Anda di halaman 1dari 16

TUGAS BMR TENTANG OBJEK WISATA

INHU, INHIL DAN PELALAWAN

Kelas : IX G
KELOMPOK 2 : - Wiwit Mulyani ( Ketua kelompok)

- AlKhairul Tri Setya Rifqi

- Iman Sah

- Claudia Elsyabet Siregar

- Sarifatul Munawaroh

- Mawar Rahmayanti

Guru bidang study: Desmiwati

SMP NEGERI 1 SEBERIDA


Objek wisata Indragiri Hulu

1. Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh terletak pada lintas provinsi dan
kabupaten, yaitu di Kabupaten Indragiri Hulu dan Kabupaten Indragiri
Hilir di provinsi Riau, dan Kabupaten Tebo dan Kabupaten Tanjung
Jabung Barat di provinsi Jambi. Taman ini memiliki luas kira-kira
143.143 hektare. Taman Nasional Bukit Tiga Puluh merupakan tempat
terakhir bagi spesies terancam seperti orang utan sumatra, harimau
sumatra, gajah sumatra, badak sumatra, tapir asia, beruang madu dan
berbagai spesies burung yang terancam. Taman Nasional Bukit Tiga
Puluh juga merupakan tempat tinggal bagi Orang Rimba dan Orang
Talang Mamak.

2. Suku talang mamak

Orang Talang Mamak merupakan sekumpulan masyarakat yang terasing


dan hidup masih secara tradisional di sehiliran Sungai Indragiri,
Provinsi Riau, Indonesia. Mereka hidup dengan memanfaatkan hasil
hutan, menangkap ikan dan sebagainya. Disamping itu mereka juga
sangat berpegang teguh pada kepercayaan dan kebudayaannya. Objek
yang dapat dilihat seperti Baju Bersyahadat dan Pedang Perantas tanda
kebesaran Patih Suku Talang Mamak di Desa Talang Durian Cacar,
Makam Suku Talang Mamak yang dibuat berbentuk nisan dari kayu dan
disusun menyerupai atap. Potensi wisata budaya ini terletak di
kecamatan Siberida dan Kecamatan Kelayang.
3. Danau raja

Danau Raja sebagai objek wisata alam juga digunakan sebagai pusat
kesenian Melayu Indragiri dan pusat hiburan rakyat dengan kegiatan
tahunan seperti pemilihan Raja dan Ratu Indragiri. Kemudian juga
merupakan tempat kegiatan olahraga tradisional seperti pacu. sampan.
Lokasi Danau Raja terletak di Kecamatan Rengat.

4. Air terjun

Air Terjun Tembulun Berasap yang merupakan salah satu objek wisata
kebanggaan dari masyarakat Kecamatan Seberida. Di objek ini terdapat
sebuah kolam yang tidak terlalu dalam dan tentunya aman untuk
dikunjungi dari segala kalangan umur. Pemandangan alam yang
memukau dan sangat indah menjadi alasan banyak wisatawan yang
berkunjung dan berswafoto bersama.
5. Danau menduyan

Danau Menduyan merupakan salah satu objek wisata yang


menarik dikunjungi untuk bersantai dan piknik bersama
keluarga, karena keindahan panorama alamnya. Lokasi danau
ini masih dalam satu kawasan dengan Situs Cagar Budaya,
Kompleks Makam Raja-raja Indragiri, tepatnya di daerah Koto
Lama, yang berjarak 17 km dari Kota Rengat.

6. Taman putri junjung buih

aman Putri Junjung Buih, terletak di kota Rengat. Lokasinya


sangat mudah dijangkau karena berada persis di pinggiran
jalan besar di salah satu sudut Kota Rengat. Di taman ini
pengunjung dapat bersantai menikmati panorama alam yang
indah, sedangkan anak-anak dapat bermain sepuasnya di
taman yang tertata rapi, bersih dan asri.
7. Rumah tinggi

Rumah Tinggi terletak di Kecamatan Rengat ibukota Kabupaten Indragi


Hulu. Rumah Tinggi kerajaan ini merupakan salah satu peninggalan
kerajaan Indragiri. Memang saat ini keadaannya masih sederhana dan
isinya merupakan koleksi peninggalan kerajaan belum terkumpul di
sana.

8. Situs Cagar Budaya

Situs Cagar Budaya di Indragiri Hulu ini berupa kompleks makam raja-
raja yang terdapat dibeberapa lokasi, antara lain: Makam Keturunan
Raja Indragiri/Mohom Saleh di Tambak, Makam Raja Indragiri/
Narasinga II di Desa Koto Lama, Makam Raja Japura dan Makam Datuk
Bendahara Idah Hitam di Desa Japura, Makam Raja Muda di Peranap.
9. Danau kembar

danau kembar adalah objek wisata yang terletak di wilayah Desa Kelesa,
Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu. Danau Biru ini
memiliki warna yang kebiru-biruan inilah mengapa alasan danau ini
disebut dengan Danau Biru. Sedangkan alasan kenapa disebutnya Danau
Kembar karena terdapat ada 2 buah danau yang saling berdekatan yang
satu berada diatas dan dibawah. Yang mana danau yang di atasnya
jernih dan yang di bawah berwarna kebiru-biruan. Danau ini terbentuk
karena adanya aktifitas galian tambang batu bara oleh sebuah
perusahaan. Karena sudah tidak terpakai lagi, danau ini dimanfaatkan
menjadi sebuah danau yang akhirnya menarik banyak perhatian warga
dan sekarang telah menjadi sebuah destinasi yang populer di Kabupaten
Indragiri Hulu. Di sekeliling danau kembar ini tumbuh pohon-pohon
yang rindang yang menambah keindahan disekitar danau tersebut.

10. Danau bromo

Wisata Danau Bromo ini tergolong baru tereksplore karena baru dibuka
sekitar 2 bulan. Sama halnya seperti Wisata Danau Kembar yang terletak
di Desa Kelesa, Danau Bromo ini terbentuk karena bekas galian tambang
batubara beberapa tahun silamMenurut salah seorang pengelola Adul
saat dikonfirmasi mengatakan, wisata ini dinamakan danau Bromo
karena bentuk danaunya unik menyerupai kawah gunung bromo.
OBJEK WISATA INDRAGIRI HILIR

1. Pantai solop pulau cawan

Pesona pantai pasir putih yang berpadu dengan hutan bakau yang ada di
pinggir pantai menjadi terlihat sangat menakjubkan. Yang semakin
membuat Pantai Solop ini cantik adalah pepohonan yang ada di pinggir
pantai dengan bunganya yang berwarna pink. Lokasi wisata Pantai Solop
ini berada di Kecamatan Mandah, tepatnya di Desa Pulau Cawan.

2. Bukit berbunga

Ketinggiannya yang mencapai 150 Mdpl dan ditumbuhi banyak jenis


tanaman bunga, khususnya Bunga Manik yang unik, membuatnya sering
dijuluki sebagai Bukit Berbunga. Pemandangan alam yang disuguhkan
selama perjalanan ke Bukit Berbunga sangat memanjakan mata. Saat
melintasi banyaknya pepohonan yang menjulang tinggi dan juga dua
sungai yang airnya cukup jernih, pengunjung akan merasa terhibur.
Pemandangan bukit yang dipenuhi bunga-bunga yang sangat cantik bisa
membuat pengunjung betah berlama-lama di sana. Lokasi Bukit
Berbunga tepatnya berada di Kecamatan Keritang, Desa Batu Ampar.
3. Mengongkam kerang

Aktivitas ini dilakukan pada saat air sungai Indragiri Hilir sedang surut.
Dalam setiap sebulan, menongkah kerang hanya bisa dilakukan sekitar
20 kali. Biasanya waktu menongkah antara pukul 04.00 sampai 14.00
WIB. Permukaan pantai penuh dengan lumpur saat air surut. Saat itulah
warga menongkah mencari kerang.

4. pulau agrowisata

Salah satu agrowisata yang cukup luas yang ada di Kabupaten Indragiri
Hilir dan kebanyak ditanami pohon kelapa. Dan memang pohon kelapa
memang menjadi komoditas utama bagi masyarakat Indragiri Hilir.
Kamu bisa menikmati keindahan alam dengan menggunakan perahu
motor sembari menyusuri kanal Tambaksono. Selain itu kamu juga bisa
memancing ikan air tawar yang cukup banyak di kanal Tambaksono dan
salah satunya adalah Ikan Tomang.
5. Kawasan pekan arba
Kegiatan transporasti dengan sampan di kawasan Pekan Arba ini
dimanfaatkan menjadi atraksi wisata yang setiap tahunnya
diperlombakan. Pacu sampan leper ini diadakan diatas lumpur
dengan sampan bagian bawahnya rata, sehingga bisa berjalan dan
meluncur di atas lumpur maupun air. Sampan jenis leper ini
adalah transportasi yang biasa digunakan secara turun-temurun.

6. Danau taga raja guntung

Dahulu tempat ini terkenal dengan sebutan Kolam Raja. Di mana


kolam ini merupakan tempat pemandian dan sumber air bersih
bagi Kerajaan Kateman. Jarak Danau Taga Raja sekitar 4 km dari
Kota.
7. Kompleks makam tuan guru syech Abdurrachman siddiq

Di Indragiri Hilir terdapat sebuah destinasi wisata religi yang cukup


populer yakni makan Syaikh Abdurrahman Siddiq al-Banjari, seorang
mufti besar Kerajaan Indragiri di masa lalu. Makam ini terletak di
Kampung Hidayat Sapat, Kecamatan Kualu Indragiri, Kabupaten
Indragiri Hilir, Riau. Syekh Abdurrahman Siddiq al-Banjari merupakan
seorang ulama karismatik yang lahir pada tahun 1867 M dan cukup
dikenal di awal abad ke-20. Ulama yang sering dipanggil Tuan Guru
Sapat ini berasal dari daerah Banjar, Kalimantan dan menjadi salah
seorang ikon penyebar pendidikan Islam di masa Kerajaan Indragiri.

8. Air terjun 86

Air terjun yang memiliki ketinggian 30,86 meter. Air terjun 86 terletak
di Desa Batu Ampar, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indragiri Hilir,
dan termasuk dalam di kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh.
Dinamakan Air Terjun 86 karena berada di kilometer 86 jalan raya
Lintas Timur Sumatera. Tingginya mencapai 50 meter dan dapat dicapai
melalui perjalanan sejauh 14 Km melewati jalan tanah dengan
mengendarai sepeda motor atau jeep.
9. Telaga mablu

Di Indragiri Hilir ada objek wisata T elaga Mablu yang lokasinya


berada di sekitar Sungai Bela, Kecamatan Kuala Indragiri, Kabupaten
Indragiri Hilir, Riau. Tempat ini paling direkomendasikan untuk
kamu yang sedang ingin menepi sejenak dari hingar bingar
perkotaan, sebab kondisinya sangat luar biasa asri dan begitu tenang,
kondisinya yang masih alami juga sangat dijaga oleh pemerintah

10. Rawa gambut pulau cawan

Terdapat lintasan untuk bersepeda yang cukup memacu adrenalin.


Sungguh sebuah liburan yang unik dan menarik terutama bagi
para penggemar olahraga bersepeda. Sesuai dengan namanya, para
pengunjung akan diajak melintasi sebuah rawa gambut yang
berada di hutan mangrove. Pengalaman seru akan kita dapatkan
saat menyusuri pinggiran rawa gambut serta berbagai rintangan
titian kayu yang ada di hutan mangrove. Kemudian lintasan
bersepeda akan dilanjutkan melintasi lima sungai yang ada di
Pulau Cawan.
OBJEK WISATA PELALAWAN

1. Objek wisata bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang sungai Kampar. Bono adalah


fenomena alam yang datang sebelum pasang Air laut mengalir masuk
dan bertemu dengan air sungai Kampar sehingga terjadi gelombang
dengan kecepatan yang cukup tinggi, dan menghasilkan suara sepetu
suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang tinggi,
gelombang sungai Kampar bisa tepi ke tepi menutupi keseluruhan badan
sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal
yang menarik turis ke objek wisata ini adalah kegiatan berenang.

2. Objek wisata agroniaga kuala kampar dan teluk meranti

Dapat dicapai dengan transportasi darat, melalui desa dan jalan- jalan
setapak. Wilayah ini adalah tempat untuk budidaya ikan dan udang
Disamping wisata agro, dapat juga menjadi tempat belanja sambil
menikmati ikan dan udang, Wilayah Langgam, objek wisata perkebunan
sawit dan karet. Tempat ini dapat dicapai dalam waktu 30 menit dari
Pangkalan Kerinci.
3. Tidal Forest of Mokoh River

Terletak sejauh 15 km dari Pangkalan Kerinci dan dapat dicapai dengan


transportasi darat. Di desa ini, kita dapat menikmati udara yang sejuk
dan segar jauh dari polusi. Di samping itu, kita juga dapat memancing
dan bersampan Pada tempat ini, para turis dapat menikmati
pemandangan dari hutan tadah hujan sepanjang Sungai Mokoh

4. Hutan Lindung Kerumutan

Juga dikenal sebagai reservasi hutan liar yang terletak di Desa


Kerumutan, Kecamatan Kerumutan. Luas hutan mencapai 93 222.20 Y
hutan liar yang dihuni oleh beberapa hewan dan pohon yang dilindung
seperti: timber , punak , Nipa Par , Harimau Sumatra , Macan Tutul ,
Ikan Arwana ,Itik Lier ,dan lain-lain.

5. Objek Wisata Air Panas


Di Pangkalan Lesung terletak 9 km dari Monumen Equator atau ke arah
Barat Desa Pangkalan Lesung. dapat dicapai dengan transportasi darat
lewat jalan tanah sejauh 5 km dan selebihnya menggunakan jalan
setapak melalui jalan lumpur. Desa Langgam terletak sekitar 25 km dari
Pangkalan Kerinci, terbentang sungai yang menyenangkan dan Terdapat
hutan dengan pohon-pohon yang besar yang berumur ratusan tahun
yang membuat suasana menjadi lebih sejuk sambil menikmati ikan
bakar sebagai hasil dari memancing di sungai.

6. Kolam tajwid

Terletak tidak jauh dari desa Langgam 10 menit dari Sungai Kampar ke
arah hulu. Dinamai Kolam tajwid, konon kabarnya karena bentuk dari
kolam ini seperti tanda tanjwid menurut aksara arab. Sedangkan
kepemilikan kolam ini dipegang oleh masyarakat adat. Di mana setiap
kegiatan penangkapan ikan di kolam ini haruslah seizin dari pucuk adat.
selanjutnya hasil tangkapan tersebut akan dilelang kepada masyarakat
oleh pucuk adat selaku pimpinan masyarakat adat setempat. Kemudian
pemenang lelang akan memperoleh hak menguasai hasil kolam ini untuk
satu tahun ke depan. Bagi masyarakat luar tidak perlu khawatir, karena
kalian juga diperbolehkan memancing dan menikmati hasil kolam ini
dengan meminta izin terlebih dahulu kepada pucuk adat atau pemenang
lelang. Desa Betung terletak 56 km dari Pangkalan Kerinci, dapat dicapa
dengan transportasi darat melewati jalan tanah dan bebatuan. Desa in
adalah pusat Budaya Petalangan. Di desa ini terletak bangunan Pusa
Budaya Petalangan di tepi sungai yang digunakan untuk berkumpul D
samping itu, terdapat hutan liar seluas 40 Ha yang dihuni oleh berbag
jenis pohon berumur ratusan tahun.

7. Taman Nasional Tesso Nilo


Taman Nasional Tesso Nilo adalah sebuah taman nasional yang terletak
di Provinsi Riau. Taman nasional ini diresmikan pada 19 Juli 2004 dan
mempunyai luas sebesar 38.576 hektar. Kawasan yang masuk wilayah
taman nasional ini adalah kawasan bekas Hak Pengusahaan Hutan
(HPH) yang terletak di Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hulu,
Hingga kini di sekelilingnya masih terdapat Gambar 1.41 Taman Mala
kawasan HPH.

8. Istana sayap pelalawan

Istana megah dan menawan ini memiliki bangunan utama bercat kuning
dengan memiliki tangga melengkung yang dipenuhi ukiran khas Melayu
di tiap anak dan pegangan tangga. Bangunan ini disokong empat tiang
beratap limas yang disebut Balai Penghadapan, tempat tamu dan
masyarakat menghadap raja. Empat tiang ini merupakan simbol bahwa
kerajaan memiliki empat orang wakil. Dua bangunan yang mengapit kiri
dan kanan bangunan utama bercat hijau merupakan Balai Panca
Persada dan Balai Ruang sari. Kedua balai tersebut adalah tempat
bermusyawarah dan memutus perkara menyangkut urusan
masyarakat.Di dalam bangunan utama dipamerkan beberapa barang
peningggalan kerajaan berupa Keris, Tombak, serta senjata lainnya.
Selain itu, terdapat juga barang-barang yang terbuat dari keramik,
singgasana, payung raja, alat tenun, dan sulaman khas Pelalawan atau
yang biasanya disebut Tekad, dan lukisan-lukisan.
9. Taman publik kreatif

wisata Taman Publik Kreatif yang letaknya berada di kawasan Jalan


Lintas Timur Jambi - Riau, Pangkalan Kerinci Barat, Kecamatan
Pangkalan Kerinci kabupaten Pelalawan, Riau Atau letaknya di depan
Kantor Bupati Pelalawan. Seperti kota lain pada umumnya yang
memiliki taman kota atau alun-alun yang digunakan oleh masyarakat
sekitar untuk sejenak melepas penat dan rutinitas serta bisingnya
ibukota . Taman terbuka hijau ini alternative liburan murah, dekat, serta
simple namun menawarkan keseruan yang Tidak kalah dari objek wisata
lainnya. Sebuah taman terbuka hijau yang memiliki beragam fasilitas
umum sederhana seperti kursi taman, gazebo, lampu-lampu taman dan
lain sebagainya.

10. Tanjung putus

lokasinya tidak jauh dari sungai Kampar Perjalanan menuju ke hulu


harus dilakukan dengan mengendarai perahu menyusuri Sungai Kampar
Perjalanan darat juga bisa dilakukan dengan menempuh perjalanan
sekitar 20 menit dari Pangkalan Kerinci, Memang Tanjung Putus ini
merupakan icon serta kebanggaan masyarakat Pangkalan Kerinci ,
Sesampainya di hulu sungai maka pemandangan alam yang tersuguh
sangat menawan. Selain melihat betapa indahnya alam sekitar,
pengunjung juga ditawarkan spot memancing yang paling strategis.
Adabanyak sekali ikan-ikan besar yang berhabitat di sungai ini.

Anda mungkin juga menyukai