Profil KMPNG
Profil KMPNG
PROFIL KAMPUNG
DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
AMINA RUMUAR
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT bahwa dengan Rahmat dan Ridho-
Nya kami dapat menyelesaikan Tugas Makalah Kami yang berjudul “PROFIL
KAMPUNG” sebagai tugas mata kuliah Administrasi Pemda Pemdes Dan Masalah
Perkotaan kami.
Ada pun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas kelompok dari
ibu Dosen Hj. Ridha ,SE,MM pada mata kuliah Adminitrasi Pemda Pemdes Dan
Masalah Perkotaan. Selain itu,Makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan kami juga orang lain.
Kami mengucapkan terimakasih kepada ibu Hj. Ridha,SE,MM selaku dosen mata
kuliah Administrasi Pemda Pemdes Dan Masalah Perkotaan yang telah memberikan
tugas kelompok yang berbentuk Makalah ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada beberapa pihak yang telah membagi
ilmunya melalui situs-situs di Internet yang telah kami kunjungi,sehingga kami dapat
meyelesaikan makalah ini. Kami menyadar, bahwa makalah yang kami tulis ini jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya
terima demi kesempurnaan Makalah ini.
KELOMPOK 6
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................
A. Latar Belakang
B. Tujuan
KESIMPULAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kampung memiliki beberapa arti, antara lain: suatu daerah, di mana terdapat
beberapa rumah atau keluarga yang bertempat tinggal di sana. daerah
tempat tinggal warga menengah ke bawah di daerah kota.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan Profil kampung ?
2. Bagaimana cara masyarakat desa dapat mengetahui informasi desa?
3. Apa saja masalah yang sering terjadi di kampung?
BAB II
PEMBAHASAN
Jika pemerintah desa dalam hal ini kepala desa tidak memberikan dan/atau
menyebarluaskan terkait informasi penyelenggaraan pemerintah desa.
Setidaknya ada 4 informasi penting yang perlu dibahas dan disepakati dengan
masyarakat desa sebelum dituangkan kedalam berita acara sebagai dasar
ditetapkanya peraturan desa tentang RPJM Desa.
1) Kesenjangan social
Kesenjangan sosial adalah masalah sosial yang akan banyak memiliki dampak
negatif. Kesenjangan sosial adalah suatu kondisi dimana tidak adanya
keseimbangan antara masyarakat. Kesenjangan sosial sering sekali dikaitkan
dengan adanya perbedaan yang sangat jelas terlihat di antara masyarakat.
2)Kemiskinan
Kemiskinan adalah masalah sosial yang sudah ada sejak lama di Indonesia. Bukan
hal yang bisa ditutupi, bahwa angka kemiskinan masih besar di Indonesia. Bahkan
dari tahun ke tahun, kemiskinan selalu terjadi.
Jika dilihat dari sudut pandang kerugian. Banyak sekali yang dirugikan dari masalah
sosial kemiskinan ini. Dalam hal orang yang masuk kategori kemiskinan, ia akan
sulit memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam sudut pandang negara, kemiskinan ini
dapat disebut sebagai beban di negara Indonesia.
Faktor kedua yaitu faktor eksternal, kemiskinan yang disebabkan oleh faktor internal
biasakan karena adanya masalah. Contohnya seperti adanya perubahan iklim,
perubahan struktur sosial, kebijakan dari program pemerintah, kerusakan alam dan
bisa terjadi karena hal-hal lainya.
3) Pengangguran
4) Konflik sara
Masalah sosial ini memang tidak selalu muncul di Indonesia. Akan tetapi, masalah
ini bisa muncul sewaktu-waktu. Masalah ini juga termasuk masalah sosial yang
serius. Selain itu, juga perlu tindakan yang cepat untuk mengatasinya.
Akibat dari masalah sosial konflik sara ini, dapat terjadinya sebuah perpecahan.
Selain perpecahan, akibat yang timbul karena konflik sara ini adalah terganggunya
pembangunan-pembangunan yang ada. Karena akan memicu hubungan antara 2
kelompok yang terlibat.
Konflik sara ini berbagai macam. Ada yang mempermasalahkan negara, ras, agama,
warna kulit, suku bangsa, dan lain-lain. Salah satu faktor yang menyebabkan
terjadinya konflik sara seperti ini adalah karena tidak dapat menerima sebuah
perbedaan yang terjadi di masyarakat.
5) Kriminalitas
Kriminalitas adalah masalah sosial yang timbul karena masalah yang belum bisa
terselesaikan sebelumnya. Contohnya seperti masalah pengangguran. Jika
pengangguran terus dibiarkan, tetapi tidak ada solusinya maka akan menciptakan
banyak tindakan kriminalitas. Orang-orang yang terlibat dalam tindak kriminalitas
biasanya tidak memiliki tempat yang membantunya untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari.
Tentu saja kriminalitas merugikan semua pihak. Tidak ada pihak yang tidak
dirugikan karena kriminalitas, bahkan pelaku sekalipun. Kriminalitas juga akan
menimbulkan masalah baru. Pelaku tindak kriminalitas akan berurusan dengan
hukum. Dalam mempelajari kriminalitas, terdapat ilmu kriminologi yang dapat
memberi manfaat bagi masyarakat tempat kriminologi tersebut dikembangkan.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN