A. PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
kecamatan adalah sebagaimana tercantum pada tabel 01 di bawah. Sedangkan
jenis alat tangkap yang digunakan ditunjukan pada table 02.
Barat
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
Tabel 2. JUMLAH DAN JENIS ALAT TANGKAP DIRINCI PER KECAMATAN TAHUN 2021
J E N I S A L A T T A N G K A P Jumlah
Pancing Tonda
Pengumpul R.
Pancing tegak
Bagan perahu
Bagan tancap
Pancing Cumi
Pukat Pantai
Jaring Insang
Jaring Insang
jaring Insang
Pancing Lain
Pancing Ulur
Pukat Cincin
P. Teripang
Perangkap
P. Kepiting
Jala Tebar
P. Kerang
NO KECAMATAN
Gar. Tom
Tombak
Ladung
Huhate
hanyut
lingkar
tetap
Bubu
Laut
Lain
Sero
1. Banda 35 8 154 24 76 21 3 12 6 54 1.120 250 219 25 12 - 99 - - - - - 6 102 2.226
2. Tehoru 17 12 123 96 24 9 - 20 - 46 968 507 301 - 39 - 45 - - - - - 22 55 2.284
3. Telutih 8 - 109 90 22 - - 16 - 21 795 412 330 - 36 - 32 - - - - - 23 39 1.933
4. Amahai 31 11 136 79 16 16 - 98 12 67 939 499 307 19 25 7 122 - - - - - 6 65 2.455
5. Kota Masohi 6 24 49 65 - 25 - - - 56 121 102 137 31 23 - 19 - - - - - 5 19 682
6. Teluk 8 - 44 5 3 6 - 44 - 3 124 203 166 57 37 - 16 - - - - - 8 7 731
Elpaputih
7. Teon Nila 4 - 44 4 21 - 2 47 - - 18 16 10 7 4 2 8 11 - - - - 3 35 236
Serua
8. Saparua 25 7 201 35 22 26 5 41 - 275 215 198 91 50 11 9 27 8 - - - - 28 39 1.313
9. Saparua 20 5 222 37 25 19 3 36 - 213 243 387 162 57 18 12 40 7 - 55 45 1.606
Timur
10. Nusalaut 50 10 192 36 14 - - 38 9 - 283 125 145 98 19 21 116 - - - - - 53 123 1.332
11. Pulau 15 23 155 113 17 12 5 48 1 179 717 409 275 25 39 15 76 75 - - - - 97 247 2.543
Haruku
12. Salahutu 21 11 120 52 19 24 - 36 - 390 458 201 185 43 31 14 158 4 - - - - 48 71 1.886
13. Leihitu 31 25 104 99 44 21 - 12 7 35 112 388 232 - 14 66 69 3 - - - - 5 88 1.355
14. Leihitu Barat 8 8 22 26 13 2 - 8 106 - 172 144 86 9 25 - 12 2 - - - - 17 6 666
15. Seram Utara 19 2 132 70 121 9 1 3 14 - 562 339 177 13 35 - 66 - - - - - 42 31 1.636
16. Seram Utara 16 3 158 66 9 7 1 12 - - 402 156 211 - 17 - 75 6 - - - - 37 42 1.218
Barat
17. Seram Utara 5 - 38 22 37 - - - 6 - 156 111 24 - 9 - 29 - - - - - 14 13 464
Timur Kobi
18. Seram Utara 4 - 17 15 16 - - - 4 - 87 55 12 - 12 - 24 - - - - - 11 10 267
Timur Seti
Total 2021 323 149 2.020 934 499 197 20 471 165 1.339 7.492 4.672 3.257 434 406 146 1.033 116 - - - - 480 1.037 24.833
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
1.1. Kampung Nelayan
Dalam keseharian, Kampung Nelayan dapat didefinisikan sebagai suatu
lingkungan permukiman masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai
nelayan yang melakukan mata pencaharian penangkapan ikan di perairan
laut atau di perairan darat. Kawasan kampung nelayan umumnya dekat
dengan sentra perikanan (Pelabuhan perikanan/sentra pendaratan ikan)
yang menjadi pusat aktifitas para nelayan. Secara umum, pemukiman
nelayan dengan sarana public yang ada seperti jalan lingkungan, sarana
drainase, sarana air bersih dan lain lain masih belum memadai. Dengan
berbagai persoalan dan keterbatasan seperti kesibukan dalam menangkap
ikan, tingkat pendidikan nelayan yang masih rendah, peranan wanita
nelayan juga belum optimal, pengetahuan dalam menata kampung,
keterbatasan terhadap akses fasilitas kesehatan, kurangnya sarana dan
prasarana pendukung maka selama ini Kampung Nelayan terlihat kumuh
dan belum tertata dengan rapi, bersih sehat dan nyaman.
Masyarakat kampung nelayan dalam kenyataannya seringkali memiliki
kesempatan yang lebih rendah dalam mengakses pemenuhan kebutuhan
dasarnya seperti Pendidikan, kesehatan dan pemenuhan kebutuhan sarana
produksi usahanya sehingga terkadang kondisi sosial ekonominya relatif
masih rendah atau miskin. Beberapa hal yang menyebabkannya adalah:
a. Keterbatasan kualitas sumberdaya manusia:
b. Keterbatasan kemampuan modal usaha dan teknologi penangkapan:
c. Hubungan kerja (pemilik perahu – nelayan buruh) dalam organisasi
penangkapan yang dianggap kurang menguntungkan nelayan buruh:
d. Kesulitan melakukan diversifikasi usaha penangkapan:
e. Ketergantungan yang tinggi terhadap okupasi melaut: dan
f. Gaya hidup yang dipandang “Boros” sehingga kurang berorientasi ke masa
depan.
Selain itu ada juga beberapa penyebab yang sifatnya eksternal yakni:
a. Terbatasnya teknologi pengolahan hasil tangkapan pasca tangkap:
b. Terbatasnya peluang-peluang kerja di sektor non-perikanan yang tersedia di
kampung-kampung nelayan:
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
c. Kondisi alam dan fluktuasi musim yang tidak memungkinkan nelayan
melaut sepanjang tahun: dan
d. Isolasi geografis kampung nelayan yang menghambat mobilitas barang, jasa,
modal dan manusia.
Gambaran kampung nelayan demikian adalah kondisi umum yang juga
terlihat di kampung-kampung nelayan di kabupaten Maluku Tengah.
Lingkungan pemukiman yang belum tertata dengan baik, sarana prasarana
publik yang ada seperti jalan lingkungan, ketersediaan air bersih, sarana
drainase, pengelolaan sampah, limbah dan lainnya cenderung kumuh dan
masih kurang memadai. Kondisi ini sesungguhnya terbilang miris jika
dibandingkan dengan potensi laut kabupaten Maluku Tengah yang tergolong
sangat besar. Oleh karena itu perlu adanya perhatian dari pemerintah serta
berbagai pihak untuk membenahi kondisi pemukiman nelayan yang demikian
sehingga dapat dikembangkan menjadi kampung nelayan maju yang juga
dapat menjadi destinasi wisata berbasis perikanan tangkap.
Maka salah satu kampung nelayan yang diusulkan untuk dikembangkan
menjadi kampung nelayan maju adalah dusun Parigi di Kecamatan Seram
Utara.
TUJUAN
Adapun tujuan pembangunan kampung nelayan maju yakni:
1. menyediakan atau memperbaiki sarana/prasarana publik di kampung
nelayan untuk meningkatkan fungsinya;
2. menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan partisipasi masyarakat yang
maju dalam kegiatan penataan kawasan kampung nelayan:
3. menciptakan lapangan kerja sementara yang dapat memberikan tambahan
pendapatan bagi masyarakat di kampung nelayan melalui kegiatan padat
karya.
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
B. PROFIL CALON KAMPUNG NELAYAN MAJU
DUSUN PARIGI
Masyarakat kampung nelayan parigi sebagian besar suku bangsa Buton, juga
suku bangsa Seram dan jawa. Jumlah Keluarga Dusun Parigi sebanyak 331
Keluarga dengan jumlah penduduk 1.437 jiwa terdiri atas laki-laki 746 jiwa dan
perempuan 691 jiwa.
1. Mata Pencaharian
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
petani atau pekebun untuk mendukung ekonomi keluarga selama tidak melaut.
Nelayan dusun Parigi kebanyakan nelayan perorangan dan tidak membentuk
kelompok-kelompok sehingga belum ada Kelompok usaha Bersama (KUB),
namun telah membentuk Koperasi Nelayan sejak tahun 2021 yakni Koperasi
Nelayan Kambala Tuna.
Koperasi Nelayan
1 Koperasi Yainuelo Wandy Tihurua 17
Kambala Tuna
Tabel 1. Kelembagaan usaha nelayan di Dusun Parigi
Tabel 2. Jumlah Nelayan, Armada Tangkap dan Alat penangkapan Ikan di Dusun Parigi
• Kondisi Jalan lingkungan rata rata lebar perkerasan beton 2 meter, namun
sudah mengalami kerusakan.
• Fasilitas Pendidikan yang ada adalah Sekolah Dasar (SD) Negeri dan Sekolah
Menengah pertama (SMP) sedangkan SMA pada desa tetangga.
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
• Fasilitas Kesehatan telah ada yakni Poliklinik desa (Polindes) namun tidak
berfungsi normal sehingga masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan
kesehatan harus pergi ke puskesmas di ibukota kecamatan yang jaraknya
cukup jauh ± 10 km.
Pemukiman kampung nelayan belum tertata dengan baik dan rapi, juga jalan
lingkungan yang ada membutuhkan perbaikan sehingga dapat memperlancar
aktifitas masyarakat.
d. Sarana persampahan.
Masyarakat dusun Parigi belum memiliki tempat pembuangan sampah,
umumnya masyarakat mengumpulkan di dekat rumah dan membakar
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
sampah tersebut, sehingga perlu dibuat sarana persampahan untuk
menata pembuangan sampah.
e. Balai Pertemuan Nelayan
Para nelayan di kampung nelayan Parigi membutuhkan sebuah bangunan
sebagai ruang/balai pertemuan bagi para nelayan untuk membicarakan
berbagai hal menyangkut kenelayanan. Selama ini para nelayan umumnya
bertemu di pantai sepulang melaut atau duduk di teras teras rumah nelayan
untuk bertukar pendapat.
f. Bengkel Nelayan
h. Sarana Pendingin
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
a. Ketrampilan perawatan mesin tempel/ketinting untuk para nelayan;
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023
Gbr 4. Steiger sederhana Parkiran Perahu Nelayan
C. PENUTUP
Demikian Proposal usulan Kampung Nelayan Maju ini kami ajukan sebagai
gambaran realitas kondisi kampung nelayan yang ada di Kabupaten Maluku
Tengah untuk selanjutnya dapat dikembangkan sebagai perwujudan program
Terobasan Bapak Menteri Kelautan dan Perikanan RI.
Besar harapan kami semoga proposal usulan kami ini dapat direalisasikan
sehingga pemukiman nelayan yang ada di daerah kami bisa berkembang menjadi
Kampung Nelayan Maju yang tertata rapi, bersih, sehat dan nyaman.
DINAS PERIKANAN KABUPATEN MALUKU TENGAH PROPOSAL KAMPUNG NELAYAN MAJU TAHUN 2023