Tugas

Perancangan Kontrak

OLEH :

Oleh:

I KOMANG KUSUMA YUDHA (1704551143)

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
2019
 PERJANJIAN KERJA PEMAIN SEPAKBOLA AMATIR

Pada hari ini. Senin, tanggal 9 september 2019 (sembilan September dua ribu
sembilan belas). Pukul 09.00 WITA (sembilan waktu Indonesia Tengah). Dibuat dan
ditandatangani, perjanjian kerja pemain sepak bola amatir di Denpasar oleh dan antara :

Nama : Ida Bagus Yudha Kusuma

No. KTP : 51713800967754
Tempat/tanggal lahir : Denpasar, 3 September 1985
Pekerjaan : Manager Bontang Football Club
Alamat : Jalan Sedap Malam No. 67, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar
Sebagai perwakilan dari Bontang Football Club. Untuk selanjutnya disebut sebagai MANAGER.
Nama : I Putu Krisna Putra Tangkas
No. KTP : 5171099104990007
Tempat/tanggal lahir : Denpasar, 21 April 1999
Pekerjaan : Pemain Sepak Bola Amatir
Alamat : Jalan Pakis Aji No. 10, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar
Untuk selanjutnya disebut sebagai PEMAIN SEPAK BOLA.

Selanjutnya MANAGER dan PEMAIN SEPAK BOLA secara bersama-sama disebut

sebagai PARA PIHAK. PARA PIHAK dengan ini terlebih dahulu menerangkan hal-hal
sebagai berikut :

a. Bahwa PIHAK MANAGER merupakan suatu badan hukum, berbentuk Perseroan Terbatas
di Indonesia yang mengelola Klub Bontang F.C yang merupakan anggota Persatuan
Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang mengikuti kompetisi dan turnamen sepakbola yang
diselenggarakan oleh PSSI;
b. Bahwa PIHAK MANAGER saat ini sedang mencari pemain sepak bola amatir untuk
dijadikan bibit pemain masa depan untuk menghadapi kompetisi Tokopedia Liga 1
c. Bahwa PEMAIN SEPAK BOLAmerupakan Pemain Profesional yang telah ditetapkan oleh
PSSI, berusia 19 (sembilan belas) tahun, yang merupakan Warga Negara Indonesia yang
memiliki potensi cemerlang dalam karier sepakbola
d. Bahwa PIHAK MANAGER bermaksud untuk melakukan ikatan kerja dengan PEMAIN
SEPAK BOLAberdasarkan SuratPermohonanTransfer Pemain Nomor O5/PT
.BFC/SN/X1/2019 yang dikeluarkan pada tanggal 08-08-2019 (delapan Agustus dua ribu
sembilan belas)
e. Bahwa PEMAIN SEPAK BOLAtelah melakukan peninjauan terhadap surat permohonan
yang diberikan oleh PIHAK MANAGER dan telah sepakat untuk bermain di Klub sebagai
pemain Amatir diseluruh kompetisi dan turnamen yang diikuti oleh MANAGER
f. Bahwa pada tanggal 25-08-2019 (dua puluh lima Agustus dua ribu sembilan belas), Para
Pihak telah membentuk dan menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan nomor:
01/BFC.TP.MOU/01.08/2019.

Maka, berdasarkan hal-hal tersebut diatas, Para Pihak telah saling sepakat untuk mengadakan
ikatan kerja dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1
DEFINISI
1. Agen adalah setiap orang yang mewakili, bernegosiasi atas nama atau bertindak bagi
PEMAIN SEPAK BOLA dalam konteks registrasi ataupun transfer dari registrasi
PEMAIN SEPAK BOLA atau mempekerjakan dan/atau jangka waktu penempatan
PEMAIN SEPAK BOLA oleh Klub dantelah mempunyai perizinan yang diatur
dalam regulasi Agen FIFA untuk urusan tersebut.
2. AFC (Asian Football Confederation) adalah satu-satunya organisasi sepakbola
Asia, tempat PSSI bergabung menjadi anggotanya.
3. PSSI adalah badan yang mengurus sepak bola di Indonesia. PSSI berdiri pada tanggal
19 April 1930 dengan nama awal Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia. Ketua
umum pertamanya adalah Soeratin Sosrosoegondo.
4. Dana Pensiun adalah penghasilan yang didapat oleh PEMAIN SEPAK
BOLAsetelah Pihak Kedua menyatakan dirinya pensiun.
5. Doping adalah semacam obat yang bisa menambah stamina.
 6. FIFA (Federation Internationale de Football Association) adalah satu-satunya
organisasi sepakbola dunia, tempat PSSI bergabung menjadi anggotanya..
7. LIGA adalah Badan Liga Indonesia dan/ atau PT. Liga Indonesia, yang merupakan
Badan Pengelola Kompetisi Liga Sepakbola Profesional.
8. Sengketa adalah sesuatu yang menyebabkan perdebatan, perbantahan, pertengkaran,
termasuk kedalamnya keluhan mengenai pertentangan lainnya yang berhubungan
kepada pekerjaan Pemain, sanksi disiplin yang dikenakan kepada Pemain atau
kepatuhan atau pemenuhan terhadap Regulasi Sepakbola.
9. Sponsor adalah pihak yang bersedia untuk menunjang finansial MANAGER.
10. Tunjangan Tetap adalah pendapatan tambahan diluar gaji bulanan yang didapat oleh
PEMAIN SEPAK BOLA.
11. Uang Kontrak adalah pendapatan yang diterima PEMAIN SEPAK BOLA saat
menandatangani kontrak.
12. Upah adalah pendapatan yang diterima oleh PEMAIN SEPAK BOLA disetiap
tahunnya.

PASAL 2
RUANG LINGKUP

Perjanjian ini mengatur antara PIHAK MANAGER sebagai perusahaan Perseroan Terbatas
yang membayar PEMAIN SEPAK BOLA sebagai Pemain Profesional untuk menjadi
pemain Klub seharga yang telah disepakati Para Pihak. Serta memiliki hak dan kewajiban
sesuai dengan persyaratan dan regulasi yang diatur oleh FIFA, PSSI, dan LIGA.

PASAL 3
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Masa Perjanjian ini adalah 3 (tiga) tahun mulai tanggal 09-09-2019 (sembilan
September dua ribu sembilan belas) dan berakhir pada tanggal 08-09-2022 (delapan
September dua ribu dua puluh dua).
2. Antara 2 (dua) sampai 6 (enam) bulan menjelang berakhirnya Perjanjian ini, Para
Pihak sudah wajib bersepakat tentang status Perjanjian terkait dengan perpanjangan
atau pengakhiran dan dilaporkan statusnya secara tertulis kepada LIGA.
 3. Apabila kesepakatan pada Pasal 2 tidak terjadi, maka Perjanjian ini dianggap tidak
diperpanjang oleh Para Pihak sehingga Perjanjian ini berakhir sesuai dengan
jangkawaktu Perjanjian semula.

PASAL 4
HARGA KONTRAK, UPAH, DAN BONUS
Para Pihak sepakat pada Harga Kontrak, Upah dengan keterangan sebagai berikut:
1. Pembayaran Uang Kontrak untuk PEMAIN SEPAK BOLA sebesar Rp
3.000.000.000,- (tiga miliar rupiah).
2. Pembayaran Upah untuk PEMAIN SEPAK BOLA sebesar Rp 240.000.000,- (dua
ratus empat puluh juta rupiah) setiap tahunnya.
3. Upah tetap diterima oleh PEMAIN SEPAK BOLA apabila PEMAIN SEPAK
BOLA sakit sehingga tidak dapat melakukan pekerjaannya dengan memperhatikan
beberapa syarat.
4. Upah yang dibayarkan kepada PEMAIN SEPAK BOLAapabila sakit memiliki
syarat-syarat sebagai berikut
a. untuk 4 (empat) bulan pertama, dibayar sebesar Rp. 14.000.000,- (empat belas
juta rupiah)
b. untuk 4 (empat) bulan kedua, dibayar sebesar Rp. 10.500.000,- (sepuluh juta
lima ratus ribu rupiah);
c. untuk 4 (empat) bulan ketiga, dibayar sebesar Rp. 7.000.000,- (tujuh juta
rupiah);
d. untuk bulan selanjutnya dibayar sebesar Rp. 3.500.000,- (tiga juta lima ratus
ribu rupiah).
5. Biaya manajemen Agen PEMAIN SEPAK BOLA, yaitu sebesar Rp 3.000.000.000,-
(tiga miliar rupiah).
6. Nilai lain yang berkaitan dengan Perjanjian ini, berupa:
1. Tunjangan Tetap yang didapatkan PEMAIN SEPAK BOLAsetiap bulannya
meliputi biaya makan sebesar Rp 150.000,- (lima puluh ribu rupiah) per hari;
2. Bonus Penghargaan atas Prestasi yang diraih oleh PEMAIN SEPAK BOLA
meliputi:
a. apabila PEMAIN SEPAK BOLAdinobatkan sebagai Top Assist dalam 1
(satu) musim pertandingan senilai Rp 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu
 rupiah) dalam lingkup nasional, dan senilai Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah)
dalam
lingkup internasional;
b. apabila PEMAIN SEPAK BOLA dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam
1 (satu) musim pertandingan senilai Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) dalam
lingkup nasional, dan senilai Rp 8.500.000,- (delapan juta lima ratus ribu
rupiah) dalam lingkup internasional;
c. apabila dalam 1 (satu) musim Klub memenangkan kompetisi maka PEMAIN
SEPAK BOLA mendapatkan 2% (dua persen) dari total hadiah yang diterima
oleh Klub.
d. Tunjangan Hari Raya Idul Fitri yang diterima PEMAIN SEPAK BOLAyaitu
sebesar Rp 14.000.000,- (empat belas juta rupiah)
7. apabila terjadi inflasi di negara Indonesia melebihi angka 30% (tiga puluh persen)
pertahun maka nilai Upah yang diterima oleh PEMAIN SEPAK BOLA akan
disesuaikan dengan besarnya inflasi yang terjadi.

PASAL 5
CARA PEMBAYARAN
Cara pembayaran oleh PIHAK MANAGER kepada PEMAIN SEPAK BOLA dilakukan
dengan tahap-tahap sebagai berikut:
1. Pembayaran Uang Kontrak PEMAIN SEPAK BOLA dilakukan setelah Perjanjian
ini disepakati\ dan ditandatangani oleh Para Pihak dengan cara transfer melalui
rekening yang disepakati oleh Para Pihak.
2. Pembayaran biaya Agen PEMAIN SEPAK BOLA dilakukan setelah Para Pihak
sepakat dan menandatangani Perjanjian ini.
3. Pembayaran Tunjangan Tetap dibayarkan bersamaan dengan Upah PEMAIN
SEPAK BOLAsetiap bulannya.

PASAL 6
PAJAK
1. Para Pihak sepakat untuk mematuhi dan menjalankan seluruh Peraturan Perpajakan
yang berlaku di Indonesia.
2. Nilai pendapatan yang diterima oleh PEMAIN SEPAK BOLA sebagaimana
tercantum dalam Pasal 4 Perjanjian ini adalah nilai nominal yang sudah diakumulasi
dengan perhitungan pajak yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan
mengenai pajak
dan iuran lain yang berlaku di Indonesia.
3. PIHAK MANAGER sepakat untuk menanggung pembayaran pajak dan iuran lain
PEMAIN SEPAK BOLA.

PASAL 7
HAK DAN KEWAJIBAN MANAGER
1. PIHAK MANAGER berhak untuk:
a. membuat Tata Tertib yang telah diberitahukan kepada PEMAIN SEPAK
BOLA
b. sebelum penandatangan kontrak dengan catatan Tata Tertib tersebut tidak
bertentangan dengan Regulasi Sepakbola dan peraturan perundang-undangan
yang mendasari dibuatnya Perjanjian ini;
c. menginstruksikan PEMAIN SEPAK BOLA untuk mengikuti seluruh
pertandingan, program latihan, pertemuan tim, program persiapan
pertandingan lainnya dan acara resmi yang diikuti dan/atau diselenggarakan
oleh MANAGER mendapatkan laporan mengenai kesehatan PEMAIN
SEPAK BOLA dengan periode waktu 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan;
d. mendapatkan sebagian pendapatan yang dihasilkan oleh PEMAIN SEPAK
BOLA selama masih terikat dengan Perjanjian ini dan berkaitan dengan
kegiatan yang diikuti oleh PIHAK MANAGER sebesar 50% (lima puluh
persen);
2. PIHAK MANAGER berkewajiban untuk:
a. melakukan pemenuhan kesejahteraan kepada PEMAIN SEPAK BOLA
b. memberikan Dana Pensiun dan Jaminan Sosial yang merujuk kepada Hukum
Ketenagakerjaan Negara Republik Indonesia;
c. memberikan hak kepada PEMAIN SEPAK BOLA sehubungan dengan hari
libur MANAGER maupun hari libur resmi yang disepakati oleh Para Pihak;

PASAL 8
 HAK DAN KEWAJIBAN PEMAIN SEPAK BOLA
1. PEMAIN SEPAK BOLAberhak untuk:
1. mendapatkan Uang Kontrak sejumlah yang telah ditetapkan dalam Pasal 4
2. Perjanjian, ini setelah disepakati dan ditandatanganinya Perjanjian ini;
3. mendapatkan perlindungan dari PIHAK MANAGER terkait hak asasi dan
nondiskriminasi;
4. menjadi anggota tim nasional apabila dipanggil secara resmi oleh tim nasional;
5. memperoleh hak terhadap opini kedua dari seorang dokter independen ketika
tidak setuju dengan opini dari dokter MANAGER. Apabila masih terdapat
perbedaan pendapat, Para Pihak setuju untuk menerima opini pihak ketiga yang
independen yang sifatnya mengikat.
2. PEMAIN SEPAK BOLA berkewajiban untuk:
a. bermain dengan sebaik-baiknya apabila dimainkan dalam pertandingan yang
b. diikuti oleh Klub;
c. mengikuti seluruh pertandingan, program latihan, pertemuan tim, program
persiapan pertandingan lainnya dan acara resmi PIHAK MANAGER
berdasarkan instruksi dan perintah yang jelas dari PIHAK MANAGER atau
personil lain yang ditunjuk oleh MANAGER;
d. bertanggung jawab terhadap kesehatan pribadi, pola hidup dan kebugaran
pribadi terkait dengan tugas dan tanggung jawab sebagai pemain profesional;
e. melaporkan kondisi kesehatan PEMAIN SEPAK BOLA kepada PIHAK
MANAGER dengan periode waktu 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan;
f. mengikuti dan bertindak berdasarkan instruksi serta perintah dari MANAGER
selama perintah dan instruksi tersebut dapat diterima dengan alasan yang jelas;

PASAL 9
ASURANSI
PIHAK MANAGER memberikan Asuransi kepada PEMAIN SEPAK BOLA, meliputi:
1. Jaminan Kesehatan, PIHAK MANAGER memberikan Jaminan Kesehatan kepada
PEMAIN SEPAK BOLA untuk memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan
perlindungan dalam
memenuhi kebutuhan dasar kesehatan PEMAIN SEPAK BOLA
 2. Jaminan Kecelakaan Diri, PIHAK MANAGER memberikan jaminan kepada
PEMAIN SEPAK BOLAberupa perlindungan atas risiko-risiko kecelakaan yang
terjadi dalam hubungan kerja, termasuk kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan dari
rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya dan penyakit yang disebabkan oleh
lingkungan kerja PEMAIN SEPAK BOLA.

PASAL 10
FASILITAS KESEJAHTERAAN
PIHAK MANAGER wajib untuk memenuhi Fasilitas Kesejahteraan yang diberikan untuk
PEMAIN SEPAK BOLA, antara lain:
1. Fasilitas perumahan, PIHAK MANAGER menyediakan fasilitas perumahan yaitu 1
(satu)
unit kamar yang berada di Mess Bontang
2. Fasilitas transportasi, PEMAIN SEPAK BOLAmendapatkan sarana transportasi
berupa bus Klub dan seluruh sarana transportasi yang dibutuhkan untuk menempuh
jarak yang jauh dalam rangka mengikuti kegiatan yang diselenggarakan dan diikuti
oleh MANAGER.
3. Fasilitas olahraga, PIHAK MANAGER menyediakan sarana olahraga yang
diberikan untuk PEMAIN SEPAK BOLA
4. Fasilitas rekreasi, PIHAK MANAGER memberikan sarana dan prasarana rekreasi
untuk PEMAIN SEPAK BOLA berupa trip wisata untuk kegiatan yang
diselenggarakan dan diikuti oleh Klub.
5. Fasilitas peribadahan, PIHAK MANAGER memberikan fasilitas peribadahan untuk
PEMAIN SEPAK BOLA yang layak dan memberikan kebebasan untuk mengikuti
segala kegiatan keagamaan.
PASAL 11
PEMINJAMAN

1. Para Pihak sepakat bahwa mekanisme peminjaman PEMAIN SEPAK BOLA

kepada pihak lain dilakukan berdasarkan regulasi dan peraturan yang dibuat oleh
FIFA (Regulations on the Status and Transfer of Players), PSSI (Regulasi PSSI
Tentang Status dan Transfer Pemain) dan LIGA (Regulasi Indonesian Super League).
2. Dalam proses peminjaman PEMAIN SEPAK BOLA, yang berhak dan berwenang
untuk melakukan negosiasi dengan pihak lain yang berniat untuk meminjam
PEMAIN SEPAK BOLA adalah Agen dan salah satu perwakilan MANAGER.
3. Mekanisme selanjutnya terkait peminjaman PEMAIN SEPAK BOLA akan diatur
lebih lanjut dalam perjanjian antara MANAGER, PEMAIN SEPAK BOLA, Agen
dan perwakilan yang berwenang dari pihak lain yang akan meminjam PEMAIN
SEPAK BOLA.
4. Apabila pada saat PEMAIN SEPAK BOLA telah resmi dipinjamkan kepada pihak
lain, segala hal yang berkaitan dengan PEMAIN SEPAK BOLA akan menjadi
tanggung jawab pihak lain tersebut.
5. Dalam hal peminjaman PEMAIN SEPAK BOLA oleh tim nasional, apabila
PEMAIN SEPAK BOLA mengalami cedera maka tanggung jawab berada ditangan
MANAGER.
6. Pihak lain yang telah resmi meminjam PEMAIN SEPAK BOLA dari PIHAK
MANAGER tidak diperkenankan untuk menjual PEMAIN SEPAK BOLA ke
dengan alasan apapun.

PASAL 12
DOPING
1. Para Pihak sepakat untuk menghormati regulasi tentang doping yang berlaku
sebagimana yang diatur dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia, regulasi
FIFA, PSSI, dan LIGA.
2. Para Pihak yang terbukti terlibat dalam pelanggaran terhadap regulasi tentang doping
akan dikenakan sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI atau badan lain yang berwenang
untuk menjatuhkan hukuman.
3. PIHAK MANAGER berhak untuk melakukan pemeriksaan terhadap PEMAIN
SEPAK BOLA yang terbukti bersalah menggunakan doping.
4. PEMAIN SEPAK BOLA berhak mengotorisasi pemberian obat-obatan yang
dilakukan oleh tim
dokter atau staf medis yang dimiliki MANAGER.

PASAL 13
FORCE MAJEUR
 1. Force Majeur adalah suatu kejadian diluar kemampuan manusia dan tidak dapat
dihindarkan, sehingga suatu kegiatan tidak dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya
atau peristiwa yang terjadi diluar perkiraan terbatas pada peristiwa-peristiwa dan
kemampuan Para Pihak seperti:

a. ledakan, kebakaran, gempa bumi, banjir, atau bencana alam dan kehendak
Tuhan, atau penemuan atas bahan-bahan berbahaya atau barang-barang
beracun di Lokasi yang menyangkut Para Pihak;
b. huru-hara seperti keributan pendukung bola yang mengakibatkan kekacauan
dan jalannya kegiatan;
c. peperangan, yang mengancam pihak masyarakat;
d. pemogokan sipil;
e. pengeboman;
f. sabotase;
g. perompakan di laut atau udara atau embargo, atau dengan alasan lainnya
apapun diluar kontrol yang wajar dari Pihak tersebut;
h. instansi pemerintah yang berwenang yang secara langsung mengakibatkan
Perjanjian ini menjadi tidak sah atau tidak dapat dilaksanakan
.

PASAL 14
REGULASI SEPAK BOLA
1. Para Pihak tunduk dan taat kepada Statuta, Regulasi, Kode, Edaran, Nota
Kesepahaman dan seluruh keputusan yang dibuat oleh FIFA, AFC, PSSI dan LIGA.
2. Para Pihak wajib untuk memahami dan menghormati Regulasi Sepakbola
sebagaimana tercantum dalam Pasal 21.1 yang dapat berubah sewaktu-waktu.

PASAL 15
PENYELESAIAN SENGKETA
1. Dalam hal terjadinya sebuah sengketa, Para Pihak hendaknya berusaha untuk
menyelesaikannya dengan cara musyawarah dan mufakat.
2. Apabila cara yang ditempuh dalam Pasal 19 ayat 1 tersebut tidak mampu untuk
menyelesaikan sengketa, maka Para Pihak dapat menindaklanjuti hasil musyawarah
mufakat tersebut kepada pihak PSSI untuk dimediasikan.
3. Apabila dengan cara yang ditempuh dalam Pasal 19 ayat 2 juga tidak dapat
menyelesaikan
sengketa, maka Para Pihak sepakat menyelesaikan persengketaan melalui Badan
Arbitrase Keolahragaan Indonesia.

PASAL 16
PENGAKHIRAN PERJANJIAN

1. Perjanjian ini dapat diakhiri karena berakhir sesuai dengan jangka waktu Perjanjian
yang telah di tentukan atau karena diakhiri berdasarkan kesepakatan tertulis dari Para
Pihak, dan kesepakatan tertulis tesebut ditembuskan atau diketahui terhadap LIGA.
2. PIHAK MANAGER dapat mengakhiri Perjanjian apabila PEMAIN SEPAK
BOLAmelakukan hal-hal sebagai berikut:
a. Terbukti melakukan perbuatan pidana berdasarkan kaidah hukum yang
berlaku;
a. Terbukti memalsukan pernyataan, dokumen atau data-data diri yang
berhubungan dengan pihak ketiga atau lainnya;
b. Terbukti melakukan tindakan suap berdasarkan bukti/saksi yang diperoleh.
1. PEMAIN SEPAK BOLA dapat melakukan pengakhiran Perjanjian secara sepihak
dengan alasan jumlah pertandingan yang melibatkan PEMAIN SEPAK BOLA
kurang dari 10% (sepuluh persen)
dari total jumlah pertandingan resmi yang telah dilakukan oleh MANAGER.
2. PEMAIN SEPAK BOLA tidak dapat melakukan pengakhiran Perjanjian berdasarkan
Pasal 16.3 hingga 15 (lima belas) hari setelah pertandingan resmi terakhir yang
dilakukan oleh PIHAK MANAGER pada musim kompetisi dan/atau turnamen yang
berjalan.
3. Pelaksanaan terhadap Pasal 16.3 dan 16.4 hanya berlaku terhadap PEMAIN SEPAK
BOLA
dengan durasi kontrak lebih dari satu musim.
 4. Ketentuan tentang pengakhiran Perjanjian ini mengacu kepada regulasi FIFA, PSSI,
dan LIGA.
5. Tidak satupun dalam pasal ini yang dapat memberikan hak kepada PIHAK
MANAGER untuk memutuskan Perjanjian ini yang berlawanan dengan Peraturan
Perundangundangan Negara Republik Indonesia mengenai Ketenagakerjaan.

MANAGER PEMAIN SEPAK BOLA

(Ida Bagus Yudha Kusuma) (I Putu Krisna Putra Tangkas)