Anda di halaman 1dari 51

MODUL AJAR

A. Informasi Umum
Satuan Pendidikan SPNF SKB Kabupaten Majalengka

Kelas/Fase/Semester X / FASE E / 2 (SATU)

Domain/Topik Perkembangan Kehidupan Masyarakat Pada Masa Kerajaan Islam

Sub Materi Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia (Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan


Aceh, Kerajaan Demak, Kerajaan Mataram Islam, Kerajaan Gowa Tallo)

Alokasi Waktu 2 JP (1 pertemuan @ 2 x 45 menit)

Kompetensi Awal Pengetahuan atau keterampilan yang perlu dimiliki peserta didik sebelum
(Pengetahuan/Keterampilan mempelajari modul ini adalah Peserta didik dapat :
Prasyarat) 1. Menganalisis Sejarah kelahiran Agama Islam.
2. Menganalisis Teori-teori masuknya Islam ke Indonesia.
3. Menganalisis Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia.
4. Mengaalisis Bukti peninggalan kebudayaan kerajaan Islam

Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Dilakukan melalui kegiatan berdoa sebelum pembelajaran dan diakhir
pembelajaran, mengimani segala mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa,
mensyukuri segala ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
2. Gotong royong
Bersama tim/kelompok mencari informasi tambahan yang menarik tentang
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia dengan mencari
sumber literasi digital yang bisa digunakan sebagai sumber belajar.
3. Kreatif
Dilakukan melalui kegiatan peserta didik dalam membuat powerpoint
dengan memanfaatkan aplikasi canva dan mempresentasikanya.
4. Bernalar kritis
Melalui kegiatan pemecahan masalah dari studi kasus tentang teori masuknya
Islam ke Indonesia dan saluran persebaran agama Islam di Indonesia.

Sarana dan Prasarana Laptop, Spidol, Speaker, LCD/Proyektor, Buku Teks, LKPD, HP android
(Gawai), Internet

Target Peserta Didik Peserta didik umum/ regular : peserta didik tidak memiliki dalam kesulitan
dalam mencerna dan memahami bahan ajar
Jumlah peserta didik: 25 orang

Model dan Metode Model : Project Based Learning, (PjBL)


Pembelajaran Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Presentasi. (cooperative learning)
B. Komponen Inti
Tujuan Pembelajaran Setelah melakukan kegiatan pembelajaran dengan Model PjBL, dengan
diskusi, presentasi, dan penugasan peserta didik :
Mampu menganalisis Teori-teori masuknya Islam, Kerajaan-Kerajaan Islam
dan Kebudayaan Islam di Indonesia dalam dimensi masa lalu, masa kini dan
masa depan.

Pemahaman Bermakna Materi ini menyadarkan kita bahwa Belajar sejarah akan memunculkan rasa
Nasionalisme dan jiwa patriotisme pada diri setiaporang, dengan mempelajari
sejarah peserta didik diharapkan dapat menerapkan nilai kontekstual yang
bermakna dan mengaplikasikan dengan selalu melestarikan kebudayaan
Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Pertanyaan Pemantik Pengenalan Topik :


Tahukan kalian bagaimana perjalanan Islam menjadi agama
mayoritas di Indonesia?

Pemahaman Sub Materi :


Apa yang kalian ketahui tentang bangunan masa Islam?
Bagaimana peran Kerajaan-Kerajaan Islam di Indonesia? Menampilkan
gambar Masjid Kota Gede, dan Menanyakan dimana letak kerajaannya?

Persiapan Kegiatan Pada akhir fase ini, Guru menyiapkan perangkat pembelajaran berupa
Pembelajaran Daftar Hadir, modul ajar, Buku Sejarah Indonesia, Materi PPT, Video
materi, Lembar Kerja, dan instrument assessment.

Kegiatan Pembelajaran
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA
PEMBELAJARAN WAKTU
Kegiatan Pembelajaran Kerajaan Islam (Pertemuan 1)
A. Kegiatan Pendahuluan 10 menit
Pembiasan dan Pembiasaan dan Orientasi : 1. Peserta didik
orientasi 1. Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan menjawab salam.
salam dengan ramah kepada peserta didik 2. Peserta didik
2. Guru meminta Peserta Didik untuk mengecek merespon dengan
kebersihan lingkungan kelas terlebih dahulu duduk yang rapih
3. Guru mengajak peserta didik membuka kegiatan 3. Peserta didik
pembelajaran diawali dengan mengucapkan rasa berdoa bersama
syukur dan berdoa Bersama 4. Peserta didik
4. Guru mengajak peserta didik untuk menyiapkan diri mendengarkan
agar siap untuk belajar tentang Kerajaan- kerajaan yang disampaikan
Islam di Indonesia, untuk literasi modul yang sudah 5. Peserta didik
diberikan oleh guru mengacungkan
5. Guru Memeriksa kehadiran (absensi) peserta didik tangannya saat
6. Mengajak peserta didik untuk melakukan ice diabsen
breaking, agar lebih semangat 6. Peserta didik
7. Guru mereview untuk mengaitkan materi yang mengikuti arahan
akan dibahas dengan materi pembelajaran guru
7. Peserta didik,
sebelumnya, mengenai awal kedatangan Islam dan menyimak yang
teori-teori Islam di Indonesia disampaikan guru

Apersepsi dan Apersepsi, Mulailah kelas dengan melakukan 1. Peserta didik


Motivasi kegiatan seperti : mendengarkan
1. Guru menjelaskan Tujuan Pembelajaran, guru
Kompetensi yang akan dicapai dan 2. Peserta didik
manfaatnya untuk kehidupan sehari-hari memperhatikan
2. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan arahan guru
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan hari ini 3. Peserta didik
dengan memberikan link materi berdiskusi kepada
(https://fliphtml5.com/fswik/tmlz) di grup wa teman satu
peserta didik bangkunya
3. Mereview kembali pembahasan pada pertemuan 4. Peserta didik
sebelumnya sebagai langkah awal untuk menjawab apa
melanjutkan pembelajaran selanjutnya yang disampaikan
4. Guru melayangkan pertanyaan pemantik oleh guru dan
melakukan
Motivasi : pertanyaan dari
1. Memberikan gambaran tentang manfaat materi yang akan
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari diajarkan,
dalam kehidupan sehari-hari
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

B. Kegiatan Inti 70 menit


Fase 1 Pertanyaan Mendasar (Masalah Utama) : 1. Peserta didik
 Guru menayangkan video tentang masuknya agama mengamati
Islam ke Indonesia, https://www.youtube.com/watch? tayangan video
v=e8iubO-RY_c saluran penyebaran agama Islam, dengan seksama,
https://www.youtube.com/watch?v=bRPAgjfFkHQ dan mendorong
dan kerajaan Islam https://www.youtube.com/watch? peserta didik untuk
v=-aAY9Qqx5CA untuk membangkitkan motivasi menjelaskan video
belajar peserta didik. tersebut
 Peserta didik mengamati tayangan video dengan 2. Peserta didik
seksama dan guru mendorong mereka untuk merespon guru
menanggapi video tersebut. 3. Peserta didik
 Peserta didik saling melakukan tanya jawab dengan membuka aplikasi
kritis mengenai tayangan yang diberikan dan canva, capcut
mengamati bangunan kebudayaan Islam yang masih 4. Peserta didik
ada saat ini merespon
 Guru menanyakan kepada peserta didik apa yang pertanyaan yang
mereka dapatkan setelah mengamati video tersebut disampaikan oleh
 Guru membuat pertanyaan “ Bagaimana Islam masuk guru
ke Indonesia? Apakah kalian tau kerajaan Islam apa 5. Peserta didik
saja”? mencari dibuku /
 Guru membagikan LKPD kepada peserta didik, dan internet
menjelaskan tentang petunjuk kerja dan tugas dari
LKPD mengenai kerajaan Islam di Indonesia dan
memberikan pijakan mengenai kegiatan belajar yang
hendaknya dilakukan pada pertemuan kali ini
Fase 2 Merencanakan Project, Membuat Desain Project : 1. Peserta didik duduk
 Guru dan peserta didik menentukan tema project yang sesuai kelompok
akan dilaksanakan dan memberikan arahan kepada yang dibagikan oleh
peserta didik bahwa proyek ini diselesaikan secara guru
kelompok 2. Peserta didik
 Guru membagi peserta didik kedalam 5kelompok, merespon apa yang
masing-masing terdiri dari 5 peserta dan setiap disampaikan guru
kelompok mencari Informasi dari kerajaan- kerajaan 3. Peserta didik
Islam : berdiskusi dengan
Kelompok 1 : Kerajaan Samudera Pasai teman kelompoknya
Kelompok 2 : Kerajaan Aceh 4. Peserta didik
Kelompok 3 : Kerajaan Demak mengamati dan
Kelompok 4 : Kerajaan Mataram Islam memahami LKPD
Kelompok 5 : Kerajaan Gowa Tallo 5. Peserta didik
 Guru menjelaskan petunjuk kerja yang ada di LKPD melakukan
dan menjelaskan kriteria penilaian terhadap tugas pembagian tugas
project yang dibuat kepada anggota
 Guru meminta peserta didik duduk sesuai dengan kelompoknya
kelompoknya masing-masing mencari
 Guru memastikan setiap kelompok memahami pemahaman
konsep dari proyek ini yaitu pembuatan infografis kerajaan Islam
 Setiap kelompok diberiksn LKPD sebagai tugas 6. Peserta didik
untuk mengerjakan menganalisa permsaslahan yang mencoba membuat
berkaitan dengan kondisi saat ini. desain sederhana
danmembagi tugas
Fase 3 Menyusun, Membuat Jadwal Project : 1. Peserta didik
 Guru beserta peserta didik bersama-sama mendengarkan
merancang dalam menyepakati pembuatan arahan guru
project yang akan dilaksanakan Bersama teman
 Peserta didik secara berkelompok menyusun jadwal kelompoknya
project yang terdiri dari rincian kegiatan, alat dan 2. Peserta didik
bahan serta waktu pelaksanaan project secara detail berdiskusi bertukar
pikirandengan
kelompoknya
Fase 4 Memonitor Kemajuan Penyelesaian Project : 1. Peserta didik saling
 Guru memonitor aktivitas kelompok selama mencari desain hasil
menyelesaikan project dan peserta didik mengikuti penyajian diskusi
Langkah-langkah yang ada di LKPD dalam kelompok.
 Peserta didik mencari dan mengumpulkan (berupa poster/
data/informasi yang berkaitan dengan tugas infografis/ppt)
kelompok dari sumber belajar 2. Peserta didik harus
 Guru memberikan solusi terkait bisa menghargai
permasalahanyang ditemukan saat pendapat teman
pembuatan project ketika berpendapat

Fase 5 Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Project : 1. Peserta didik


 Peserta didik melanjutkan penyelesaian infografis membuat desain
yang sudag dibuat (apabila belum selesai) infografis
 Peserta didik secara berkelompok menyajikan hasil 2. Peserta didik
desain infografis mengenai KerajaanIslam di mengamati diskusi
Indonesia kelompok lain
 Peserta didik lainnya diminta mengamati dan 3. Peserta didik
menanggapi terkait masalah yang sedang melakukan
dipresentasikan. pertanyaan
Fase 6 Menganalisi dan Mengevaluasi Proses 1. Peserta didik
Pemecahan Masalah : memperhatikan
 Guru memberi apresiasi dan membahas sekilas guru dalam
tentang cara penyajian yang telah dilakukan pembelajaran
2. Peserta didik
oleh setiap kelompok yang presentasi
memberi tanggapak
 Dengan bimbingan dan pengarahan guru, kepada guru
peserta didik dapat menyimpulkan berbagai 3. Peserta didik
kebudyaan yang ada dimasa kerajaan Islam di mengerjakan
Indonesia LKPD
 Guru membagikan LKPD sumatif yang dibagikan
melalui https://forms.gle/mNFszGF7So8TCAAV6
C. Kegiatan Penutup
Evaluasi dan  Bersama peserta didik guru mengajak untuk
rencana tindak membuat resume materi belajar dengan metode
lanjut tanya jawab
 Guru menyampaikan informasi materi dan
rencana pada pertemuan berikutnya
 Guru memberikan motivasi untuk tetap semangat
serta mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi baru
 Mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
mengucap rasa syukur dan mempersilakan
peserta didik untuk berdoa dan guru menutup
kegiatan pembelajaran hari ini dengan mengucap
salam

Pertemuan ke 2
Pendahuluan (  Guru mengucap salam.
10 menit )  Peserta Didik melakukan berdoa bersama terlebih
dahulu
 Guru mengecek kehadiran Peserta Didik
 Peserta Didik mengecek kebersihan lingkungan kelas yang
diminta oleh guru
 Guru memberikan ice breaking terlebih dahulu
 Memberikan pertanyaan pemantik terkait materi
minggu lalu “Ayam Jantan dari Timur, julukan untuk
siapa?”
 Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan pada
pertemuan kedua, yaitu presentasi.
 Peserta Didik mengambil undian yang sudah
dibagikan oleh guru untuk menentukan urutan
kegiatan presentasi kelompok

Inti Penilaian Hasil


(70 Menit)  Peserta Didik menunjukan hasil proyek kepada guru dan
Peserta Didik yang lain dengan benar (bernalar kritis),
mandiri, tekun, bekerjasama dan bertanggung jawab
 Guru memberikan arahan, kritik maupun saran
mengenai proyek yang sudah dibuat sehingga
Peserta Didik dapat memperbaiki.
 Peserta Didik menunjukan hasil proyek kepada guru dan
Peserta Didik yang lain dengan benar (bernalar kritis),
mandiri, tekun, bekerjasama dan bertanggung jawab.
 Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk
mempresentasikan sesuai urutan yang sudah di undi dengan
penuh kerjasama dan bertanggung jawab.
 Peserta Didik mempresentasikan hasil proyeknya
mengenai kerajaan-kerajaan Islam yang sudah
dibuatnya dan dipublikasikan ke media social dengan
benar (bernalar kritis), mandiri, tekun, kerjasama dan
bertanggung jawab.
 Peserta Didik dipersilahkan untuk memberikan
komentar, tanggapan, kritik maupun saran kepada
kelompok lain dengan benar (bernalar
kritis),kerjasama dan bertanggung jawab.
 Guru melakukan penilaian terhadap kelompok yang
melakukan presentasi dan kelompok yang
memberikan tanggapan.
 Setelah presentasi Peserta Didik mengunggah hasil
projeknya ke social media
untuk dipamerkan.

Evaluasi
 Setelah semua kelompok melakukan presentasi, guru
mengapresiasi hasil projek
 Peserta Didik dan memberikan penguatan terhadap isi
konten Infografis hasil karya Peserta Didik.
 Guru mengevaluasi penampilan semua kelompok dan
memberikan pengarahan agar dapat melakukan presentasi
dengan lebih baik.
 Guru memberikan latihan soal untuk dikerjakan
peserta didik. Setelah pembelajaran selesai

Kegiatan Penutup 10 menit


Evaluasi dan  Bersama Peserta Didik menyimpulkan materi yang sudah 1. Peserta didik
rencana tindak dipelajari. menyimak
lanjut  Guru menyampaikan informasi materi dan rencana penjelasan dari
pembelajaran pada pertemuan berikutnya. guru
2. Peserta didik
 Mengakhiri pertemuan dengan mengucap rasa syukur dan
membuat refleksi
memberi salam. pelajaran hari ini
3. Peserta didik merasa
termotivasi untuk
mempelajari materi
baru
4. Peserta didik berdoa
bersama
Asesmen
a. Jenis Asesmen
1. Asesmen Diagnostik (Diagnostik Kognitif)
Waktu Asesmen :
Durasi Asesmen :

Identifikasi materi yang Kemung


Pertanyaan Skor Rencana Tindak
akan diujikan kinan (Kategori) Lanjut
Jawaban
Peserta didik mampu 1. Pernyataan berikut yang tidak Paham Pembelajaran
A
mengklasifikasi kan teori- tepat dengan masuknya islam dapat
teori masuknya Islam di ke Indonesia adalah… dilanjutkan ke
Indonesia a. Islam masuk dengan unit
cara penaklukan berikutnya.
b. Islam masuk ke Indonesia B Tidak paham Memberikan
sejak abad ke VII M pembelajaran
remedial.
c. Proses C Tidak Paham Memberikan
penyebaran islam pembelajaran
berjalan remedial.
dengan bertahap
2. Asesmen Formatif
 Asessmen Performa
 Penilaian diskusi kelompok saat diskusi dan presentasi
NO Nama Peserta Didik Berkomunikasi Kerjasama dan Berargumentasi Jumlah
Kekompakan skor
1-4 1-4 1-4
1.
2.
3.
4.
5.

Pedoman penskoran kegiatan Diskusi dan presentasi


NO Kriteria penilaian Jumlah skor
1. Ketrampilan komunikasi :
a. Sangat baik (mengungkapkan ide/gagasan dengan 4
bahasa lisan yang efektif)
3
b. Baik (mengungkapkan ide/gagasan dengan bahasa lisan yang
cukup efektif) 2
c. Cukup (mengungkapkan ide/gagasan dengan bahasa lisan 1
yang cukup efektif)
d. Kurang (mengungkapkan ide/gagasan dengan bahasa lisan
yang tidak efektif)

2. Ketrampilan berkolaborasi (kerjasama & kekompakan)


a. Sangat baik (sangat kompak, semua berkontribusi aktif) 4
b. Baik (kompak, sebagian besar berkontribusi aktif) 3
c. Cukup (cukup kompak, setengah anggota berkontribusi aktif)
2
d. Kurang (tidak kompak, sedikit anggota berkontribusi aktif)
1

3. Kemampuan berargumentasi :
a. Sangat baik (memberi gagasan yang mendukung 4
kesimpulan)
3
b. Baik (memberi gagasan yang cukup mendukung
kesimpulan) 2
c. Cukup (memberi gagasan yang kurang 1
mendukung kesimpulan)
d. Kurang (memberi gagasan yang tidak mendukung
kesimpulan)
 Asesmen Formatif (setelah pembelajaran)
Skor : 100
Soal Kunci Jawaban Skor
1. Analisislah teori-teori Masuknya agama Islam ke Indonesia dipercaya tidak
tentang masuknya agama datang hanya dari satu tempat saja. Menurut pendapat para
dan kebudayaan Islam ke ahli, setidaknya ada empat teori mengenai asal penyebaran
Indonesia, dana menurut Islam ke Indonesia. Teori tersebut adalah teori Arab,
ana teori yang paling kuat? Gujarat, Persia, danCina. Penjelasan mengenai teori
tersebut adalah sebagai
berikut.
20
Teori Arab dikemukakan oleh Buya Hamka yang berisi
bahwa Islam dibawa oleh para pedagang Arab. Bukti dari
teori ini adalah ditemukannyapemukiman Arab di pesisir
barat Pulau Sumatera
pada abad ke-7.
Soal Kunci Jawaban Skor
Teori Gujarat dikemukakan oleh Snouck Hurgronje.
Agama Islam di Nusantara dibawa oleh para pedagang
dari Gujarat (India). Hal ini dikarenakan corak pada
nisan Sultan Malik As-Saleh, sultan dari Samudera
Pasai, memiliki kesamaan dengan corak Gujarat.
Teori Persia dikemukakan oleh Husen
Djadjadiningrat. Agama Islam dibawa oleh para pedagang
dari Persia yang didukung kesamaan upacara tabuik di
daerah Sumatera.
Teori Cina dikemukakan oleh Sumanto Al Qurtuby
yang mengatakan bahwa agama Islam dibawa oleh
orang-orang Cina. Buktinya adalah banyaknya raja- raja
Islam yang berdarah Cina.
2. Analisislah pengaruh Islam pengaruh kebudayaan Islam terhadap kebudayaan
terhadap Nusantara dalam Indonesia nampak dalam pertunjukan wayang yang 20
bisang sosial budaya dan disisipkan nilai kandungan Islam.
kesenian dan berikan Masuknya kebudayaan Islam memiliki pengaruh besar
contohnya yang terhadap kehidupan masyarakat. Indonesia. Perpaduan
adadisekitarmu? kebudayaan lokal dan Islam menghasilkan akulturasi
dalam berbagai bidang kehidupan di Indonesia. Salah satu
pengaruh kebudayaan Islam di bidang kebudayaan yaitu
nampak pada akulturasi antara adat istiadat dengan budaya
Islam.
Tradisi dan kebudayaan yang berkembang antara lokal
dengan budaya Islam di antaranya berupa upacara
selamatan kelahiran, perkawinan, kematian dan lain-lain.
Dalam hal kesenian, banyak dijumpai seni musik seperti
kasidah, rebana, marawis, barzanji dan sholawat.
Disamping itu kebudayaan wayang juga mendapat
sentuhan budaya Islam dengan dimasukkannya cerita-
cerita yang bernuansa Islam.
Dengan demikian, pengaruh kebudayaan Islam
terhadap kebudayaan Indonesia nampak dalam
pertunjukan wayang yang disisipkan nilai kandungan
Islam.

3. Analisislah bagaimana Ada beberapa hal mengapa perkembangan agama islam


perkembangan agama bermula dari pesisir. Beberapa di antaranya adalah: 20
Islam
, mengapa islam masuk  karena para pedagang baik itu dari Tiongkok, Arab,
bermulai dari pesisir Persia dan Gujarat datang melalui jalur pelabuhan.
pantai? Mereka memulai penyebaran agamaislam berada dekat
dengan pesisir yang menjadi awal mula kedekatannya
dengan bangsa lokal di Nusantara.
 Bangsa lain yang ingin berdagang di Negara lain
singgah di Indonesia untuk menuggu arah angin. sambil
menunggu, mereka menjajakan dagangannya sambil
menyebarkan agama islam. hal itu terus menerus terjadi
hingga agama islam mulai berkembang di Indonesia,
yang khususnya dimulai dari penduduk pesisir di
Nusantara.
 Para pedagang islam belum mengetahui seluk

Soal Kunci Jawaban Skor


beluk dari suatu wilayah yang mereka datangi. Untuk
itu tempat pertama kali mereka sebarkan adalah daerah
pesisir, yang dimana selain lebih mudah, mereka
dengan leluasa menyebarkan ajaran islam di wilayah
pesisir tanpa diintervensi atau diikut campuri oleh
penduduk lainnya.
4. Analisislah bagaimana Proses penyebaran dan perkembangan agama dan
kegiatan perdagangan kebudayaan Islam dilakukan dengan berbagai cara, salah 20
berperan sangat penting satunya adalah dengan cara berdagang.
dalam proses masuknya Saluran perdagangan begitu efektif sebab terjadi interaksi
agama dan kebudayaan langsung antara masyarakat lokal dengan penyebar agama
Islam ke Indonesia? Islam dalam hubungan dagang. Selain itu, penggunaan
perdagangan sebagaisaluran islamisasi sangat
menguntungkan karena bagi kaum Muslim tidak ada
pemisahaan antara kegiatan berdagang. Sejak abad ke-7
M, para pedagang Islam dari Arab, Persia, dan India telah
ambil bagian dalam kegiatan perdagangan di
Nusantara. Hal ini
menimbulkan jalinan dagang antara masyarakat
Indonesia dengan pedagang Islam. Di samping
berdagang, para pedagang Islam juga
menyampaikan dan mengajarkan agama dan
kebudayaan Islam. Hal tersebut sejalan dengan berita
Tome Pires bahwa sekitar abad ke-7 M sampai abad ke-16
M lalu lintas perdagangan yang melalui Nusantara sangat
ramai. Dalam proses ini, pedagang Nusantara dan
pedagang asing (Islam)dari Gujarat dan Timur Tengah
(Arab dan Persia) bertemu dan saling bertukar pengaruh.

5. Jelaskan 3 (tiga) alasan 1. Syarat memeluk islam sangat mudah, cukup 20


masyarakat Indonesia dengan mengucapkan kalimat syahadat.
dapat menerima ajaran 2. Tata cara peribadahan Islam sederhana.
Islam! 3. Islam tidak mengenal pelapisan sosial.
4. Agama islam yang menyebar di Indonesia
disesuaikan dengan adat dan tradisi bangsa
Indonesia.
5. Faktor politik ikut memperlancar penyebaran Islam
di Indonesia

b. Bentuk Asesmen
1. Performa (Saat presentasi)
Teknik Penilaian
1) Sikap : Kerjasama, Tanggung Jawab, Rasa Ingin Tahu.
2) Keterampilan :
3) Pengetahuan

2. Tertulis, Esai
Teknik Penilaian
4) Sikap : Kerjasama, Tanggung Jawab, Rasa Ingin Tahu.
5) Keterampilan :
6) Pengetahuan
Pengayaan dan Remedial

Pengayaan
Program pengayaan diberikan kepada Peserta Didik yang mendapatkan nilai diatas 70 sebagai bentuk
pendalaman terhadap materi yang diberikan
o Soal :
1. Uraikan lima bangunan masjid kuno di Indonesia…
2. Jabarkan tentang beberapa kesultanan Islam yang berkembang di Indonesia…
3. Tuliskan beberapa sumber sejarah yang menyebut masuknya agama dan
kebudayaan Islam di Indonesia…
4. Bagaimana peranan ulama dalam proses penyebaran agama dan kebudayaan Islam di
Indonesia?
5. Uraikan hubungan antara Kesultanan Banten dan Cirebon.

Remidial
Remedial Tes diberikan kepada Peserta Didik yang mendapatkan nilai di bawah 70 untuk
pengetahuan dan keterampilan. Dan jika jumlah Peserta Didik yang remedial mencapai 50%
maka diadakan remedial teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes.
o Soal :
1. Bagaimana perkembangan Islam di Indonesia?
2. Sebutkan peninggalan sejarah yang berbentuk Islam di Indonesia!
3. Bagaimana kondisi ekonomi kerajaan Samudra Pasai?
4. Siapa sajakah yang pernah memimpin Kerajaan Aceh!
5. Mengapa Kerajaan Banten runtuh? Jelaskan!
6. Apakah tujuan para pedagang Arab berdatangan ke Indonesia? Jelaskan!
7. Mengapa ajaran Islam mudah diterima masyarakat Indonesia?
8. Siapakah yang dimaksud dengan Walisanga? Sebutkan nama-nama mereka!
9. Tuliskan tiga contoh penggunaan kebudayaan Islam yang berupa bangunan!
10. Tuliskan sekurangnya empat contoh karya sastra Islam yang merupakan
peninggalan sejarah bercorak Islam!
Paguyangan, 1 September 2023
Mengetahui :
Kepala Sekolah,

Guru Mata Pelajaran,


Dr. IHDI AMIN, M.Pd. EFIE SUNARYA, S.Pd.
NIP 19721007 199802 1 002 NIP. 19880310 202321 1 007

Catatan :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
C. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Proses masuknya Islam dan Saluran penyebaran Islam di Indonesia

SMA NEGERI 1 PAGUYANGAN

Nama lengkap : …………………………


Kelas : …………………………
Nomor Absen : ……………….

Tabel 1. Carilah informasi tentang teori-teori masuknya di Indonesia, kemudian lakukan


analisis kajian teori apa yang mejadi
dasar penguat adanya teori tersebut melalui berbagai sumber yang tersedia!

No Teori Masuknya Islam Teori Masuknya Islam Teori Masuknya Islam

1. Beserta tokoh
pencetus

2.
3.
4.

Tabel 2. Dari hasil ekslorasi melalui sumber belajar yang telah kamu lakukan,
tulislah saluran-saluran penyebaran Islam ke Indonesia pada tabel berikut

No Jalur / Saluran Islamisasi Contoh

1.
2.
3.
4.
5.
LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 PAGUYANGAN


Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / Genap
Materi/Pokok Bahasan : Kerajaan Islam di Indonesia dan peninggalan
kebudayaan Islam di Indonesia

A. IDENTITAS
Kelompok :
Kelas X
Angggota Kelompok : 1. ………………………………………………...
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..
4. ………………………………………………..
B. Capaian Pembelajaran

Peserta didik mampu memahami konsep dasar kerajaan Islam; menganalisis serta mengevaluasi
manusia dalam kerajaan Islam; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam dalam ruang
lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam dalam
dimensi masa lalu, masa kini, dan masa depan; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam
dari pola perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; menganalisis serta
mengevaluasi kerajaan Islam secara diakronis (kronologi) dan/atau sinkronis. Pada akhir fase
ini, peserta didikmampu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengorganisasikan
informasi, menarik kesimpulan, mengomunikasikan, merefleksikan dan merencanakan proyek
lanjutan secara kolaboratif tentang kerajaan Islam meliputi:
Mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi
sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story board, infografis,
videografis, komik, poster,dan lain-lain.

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran dengan model Project Based Learning berbantuan media Power
Point dan aplikasi canva Peserta Didik diharapkan mampu: Menganalisis kerajaan Islam di
Indonesia dalam dimensi masa lalu, masa kini dan masa depan.

D. Petunjuk Kerja

1. Bacalah materi yang tercantum dalam LKPD ini / boleh membaca dari sumber lain (buku/
internet)
2. Buatlah analisis dari tema yang sudah anda dapatkan.
 Kelompok 1 (Kerajaan Samudera Pasai)
 Kelompok 2 (Kerajaan Aceh)
 Kelompok 3 (Kerajaan Demak)
 Kelompok 4 (Kerajaan Mataram Islam)
 Kelompok 5 (Kerajaan Gowa Tallo)
3. Kerjakan hasil analisis dalam bentuk power point melalui canva, dan dipresentasikan
4. Kerjakan soal yang tersedia di LKPD ini
E. Uraian Kegiatan

Pada akhir abad ke 13, pengaruh Islam dari Timur Tengah berkembang pesat di Nusantara.
Orientasi Masalah
Kerajaan kerajaan Islam pun mulai berdiri di Sumatra, serta menyebar ke jawa dan
Semenanjung Malaya lewat penaklukan dan penyebaran sistematis oleh sekelompok ulama yang
dikenal dengan sebutan Wali Sanga. Pada saat yang sama Majapahit mengalami kemunduran akibat
perang saudara dan perebutan takhta. Ditengah kemunduran tersebut, pengaruh Islam masuk dengan
cepat.Akan tetapi kapan masuknya Islam ke Indonesia? Faktor apa saja yang membuat Islam dapat
berkembang di Indonesia dengan cepat? Teori apa saja yang menjelaskan Islam masuk ke
Indonesia dan akulturasi budaya apa
saja yang dipengaruhi oleh Islam. Pilihlah salah satu dari 4 teori yang menjelaskan tentang
masuknya Islam ke Indonesia, kemudian carilah informasi dari berbagai sumber tentang teori tersebut,
dan analisis dari 4 teori tersebut mana yang paling relevan membuktikan islam masuk ke Indonesia!
Selanjutnya tuliskan dampak proses akulturasi budaya, baik terhadap perkembangan Islam
maupunterhadap perkembangan budaya yang relevan dengan perkembangan Islam saat ini? Jalur apa
saja dalam penyebaran agama islam di Indonesia? Rangkumlah hasil pencarian anda dalam sebuat
makalah dengan berbentuk power point dengan menanfaatkan aplikasi canva, setelah itu kalian
presentasikan dan diksusikan di kelas.

Pertemuan 1

Kegiatan 1
1. Silahkan diskusikan masalah kalian bersama dengan kelompok masing-masing

Silahkan kalian tuliskan jawaban kalian pada kolom di bawah

……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 2
……………………………………………………………………………………………………………………
Setelah kalian berdiskusi, tuliskan hasil pencarian kalian dari video yang sudah ditayangkan dan literasi yang sudah
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 3
Setelah mendapatkan hasil diskusilangkah selanjutnya adalah mempersiapkan untuk presentasi dan membua
Tuliskan point-point yang akan di presentasikan dibawah ini.

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Selamat Mengerjakan
……………………………………………………………………………………………………………

Kegiatan 4

secara berkelompok dan tuliskan kendala yang di temukan saat pembuatan tugas powerpoint melalui aplikasi ca

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Kegiatan 5

Setelah kalian mempresentasikan, kalian refkleksi hasil diskusi kelompok kalian.


2. Bahan Ajar
Sumber belajar: Tri hapsari,dkk. 2020. Sejarah Indonesia. Jakarta: Erlangga. E-
book Sejarah Kelas X semester 2 :
https://drive.google.com/file/d/1ms52LGhOtd8YEKry2xpA_q3xdlQbOlcg/view
Buku Sejarah Indonesia Kelas X, Penerbit Erlangga
Buku Sejarah Indonesia SMA/SMK Kelas X Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan
Perbukuan.
Power Point Teori-Teori Masuknya Islam ke Indonesia :
https://docs.google.com/presentation/d/11izsHGPzyQyyiAH2pe_DwwZvKKjazJKr/edi
t#slide=id.p1
Sejarah Nasional Indonesia Jilid 3 :
https://drive.google.com/file/d/1AGzjevEvwE6cKWA2UVKJAqsHUipc3msb/view Badrika, I
Wayan. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
Kemendikbud. 2018. Sejarah SMA Kelas XI, Kerajaan Islam, Jakarta: Pustaka Barokah.
Rohmah, Eny Fathur. 2020. Modul Pembelajaran SMA Sejarah Indonesia Modul
Kelas X,Yogyakarta: Intan Pariwara

3. Rancangan Media
Media Pembelajaran :
a) PPT
b) Video
c) Buku paket Sejarah Indonesia Kelas XI SMA/MA
d) Laptop, LCD proyektor.
e) Internet, Goggle Form, WA group
f) Aplikasi Canva, Cap-Cut editing

4. Instrumen Penilaian
RUBRIK ASESMEN LEMBAR AKTIVITAS KERJA
INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Keterangan Nilai :
Nilai = Jumlah Perolehan Nilai
X 100
Jumlah Nilai Keseluruhan
Instrumen penilaian : Presentasi Kelompok

Keterangan Nilai :
Nilai = Jumlah Perolehan Nilai
X 100
Jumlah Nilai Keseluruhan

Nilai Akhir / Rerata = Nilai LKPD + Presentasi Kelompok


LK 2.3.2. PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

KERAJAAN
ISLAM DI
INDONESIA

SMA Negeri 1 Paguyangan


A. PENDAHULUAN
Identitas
Modul
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Paguyangan
Kelas/Semester : X / Genap
Mata Pelajaran : Sejarah
Materi Pokok : Proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan
Islam di Indonesia
Sub Materi Pokok : 1. Teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya
2. Kerajaan Islam di Indonesia
Alokasi Waktu : (2 x 45 menit), 2 jam pelajaran x 1 pertemuan

a. Capaian Pembelajaran
Peserta didik memahami konsep masuk dan berkembangnya Islam; menganalisis teori masukdan
berkembangnya Islam di Indonesia; membandingkan teori masuk dan berkembangnya Islam di
Indonesia dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta menganalisis
pengaruh perkembangan agama Islam di Indonesia.

b. Capaian Pembelajaran per Elemen dan Alur Tujuan Pembelajaran


Capaian Pembelajaran per Elemen Alur Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik menganalisis teori masuk 1. Mengidentifikasi konsep masuk dan
dan berkembangnya Islam di berkembangnya Islam.
Indonesia. 2. Membandingkan teori masuk dan
2. Peserta didik menganalisis pengaruh berkembangnya Islam di Indonesia.
perkembangan ajaran agama Islam di 3. Mengamati, menanya, mengumpulkan
Indonesia informasi, mengorganisasikan informasi,
menarik kesimpulan, mengomunikasikan,
merefleksikan dan merencanakan
pembelajaran lanjutan secara kolaboratif
tentang bukti masuk dan pengaruh
berkembangnya Islam di Indonesia dalam
ruang lingkup lokal, nasional, dan global.

c. Materi Pembelajaran
Modul ini terbagi menjadi 2 kegiatan pembelajaran dan di dalamnya terdapat uraianmateri, contoh
soal, soal latihan dan soal evaluasi.

Teori Masuknya Agama Islam di Indonesia dan Pengaruhnya

Kerajaan Islam di Indonesia


d. Nilai Karakter Profil Pelajar Pancasila (P3)
1. Mananamkan nilai religi dalam menyikapi pembelajaran materi teori masuknya
Islam di Indonesia.
2. Bergotong Royong artinya peserta didik mampu berkolaborasi, peduli, dan
berbagidalam diskusi kelompok mengenai materi teori masuknya Islam di
Indonesia.
3. Berpikir Kritis dalam mengidentifikasi munculnya kebudayaaan Islam dalam
menyelesaikan permasalahan kontekstual dalam kebhinekaan di dunia nyata.
4. Bertanggung jawab saat proses belajar diskusi dan mengemukakan ide pada
materi teorimasuknya Islam di Indonesia.

Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran Projek


Based Learning (PjBL) serta metode tanya jawab, diskusi, presentasi, peserta didik
diharapkan dapat :
1. Mengembangkan sikap kerja sama dengan baik dan benar dalam menganalisis
perbandingan teori masuknya agama Islam ke Indonesia dengan kehidupan
manusia Indonesia di masa kini,
2. Menganalisis kelemahan dan kekuatan setiap teori masuknya agama Islam di
Indonesia dengan tepat,
3. Menganalisis pengaruh agama Islam di Indonesia secara tepat.
4. Mendiskusikan tentang teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya diIndonesia
dari sudut pandang pengetahuan sejarah berorientasi pemecahan masalah dengan
menumbuhkan sikap religious, etika sosial dan menunjukan sikap disiplin, santun,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif,
dan pro-aktif, (PPK) serta kemampuan berpikirkritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, dan berkreasi (4C)

Proses Masuknya
Agama dan
Kebudayaan Islam di
Indonesia
Teori masuknya
Islam di
Indonesia

Perkembangan
Masa Kerajaan Islam di Indonesia
Kehidupan Kerajaan
Islam
di Indonesia

Bukti peninggalan Budaya


Islam
di Indonesia Pada Masa Kini
B. PENYAJIAN MATERI

PROSES MASUKNYA AGAMA DAN KEBUDAYAAN SERTA


TEORI ISLAM DI INDONESIA

Pada masa kedatangan dan penyebaran Islam di Indonesia terdapat beraneka ragam suku
bangsa, organisasi pemerintahan, struktur ekonomi, dan sosial budaya. Suku bangsa Indonesia
yang bertempat tinggal di daerah-daerah pedalaman, jika dilihat dari sudut antropologi budaya,
belum banyak mengalami percampuran jenis-jenis bangsa dan budaya dari luar, seperti dari
India, Persia, Arab, dan Eropa. Struktur sosial, ekonomi, dan budayanya agak statis dibandingkan
dengan suku bangsa yang mendiami daerah pesisir. Mereka yang berdiam di pesisir, lebih-
lebih di kota pelabuhan, menunjukkan ciri-ciri fisik dan sosial budaya yang lebih berkembang
akibat percampuran dengan bangsa dan budaya dari luar.
A. Teori Masuknya Islam Ke Indonesia
Masuknya Islam di Indonesia pada abad ke V tidak bisa dilepaskan dari sejarah perdagangan
dan pelayaran antar benua yang berlangsung pada masa itu. Kendati demikian, para ahli
masih bersilang pendapat tentang bagaimana proses masuknya budaya dan agama Islam
tersebut hingga bisa mengalahkan kebudayaan dan agama yang telah ada sebelumnya, yakni
Hindu dan Budha. Berbagai teori pun berkembang dengan disertai bukti dan fakta pendukung.
Pada modul ini akan dijelaskan tentang teori-teori masuknya Islam Ke Indonesia bacalah dengan
baik.

Teori Gujarat

Tokoh yang mendukung teori ini adalah para ilmuwan Belanda


seperti Pijnappel dan Moqette yang mengatakan bahwa yang membawa agama Islam ke Indonesia
ialah orangorang Arab yang sudah lama tinggal di Gujarat (India). Menurut mereka, Islam masuk
ke Indonesia sejak awal abad ke 13 Masehi bersama dengan hubungan dagang yang terjalin
antara masyarakat Nusantara dengan para pedagang Gujarat yang datang, dengan jalurIndonesia-
Cambay- Timur Tengah- Eropa. Snouck Hurgronje yang juga sebagai ilmuwan
Belandaberpendapat bahwa hubungan dagang Indonesia dengan orang-orang Gujarat telah
berlangsung lebih awal dibanding dengan orang-orang Arab. Teori masuknya Islam di Indonesia
yang dicetuskan Hurgronje dan Pijnapel ini didukung oleh beberapa bukti : Batu nisan Sultan
SamuderaPasai Malik As-Saleh (1297) dan batu nisan Syekh Maulana Malik Ibrahim di Gresik
memiliki kesamaan dengan batu nisan yang berada di Cambay.

Teori Persia
Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat sebagai pencetus sekaligus pendukung
teori Persia menyatakan bahwa Islam yang masuk di Indonesia pada abad ke 7 Masehi adalah
Islam yang dibawa kaum Syiah, Persia. Teori ini didukung adanya beberapa bukti pembenaran di
antaranya :
1. Peringatan 10 Muharram atau Asyura atas meninggalnya Hasan dan Husein cucu Nabi
Muhammad, yang sangat di junjung oleh orang Syiah/Islam Iran.
2. Di Sumatra Barat peringatan tersebut disebut dengan upacara Tabuik/Tabut. Sedangkan
di pulau Jawa ditandai dengan pembuatan bubur Syuro.
3. Kesamaan ajaran Sufi
4. Penggunaan istilah persia untuk mengeja huruf Arab
5. Kesamaan seni kaligrafi pada beberapa batu nisan
6. Bukti maraknya aliran Islam Syiah khas Iran pada awal masuknya Islam di Indonesia.
7. Adanya perkampungan Leren/Leran di Giri daerah Gresik.
Dengan banyaknya bukti pendukung yang dimiliki, teori ini sempat diterima sebagai teori
masuknya Islam di Indonesia yang paling benar oleh sebagian ahli sejarah. Akan tetapi,
setelah ditelisik, ternyata teori ini juga memiliki kelemahan. Bila dikatakan bahwa Islam masuk
pada abad ke 7, maka kekuasaan Islam di Timur Tengah masih dalamgenggaman Khalifah
Umayyah yang berada di Damaskus, Baghdad, Mekkah, dan Madinah.Jadi tidak memungkinkan
bagi ulama Persia untuk menyokong penyebaran Islam secara
besar-besaran ke Nusantara.

Teori Makkah
Teori Arab atau Teori Makkah menyatakan bahwa proses masuknya Islam di Indonesia
berlangsung saat abad ke-7 Masehi. Islam dibawa para musafir Arab(Mesir) yang memiliki
semangat untuk menyebarkan Islam ke seluruh belahan dunia. Tokoh yang mendukung teori ini
adalah Van Leur, Anthony H. Johns, T.W Arnold, Buya Hamka, Naquib al-Attas, Keyzer, M.
Yunus Jamil, dan Crawfurd. Teori masuknya Islam di Indonesia ini didukung beberapa bukti
utama, yaitu
:
1. Pada abad ke 7 yaitu tahun 674 di pantai barat Sumatera sudah terdapat perkampungan
Islam (Arab), dengan pertimbangan bahwa pedagang Arab sudah mendirikan
perkampungan di Kanton sejak abad ke-4. Hal ini juga sesuai dengan berita Cina.
2. Kerajaan Samudra Pasai menganut aliran mazhab Syafi’i, dimana pengaruh mazhab
Syafi’i terbesar pada waktu itu adalah Mesir dan Mekkah. Sedangkan Gujarat/India adalah
penganut mazhab Hanafi.
3. Adanya penggunaan gelar Al Malik pada raja-raja Samudera Pasai yang hanyalazim
ditemui pada budaya Islam di Mesir.
4. Para ahli yang mendukung teori ini menyatakan bahwa abad 13 sudah berdirikekuasaan
politik Islam, jadi masuknya ke Indonesia terjadi jauh sebelumnya yaitu abad ke-7 dan
yang berperan besar terhadap proses penyebarannya adalah bangsa Arab sendiri.
Hingga kini, teori Arab dianggap sebagai teori yang paling kuat. Kelemahannya hanya terletak
pada kurangnya fakta dan bukti yang menjelaskan peran Bangsa Arab dalamproses
penyebaran Islam di Indonesia.

Teori Cina
Teori China yang dicetuskan oleh Slamet Mulyana dan Sumanto Al Qurtuby menyebutkan
bahwa, Islam masuk ke Indonesia karena dibawa perantau Muslim China yang datang ke
Nusantara. Teori ini didasari pada beberapa bukti, yaitu :
a. Fakta adanya perpindahan orang-orang muslim China dari Canton ke Asia
Tenggara, khususnya Palembang pada abad ke 879 M
b. Adanya masjid tua beraksitektur China di Jawa
c. Raja pertama Demak yang berasal dari keturunan China (Raden Patah)
d. Gelar raja-raja demak yang ditulis menggunakan istilah China
e. Catatan China yang menyatakan bahwa pelabuhan-pelabuhan di Nusantara pertama kali
diduduki oleh para pedagang China.

B. Perkembangan Kehidupan Kerajaan Islam di Indonesia


Agama Islam di Kepulauan Indonesia semakin berkembang, setelah dianut oleh penduduk
pesisir Indonesia, agama dan kebudayaan Islam semakin berkembang ke hampir seluruhwilayah
Indonesia. Perkembangan agama Islam tidak terjadi secara spontan, melainkan melalui suatu
proses secara damai, responsif, dan proaktif. Oleh, karena itu, masyarakat Indonesia yang belum
menganut Islam mudah tertarik dengan agama dan kebudayaan Islam. Apa saja kerajaan di
Indonesia yang Anda tahu? Apakah di sekitar tempat tinggal atau daerah Anda terdapat kerajaan
atau peninggalan kerajaan yang masih ada sampai saat ini? Tahukah Anda bahwa
beberapakerajaan memegang peranan penting dalam perkembangan agama Islam di Indonesia?
Pada bagian ini Anda akan mempelajari secara garis besar awal pertumbuhan dan perkembangan
kerajaan- kerajaan Islam di Indonesia. Uraian ini terutama dipusatkan pada beberapa pusat
kekuasaan Islam yang berada di berbagai daerah, seperti di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi,
dan bahkan di Indonesia bagian timur, seperti Maluku dan Papua. Kerajaan-kerajaan yang tidak
diuraikan pada bab ini, dapat Anda cari informasinya melalui berbagai buku yang ada.
Kerajaan Aceh
C. Bukti Peninggalan Kebudayaan Islam di Indonesia Pada Masa Kini
Bukti peninggalan yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat indonesia masa
kini Kerajaan Islam telah berkuasa di Indonesia untuk waktu yang lama dan memiliki pengaruh
besar. Peran orang-orang suci atau pengkhotbah Islam juga memainkan peran utama. Setelah
terjadinya suatu kejatuhan dan keruntuhannya, dalam kerajaan Islam di wilayah Indonesia telah
meninggalkan berbagai macam peninggalan sejarah. Peninggalan tersebut termasuk arsitektur,
berbagai tulisan dan seni. Apa sajakah peninggalan dalam sejarah islam ini? Dalam pembahasan
modul ini, akan dijelaskan secara singkat dan jelas mengenai peninggalan islam. baca ulasan
selanjutnya.
1. Masjid
Masjid yang merupakan tempat beribadah atau rumah tempat bersembayangorang-orang
Islam. Pada umumnya masjid-masjid pada awal penyebaran Islam di Indonesia memiliki ciri-ciri
khusus antara lain atap bertingkat dan berbentuk bujursangkar, ada bangunan serambi, di depan
atau disamping terdapat kolam berair, memiliki menara, dan pada umumnya terletak di kota
menghadap alun-alun. Salah satu contoh Masjid peninggalan masa Islam yakni Masjid Demak di
Kadilangu, merupakan masjid yang didirikan oleh Walisanga untuk menghormati berdirinya
Kerajaan Demak. Di dalam masjid itu terdapat salah satu tiang utama yang disusun dari sepihan
kayu sehingga disebut Soko Tatal.
2. Keraton
Keraton dibangun sebagai lambang pusat kekuasaan pemerintahan. Pada umumnya,
keraton dibangun mengarah ke utara. Bangunan keraton biasanya dikelilingi oleh pagar tembok,
parit, atau sungai kecil buatan. Halaman keraton terdiri atas tiga bagian. Bagian paling belakang
amat disakralkan dan tidak boleh sembarangan orang memasukinya. Di depan keraton terdapat
lapangan luas yang disebut alun-alun. Di tengah halaman itu, biasanya terdapat pohon beringin
sebagai lambang raja yang mengayomi rakyatnya. Contoh keraton kesultanan-kesultanan Islam,
antara lain Keraton Kasepuhan, dan Keraton Kanoman di Cirebon, Keraton Surosowan di Banten,
Keraton Mangkunegaraan, Keraton Raja Gowa, Keraton Demak, Keraton Yogyakarta, dan
Keraton Surakarta.
3. Makam
Makam adalah tempat dikebumikannya seseorang setelah meninggal dunia. makan
kuno yang bercorak Islam biasanya terdiri atas jirat (kijing), nisan, dan cungkup. Jirat atau kijing
adalah bangunan yang terbuat dari batu atau tembok yang berbentuk persegi panjang dengan arah
lintang utara-selatan. Nisan adalah tonggak pendek yang terbuat dari batu yang ditanam di atas
gundukan tanah sebagai tanda kuburan. Umumnya, dipasang di ujung utara dan selatan jirat.
Cungkup adalah bangunan mirip rumah yang berada di atas jirat. Contoh makam kuno bercorak
Islam, yakni makam Maulana Malik Ibrahim di Gresik, makam Fatimah binti Maimun di Leran
Gresik, makam Sultan Malik as-Saleh di Pasai Aceh, makam sultan-sultan Mataram di Imogiri,
makam Sunan Giri di Giri, makam sultan-sultan Gowa dan Tallo di Sulawesi Selatan,dan
makam Sunan Gunung Jati di Cirebon.
4. Seni Rupa
Bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk dalam seni rupa, yakni Kaligrafi
dan pahatan atau ukiran pada kayu atau batu. Kaligrafi adalah seni menulisindah dengan
merangkaikan huruf-huruf Arab, baik berupa ayat-ayat suci Al-Quran ataupun kata-kata
mutiara. Kaligrafi ini hiasan yang biasa kita jumpai dalam sebuah masjid dan batu nisan.
Misalnya, kaligrafi yang terdapat pada nisan Ratu Nahrarsiyahdi Aceh, kaligrafi yang
terdapat pada nisan Sultan Malik as-Saleh di Aceh, dan kaligrafi yang terdapat pada dinding
Masjid Kalimayat di Jepara.
5. Seni Sastra
Salah satu bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam adalah seni Sastra. Contoh seni
sastra, yakni:
Hikayat
Hikayat adalah karya sastra yang berisi ceritera tentang kehidupan manusia. Pada dasarnya,hikayat
mengandung nilai untuk membangkitkan semangat hidup manusia, meskpun ada beberapahikayat
yang menceritakan tentang kesedihan. Misal; Hikayat Amir Hamzah, Hikayat Nabi-Nabi, Hikayat
Sultan-Sultan Aceh, serta Hikayat Penjelasan Penciptaan Langit dan Bumi.
Babad
Babad adalah karya sastra berupa cerita berlatar belakang sejarah. Karya ini umumnya berupa
cerita semata dari pada uraian sejarah yang disertai bukti-bukti dan fakta. Contoh Babad Cirebon,
Babad Tanah Jawi, dan Babad Giyanti.
Suluk
Suluk adalah kitab-kitab yang berisi masalah gaib, ramalan tentang hari baik atau buruk, dan
makna atau simbol tertentu yang dihadapi manusia. Suluk-suluk itu merupakan bagian dari ajaran
tasawuf. Suluk merupakan karya sastra tertua peninggalan kesultanan Islam di Indonesia. Contoh
Suluk Wijil, Suluk Malang Sumirang, dan Suluk Sukarsa.
Syair
Syair adalah puisi lama yang setiap baitnya terdiri atas empat baris yang berakhir dengan bunyi
yang sama. Contohnya Syair Perahu dan Syair Si Burung Pingkai karya Hamzah Fansuri.
Seni Pertunjukan
Bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk dalam seni pertunjukan, misalnya;
permainan debus di Banten, Minangkabau, dan Aceh, Tari Seudati di Aceh, rebana, dan Kasidahan.
Upacara dan Tradisi
Di masyarakat saat ini berkembang juga bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk
dalam tradisi dan upacara. Misal; selamatan orang meninggal hari ke-1 sampai ke-7, ziarah ke
makam, acara grebeg Mulud, sekaten, upacara Isra’ Miraj, upacara Nifsu Syaban,upacara
kelahiran, perkawinan, maupun kematian.
C. Rangkuman

1. Islam sangat berpengaruh di kehidupan masyarakat Indonesia, kebudayaan islam terus


berkembang sampai saat ini.
2. Pengaruh kebudayaan islam dalam kehidupan masyarakat Indonesia dapat kita lihat dalam
keseharian masyarakat Indonesia banyak adat dan tradisi masih kita peringati seperti 1
muharram, perayaan 10 Muharram, dll
3. Masuknya Islam ke nusantara, membuat lahirnya kerajaan-kerajaan bercorak Islam di
Indonesia, antara lain, Kerajaan Samudera Pasai, Aceh, Malaka, Demak, Mataram Islam,
Banten, Gowa-Tallo, serta Ternate dan Tidore.
4. Kehidupan masyarakat pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia banyak
meninggalkan berbagai bukti peninggalan, antara lain Masjid, Keraton, Makam, berbagai
karya seni rupa dan seni sastra, serta upacara dan tradisi.
5. Salah satu bukti peninggalan berbentuk seni rupa pada masa Kerajaan Islam adalah
Kaligrafi, yaitu seni menulis indah dengan merangkaikan huruf-huruf Arab, baik berupa
ayat-ayat suci Al-Quran ataupun kata-kata Mutiara.
6. Bukti peninggalan berupa seni sastra antara lain berbentuk Hikayat, Babad, Suluk, Syair,
dan berbagai seni pertunjukan.
D. Latihan/ Tugas/ Praktikum
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan memilih salah satu jawaban yang benar

1. Tokoh yang berpendapat bahwa Islam di Indonesia berasal dari Persia adalah …..
A. Hamka
B. Husein Djajadiningrat
C. Snouck Hurgronje
D. Fatimi
E. Krom

2. Masjid Kudus merupakan salah satu hasil asimilasi antara budaya


Islam dan Hindu,Hal ini ditunjukkan oleh:
A. Menaranya yang menyerupai candi
B. Atapnya berbentuk seperti pura
C. Mimbarnya menyerupai teratai
D. Terdapat ukiran tumbuh-tumbuhan dan hewan pada pintu masuk
E. Kaligrafi terdapat nama dewa

3. Kerajaan Demak yang merupakan kerajaan Islam pertama di Jawa didirikan oleh … .
A. Raden Patah
B. Sultan Trenggana
C. Pati Unus
D. Jaka Tingkir
E. Sutawijaya

4. Kerajaan Aceh mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan … .


A. Ali Mughayat Syah
B. Sultan Iskandar Muda
C. Sultan Iskandar Thani
D. Sultan Safatuddin
E. Sultan Zainal Abidin

5. Perhatikan pernyataan di bawah ini !


1. Menundukkan para bupati yang tidak mengakui kekuasaan pusat mataram
2. Menyusun kitab undang-undang Surya Alam yang merupakan perpaduan
hukum Islam dan adat istiadat Jawa
3. Mengirim armada dan pasukannya untuk menyerang Batavia yang dikuasai VOC
4. Memadamkan pemberontakan yang dipimpin Trunojoyo
5. Meningkatkan produksi beras sehingga menjadi pengekspor beras terbesar
Tindakan-tindakan yang dilakukan Sultan Agung dalam bidang politik dalam
memimpin kerajaan Mataram ditunjukan oleh nomor ... .
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 5
C. 2, 3, dan 4
D. 2, 3, dan 5
E. 3, 4, dan 5
KUNCI JAWABAN

NO KUNCI PEMBAHASAN
JAWABAN
1 B Husein Djajadiningrat adalah salah satu tokoh yang menyebut
bahwa Agama Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh
pedagang Persia pada abad XIII Masehi
2 A Akulturasi terjadi pada bentuk bangunan masjid di Kudus yakni
masjid yang berbentuk mirip seperti candi
3 A Raden Patah memiliki hubungan erat dengan Majapahit, Raden
Patah disebut-sebut adalah putra raja Majapahit ke-11, Brawijaya V
(1468-1478), dari istri selir, yakni perempuan asal Cina bernama
Siu Ban Ci. Raden Patah kecewa karena ayahnya takluk kepada
Girindrawardhana yang kemudian berkuasa di Majapahit dengan
gelar Brawijaya VI (1478-1498)
4 B Sultan Iskandar Muda juga menerapkan kebijakan ketat di
sektor ekonomi dan perdagangan, menaikkan harga pasaran
hasil bumi, membangun bandar dagang utama di Aceh, serta
memperketat
pengawasan terhadap pergerakan orang-orang asing
5 A Tindakan Sultan Agung adalah menundukan para Bupati atau
penguasa daerah agar mengakui kedudukannya sebagai
Penguasa Jawa, selain itu Sultan Agung juga menulis Kitab
Surya Alam

E. Penilaian Diri
Berilah tanda centang (√) sesuai keadaan yang sebenarnya !

Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih tidak.
Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan pembelajaran berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA

Hapsari, Ratna.2013. Sejarah Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Erlangga


Mustopo, Habib dkk., 2013. Sejarah Indonesia Kelas X. Jakarta: Yudhistira.
Rachmawati, Hesti Dwi. 2016. Sejarah Indonesia untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta:Erlangga.
Rahata, Ringo. Melkisedek Bagas Fenetiruma. Samsudar Makfi. 2018. Detik Detik
USBNSejarah Indonesia. Yogyakarta: PT. Penerbit Intan Pariwara.
Gunawan, Restu (dkk). 2017. Sejarah Indonesia SMA/ SMK/ MA/ MAK Edisi Revisi.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hadi, Abdul (dkk). 2015. Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia Jilid I “Akar Historis
dan Awal Pembentukan Islam”. Jakarta. Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya
Kemdikbud RI.
Hadi, Abdul (dkk). 2015. Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia Jilid IV “Sastra dan
Seni”. Jakarta.
Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya Kemdikbud RI.
Syahid, Achmad (dkk). 2015. Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia Jilid II “Tradisi,
Intelektual dan
Sosial”. Jakarta. Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya Kemdikbud RI.
https://app.jelajahilmu.com/teaching-resources/ebooks/94d32fde-340a-43ed-
86ca-856e13400b90?subjectId=553 (di akses 29 November 2022)
https://www.gramedia.com/literasi/pengaruh-hindu-dan-buddha-di-indonesia/
(di akses 29 November 2022)
https://www.ruangguru.com/blog/proses-masuknya-agama-hindu-buddha-ke-
nusantara
(di akses 29 November 2023)
https://www.academia.edu/32329616/PROSES_MASUK_DAN_BERKEMBA
NGNYA_PENGARUH_HINDU_BUDDHA_DI_INDONESIA (di akses
29 November 2022)
LK 2.3.3 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN

Jenjang/Kelas : SMA / Fase E / X


Mata Pelajaran : Sejarah
Materi pokok/sub materi pokok : Pengaruh Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia
/ Tema/sub tema/pembelajaran ke : Kerajaan Islam di Indonesia
Kompetensi Dasar/ CP :
Peserta didik mampu memahami konsep dasar kerajaan Islam; menganalisis serta
mengevaluasi manusia dalam kerajaan Islam; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan
Islam dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta mengevaluasi
kerajaan Islam dalam dimensi masa lalu, masa kini, dan masa depan; menganalisis serta
mengevaluasi kerajaan Islam dari pola perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan
keberulangan; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam secara diakronis (kronologi)
dan/ atau sinkronis.

Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) serta metode tanya jawab, diskusi, presentasi, peserta
didik diharapkan dapat :
1. Mengembangkan sikap kerja sama dengan baik dan benar dalam menganalisis
perbandingan teori masuknya agama Islam ke Indonesia dengan kehidupan
manusia Indonesia di masa kini,
2. Menganalisis kelemahan dan kekuatan setiap teori masuknya agama Islam di
Indonesia dengan tepat,
3. Menganalisis pengaruh agama Islam di Indonesia secara tepat.
4. Mendiskusikan tentang teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya di Indonesia
dari sudut pandang pengetahuan sejarah berorientasi pemecahan masalah dengan
menumbuhkan sikap religious, etika sosial dan menunjukan sikap disiplin, santun,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif,
dan pro-aktif, (PPK) serta kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi,
dan berkreasi (4C)

A. MEDIA 1 (DIGITAL)
1. Nama Media : Canva / CapCut / Photoshop, dll
2. Gambar/bentuk media : Power Point / Poster / Infografis / Video Presentasi
3. Bahan dan cara pembautan :
a. Smartphone / HP
b. Aplikasi yang digunakan adalah CANVA
4. Cara Pembuatan media berbasis digital :
a. Mengunduh Aplikasi Canva di Playstore bagi yang belum mengunduh Aplikasi Canva
b. Peserta didik membuka aplikasi canva yang sudah di unduh, lalu memilih template/design
c. Peserta didik menuangkan informasi hasil diskusi berupa materi Kerajaan Islam di Indonesia dan
Pengaruh kebudayaan Islam di Indonesia ke dalam template yang telah di pilih di aplikasi
canva atau aplikasi yang dipilih oleh kelompok masing-masing.
d. Peserta didik bisa menyimpan dalam bentuk Power Point atau Slide Video atau dalam bentuk
poster (infografis) yang berisi informasi materi hasil diskusi kelompok.
5. Cara Penggunaan media berbasis digital :
Hasil informasi yang telah di buat dari aplikasi Canva yang telah di pilih peserta didik baik
berupa PPT/Slide Video/Poster selanjutnya bisa di putar menggunakan Smartphone atau laptop
untuk selanjutnya di presentasikan dengan kelompok lain.

B. MEDIA 2 (BERBASIS KERTAS)


1. Nama Media : Poster (Infografis)
2. Gambar/bentuk media : Power Point / Poster / Video Presentasi
3. Bahan dan cara pembuatan :
a. kertas HVS / asturo berwarna
b. Spidol
c. Lem dan Gunting
d. Perforator (melubangi kertas)
4. Cara Pembuatan :
a. Peserta didik menuangkan informasi hasil diskusi tentang Kerajaan Islam di Indonesia dan
Pengaruh kebudayaannya di Indonesia kedalam kertas untuk di buat infografis / Postersebagai
bahan presentasi kelompok.
b. Hasil informasi diskusi kelompok tentang Kerajaan Islam di Indonesia dan Pengaruh
kebudayaan Islam di Indonesia bisa di tempel ke dalam kertas untuk di rangkai menjadi
infografis / poster.
5. Cara Penggunaan :
Hasil karya berupa infografis / Poster berbahan dasar kertas tersebut berisi informasi materi hasil
diskusi kelompok, kemudian di tempet di papan tulis atau di sajikan sebagai bahan presentasi
kelompok.

Petunjuk:
Media pembelajaran mengacu pada RPP yang dibuat.

PENJELASAN MUATAN MEDIA PEMBELAJARAN

No. Indikator Kualitas Media

1. Kesesuaian jenis media dengan kompetensi yang harus


dicapai
2. Media menarik dan sesuai dengan materi pembelajaran
3. Media pembelajaran yang interaktif dengan memanfaatkan TIK dengan multi moda
dan relevan dengan bahan ajar
4. Media sesuai dengan karakteristik belajar siswa
5. Media memfasilitasi pengembangan sikap dan keterampilan siswa yang relevan
dengan bahan ajar.
6. Keterbacaan tulisan (jenis dan ukuran huruf) dalam media
7. Keruntutan penyajian materi dalam media
8. Tingkat kemudahan dalam penggunaan media
9 Kebenaran dalam penggunaan kaidah bahasa (Indonesia dan/atau asing)

10. Efektivitas gambar/ ilustrasi/ animasi/ video dalam mendukung


penjelasan konsep (materi)
LK 2.3.4 PENGEMBANGAN LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Paguyangan


Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester :X/2
Materi/Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan : Kerajaan Islam di Indonesia

A. Identitas
Nama Kelompok : …………………………………………………..
Kelas : …………………………………………………..
Angggota Kelompok : 1. ………………………………………………..
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..

B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran Project
Based Learning (PjBL) serta metode tanya jawab, diskusi, presentasi, peserta didik
diharapkan dapat :
5. Mengembangkan sikap kerja sama dengan baik dan benar dalam menganalisis
perbandingan teori masuknya agama Islam ke Indonesia dengan kehidupan manusia
Indonesia di masa kini,
6. Menganalisis Kerajaan Islam dan kebudayaannya di Indonesia dengan tepat,
7. Menganalisis pengaruh agama Islam di Indonesia secara tepat.
8. Mendiskusikan tentang teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya di Indonesia dari
sudut pandang pengetahuan sejarah berorientasi pemecahan masalah dengan
menumbuhkan sikap religious, etika sosial dan menunjukan sikap disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif,
(PPK) serta kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkreasi (4C)

C. Petunjuk
Tuliskan alat dan bahan yang digunakan dalam memfasilitasi kegiatan pada LKPD
 Kertas karton berwarna, Spidol berwarna
 Penggaris, gunting, penghapus, lem, bolpoin
 Smartphone, internet
 Internet
 Aplikasi Canva / Potoshop / Poster Maker
 Aplikas Editing CapCup / Kinemaster
Petunjuk kegiatan dalam pembelajaran :
1. Sebelum pengerjaan pelaporan hasil diskusi, bacalah langkah-langkah kerja
yang tercantum
2. Mengerjakan pelaporan hasil diskusi dengan efektif dan efesien
3. Memperhatikan waktu yang telah disediakan
4. Lakukan diskusi aktif dalam kelompok untuk memecahkan masalah yang ada
5. Berlaku sopan dan santun dalam menyampaikan ide, gagasan dan pendapat
6. Segera bertanya kepada guru ketika menghadapi kendala dalam pengerjaan
7. Memperhatikan kebersihan dan keamanan pada saat pengerjaan pelaporan
hasil diskusi.
8. Pilih bentuk pelaporan hasil diskusi kelompok sesuai minat, bakat dan
diskusi kelompok bisaberupa :
Berbasis Digital : Infografis / Power Point / Slide Show / Video dengan menggunakan
aplikasi digital berupa Canva / CapCut / Kinemaster / Aplikasi yang dimiliki

D. Langkah Kegiatan
Kegiatan pembelajaran diskusi kelompok
1. Pilihlah sumber sesuai dengan materi yang sudah terpilih.
2. Bukalah sumber literasi baik tertulis maupun digital.
3. Melalui diskusi kelompok carilah referensi dari berbagai sumber literatur mengenai :
a. Kelompok Kerajaan Samudera Pasai di Indonesia
b. Kelompok Kerajaan Aceh di Indonesia
c. Kelompok Kerajaan Demak di Indonesia
d. Kelompok Kerajaan Mataram Islam di Indonesia
e. Kelompok Kerajaan Gowa Tallo di Indonesia
4. Konsultasikan sumber literasi kepada guru dan peserta didik lain dalam satu kelompok,
5. Tuangkan dalam kolom lembar LKPD sesuai media yang telah di sepakati anggota kelompok,
6. Presentasikan hasil diskusi menggunakan media sesuai pilihan, buka sesi tanya jawab dengan
kelompok lain setelah itu dipersilahkan memberikan pertanyaan kembali untuk kelompok
lain.

E. Hasil Kegiatan
Tuliskan hasil kegiatan dalam bentuk tabel, gambar, power point dan atau video deskripsi yang
diperoleh dari hasil kegiatan pembelajaran dan diskusi kelompok
1. Kerajaan Islam di Indonesia
2. Hasil Kebudayaan Kerajaan Islam di Indonesia

F. Kesimpulan
Tulislah kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran sesuai
tujuan pembelajaran
1. Hal baru yang telah mereka pelajari
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Hal yang menarik yang telah dipelajari selama proses kegiataan baik materi
maupun proses penelitian mereka
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

3. Kendala yang mereka hadapi saat mengerjakan tugas ini


…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

4. Kritik dan saran untuk pengembangan dan perbaikan pembelajaran berbasis


proyek selanjutnya.
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

Selamat Mengerjakan ●¨v


PENJELASAN MUATAN LKPD

No. Aspek LKPD

1. Kesesuaian LKPD dengan KI/KD, indikator dan materi pembelajaran

2. Penyajian LKPD dapat mengakomodasi karakteristik belajar siswa

3. LKPD dapat memberikan siswa pengalaman belajar secara langsung

4. LKPD dapat memfasilitasi siswa berpikir tingkat tinggi

5. LKPD memfasilitasi siswa dalam membuat penemuan dalam belajar/kesimpulan belajar

6. LKPD memuat petunjuk/langkah-langkah kerja ilmiah

7. Penggunaan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar

8. LKPD disusun secara secara kohesif dan berurutan secara logis.


LK 3.3.5 PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. Penilaian Sikap

Jurnal Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari- hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh
guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa yang Dinilai Skor Sikap Nilai

KS TG IT

1 75 75 75 225 75 B

2 ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• KS : Gotong Royong
• TG : Bernalar Kritis
• IT : Kreatif

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

Penilaian diri/Penilaian antar teman


- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik
diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap
bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,
menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan
digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu.
Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai

Selama diskusi, saya ikut serta


1 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap anggota


2 mendapatkan kesempatan untuk 50
berbicara. 250 62,50 C

Saya ikut serta dalam membuat


3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian,
membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format
penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai

Mau menerima pendapat


1 100
teman.

Memberikan solusi terhadap


2 100
permasalahan.

Memaksakan pendapat 450 90,00 SB


3 sendiri kepada anggota 100
kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100

5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

B. Penilaian Pengetahuan

Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan

Penilaian Aspek Percakapan


Skala
Jumla Skor Kode
No Aspek yang Dinilai 10
25 50 75 h Skor Sikap Nilai
0

1 Intonasi

2 Pelafalan

3 Kelancaran

4 Ekspresi

5 Penampilan

6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk
mendapatkan penilaian.

1. Format Penyusunan Penilaian (Soal)


Dimensi
Level
Mapel Indikator Materi Pokok Item Soal HOTs Pengetahu
Kognitif an
Sejarah Dapat menganalisis Teori masuknya Teori ini menjelaskan tentang C4 Kognitif
teori masuknya Islam agama Islam di peranan orang Gujarat dalam
di Indonesia Indonesia menyebar kan agama dan
kebudayaan Islam di Indonesia.
Teori yang
dimaksud adalah ....
a. Teori Gujarat
b. Teori Cina
c. Teori Arab
d. Teori Persia
Dapat menganalisis Pengaruh Alasan agama Islam dapat C4 Kognitif
pengaruh agama Islam di Agama Islam di menyebar dan dapat diterima
Indonesia Indonesia dengan cepat oleh masyarakat
Indonesia, yaitu ….
a. Islam mempunyai aturan
aturan yang sangat jelas dan
ketat
b. Adanya paksaan dari pihak
penyebar dan penguasa
setempat
c. Pelaksanaan ibadah sangat
rumit
d. Islam tidak mengenal
perbedaan kelas (kasta) dalam
masyarakat
Dapat membuktikan Kerajaan Islam Salah satu indikator bahwa C5 Kognitif
masuknya Kerajaan di Indonesia kerajaan Gowa-Tallo menjadi
Islam di Indonesia kerajaan besar di belahan
Indonesia bagian tengah/timur
adalah ... .
A. ditaklukannya seluruh
kerajaan di sulawesi selatan
B. kapal pinisi menjadi kapal
tempur yang paling ditakuti
C. seluruh perdagangan di
Indonesia bagian timur
dimonopoli oleh makassar
D. pelaut Belanda tidak berani
mendekati wilayah makassar
E. Pelabuhan Somba Opu
menjadi pelabuhan
internasional dan bandar
terbesar di Nusantara bagian
tengah/timur
Mampu menganalisis Pengaruh Hoessein Djajadiningrat C4 Kognitif
pengaruh agama Islam di Kebudayaan di mengemukakan pendapat bahwa
Indonesia Indonesia agama Islam yang masuk ke
Indonesia dibawa oleh orang
Persia. Hal ini didasarkan pada
adanya bukti
....
a. Kesamaan nisan di Sumatra
Utara dan Gresik
b. Tradisi perdagangan yang
telah berlangsung lama
c. Adanya aliran Syi’ah di
Indonesia
d. Ajaran Islam yang berintikan
mazhab Syafi’i
Pengaruh Islam Bukti bahwa Islam telah C4 Kognitif
di Indonesia sampai di Indonesia pada
abad VII Masehi didasarkan
atas . . . .
a. Ditemukannya nisan dari
Desa Leran, Gresik
b. Berita dari Dinasti Tang
c. Kenyataannya bahwa di
Perlak semua penduduknya
beragama Islam
d. Batu nisan di Trologo pada
zaman Majapahit

2. Format Kisi-Kisi Penulisan Soal

KISI-KISI PENULISAN SOAL

Jenis sekolah : SMA Negeri 2 Brebes


Jumlah soal : 5 (Lima)
Mata pelajaran : Sejarah
Bentuk soal/tes : Pilgan, Uraian Singkat dan Uraian
Penyusun : Pretest
Alokasi waktu : 10 Menit

Kisi-Kisi Penulisan Soal


Capaian Indikator Soal Level Bentuk Nomor
No. IPK Materi Pokok
Kompetensi Soal Soal
1 2 3 4 5 6 6 7
1. Teori Islam Dapat Teori  Dapat C4 Pilgan 1
dan menganalisis Masuknya menganalisis
Pengaruh teori Agama Islam Masuknya
Islam di masuknya di Indonesia Agama Islam
Indonesia Islam di di Indonesia
Indonesia
(C4-
Konseptual)

Menelaah
pengaruh Menelaah
agama Islam masa Islam  Dapat menelaah
di Indonesia di Indonesia pengaruh
(C4- Agama Islam
Konsptual) di Indonesia C4 Pilgan 2

Dapat
membuktikan Membuktikan
masuknya Pengaruh  Dapat
kerajaan Agama Islam membuktikan
Agama Islam di Indonesia pengaruh
di Indonesia kedatangan C5 Pilgan 3
(C5- Islam di
Konseptual) Menganalis Indonesia.
Teori Gujarat
Mampu
menganalisis  Dapat
teori menganalisis
masuknya peran penting
Agama Islam teori Gujarat, C4 Pilgan 4
di Indonesia Persia di
(C4- Indonesia
Konseptual)

Membuktikan
peran penting
Mampu Agama Islam
membuktikan di Indonesia
pengaruh  Mampu
Agama Islam membuktikan
di peran penting
Indonesia(C5 Kebudayaan
-Konseptual) Islam di
Indonesia C5 Pilgan 5

Catatan:
1. Tuliskan identitas mata pelajaran dan kelas yang ditentukan dari hasil Analisis KD.
2. Pada kolom Kompetensi Dasar, diisi dengan KD-KI 3 dari kelas dan mata pelajaran yang
telah ditentukan berdasarkan Permendikbud nomor 37 Tahun 2018.
3. Pada kolom IPK diisi dengan indikator soal yang diturunkan dari KD-KI 3. Indikator soal
memuat stimulus, kompetensi yang akan diukur, dan materi. Stimulus dapat berupa gambar, peta,
tabel, wacana, dan yang lainnya.
4. Pada kolom Materi Pokok, diisi dengan materi pokok yang terkait langsung dengan IPK.
5. Pada kolom Indikator Soal, isilah dengan indikator soal HOTS yang diturunkan dari KD pada
KI 3 dan Indikator. Indikator soal yang lengkap umumnya memuat komponen ABCD, yaitu
Audience (siswa), Behavior (kemampuan yang akan diukur), Condition (stimulus), dan Degree
(derajat ketepatan). Contoh: Disajikan wacana kontekstual tentang bencana alam, siswa dapat
merancang strategi yang tepat untuk mengatasi bencana alam tersebut.
6. Pada kolom Level Kognitif, diisi dengan level kognitif berdasarkan analisis KD (Level 1
Pengetahuan dan pemahaman (C1, C2), level 2 Aplikasi (C3) atau level 3 Penalaran (C4, C5,
C6)).
7. Pada kolom Bentuk Soal, diisi dengan Pilihan Ganda, Isian Singkat, atau Uraian sesuai dengan
bentuk soal yang akan digunakan.
8. Pada kolom nomor soal, diisi dengan nomor urut soal
3. Format Kartu Soal

KARTU SOAL NOMOR


1 (ESSAY)
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 2
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia
Capaian Komptensi
Materi Teori Masuknya Agama Islam di Indonesia
Indikator Soal Teori Masuknya Agama Islam di Indonesia
Level Kognitif C4
Soal
Bukti sejarah bahwa Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-13 Masehi adalah …

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


1 Batu nisan Sultan Malikul memiliki angka tahun 1297, sehingga bisa 5
diperkirakan islam masuk pada abad ke 13

Keterangan:
……………………………………………………..

KARTU SOAL NOMOR


2 (ESSAY)
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 2
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia
Capaian Kompetensi
Materi Pengaruh Agama Islam di Indonesia
Indikator Soal Dapat menganalisis Pengaruh Agama Islam di Indonesia
Level Kognitif C5
Soal
Masjid Kudus merupakan salah satu hasil asimilasi antara budaya Islam dan Hindu, Hal ini ditunjukkan
oleh …

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


2 Akulturasi terjadi pada bentuk bangunan masjid di Kudus yakni masjid yang 5
berbentuk mirip seperti candi

KARTU SOAL NOMOR


3 (ESSAY)
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 2
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Hindu- Buddha di
Capaian Komptensi Indonesia
Materi Kerajaan Islam di Indonesia
Indikator Soal Menganalisis pengaruh Kerajaan di Indonesia
Level Kognitif C5
Soal

Kerajaan Mataram Islam merupakan salah satu kerajaan Islam terbesar di Pulau Jawa.
Puncak kejayaan kerajaan tersebut terjadi pada masa Sultan Agung. Akan tetapi setelah
Sultan Agung wafat, kekuasaan Mataram semakin lama semakin
surut. Kekuasaan Kerajaan Mataram semakin surut ketika masa Amangkurat I karena ……

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


3 Amangkurat I telah dipengaruhi dan bergantung kepada VOC 5

KARTU SOAL NOMOR


4 (ESSAY)
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 2
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Hindu- Buddha di
Capaian Kompetensi Indonesia
Materi Kerajaan Islam di Indonesia
Indikator Soal Peran Penting Kerajaan Islam di Indonesia
Level Kognitif C4
Soal
Dalam diplomasi dengan berbagai kekuatan besar di dunia, Kerajaan Aceh termasuk kerajaan modern yang
paling maju dalam berdiplomasi, hal ini dibuktikan dengan …..

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


4 Usaha Aceh menjalin kerjasama dan diplomasi dengan kekaisaran Turki 5
Usmani

KARTU SOAL NOMOR


5 (ESSAY)
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 2
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Hindu- Buddha di
Capaian Kompetensi
Indonesia
Materi Pengaruh Kerajaan Islam di Indonesia
Indicator Soal Mampu membuktikan Kerajaan Islam di Indonesia
Level Kognitif C5
Soal
Tujuan pemerintahan Sultan Agung dari Kerajaan Mataram adalah … .

No Soal Kunci/Kriteria Jawaban Skor


5 Ingin mempertahankan seluruh tanah jawa dan mengusir orang-orang Belanda 5
Catatan:
1. Kutip dan isilah kolom Kompetensi Dasar, Materi, Indikator Soal, dan Level
Kognitif sama persis dengan isi yang terdapat pada Format Kisi-kisi Soal HOTS.
2. Tulislah Rumusan Butir Soal sesuai dengan Indikator Soal dan kaidah penulisan butir soal
HOTS. Untuk memandu Anda menulis butir soal sesuai kaidah penulisan butir soal HOTS,
dapat dibaca Instrumen Telaah Soal HOTS .
3. Untuk soal bentuk Pilihan Ganda, Anda wajib menuliskan Kunci Jawaban. Sedangkan
untuk soal bentuk uraian Anda wajib menuliskan Pedoman Penskoran.
4. Pada bagian akhir kartu soal, isilah Keterangan yang memberi penjelasan mengapa soal
yang Anda tulis termasuk kategori HOTS. Keterangan ini sangat penting digunakan untuk
menelaah soal terkait dengan kesesuaian butir soal terhadap aspek materi. Pada bagian
Keterangan, penulis soal memberikan penjelasan tentang ketepatan stimulus yang
digunakan dan proses berpikir yang harus dilakukan peserta didik sebelum menjawab soal.

C. Penilaian Keterampilan
Penilaian Kinerja/Produk/Projek
Aktivitas HOTS
IPK Aspek/Kriteria Transfer Creativity Problem
Knowledge dan Critical Solving
4.4 Bahan terdiri atas,
Mendesain dan a. Kertas
menyusun kembali b. Lem kertas
informasi hasil c. Pensil/pulpen/spidol
diskusi melalui d. gunting
beragam media
seperti kertas atau Software Editing :
digital. 1. Poster Maker
2. Canva
3. Cap-cut
Kerapian
dalam
menempel

Kreativitas
(penggunaan
Warna)
Kesuaian Isi Konten
Rubrik penilaian keterampilan

A. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)

Kesesuaian respon dengan


1
pertanyaan

2 Keserasian pemilihan kata

Kesesuaian penggunaan tata


3
bahasa

4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal
dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi (Presentasi)


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25

1 Penguasaan materi diskusi

2 Kemampuan menjawab pertanyaan

3 Kemampuan mengolah kata

4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain Diskusi (pembuatan projek)
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25

1 Kerja sama

2 Tanggung Jawab

3 Rasa Ingin Tahu

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

PENJELASAN MUATAN PENILAIAN


No. Aspek untuk PENILAIAN
1. Kesesuaian teknik penilaian dengan bentuk penilaian autentik
2. Kesesuaian teknik penilaian dengan instrumen (format) penilaian
3.
Instrumen penilaian mampu mengukur pencapaian kompetensi yang ditetapkan
4. Kesesuaian instrumen penilaian dengan indikator
5. Kesesuaian instrumen penilaian dengan perkembangan siswa
6. Kejelasan prosedur penilaian atau penskoran
7. Kelengkapan aspek penilaian sikap
8. Kelengkapan aspek penilaian pengetahuan
9. Kelengkapan aspek penilaian keterampilan
10. Instrumen evaluasi yang mengukur kemampuan berpikir HOTS terdiri atas C4,
C5, C6.

Anda mungkin juga menyukai