A. Informasi Umum
Satuan Pendidikan SPNF SKB Kabupaten Majalengka
Kompetensi Awal Pengetahuan atau keterampilan yang perlu dimiliki peserta didik sebelum
(Pengetahuan/Keterampilan mempelajari modul ini adalah Peserta didik dapat :
Prasyarat) 1. Menganalisis Sejarah kelahiran Agama Islam.
2. Menganalisis Teori-teori masuknya Islam ke Indonesia.
3. Menganalisis Kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia.
4. Mengaalisis Bukti peninggalan kebudayaan kerajaan Islam
Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Dilakukan melalui kegiatan berdoa sebelum pembelajaran dan diakhir
pembelajaran, mengimani segala mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa,
mensyukuri segala ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
2. Gotong royong
Bersama tim/kelompok mencari informasi tambahan yang menarik tentang
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia dengan mencari
sumber literasi digital yang bisa digunakan sebagai sumber belajar.
3. Kreatif
Dilakukan melalui kegiatan peserta didik dalam membuat powerpoint
dengan memanfaatkan aplikasi canva dan mempresentasikanya.
4. Bernalar kritis
Melalui kegiatan pemecahan masalah dari studi kasus tentang teori masuknya
Islam ke Indonesia dan saluran persebaran agama Islam di Indonesia.
Sarana dan Prasarana Laptop, Spidol, Speaker, LCD/Proyektor, Buku Teks, LKPD, HP android
(Gawai), Internet
Target Peserta Didik Peserta didik umum/ regular : peserta didik tidak memiliki dalam kesulitan
dalam mencerna dan memahami bahan ajar
Jumlah peserta didik: 25 orang
Pemahaman Bermakna Materi ini menyadarkan kita bahwa Belajar sejarah akan memunculkan rasa
Nasionalisme dan jiwa patriotisme pada diri setiaporang, dengan mempelajari
sejarah peserta didik diharapkan dapat menerapkan nilai kontekstual yang
bermakna dan mengaplikasikan dengan selalu melestarikan kebudayaan
Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Persiapan Kegiatan Pada akhir fase ini, Guru menyiapkan perangkat pembelajaran berupa
Pembelajaran Daftar Hadir, modul ajar, Buku Sejarah Indonesia, Materi PPT, Video
materi, Lembar Kerja, dan instrument assessment.
Kegiatan Pembelajaran
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA
PEMBELAJARAN WAKTU
Kegiatan Pembelajaran Kerajaan Islam (Pertemuan 1)
A. Kegiatan Pendahuluan 10 menit
Pembiasan dan Pembiasaan dan Orientasi : 1. Peserta didik
orientasi 1. Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan menjawab salam.
salam dengan ramah kepada peserta didik 2. Peserta didik
2. Guru meminta Peserta Didik untuk mengecek merespon dengan
kebersihan lingkungan kelas terlebih dahulu duduk yang rapih
3. Guru mengajak peserta didik membuka kegiatan 3. Peserta didik
pembelajaran diawali dengan mengucapkan rasa berdoa bersama
syukur dan berdoa Bersama 4. Peserta didik
4. Guru mengajak peserta didik untuk menyiapkan diri mendengarkan
agar siap untuk belajar tentang Kerajaan- kerajaan yang disampaikan
Islam di Indonesia, untuk literasi modul yang sudah 5. Peserta didik
diberikan oleh guru mengacungkan
5. Guru Memeriksa kehadiran (absensi) peserta didik tangannya saat
6. Mengajak peserta didik untuk melakukan ice diabsen
breaking, agar lebih semangat 6. Peserta didik
7. Guru mereview untuk mengaitkan materi yang mengikuti arahan
akan dibahas dengan materi pembelajaran guru
7. Peserta didik,
sebelumnya, mengenai awal kedatangan Islam dan menyimak yang
teori-teori Islam di Indonesia disampaikan guru
Pertemuan ke 2
Pendahuluan ( Guru mengucap salam.
10 menit ) Peserta Didik melakukan berdoa bersama terlebih
dahulu
Guru mengecek kehadiran Peserta Didik
Peserta Didik mengecek kebersihan lingkungan kelas yang
diminta oleh guru
Guru memberikan ice breaking terlebih dahulu
Memberikan pertanyaan pemantik terkait materi
minggu lalu “Ayam Jantan dari Timur, julukan untuk
siapa?”
Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan pada
pertemuan kedua, yaitu presentasi.
Peserta Didik mengambil undian yang sudah
dibagikan oleh guru untuk menentukan urutan
kegiatan presentasi kelompok
Evaluasi
Setelah semua kelompok melakukan presentasi, guru
mengapresiasi hasil projek
Peserta Didik dan memberikan penguatan terhadap isi
konten Infografis hasil karya Peserta Didik.
Guru mengevaluasi penampilan semua kelompok dan
memberikan pengarahan agar dapat melakukan presentasi
dengan lebih baik.
Guru memberikan latihan soal untuk dikerjakan
peserta didik. Setelah pembelajaran selesai
3. Kemampuan berargumentasi :
a. Sangat baik (memberi gagasan yang mendukung 4
kesimpulan)
3
b. Baik (memberi gagasan yang cukup mendukung
kesimpulan) 2
c. Cukup (memberi gagasan yang kurang 1
mendukung kesimpulan)
d. Kurang (memberi gagasan yang tidak mendukung
kesimpulan)
Asesmen Formatif (setelah pembelajaran)
Skor : 100
Soal Kunci Jawaban Skor
1. Analisislah teori-teori Masuknya agama Islam ke Indonesia dipercaya tidak
tentang masuknya agama datang hanya dari satu tempat saja. Menurut pendapat para
dan kebudayaan Islam ke ahli, setidaknya ada empat teori mengenai asal penyebaran
Indonesia, dana menurut Islam ke Indonesia. Teori tersebut adalah teori Arab,
ana teori yang paling kuat? Gujarat, Persia, danCina. Penjelasan mengenai teori
tersebut adalah sebagai
berikut.
20
Teori Arab dikemukakan oleh Buya Hamka yang berisi
bahwa Islam dibawa oleh para pedagang Arab. Bukti dari
teori ini adalah ditemukannyapemukiman Arab di pesisir
barat Pulau Sumatera
pada abad ke-7.
Soal Kunci Jawaban Skor
Teori Gujarat dikemukakan oleh Snouck Hurgronje.
Agama Islam di Nusantara dibawa oleh para pedagang
dari Gujarat (India). Hal ini dikarenakan corak pada
nisan Sultan Malik As-Saleh, sultan dari Samudera
Pasai, memiliki kesamaan dengan corak Gujarat.
Teori Persia dikemukakan oleh Husen
Djadjadiningrat. Agama Islam dibawa oleh para pedagang
dari Persia yang didukung kesamaan upacara tabuik di
daerah Sumatera.
Teori Cina dikemukakan oleh Sumanto Al Qurtuby
yang mengatakan bahwa agama Islam dibawa oleh
orang-orang Cina. Buktinya adalah banyaknya raja- raja
Islam yang berdarah Cina.
2. Analisislah pengaruh Islam pengaruh kebudayaan Islam terhadap kebudayaan
terhadap Nusantara dalam Indonesia nampak dalam pertunjukan wayang yang 20
bisang sosial budaya dan disisipkan nilai kandungan Islam.
kesenian dan berikan Masuknya kebudayaan Islam memiliki pengaruh besar
contohnya yang terhadap kehidupan masyarakat. Indonesia. Perpaduan
adadisekitarmu? kebudayaan lokal dan Islam menghasilkan akulturasi
dalam berbagai bidang kehidupan di Indonesia. Salah satu
pengaruh kebudayaan Islam di bidang kebudayaan yaitu
nampak pada akulturasi antara adat istiadat dengan budaya
Islam.
Tradisi dan kebudayaan yang berkembang antara lokal
dengan budaya Islam di antaranya berupa upacara
selamatan kelahiran, perkawinan, kematian dan lain-lain.
Dalam hal kesenian, banyak dijumpai seni musik seperti
kasidah, rebana, marawis, barzanji dan sholawat.
Disamping itu kebudayaan wayang juga mendapat
sentuhan budaya Islam dengan dimasukkannya cerita-
cerita yang bernuansa Islam.
Dengan demikian, pengaruh kebudayaan Islam
terhadap kebudayaan Indonesia nampak dalam
pertunjukan wayang yang disisipkan nilai kandungan
Islam.
b. Bentuk Asesmen
1. Performa (Saat presentasi)
Teknik Penilaian
1) Sikap : Kerjasama, Tanggung Jawab, Rasa Ingin Tahu.
2) Keterampilan :
3) Pengetahuan
2. Tertulis, Esai
Teknik Penilaian
4) Sikap : Kerjasama, Tanggung Jawab, Rasa Ingin Tahu.
5) Keterampilan :
6) Pengetahuan
Pengayaan dan Remedial
Pengayaan
Program pengayaan diberikan kepada Peserta Didik yang mendapatkan nilai diatas 70 sebagai bentuk
pendalaman terhadap materi yang diberikan
o Soal :
1. Uraikan lima bangunan masjid kuno di Indonesia…
2. Jabarkan tentang beberapa kesultanan Islam yang berkembang di Indonesia…
3. Tuliskan beberapa sumber sejarah yang menyebut masuknya agama dan
kebudayaan Islam di Indonesia…
4. Bagaimana peranan ulama dalam proses penyebaran agama dan kebudayaan Islam di
Indonesia?
5. Uraikan hubungan antara Kesultanan Banten dan Cirebon.
Remidial
Remedial Tes diberikan kepada Peserta Didik yang mendapatkan nilai di bawah 70 untuk
pengetahuan dan keterampilan. Dan jika jumlah Peserta Didik yang remedial mencapai 50%
maka diadakan remedial teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes.
o Soal :
1. Bagaimana perkembangan Islam di Indonesia?
2. Sebutkan peninggalan sejarah yang berbentuk Islam di Indonesia!
3. Bagaimana kondisi ekonomi kerajaan Samudra Pasai?
4. Siapa sajakah yang pernah memimpin Kerajaan Aceh!
5. Mengapa Kerajaan Banten runtuh? Jelaskan!
6. Apakah tujuan para pedagang Arab berdatangan ke Indonesia? Jelaskan!
7. Mengapa ajaran Islam mudah diterima masyarakat Indonesia?
8. Siapakah yang dimaksud dengan Walisanga? Sebutkan nama-nama mereka!
9. Tuliskan tiga contoh penggunaan kebudayaan Islam yang berupa bangunan!
10. Tuliskan sekurangnya empat contoh karya sastra Islam yang merupakan
peninggalan sejarah bercorak Islam!
Paguyangan, 1 September 2023
Mengetahui :
Kepala Sekolah,
Catatan :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
C. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
1. Beserta tokoh
pencetus
2.
3.
4.
Tabel 2. Dari hasil ekslorasi melalui sumber belajar yang telah kamu lakukan,
tulislah saluran-saluran penyebaran Islam ke Indonesia pada tabel berikut
1.
2.
3.
4.
5.
LKPD
(LKPD)
A. IDENTITAS
Kelompok :
Kelas X
Angggota Kelompok : 1. ………………………………………………...
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..
4. ………………………………………………..
B. Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami konsep dasar kerajaan Islam; menganalisis serta mengevaluasi
manusia dalam kerajaan Islam; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam dalam ruang
lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam dalam
dimensi masa lalu, masa kini, dan masa depan; menganalisis serta mengevaluasi kerajaan Islam
dari pola perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan; menganalisis serta
mengevaluasi kerajaan Islam secara diakronis (kronologi) dan/atau sinkronis. Pada akhir fase
ini, peserta didikmampu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengorganisasikan
informasi, menarik kesimpulan, mengomunikasikan, merefleksikan dan merencanakan proyek
lanjutan secara kolaboratif tentang kerajaan Islam meliputi:
Mengolah informasi sejarah secara non digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi
sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story board, infografis,
videografis, komik, poster,dan lain-lain.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan model Project Based Learning berbantuan media Power
Point dan aplikasi canva Peserta Didik diharapkan mampu: Menganalisis kerajaan Islam di
Indonesia dalam dimensi masa lalu, masa kini dan masa depan.
D. Petunjuk Kerja
1. Bacalah materi yang tercantum dalam LKPD ini / boleh membaca dari sumber lain (buku/
internet)
2. Buatlah analisis dari tema yang sudah anda dapatkan.
Kelompok 1 (Kerajaan Samudera Pasai)
Kelompok 2 (Kerajaan Aceh)
Kelompok 3 (Kerajaan Demak)
Kelompok 4 (Kerajaan Mataram Islam)
Kelompok 5 (Kerajaan Gowa Tallo)
3. Kerjakan hasil analisis dalam bentuk power point melalui canva, dan dipresentasikan
4. Kerjakan soal yang tersedia di LKPD ini
E. Uraian Kegiatan
Pada akhir abad ke 13, pengaruh Islam dari Timur Tengah berkembang pesat di Nusantara.
Orientasi Masalah
Kerajaan kerajaan Islam pun mulai berdiri di Sumatra, serta menyebar ke jawa dan
Semenanjung Malaya lewat penaklukan dan penyebaran sistematis oleh sekelompok ulama yang
dikenal dengan sebutan Wali Sanga. Pada saat yang sama Majapahit mengalami kemunduran akibat
perang saudara dan perebutan takhta. Ditengah kemunduran tersebut, pengaruh Islam masuk dengan
cepat.Akan tetapi kapan masuknya Islam ke Indonesia? Faktor apa saja yang membuat Islam dapat
berkembang di Indonesia dengan cepat? Teori apa saja yang menjelaskan Islam masuk ke
Indonesia dan akulturasi budaya apa
saja yang dipengaruhi oleh Islam. Pilihlah salah satu dari 4 teori yang menjelaskan tentang
masuknya Islam ke Indonesia, kemudian carilah informasi dari berbagai sumber tentang teori tersebut,
dan analisis dari 4 teori tersebut mana yang paling relevan membuktikan islam masuk ke Indonesia!
Selanjutnya tuliskan dampak proses akulturasi budaya, baik terhadap perkembangan Islam
maupunterhadap perkembangan budaya yang relevan dengan perkembangan Islam saat ini? Jalur apa
saja dalam penyebaran agama islam di Indonesia? Rangkumlah hasil pencarian anda dalam sebuat
makalah dengan berbentuk power point dengan menanfaatkan aplikasi canva, setelah itu kalian
presentasikan dan diksusikan di kelas.
Pertemuan 1
Kegiatan 1
1. Silahkan diskusikan masalah kalian bersama dengan kelompok masing-masing
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 2
……………………………………………………………………………………………………………………
Setelah kalian berdiskusi, tuliskan hasil pencarian kalian dari video yang sudah ditayangkan dan literasi yang sudah
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 3
Setelah mendapatkan hasil diskusilangkah selanjutnya adalah mempersiapkan untuk presentasi dan membua
Tuliskan point-point yang akan di presentasikan dibawah ini.
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Selamat Mengerjakan
……………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 4
secara berkelompok dan tuliskan kendala yang di temukan saat pembuatan tugas powerpoint melalui aplikasi ca
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 5
3. Rancangan Media
Media Pembelajaran :
a) PPT
b) Video
c) Buku paket Sejarah Indonesia Kelas XI SMA/MA
d) Laptop, LCD proyektor.
e) Internet, Goggle Form, WA group
f) Aplikasi Canva, Cap-Cut editing
4. Instrumen Penilaian
RUBRIK ASESMEN LEMBAR AKTIVITAS KERJA
INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Keterangan Nilai :
Nilai = Jumlah Perolehan Nilai
X 100
Jumlah Nilai Keseluruhan
Instrumen penilaian : Presentasi Kelompok
Keterangan Nilai :
Nilai = Jumlah Perolehan Nilai
X 100
Jumlah Nilai Keseluruhan
KERAJAAN
ISLAM DI
INDONESIA
a. Capaian Pembelajaran
Peserta didik memahami konsep masuk dan berkembangnya Islam; menganalisis teori masukdan
berkembangnya Islam di Indonesia; membandingkan teori masuk dan berkembangnya Islam di
Indonesia dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta menganalisis
pengaruh perkembangan agama Islam di Indonesia.
c. Materi Pembelajaran
Modul ini terbagi menjadi 2 kegiatan pembelajaran dan di dalamnya terdapat uraianmateri, contoh
soal, soal latihan dan soal evaluasi.
Proses Masuknya
Agama dan
Kebudayaan Islam di
Indonesia
Teori masuknya
Islam di
Indonesia
Perkembangan
Masa Kerajaan Islam di Indonesia
Kehidupan Kerajaan
Islam
di Indonesia
Pada masa kedatangan dan penyebaran Islam di Indonesia terdapat beraneka ragam suku
bangsa, organisasi pemerintahan, struktur ekonomi, dan sosial budaya. Suku bangsa Indonesia
yang bertempat tinggal di daerah-daerah pedalaman, jika dilihat dari sudut antropologi budaya,
belum banyak mengalami percampuran jenis-jenis bangsa dan budaya dari luar, seperti dari
India, Persia, Arab, dan Eropa. Struktur sosial, ekonomi, dan budayanya agak statis dibandingkan
dengan suku bangsa yang mendiami daerah pesisir. Mereka yang berdiam di pesisir, lebih-
lebih di kota pelabuhan, menunjukkan ciri-ciri fisik dan sosial budaya yang lebih berkembang
akibat percampuran dengan bangsa dan budaya dari luar.
A. Teori Masuknya Islam Ke Indonesia
Masuknya Islam di Indonesia pada abad ke V tidak bisa dilepaskan dari sejarah perdagangan
dan pelayaran antar benua yang berlangsung pada masa itu. Kendati demikian, para ahli
masih bersilang pendapat tentang bagaimana proses masuknya budaya dan agama Islam
tersebut hingga bisa mengalahkan kebudayaan dan agama yang telah ada sebelumnya, yakni
Hindu dan Budha. Berbagai teori pun berkembang dengan disertai bukti dan fakta pendukung.
Pada modul ini akan dijelaskan tentang teori-teori masuknya Islam Ke Indonesia bacalah dengan
baik.
Teori Gujarat
Teori Persia
Umar Amir Husen dan Hoesein Djajadiningrat sebagai pencetus sekaligus pendukung
teori Persia menyatakan bahwa Islam yang masuk di Indonesia pada abad ke 7 Masehi adalah
Islam yang dibawa kaum Syiah, Persia. Teori ini didukung adanya beberapa bukti pembenaran di
antaranya :
1. Peringatan 10 Muharram atau Asyura atas meninggalnya Hasan dan Husein cucu Nabi
Muhammad, yang sangat di junjung oleh orang Syiah/Islam Iran.
2. Di Sumatra Barat peringatan tersebut disebut dengan upacara Tabuik/Tabut. Sedangkan
di pulau Jawa ditandai dengan pembuatan bubur Syuro.
3. Kesamaan ajaran Sufi
4. Penggunaan istilah persia untuk mengeja huruf Arab
5. Kesamaan seni kaligrafi pada beberapa batu nisan
6. Bukti maraknya aliran Islam Syiah khas Iran pada awal masuknya Islam di Indonesia.
7. Adanya perkampungan Leren/Leran di Giri daerah Gresik.
Dengan banyaknya bukti pendukung yang dimiliki, teori ini sempat diterima sebagai teori
masuknya Islam di Indonesia yang paling benar oleh sebagian ahli sejarah. Akan tetapi,
setelah ditelisik, ternyata teori ini juga memiliki kelemahan. Bila dikatakan bahwa Islam masuk
pada abad ke 7, maka kekuasaan Islam di Timur Tengah masih dalamgenggaman Khalifah
Umayyah yang berada di Damaskus, Baghdad, Mekkah, dan Madinah.Jadi tidak memungkinkan
bagi ulama Persia untuk menyokong penyebaran Islam secara
besar-besaran ke Nusantara.
Teori Makkah
Teori Arab atau Teori Makkah menyatakan bahwa proses masuknya Islam di Indonesia
berlangsung saat abad ke-7 Masehi. Islam dibawa para musafir Arab(Mesir) yang memiliki
semangat untuk menyebarkan Islam ke seluruh belahan dunia. Tokoh yang mendukung teori ini
adalah Van Leur, Anthony H. Johns, T.W Arnold, Buya Hamka, Naquib al-Attas, Keyzer, M.
Yunus Jamil, dan Crawfurd. Teori masuknya Islam di Indonesia ini didukung beberapa bukti
utama, yaitu
:
1. Pada abad ke 7 yaitu tahun 674 di pantai barat Sumatera sudah terdapat perkampungan
Islam (Arab), dengan pertimbangan bahwa pedagang Arab sudah mendirikan
perkampungan di Kanton sejak abad ke-4. Hal ini juga sesuai dengan berita Cina.
2. Kerajaan Samudra Pasai menganut aliran mazhab Syafi’i, dimana pengaruh mazhab
Syafi’i terbesar pada waktu itu adalah Mesir dan Mekkah. Sedangkan Gujarat/India adalah
penganut mazhab Hanafi.
3. Adanya penggunaan gelar Al Malik pada raja-raja Samudera Pasai yang hanyalazim
ditemui pada budaya Islam di Mesir.
4. Para ahli yang mendukung teori ini menyatakan bahwa abad 13 sudah berdirikekuasaan
politik Islam, jadi masuknya ke Indonesia terjadi jauh sebelumnya yaitu abad ke-7 dan
yang berperan besar terhadap proses penyebarannya adalah bangsa Arab sendiri.
Hingga kini, teori Arab dianggap sebagai teori yang paling kuat. Kelemahannya hanya terletak
pada kurangnya fakta dan bukti yang menjelaskan peran Bangsa Arab dalamproses
penyebaran Islam di Indonesia.
Teori Cina
Teori China yang dicetuskan oleh Slamet Mulyana dan Sumanto Al Qurtuby menyebutkan
bahwa, Islam masuk ke Indonesia karena dibawa perantau Muslim China yang datang ke
Nusantara. Teori ini didasari pada beberapa bukti, yaitu :
a. Fakta adanya perpindahan orang-orang muslim China dari Canton ke Asia
Tenggara, khususnya Palembang pada abad ke 879 M
b. Adanya masjid tua beraksitektur China di Jawa
c. Raja pertama Demak yang berasal dari keturunan China (Raden Patah)
d. Gelar raja-raja demak yang ditulis menggunakan istilah China
e. Catatan China yang menyatakan bahwa pelabuhan-pelabuhan di Nusantara pertama kali
diduduki oleh para pedagang China.
1. Tokoh yang berpendapat bahwa Islam di Indonesia berasal dari Persia adalah …..
A. Hamka
B. Husein Djajadiningrat
C. Snouck Hurgronje
D. Fatimi
E. Krom
3. Kerajaan Demak yang merupakan kerajaan Islam pertama di Jawa didirikan oleh … .
A. Raden Patah
B. Sultan Trenggana
C. Pati Unus
D. Jaka Tingkir
E. Sutawijaya
NO KUNCI PEMBAHASAN
JAWABAN
1 B Husein Djajadiningrat adalah salah satu tokoh yang menyebut
bahwa Agama Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh
pedagang Persia pada abad XIII Masehi
2 A Akulturasi terjadi pada bentuk bangunan masjid di Kudus yakni
masjid yang berbentuk mirip seperti candi
3 A Raden Patah memiliki hubungan erat dengan Majapahit, Raden
Patah disebut-sebut adalah putra raja Majapahit ke-11, Brawijaya V
(1468-1478), dari istri selir, yakni perempuan asal Cina bernama
Siu Ban Ci. Raden Patah kecewa karena ayahnya takluk kepada
Girindrawardhana yang kemudian berkuasa di Majapahit dengan
gelar Brawijaya VI (1478-1498)
4 B Sultan Iskandar Muda juga menerapkan kebijakan ketat di
sektor ekonomi dan perdagangan, menaikkan harga pasaran
hasil bumi, membangun bandar dagang utama di Aceh, serta
memperketat
pengawasan terhadap pergerakan orang-orang asing
5 A Tindakan Sultan Agung adalah menundukan para Bupati atau
penguasa daerah agar mengakui kedudukannya sebagai
Penguasa Jawa, selain itu Sultan Agung juga menulis Kitab
Surya Alam
E. Penilaian Diri
Berilah tanda centang (√) sesuai keadaan yang sebenarnya !
Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih tidak.
Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan pembelajaran berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) serta metode tanya jawab, diskusi, presentasi, peserta
didik diharapkan dapat :
1. Mengembangkan sikap kerja sama dengan baik dan benar dalam menganalisis
perbandingan teori masuknya agama Islam ke Indonesia dengan kehidupan
manusia Indonesia di masa kini,
2. Menganalisis kelemahan dan kekuatan setiap teori masuknya agama Islam di
Indonesia dengan tepat,
3. Menganalisis pengaruh agama Islam di Indonesia secara tepat.
4. Mendiskusikan tentang teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya di Indonesia
dari sudut pandang pengetahuan sejarah berorientasi pemecahan masalah dengan
menumbuhkan sikap religious, etika sosial dan menunjukan sikap disiplin, santun,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif,
dan pro-aktif, (PPK) serta kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi,
dan berkreasi (4C)
A. MEDIA 1 (DIGITAL)
1. Nama Media : Canva / CapCut / Photoshop, dll
2. Gambar/bentuk media : Power Point / Poster / Infografis / Video Presentasi
3. Bahan dan cara pembautan :
a. Smartphone / HP
b. Aplikasi yang digunakan adalah CANVA
4. Cara Pembuatan media berbasis digital :
a. Mengunduh Aplikasi Canva di Playstore bagi yang belum mengunduh Aplikasi Canva
b. Peserta didik membuka aplikasi canva yang sudah di unduh, lalu memilih template/design
c. Peserta didik menuangkan informasi hasil diskusi berupa materi Kerajaan Islam di Indonesia dan
Pengaruh kebudayaan Islam di Indonesia ke dalam template yang telah di pilih di aplikasi
canva atau aplikasi yang dipilih oleh kelompok masing-masing.
d. Peserta didik bisa menyimpan dalam bentuk Power Point atau Slide Video atau dalam bentuk
poster (infografis) yang berisi informasi materi hasil diskusi kelompok.
5. Cara Penggunaan media berbasis digital :
Hasil informasi yang telah di buat dari aplikasi Canva yang telah di pilih peserta didik baik
berupa PPT/Slide Video/Poster selanjutnya bisa di putar menggunakan Smartphone atau laptop
untuk selanjutnya di presentasikan dengan kelompok lain.
Petunjuk:
Media pembelajaran mengacu pada RPP yang dibuat.
A. Identitas
Nama Kelompok : …………………………………………………..
Kelas : …………………………………………………..
Angggota Kelompok : 1. ………………………………………………..
2. ………………………………………………..
3. ………………………………………………..
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran Project
Based Learning (PjBL) serta metode tanya jawab, diskusi, presentasi, peserta didik
diharapkan dapat :
5. Mengembangkan sikap kerja sama dengan baik dan benar dalam menganalisis
perbandingan teori masuknya agama Islam ke Indonesia dengan kehidupan manusia
Indonesia di masa kini,
6. Menganalisis Kerajaan Islam dan kebudayaannya di Indonesia dengan tepat,
7. Menganalisis pengaruh agama Islam di Indonesia secara tepat.
8. Mendiskusikan tentang teori masuknya agama Islam dan pengaruhnya di Indonesia dari
sudut pandang pengetahuan sejarah berorientasi pemecahan masalah dengan
menumbuhkan sikap religious, etika sosial dan menunjukan sikap disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif,
(PPK) serta kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkreasi (4C)
C. Petunjuk
Tuliskan alat dan bahan yang digunakan dalam memfasilitasi kegiatan pada LKPD
Kertas karton berwarna, Spidol berwarna
Penggaris, gunting, penghapus, lem, bolpoin
Smartphone, internet
Internet
Aplikasi Canva / Potoshop / Poster Maker
Aplikas Editing CapCup / Kinemaster
Petunjuk kegiatan dalam pembelajaran :
1. Sebelum pengerjaan pelaporan hasil diskusi, bacalah langkah-langkah kerja
yang tercantum
2. Mengerjakan pelaporan hasil diskusi dengan efektif dan efesien
3. Memperhatikan waktu yang telah disediakan
4. Lakukan diskusi aktif dalam kelompok untuk memecahkan masalah yang ada
5. Berlaku sopan dan santun dalam menyampaikan ide, gagasan dan pendapat
6. Segera bertanya kepada guru ketika menghadapi kendala dalam pengerjaan
7. Memperhatikan kebersihan dan keamanan pada saat pengerjaan pelaporan
hasil diskusi.
8. Pilih bentuk pelaporan hasil diskusi kelompok sesuai minat, bakat dan
diskusi kelompok bisaberupa :
Berbasis Digital : Infografis / Power Point / Slide Show / Video dengan menggunakan
aplikasi digital berupa Canva / CapCut / Kinemaster / Aplikasi yang dimiliki
D. Langkah Kegiatan
Kegiatan pembelajaran diskusi kelompok
1. Pilihlah sumber sesuai dengan materi yang sudah terpilih.
2. Bukalah sumber literasi baik tertulis maupun digital.
3. Melalui diskusi kelompok carilah referensi dari berbagai sumber literatur mengenai :
a. Kelompok Kerajaan Samudera Pasai di Indonesia
b. Kelompok Kerajaan Aceh di Indonesia
c. Kelompok Kerajaan Demak di Indonesia
d. Kelompok Kerajaan Mataram Islam di Indonesia
e. Kelompok Kerajaan Gowa Tallo di Indonesia
4. Konsultasikan sumber literasi kepada guru dan peserta didik lain dalam satu kelompok,
5. Tuangkan dalam kolom lembar LKPD sesuai media yang telah di sepakati anggota kelompok,
6. Presentasikan hasil diskusi menggunakan media sesuai pilihan, buka sesi tanya jawab dengan
kelompok lain setelah itu dipersilahkan memberikan pertanyaan kembali untuk kelompok
lain.
E. Hasil Kegiatan
Tuliskan hasil kegiatan dalam bentuk tabel, gambar, power point dan atau video deskripsi yang
diperoleh dari hasil kegiatan pembelajaran dan diskusi kelompok
1. Kerajaan Islam di Indonesia
2. Hasil Kebudayaan Kerajaan Islam di Indonesia
F. Kesimpulan
Tulislah kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran sesuai
tujuan pembelajaran
1. Hal baru yang telah mereka pelajari
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Hal yang menarik yang telah dipelajari selama proses kegiataan baik materi
maupun proses penelitian mereka
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
A. Penilaian Sikap
Jurnal Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari- hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh
guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa yang Dinilai Skor Sikap Nilai
KS TG IT
1 75 75 75 225 75 B
Keterangan :
• KS : Gotong Royong
• TG : Bernalar Kritis
• IT : Kreatif
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
B. Penilaian Pengetahuan
Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
Menelaah
pengaruh Menelaah
agama Islam masa Islam Dapat menelaah
di Indonesia di Indonesia pengaruh
(C4- Agama Islam
Konsptual) di Indonesia C4 Pilgan 2
Dapat
membuktikan Membuktikan
masuknya Pengaruh Dapat
kerajaan Agama Islam membuktikan
Agama Islam di Indonesia pengaruh
di Indonesia kedatangan C5 Pilgan 3
(C5- Islam di
Konseptual) Menganalis Indonesia.
Teori Gujarat
Mampu
menganalisis Dapat
teori menganalisis
masuknya peran penting
Agama Islam teori Gujarat, C4 Pilgan 4
di Indonesia Persia di
(C4- Indonesia
Konseptual)
Membuktikan
peran penting
Mampu Agama Islam
membuktikan di Indonesia
pengaruh Mampu
Agama Islam membuktikan
di peran penting
Indonesia(C5 Kebudayaan
-Konseptual) Islam di
Indonesia C5 Pilgan 5
Catatan:
1. Tuliskan identitas mata pelajaran dan kelas yang ditentukan dari hasil Analisis KD.
2. Pada kolom Kompetensi Dasar, diisi dengan KD-KI 3 dari kelas dan mata pelajaran yang
telah ditentukan berdasarkan Permendikbud nomor 37 Tahun 2018.
3. Pada kolom IPK diisi dengan indikator soal yang diturunkan dari KD-KI 3. Indikator soal
memuat stimulus, kompetensi yang akan diukur, dan materi. Stimulus dapat berupa gambar, peta,
tabel, wacana, dan yang lainnya.
4. Pada kolom Materi Pokok, diisi dengan materi pokok yang terkait langsung dengan IPK.
5. Pada kolom Indikator Soal, isilah dengan indikator soal HOTS yang diturunkan dari KD pada
KI 3 dan Indikator. Indikator soal yang lengkap umumnya memuat komponen ABCD, yaitu
Audience (siswa), Behavior (kemampuan yang akan diukur), Condition (stimulus), dan Degree
(derajat ketepatan). Contoh: Disajikan wacana kontekstual tentang bencana alam, siswa dapat
merancang strategi yang tepat untuk mengatasi bencana alam tersebut.
6. Pada kolom Level Kognitif, diisi dengan level kognitif berdasarkan analisis KD (Level 1
Pengetahuan dan pemahaman (C1, C2), level 2 Aplikasi (C3) atau level 3 Penalaran (C4, C5,
C6)).
7. Pada kolom Bentuk Soal, diisi dengan Pilihan Ganda, Isian Singkat, atau Uraian sesuai dengan
bentuk soal yang akan digunakan.
8. Pada kolom nomor soal, diisi dengan nomor urut soal
3. Format Kartu Soal
Keterangan:
……………………………………………………..
Kerajaan Mataram Islam merupakan salah satu kerajaan Islam terbesar di Pulau Jawa.
Puncak kejayaan kerajaan tersebut terjadi pada masa Sultan Agung. Akan tetapi setelah
Sultan Agung wafat, kekuasaan Mataram semakin lama semakin
surut. Kekuasaan Kerajaan Mataram semakin surut ketika masa Amangkurat I karena ……
C. Penilaian Keterampilan
Penilaian Kinerja/Produk/Projek
Aktivitas HOTS
IPK Aspek/Kriteria Transfer Creativity Problem
Knowledge dan Critical Solving
4.4 Bahan terdiri atas,
Mendesain dan a. Kertas
menyusun kembali b. Lem kertas
informasi hasil c. Pensil/pulpen/spidol
diskusi melalui d. gunting
beragam media
seperti kertas atau Software Editing :
digital. 1. Poster Maker
2. Canva
3. Cap-cut
Kerapian
dalam
menempel
Kreativitas
(penggunaan
Warna)
Kesuaian Isi Konten
Rubrik penilaian keterampilan
A. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain Diskusi (pembuatan projek)
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Kerja sama
2 Tanggung Jawab
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik