C. Metode : Praktik ini dilakukan dengan cara mengukur tingkat Kebisingan pada
suatu ruangan dengan menggunakan Sound level meter.Setelah itu hasil pengukuran akan
dianalisis sesuai dengan standar pencahyaan.
D. Ladasan Teori :
Kebisingan adalah salah satu masalah lingkungan yang sering dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Kebisingan yang berlebihan dapat menimbulkan masalah kesehatan
seperti stress, migrain, dan gangguan tidur. Oleh karena itu, penting untuk mengukur tingkat
kebisingan dalam ruangan
Sound Level Meter merupakan alat ukur tingkat kebisingan. Alat ini digunakan untuk
mengukur intensitas kebisingan antara 30-130 dBA dan dari frekuensi 20-20000Hz
E. Alat :
Sound level meter
Stopwatch
Alat tulis
F. Prosedur Kerja :
1) Persiapkan perlatan dan pastikan bahwa Sound level meter siap digunakan dan lakukan
kalibrasi.
2) Tentukan lokasi uji atau ruangan yang akan diuji tingkat kebisingan nya.
3) Nyalakan sound level meter dengan menyalakan tombol power atau on
4) Posisikan sound level meter di atas dada mendekati telinga
5) Posisikan sound level meter kurang 1,5 meter pada dinding
6) Atur kecepatan F untuk fast dan S untuk slow untuk praktikum ini menggunakan mode
Slow
7) Catat pengukuran kebisingan yang muncul pada setiap 5 detik hingga terdapat 120 data
8) Lalu analisis tingkat kebisingan tersebut apakah sudah memenuhi syarat SNI.
G. Hasil Pengamatan dan Pembahasan
a) Hasil
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 67,0 58,5 65,5 60,9 65,5 60,7 63,3 62,5 67,8 71,2
2 70,5 56,7 63,2 64,5 62,3 60,6 59,8 71,9 64,7 73,2
3 67,4 57,4 62,8 64,2 59,7 63,7 59,4 69,1 65,6 69,3
4 63,5 57,5 61,9 61,1 68,3 57,8 64,2 73,4 61,2 68,2
5 57,5 65,0 59,5 61,6 66,4 60,7 70,2 69,1 46,3 73,9
6 59.1 67,3 64,3 60,1 65,3 70,1 74,5 67,7 60,6 75,7
7 60.5 56,6 57,3 66,9 67,3 67,3 64,4 74,5 71,6 69,2
8 64,5 61,2 63,4 67,3 59,5 63,2 66,4 63,7 71,9 67,3
9 40,5 56,7 64,6 59,8 59,1 70,5 59,3 60,5 65,7 60,3
10 59,3 44,7 60,3 60,7 63,8 70,9 56,4 50,7 70,1 55,9
11 63,3 62,5 59,7 61,9 60,3 72,3 56,9 67,3 66,1 60,3
12 63,7 63,5 61,1 61,1 64,7 70,6 62,8 67,8 71,2 58,1
Diketahui:
Range=Nilai Max – Nilai Min
75,7 - 40,5 = 35,2
Kelas = 1+(3,3 log (120)) = 7,86
Interval kelas = range:kelas=35,2:7,86=4,44
No Interval Nilai tengah Frekuensi
1 40,5 - 44,94 42,72 1
2 44,94 - 49,38 47,16 1
3 49,38 – 53,82 51,6 1
4 53,82 – 58,26 56,04 10
5 58,26 – 62,7 60,48 20
6 62,7 – 67,14 64,92 24
7 67,14 – 71,58 69,36 15
8 71,58 – 76,02 73,8 5
1 ˙ ˙ ˙ ˙ ˙ ˙
10 log ( 1× 100,1 × 42,72 +1 ×10
0,1 × 47,16
+1× 10
0,1 ×51,6
+10 ×10
0,1 ×56,04
+20 ×10
0,1 × 60,48
+24 ×10
0,1 × 64,92
+15 ×10
0,1
120
1 ˙ ˙ ˙ ˙ ˙ ˙
10 log ( 1× 104,27 +1 ×10 4,71 +1 ×10 +10 ×10 +20 × 10 +24 ×10 +15 × 10 +5× 10 )
5,16 5,60 6,04 6,49 6,93 7,38
120
1
10 log ( 18620,8714+51286,1384+144543,977+ 3981071,71+21929563,9+74167090,4+ 127670706+119
120
1
10 log ¿347904525)
120
10 log (2899204,38)
10 (6,46227883)=64,622 Db
b) Pembahasan
Berdasarkan praktikum yang sudah dilakukan dapat diketahui hasil dari 120 data yaitu
64,622 Db yang dimana bisa dikatakan masih kurang memenuhi syarat standar SNI
kebisingan seperti dalam meteri negara lingkungan hdup No.48 tahun 1996 untuk
nilai baku kebisingan lingkungan kegiatan/pendidikan dan sejenisnya yaitu 55Db
H. Kesimpulan
Sound level meter adalah suatu perangkat alat uji untuk mengukur tingkat kebisingan
suara, hal tersebut sangat di perlukan terutama untuk lingkungan industri, contoh pada
industri penerbangan dimana lingkungan sekitar harus diuji tingkat kebisingan suara atau
tekanan suara yang ditimbulkannya untuk mengetahui pengaruhnya terhadap lingkungan
sekitar.Dalam praktikum ini dapat disimpulkan bahwa nilai kebisingan yang didapat yaitu 64
Db (pada ruangan kampus B Poltekkes Kemenkes bandung , yang dimana hasil tersebut
masih kurang dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) mengenai tingkat kebisingan
pendidikan 55Db.Mahasiswa diharapkan mampu untuk melakukan peungukuran kebisingan
dan dapat menganalisis serta membuat laporan praktikum
I. Lampiran Kegiatan
ss