Anda di halaman 1dari 1

Lestarikan Permaian Layang-Layang, Karang Kite Festival Kembali Digelar

Sleman - Organisasi Remaja Karang (OREMKA), kembali menggelar festival layang-layang untuk yang
ketiga kalinya pada Minggu (3/9/2023). Festival layang-layang yang sejak awal diinisiasi oleh para
pemuda di Desa Wisata Karang, Trimulyo, Sleman ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan
selain untuk kembali mengenalkan dan melestarikan salah satu di antara banyaknya permainan
tradisional yang ada di Indonesia, juga sekaligus bertujuan untuk mentradisikan kepada masyarakat
luas agar ikut memainkan layang-layang.

Festival layang-layang yang pada tahun ini masih digelar di area persawahan sebelah barat Desa
Wisata Karang Trimulyo ini mengusung tema “Karang Kite Festival 2023: Membumikan Permainan
Tradisional dengan Riang Gembira”. Pada tahun ini Karang Kite Festival masih diramaikan dengan
kegiatan inti yaitu adanya perlombaan kreasi layang-layang yang diikuti oleh warga masyarakat,
khususnya para pemuda di Kalurahan Trimulyo Sleman, baik kreasi layang-layang berjenis dua
dimensi maupun tiga dimensi.

Selain itu, yang berbeda dari acara Karang Kite Festival kali ini, salah satunya karena dihadiri oleh
Setyo Aji R seorang praktisi sekaligus pemain layang-layang profesional dari Galeri Layang-Layang
Ambarisa Yogyakarta.

“Saya akan terus mendukung acara festival layang-layang seperti ini, walaupun acaranya mungkin
tidak terlalu besar dan dengan menggunakan area yang terbatas, tetapi yang terpenting gaungnya
sampai ke mana-mana, tahun depan acara ini harus diadakan lagi” kata Aji di sela-sela acara.

Yusuf Damar Nugroho, salah satu inisiator acara Karang Kite Festival juga menyampaikan pada
lomba kreasi layang-layang tahun ini, panitia mengambil dewan juri dari anggota Perkumpulan
Pelayang Seluruh Indonesia (PELANGI) Kabupaten Sleman.

“Hal itu bertujuan agar penilaian lomba kreasi layang-layang dilakukan secara profesional, objektif
dan netral” ujarnya.

“Pada intinya kami akan terus mengevaluasi dan memperbaiki segala bentuk kekurangan dalam
acara Karang Kite Festival pada setiap tahunnya, terutama dari segi pengelolaan acara, dengan
harapan acara festival layang-layang ini bisa diikuti dan dinikmati oleh banyak orang,” imbuh Yusuf.

Karang Kite Festival ditutup dengan pembagian hadiah uang tunai kepada para pemenang lomba
kreasi layang-layang. Pemenang juara satu lomba kreasi layang-layang dalam acara Karang Kite
Festival 2023 diraih oleh peserta lomba atas nama Yohan dari Dusun Kepitu Trimulyo Sleman, yang
membuat karya layang-layang jenis Janggan, yaitu salah satu layang-layang tradisional dari Pulau
Bali. (Yusuf Damar Nugroho)

Anda mungkin juga menyukai