Nama : Nursiah,S.Pd
Sekolah : SMP Negeri 5 Lhokseumawe
Mata Pelajaran : Ilmu Pengatahuan Sosial ( IPS )
Jumalah Peserta Didik : 32 Reguler
Kelas : VII
Alokasi Waktu : 6 JP
Jumlah Pertemuan : 2x Pertemuan
Kreatif
Profil Pelajar Pancasila Bergotong Royong
Discovery Saintifik
Model Pembelajaran Learning Pendekatan
Laptop
Sarana dan Prasarana Invokus
Asesmen Inddividu
Kelompok
Guru Menilai Ketercapaian Selama Proses Pembelajan
Memberikan tugas mandir pada akhir
proses pembelajaran
Tujuan Pembelajaran Menguraikan aktivitas masyarakat pada
masa Islam
Pemahaman Bermakna Konsep Utama : Tiori Masuknya Islam ke
Indonesia
Proses Berkembangnya Agama Islam di
Indonesia
Variasi Ketrampilan Berfikir dimulai
denga menjelaskan, menganalisis dan
mengidentifikasi
Jenis Asesmsn Produk
Presentasi
Tertulis
Fase D
Capaian Peserta didik dapat menganalisis Perkembangan Ekonomi di Era digital
Pembelajaran
Tujuan Peserta didik mampu Menguraikan aktivitas masyarakat pada masa
pembelajran Islam
peserta didik menganalis perkembangan ekonomi,pendidikan, politik
pada masa Islam
Persiapan Menyiapkan vidio sejarah masuknya Islam ke Indonesia :
Pembelajaran https://youtu.be/AJkpdjD0SuA
Menyiap LKPD
Menyiapkan asesmen dan presentasi
Menyiapkan alat dan bahan
guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok
Pendahuluan ( 10 menit )
Guru dan peserta didik mengucapkan salam
Guru Mengecek kehadiran peserta didik
guru danpeserta didik menyiapkan pembelajaran
Apersepsi : guru mengulang sedikit pelajaran minggu lalu
Motivasi : memberi dorongan kepada peserti didik agar
bersemangat dalam belajar
guru menginformasikan tentang tujuan pembelajran
Kegiatan Inti
pemberian Rangsangan
o Guru memberikan rangsangan mengenai perkembangan
perdagangan pada masa Islam, Teori masuknya Islam serta
peninggalan sejarah berupa gambar, vidio, artikel.gambar peta
persebaran masuknya Islam ke Indonesia
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fpecihitam.org%2Fenam-jalur-
masuknya-islam-di-bumi-nusantara
%2F&psig=AOvVaw1iEjZkOSZngepEi2JqCbFx&ust=1675136476213000&source=images
&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqFwoTCJirxfqv7vwCFQAAAAAdAAAAABAE
Fase D
Perkembangan ekonomi pada masa Islam
Pengumpulan Data
o Peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber
seperti membaca buku, mencari di Internet atau sumber lain untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan
o Guru membimbing jalannya diskusi dan memantau jalannya diskusi
Melakukan Verifikasi
Peserta didik menyusun informasi yang sudah di peroleh untuk di
presentasikan sesuai dengan fakta yang sudah ditemukan secara
kelompok
Penarikan Kesimpulan
o Peserta didik membuat kesimpulan dengan melaporkan hasil
temuannya dalam bentuk presentasi
o Melakukan Refleksi terhadap materi yang telah di pelajari
o Melakukan konsilidasi terhdap pengatahuannya
Penutup
o Penilaian pembelajaran dilakukan secara tertulis
o peserta didik melakukan refleksi pembelajaran berkaitan dengan
sikap, pengatahuan dan ketrampilan
Asesmen ( Rubrik terlampir)
2. Banten mencapai puncak kejayaan pada 1651 – 1682 M. Beliau menjadi Sultan
masa Sultan Ageng Tirtayasa pada tahun ! yang tegas
Refleksi
Refleksi Guru
Asnani,S.Pd.M.Pd Nursiah,S.Pd
Nip. 19701110199403 2 002 Nip. 19681231200604 2 065
Lampiran
a. Sikap
Berilah tanda centrang pada Pertayaan berikut !
b. Pengatahuan
1. Apakah kamu sudah mampu mengidentifikasi persebaran Islam di Indonesia
2. Tiori apa yang paling kuat dan mendukung persebaran Islam di Indonesia
3. Kerajaan apa saja yang menganut kepercayaan Islam di Indonesia
4. Apa peninggalan sejarah kerajaan Islam yang masih dapat kita jumpai sampai
saat ini
c. Ketrampilan
Apakah saya sudah berasil mengumpulkan semua data dan menyusun dengan baik
materi pembelajaran modul 3
Kehidupan masyarakat Indonesia masa Islam dimulai pada abad ke-7 Masehi. Pada
masa itu, agama Islam disebarkan melalui perdagangan oleh bangsa Arab, Gujarat, dan
Persia. Para pedagang tersebut singgah di kawasan pesisir Sumaterta dan di sanalah
mereka memperkenalkan ajaran Islam.
Mengutip buku Sejarah Masyarakat Islam Indonesia oleh S.B. Husain (2017), masuknya
Islam ke Indonesia membawa pengaruh besar pada perkembangan spiritual masyarakat
nusantara. Bukan hanya itu, pengaruh tersebut telah menyentuh berbagai aspek, baik
politik, budaya, sosial, maupun pendidikan.
• Sosial: Sistem kasta di masyarakat menjadi pudar karena Islam tidak mengindahkan
sistem kasta.
• Budayaan: Kebudayaan Islam melengkapi kebudayaan yang sudah ada dan terdapat
modifikasi atau penyesuaian dengan ajaran Islam.
Kehidupan Masyarakat Indonesia pada Masa Islam
Berikut adalah kehidupan masyarakat Indonesia pada masa Islam:
1. Atap Masjid
Bentuk atap masjid di masa lampau mengandung unsur kemiripan dengan punden
berundak di zaman megalitikum dan kebudayaan di Hindu-Buddha. Atap berbentuk tumpang
pada masjid menandakan adanya hasil akulturasi budaya antara Islam, Hindu-Budha, dan
Megalitikum.
Atap tumpang adalah atap yang bentuknya berlapis-lapis. Semakin ke atas, bentuk atap
tersebut semakin kecil, dan bagian paling atas berbentuk limas.
2. Menara
Menara adalah salah satu bangunan masjid yang berfungsi untuk tempat
mengumandangkan adzan. Bentuk menara masjid di masa lampau sangat mirip dengan
bangunan candi di Jawa Timur. Hanya saja, bangunannya telah dimodifikasi dan
disesuaikan dengan menggunakan atap tumpang.
3. Makam
Makam yang ditempatkan di atas bukit atau pegunungan menandakan bahwa masih ada
akulturasi budaya Islam dengan kepercayaan nenek moyang. Kepercayaan tersebut adalah
perwujudan dari punden berundak di zaman megalithikum.
4. Seni Ukir
Dalam agama Islam, membuat patung atau melukis makhluk hidup adalah sesuatu yang
dilarang. Meskipun demikian, seni ukir masih tetap berkembang dengan memanfaatkan
segala unsur yang berasal dari alam. Ragam seni tersebut juga dipadukan dengan
huruf Arab (kaligrafi) untuk menyamarkan lukisan makhluk hidup.
Itulah sejarah kehidupan masyarakat Indonesia masa Islam yang perlu kita ketahui.
Tentunya, kehidupan masyarakat Islam telah mengalami perkembangan yang lebih pesat di
masa kini. Meskipun demikian, tidak selayaknya kita melupakan sejarah yang telah
membuat Islam berjaya.