Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PERAN DAN RENCANA HARIAN DI RUANG PERAWATAN BAJI NYAWA

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LABUANG BAJI


MAKASSAR

OLEH :
ARDIANSYAH NOCH, S.Kep
R014212001

Preseptor Institusi Preseptor CI Lahan

Rini Rachmawaty, S.Kep., Ns., MN., PhD. Suwardha, S.Kep.,Ns.,M.Kep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2022
A. PERAN SEBAGAI KEPALA RUANGAN (KARU)

Laporan Peran Sebagai Karu

No Rencana Kegiatan Kegiatan yang dilakukan


1 Menyusun rencana harian mingguan, Rencana Harian
dan bulanan a. Mengikuti operan, pre-post conference yang
dilakukan oleh Perawat Primer dan Perawat
Associate.
b. Melakukan supervisi kepada Perawat Primer dan
Perawat Associate.
c. Melakukan kunjungan ke kamar dan pada pasien
untuk mengecek dan mengingatkan penggunaan
masker, menjaga kebersihan lingkungan
d. Mengecek asuhan keperawatan yang dibuat oleh
Perawat Primer
e. Membuat daftar pasien ruangan

Rencana Mingguan
a. Merencanakan untuk pelaksanaan pertemuan
mingguan atau bulanan :
1) Mengidentifikasi masalah prioritas ruangan serta
pemecahan masalahnya.
2) Menyepakati cara-cara pencegahan konflik
diantara staf.
3) Mengidentifikasi jumlah komplain diruangan
dan menyepakati cara-cara pemecahannya.
b. Melaksanakan diskusi kasus untuk melihat hal-hal
positif dan hal-hal negative yang dilakukan kepada
pasien.

Rencana Bulanan
a. Menyusun dan membuat jadwal dinas
b. Melaksanakan evaluasi kinerja dengan supervisi dan
bimbingan perawat.
c. Mengevaluasi mutu asuhan keperawatan dengan
menggunakan kuesioner kepuasan pasien dan
keluarga serta menilai kelengkapan dokumentasi
asihan keperawatan

2 Menyusun jadwal dinas Menyusun jadwal dinas berdasarkan MPKP yang terdiri
dari Kepala Ruangan, Clinical Care Manager, Perawat
Primer dan Perawat Associate.

3 Membuat atau melengkapi daftar Membuat daftar pasien yang meliputi dari kamar pasien,
pasien di ruangan nama, umur, diagnosa, tanggal masuk dan tanggal keluar
yang akan dikelola. Ketika ada pasien yang keluar maka
akan digantikan dengan pasien yang baru masuk.
4 Memimpin ronde keperawatan dan Ronde tidak dilakukan
seminar kasus
5 Mengecek pelaksanaan prepost Melakukan pengecekan bahwa pelaksanaan Pre dan Post
conference, orientasi pasien baru, Conference, operan atau Hands Over dan pergantian
ronde keperawatan, dan seminar kasus dinas tetap dilaksanakan atau diterapkan.

6 Memfollow up hasil visit dokter dan Pada saat praktek atau dinas di ruang perawatan Baji
tenaga kesehatan lainnya untuk Nyawa mahasiswa mengikuti dan mendengarkan saat
mengendalikan Mutu pelayanan atau dilakukan visit dokter dan kadang bertanya mengenai
asuhan keperawatan di ruangan tindakan yang dilakukan untuk pasien pada tenaga
kesehatan lain.

7 Menerapkan EBNP Dalam melaksanakan Asuhan Keperawatan, kami


memberikan intervensi keperawatan berdasarkan EBNP.
Selain penerapan EBNP kepada pasien dilakukan juga
pemberian edukasi kesehatan kepada pasien dan keluarga
pasien mengenai kondisi pasien.

Laporan Harian Karu


Nama Perawat : Ardiansyah Noch
Ruangan : Baji Nyawa
Tanggal : 15 November 2022
Jumlah Perawat : 3 orang (1 tim) yang terdiri dari 1 perawat primer dan 2 perawat assosiet
Jumlah Pasien : 10 Orang

Waktu Kegiatan Keterangan


07.30 Membuka pelaksanaan operan dari shift malam ke pagi
08.00 Mengobservasi pelaksanaan pre conference yang dipimpin Perawat
Primer
08.10 Memeriksa kelengkapan peralatan di ruangan (alat-alat pemeriksaan
TTV), menjaga kerapihan alat-alat di ruang sentralisasi obat
10.15 Melakukan supervisi kepada perawat primer dan perawat asosiated
tekait pelaksanaan asuhan keperawatan kepada pasien kelolaan
12.10 Ishoma
13.00 Mengobservasi pasien yang memerlukan perhatian yaitu Tn.
Samsuddin dengan diagnose dyspnea pro evaluasi yang mengalami
keluhan nyeri pada seluruh abdomen terus menerus. Pelaksanaan
asuhan keperawatan untuk upaya pengurangan nyeri telah
dilaksanakan. Ny. Sitti dengan CAP + Edema Paru dengan diagnose
keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif dan telah dilakukan
pemberian oksigen 4 liter per menit via nasal kanul.
13.30 Mengobservasi pelaksanaan post conference oleh perawat primer
14.00 Mengobservasi pelaksanaan timbang terima oleh perawat primer ke
perawat asosiat siang

B. PERAN SEBAGAI PERAWAT ASOSIET (PA)


Laporan Peran sebagai PA

No Rencana Kegiatan Kegiatan yang dilakukan


1 Menyusun rencana harian mingguan, Rencana Harian
dan bulanan a. Mengikuti operan
b. Mengikuti pre conference
c. Membaca rencana keperawatan yang dibuat oleh
Perawat Primer
d. Melaksanakan tindakan keperawatan berdasarkan
recana yang tertuang dalam renpra
e. Menyusun implementasi
f. Melakukan pendidikan kesehatan
g. Mengevaluasi kondisi pasien bersama-sama dengan
Perawat Primer

2 Memimpin operan pagi dan mengikuti Melakukan operan atau Hands over dari shift malam ke
operan sore dan malam pagi, dari shift pagi ke siang dan dari shift siang ke
malam.
3 Mengikuti pre dan post conference Setelah hands Over, kami bersama Perawat Primer
melaksanakan pre conference terkait dengan kondisi
klien dan asuhan keperawatan yang akan diberikan pada
shift berlangsung untuk mengatasi masalah keperawatan
yang dialami pasien. Dan sebelum melakukan overan
kami bersama PP melakukan post conference untuk
membahas kondisi pasien serta semua tindakan
keperawatan yang telah diberikan selama shift
berlangsung.

4 Membaca renpra yang dibuat oleh PP Sebelum melaksanakan tindakan pada pasien, saya
terlebih dahulu mempelajari renpra yang telah disusun
oleh Perawat Primer.

5 Melaksanakan asuhan keperawatan Memberikan Asuhan Keperawatan setiap jam shift pagi,
kepada pasien yang ditugaskan siang dan malam, dengan berpedoman pada renpra yang
telah disusun oleh Perawat Primer

6 Mengikuti ronde keperawatan Ronde tidak dilakukan.


7 Melakukan pendidikan kesehatan Memberikan penyuluhan kesehatan pada pasien
kelolaan yaitu relaksasi napas dalam dan latihan batuk
efektif.
Laporan Harian PA (Dinas Malam)
Nama Perawat : Ardiansyah Noch
Ruangan : Baji Nyawa
Tanggal : 21 November 2022
Jumlah Perawat : 3 orang
Jumlah Pasien : 8 Orang

Waktu Kegiatan Keterangan


20.30 Melakukan timbang terima pasien dengan PA Sore di
Nurse Station dan di kamar pasien
21.20 Melakukan tindakan observasi keperawatan pada Tn.Z Pasien mengatakan nyeri pada
berupa : perut masih dirasakan. Pasien
- Mengobservasi keluhan nyeri mengatakan nyeri skala 4
- Mengidentifikasi karakteristik nyeri dengan PQRST dengan kualitas seperti di
tusuk-tusuk. Nyeri dirasakan
hilang timbul
21.30 Melakukan tindakan observasi keperawatan pada Tn.An - Pasien mengatakan masih
berupa : merasakan batuk dan dapat
- Mengobservasi keluhan nyeri perut dan batuk mengeluarkan dahak.
- Memonitor frekuensi napas Frekuensi napas 20 kali per
- Memonitor pola napas menit. saturasi oksigen
- Memonitor kemampuan batuk 99%. Pola napas normal.
- Memonitor saturasi oksigen Tidak terdapat retensi
- Memonitor adanya retensi sputum sputum.
- Mengidentifikasi karakteristik nyeri dengan PQRST - Pasien mengatakan nyeri
pada perut berkurang.
Skala nyeri 2. Nyeri
dirasakan hilang timbul.
Nyeri bertambah ketika
batuk.
21.45 Melakukan tindakan terapeutik dan edukasi keperawatan Posisi pasien semi fowler 30O.
pada Tn.An berupa : pasien dapat melakukan batuk
- Menjaga posisi tempat tidur semi fowler efektif dengan baik.
- Mengajarkan pasien batuk efektif
- Menganjurkan untuk melakukan batuk efektif sesuai
yang diajarkan
- Menjelaskan tujuan batuk efektif

22.00 Melakukan tindakan terapeutik dan edukasi keperawatan Pasien dapat melakukan
pada Tn.Z berupa : Teknik relaksasi napas dalam
- Memberikan terapi nonfarmakologis untuk untuk mengurangi nyeri
mengurangi nyeri dengan relaksasi napas dalam dengan baik
- Mengajarkan pasien untuk melakukan relaksasi napas
dalam
05.30 Mengobservasi tanda-tanda vital pasien
06.00 Melakukan tindakan kolaborasi pada Tn.Z berupa - Injeksi Ceftriaxone 1
pemberian obat intravena gr/intravena
- Injeksi ranitidine 50
mg/intravena
06.10 Melakukan tindakan kolaborasi pada Tn.An berupa - Injeksi ranitidine 50
pemberian obat intravena mg/intravena
07.00 Melakukan tindakan kolaborasi pada Tn.An berupa - Cefixime 200 mg/oral
pemberian obat oral - Ambroxol 30 mg/oral
07.02 Melakukan tindakan kolaborasi pada Tn.Z berupa - Paracetamol 500 mg/oral
pemberian obat oral - Erdomex 1 tab/oral
06.30 Melakukan pendokumentasian keperawatan dan laporan
shift dengan Teknik SBAR
07.30 Melakukan operan jaga antara PA malam dan PP

C. PERAN SEBAGAI PERAWAT PRIMER (PP)


Laporan Peran Sebagai PP

No Rencana Kegiatan Kegiatan yang dilakukan


1 Menyusun rencana harian mingguan, a. Membuat rencana harian berupa bersama Perawat
dan bulanan Associate saat menerima operan pagi dari shft
malam, merencanakan pelaksanaan pre conference
dan post conference dan melakukan pengkajian
keperawatan kepada pasien baru, menegakan
diagnosa, menyusun renpra atau intervensi
keperawatan dan menjelasakan pada Perawat
Associate untuk dilaksanakan, membuat catatan
perkembangan pasien, melakukan supervisi pada
Perawat Associate, memberikan pendidikan
Kesehatan kepada pasien dan keluarga, melakukan
dicharge planning pada pasien pulang, monitoring
dokumentasi yang dilakukan oleh PA dan mengikuti
visite dokter.
b. Rencana mingguan yang dilakukan yaitu
mengidentifikasi jika ada pasien yang lama rawatnya
Panjang dan akan dikonsulkan kepada kepala
ruangan.
c. Rencana bulanan disini yaitu berupa bentuk
pelaporan seperti pasien yang masuk selama sebulan
terakhir dan hal-hal yang perlu dievaluasi terhadap
pelaksanaan pemberi asuhan keperawatan

2 Memimpin operan Memimpin pelaksanaan operan/timbang terima yang


diikuti oleh PA shift pagi kepada perawat shift siang

3 Memimpin pre dan post conference Pelaksanaan pre conference dilakukan setelah Hands
Over. Pre conference diikuti oleh PA pagi yang isinya
adalah rencana tindakan keperawatan yang akan
dilakukan kepada pasien. Sedangkan post conference
dilakukan sebelum timbang terima dengan shift siang
sebagai evaluasi terhadap tindakan yang telah
dilaksanakan oleh PA selama shift pagi berlangsung.

4 Membagi pasien ke PA berdasarkan Jumlah pasien kelolaan sebanyak 8 pasien dengan


derajat ketergantungan pasien. ketergantungan parsial sebanyak 2 orang dan minimal 6
orang. Jumlah PA yang berdinas sebanyak 2 perawat
sehingga sebagai PP saya membagi masing-masing PA 1
pasien parsial care dan 3 pasien minimal care.

5 Memimpin PA dalam mengelola Berperan Sebagai perawat primer disini memimpin


asuhan keperawatan (pengkajian- perawat Associate dalam mengelola pasien. Saya sebagai
evaluasi) Perawat Primer melakukan pengkajian kepada pasien
Bersama perawat Associate dan setelah itu saya membuat
rencana keperawatan yang akan dikerjakan oleh perawat
Associate

6 Mendampingi visit dokter dan tenaga Dalam hal ini, saya mengobservasi yang dilakukan oleh
kesehatan lain perawat primer dalam mendampingi visit dokter. Dimana
perawat Associate menjelaskan keadaan terakhir pasien
setelah itu perawat primer bersama Perawat Associate
melakukan kunjungan ke tempat tidur atau kamar pasien.

7 Melakukan orientasi pada pasien baru Dalam hal ini, tindakan yang saya lakukan yaitu
mengobservasi perawat primer melakukan orientasi pada
pasien baru yang dijelaskan berupa aturan-aturan yang
ada di Rumah sakit umum daerah Labuang Baji
Makassar, sarana dan prasarana di kamar pasien, letak
nurse station, penjelasan terkait prosedur penjaga pasien,
penggunaan gelang pasien.

8 Melaksanakan ronde keperawatan Tidak dilakukan ronde

9 Melakukan Pendidikan Kesehatan Dalam bermaian peran sebagai perawat primer saya
kepada pasien kelolaan memberikan Pendidikan Kesehatan kepada pasien
kelolaan saya tentang edukasi kesehatan untuk
mengurangi nyeri yaitu relaksasi napas dalam dan
kompres hangat.

10 Bersama-sama Karu mengevaluasi Dalam kegiatan praktik manajemen disini kami ikut
penerapan EBNP mengevaluasi penerapan EBNP.

Laporan Harian Perawat Primer (PP)


Nama Perawat : Ardiansyah Noch
Ruangan : Baji Nyawa
Tanggal : 18 November 2022
Jumlah Perawat : 2 orang PA
Jumlah Pasien : 8 Orang

Waktu Kegiatan Keterangan


07.30 Melakukan Timbang terima pasien dengan PA malam di nurse
station dan kamar pasien
07.50 Memimpin kegiatan Pre Conference serta membagi pasien
berdasarkan derajat ketergantungan kepada PA
08.15 Mengkoordinir PA untuk bersama melakukan bed making pada
setiap pasien yang dirawat
08.45 Mengikuti visite dokter
09.30 Bersama PA mengobservasi keadaan pasien Tn. S yang mengalami
sesak dan menggunakan NRM. Dengan saturasi antara 88-92%.
11.30 Memeriksa dan melengkapi dokumentasi Askep yang telah
dilakukan PA
13.00 Melengkapi evaluasi yang sudah dilakukan PA dan menulis laporan
tim pada buku laporan shift
13.30 Memimpin kegiatan post conference pada bersama anggota tim
14.00 Memimpin operan dinas pagi ke dinas sore dan melaporkan
tindakan dan keadaan pasien selama dinas pagi

D. PERAN SEBAGAI PERAWAT CLINICAL CARE MANAGER (CCM)

Laporan Harian Perawat CCM


Nama Perawat : Ardiansyah Noch
Ruangan : Baji Nyawa
Tanggal : 19 November 2022
Jumlah Perawat : 3 orang
Jumlah Pasien : 8 Orang

No Rencana Kegiatan Kegiatan yang dilakukan


1 Menetapkan secara acak minimal 2 Mengecek pemberian Asuhan Keperawatan yang
status yang akan dievaluasi untuk meliputi, penegakan diagnosa keperawatan, penyusunan
setiap tim. renpra atau intervensi keperawatan. Dilakukan 2 status
pasien untuk mengevaluasi kondisi pasien apakah sudah
sesuai dengan asuhan keperawatan yang di berikan oleh
Perawat Primer dan Perawat Associate serta
pendokumentasian secara tepat.

2 Bersama dengan PP mengevaluasi Melakukan diskusi dengan Perawat Primer untuk


status berdasarkan instrument evaluasi mengevaluasi kepuasan pasien selama di rawat oleh
implementasi MPKP oleh CCM perawat diruangan.

3 Apakah diagnosa keperawatan yang Melakukan evaluasi status pasien, dalam hal ini
ditetapkan sesuai dgn kondisi klien ? melakukan pengecekan diagnosa keperawatan yang
Apakah diperlukan penkajian lanjut ? ditetapkan sudah sesuai namun kadang masih ada data
melakukan pengkajian lanjut sesuai yang tidak lengkap sehingga sebagai Clinical Care
kebutuhan ? Manager mendatangi kembali pasien tersebut dengan
Perawat Primer untuk melakukan pengkajian kembali
kepada pasien sesuai dengan masalah keperawatan yang
terjadi pada pasien

4 Apakah dx ditetapkan masih menjadi Mengevaluasi diagnosa keperawatan, masih ada diagnosa
masalah klien atau sudah teratasi? Bila keperawatan yang belum tertasi dan ada yang teratasi
teratasi apakah sudah di sebagaian, akan tetapi Perawat Primer dan Perawat
dokumentasikan ? Associate telah melaksanakan tugas berupa tindakan
sesuai dengan yang direncanakan dalam rencana
keperawatan. Semua tindakan yang dilakukan telah
didokumentasi serta menuliskan cacatan perkembangan
klien.

5 Apakah semua tindakan keperawatan Tindakan keperawatan yang telah disusun oleh Perawat
yang diidentifikasi pada renpra sudah Primer dalam renpra atau intervensi keperawatan telah
dilakukan dan didokumentasikan pada dilaksanakan oleh Perawat Associate. Namun ada
format implementasi tindakan beberapa intervensi yang tidak sesuai sehingga sebagai
keperawatan ? Clinical Care Manager perlu memberitahukan kepada
Perawat Primer untuk dilakukan peninjauan kembali
intervensi keperawatan yang telah disusun berdasarkan
referensi yang digunakan.

6 Apakah masalah psikososial sudah Jika pasien lama rawat, sebagai Clinical Care Manager
diidentifikasi ? menganjurkan kepada Perawat Primer agar melakukan
pengkajian mengenai masalah psikososial pasien dan
memberikan intervensi yang tepat terkait masalah
psikososial yang dialami oleh pasien.

7 Apakah masalah kurangnya Dalam hal ini dimana Perawat Primer telah melakukan
pengetahuan sudah diidentifikasi ? pengkajian tingkat pengetahuan pasien sehingga Clinical
Care Manager lebih mengingatkan kepada Perawat
Primer untuk tidak lupa memberikan discharge palnning
kepada pasien yang ingin pulang.

8 Apakah hal-hal istimewa sudah Saat berperan sebagai Clinical Care Manager tidak ada
dilakukan sesuai panduan ? hal istimewa seperti kasus-kasus langka yang terjadi pada
pasien.

9 Apakah laporan perkembangan klien Laporan perkembangan pasien telah diisi sesuai dengan
diisi sesuai panduan ? panduan yang dibuat dan didokumentasikan oleh Perawat
Primer

10 Apakah laporan pergantian dinas diisi Laporan pergantian dinas sudah diisi sesuai dengan
sesuai panduan panduan yang dibuat dan telah diserahkan kepada Kepala
Ruangan.

Anda mungkin juga menyukai