algoritma,
optimasi penjadwalan, struktur data dan representasi data. Aktivitas dilakukan secara
unplugged, yaitu dengan berlatih soal-soal sesuai tema yang sebagian besar diambil dari
Tantangan Bebras. Hal ini dilakukan untuk untuk mengasah keterampilan berpikir murid,
sekaligus meningkatkan kemampuan literasi.
Algoritma
1. Pengertian Algoritma
Algoritma merupakan sekumpulan instruksi yang terstruktur dan terbatas yang
diimplementasikan kedalam bentuk program komputer untuk menyelesaikan suatu
masalah komputasi tertentu. Dalam matematika dan ilmu komputer, algoritma adalah
prosedur langkah-demi-langkah untuk penghitungan. Algoritma digunakan untuk
penghitungan, pemrosesan data, dan penalaran otomatis.
Algoritma bukan hanya digunakan untuk memecahkan masalah pada komputer saja,
tetapi bisa juga digunakan untuk memecahkan masalah yang ada di kehidupan sehari-
hari. Terlebih lagi, setiap masalah yang berkaitan dengan sebuah proses atau langkah-
langkah prosedural biasanya akan membutuhkan algoritma. Suatu permasalahan akan
mudah diselesaikan dengan menggunakan algoritma karena kita jadi mengetahui
langkah-langkah logis dan sistematis yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Oleh karena
itu, tak sedikit orang yang sudah menyelesaikan suatu masalah menggunakan algoritma,
apakah kamu salah satunya?
Mungkin akan sulit membayangkan bagaimana cara kerja algoritma ketika digunakan
pada kegiatan sehari-hari. Kamu bisa lihat salah satu contoh kasus berikut yang dimana
hampir semua orang pasti pernah melakukannya, cara memasak mie instan. Algoritma
memasak mie instan, yaitu:
1. Pilih 1 bungkus mie instan yang sesuai selera
2. Siapkan air sekitar 400 ml
3. Siapkan panci, sendok, garpu, dan piring
4. Masukkan air 400 ml ke dalam panci
5. Panaskan air hingga mendidih
6. Masukkan mie kedalam panci yang berisi air mendidih
7. Aduk mie dan tunggu sekitar 3 menit
8. Tuangkan bumbu di piring
9. Ambil mie yang sudah matang dan letakkan di piring yang sudah diberi bumbu.
3. Manfaat Algoritma
Algoritma memiliki beberapa manfaat di antaranya:
a. Dapat menyelesaikan suatu masalah yang sedang terjadi dengan langkah-langkah
yang sistematis dan logis
b. Dapat mempermudah atau membantu kita dalam mengubah program yang rumit
menjadi lebih sederhana
c. Memudahkan kita untuk membuat sebuah program
d. Bisa mengurangi terjadinya kesalahan terhadap penulisan suatu program secara
berulang kali
e. Memudahkan kita untuk menemukan kesalahan dalam suatu langkah kerja yang sudah
jelas.
f. Memudahkan kita untuk mendokumentasikan beberapa hal yang sedang dikerjakan
4. Jenis-Jenis Algoritma
Algoritma memiliki tiga jenis, yaitu: algoritma sekuensial, algoritma perulangan, dan
algoritma percabangan.
a. Algoritma Sekuensial
Algoritma sekuensial adalah sebuah instruksi yang sudah terencana atau tersusun
secara sistematis serta sudah berurutan supaya bisa memberikan beberapa arahan
yang secara khusus. Pada jenis algoritma ini setiap instruksi yang berupa tahapan-
tahapan akan dijelaskan secara urut, mulai dari awal hingga akhir. Oleh sebab itu,
ketika menggunakan algoritma ini harus dilakukan sesuai urutan agar tak ada yang
salah.
b. Algoritma Perulangan
Beberapa masalah yang dihadapi ada beberapa tahapan yang memang harus
dijalankan secara berulang-ulang, biasanya masalah itu dapat diselesaikan dengan
algoritma perulangan. Algoritma perulangan adalah suatu algoritma yang dapat
digunakan untuk mengulang beberapa perintah, sehingga bisa mengoperasikan
beberapa tahapan tertentu secara berulang-ulang. Dikarenakan dapat
mengoperasikan beberapa tahapan secara berulang-ulang, maka jenis algoritma ini
sering disebut juga looping algorithm.
c. Algoritma Percabangan
Algoritma percabangan adalah suatu algoritma yang dapat digunakan untuk memilih
atau melanjutkan salah satu perintah dari beberapa perintah yang sudah ada
sebelumnya. Akan tetapi, pada jenis algoritma percabangan, untuk melakukan
langkah selanjutnya, maka harus memenuhi syarat yang sudah ada. Oleh sebab itu,
jenis algoritma ini dikenal juga dengan algoritma bersyarat.
Dengan cara kerja demikian, berapa banyakkah dari empat maze berikut ini mobil robot dapat
akhirnya mencapai titik merah?
Jawaban yang benar adalah 3. Pada gambar di bawah ini, garis hijau menunjukkan jalur yang
dapat dilalui oleh mobil. Pada Gambar C semua bagian tengah labirin tidak dapat dilalui dan
titik merah tidak dapat dicapai. Pada kasus labirin yang lain titik merah dapat dicapai.
Ini Informatika!
Metode yang digunakan oleh mobil robot disebut dengan wall follower. Metode ini
merupakan teknik yang lebih sederhana (algoritma) untuk menyelesaikan masalah labirin
(maze) yang tidak diketahui tata letaknya. Dengan menggunakan teknik ini tidak akan
tersesat dan selalu dapat kembali ke titik asal. Akan tetapi tidak menjamin kita dapat melalui
semua labirin seperti dapat dilihat pada solusi yang dijelaskan.
Kegiatan Inti
Sintaks STAD Langkah-Langkah Pembelajaran
Mengorganisasikan siswa ke ● Murid dibagi kedalam kelompok yang terdiri dari 4-5 yang
dalam kelompok-kelompok heterogen.
belajar
● Setiap kelompok berdiskusi untuk menyelesaikan soal pada
LK-1.
Membimbing kelompok dalam Guru membimbing kelompok yang kesulitan dalam
bekerja dan belajar menyelesaikan LK.
Penutup
1. Murid melakukan refleksi, resume atau kesimpulan dibantu guru dari materi yang yang
telah dipelajari.
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua murid.
3. Guru memberikan tugas mandiri untuk mengerjakan LK-2
4. Murid mendapatkan informasi materi pertemuan berikutnya
Asesmen Formatif
1. Observasi guru selama kegiatan diskusi berlangsung
2. Penilaian hasil presentasi
Metode Pembelajaran Apakah kamu memahami instruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?
Tingkat Pemahaman Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
Materi pembelajaran dapat kamu pahami?
A. Materi Pokok
Berpikir Komputasional Topik Algoritma
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini murid mampu menyelesaikan soal berpikir komputasional
yang mengandung algoritma.
D. Petunjuk Aktivitas
Pada aktivitas ini kalian akan belajar menyelesaikan soal yang mengandung algoritma.
Tidak diperlukan sarana prasarana khusus pada aktivitas ini. Diskusikan soal berikut
dengan kelompok kalian, setelah itu presentasikan hasilnya di depan kelas!
Tantangan:
Jembatan yang mana?
Pilihan Jawaban:
a) Ho dengan To, dan No dengan Ma.
b) Ka dengan No, dan No dengan Ma.
c) Ho dengan To, dan Ma dengan To.
d) Dua jembatan kayu tidak cukup untuk itu.
Tantangan!
Bagaimanakah urutan perintah (algoritma) untuk robot line follower tersebut agar dapat berjalan
mengikuti garis hitam!
Petunjuk!
Algoritma di sini cukup seperti algoritma pada mobil robot, misalnya, jika di depan kosong maju
1 langkah.
Jawaban
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
LK-2 (Tugas Mandiri)
BK-K7-02-MARI BERLATIH!
Berpikir Komputasional Topik Algoritma
Nama : ………..………….........……
Kelas : ………..………….........……
No. Absen : .......…..……………………..
A. Materi Pokok
Berpikir Komputasional Topik Algoritma
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini murid mampu menyelesaikan soal berpikir komputasional
yang mengandung algoritma.
D. Petunjuk Aktivitas
Tidak diperlukan sarana prasarana khusus pada aktivitas ini. Kerjakan soal berikut secara
mandiri!
1. Jelaskan pengertian berpikir komputasional!
Jawab : .....................................................................................................
2. Jelaskan pengertian algoritma!
Jawab : .....................................................................................................
3. Sebutkan kriteria algoritma !
Jawab : .....................................................................................................
4. Sebutkan manfaat algoritma!
Jawab : .....................................................................................................
5. Sebutkan jenis-jenis algoritma!
Jawab : .....................................................................................................
6. Mutasi Makhluk Luar Angkasa
Sebuah alien mempunyai sebuah Kepala (H), sebuah Badan (B), dua Lengan (A),
dan dua Kaki (L). Tubuh alien dapat ditransformasi dengan mengikuti perintah
mutasi sebagai berikut. Sebuah bagian alien dapat ditransformasi lebih dari satu kali.
Perintah mutasi:
Tantangan:
Dengan mengikuti perintah mutasi secara berurutan berikut ini, bentuk tubuh alien
apa yang akan terjadi?
H(T), L(+), B(T), A(+), H(C), A(-), B(C)
Pilihan Jawaban:
Jawaban ...............................
Langkah Penyelesaian:
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
.................................................................................................................
5.1.9. Asesmen Formatif
Asesmen formatif dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung melalui:
a. Observasi guru selama kegiatan diskusi berlangsung
b. Penilaian hasil presentasi
c. Penilaian LK-1 (kelompok) dan LK-2 (individu)
2. Algoritma yang dapat digunakan untuk menggerakkan Jika murid bisa membuat
Robot Line Follower agar mengikuti garis hitam salah algoritma dan bisa
satunya: dibuktikan skor 20
- Jika depan ada garis, maju Jika hanya jalan sebagian,
skor 10.
- Jika kanan ada garis, ke kanan
- Jika kiri ada garis ke kiri
Murid diberi kebebasan menyusun algoritma sendiri,
namun diminta membuktikan dengan membuat jalur
lintasan kemudian robot dicoba dijalankan dengan
algoritma tersebut.
3. Kriteria algoritma antara lain adanya input, proses, output, - Jika benar semua skor
instruksi yang jelas dan tidak ambigu, serta adanya tujuan 10
akhir yang dicapai.
- Jika benar sebagian
skor 5.
Skor maksimal 80
Contoh Soal
Majalah Dinding
Sepuluh siswa sedang bekerja untuk menerbitkan majalah dinding sekolah. Setiap hari Jumat,
mereka menulis dan memperbaiki artikel majalah dinding. Sebagian pekerjaan membutuhkan
komputer. Pada tabel di bawah, sel yang berwarna menunjukkan bahwa seorang siswa
membutuhkan komputer. Pada satu jam yang sama, satu komputer hanya dapat digunakan
oleh seorang siswa.
Tantangan:
Berapa jumlah minimum komputer yang dibutuhkan supaya mereka dapat bekerja sesuai
dengan tabel
di atas?
Pilihan Jawaban:
a) 4
b) 5
c) 6
d) 10
Jawaban:
Jawaban yang tepat adalah b) 5.
Pada jam 09:00 dan 10:00, 5 siswa memerlukan sebuah komputer. Berarti, paling sedikit kita
membutuhkan 5 komputer supaya mereka semua bisa bekerja.
Kalau kita mengatur jadwalnya dengan benar, seperti di tabel berikut ini, 5 komputer akan
cukup.
Ketika siswa datang untuk memakai komputer, mereka duduk di depan komputer yang
pertama tersedia. Saat mereka selesai, siswa yang lain bisa datang dan duduk di komputer
tersebut.
Mengorganisasikan siswa ke ● Murid dibagi kedalam kelompok yang terdiri dari 4-5 yang
dalam kelompok-kelompok heterogen.
belajar
● Setiap kelompok berdiskusi untuk menyelesaikan soal pada
LK-3.
Penutup
1. Murid melakukan refleksi, resume atau kesimpulan dibantu guru dari materi yang yang
telah dipelajari.
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua murid.
3. Guru memberikan tugas mandiri untuk mengerjakan tugas membuat jadwal kegiatan
harian
4. Murid mendapatkan informasi materi pertemuan berikutnya
Asesmen Formatif
1. Observasi guru selama kegiatan diskusi berlangsung
2. Penilaian hasil presentasi
Metode Pembelajaran Apakah kamu memahami instruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?
Tingkat Pemahaman Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
Materi pembelajaran dapat kamu pahami?
A. Materi Pokok
Berpikir Komputasional Topik Optimasi Penjadwalan
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini murid mampu menyelesaikan soal berpikir komputasional
yang mengandung optimasi penjadwalan.
D. Petunjuk Aktivitas
Pada aktivitas ini kalian akan belajar menyelesaikan soal yang mengandung optimasi
penjadwalan. Tidak diperlukan sarana prasarana khusus pada aktivitas ini. Diskusikan
soal berikut dengan kelompok kalian, setelah itu presentasikan hasilnya di depan kelas!
E. Soal
Tugas Satu Jam
Berang-berang si robot dapat melakukan banyak tugas. Setiap tugas membutuhkan 1, 2,
3, atau lebih jam kerja.
Dalam satu jam, si robot hanya dapat mengerjakan satu tugas. Pada akhir setiap jam, dia
mengecek
apakah ada sebuah tugas baru:
1. Jika ya, maka si robot harus mulai mengerjakan tugas baru tsb.
2. Jika tidak, si robot melanjutkan mengerjakan tugas yang paling lama tidak
dikerjakannya.
Berikut ini, contoh sebuah jadwal kerja si robot dalam sehari.
● Pada pukul 8:00, ada tugas yang membutuhkan 7 jam
● Pada Pukul 10:00, datang tugas yang membutuhkan 3 jam
● Pada Pukul 12:00, datang tugas yang membutuhkan 5 jam
Pada tabel, warna kuning menunjukkan tugas tersebut sedang dikerjakan, warna putih
menunjukkan
tugas tersebut ditunda.
Tugas-1 selesai pada Pk 22:00, Tugas-2 selesai pada Pk 17:00, dan Tugas-3 selesai pada
23:00.
Tantangan:
Jika si robot menerima empat tugas sebagai berikut:
● Tugas-1: pada pk 8:00 membutuhkan 5 jam
● Tugas-2: pada pk 11:00 membutuhkan 3 jam
● Tugas-3: pada pk 14:00 membutuhkan 5 jam
● Tugas-4: pada pk 17:00 membutuhkan 2 jam
Contoh Soal
Festival Makanan Keluarga Berang-Berang
Keluarga Berang-berang sedang mempersiapkan acara Festival Makanan, dan mereka ingin
memanggang kue kering; Kati akan membuat kue. Dia sangat memperhatikan urutan
membuat kue dengan memasukkan bahan kue dengan urutan yang benar. Ketika dia berjalan
ke taman, dia melihat ada secarik kertas petunjuk pada setiap bahan kue yang akan
digunakan. Gambar pada kertas petunjuk menjelaskan bahan kue yang harus ditambahkan
pada urutan berikutnya. Hanya ada satu bahan kue
yang tidak memiliki kertas. Ilustrasi taman seperti di bawah ini:
Tantangan:
Bahan kue manakah yang harus dimasukkan pertama kali?
Pilihan Jawaban:
Jawaban:
Jawaban yang benar adalah B.
Penjelasan
Jika Kati memulai dari B maka dia akan menambahkan kelima bahan kue dengan urutan yang
benar. Bahan kue pertama yang harus ditambahkan adalah yang tidak dirujuk oleh bahan lain.
Jika dia memulai dari stroberi, maka dia tidak dapat melanjutkan ke tahap berikutnya karena
tidak ada petunjuk bahan kue selanjutnya pada kertas. Jika dia memulai dari apel maka salah,
karena bahan kue bunga merah akan terlewatkan. Jika dia memulai dari buah pohon cemara
juga salah, karena bahan kue bunga merah dan apel akan terlewatkan.
Ini Informatika!
Struktur data yang digunakan pada soal ini dikenal dengan linked list. Linked list adalah
kumpulan data yang tersusun secara linier yang memiliki sebuah nilai dan pointer yang
menunjukkan data berikutnya. Data pertama pada linked list sangat penting sekali untuk
diketahui karena data tersebut akan digunakan untuk memulai penelusuran list.
Soal resep kue di atas adalah contoh penggunaan linked list. Bahan kue adalah data (item)
dan kertas adalah pointer yang menunjukkan bahan kue yang harus ditambahkan berikutnya.
Bahan kue pertama adalah bahan kue yang tidak dirujuk oleh kertas bergambar yang lain,
akan tetapi bahan kue tersebut memiliki kertas penunjuk. Item ini hanya memiliki satu
petunjuk ke bahan kue selanjutnya, dan tidak
memiliki petunjuk bahan kue sebelumnya.
Keuntungan menggunakan linked list adalah data yang disimpan dapat memiliki tipe dan
ukuran yang berbeda, seperti buah dan bunga pada soal ini. Struktur data ini dapat juga
berbentuk non-linier. Linked list dapat merujuk pada data yang sama dari linked list yang
berbeda dan juga dapat merujuk data lain pada linked list yang berbeda.
5.3.4. Kata Kunci
Berpikir komputasional, Struktur Data
Mengorganisasikan siswa ke ● Murid dibagi kedalam kelompok yang terdiri dari 4-5 yang
dalam kelompok-kelompok heterogen.
belajar
● Setiap kelompok berdiskusi untuk menyelesaikan soal pada
LK-4.
Penutup
1. Murid melakukan refleksi, resume atau kesimpulan dibantu guru dari materi yang yang
telah dipelajari.
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua murid.
3. Guru memberikan tugas mandiri untuk mengerjakan soal latihan dari buku pendamping
4. Murid mendapatkan informasi materi pertemuan berikutnya
Asesmen Formatif
1. Observasi guru selama kegiatan diskusi berlangsung
2. Penilaian hasil presentasi
Metode Pembelajaran Apakah kamu memahami instruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?
Tingkat Pemahaman Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
Materi pembelajaran dapat kamu pahami?
A. Materi Pokok
Berpikir Komputasional Topik Struktur Data
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini murid mampu menyelesaikan soal berpikir komputasional
yang mengandung struktur data sederhana.
D. Petunjuk Aktivitas
Pada aktivitas ini kalian akan belajar menyelesaikan soal yang mengandung struktur data
sederhana. Tidak diperlukan sarana prasarana khusus pada aktivitas ini. Diskusikan soal
berikut dengan kelompok kalian, setelah itu presentasikan hasilnya di depan kelas!
E. Soal
Arena Parkir
Terdapat 12 tempat untuk parkir mobil di area parkir. Setiap tempat diberi nomor.
Gambar di bawah ini
menunjukkan kondisi area parkir pada hari Senin dan pada hari Selasa.
Mobil yang parkir (pada hari Senin maupun Selasa) pasti akan parkir di tempat yang
tergambar.
Tantangan:
Berapa banyak tempat parkir yang tidak pernah terisi mobil pada hari Senin maupun hari
Selasa?
Pilihan Jawaban:
a. 3
b. 5
c. 4
d. 6
Representasi Data
Representasi data merupakan cara bagaimana nilai data tersimpan dalam memori komputer,
sehingga komputer dapat mengenali nilai tersebut. Komputer yang ada pada saat ini
merupakan komputer biner. Semua bilangan yang disimpan dalam memori adalah data biner
karena arsitektur komputer yang ada menggunakan sistem bilangan biner. Agar semua data
dapat disimpan di memori komputer, maka diperlukan mengubah data tersebut menjadi kode
angka biner.
Dalam komputer terdapat tiga tipe data dasar, yaitu bentuk-bentuk simbol (karakter),
bilangan bulat (integer), dan bilangan pecahan (floating point).
Bob si berang-berang mengembangkan sebuah sistem pengkodean yang terdiri dari 4 digit,
untuk mengkode sebuah kata menjadi kata rahasia:
1. Huruf pertama selalu diambil.
2. Hapus semua huruf 'A', E', 'I', 'O', 'U', 'H', 'W', 'Y'.
3. Ganti huruf menjadi sebuah angka dengan aturan:
4. Ganti dua atau lebih huruf yang muncul berurutan dengan huruf tersebut diikuti jumlah
kemunculannya.
5. Ambil 4 digit pertama saja, tambahkan 0 jika kurang dari 4 untuk menjadi 4 digit.
Tantangan:
Kode apa yang diperoleh untuk kata HILBERT?
Pilihan Jawaban:
A. H041
B. B540
C. H410
D. H416
Kegiatan Inti
Sintaks STAD Langkah-Langkah Pembelajaran
Mengorganisasikan siswa ke ● Murid dibagi kedalam kelompok yang terdiri dari 4-5 yang
dalam kelompok-kelompok heterogen.
belajar
● Setiap kelompok berdiskusi untuk menyelesaikan soal pada
LK-4.
Penutup
1. Murid melakukan refleksi, resume atau kesimpulan dibantu guru dari materi yang yang
telah dipelajari.
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua murid.
3. Guru memberikan tugas mandiri untuk mengerjakan soal latihan dari buku pendamping
4. Murid mendapatkan informasi materi pertemuan berikutnya
Asesmen Formatif
1. Observasi guru selama kegiatan diskusi berlangsung
2. Penilaian hasil presentasi
Metode Pembelajaran Apakah kamu memahami instruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?
Tingkat Pemahaman Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
Materi pembelajaran dapat kamu pahami?
A. Materi Pokok
Berpikir Komputasional Topik Representasi Data
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini murid mampu menyelesaikan soal berpikir komputasional
yang mengandung representasi data sederhana.
D. Petunjuk Aktivitas
Pada aktivitas ini kalian akan belajar menyelesaikan soal yang mengandung representasi
data sederhana. Tidak diperlukan sarana prasarana khusus pada aktivitas ini. Diskusikan
soal berikut dengan kelompok kalian, setelah itu presentasikan hasilnya di depan kelas!
E. Soal
Kode Bendera
Berang-berang di desa Achi berkomunikasi dengan bendera. Bendera dapat mempunyai posisi
horisontal (mendatar) atau vertikal (tegak lurus ke atas).
Tantangan:
Jika pada awalnya robot berada di A, dan mengikuti petunjuk "3 1 3 2 3", dimanakah ia akan
berakhir?
Pilihan Jawaban:
A. A
B. B
C. C
D. D
Guru bisa memberikan latihan soal yang lain jika dirasa murid belum memahami konsep
algoritma.
Kegiatan pengayaan dilakukan untuk murid yang sudah melampaui ketuntasan tujuan
pembelajaran dengan cara memberikan tugas menjadi tutor sebaya bagi teman yang belum
tuntas, atau memberikan tantangan soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi atau
memodifikasi soal yang pernah diberikan.
Contoh soal dari Tantangan Bebras 2018 berikut:
Kursi Musik
Kelompok berjumlah 7 berang-berang memainkan "kursi-musik" yaitu berpindah kursi saat
musik dimainkan.
Saat musik dimulai, setiap berang-berang harus berpindah ke kursi searah dengan putaran
jarum jam. Satu kursi dapat ditempati oleh lebih dari satu berang-berang.
Pada setiap putaran, Berang-berang besar (A) akan berpindah tiga (3) kursi berlawanan arah
jarum jam. Berang-berang sedang (C dan D) akan berpindah dua (2) kursi berlawanan arah
jarum jam, sedangkan berang-berang kecil (E, G, dan F) hanya akan berpindah satu (1) kursi
searah jarum jam.
Tantangan:
Jika pada awalnya posisi masing-masing sebagaimana terlihat pada gambar di atas, kursi
mana yang TIDAK diduduki berang-berangnya tepat setelah putaran ke-3?
Pilihan Jawaban:
A. 2 dan 7
B. 3 dan 7
C. 1 dan 2
D. 1 dan 4
Jawaban:
Jawaban yang benar adalah 2 dan 7.
Berang-berang besar pindah 9 kursi melawan arah jarum jam. Jadi A akan berpindah dari
kursi 1 ke 6. B berpindah dari kursi 6 ke kursi 4.
Berang-berang sedang pindah 6 kursi melawan arah jarum jam. C berpindah dari kursi 4 ke 5.
D berpindah dari kursi 3 ke kursi 4.
Berang-berang kecil pindah 3 kursi searah jarum jam. E akan pindah dari kursi 2 ke kursi 5, F
dari kursi 7 ke 3, dan G dari kursi 5 ke 1.
Optimasi Penjadwalan: adalah suatu usaha yang dilakukan agar penjadwalan lebih
optimal, efektif dan efisien dari sebelumnya.
2. Referensi
1. NBO Bebras Indonesia. (2017). Tantangan Bebras Indonesia 2017: Bahan Belajar
Computational Thinking – Tingkat SD. http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2018/07/BukuBebras2017_SD.pdf. diakses tanggal 8 Juli 2020.
2. NBO Bebras Indonesia. (2016), Bebras Indonesia Challenge 2016 – Kelompok
Penggalang (Untuk Siswa setingkat SMP/MTs), http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2019/10/BebrasChallenge2016_Penggalang.pdf, diakses tanggal 8
Juli 2020.
3. NBO Bebras Indonesia. (2017). Tantangan Bebras Indonesia 2017 Bahan Belajar
Computational Thinking, Tingkat SMP. http://bebras.or.id/v3/wp-
content/uploads/2018/07/BukuBebras2017_SMP.pdf, diakses tanggal 8 Juli 2020.