Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


CABANG DINAS DIKMEN LOMBOK BARAT DAN MATARAM
Jalan Pendidikan No.19 A Mataram. Telp. (0370) 632604; email: uptdikmen.lobarmataram@gmail.com

INSTRUMEN PEMANTAUAN STANDAR PENGELOLAAN

Nama Sekolah : SMA …………………………………


Alamat : ……………………………………….
Nama Kepala Sekolah: ……………………………………….
Hari/Tanggal : ……………………………………….

Ya Tdk Nilai
Aspek
1 2 3 4
I Sekolah merumuskan, menetapkan dan mengembangkan visi,
misi, dan tujuan lembaga dengan ketentuan, meliputi:
1 Dirumuskan berdasarkan masukan dari warga sekolah, komite sekolah, dan
pihak-pihak pemangku kepentingan, serta selaras dengan tujuan pendidikan
nasional.
2 Diputuskan dalam rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala
sekolah.
3 Ditetapkan oleh kepala sekolah dan disosialisasikan kepada semua
warga sekolah dan pihak-pihak pemangku kepentingan.
4 Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
perkembangan pendidikan.
II Struktur organisasi sekolah ditetapkan melalui langkah sebagai
berikut:
5 Diputuskan dalam rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala
sekolah.
6 Ditetapkan oleh kepala sekolah.
7 Disosialisasikan kepada semua warga sekolah dan pihak-pihak
pemangku kepentingan.
8 Disahkan oleh Dinas Pendidikan kabupaten/kota atau Kantor Kementerian
Agama kabupaten/kota.Bagi sekolah swasta disahkan oleh badan/lembaga
penyelenggara pendidikan.
III Pelaksanaan kegiatan kesiswaan yang meliputi:
9 Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
10 Layanan konseling.
11 Kegiatan ekstrakurikuler pramuka dan ekskul lainnya.
12 Pembinaan prestasi.
13 Penelusuran alumni.
IV/ Program peminatan pada pendidikan menengah mengacu pada
14 Permendikbud nomor 64 tahun 2014 tentang peminatan pada
pendidikan menengah.
V Penilaian kinerja pendidik dan tenaga kependidikan, meliputi:
15 Kesesuaian penugasan dengan keahlian.
16 Keseimbangan beban kerja.
17 Keaktifan dalam pelaksanaan tugas.
18 Pencapaian prestasi.
19 Keikutsertaan dalam berbagai lomba dan menjadi juara misalnya
guru/kepala sekolah berprestasi, dan OSN guru.
VI Pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional, meliputi:
20 Sekolah menyusun pedoman pengelolaan biaya investasi dan
operasional yang mengacu pada Standar Pembiayaan.
21 Mengatur tentang sumber pemasukan, pengeluaran dan jumlah dana
yang dikelola.
22 Mengatur tentang penyusunan dan pencairan anggaran, serta
penggalangan dana di luar dana investasi dan operasional.
23 Mengatur tentang kewenangan dan tanggungjawab kepala sekolah/
madrasah dalam membelanjakan anggaran pendidikan sesuai dengan
peruntukannya.
24 Mengatur tentang pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran
serta penggunaan anggaran, untuk dilaporkan kepada komite sekolah,
serta institusi di atasnya.
VII Sekolah melibatkan peran serta masyarakat dan kemitraan
untuk mendukung program sekolah, meliputi bidang:
25 Pendidikan.
26 Kesehatan.
27 Kepolisian.
28 Keagamaan dan kemasyarakatan.
29 Dunia usaha.
30 Pengembangan minat dan bakat.
VIII Kepala sekolah melakukan tugas, meliputi:
31 Menjabarkan visi ke dalam misi target mutu.
32 Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai.
33 Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan sekolah/
madrasah.
34 Membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk
pelaksanaan peningkatan mutu.
35 Melibatkan guru dan komite dalam pengambilan keputusan.
36 Meningkatkan motivasi kerja pendidik dan tenaga kependidikan.
37 Menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif bagi siswa.
38 Meningkatkan mutu pendidikan.
39 Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga.
IX Kepala sekolah dalam memerankan dirinya sebagai pemimpin
pembelajaran dalam pengelolaan sekolah yang memenuhi 6
(enam) prinsip, meliputi:
40 Membangun tujuan bersama.
41 Meningkatkan kreasi dan inovasi dalam mengembangkan
kurikulum.
42 Mengembangkan motivasi pendidik dalam mengembangkan
kompetensi.
43 Menjamin pelaksanaan mutu proses pembelajaran melalui
pelaksanaan monitoring atau supervisi.
44 Mengembangkan sistem penilaian dalam memantau perkembangan
belajar siswa.
45 Mengambil keputusan berbasis data.
X Sekolah melaksanakan:
46 Mengelola sistem informasi manajemen yang memadai untuk
mendukung administrasi pendidikan yang efektif, efisien dan
akuntabel.
47 Menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif dan mudah
diakses.
48 Menugaskan seorang guru atau tenaga kependidikan untuk melayani
permintaan informasi maupun pemberian informasi atau pengaduan
dari masyarakat berkaitan dengan pengelolaan sekolah baik secara
lisan maupun tertulis dan semuanya direkam dan didokumentasikan.
49 Melaporkan data informasi sekolah yang telah terdokumentasikan
kepada instansi terkait.

Jumlah
Total Skor
Nilai/Kriteria

Rubrik:
Skor 4 jika ada/dilaksanakan dan sangat baik/sangat lengkap, nilai 91-100 = Sangat Baik
Skor 3 jika ada/dilaksanakan dan baik/lengkap, nilai 81- 90 = Baik
Skor 2 Jika ada/dilaksanakan dan cukup/cukup lengkap, nilai 71 – 80 = Cukup
Skor 1 Jika ada/dilaksanakan tetapi kurang, nilai < 70 = Kurang

Skor perolehan ………………


Penghitungan Nilai: --------------------- x 100 = -------------------------- x 100 = ………….
Skor Maksimum 196

Catatan Hasil Penilaian dan Rencana Tindak Lanjut:

……………………………… 2021

Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah,

........................................ DRS. SUMARDIYANTO, M.Pd.


NIP. NIP. 19611227 198501 1 001

Anda mungkin juga menyukai