Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM

PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

OLEH:

NAMA : ALEXANDRA ALICIA BEDWINA

NO. ABSEN : 03

KELAS : 12 IPA 5

SMA NEGERI 1 TANGERANG SELATAN


BAB 1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tumbuhan adalah makhluk hidup yang memiliki ciri


sebagaimana makhluk hidup lainnya. Salah satu cirinya adalah
mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan pada
tanaman dapat dilihat dari semakin besarnya suatu tanaman yang
disebabkan oleh jumlah sel yang bertambah dan bersifat tidak dapat
kembali (irreversible). Selain bertumbuh, tanaman juga mengalami
perkembangan. Perkembangan ialah peristiwa biologis menuju
kedewasaan yang tidak dapat dinyatakan dalam ukuran, akan tetapi
dengan perubahan pada bentuk tubuh dan tingkat kedewasaan.
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
tanaman, salah satunya yaitu faktor cahaya. Cahaya merupakan
petunjuk utama yang memberi tahu benih bahwa ia telah menembus
tanah. Dari keadaan tersebut, kami termotivasi untuk melakukan
pengamatan terhadap pertumbuhan biji kacang hijau di dua tempat
berbeda yaitu tempat gelap dan terang.

B. Rumusan Masalah

− Bagaimana pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan


kacang hijau?
− Bagaimana perbedaan tanaman kacang hijau di tempat yang
terang dan di tempat yang gelap?
C. Tujuan

− Untuk mengetahui pengaruh intensitas cahaya terhadap


pertumbuhan kacang hijau.
− Untuk mengetahui perbedaan tanaman kacang hijau di tempat
yang terang dan di tempat yang gelap.

BAB. 2 METODOLOGI PRAKTIKUM

A. Alat dan bahan

a. Alat-alat
- Botol plastik
- Pisau cuter
- Label nama
- Penggaris
- Pipet
- Gunting
- Selotip
b. Bahan
- Tanah
- Kacang hijau
- Air
B. Langkah Percobaan

− Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.


− Merendam kacang hijau di dalam air selama beberapa jam.
− Memotong botol plastik yang digunakan sebagai pot dan
membuat lubang kecil di bagian bagian bawahnya.
− Memasukkan tanah ke dalam botol yang telah dibelah.
− Menanam beberapa biji kacang hijau pada pot.
− Menandai masing-masing pot dengan label nama, untuk tempat
gelap dan tempat terang.
− Menaruh kedua pot ke tempat yang berbeda, yaitu tempat yang
terang dan tempat yang gelap.
− Menyiram biji-biji kacang hijau pada masing-masing pot dengan
air secukupnya. Penyiraman dilakukan dengan frekuensi 1 kali
sehari.
− Mengukur tinggi batang kacang hijau, ketika muncul daun
pertama pada tumbuhan kacang hijau dan catat.
− Memotret setiap perkembangan pada tumbuhan kacang hijau.
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Tabel Pengamatan

a) Tabel pengamatan pada tempat terang


Kacang Tinggi tumbuhan (cm) Keterangan
hijau 1-3 4-5 6-7
1 0 1 14 Tumbuh
2 0 0 8 Tumbuh
3 0 0 6 Tumbuh

b) Tabel pengamatan pada tempat gelap


Kacang Tinggi tumbuhan (cm) Keterangan
hijau 1-3 4-5 6-7
1 0 3 34 Tumbuh
2 0 2 30 Tumbuh
3 0 1 29 Tumbuh

B. Pembahasan

Hasil dari pengamatan, tanaman kacang hijau mulai


berkecambah pada hari ke 4. Pada hari ke 4 terlihat kuncup batang
mulai terlihat diatas permukaan tanah dengan panjang rata-rata 1 cm.
Perkecambahan ditandai dengan munculnya kecambah, yaitu tumbuhan
kecil yang masih hidup dengan persediaan makanan yang berada di
dalam biji.
Praktikum ini membandingkan pertumbuhan kacang hijau dari
gelas beker A dan gelas beker B. Dari hasil pengamatan, pertumbuhan
pada gelas beker A (berada di dalam ruangan) lebih cepat daripada gelas
beker B yang berada di luar ruangan. Panjang tumbuhan pada gelas A
adalah sekitar 25 cm dan gelas B yang berada diluar ruangan mencapai
25 cm juga, untuk akarnya masing masing panjangnya adalah 3 cm.
Warna kacang yang ada didalam gelas Beker B warnanya hijau > putih.

Faktor yang menyebabkan kecambah pada gelas beker A lebih


cepat pertumbuhannya dibandingkan gelas beker B adalah kurangnya
terkena sinar matahari, oleh karena itu adanya pengaruh dari hormon
auksin. Hormon auksin membantu untuk merangsang pemanjangan sel
pada tunas muda yang sedang berkembang. Jika terkena sinar matahari,
hormon auksin tidak akan aktif. Sehingga mengakibatkan bagian yang
tidak terkena sinar matahari akan tumbuh lebih cepat daripada bagian
yang terkena sinar matahari.

BAB 5. PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan yaitu


sebagai berikut:

- Berdasarkan hasil pengamatan yang telah saya lakukan dapat


disimpulkan bahwa proses pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau dimulai dengan tumbuhnya akar,
batang, dan terakhir daun. Proses tersebut memerlukan waktu
yang selalu konstan, itulah mengapa akar tumbuh lebih
panjang daripada batang ataupun daun.
- Kecepatan pertumbuhan dan perkembangann pada tanaman
dipengaruhi oleh tanah sebagai medium dan sinar matahari.
Apabila tanaman tidak terkena sinar matahari, ia akan tumbuh
lebih cepat.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai