LAPORAN PRAKTIKUM

MANAJEMEN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN LIMBAH

UNIT CSSD

Dosen Pembimbing : Abdurrahman Sidiq, S.KM.,MARS

Disusun Oleh : Kelompok 1

Nilai Kerja : Nilai Laporan :

Paraf : Paraf :

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT

FAKULTAS SAINS DAN ILMU TEKHNOLOGI KESEHATAN

UNIVERSITAS BORNEO LESTARI

TAHUN AJARAN 2022/2023

 LAPORAN PRAKTIKUM

MANAJEMEN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN LIMBAH

UNIT CSSD

Dosen Pembimbing : Abdurrahman Sidiq, S.KM.,MARS

Disusun Oleh : Kelompok 1

Anita Putri Fatonah (SA20002)

Bayu Pangstu (SA20004)

Devita Della Amelia (SA20006)

Duna (SA20008)

Nor Aida Sari (SA20021)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT

FAKULTAS SAINS DAN ILMU TEKHNOLOGI KESEHATAN

UNIVERSITAS BORNEO LESTARI

TAHUN AJARAN 2022/2023

A. Deskripsi Unit CSSD
Central Supply Sterilisasi Departemen (CSSD) merupakan salah satu
unit penting dalam menunjang layanan medik didalam manajemen rumah sakit
yang menghasilkan produk steril dapat berupa linen, instrumen medik pakai
ulang, sarung tangan dan bahas habis pakai (Ebtavany, 2018)
Upaya untuk menghasilkan produk yang steril bertujuan untuk
membantu meningkatkan mutu pelayanan sterilisasi alat dan bahan, dengan
tujuan untuk menekan kejadian infeksi di rumah sakit. CSSD juga berfungsi
sebagai instalasi pensterilisasian peralatan medis yang telah dipakai oleh pasien
dan petugas guna mencegah terjadinya infeksi nonsocomial terhadap pasien
karena adanya mikoorganisme yang menempel pada peralatan medis tersebut
(Fadly, 2021).
Pengendalian CSSD perlu adanya pengendalian infeksi di unit tersebut
yang dirancang secara menyeluruh dengan tepat dan benar yang terdiri dari
infrastruktur, peralatan pola pelayanan terpusat atau terpisah sumber daya
manusia, pemantauan kualitas dokumen prosedur baku. Produk steril yang
berkualitas dan dapat di pertanggungjawabkan dari CSSD secara tidak langsung
sangat mendukung dalam mengurangi infeksi nonsocomial (Dwiyani, 2022).

B. Detail Praktikum
Hari/Tanggal : Senin, 5 Juni 2023
Peserta : Kelompok 1
Tema : Proses pemilahan limbah, pensterilisasian limbah dan
pembuangan limbah pada unit CSSD
Lokasi : Mini Hospital (Ruang CSSD)
Media : Presentasi dan peragaan
C. Tujuan
- Melatih mahasiswa untuk memahami terkait dengan tugas dan fungsi unit
CSSD
- Melatih mahasiswa untuk memahami proses pemilahan limbah produk
linen, instrumen medis habis pakai ulang, sarung tangan dan habis pakai.
- Melatih mahasiswa untuk memahami proses pensterilisasian limbah produk
linen, instrumen medik pakai ulang, sarung tangan dan bahan habis pakai.
- Melatih mahasiswa untuk memahami proses pembungan limbah produk
linen, instrumen medik pakai ulang, sarung tangan dan bahan habis pakai.
D. Rangkaian Tugas
No Tugas PJ
1. Riset jurnal-jurnal yang relevan dengan Devita Della Amelia,
materi praktek tentang limbah unit Duna, Nur Aida Sari
CSSD
2. Mengkaji materi yang akan disampaikan Anita Putri Fatoah
3. Pembuatan media praktek Anita Putri Fatonah, Bayu
Pangestu, Devita Della
Amelia, Duna, Nur Aida
Sari
4. Penyampaian media praktek Anita Putri Fatonah dan
Bayu Pangestu
5. Dokumentasi praktek Devita Della Amelia dan
Duna
6. Pembuatan laporan praktikum Bayu Pangestu dan Nur
Aida Sari
E. Penunjang Praktek
a. Alat
- Mesin cuci
- Alat steril
- Keranjang linen
- Penyimpanan barang linen
- Kain bernoda
b. Bahan
- Cairan pewarna merah

F. Cara Pengerjaan
Penyampaian materi praktikum oleh kelompok 1 kepada mahasiswa dengan
cara:
- Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang CSSD
- Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang pendistribusian
produk linen, instrumen medik pakai ulang, sarung tangan dan bahan
habis pakai
- Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang penggunaan APD
sebelum bekerja selayaknya petugas CSSD
- Menjelaskan terkait dengan pensterilisasian, pemilahan, dan
pembuangan limbah produk linen, instrumen medik pakai ulang, sarung
tangan dan bahan habis pakai

G. Hasil Praktikum
a. Analisis masalah
- Kurangnya kelengkapan sarana dan prasarana penunjang pengelolaan
strerilisasi di unit CSSD
- Masih kurangnya pemahaman mahasiswa terkait dengan kedisiplinan
dalam menggunakan Alat Pelindung Diri pada saat bekerja diruang
CSSD
 - Konstruksi ruang dan bangunan yang kurang mumpuni
b. Penyelesaian masalah
- Melengkapi sarana dan prasarana penunjang pengelolaan di unit CSSD
- Memberikan pemahaman kepada masasiswa terkait dengan pentingnya
penggunaan APD
- Mengubah ruang dan bangunan agar lebih terstruktur

H. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa kegiatan praktikum tersebut telah berjalan
dengan lancar. Pada dasarnya pengelolaan limbah yang baik di unit CSSD harus
mengikuti instrumen yang telah ditetapkan serta harus mematuhi SPO yang
telah ditetapkan oleh rumah sakit.
Dalam pengaplikasiannya Mini Hospital Universitas Borneo Lestari di
unit CSSD telah memiliki SPO tersendiri terkait dengan alur strerilisasi limbah
linen, sedangkan SPO terkait dengan limbah medik pakai ulang dan
penggunaan APD pada saat diruang unit CSSD belum ada.
Adapun konstruksi bangunan yang tidak memiliki sekat yang digunakan
sebagai pembatas guna meminimalisir terjadinya infeksi dan penyediaan sarana
dan prasarana yang belum memadai menjadi hambatan bagi mahasiswa dalam
melakukan praktikum di unit tersebut.
Mahasiswa dapat memahami alur pelayanan yang ada di unit CSSD,
setiap ruang yang ada di unit CSSD di tanggungjawabi oleh orang yang
berbeda, hal tersebut bertujuan agar para petugas terhindar dari kontaminasi
bakteri. Alur yang perlu diperhatikan pada pelayanan di instalasi CSSD tersebut
meliputi :
- Penerimaan dan pencatatan barang oleh petugas
- Perendaman oleh petugas
- Pencucian
- Pengeringan
- Sortir alat/barang/kain yang masih layak digunakan atau sudah tidak layak,
jika tidak layak maka akan di kembalikan ke unit pengiriman instrumen,
jika masih layak maka akan dilanjutkan ke proses berikutnya.
- Pengemasan dan pelabelan
- Proses sterilisasi
- Distribusi ke lemari penyimpanan
- Distribusi barang keluar berdasarkan permintaan masing-maisng unit yang
ada di rumah sakit.

Pemahaman terkait sistem mekanisme dan prosedur pengelolaan limbah

cair di unit CSSD yaitu dengan menampung limbah pada bak penampunan
sementara (septtick tank) yang kemudian akan dilakukan pemeriksaan dan
dinyatakan aman dan di alirkan ke bak penampungan akhir dan badan air.
Sedangkan mekanisme dan prosedur pengelolaan limbah padat di unit CSSD
yaitu dengan memisahkan jenis limbah berdasarkan jenisnya dan dibuang pada
tempat pembuangan limbah padat medis.
 DAFTAR PUSTAKA

Dwiyani, N. (2022). Analisis Kegiatan Sterilisasi Guna Mencegah Infeksi Nosokomial

di CSSD Rumah Sakit Al-Islam Bandung. Journal of Hospital Administration
PPT ARSI, 14-23.
Ebtavany, T. G. (2018, Januari). Pengaruh Linen Bedah Rekondisi terhadap Shelf-Life
Linen Bedah Steril di CSSD Rumah Sakit "X" Surabaya. Jurnal of Pharmacy
and Science, 25-33. Dipetik Juni 4, 2023
Fadly, W. (2021, Januari). HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PRILAKU
KEPATUHAN MEMAKAI ALAT PERLINDUNGAN DIRI (APD) PADA
PETUGAS CSSD DI RUMAH SAKIT MEDAN. Miracle Journal, 21-27.
Rahman, F. (2021, November). PENGARUH LAMA PENYIMPANAN TERHADAP
STERILISASI PINSET ANATOMIS DENGAN PENGEMASAN LINEN DI
CSSD RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG.
Jurnal Ilmu Farmasi, 145-151. Dipetik Juni 4, 2023
Sepianto, W. (2021). GAMBARAN PENGELOLAAN LINEN DI INSTALASI
LAUNDRY RUMAH SAKIT KETERGANTUNGAN OBAT JAKARTA
TAHUN 2021. 15-71.
 LAMPIRAN

Replika limbah
linen kotor

SPO sterilisasi
linen

Penyimpanan
barang non steril
 Keranjang, alat
steril, mesin cuci

Limbah medik
pakai ulang

Contoh APD yang

ada di unit CSSD
Dokumentasi
kegiatan