Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan praktek pembuatan lampu tidur
dari bahan-bahan bekas dapat diselesaikan tepat waktu.
Penulisan laporan ini merupakan tugas kelompok yang diberikan oleh guru
pembimbing mata pelajaran Prakarya yaitu Suyono, S.Pd., Dalam penyusunan laporan ini saya
menggunakan metode pustaka. Dimana pengumpulan materi diperoleh dari berbagai sumber
informasi mengenai bahan yang kami gunakan.
Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
pembuatan laporan ini, khususnya kepada:
1. Sugeng Iswanto, S.Pd., selaku Kepala Sekolah SMA Negeri Balung
2. Suyono, S.Pd., selaku guru pembimbing mata pelajaran Prakarya
3. Moh. Jamjuri, S.Pd., selaku wali kelas XI Mipa 4
4. Orang Tua, yang telah memberikan dukungan baik moral maupun material
5. Teman-teman yang telah berpartisipasi membantu pelaksanaan praktek
Kami akui laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan ini.
Terimakasih
Penulis
BAB 1.
PENDAHULUAN
1.1. Pengertian
Kerajinan adalah barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan. Kerajinan
menghasilkan karya yang mementingkan nilai keindahan sebagai hiasan atau kegunaan.
Pembuatan kerajinan yang prosesnya semakin rumit dilakukan, membuat kualitas dan nilai
jualnya juga semakin tinggi. Salah satu contoh kerajinan adalah kerajinan lampu tidur yang
terbuat dari pot bunga, tempat sampah ataupun keranjang.
Seperti yang kita ketahui pada saat ini, kebanyakkan anak akan sulit untuk tidur
apabila dalam keadaan lampu mati. Mereka akan lebih memilih tidur jika lampu dinyalakan,
padahal jika kita tidur dalam keadaan lampu menyala itu akan mengganggu melatonin.
Melatonin berfungsi membantum mempromosikan tidur yang lebih dalam (nyenyak), mood
yang lebih baik, serta meningkatkan dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh kita.
Oleh karena itu, kami membuat suatu kreasi yang juga bermanfaat untuk mengatasi
hal di atas itu dengan menggunakan lampu tidur pada malam hari saat akan tidur. Saat ini
juga kami membuat lampu tidur yang berbahan dasar dari keranjang dan paralon. Dan biaya
yang digunakan dalam pembuatan lampu tidur tersebut tidak akan merobek kantong, apa lagi
bagi anak-anak sekolah yang ingin menghias kamar tidurnya menjadi lebih indah.
1. Apa yang dimaksud dari lampu tidur dan apa saja manfaatnya kesehatan?
2. Apa saja alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan kerajinan lampu tidur dari
keranjang tempat sampah dan paralon?
3. Bagaimana langkah kerja dalam pembuatan kerajinan lampu tidur dari keranjang tempat
sampah dan paralon?
4. Apa saja nilai estetika dan ergonomis yang terkandung dalam kerajinan lampu tidur ini?
1.3 Tujuan
Tujuan dari laporan ini adalah untuk menginformasikan penjelasan dari kerajinan,
dan bagaimana cara mengembangkan kreatifitas dalam diri seseorang dengan cara membuat
kerajinan tangan tetapi kerajinan tangan tersebut bermanfaat untuk orang lain. Tujuan lain
dari laporan ini adalah untuk memberikan informasi atau pengetahuan tentang tata cara
pembuatan lampu tidur dari bahan yang mudah didapatkan dan dengan harga yang
terjangkau.
BAB 2.
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Lampu adalah sebuah peranti yang menghasilkan cahaya. Kata "lampu" dapat
juga berarti bola lampu. Lampu pertama kali ditemukan oleh Sir Joseph William Swan
Lampu malam adalah lampu kecil, biasanya listrik, ditempatkan untuk kenyamanan atau
kemudahan di daerah gelap atau daerah yang mungkin menjadi gelap pada waktu-waktu
tertentu, seperti pada malam hari atau dalam keadaan darurat. Lilin kecil yang menyala
lama dengan fungsi serupa disebut sebagai "cahaya teh”.
Lampu tidur sangat membantu Anda yang tidak terbiasa untuk tidur dalam
keadaan terlalu gelap. Selain itu lampu tidur juga berfungsi ketika Anda masih
membutuhkan pencahayaan untuk melakukan aktivitas sebelum tidur seperti membaca
buku tanpa harus mengganggu pasangan Anda yang sudah terlelap.
Alat:
1. Gunting
2. Obeng
3. Korek
4. Cutter/pisau
5. Solder
6. Lem tembak
2.4 Dokumentasi
2.5 Nilai Estetika dan Ergonomis
Dari segi estetika, kerajinan lampu tidur ini sangat sederhana namun mempunyai
suatu kesan keindahan juga kemewahan dalam ruangan. Lampu ini juga dapat menambah
kualitas pada ruangan agar ruangan lebih terlihat terisi.
Dari segi ergonomis, kerajinan ini mudah untuk dibuat dan mempunyai daya
atraktif serta keindahan tersendiri, lampu tidur sudah pasti akan sangat nyaman saat
dipakai untuk tidur karena cahaya yang dihasilkan lembut dan tidak mencolok dimata.
BAB 3.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari proses pembuatan kerajianan lampu tidur ini dapat disimpulkan
bahwa sebenarnya pembuatannya sangatlah mudah dan bahan-bahan yang
diperlukan juga tidak sulit untuk didapat dan tentunya terjangkau jika kita
membuatnya sendiri dibandingkan harus membelinya.
3.2 Saran
Disarankan untuk:
1. Lakukan dengan hati-hati
2. Menggunakan alat pengaman dengan baik
3. Pastikan ukuran disesuaikan dengan kebutuhan
4. Jangan takut berkreasi
3.3 Kata Penutup
Demikian tugas ini kami buat sebagai persyaratan memenuhi standar
penilaian, bahwa kami telah menyelesaikan tugas prakarya yang telah diberikan
oleh guru pembimbing. Dalam penyelesaian tugas ini penulis mendapatkan
pengetahuan baru mengenai kerajinan yang dapat dibuat dari bahan sederhana
disekitar. Maka dari itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada semua
pihak yang telah memberi petunjuk serta kritik dan saran baik secara langsung
maupun tidak langsung.
Dalam penulisan laporan ini mungkin masih terdapat kekurangan baik dari
segi penulisan, struktur ataupun masalah lain yang berhubungan, mohon
dimaklumi karena penulis masih terus belajar untuk mengembangkan penulisan
yang lebih baik lagi. Maka dari itu, kritik dan saran serta evaluasi terhadap
laporan ini sangat penulis harapkan kepada guru pembimbing.
DAFTAR PUSTAKA