Anda di halaman 1dari 12

BAB II

PERUBAHAN PENJABARAN ANGGARAN


PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

2.1. PERUBAHAN KEBIJAKAN PENDAPATAN


DAERAH

2.2. PERUBAHAN KEBIJAKAN BELANJA DAERAH

2.3. PERUBAHAN KEBIJAKAN PEMBIAYAAN DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN PENUKAL ABAB


LEMATANG ILIR
Jl. Merdeka Km.10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi
Kodepos.31211 website: palikab.go.id
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

2.1 Perubahan Kebijakan Pendapatan Daerah

Berdasarkan kondisi kinerja perekonomian daerah maupun


nasional, serta memperhatikan evaluasi pelaksanaan APBD Kabupaten
Penukal Abab Lematang Ilir Tahun Anggaran 2020 sampai dengan bulan
Juni 2020, maka kebijakan Pendapatan Daerah pada Perubahan APBD
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun Anggaran 2020
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:

1. Penyesuaian pendapatan asli daerah ditengah kondisi pandemi


Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dimana terjadi penurunan
jumlah pendapatan yang bersumber dari pajak dan retribusi baik
retribusi umum, retribusi usaha, dan retribusi perizinan tertentu;
2. Adanya pemotongan Dana Alokasi Umum dan atau Dana Bagi Hasil
oleh Pemerintah Pusat;
3. Adanya penundaan dan pengurangan Dana Alokasi Khusus Tahun
2020;
4. Adanya Bantuan Keuangan Khusus dari Provinsi Sumatera Selatan;
5. Adanya penambahan pendapatan lainnya dari Kurang Bayar DBH
Pajak Daerah Provinsi Sumsel Tahun 2019 dan Kurang Bayar DBH
Berdasarkan PMK Nomor 180 Tahun 2019 dan PMK Nomor 20 Tahun
2020;
6. Perkiraan yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk
setiap sumber baik pendapatan asli daerah, dana perimbangan
maupun lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Melihat kondisi tersebut di atas dan mempertimbangkan potensi
penerimaan yang ada, maka pendapatan daerah Kabupaten Penukal Abab
Lematang Ilir mengalami perubahan, dimana pendapatan daerah pada
APBD Tahun 2020 sebesar Rp.1.564.136.575.387,94 mengalami
penurunan pada Perubahan APBD Tahun 2020 menjadi sebesar Rp.
1.324.659.871.095,- atau berkurang sebesar Rp. 239.476.704.292,84
dengan rincian yang dapat dilihat pada tabel berikut:

II- 1
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

Tabel 2.1
Perubahan Penjabaran Anggaran Pendapatan
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir
Tahun Anggaran 2020

JUMLAH (Rp) BERTAMBAH/(BERKURANG)

URAIAN
ANGGARAN SEBELUM ANGGARAN SETELAH
(Rp) %
PERUBAHAN PERUBAHAN

PENDAPATAN 1.564.136.575.387,94 1.324.659.871.095,10 -239.476.704.292,84 -15,31

PENDAPATAN ASLI
114.458.106.968,00 110.140.386.143,00 -4.317.720.825,00 -3,77
DAERAH

Pendapatan Pajak Daerah 18.251.260.000,00 18.251.260.000,00 0,00 0,00

Hasil Retribusi Daerah 1.472.190.500,00 1.264.951.925,00 -207.238.575,00 -14,08

Hasil Pengelolaan
Kekayaan 1.716.682.388,00 1.716.682.388,00 0,00 0,00
Daerah Yang Dipisahkan
Lain-Lain Pendapatan
Asli 93.017.974.080,00 88.907.491.830,00 -4.110.482.250,00 -4,42
Daerah Yang Sah

DANA PERIMBANGAN 1.170.460.912.000,00 852.557.936.661,64 -317.902.975.338,36 -27,16

Bagi Hasil Pajak / Bagi


-259.593.610.338,36 -35,76
Hasil Bukan Pajak 725.947.747.000,00 466.354.136.661,64

Dana Alokasi Umum -33.027.161.000,00 -9,99


330.753.455.000,00 297.726.294.000,00

Dana Alokasi Khusus -25.282.204.000,00 -22,22


113.759.710.000,00 88.477.506.000,00
LAIN-LAIN PENDAPATAN
279.217.556.419,94 361.961.548.290,46 82.743.991.870,52 29,63
DAERAH YANG SAH
Dana Bagi Hasil Pajak
dari
-9.520.150.087,46 -15,62
Provinsi dan Pemerintah
Daerah Lainnya 60.929.274.702,46 51.409.124.615,00
Bantuan Keuangan dari
Provinsi atau Pemerintah 32.679.183.971,54 170,51
Daerah Lainnya 19.165.296.056,92 51.844.480.028,46

Pendapatan Lainnya 59.584.957.986,44 29,92


199.122.985.660,56 258.707.943.647,00
Sumber: BPKAD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun 2020

1. Pendapatan Asli Daerah (PAD)


Pendapatan Asli Daerah (PAD) semula pada APBD Tahun 2020
direncanakan sebesar Rp.114.458.106.968,00, pada perubahan APBD
Tahun 2020 mengalami penurunan menjadi sebesar
Rp.110.140.386.143,00 atau berkurang Rp.4.317.720.825,00 dengan
rincian sebagai berikut:

II- 2
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

 Pendapatan yang bersumber dari Pajak Daerah tidak mengalami


perubahan yaitu sebesar Rp.18.251.260.000,00;
 Hasil Retribusi Daerah mengalami penurunan dari
Rp.1.472.190.500,00 menjadi Rp.1.264.951.925,00 atau berkurang
sebesar Rp.207.238.575,00;
 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan tidak mengalami
perubahan yaitu sebesar Rp.1.716.682.388,00;
 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah mengalami penurunan dari
Rp.93.017.974.080,00 menjadi Rp.88.907.491.830,00 atau berkurang
sebesar Rp.4.110.482.250,00.

2. Dana Perimbangan
Dana perimbangan yang semula pada APBD Tahun 2020
direncanakan sebesar Rp.1.170.460.912.000,00, pada perubahan APBD
Tahun 2020 mengalami penurunan menjadi sebesar
Rp.849.347.936.661,64 atau berkurang Rp.321.112.975.338,36
dengan rincian sebagai berikut:

 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak mengalami penurunan dari


Rp.725.947.747.000,00 menjadi Rp.466.354.136.661,64 atau
berkurang sebesar Rp.259.593.610.338,36;
 Dana Alokasi Umum mengalami penurunan dari
Rp.330.753.455.000,00 menjadi Rp.297.726.294.000,00 atau
berkurang sebesar Rp.33.027.161.000,00;
 Dana Alokasi Khusus mengalami penurunan dari
Rp.113.759.710.000,00 menjadi Rp.85.477.506.000,00 atau
berkurang sebesar Rp.25.282.204.000,00.

3. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah


Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah semula pada APBD
Tahun 2020 direncanakan sebesar Rp.279.217.556.419,94, pada

II- 3
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

perubahan APBD Tahun 2020 mengalami peningkatan menjadi sebesar


Rp.361.961.548.290,46 atau bertambah Rp.82.743.991.870,52 dengan
rincian sebagai berikut:

 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
mengalami penurunan dari Rp. 60.929.274.702,46 menjadi
Rp.51.409.124.615,00 atau berkurang sebesar Rp.9.520.150.087,46;
 Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya
mengalami peningkatan dari Rp.19.165.296.056,92 menjadi
Rp.51.844.480.028,46 atau bertambah sebesar
Rp.32.679.183.971,54. penambahan ini dikarenakan adanya bantuan
keuangan khusus dari Provinsi Sumatera Selatan;
 Pendapatan Lainnya mengalami peningkatan dari
Rp.199.122.985.660,56 menjadi Rp.258.707.943.647,00 atau
bertambah sebesar Rp.59.584.957.986,44. Penambahan ini
bersumber dari kurang bayar DBH Pajak Provinsi Tahun 2019 dan
kurang bayar DBH dari Pemerintah Pusat.

2.1 Perubahan Kebijakan Belanja Daerah

Belanja daerah yang dianggarkan pada Tahun 2020 merupakan


prakiraan belanja yang dibutuhkan untuk pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan kebutuhan terhadap
percepatan pembangunan dalam rangka mempercepat pencapaian target
yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun 2016-2021. Secara umum
realisasi belanja APBD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir triwulan I-
2020 sebesar 111 Milyar atau 8,7% dari total pagu anggaran belanja
sebesar 1,27 triliun. Berdasarkan hasil evaluasi keuangan Daerah sampai
dengan Triwulan I dan II 2020 serta adanya kebijakan refocusing dan
realokasi anggaran penanggulangan pandemi COVID-19, maka terjadi
perkembangan yang tidak sesuai lagi dengan yang telah ditetapkan dalam
APBD Tahun Anggaran 2020 terutama yang berkaitan dengan belanja

II- 4
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

daerah. Adapun perubahan kerangka belanja daerah dalam Perubahan


APBD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun Anggaran 2020
memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

1. Penyesuaian belanja daerah dalam rangka penanganan pandemi


COVID-19 yaitu:
a. Rasionalisasi belanja pegawai (tunjangan tambahan penghasilan,
honorarium dan lembur);
b. Rasionalisasi belanja barang/jasa dengan mengurangi anggaran
belanja, terutama untuk:
 Perjalanan dinas dalam daerah dan luar daerah;
 Barang (bahan/material) pakai habis untuk keperluan kantor;
 Cetak dan penggandaan;
 Pakaian dinas dan atributnya, serta pakaian khusus dan hari-
hari tertentu;
 Pemeliharaan;
 Perawatan kendaraan bermotor;
 Sewa rumah/gedung/gudang/parkir;
 Sewa sarana mobilitas;
 Sewa alat berat;
 Jasa kantor dan sewa antara lain untuk langganan daya listrik,
air, telekomunikasi, media cetak, dan peralatan;
 Jasa konsultansi;
 Tenaga ahli/instruktur/narasumber;
 Uang yang diserahkan kepada pihak ketiga/masyarakat;
 Makanan dan minuman, serta paket rapat di kantor dan di luar
kantor;
 Sosialisasi, workshop, bimbingan teknis, pelatihan, dan
kelompok diskusi terfokus (focus group discussion), serta
pertemuan lain yang mengundang banyak orang.
c. Rasionalisasi belanja modal dengan mengurangi anggaran belanja,
terutama untuk:

II- 5
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

 Pengadaan kendaraan dinas/operasional;


 Pengadaan mesin dan alat berat;
 Pengadaan tanah;
 Renovasi ruangan/gedung, meubelair, dan perlengkapan
perkantoran;
 Pembangunan gedung baru;
 Pembangunan infrastruktur lainnya yang masih memungkinkan
untuk ditunda tahun berikutnya.
d. Penggunaan selisih anggaran hasil penyesuaian pendapatan dan
rasionalisasi belanja dalam rangka percepatan penanganan COVID-
19 yang diperuntukkan bagi penanganan kesehatan, penanganan
dampak ekonomi, dan penyediaan jaring pengaman sosial (social
safety net) dengan rincian sebagai berikut:
 Penanganan kesehatan sebesar Rp. 46.348.438.000,- (Empat
Puluh Enam Miliar Tiga Ratus Empat Puluh Delapan Juta
Empat Ratus Tiga Puluh Delapan Ribu Rupiah);
 Penanganan dampak ekonomi sebesar Rp. 2.445.736.500,- (Dua
Miliar Empat Ratus Empat Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Tiga
Puluh Enam Ribu Lima Ratus Rupiah);
 Penyediaan jaring pengaman sosial (social safety net), sebesar
Rp. 17.142.674.960,- (Tujuh belas miliar seratus empat puluh
dua juta enam ratus tujuh puluh empat ribu sembilan ratus
enam puluh rupiah).
2. Kebutuhan terhadap percepatan pembangunan dalam rangka
mempercepat pencapaian target yang ditetapkan dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Penukal Abab
Lematang Ilir Tahun 2016-2021;
3. Kebutuhan belanja daerah berdasarkan arahan atau kebijakan dari
pemerintah pusat;
4. Kebutuhan belanja daerah dalam rangka mendukung proses pemilihan
kepala daerah serentak pada bulan Desember tahun 2020;

II- 6
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

5. Kewajiban terhadap belanja langsung yang ada pada setiap perangkat


daerah;
6. Belanja hutang tahun 2019 kepada pihak ketiga yang harus
diselesaikan.
Seperti telah dijelaskan sebelumnya adanya pandemi COVID-19
menyebabkan perubahan kebijakan belanja baik di tingkat pusat
maupun daerah terutama penyesuaian belanja daerah yang
diutamakan untuk pencegahan COVID-19 melalui refocusing, realokasi
dan rasionalisasi anggaran. Berdasarkan kondisi tersebut di atas dan
menindaklanjuti arahan dan kebijakan dari pusat terkait percepatan
penanganan COVID-19, maka belanja daerah Kabupaten Penukal Abab
Lematang Ilir mengalami perubahan. Pada APBD Tahun 2020 belanja
daerah dianggarkan sebesar Rp.1.421.336.575.387,94 dan pada
perubahan APBD 2020 mengalami penurunan menjadi sebesar
Rp.1.313.761.903.274,07 atau berkurang sebesar
Rp.107.574.672.113,87 sebagaimana terlihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 2.2
Perubahan Penjabaran Anggaran Belanja Daerah
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir
Tahun Anggaran 2020

JUMLAH (Rp) BERTAMBAH/(BERKURANG)

URAIAN
ANGGARAN SEBELUM ANGGARAN SETELAH
(Rp) %
PERUBAHAN PERUBAHAN

BELANJA 1.421.336.575.387,94 1.313.761.903.274,07 -107.574.672.113,87 -7,57

BELANJA TIDAK
510.044.384.009,84 470.033.101.920,51 -40.011.282.089,33 -7,84
LANGSUNG

Belanja Pegawai 299.313.260.306,00 122,03


245.280.352.109,84 217.835.362.832,51

Belanja Bunga 25.626.098.513,00 122,03


21.000.000.000,00 14.118.643.218,00

Belanja Hibah -15.200.000.000,00 -15,88


95.691.180.000,00 80.491.180.000,00

Belanja Bantuan Sosial 0,00 13.750.000.000,00 0,00


13.750.000.000,00
Belanja Bantuan
Keuangan kepada
Provinsi/Kabupaten/Ko
ta dan Pemerintahan
Desa 147.372.851.900,00 141.137.915.870,00 -6.234.936.030,00 -4,23

II- 7
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

Belanja Tidak Terduga


700.000.000,00 2.700.000.000,00 2.000.000.000,00 285,71

BELANJA LANGSUNG 911.292.191.378,10 843.728.801.353,56 -67.563.390.024,54 -7,41

Belanja Pegawai -565.430.020,00 -4,55


12.420.320.000,00 11.854.889.980,00
Belanja Barang dan
-24.476.881.191,04 -4,81
Jasa 508.985.170.599,10 484.508.289.408,06

Belanja Modal -42.521.078.813,50 -10,91


389.886.700.779,00 347.365.621.965,50
Sumber: BPKAD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun 2020

a. Belanja Tidak Langsung


Belanja tidak langsung pada APBD Tahun Anggaran 2020
dianggarkan sebesar Rp.510.044.384.009,84 yang diperuntukkan bagi
belanja pegawai, belanja bunga pinjaman, belanja hibah, belanja
bantuan sosial, belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa
dan belanja tidak terduga. Pada perubahan APBD 2020 mengalami
penurunan sebesar Rp.470.033.101.920,51 atau berkurang sebesar
Rp.40.011.282.089,33 dengan rincian belanja sebagai berikut :

 Belanja pegawai mengalami penurunan dari


Rp.245.280.352.109,84 menjadi Rp.217.835.362.832,51 atau
berkurang sebesar Rp.27.444.989.277,33;
 Belanja bunga mengalami penurunan dari Rp.21.000.000.000,00
menjadi Rp.14.118.643.218,00 atau berkurang sebesar
Rp.6.881.356.782,00;
 Belanja hibah mengalami penurunan dari Rp.95.691.180.000,00
menjadi Rp.80.491.180.000,00 atau berkurang sebesar
Rp.15.200.000.000,00 yang diperuntukkan bagi organisasi
kemasyarakatan yang diatur melalui peraturan perundang-
undangan diantaranya KONI, KNPI, Pramuka, Karang Taruna,
KPU, Bawaslu, ICMI, PWI, PMI, MUI. Selain itu, Hibah kepada
TNI dan POLRI dalam rangka peningkatan pengamanan
pilkada serentak pada 09 Desember 2020.
 Belanja Bantuan Sosial yang semula pada APBD Tahun 2020 tidak
dianggarkan, pada perubahan APBD Tahun 2020 dianggarkan
sebesar Rp.13.750.000.000,00;

II- 8
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

 Belanja bantuan keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan


Pemerintahan Desa mengalami penurunan yang semula pada
APBD Tahun 2020 dianggarkan sebesar Rp.147.372.851.900,00
menjadi Rp.141.137.915.870,- pada perubahan APBD Tahun 2020
atau berkurang sebesar Rp.6.234.936.030,-. Belanja bantuan
keuangan diperuntukan untuk Dana Desa, Alokasi Dana Desa,
Bagi Hasil Pajak Kabupaten ke Desa dan Hutang Belanja Alokasi
Dana Desa;
 Belanja tidak terduga mengalami peningkatan dari
Rp.700.000.000,00 pada APBD Tahun 2020 menjadi Rp.
2.700.000.000,00 pada Perubahan APBD Tahun 2020 atau
bertambah sebesar Rp.2.000.000.000,00 yang diperuntukkan
untuk kegiatan yang tidak terduga dan membutuhkan penanganan
cepat.

b. Belanja Langsung
Belanja langsung adalah belanja yang diperuntukkan bagi
belanja perangkat daerah baik untuk operasional perangkat daerah
maupun untuk membiayai kegiatan perangkat daerah dalam rangka
mendukung pencapaian target pemerintah daerah dan pemenuhan
Standar Pelayanan Minimal. Adanya pandemi Corona Virus Disease
2019 (COVID-19) menyebabkan perubahan pada anggaran belanja
langsung. Dimana anggaran belanja langsung dilakukan penyesuaian
melalui refocusing, realokasi dan rasionalisasi dalam rangka
percepatan penanggulangan COVID-19.

Anggaran belanja langsung pada APBD Tahun 2020


dianggarkan sebesar Rp.911.292.191.378,10 dan pada perubahan
APBD 2020 mengalami penurunan menjadi Rp.843.728.801.353,56
atau berkurang sebesar Rp.67.563.390.024,54 yang terdiri dari
Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa serta Belanja Modal.

II- 9
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

2.3 Perubahan Kebijakan Pembiayaan Daerah

Berdasarkan hasil evaluasi keuangan daerah sampai dengan


Triwulan II 2020 dan mempertimbangkan potensi penerimaan yang ada
serta proyeksi belanja, maka pembiayaan daerah mengalami perubahan
dengan rincian sebagaiman tabel berikut:

Tabel 2.3
Perubahan Penjabaran Anggaran Pembiayaan Daerah
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir
Tahun Anggaran 2020

JUMLAH (Rp) BERTAMBAH/(BERKURANG)


URAIAN ANGGARAN ANGGARAN
SEBELUM SETELAH (Rp) %
PERUBAHAN PERUBAHAN
PEMBIAYAAN
DAERAH
PENERIMAAN
PEMBIAYAAN 101.700.000.000,00 124.711.101.886,97 23.011.101.886,97 22,63
DAERAH
Sisa Lebih
Perhitungan
Anggaran Tahun
Anggaran
Sebelumnya 1.700.000.000,00 25.711.101.886,97 24.011.101.886,97 1.412,42
Penerimaan
Pinjaman Daerah 100.000.000.000,00 99.000.000.000,00 -1.000.000.000,00 -1,00
PENGELUARAN
PEMBIAYAAN 244.500.000.000,00 135.609.069.708,00 -108.890.930.292,00 -44,54
DAERAH
Pembayaran Pokok
Utang 244.500.000.000,00 135.609.069.708,00 -108.890.930.292,00 -44,54
PEMBIAYAAN -
-10.897.967.821,03 131.902.032.178,97 -92,37
NETTO 142.800.000.000,00
SISA LEBIH
PEMBIAYAAN
ANGGARAN 0,00 0,00 0,00 0,00
TAHUN
BERKENAAN
Sumber: BPKAD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Tahun 2020

1. Penerimaan Pembiayaan Daerah


Penerimaan pembiayaan daerah Kabupaten Penukal Abab
Lematang Ilir pada APBD Tahun 2020 direncanakan sebesar
Rp.101.700.000.000,00 yang diperoleh dari penerimaan pinjaman

II-10
LKPJ BUPATI KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2020

daerah dari lembaga keuangan Bank sebesar Rp.100.000.000.000,00


dan proyeksi Sisa lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran 2019
sebesar Rp.1.700.000.000,00. Pada Perubahan APBD Tahun 2020
penerimaan pembiayaan daerah mengalami peningkatan menjadi
sebesar Rp.124.711.101.886,97 yang diperoleh dari penerimaan
pinjaman daerah dari lembaga keuangan Bank sebesar
Rp.99.000.000.000,00 dan Sisa lebih Perhitungan Anggaran Tahun
Anggaran 2019 sebesar Rp.25.711.101.886,97. Penambahan ini
dikarenakan adanya penambahan dari Sisa lebih Perhitungan
Anggaran Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp.24.011.101.886,97 yang
merupakan hasil dari audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik
Indonesia.

2. Pengeluaran Pembiayaan Daerah


Pengeluaran pembiayaan daerah Kabupaten Penukal Abab
Lematang Ilir pada APBD Tahun 2020 direncanakan sebesar
Rp.244.500.000.000,00 dimana pada Perubahan APBD Tahun 2020
pengeluaran pembiayaan daerah mengalami penurunan menjadi
sebesar Rp.135.609.069.708,00 yang merupakan anggaran
Pembayaran Pokok Utang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir
Tahun 2020.

II-11

Anda mungkin juga menyukai