Pembina Tk. I (IV/b) NIP :19710113 200112 2001 PENGERTIAN Suatu kegiatan pelayanan berupa pemantauan terapi obat untuk memastikan terapi yang aman, efektif dan rasional bagi pasien. TUJUAN Sebagai acuan atau langkah-langkah dalam melakukan pemantauan terapi obat. Keputusan Direktur Rumah Sakit Mandalika Provinsi NTB Nomor 700/ 007/RSMAN–3/I/2023 tentang Pemberlakukan KEBIJAKAN Peodman Pelayananan Kefarmasian dan Penggunaan Obat di Rumah Sakit Mandalika Provinsi NTB PEMANTAUAN TERAPI OBAT No.Dokumen : No. Revisi Halaman …./2
PROSEDUR 1. Apoteker melakukan pemantauan terapi obat pasien dengan
kondisi intensif dengan multi penyakit sehingga menerima regimen terapi yang komplek seperti polifarmasi, variasi aturan pakai dan rute pemberian. 2. Apoteker melakukan pencatatan pemantauan terapi obat dengan menggunakan formulir pemantauan terapi obat yang mencakup identitas pasien, data penunjangan lainnya seperti data lab dan penulisan dengan metode SOAP. 3. Setelah data terkumpul, apoteker melakukan analisis untuk identifikasi adanya masalah terkait obat antara lain : a. Ada indikasi tetapi tidak ada terapi b. Pemberian obat tanpa indikasi c. Pemilihin obat yang tidak tepat d. Dosis obat terlalu tinggi e. Dosis obat terlalu rendah f. Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki (ROTD) g. Interaksi obat h. Ketidakpatuhan pasien Apoteker mendiskusikan hasil identifikasi masalah terkait penggunaan obat kepada tenaga Kesehatan lain yang terkait. UNIT TERKAIT 1. Instalasi farmasi 2.Apotek