Anda di halaman 1dari 12

MATA KULIAH : ISLAM DISIPLIN ILMU

DOSEN : Dr. Surani, S.Ag., M.Ag

MAKALAH

“ HAKIKAT PENDIDIKAN ISLAM ”

Kelompok II

1. Saharuddin ( 10120200009 )
2. Aidil Fitra ( 10120200012 )
3. Irwan Rustam ( 10120200071 )

FAKULTAS AGAMA

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat yang
di beerikan kepada kita baik itu berupa nikman kesehatan , nikmat iman dan nikmat
ilmu sehinggah kami dapat mengerjakan tugas makalah mata kuliah “Islam Disiplin
Ilmu” dengan judul makalah “hakikat pendidikan islam.”

Dan tak lupa kita kirimkan shalawat serta salam kepada nabi kita suri
teladan bagi kita yaitu nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam
gelap gulita menuju alam terang menerang.

Makassar, 13 September 2022

Kelompok II

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii

DAFTAR ISI........................................................................................................ iii

BAB I
PENDAHULUAN ..................................................................................................1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 1

BAB II

PEMBAHASAAN ..................................................................................................2

A. Pengertian Pendidikan Islam........................................................................ 4

B. Hakikat Pendidikan Islam .............................................................................6

C. Prinsip Pendidikan Islam ..............................................................................7

BAB III

PENUTUP ...............................................................................................................8

A. Kesimpulan ...................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia sebagai mahluk ciptaan Allah swt. telah meberikan potensi
yang luar biasa berupa jasmani dan rohani yang sempurna. Dengan potensi
tersebut manusia mengembangkan diri untuk menggunakan seluruh potensi
tersebut hingga mencapai derajat kesempurnaan atas kemanusiaannya.

Dengan bekal potensi itu manusia diberikan kebebasan jalan hidupnya oleh
Allah. Namun demikian atas segala kemurahan dan kasih sayang Allah kepada
manusia agar tidak ke jalan keburukan Allah telah menurunkan al-Qur’an
sebagai petunjuk dan sumber pengetahuan sebagai bekal menggapai
kebahagiaan dunia dan akhirat.

Pendidikan Islam adalah salah satu aspek dari ajaran Islam, karenanya
tujuan Pendidikan Islam menjadi tujuan manusia yang diharapkan dalam Islam,
yaitu mencipatakan pribadi sebagai hamba Allah yang bertakwa kepada-Nya,
dan dapat menacapai kebahagiaan hidup di dunia maupun di akhirat.
Pendidikan pada hakikatnya adalah proses pendidikan yang didasari oleh nilai-
nilai Islam di dalam al-Qur’an dan al-Hadis. Karena itu sangat penting teori-
teori agar dapat mengetahui dan memahami hakikat pendidikan Islam itu
sendiri.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian pendidikan Islam?

2. Bagaimana hakikat pendidikan Islam?

3.Bagaimana prinsip-prinsip pendidikan Islam?

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pendidikan Islam

Istilah pendidikan agama terdiri dari dua kata, yaitu pendidikan dan agama.
Pendidikan adalah suatu usaha manusia untuk membawa si anak ke tingkat
kedewasaan dalam arti sadar dalam memikul tanggung jawab segala perbuatan
secara moral. Dalam psikologi pendidikan disebutkan bahwa pendidikan adalah
“Proses pertumbuhan yang berlangsung dilakukannya perbuatan belajar”. Jadi
pendidikan adalah perubahan anak didik baik dari segi fisik maupun mental ke arah
kedewasaan setelah melakukan proses belajar mengajar.

Dalam bahasa Arab agama disebutkan dengan “al-Din” artinya tunduk dan
patuh kepada-Nya.Namun Abdurrahman An-Nahlawi mendefinisikan “Al-Din”
adalah kemenangan, kekuasaan, hukum dan urusan. Dari pengertian di atas dapat
disimpulkan bahwa agama merupakan panutan manusia dalam kehidupan di dunia
dan akhirat di dalamnya terdapat aturan atau ketetapan Allah Swt. untuk
mengarahkan atau membimbingnya ke jalan yang benar sesuai dengan perintah dan
larangan-Nya.

Pendidikan agama Islam mempunyai banyak definisi diantaranya:

a. Pendidikan agama Islam adalah ”Suatu usaha untuk menumbuhkan,


mengembangkan, mengawasi dan memperbaiki seluruh potensi fitrah manusia
secara optimal dengan sadar dan terencana menurut hukum-hukum Allah yang ada
di dalam semesta maupun di dalam Al-Quran”.

b. Menurut Ahmad D. Marimba, Pendidikan Agama Islam adalah ”Suatu


bimbingan baik jasmani dan rohani yang berdasarkan hukum-hukum agama Islam
menuju kepada terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran dalam Islam”.

2
c. Dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam di sekolah umum disebutkan bahwa
pendidikan agama adalah proses pembelajaran untuk mendidik dan
mengembangkan nilai-nilai ilmu pengetahuan yang bersifat agama, supaya dapat
terbentuknya sosok anak didik yang memiliki karakter watak dan kepribadian
dengan landasan lain dan ketakwaaan serta nilai-nilai akhlak atau budi pekerti yang
kokoh yang tercermin dalam keseluruhan sikap dan perilaku sehari-hari.

Pendidikan islam dimaknai sebagai ajaran atau cara menyampaikan dan


meneruskan ilmu kepada manusia yang sesuai dengan syariat agama islam. Di
dalam Alqur’an setidaknya ada beberapa kata yang memiliki arti pendidikan
diantaranya adalah kata tarbiyah yang berasal dari kata “rabba”. Disebutkan dalam
alqur’an bahwa kata al-tarbiyah yang berarti pendidikan sebenarnya memiliki tiga
pengertian yaitu

➢ Bertambah atau berkembang

Pengertian ini didasari ayat Alqur’an yang termasuk dalam QS Al rum ayat 39 yang
bunyinya

‫َّللا فَأُو َٰ َلئِكَ هُ ُم‬


ِ َّ ‫َّللا ۖ َو َما آت َ ْيت ُ ْم مِ ْن زَ كَا ٍة ت ُ ِريدُونَ َو ْج َه‬ ِ َّ‫و َما آت َ ْيت ُ ْم مِ ْن ِربًا ِل َي ْرب َُو فِي أ َ ْم َوا ِل الن‬
ِ َّ َ‫اس فَ ََل َي ْربُو ِع ْند‬
َ‫ض ِعفُون‬ ْ ‫ْال ُم‬

“ Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia menambah pada harta
manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah “ (QS. Al-Ruum,30:39).

➢ Tumbuh subur

Kata tarbiyah yang berarti subur sejalan dengan firma Allah pada ayat dalam
Alqur’an yakni Albaqarah ayat 276 yang bunyinya

َ‫ار أَثِيم‬
ٍ َّ‫َّللاُ ََل يُحِ بُّ ُك َّل َكف‬ ِ ‫صدَقَا‬
َّ ‫ت ۗ َو‬ َّ ‫الربَا َوي ُْربِي ال‬ َّ ‫َح ُق‬
ِ ُ‫َّللا‬

“ Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai
setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa“ (QS.Al-Baqarah,
2 : 276)

3
➢ Memperbaiki dengan kasih sayang

Adapun arti ketiga dari kata al tarbiyah adalah memperbaiki dengan kasih sayang
sebagaimana yang tercantum dalam firman Allah surat Al isra ayat 24 yang
berbunyi

‫ِير‬
ً ‫صغ‬َ ‫ار َح ْم ُه َما َك َما َربَّ َيانِي‬
ْ ‫ب‬ َّ َ‫ِض لَ ُه َما َجنَا َح الذُّ ِل مِ ن‬
ِ ‫الر ْح َم ِة َوقُ ْل َر‬ ْ ‫َو‬
ْ ‫اخف‬

“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua (kedua orang tua) dengan penuh
kasih sayang dan ucapkanlah : Wahai Tuhanku, kasihilah keduanya sebagaimana
mereka berdua telah mendidik aku di waktu kecil “ (QS.Al-Isra, 17 :24).

Dari ketiga akar pengertian dari al-tarbiyah yang disebutkan dalam ayat-ayat Al-
qur’an diatas maka secara istilah kata tarbiyah berarti mengembangkan,
menumbuhkan dan memperbaiki serta merawatnya dengan kasih sayang, hal ini
meliputi segala aspek kehidupan di alam semesta dan bersumber kepada Alqur’an,
sunnah, dan hasil pemikiran para sahabat dan ulama.

B. Hakikat Pendidikan Islam

Berdasarkan konsep tarbiyah dalam Alqur’an maka hakikat pendidikan


islam dapat dijabarkan sebagai berikut

1. Pendidikan bersifat humanis – teosentris

Pendidikan bersifat humanis teosentris artinya bahwa pendidikan dan segala


seuatu yang diajarkan kepada manusia adalah berdasarkan fitrah atau kodrat
manusia sebagai makhluk dan tentunya dilandasi oleh segala syariat dan ketentuan
Tuhan atau Allah SWT. Hakikat pendidikan yang bersifat humanis teosentris pada
dasarnya menitik beratkan hubungan manusia dengan Tuhannya atau Allah SWT
dan menjabarkan iman dan taqwa itu sendiri. Dengan kata lain, hakikat pendidikan
islam adalah penghubung Allah SWT dengan makhluknya terutama manusia
melalui keimanan.

4
2. Pendidikan bernilai ibadah

Salah satu tugas dan peran pendidikan islam adalah menuntun dan
mengajarkan umat manusia dalam menjalankan ibadah dan tugasnya sebagai
khalifah di muka bumi. Pendidikan islam mengajarkan kepada manusia bagaimana
cara menjalankan ibadah seperti shalat baik shalat wajib maupun shalat sunnah,
puasa, zakat, haji dan lain sebagainya. Dilihat dari hakikat pendidikan ini, maka
Allah SWT bertindak sebagai pendidik yang kekal dan hakiki. Tanpa adanya
pendidikan islam maka manusia dapat kehilangan arah dan ia akan tersesat tatkala
mencari makna dari hidupnya.

3. Pendidikan menanamkan tanggung jawab

Hakikat pendidikan islam yang lainnya adalah menanamkan rasa


tanggungjawab kepada seluruh umat manusia dan mengajarkan manusia bagaimana
cara memenuhi tanggung jawab serta kewajiban yang dimilikinya. Pendidikan yang
dimiliki selayaknya membuat umat manusia mengerti tentang tugasnya dan
kewajibabnya serta menyadari pentingnya meneruskan pendidikan islam itu
sendiri.

4. Pendidikan seumur hidup

Hukum menuntut ilmu adalah wajib atau fardlu ain baik bagi pria maupun
wanita. Seorang muslim hendaknya tidak berhenti menuntut ilmu dan mendalami
pendidikan islam karena pada hakikatnya pendidikan islam adalah dasar hidup
seseorang semasa ia hidup di dunia dan berlaku seumur hidup. Dengan katalain
seorang manusia wajib belajar dan menuntut ilmu sejak ia dilahirkan ke dunia
hingga menjelang ajalnya.

5. Pendidikan tidak terbatas ruang dan waktu

Pendidikan islam diajarkan kepada umat manusia dan tidak terbatas ruang
dan waktu. Pendidikan islam tidak terbatas ruang maksudnya bahwa pendidikan
islam tidak hanya diajarkan pada manusia di suatu daerah saja seperti halnya
seorang nabi mengajarkan ilmu pada suatu kaum, pendidikan islam bersifat luas

5
dan mencakup seluruh umat manusia yang hidup di dunia. Pendidikan islam juga
tidak terbatas waktu karena pendidikan islam harus tetap diajarkan dan diteruskan
oleh setiap generasi manusia yang hidup dalam kurun waktu yang berbeda. (baca
cara mendidik anak dalam islam dan pendidikan anak dalam islam)

6. Pendidikan kemaslahatan umat

Pendidikan islam juga memiliki hakikat yang penting dalam masyarakat.


Dalam Alqur’an dijelaskan bahwa Allah SWT tidak menciptakan manusia untuk
hidup sendiri melainkan untuk bersosialisasi dengan sesamanya atau
bermasyarakat. Pendidikan islam tidak hanya mengajarkan umat manusia untuk
beribadah dan menyembah Allah SWT saja akan tetapi juga mengajarkan
bagaimana berperilaku dengan akhlak yang mulia dan menjaga kerukunan serta
perlakuan kepada manusia lainnya (baca keutamaan menyambung tali silaturahmi).
Ilmu dalam pendidikan islam selayaknya menjadi pedoman bagi manusia untuk
mewujudkan hidup yang lebih baik bagi dunia maupun kehidupan akhirat.

C. Prinsip Pendidikan Islam

Prinsip-prinsip dasar pendidikan Islam adalah aspek-aspek fundamental yang


menggambarkan dasar dan tujuan pendidikan Islam sehingga ia membedakannya
dengan pendidikan non-Islam. Prinsip¬prinsip dasar pendidikan Islam itu meliputi:

➢ Pendidikan Islam adalah bagian dari proses rububiyah Tuhan


➢ Pendidikan Islam berusaha membentuk manusia seutuhnya
➢ Pendidikan Islam selalu berkaitan dengan agama
➢ Pendidikan Islam merupakan pendidikan terbuka.

M. Chabib Thoha menyatakan bahwa ketika Allah memperkenalkan misi


manusia untuk mediami bumi dengan menjadikannya khalifah di bumi yaitu misi
khalifah bukan penguasaan manusia atas manusia, melainkan juga tugas
kependidikan sebagai konsekuensi tanggung jawab intelektual untuk menegakkan
kebenaran. Karena itu hakekat pendidikan Islam bukan bertujuan untuk meleburkan

6
sifat dan potensi Insani sehingga dapat menumbuhkan kesadaran dan kebenaran.
Berdasarkan hal itulah maka dikemukakan bahwa prinsip-prinsip pendidikan Islam
adalah sebagai berikut:

➢ Pendidikan Islam sebagai proses kreatif


➢ Prinsip percaya pada diri sendiri
➢ Pendidikan Islam memberi kebebasan untuk memilih dan
➢ Pendidikan berwawasan nilai.

Karakteristik inilah yang membedakan sekaligus mencerminkan eksistensi


pendidikan Islam di tengah-tengah pendidikan lainnya. Pendidikan Islam
mempunyai ikatan langsung dengan nilai-nilai dan ajaran Islam yang mengatur
seluruh aspek kehidupan manusia.

Zakiyah Daradjat ketika membicarakan Ilmu Pendidikan Islam mengawali


pembahasannya mengenai pandangan Islam terhadap manusia menyatakan bahwa
pembahasan pendidikan Islam tidak mungkin melepaskan diri dari objek
sasarannya yaitu manusia yang harus dibicarakan secara filosofis menurut
pandangan Islam. Dalam hal ini dinyatakan bahwa manusia adalah makhluk Allah
dan Dia beserta alam semesta bukanlah lahir terjadi dengan sendirinya, melainkan
diciptakan Allah.

7
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan konsep tarbiyah dalam Alqur’an maka hakikat pendidikan


islam dapat dijabarkan ke dalam 6 konsep yaitu yang pertama Hakikat pendidikan
yang bersifat humanis teosentris pada dasarnya menitik beratkan hubungan
manusia dengan Tuhannya atau Allah SWT dan menjabarkan iman dan taqwa itu
sendiri.Yang Kedua pendidikan bernilai ibadah. Pendidikan islam mengajarkan
kepada manusia bagaimana cara menjalankan ibadah seperti shalat baik shalat
wajib maupun shalat sunnah, puasa, zakat, haji dan lain sebagainya.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://www.juragandesa.net/p/sitemap_7.html

https://www.juragandesa.net/2019/11/pengertian-pendidikan-islam-menurut.html

https://www.referensimakalah.com/2013/03/prinsip-dasar-pendidikan-islam.html

Anda mungkin juga menyukai