Anda di halaman 1dari 3

STERILISASI PERALATAN

No. Dokumen : - SOP-UKP-= -2019


No. Revisi :
SOP TanggalTerbit :
Halaman :
UPTD JAFARUDDIN, AMK
PUSKESMAS NIP. 19740906 199502
POLEANG TENGAH 1 003
1. Pengertian Suatu tindakan untuk membunuh kuman pathogen dan apatogen beserta
sporanya pada peralatan perawatan dan kedokteran dengan cara merebus,
stoom, panas tinggi atau menggunakan bahan kimia.

2. Tujuan Meminimalisasikan dampak buruk dari infeksi silang dari alat yang berpotensi
menularkan suatu penyakit maupun menyebabkan timbulnya penyakit terhadap
seluruh karyawan puskesmas,pelanggan dan lingkungan.

3. Sasaran Petugas pemeliharaan, petugas sterilisasi

4. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 445/ /SK-UKP/POLTENG/ /2019 Tentang


Rekam Medis

5. Referensi  Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, proses, dan praktik, Alih
bahasa, Yasmin Asih, Edisi 1, Jakarta : penerbit Buku Kedokteran, EGC
 Pedoman Teknis Perawatan Dasar. Jakarta : Sub Direktorat Perawatan
Kementrian Kesehatan RI.

6. Alat dan Bahan 1. Air mengalir


2. Sabun
3. Sterilisator
4. sikat

7. Prosedur a. Tahap Persiapan


1. Menggunakan sarung tangan, masker, scot, sepatu boot
2. Mempersiapkan sabun dan peralatan mencuci alkes
b. Tahap Pelaksanaan
3. Membuka kran air dengan cara memutar searah jarum jam dengan
tangan kanan.
4. Mengambil peralatan bekas pakai yang sudah didekontaminasi ( hati-
hati bila memegang peralatan yang tajam, seperti gunting dan jarum
jahit ). Agar tidak merusak benda – benda yang terbuat dari plastik
atau karet, jangan dicuci secara bersamaan dengan peralatan dari
logam atau kaca.
5. Mencuci dengan hati-hati semua benda tajam atau yang terbuat dari
kaca dengan cara :
a. Menggunakan sikat dengan air dan sabun untuk menghilangkan
sisa darah dan kotoran dengan cara : menyikat dengan perlahan,
searah dan berulang-ulang di bawah air mengalir sampai sisa
darah dan kotoran bersih di semua permukaan.
b. Memastikan sudah tidak ada sisa darah dan kotoran yang
tertinggal pada peralatan dengan cara melihat dengan membolak
balik di bawah penerangan yang cukup terang.
c. Membilas benda- benda tersebut satu persatu di bawah air
mengalir.
6. Peralatan yang akan di desinfeksi tingkat tinggi dengan sterilisator
panas kering, tidak perlu dikeringkan dulu sebelum proses sterilisasi
dimulai.
7. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir ( lihat SOP mencuci
tangan ).
8. Membuka pintu sterilisator dan meletakkan alat - alat yang akan
disterilisasi dengan rapi.
a. Menyusun alat yang akan disterilkan dalam bak instrument tertutup
dengan posisi yang sama (searah).
b. Memasukkan bak instrumen yang telah disusun ke dalam
sterilisator.
9. Menutup pintu sterilisator dengan cara :
a. Memastikan semua peralatan sudah masuk dengan benar.
b. Menutup pintu sterilisator dengan rapat.
c. Tunggu sampai suhu mencapai 170 0 C dan biarkan selama 60
menit.
10. Setelah selesai, tunggu sampai suhu turun, buka pintu sterilisator,
keluarkan alat-alat yang sudah steril dengan menggunakan korentang
steril dengan cara :
a. Menunggu sekitar 15 menit setelah lampu indikator mati.
b. Membuka pintu sterilisator pelan-pelan.
c. Mengeluarkan alat yang telah disterilkan dengan korentang.
d. Untuk mendinginkan peralatan steril dilarang membuka bungkus atau
tutupnya.
STERILISASI PERALATAN

No. Dokumen : - SOP-UKP- -2019


DAFTAR No. Revisi :
TILIK TanggalTerbit :
Halaman :
UPTD JAFARUDDIN, AMK
PUSKESMAS NIP. 19740906 199502
POLEANG TENGAH 1 003

No Langkah Kegiatan Ya Tidak


Tidak
Berlaku
Langkah persiapan

1 Apakah Petugas menggunakan sarung tangan, masker,


scot, sepatu boot?

2 Apakah Petugas mempersiapkan sabun dan peralatan


mencuci alkes?

No Langkah Kegiatan Ya Tidak


Tidak
Berlaku
Tahap Pelaksanaan

1 Apakah Petugas membuka kran air dengan cara memutar


searah jarum jam dengan tangan kanan?
2 Apakah Perawat mengambil peralatan bekas pakai yang
sudah didekontaminasi?
3 Apakah Perawat mencuci dengan hati-hati semua benda
tajam atau yang terbuat dari kaca?

4 Apakah Peralatan yang akan di desinfeksi tingkat tinggi


dengan sterilisator tidak perlu dikeringkan terlebih
dahulu?

5 Apakah Perawat Mencuci tangan dengan sabun dan air


mengalir?
6 Apakah Perawat Membuka pintu sterilisator dan meletakkan
alat - alat yang akan disterilisasi dengan rapi?
7 Apakah Petugas menutup pintu sterilisator dengan rapat
saat suhu mencapai 1700 C ?
8 Apakah Petugas menunggu sekitar 15 menit setelah lampu
indikator mati untuk mengeluarkan alat yang telah
disterilkan dengan korentang ?
CR : …………% Mulaeno,……………………..

Pelaksana / Auditor

(………………….)

Anda mungkin juga menyukai