Tata Cara Merapikan Data Anggota Di SIMK
Tata Cara Merapikan Data Anggota Di SIMK
2. DPC Kabupaten/Kota melakukan review hasil isian data anggota dan menindaklanjuti data
tersebut dengan rincian sebagai berikut :
a. Data anggota double/lebih dari satu : Lakukan telusur, selama proses telusur maka nama
pasien bisa dilabel dengan DOBELDATA. Contoh: Ahmad Ibrahim DOBELDATA. Silahkan
beri tanda HAPUSDATA (tanpa spasi) pada nama yang akan dihapus bila data sudah
dipastikan ganda, kemudian lakukan pengajuan hapus data ke DPW. DPW akan
mengajukan ke DPP. Contoh : Ahmad Ibrahim HAPUSDATA
b. Data anggota meninggal dunia : berikan tanda (RIP) setelah nama (menggunakan tanda
kurung), Contoh : Ahmad Ibrahim (RIP)
c. Data anggota tidak jelas : berikan tanda INCOMPLETE setelah nama. kemudian lakukan
pengajuan blokir ke DPW dan Menghilangkan tanda (-) pada gelar depan dan belakang.
Kriteri incomplete : tidak ada alamat email/NIK/tgl lahir/alamat tinggal. Bertujuan agar
anggota yang aktif melengkapi data
Contoh : Ahmad Ibrahim INCOMPLETE
d. Data anggota ALIHPROFESI : memberikan label ALIHPROFESI (tanpa spasi) untuk anggota
yang diketahui sudah tidak di profesi ATLM lagi dan bersifat permanen, untuk kasus
anggota yang tidak bekerja (Ibu Rumah Tangga atau berwirausaha) tidak dimasukan label
ALIHPROFESI bila status tidak bekerjanya tidak permanen dan diwajibkan iuran selama
tercatat sebagai Anggota PATELKI. Contoh : Ahmad Ibrahim ALIHPROFESI
e. Data anggota ERROR : memberi label ERROR dan sedikit keterangan error dibuat dalam
kurung pada nama anggota bila ditemukan error, baik karena tidak bisa update data
SIMK, tidak bisa lihat user ID dan password, NAP tidak sesuai ketentuan, dll.
Contoh :
Ahmad Ibrahim ERROR (tidak bisa melihat user ID anggota) ,
Ahmad Ibrahim ERROR (tidak bisa update data tempat kerja),
Ahmad Ibrahim ERROR (NAP 9 digit)
Ahmad Ibrahim ERROR (menu SIMK anggota berbeda)
Sampaikan laporan ERROR tersebut ke email : dpp.organisasi@gmail.com