Aktualisasi Pancasila Sebagai Paradigma Kehidupan Bangsa Indonesia
Dilingkungan Kampus Dalam Bidang Studi Aktualisasi Pancasila dalam kehidupan kampus adalam bidang studi menjadi sangat penting bagi perguruan tinggi yang bertujuan untuk berkontribusi langsung dengan daya asing bangsa. Helt 2003-2010 mengatakan bahwasanya hakekat pengembangan mahasiswa sebagai aset bangsa adalah : a. Mengembangan kemampuan intelektual, keterampilan, penguatan emosi, dan penghayatan spiritual mahasiswa agar mampu berkontribusi dengan daya saing bangsa b. Mengembangkan mahasiswa sebagai kekuatan moral yang demokratis, adil, dan mampu berpartisipasi dalam kehidupan bangsa c. Meningkatkan sarana prasarana untuk pengembangan aktualisasi diri mahasiswa yang menyangkut aspek jasmani dan rohani. Visi, Misi, dan Kompetensi Pendidikan Pancasila. Visi Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah menjadi sumber nilai dan pedoman penyelenggaraan program studi dalam mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadian selaku warga negara yang pancasialis. Misi aktualisasi pancasila di perguruan tinggi dalam bidang studi adalah mahasiswa mampu mewujudkan nilai-nilai dasar Pancasila serta kesadaran berbangsa, bernegara, dalam menerapkan ilmu secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan (Taniredja, dkk.2019). Kemampuan pendidikan pancasila mempunyai tujuan untuk menguasai kemampuan berpikir, bersikap, rasional dan dinamis, mempunyai pengalaman luas sebagai manusia yang intelektual. Tujuan lain diantaranya : 1. Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengambil sikap bertanggung jawab sesuai dengan hati nuraninya 2. Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengenali masalah hidup dan kesejahteraan serta cara-cara pemecahannya 3. Mengantarkan mahasiswa mampu mengenali perubahan-perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni 4. Menghantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa guna menggalang persatuan Indonesia. Tujuan Pendidikan Pancasila sebagaimana yang tertuang di dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 adalah : 1. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. 2. Memajukan Kesejahteraan Umum 3. Mencerdasakan Kehidupan Bangsa. 4. Ikut Melaksanakan Ketertiban Dunia yang Berdasarkan Kemerdekaan,Perdamaian Abadi dan Keadilan Sosial. a. Tujuan Pendidikan Nasional Tujuan Pendidikan Nasional sebagaimana tercantum di dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. b. Tujuan Pembelajaran Umum Pendidikan Pancasila Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat memiliki pengetahuan dan memahami landasan dan tujuan pendidikan pancasila, pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yang setingkat dengan ideologi besar dunia lainnya, pancasila sebagai paradigma dalam kehidupan kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan, sehingga memperluas cakrawala pemikirannya, menumbuhkan sikap demokratis pada mereka dalam mengaktualisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila (Taniredja, dkk., 2019). c. Tradisi kebebasan akademik Dari beberapa pemikiran filsuf pada zaman dahulu dapat diuraikan tentang gejala empirik kebebasan untuk mendapatkan kebenaran adalah : 1. Bahwa masyarakat ilmiah harus dikembangan dalam perguruan tinggi 2. Sikap avveroisme yang bermaksud kelompok ilmiah nasionalis yang berusha melepaskan diri dari gereja 3. Otonomi perguruan tinggi berhubungan dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Dalam hal ini kebebasan kampus dan kebebasan dalm belajar merupakan suatu kemajuan bagi mahasiswa. d. Kebebasan mimbar akademik Suria Sumantri (1986 : 27) dalam bukunya mengatakan mahasiswa sebagai setengah ilmuan, yaitu mahasiswa yang belum memiliki kewibawaan penuh memegang otoritas dalam kegiatan ilmu. Fungsi mahasiswa menjadi cukup strategis dengan cara yang perta adalah mahasiswa sebagai pelaku muda yang belajar dengan didampingi oleh dosen, dalam hal tersebut mahasiswa akan memerlukan media tukar pendapat, dialog ritis untuk saling memberi masukan apa yang menjadi permasalahan dalam menemukan jawaban. Selain itu mahasiswa mampu berkembang dan seiring berjalanya waktu akan menjadi calon ilmuan yang dewasa. C. Aktualisasi Pancasila Dalam Bidang Masing – Masing 1. Ketuhanan Yang Maha Esa yang berarti bangsa Indonesia mempunyai kebebasan dalam beragama dan kepercayaan dan menjalankan syariat sesuai ajaranya. Hal itu dapat menjadikan kedamaian dalam bermsyarakat, saling mengerti, selaras, dan toleran antar masyarakat untuk menumbuhkan rasa saling mengerti satu sama lain atau menjaga privasi masing masing. 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab memiliki arti bahwasanya kedudukan atau tingkat martabat warga negara adalah sama derajatnya. Contoh aktualisasi adalah tidak membeda bedakan agama atau teman kuliah 3. Persatuan Indonesia memiliki arti mengutakan kerukunan dan kedamaian masyarakat atau negara dengan landasan ideologi Pancasila. Contohnya adalah memiliki sikap cinta tanah air dengan memberikan nama baik pada saat lomba 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan merupakan penjelmaan dari dasar politik negara. Artinya, negara yangberkedaulatan rakyat menjadi landasan mutlak dari sifat demokrasi negara Indonesia. Mutlak berati dasar tersebut tidak dapat diubah atau pun dihilangkan.Contoh aktualisasi nya:-menghargai keputusan yang diambil teman 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia Sila ke-5 Pancasila berhubungandengan sikap adil dan menghormati hak asasi manusia. Contoh aktualisasi nya:-mengembangkan sikap adil terhadap sesama
D.Ketuhanan yang maha esa
memiliki makna bahwa bangsa Indonesia mempunyai E. kebebasan untuk menganut agama dan menjalankan ibadah yang sesuai dengan F. ajaran agamanya, mewujudkan kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang antar G.sesama manusia Indonesia, antar bangsa, maupun dengan makhluk sosial lainnya. H.Dan aktualisasi di bidang studi masing- masing antara lain- toleransi antar I. mahasiswa/siswi beda agama ataupun beda kepercayaan J. Ketuhanan yang maha esa memiliki makna bahwa bangsa Indonesia mempunyai K.kebebasan untuk menganut agama dan menjalankan ibadah yang sesuai dengan L. ajaran agamanya, mewujudkan kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang antar M. sesama manusia Indonesia, antar bangsa, maupun dengan makhluk sosial lainnya. N.Dan aktualisasi di bidang studi masing- masing antara lain- toleransi antar O.mahasiswa/siswi beda agama ataupun beda kepercayaan P. Ketuhanan yang maha esa memiliki makna bahwa bangsa Indonesia mempunyai Q.kebebasan untuk menganut agama dan menjalankan ibadah yang sesuai dengan R.ajaran agamanya, mewujudkan kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang antar S. sesama manusia Indonesia, antar bangsa, maupun dengan makhluk sosial lainnya. T. Dan aktualisasi di bidang studi masing- masing antara lain- toleransi antar U.mahasiswa/siswi beda agama ataupun beda kepercayaan V.Ketuhanan yang maha esa memiliki makna bahwa bangsa Indonesia mempunyai W. kebebasan untuk menganut agama dan menjalankan ibadah yang sesuai dengan X.ajaran agamanya, mewujudkan kehidupan yang selaras, serasi, dan seimbang antar Y.sesama manusia Indonesia, antar bangsa, maupun dengan makhluk sosial lainnya. Z. Dan aktualisasi di bidang studi masing- masing antara lain- toleransi antar AA. mahasiswa/siswi beda agama ataupun beda kepercayaa