Tanggal Terbit
SOP
No. Revisi : 00
Halaman : 1/3
6. Prosedur 1. Kemasan
a. 1 box vaksin terdiri dari 10 vial
b. 1 vial berisi 10 dosis
c. Vaksin Td adalal vaksin yang bebrbentuk cairan
2. Cara pemberian
a. Sebelum digunakan vaksin harus dikocok terlebih
dahulu agar suspense menjadi homogen
b. Sebelum disuntikan, kondisi vaksin hingga mencapai
suhu kamar
c. Disuntikan secara intra muscular atau subcutan dalam
dengan dosis pemberian 0,5 ml. Dianjurkan untuk usia
8 tahun atau lebih di anjurkan imunisasi dengan
vaksin Td.
d. Di unit pelayanan statis maupun dinamis vaksin DT
yang telah dibuka pengelolaannya sama dengan vaksin
TT dan DPT
3. Cara pemeliharaan vaksin
a. Vaksin disimpan dalam suhu +2+8 °C
b. Vaksin TT rusak terhadap suhu dibawah 0°C
1
c. Kadaluarsa setelah 2 tahun pada suhu +2°C s/d 8°C.
4. Efek samping dan kontra indikasi
a. Efek samping : pada uji klinis dilaporkan terdapat
kasus nyeri pada lokasi suntikan (20-30%) yang
bersifat sementara dan kadang-kadang timbul gejala
demam (4,7%).
b. Kontra indikasi : Dosis kedua dan selanjutnya jangan
diberikan pada individu yang menderita reaksi berat
terhadap dosis sebelumnya.
7. Bagan alir
2
3