Anda di halaman 1dari 32

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

Masa Akhir Jabatan Pambakal

DESA INDRASARI 2016


-------
2022
PEMERINTAH DESA INDRASARI
KECAMATAN MARTAPURA KABUPATEN BANJAR
Alamat : jalan indrasari RT.004 desa indrasari kec. martapura kab. Banjar kodepos 70619
Website : https://Indrasari.banjarkab.go.id Email : Indrasari.desa@gmail.co.id FB : DIS MTP

Indrasari, 22 September 2022


Nomor : 145/098/DIS-MTP Kepada,
Sifat : Penting Yth. Bupati Banjar
Lamp. : 1 (satu) berkas Cq. DPMD Kabupaten Banjar
Hal : Penyampaian LPPD di -
Akhir Masa Jabatan TEMPAT
   
Sehubungan dengan berakhirnya Masa Jabatan Pambakal Desa Indrasari
Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar masa bhakti 2016 - 2022, maka dengan
ini kami sampaikan kepada Bapak Bupati Banjar, Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa Masa Akhir Jabatan Pambakal Desa Indrasari Kecamatan
Martapura Kabupaten Banjar sebagaimana terlampir.

Demikian surat ini kami sampaikan. Atas perhatian dan perkenan Bapak, kami
ucapkan terima kasih.

Indrasari, 22 September 2022


Pambakal Desa Indrasari

A.YANI

Tembusan disampaikan kepada:


1. Yth. Bupati Banjar (sebagai laporan)
2. Yth. Camat Martapura
3. Yth. BPD Indrasari
4. Arsip

DAFTAR ISI

i
i
SURAT PENGANTAR ............................................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................................................ iii
1. PENDAHULUAN...............................................................................................................
1.1. Latar Belakang............................................................................................................ 1
1.2. Dasar Hukum............................................................................................................. 2
1.3. Tujuan Penyusunan Laporan................................................................................... 4
1.4. Muatan Laporan........................................................................................................ 4
1.5. Gambaran Umum Desa............................................................................................ 5
a. Geografis.............................................................................................................. 5
b. Demografis.......................................................................................................... 5
c. Pemerintahan Desa............................................................................................. 7
1.6. Kondisi Ekonomi Desa.............................................................................................. 12
a. Potensi Desa ....................................................................................................... 12
b. Pertumbuhan Ekonomi ..................................................................................... 12
2. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA.................................
2.1. Visi Misi ..................................................................................................................... 13
2.2. Strategi Arah Kebijakan Desa ................................................................................. 13
2.3. Kebijakan Pembangunan ......................................................................................... 15
a. Arah Kebijakan Pembangunan Desa .............................................................. 15
b. Kebijakan Umum Anggaran ............................................................................ 16
c. Pengelolaan Pendapatan Desa ......................................................................... 16
d. Pengelolaan Belanja Desa ................................................................................. 16
3. KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DESA ..................................
3.1. Pengelolaan Pendapatan Desa ................................................................................ 18
a. Target dan Realisasi .......................................................................................... 18
b. Permasalahan dan Penyelesaian ..................................................................... 20
3.2. Pengelolaan Belanja Desa
a. Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Desa ........................................... 20
b. Target dan Realisasi .......................................................................................... 22
3.3. Pembiayaan ............................................................................................................... 23
3.4. Permasalahan Penyelesaian ……………………………………………………… 23
4. CAPAIAN ...........................................................................................................................
4.1. Infrastruktur Desa .................................................................................................... 24
4.2. Pendidikan, Pemerintahan dan Sosial Budaya .................................................... 24
4.3. Ekonomi ..................................................................................................................... 25
4.4. Pemberdayaan Masyarakat ……………………………………………………… 25
4.5. Catatan Kerja dan Prestasi Pambakal…………………………………………… 26
4.6. Program dan Potensi yang Perlu dikembangkan……………………………… 27
4.7. Hal yang perlu disempurnakan ………………………………………………… 27
5. PENUTUP ...........................................................................................................................
4.8. Kesimpulan ................................................................................................................ 28
4.9. Saran-saran ................................................................................................................ 28

KATA PENGANTAR

i
i
Dalam ketentuan Pasal 48 hurup b, dan pasal 50 ayat (1), ayat (2) dan (3) Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014, tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang- undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan mengamanatkan pasal 6 huruf (b)
pada Peraturan Daerah Banjar Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pambakal, bahwa Pambakal
wajib menyampaikan laporan penyelenggaraan Pemerintahan Desa pada akhir masa jabatan
kepada Bupati melalui Camat secara tertulis paling lambat 5 (lima) bulan sebelum
berakhirnya masa jabatan.
Dengan pertimbangan sebagaimana pada point diatas, selaku Pambakal sebagai
penyelenggara Pemerintahan Desa mempunyai Tugas, wewenang, kewajiban dan hak
menyelenggarakan Pemerintahan Desa meliputi Urusan Pemerintahan, Urusan
Pembangunan, Urusan Kemasyarakatan serta melaksanakan urusan-urusan lainnya yang
menjadi kewenangan desa meliputi:
a. Urusan Pemerintahan yang sudah ada berdasarkan hak asal usul desa;
b. Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Kabupaten yang diserahkan
pengaturannya kepada desa; dan
c. Tugas Pembantuan dari Pemerintah.
Dengan telah berakhirnya Masa Jabatan Pambakal periode tahun 2016 - 2022 bersama
ini kami sampaikan pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa berupa
Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa (LPPD) Akhir Masa Jabatan Pambakal, untuk
selanjutkan sebagai bahan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa oleh
Buptai/walikota menetapkan kebijakan baik berupa pembinaan maupun pengawasan sesuai
ketentuan Peraturan Perundang-Undangan seperti yang diamanatkan dalam Pasal 7
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 46 Tahun 2016.
Apabila didalam pembahasan terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa
Akhir Masa Jabatan Pambakal ini terdapat hal-hal yang belum jelas dan membutuhkan
penjelasan kami selaku Pambakal akan memberikan penjelasan-penjelasan sesuai hasil
evaluasi Buptai/walikota demi kelangsungan kemajuan desa.
Semoga LPPD Akhir Masa Jabatan Pambakal Indrasari ini dapat digunakan oleh Bupati
Banjar atau Camat Martapura , sebagai dasar melakukan evaluasi penyelenggaraan
pemerintahan Desa dan sebagai bahan pembinaan lebih lanjut.
Demikian untuk menjadikan maklum, terima kasih.
Indrasari, Agustus 2022
Pambakal Desa Indrasari

A.YANI

i
i
LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA (LPPD)
MASA AKHIR JABATAN PAMBAKAL DESA INDRASARI
KECAMATAN MARTAPURA KABUPATEN BANJAR

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki Desa meliputi kewenangan
di bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
Pembinaan Kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan
prakarsa masyarakat, hak asal usul dan adat istiadat Desa.
Mengacu pada hal tersebut diatas, Pemerintah Desa Indrasari selama periode 2016
- 2022 yang dipimpin oleh Pambakal Desa Indrasari menyelenggaranan pemerintahan
Desa sesuai dengan kewenangan yang diberikan perundang-undangan.
Dalam ketentuan Pasal 48 huruf b, dan pasal 50 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3)
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang- undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, bahwa Pambakal
wajib menyampaikan laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa pada akhir masa
jabatan kepada Bupati melalui Camat dalam jangka waktu 5 (lima) bulan sebelum
berakhirnya masa jabatan.
Kewajiban Pambakal untuk menyampaikan Laporan Penyelenggaraan tugas-tugas
pemerintahan desa merupakan bentuk pertanggungjawaban Pambakal selaku pimpinan
Pemerintahan Desa, agar seluruh kinerja penyelenggaraan Pemerintahan Desa dapat
diketahui oleh Bupati, Camat, BPD dan masyarakat.
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa adalah seluruh kegiatan manajemen
pemerintahan desa dan pembangunan desa sesuai kewenangan desa, baik dalam aspek
penetapan kebijakan, perencanaan, pengorganisasian, pembiayaan, pelaksanaan,
koordinasi, serta pengendalian dan pengawasan.
Laporan penyelenggaraan pemerintahan desa adalah laporan yang dibuat oleh
Kepala Desa mengenai seluruh perkembangan penyelenggaraan pemerintahan desa
yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pambakal dan Perangkat Desa) dan Badan
Permusyawaratan Desa untuk disampaikan kepada para pemangku kepentingan atau
stakeholder terkait (Bupati, Camat, BPD dan masyarakat).
Sesuai dengan urgensi penyampaian laporan, laporan penyelenggaraan
pemerintahan desa wajib disampaikan secara teratur atau sewaktu-waktu (seperti
laporan mingguan, laporan bulanan, laporan triwulanan, laporan semesteran, laporan
akhir tahun atau laporan akhir masa jabatan Pambakal).

i
i
1.2. DASAR HUKUM
a. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
b. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Kabupaten dalam lingkungan Propensi JawaTimur (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 9 dan Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor
41)sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1965
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor19, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 2730);
c. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas dan Korupsi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3851);
d. Undang-UndangNomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional
(Lembar Negara Tahun 2000 Nomor 206, TambahanLembaran Negara Nomor 3952);
e. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104,
Tambahan Berita Negara Republik Indonesia Nomor 4221);
f. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5495);
g. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
h. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
i. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5539) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 41);
j. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis
Peraturan di Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
k. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
l. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah tertinggal, dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pedoman Tata Tertib Dan
Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 159);
m. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi
Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 2037);

i
i
n. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 84 Tahun 2015 tentang Susunan Organisasi
dan Tata Kerja Pemerintah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 6);
o. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pengelolan Aset
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 53);
p. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 89);
q. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 65 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2014 tentang Pemilihan
Pambakal (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1221);
r. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Pambakal (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
1222);
s. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Perangkat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 1223);
t. Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 118 Tahun 2017 tentang Pedoman
Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa (Lembaran Daerah Kabupaten
Banjar Tahun 2017 Nomor .....);
u. Peraturan Bupati Banjar Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar Kewenangan Desa
Berdasarkan Hak Asal-Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa (Berita Daerah
Kabupaten Banjar Tahun 2018 Nomor 31);
v. Peraturan Bupati Banjar Nomor 36 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Aset Desa
(Berita Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2019 Nomor 37);
w. Peraturan Bupati Banjar Nomor 35 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Desa
(Berita Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2019 Nomor 36) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Bupati Banjar Nomor 75 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Bupati Banjar Nomor 35 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Desa
(Berita Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2020 Nomor 75);
x. Peraturan Bupati Banjar Nomor 40 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan
Bupati Banjar Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita
Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2019 Nomor 40);
y. Peraturan Desa Indrasari Nomor 03 Tahun 2019 Tentang Perubahan atas
Peraturan Desa Indrasari Nomor 03 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) Tahun 2017-2022. (Lembaran Desa
Indrasari Tahun 2019 Nomor 03);
z. Peraturan Desa Indrasari Nomor 001 Tahun 2018 Tentang Susunan Organisasi
dan Tata Kelola Pemerintah Desa (Lembaran Desa Indrasari Tahun 2018 Nomor
001);
aa. Peraturan Desa Indrasari Nomor 02 Tahun 2019 Tentang Perubahan atas
Peraturan Desa Indrasari Nomor 07 Tahun 2018 tentang Kewenangan Desa
Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa (Lembaran
Desa Indrasari Tahun 2019 Nomor 02);
1.3. TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN
Tujuan dari Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa akhir masa jabatan
adalah:
a. Sebagai bentuk pertanggung jawaban Pemerintah Desa (khususnya Pambakal)
mengenai penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan desa kepada stakeholders

i
i
atau pemangku kepentingan yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan
desa.
b. Sebagai sumber informasi resmi bagi :
1). Bupati dan Camat dalam menilai kinerja Pemerintah Desa (khususnya
Pambakal) serta dalam rangka melakukan pembinaan dan pengawasan atas
penyelenggaraan pemerintahan desa.
2). Anggota BPD dalam mengetahui kinerja penyelenggaraan pemerintahan desa
dan melakukan upaya bersama-sama Pambakal dalam meningkatkan kinerja
penyelenggaraan pemerintahan desa.
3). Pengurus lembaga kemasyarakatan dan masyarakat dalam upaya
meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan desa dan upaya
meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses penyelenggaraan
pemerintahan desa, termasuk berpartisipasi dalam proses pengelolaan
pembangunan desa.
4). Pihak-pihak terkait lainnya (seperti lembaga swadaya masyarakat, kalangan
dunia usaha atau perguruan tinggi) dalam mendukung peningkatan kinerja
penyelenggaraan pemerintahan desa.

1.4. MUATAN LAPORAN


Laporan penyelenggaraan pemerintahan Desa akhir masa jabatan disampaikan
oleh Pambakal kepada Bupati/Walikota melalui camat secara tertulis paling lambat 5
(lima) bulan sebelum akhir masa jabatan. Laporan penyelenggaraan pemerintahan Desa
akhir masa jabatan sebagaimana ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 46
Tahun 2017 tentang Laporan Pambakal, muatan Laporan penyelenggaraan
pemerintahan Desa akhir masa jabatan adalah:
a. Laporan penyelenggaraan pemerintahan Desa selama masa jabatan.
Yakni Laporan penyelenggaraan pemerintahan desa oleh Pambakal kepada
Bupati melalui Camat sebelum berakhirnya masa jabatan Pambakal, yang meliputi
seluruh penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kewenangan desa yang
ada dan pelaksanaan keuangan desa, serta pelaksanaan tugas-tugas dan alokasi
keuangan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten selama
6 tahun masa jabatan Pambakal.
b. Rencana kegiatan dalam masa kurun waktu 5 (lima) bulan sisa masa jabatan.
Rencana kegiatan 5 (lima) bulan sisa masa jabatan dijadikan dasar penyusunan
memori serah terima jabatan. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa akhir
masa jabatan digunakan untuk bahan evaluasi. Berdasarkan bahan evaluasi
Bupati/Walikota menetapkan kebijakan baik berupa pembinaan maupun
pengawasan sesuai ketentuan Peraturan Perundang-Undangan. Kebijakan terdiri
dari:
1). catatan kinerja dan prestasi Pambakal
2). program dan potensi Desa yang perlu dikembangkan
3). hal-hal yang perlu disempurnakan.

1.5. GAMBARAN UMUM DESA


A. GEOGRAFIS
1). Luas Desa
Desa Indrasari terletak di dataran tinggi dengan ketinggian 700 meter
diatas permukaan laut, banyaknya curah hujan rata-rata 284 mm/tahun. Dan
luas wilayah Desa merupakan salah satu wilayah terpencil dan memiliki luas

i
i
wilayah terkecil wilayah Kecamatan Martapura, dapat dilihat dalam tabel berikut
ini.

No. Tata Guna Tanah Luas


1. Tanah Pemukiman /Gedung : 225,30 Ha
2. Tanah Pertanian/ Perkebunan : 17,50 Ha
3. Jalan, sungai, kuburan, dll : 13,50 Ha
Sumber Data: Profil Desa tahun 2021
2). Batas Wilayah
Adapun batas-batas wilayah Desa Indrasari sebagai berikut:
- Utara : berbatasan dengan Desa Bincau
- Timur : berbatasan dengan Desa Bincau dan Desa Labuan Tabu
- Selatan : berbatasan dengan Kelurahan Sekumpul, Kelurahan Sungai
Ulin Banjarbaru
- Barat : berbatasan dengan Kelurahan Tanjung Rema Darat dan
Kelurahan Sekumpul
3). Orbitasi / jarak dari Pemerintahan Desa
- Jarak dari pusat pemerintah Kecamatan : 0,5 Km
- Jarak Ibukota Kabupaten : 4,4 Km
- Jarak Ibukota Propinsi: : 9,3 Km

B. DEMOGRAFIS
1). Jumlah Penduduk
Berdasarkan data Statistik Desa, jumlah penduduk laki-laki sebanding
dengan jumlah penduduk perempuan. Adapun jumlah penduduk laki-laki dan
perempuan Desa Indrasari seperti Tabel berikut ini.

1. Tabel Jenis Kelamin


No JENIS KELAMIN JIWA %

1 Laki-laki 4128 49.99%

2 Perempuan 4130 50.01%

Jumlah 8258 100.00%

Sumber Data: Profil Desa tahun 2021

2). Jumlah berdasarkan Tingkat Pendidikan Masyarakat


Pada umumnya sebagian besar penduduk Desa Indrasari dapat
mengenyam pendidikan mulai dari SD hingga Perguruan Tinggi.
Meningkatnya taraf pendidikan ini dikarenakan adanya peningkatan
kemampuan ekonomi penduduk untuk menyekolahkan anak-anaknya ke
jenjang yang lebih tinggi.

i
i
Data tingkat pendidikan masyarakat Desa Indrasari Kecamatan Martapura
sebagai berikut:
a. Lulusan pendidikan umum:
1). Taman Kanak-kanak : 454 orang
2). Sekolah Dasar/ sederajat : 1204 orang
3). SLTP / sederajat : 1310 orang
4). SMA/sederajat : 2061 orang
5). Akademi/D1-D3 : 259 orang
6). Sarjana : 686 orang
7). Pascasarjana : 51 orang
b. Lulusan pendidikan khusus:
1). Pondok Pesantren : 200 orang
2). Pendidikan Keagamaan : 300 orang
c. Tidak lulus dan tidak sekolah : 50 orang
3). Jumlah Penduduk berdasarkan Pekerjaan/Mata Pencaharian
Sebagian besar penduduk Desa Indrasari bermata pencaharian sebagai
buruh dan petani, sebagian lainnya bekerja sebagai buruh bangunan, berdagang
dan sebagian terkecil sebagai Pegawai Negeri.
Sebagian besar bangunan rumah penduduk berupa bangunan permanen,
sedangkan sebagian lainnya merupakan bangunan semi-permanen dan sangat
sedikit sekali yang non- permanen. Keadaan ini menunjukkan kesejahteraan
ekonomi penduduk desa yang sudah membaik.
a. Karyawan:
1). Pegawai Negeri Sipil : 480 orang
2). TNI/Polri : 25 orang
3). Swasta : 0 orang
4). Buruh Harian Lepas : 186 orang
b. Wiraswasta/pedagang : 792/268 orang
c. Petani : 58 orang
d. Tukang : 7 orang
e. Buruh Tani : 0 orang
f. Pensiunan : 66 orang
g. Nelayan : 0 orang
h. Industri : 0 orang
i. Buruh Harian Lepas : 186 orang
j. Mengurus rumah tangga : 1581 orang
k. Pelajar : 1850 orang
l. Konstruksi : 2 orang
m. Transportasi : 37 orang
n. Pembantu Rumah Tangga : 2 orang
o. Tukang cukur : 0 orang
p. Tukang Batu : 11 orang
q. Tukang Jahit : 3 orang
r. Mekanik : 10 orang
s. Seniman : 2 orang
t. Tabib : 0 orang
u. Pastor : 0 orang
v. Ustadz : 0 orang

i
i
w. Dosen : 5 orang
x. Guru : 53 orang
y. Pengacara : 2 orang
z. Arsitek : 0 orang
aa. Dokter : 5 orang
bb. Bidan : 7 orang
cc. Sopir : 2 orang
dd. Perawat : 10 orang
ee. Perangkat Desa : 3 orang
ff. Tidak bekerja : 1882 orang
gg. Lainnya : 0 orang
C. PEMERINTAHAN DESA
1). Data Pambakal dan Perangkat Desa
Tempat, tanggal Pendidi
No Nama Jabatan
lahir kan
1. A.Yani Martapura, Pambakal SLTA
13-06-1979
2. Sutiyah, S.Pd Tulungagung, 07- Sekretaris Desa S-I
07-1977
3. Marni Limala Sari, Martapura, 12- Kasi D-III
Amd.Ak 03-1993 Pemerintahan

4. Heriadian Nur Banjarmasin, 20- Kasi S-I


Rahman, SE 10-1984 Kesejahteraan
Dan Pelayanan
5. Dina Widya Martapura,30-05- Kaur Umum S-I
Ningsih,S.Pd 1995 Dan
Perencanaan
6. Kumala Sari, S.Pd Martapura, 25- Kaur Keuangan S-I
08-1990

7. St.Rohani Kandangan, Kepala SLTA


Lingkungan
12-12-1968
8. Fathurrahman Martapura,11-01- Kepala SLTA
1992 Lingkungan

9. Nurul Rahmi Banjarmasin, 02- Kepala SLTA


05-1974 Lingkungan
10. M. Afandi Lamongan,18-10- Kepala SLTA
1984 Lingkungan

11. DDyna Dwi Landasan Ulin, Staff Bendahara S-I


Saputri,S.Pd 09-03-1992 Desa

12. Muhammad Fahrizal Martapura, Staff Operator SLTA


24-06-2000 Desa
Sumber Data: Profil Desa Tahun 2021
2). Data Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Tempat,
No Nama Jabatan Pendidikan
tanggal lahir
1. Khairil Azhar Martapura, Ketua SLTA
11-01-1966

i
i
2. H. Durahim Podok, Wakil Ketua S.1
18-02-1975
3. Ida Triningsih Balikpapan, Sekretaris SLTA
27-12-1962
4. Zainal Ilmi Bati-bati, Anggota SLTA
22-05-1981
5. M. Mukeri Kandangan, Anggota D-III
16-04-1962
6. M. Musthofa Martapura, Anggota SLTA
19-11-1999
7. M. Yakup Martapura, Anggota D-III
07-07-1995
Sumber Data: Profil Desa Tahun 2021
3). Data Lembaga Kemasyarakat Desa (LKD)
a. Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Tempat,
No. Nama Jabatan Pendidikan
tanggal lahir
1. Helny Sulistiowati Amuntai, Ketua SLTA
25-12-1982
2. Sutiyah, S.Pd Tulungagung, Wakil Ketua S-I
07-07-1977
3. Dyna Dwi Saputri, Landasan Sekertaris S-I
S.Pd Ulin,
09-03-1992
4. St.Rohani Kandangan, Pokja 1 SLTA

12-12-1968
5. Selvi Agustine, S.Pd Cirebon, 11- Pokja 2 S-I
08-1989

6. Nurul Rahmi Banjarmasin, Pokja 3 SLTA


02-05-1974

7. Khairiyati, AMd.Keb Alabio, Pokja 4 D-III


21-02-1985

b. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)


Tempat,
No. Nama Jabatan Pendidikan
tanggal lahir
1. M.Syuhadak,S.Pt. Malang, Ketua S-II
M.Pt 15-10-1963
2. Suharman Sukabumi, Sekretaris SLTA
04-06-1961
3. Dyna Dwi Saputri, Landasan Bendahara S-I
S.Pd Ulin,

i
i
09-03-1992
4. H.Muhammad Sukabumi, Ketua Seksi Agama SD
Anwar 12-06-1958
5. Nasrullah Martapura, Anggota SLTA
12-05-1985
6. Heridian Nur Banjarmasin, Anggota S-I
Rahman, S.E 20-10-1984
7. M.Afandi Lamongan, Ketua Seksi SLTA
18-10-1984 Pembangunan
8. Fathurrahman Anggota
9. Khairiyati, Alabio, Anggota D-III
A.Md.Keb 21-02-1985
10. Emelda Martapura, Ketua Seksi
13-10-1987 Kesehatan & Kb

11. Nur Indah Bondowoso, Anggota SLTA


Ratnasari 17-05-1975
12. M.Fuad R Martapura, Anggota SLTA
08-02-1974
13. Noorsasi Mustakim Malang, Ketua Seksi SLTA
12-02-1972 Pemuda Olahraga

14. Iis Setianingsih, S.E Martapura, Anggota S-I


10-10-1991
15. Lisda Annisa.S.Pd Amuntai, Anggota S-I
10-02-1994
16. Hana Tsuraya .S.Pd Martapura, Ketua Seksi S-I
12 April 1993 Pendidikan

17. Istiharah, S.P Banjarmasin, Anggota


29 Mei 1976
18. Rudi Syahyadi Martapura, Anggota SLTA
13-07-1967
19. Selvy Agustine,S.Pd Cirebon, Ketua Seksi S-I
11-08-1989 budaya,kesenian

20. Misno Riadi Danau Salak, Anggota SLTP


27-11-1965
21. Helny Sulistyowati Amuntai, Anggota SLTA
25-12-1982
22. Siti Sholehah Tapin, KasiPemberdayaan SLTA
25-12-1980 Perempuan

23. Siti Aisyah Martapura, Anggota SLTP


15-11-1983

c. Ketua Rukun Tetangga (RT)


No. Nama Alamat Wilayah (Tugas)

1. Fahmi Rt.001.

2. Rudi Syahyadi Rt.002.

3. Sakun Wibowo Rt.003.

4. Abdul Muin Rt.004.

i
i
5. Sarbaini Rt.005.

6. Ahmad Nur Rizal Rt.006.

7. Suharman Rt.007.

8. Lasimin Rt.008.

9. Sahidillah Rt.009.

10. M. Arbain Rt.010.

11. Misno Riyadi Rt.011.

12. Ahmad Rt.012.

d. Karang Taruna
No. Nama Jabatan
1. A. Yani Pengarah
2. Ibrahim Ketua
3. Nafilah Wakil Ketua
4. Muhammad Fahrizal Sekretaris
5. Ainur Fadillah Bendahara
6. Muhammad Rizky Setiawan Humas
7. M. Ubay Dillah Seksi Keagamaan
8. Gevangga Syahid Al Ra’afi Seksi Kesenian
9. Khumaidi Noor Seksi Olahraga
10. Sustinawati Nasyikin Seksi Lingkungan Hidup
12 Nur Diati Rukmana Seksi Lingkungan Hidup
13 Hikmatur Rafiah Seksi Pend. Dan Kewirausahaan
14 Nursyifa Yasmin Rizqia Nursyifa Yasmin Rizqia

15 Risma Dwi Hapsari Seksi Perlengkapan


16 Ahmad Zaini Seksi Perlengkapan
17 Ahmad Dzaki Seksi Dokumentasi
18 Isa Ashari Seksi Keamanan
19 M. Rezi Noor Akba Anggota
20 Firda Nur Amelia Anggota
21 Nada Salsabila Anggota
22 Wahyudi Anggota
23 Sri Utami Anggota
24 Rudy Anggota
25 Muhammad Rizky Anggota
26 Wahyu Listia Ningsih Anggota

i
i
d. Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa)
No. Nama Jabatan

1. A.Yani Penasehat

2. Syuhadak, S.Pt, M.Si Direktur

Bagian Admistrasi Dan


3. Siti Salikah
Keuangan

4. Suparno Ketua

5. Supiyan Anggota

6. Gajali Rahman Anggota

i
i
1.6. KONDISI EKONOMI
A. POTENSI DESA
Potensi Desa Indrasari terdiri dari :
1. Wilayah Desa Indrasari adalah hasil pemekaran dari Desa Bincau pada tahun
1982, dengan luas wilayah 256,96 Ha, Desa Indrasari terletak antara 2 49’5
sampai 3’ 43039 Lintang Selatan dan 114’86291 Bujur Timur secara Geografis
terletak pada ketinggian 700 m diatas permukaan laut dengan kemiringan lahan
umum berkisar antara 0-2 % yang terbagi menjadi 12 Rukun Tetangga (RT)
2. Jumlah Penduduk 8258 Jiwa dengan prosentase penduduk usia produktif 3803
jiwa (Range 19 sampai 50 ) sebanyak 46 % merupakan potensi tenaga kerja;
3. Adanya hubungan yang sinergi antara pemerintah Desa dan Lembaga
Kemasyarakatan Desa;
4. Berjalannya tata cara dan prosedur kerja yang baik;
5. Semangat kegotong royongan, partisipasi dan swadaya masyarakat masih
tinggi di tengah-tengah masyarakat desa;
6. Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) antara lain:
a). Produksi Keripik Tempe, Rempeyek, Tempe, Tahu;
b). Produksi Sirup Temulawak;
c). Produksi Roti;
d). Produksi Kue Kering; dan
e). Produkdi Frozen Food.
7. Perilaku masyarakat ulet pekerja keras, gotong royong dan hidup hemat;
8. Aksesbilitas lokal yang memadai antara lain tersediannya infrastruktur jalan,
listrik, dan telepon yang dapat dikembangkan untuk mendorong tumbuh dan
berkembangnya Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM ).

B. PERTUMBUHAN EKONOMI
Kondisi ekonomi desa mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Kemandirian warga masyarakat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri sangat
besar. Terbukti adanya usaha-usaha rumahan, misalnya usaha jasa laundry, usaha
jasa jahit, produksi olahan makanan dan jajanan pasar, usaha warung kelontong,
usaha warung makanan, dll.
Dibidang pertanian selain menanam padi dan palawija juga ada yang
menanam sayur-sayuran. Ternak sapi, kambing dan ayam menjadi usaha sambilan
rumahan. Sehingga perekonomian warga meningkat.
Perkembangan Sektor Pertanian dan Sektor Industri Kecil yang menjadi
kontributor terbesar dalam pertumbuhan ekonomi di Desa Indrasari dari tahun ke
tahun makin meningkat. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa seiring
perkembangan waktu maka sektor pertanian dan Industri di Desa Indrasari perlu
lebih diintensifkan dalam penanganannya.

i
i
BAB II
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA

2.1. VISI DAN MISI


A. VISI DESA INDRASARI
Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan
yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan Visi
Desa Indrasari ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak
yang berkepentingan di Desa Indrasari. seperti pemerintah desa, BPD, tokoh
masyarakat, tokoh agama, lembaga masyarakat desa dan masyarakat desa pada
umumnya. Pertimbangan kondisi eksternal di desa seperti satuan kerja wilayah
pembangunan di Kecamatan. Maka berdasarkan pertimbangan di atas Visi Desa
Indrasari adalah:
”Mewujudkan Desa Indrasari yang BERKARAKTER ( Bersih, Kreatif, Sejahtera
dan Religius) dengan berdasarkan Iman dan Takwa kepada Allah SWT”
Selain itu demi mencapai peningkatan kesejahteraan masyarakat, maka
diperlukan adanya sumber daya manusia yang berkualitas baik (sehat, Cerdas
dan produktif) serta memanfaatkan secara bijak potensi alam namun tetap
mengutamakan pelestarian fungsi lingkungan sebagai upaya menjaga kualitas
sumber daya alam harus dilakukan.

B. MISI DESA
Selain penyusunan visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat sesuatu
pernyataan yang harus dilaksanakan oleh desa agar tercapainya visi desa
tersebut. Visi berada di atas misi. Pernyataan visi kemudian dijabarkan ke dalam misi
agar dapat di operasionalkan/dikerjakan. Sebagaimana penyusunan visi, misi pun
dalam penyusunannya menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan
potensi dan kebutuhan Desa Indrasari, sebagaimana proses yang dilakukan maka
misi Desa Indrasari adalah:
1. Meningkatkan kualitas infastruktur Desa;
2. Mengoktimalkan penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
3. Meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat untuk mejadi masyarakat yang
lebih kreatif, produktif dan mampu berdaya saing;
4. Meningkatkan mutu kesejahteraan masyarakat demi terwujudnya Desa Indrasari
yang maju dan mandiri ;
5. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap agama;
6. Meningkatkan sarana dan prasarana umum sesuai dengan aspirasi masyarakat
yang dtuangkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJM Desa).

2.2. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DESA


Srategi pembangunan desa menjadi dasar dalam menentukan arah kebijakan desa,
prinsip–prinsip dasar yang menjadi pedoman serta kerangka berfikir yang
melatarbelakangi upaya pencapaian visi dan misi yang akan dilakukan Berdasarkan
strategi tersebut selanjutnya dapat dijadikan pedoman dalam menentukan arah
kebijakan keuangan desa kebijakan umum dan program pembangunan.

i
i
Untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan yang telah dirumuskan , maka
pemerintahan desa menempuh stategi sbagai berikut:
NO SRATEGI KEBIJAKAN
1 Mewujudkan masyarakat Desa 1.Peningkatan kualitas pelayanan kepada
Indrasari yang Bersih masyarakat dalam hal
penyelenggaraan pemerintahan desa
yang transparan dan akuntable
sehingga bebas dari korupsi, kolusi
dan Nepotisme dan juga bebas pungli.

2.Peningkatan pelayanan dasar


pendidikan, kesehatan, fasilitas sosial
dan fasilitas umum dalam rangka
melindungi dan meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat antara lain
dengan penghijauan dan pengelolaan
sampah yang baik.
2 Mewujudkan masyarakat Desa 1.Meningkatkan pengembangan bidang
Indrasari yang Kreatif unggulan melalui pertanian,
peternakan dan perikanan,
peningkatan daya saing UMKM,
peningkatan investasi Desa.

2.Meningkatkan pembangunan
infrastruktur ,sarana dan prasarana
dalam upaya peningkatan pelayanan
kegiatan ekonomi.
3 Mewujudkan masyarakat Desa 1.Peningkatan Taraf Hidup
Indrasari yang Sejahtera 2.Peningkatan Kesehatan
3.Peningkatan Pendidikan
4. Peningkatan Peran PKK, Posyandu
dan Puskesdes
4 Mewujudkan masyarakat Desa 1.Peningkatan Kualitas Hidup Beragama
Indrasari yang Religius 2.Peningkatan Pelayanan Dasar
Pendidikan, Kesehatan, fasilitas sosial
dan fasilitas umum dalam rangka
melindungi dan meningkatkan kualitas
kehidupan beragama dan
bermasyarakat.

2.3. KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

i
i
A. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DESA
Tujuan yang paling utama dalam pembangunan Desa adalah untuk berupaya
meningkatkan Kesejahteraan masyarakat, oleh sebab itu guna mewujudkan tujuan
tersebut maka sangat diperlukan rumusan arah kebijakan Pembangunan Desa
Indrasari selama periode 2016-2022 yang mengacu pada Misi desa Indrasari yaitu :

1. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia.


Untuk melaksanakan misi ini Desa Indrasari mengambil Langkah dan arah
kebijaksanaan sebagai berikut :
a) Peningkatan Kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan kader-kader
Kesehatan Desa dan kemudahan dalam pelayanan Kesehatan;
b) Akan senantiasa mensosialisasikan pentingnya Keluarga Berencana untuk
Pasangan Usia Subur dan pasangan baru agar mempunyai program dalam
perencanaan jarak kelahiran.
c) Berupaya untuk memberikan bantuan kepada anak yang kurang mampu
agar tercapai program pemerintah wajib belajar 9 tahun.
d) Mengupayakan pembangunan sarana dan prasarana desa yang mengacu
pada peningkatan taraf kesejahteraaan masyarakat.

2. Meningkatakan pengetahuan dan pemahaman terhadap ajaran agama.


Diambil Langkah dan arah kebijakan sebagai berikut :
a) Pembangunan dan peningkatan fungsi sarana dan prasarana
keagamaan;
b) Peningkatan fungsi pondok pesantren yang ada untuk lebih
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap
ajaran agama;
c) Peningkatan kaimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa,
melalui pengajian-pengajian dan kelompok yasinan /keagamaan
disetiap RT;
d)Mendorong dilaksanakannya ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari
dengan mengembangkan rasa saling menghormati dan menciptakan
suasana yang harmonis didalam kehidupan bermasyarakat;
3. Pembangunan
1. Meningkatkan infrastruktur desa dengan meningkatkan pembangunan
dibidang Pekerjaan umum.
2. Meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam yang ada
3. Meningkatkan peran aktif masyarakat desa disetiap pembangunan Desa
4. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam berswadaya membangun
Desa

4 Pemerintahan
Menciptakan pemerintah yang baik, demokratis, bersih dan berwibawa
dengan mewujudkan kinerja perangkat desa yang professional dan berkarakter,
serta peningkatan pelayanan yang prima berbasis pada partisipasi masyarakat,
sehingga pelayanan dan fasilitas benar-benar merupakan frefleksi dari
kebutuhan riil masyarakat.
5 Kemasyarakatan
1.Peningkatan Usaha Kecil dan Menengah

i
i
2.Menjaga dan memelihara ketentraman, ketertiban, kerukunan dan kesatuan
warga
3. Mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera

B. KEBIJAKAN UMUM ANGGARAN


Secara Umum anggaran Desa Indrasari diprioritaskan untuk mendukung
keberhasilan dalam pencapaian Visi dan Misi yang telah ditetapkan. Anggaran desa
Indrasari dipergunakan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan dalam
bidang penyelenggaraan pemerintahan, Pembangunan, dan kemasyarakatan.
Kebijakan umum anggaran Desa Indrasari berpedoman pada prinsip-prinsip
penganggaran, yaitu:
1. Partisipasi Masyarakat
Yang mengandung makna bahwa pengambilan keputusan dalam proses
penyusunan dan penetapan anggaran sedapat mungkin melibatkan partisipasi
masyarakat sehingga masyarakat mengetahui akan hak dan kewajibannya dalam
pelaksanaan anggaran.
2. Transparansi Anggaran
Anggaran yang disusun harus dapat menyajikan informasi secara terbuka dan
mudah diakses oleh masyarakat meliputi tujuan, sasaran, sumber pendanaan,
jenis objek belanja, manfaat dan dampak yang akan diperoleh dari suatu kegiatan
yang dianggarkan.
3. Disiplin Anggaran, dalam hal ini.
a) Pendapatan yang direncanakan merupakan perkiraan yang terukur secara
rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan; dan
b) Belanja yang dianggarkan merupakan batas tertinggi pengeluaran.
4. Keadilan Anggaran;
Pungutan desa yang dibebankan kepada masyarakat haruslah
mempertimbangkan kemampuan masyarakat untuk membayar;
5. Efisiensi dan Efektifitas anggaran
Dana yang tersedia harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk dapat
menghasilkan peningkatan pelayanan dan kesejahteraan bagi masyarakat
sehingga perencanaan anggaran harus diperhitungkan secara cermat.

C. PENGELOLAAN PENDAPATAN DESA INDRASARI


Sumber pendapatan Desa Indrasari meliputi Pendapatan Asli Desa (PADes),
bagian dana perimbangan ( Dana desa dan Alokasi Dana Desa), Bantuan pemerintah
dan pendapatan lain yang sah dan tidak mengikat. Pengelolaan anggaran
Pendapatan Desa Indrasari diarahkan pada upaya optimalisasi penerimaan desa
dalam rangka mencukupi pembiayaan dalam penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan. Oleh karena itu dalam rangka
mencukupi pembiayaan desa stategi yang dilakukan, yaitu:
1. Tertib pelaksanaan administrasi keuangan desa;
2. Optimalisasi sumber-sumber pendapatan desa;
3. Optimalisasi pendapatan desa melalui pemanfaatan dan pengembangan potensi
desa.
Adapun potensi pendapatan yang dimiliki Desa Indrasari dan masih dapat
dikembangkan meliputi:

i
i
1. Pengelolaan Unit Usaha Desa (melalui BUMDesa);
2. Pengelolaan Tanah Kas desa;
3. Bagi Hasil Pajak dan Restribusi Daerah.

D. PENGELOLAAN BELANJA DESA


Diberikannya kewenangan yang luas kepada desa berupa otonomi desa, hal ini
merupakan peluang sekaligus tantangan bagi desa dalam mengatur dan mengurus
rumah tangga desa menurut prakarsa, kreatifitas serta aspirasi masyarakat. Belanja
desa didasarkan pada prioritas program kegiatan yang telah direncanakan serta
perlu adanya pengawasan yang optimal.
Pengalokasian belanja desa dan belanja pembangunan dilaksanakan mendasar
pada hasil Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes), sehingga
hasilnya mencerminkan aspirasi dan sesuai kebutuhan masyarakat.

BAB III
KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DESA

3.1. PENGELOLAAN PENDAPATAN DESA


A. TARGET DAN REALISASI PENDAPATAN

i
i
Setiap tahun Pemerintah Desa Indrasari selalu menargetkan Pendapatan Desa
akan tetapi realisasi pencapaiannya masih rendah khususnya pendapatan desa yang
berasal dari kontribusi dari Pendapatan Asli Desa, selama ini Kontribusi terbesar
untuk Pendapatan Desa masih mengandalkan bantuan dari Bantuan Pemerintah. Hal
ini menunjukan bahwa ketergantungan APBDesa Desa Indrasari masih kepada
Pemerintah. Berikut ini gambaran Target dan Realisasi Pendapatan Desa Indrasari
periode 2017 – 2022 dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
1. Target dan Realisasi Pendapatan Desa Tahun 2017 - 2022
No Uraian Tahun Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. 2017 1,285,114,059.82 1,285,114,059.82 100%
2. 2018 1,147,604,536.93 1,147,604,536.93 100%
3. 2019 1,417,758,375.50 1,471,758,375.50 100%
Pendapatan Desa
4. 2020 1,343,100,641.25 1,343,100,641.25 100%
5. 2021 1,404,468,920.29 1,404,468,920.29 100%
6. 2022 1,503,887,570.00 1,503,887,570.00 100%

2. Rincian Target dan Realisasi Pendapatan Selama 6 (enam) tahun, sebagai


berikut:
a. Tahun 2017
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) - - -
2. Dana Desa (DD) 764,978,890.00 764,978,890.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 449,515,490.57 449,515,490.57 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 33,970,140.69 33,970,140.69 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi - - -
6. BKK Kabupaten 35,000,000.00 35,000,000.00 100%
7. Bunga Bank 1,649,538.56 1,649,538.56 100%
JUMLAH 1,285,114,059.82 1,285,114,059.82 100%

b. Tahun 2018
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) - - -
2. Dana Desa (DD) 669.893,000.00 669.893,000.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 436,217,496.00 436,217,496.00 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 36,566,696.00 36,566,696.00 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi - - -
6. BKK Kabupaten - - -
7 Bunga Simpanan uang di Bank 1,549,538.56 1,549,538.56 100%
8 Bunga Bank 2018/Saldo 33,377,806.37 33,377,806.37 100%
Awal/ Sumbangan Pihak ke-3
JUMLAH 1,147,604,536.93 1,147,604,536.93 100%

i
i
c. Tahun 2019
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) 1,096,987.50 1,096,987.50 100%
2. Dana Desa (DD) 755,309,000.00 755,309,000.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 557,037,244.00 557,037,244.00 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 51,040,940.00 51,040,940.00 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi 50,000,000.00 50,000,000.00 100%
6. BKK Kabupaten - -
7. Pinjaman dari pihak ketiga - -
8. Bunga Bank 3,247,204.00 3,247,204.00 100%
JUMLAH 1,417,758,375.50 1,417,758,375.50 100%

d. Tahun 2020
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) 4,588,694.25 4,588,694.25 100%
2. Dana Desa (DD) 749,412,000.00 749,412,000.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 566,033,708.00 566,033,708.00 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 21,746,955.00 21,746,955.00 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi - - 100%
6. BKK Kabupaten - - 100%
7 Bunga Bank 1,319,284.00 1,319,284.00 100%
JUMLAH 1,343,100,641.25 1,343,100,641.25 100%

e. Tahun 2021
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) 4,137,344.00 4,137,344.00 100%
2. Dana Desa (DD) 836,213,000.00 836,213,000.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 467,075,528.00 467,075,528.00 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 49,292,267.00 49,292,267.00 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi - - 100%
6. BKK Kabupaten 47,500,000.00 47,500,000.00 100%
7. Bunga Bank 250,781.29 250,781.29 100%
JUMLAH 1,404,468,920.29 1,404,468,920.29 100%

f. Tahun 2022
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Pendapatan Asli Desa (PADes) 10,319,247.00 10,319,247.00 100%
2. Dana Desa (DD) 910,021,000.00 910,021,000.00 100%
3. Alokasi Dana Desa (ADD) 549,308,570.00 549,308,570.00 100%
4. Bagi Hasil Pajak dan 33,238,753.00 33,238,753.00 100%
Restribusi Daerah (BHP)
5. BKK Provinsi - - -
6. BKK Kabupaten - - -
7. Bunga Bank 1,000,000.00 100%
JUMLAH 1,503,887,570.00

i
i
B. PERMASALAHAN DAN PENYELESAIAN
1. Permasalahan :
a. Pendapatan yang bersumber dari Pemerintah terlambat
b. Realisasi pada tahun 2022 belum genap satu tahun anggaran dikarenakan
laporan disusun tiga bulan sebelum masa jabatan Pambakal berakhir yaitu
pada bulan Desember 2022
2. Penyelesaian :
a. Optimalisasi Pendapatan Asli Desa, mentertibkan Administrasi
Keuangan
b. Realisasi tetap dilanjutkan oleh Pelaksana Jabatan Pambakal

3.2. PENGELOLAAN BELANJA DESA


A. KEBIJAKAN UMUM KEUANGAN DESA
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan
Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang
Desa, disebutkan bahwa Desa menjadi titik sentral otonomi Desa, Desa mempunyai
kewenangan yang didasarkan pada azas otonomi dalam wujud otonomi yang luas,
nyata dan bertanggung jawab, serta azas tugas pembantuan yang merupakan
penugasan dari pemerintah provinsi maupun pemerintah Kabupaten, melaksanakan
sebagian urusan pemerintahan ini berarti Desa diberikan keleluasaan menjalankan
pemerintahan dan pembangunannya secara bertanggung jawab dengan melihat
kondisi dan potensi lokalnya.
Sehubungan dengan hal di atas, penyusunan Anggaran Pendapatan dan
BelanjaDesa menjadi tahapan yang sangat krusial dalam memulai roda pemerintahan
dan pembangunan setiap tahunnya dalam mewujudkan pelayanan dan kesejahteraan
kepada masyarakat dengan lebih baik melalui perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan, pengendalian dan evaluasi pembangunan. Pemerintah Desa Indrasari
bersama unsur Badan Permusyawatan Desa (BPD) telah menyusun dan menetapkan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) Desa Indrasari

B. TARGET DAN REALISASI BELANJA


Total anggaran Belanja Desa kurun waktu 2017 s/d. Tahun 2022 sebesar Rp.
8,101,934,103.79 (Delapan Milyar Seratus Satu Juta Sembilan Ratu Tiga Puluh Empat Ribu
Seratus Tiga Rupiah Koma Tujuh Puluh Sembilan Sen) dengan Realisasi sebesar Rp.
8,156,087,942.79 (Delapan Milyar Seratus Lima Puluh Enam Juta Delapan Puluh Tujuh
Ribu Sembilan Ratus Empat Puluh Dua Rupiah Koma Tujuh Puluh Sembilan Sen) untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
1. Target dan Realisasi Belanja Desa Tahun 2017 - 2022.
No Uraian Tahun Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. 2017 1,285,114,059.82 1,285,114,059.82 100%
2. 2018 1,147,604,536.93 1,147,604,536.93 100%
3. 2019 1,417,758,375.50 1,471,758,375.50 100%
Pendapatan Desa
4. 2020 1,343,100,641.25 1,343,100,641.25 100%
5. 2021 1,404,468,920.29 1,404,468,920.29 100%
6. 2022 1,503,887,570.00 1,503,887,570.00 100%

i
i
Rincian Target dan Realisasi Belanja Selama 6 (enam) tahun, sebagai berikut:
a. Tahun 2017
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 340,693,099.63 330,260,177.27 97%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 943,690,140.00 904,822,985.00 96%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 101,700,000.000 101,700,000.00 100%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 107,204,041.00 72,204,041.00 67%
Masyarakat Desa
JUMLAH 1,493,287,280.63 1,408,987,203.27 94%
b. Tahun 2018
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 351,053,645.25 342,931,266.00 98%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 554,893,000.00 519,247,426.00 94%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 108,066,696.00 90,415,500.00 84%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 214,267,155.00 198,143,250.00 92%
Masyarakat Desa
JUMLAH 1,228,280,496.25 1,150,737,442.00 94%
c. Tahun 2019
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 536,860,218.12 524,098,776.00 98%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 218,459,100.00 171,871,973.00 79%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 605,974,113.00 584,565,138.00 96%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 77,385,805.00 76,314,296.00 99%
Masyarakat Desa
5. Bidang Penaggulangan 10,000,000.00 0 0
Bencana, Darurat dan
Mendesak Desa
JUMLAH 1,448,679,236.12 1,356,850,183.00 94%
d. Tahun 2020
No Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 616,809,983.37 614,238,588.00 100%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 247,554,504.00 247,212,829.00 100%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 38,183,525.00 38,157,650.00 100%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 44,022,086.00 43,220,000.00 98%
Masyarakat Desa
5. Bidang Penaggulangan 439,109,596.00 438,664,776.00 100%
Bencana, Darurat dan
Mendesak Desa
JUMLAH 1,385,679,694.37 1,381,493,843.00 100%

i
i
e. Tahun 2021
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 517,727,333.66 515,134,528.37 99%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 506,439,440.00 493,078,014.00 97%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 122,549,778.00 121,078,840.00 99%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 31,938,220.00 31,323,360.00 98%
Masyarakat Desa
5. Bidang Penaggulangan 180,000,000.00 180,000,000.00 100%
Bencana, Darurat dan
Mendesak Desa
JUMLAH 1,358,654,771.66 1,340,614,742.37 99%
f. Tahun 2022
No. Uraian Target (Rp) Realisasi (Rp) %
1. Belanja Penyelenggaraan 621,108,741.29 301,870,936.29 49%
Pemerintah Desa
2. Belanja Pelaksanaan 243,481,000.00 168,858,076.00 69%
Pembangunan Desa
3. Belanja Pembinaan 49,133,658.00 38,344,861.00 78%
Kemasyarakatan Desa
4. Belanja Pemberdayaan 241,004,200.00 146,145,600.00 61%
Masyarakat Desa
5. Bidang Penaggulangan 367,200,000.00 183,600,000.00 50%
Bencana, Darurat dan
Mendesak Desa
JUMLAH 1,521,927,599.29 838,819,473.29 55%
Catatan: Realisasi Belanja belum maksimal mengingat laporan pertanggungjawaban
masa jabatan terhitung hanya sampai bulan Juni 2022

3.3. PEMBIAYAAN
Pembiayaan desa adalah semua penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau
pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan
maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya. Pembiayaan desa terdiri dari
penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan. Berikut Pembiayaan selama jabatan
Pambakal periode 2017 - 2022

No. Uraian Tahun Penerimaan (Rp) Pengeluaran (Rp) %


1. 2017 208,173,220.81 201,055,150.00 97%
2. 2018 84,053,765.69 - -
3. 2019 80,920,860.62 50,000,000.00 62%
Pembiayaan Desa
4. 2020 92,579,053.12 50,000,000.00 54%
5. 2021 4,185,851.37 50,000,000.00 100%
6. 2022 18,040,029.29 - -

3.4. PERMASALAHAN DAN PENYELESAIAN

i
i
Masih ada Pelaksana Kegiatan yang belum bisa melaksanakan kegiatan dengan
optimal baik itu dari Perencanaan, Pelaksanaan dan Pelaporan. Solusi yang dijalankan
adalah dengan Pembinaan Perangkat Desa.
Realisasi Belanja belum maksimal mengingat laporan pertanggungjawaban masa
jabatan terhitung hanya sampai bulan Juni 2022 pemecahannya untuk realisasi tetap
berjalan dengan Pelaksana Jabatan Pambakal.

BAB IV

i
i
CAPAIAN

Pambakal menjabat selama 6 (enam) tahun telah banyak prestasi yang terukir demi
tercapainya masyarakat Desa Indrasari yang Berkehidupan Masyarakat Desa Indrasari Yang
“Mewujudkan Desa Indrasari yang BERKARAKTER ( Bersih,Kreatif, Sejahtera dan Religius)
dengan berdasarkan iman dan taqwa ”. Diantaranya sebagai berikut:

4.1. INFRASTRUKTUR DESA


No. Jenis Kegiatan Vol. Satuan Lokasi % Ket.
1. Siring dan Pengerasan Gang Jati 130 x 3,5 Meter RT. 004 100 2022
2. Perbaikan Jalan Gang Setia 250 Meter RT. 011 100 2022
3. Pengadaan Pos jaga di wilayah 1 Unit RT. 006 100 2022
RT
4. Rehab Rumah Tidak Layak Huni 1 Unit RT. 010 100 2022
(RTLH)
5. Perbaikan Gorong-Gorong Komp. 12 Meter RT. 002 100 2021
Antero 3
6. Siring dan Pengerasan Gang 104 x 3,5 Meter RT. 001 100 2021
Nurhidayah
7. Siring dan Pengerasan Gang Ar- 60 x 4 Meter RT. 003 100 2021
Rahman
8. Siring dan Pengerasan Jalan 93 x 3 Meter RT. 005 100 2021
Kharisma Blok I
9. Perbaikan Jalan Komp. Antero 21 Titik RT. 006 100 2021
10. Perbaikan Gang Anggrek 36 Titik RT. 007 100 2021
11. Perbaikan Gang Melati 16 Titik RT. 008 100 2021
12. Siring dan Pengerasan Gang 135 x 3 Meter RT. 009 100 2021
Barokah
13. Paving Block Gang Karya Bakti 106 x 3,2 Meter RT. 010 100 2021
14. Siring dan Pengamparan Jalan 331 Meter RT. 011 100 2021
Rell
15. Siring dan Pengamparan Gang 175 x 4 Meter RT. 012 100 2021
Sejahtera Abadi
16. Pengadaan Pos jaga di wilayah 2 Unit RT. 007 dan 100 2021
RT RT. 011
17. Drainase Sebelah Gang Mawar 179 Meter RT. 008 100 2020
18. Pembuatan Saluran dan Jalan ± 1.725 Meter RT. 0012, RT. 100 2020
Baru 011, RT. 010
19. Pembangunan Turap Komplek 1 Keg. RT. 007 100 2019
Indra Sari Permai 1
20. Pembangunan Gedung Olahraga 1 Unit RT. 012 100 2018,2019
21. Siring dan Pengerasan Jl.Keramat 450 Meter RT.002 100 2017
Raya
22. Siring dan pengerasan Jl.Candra 450 Meter RT.012 100 2017
Kirana
23. Drainase Gg. Melati 475 Meter RT.003 100 2017
24. Pembangunan Drainase Gg. 510 Meter Rt.004 100 2017
Karya Bakti
25. Drainase Jl. Jambu 400 Meter RT.002 100 2017
26. Perbaikan Drainase dan jalan di 1 Unit RT. 003 100 2017
Komplek Indrasari Permai I
27. Siring dan Pengerasan Gg. 184 Meter RT.001 100 2017
Cempaka
28. Drainase Komplek Suaka 130 Meter RT.002 100 2017
29. Pembangunan Siring dan 239 Meter RT.005 100 2017
Pengerasan Gg. Jambu
30. Pembangunan TPA Nurul Iman 14 x 7 Meter RT.001 100 2017

i
i
4.2. PENDIDDIKAN, PEMERINTAHAN DAN SOSIAL BUDAYA
No. Jenis Kegiatan Vol. Satuan Lokasi % Ket.
1. Pembinaan PKK 12 Kelompok Desa 100 Sejak
2017
2. Pengembangan Perpustakaan 1 Unit RT 007 100 Sejak
Desa 2017
3. Pengembangan PAUD Desa 1 Unit RT 007 100 Sejak
2019
4. Pembinaan Kelompok Wanita 3 Kelompok RT 012 100 Sejak
Tani dan Kelompok Tani 2017
5. Pembinaan Karang Taruna 1 Kelompok Desa 100 Sejak
2017
6. Penyelenggaraan Posyandu 5 Kelompok 5 RT 100 Sejak
2017
7. Penyelenggaraan Posyandu 1 Kelompok Semua RT 100 Sejak
Lansia, Posbindu 2018
8. Penyelenggaraan Posyandu 1 Kelompok RT.007 100 Sejak
Remaja 2022
9. Penyelenggaraan BKB 1 Kelompok RT.007 100 Sejak
2022
10. Penyelenggaraan Poskesos 1 Kelompok Desa 100 Sejak
2019
11. Penyelenggaraan Puskesdes 1 Unit RT.004 100 Sejak
2017
12. Penyelenggaraan KPM 1 Kelompok Desa 100 Sejak
2019
13. Pembinaan LKMD/LPM 1 Unit Desa 100 Sejak
( BPK Indas) 2017
14. Penyertaan Modal Bumdes 1 Unit Desa 100 Sejak
2018

4.3. EKONOMI
No. Jenis Kegiatan Vol. Satuan Lokasi % Ket.
1. Budidaya Ternak Ayam 3.500 Ekor 7 RT 100 2022
2. Budidaya Ternak Lele 20.000 Ekor 2 RT 100 2022
3. Budidaya Tanaman 150 batang 1 RT 100 2022

4.4. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


No. Jenis Kegiatan Vol. Satuan Lokasi % Ket.
1. Pelatihan Menjahit 5 kali 20 Kelompok 100 2018
2. Proklim Desa 1 Desa Desa 100 2021
3. Penguatan Ketahanan Pangan 1 Desa Desa 100 2022
Desa
4. Peningkatan Kapasitas Kepala 1 Desa Desa 100 Sejak
Desa 2017
5. Peningkatan Kapasitas Aparat 1 Desa Desa 100 Sejak
Desa 2017

4.5 CATATAN KERJA DAN PRESTASI PAMBAKAL

Selama 6 (enam) tahun menjabat sebagai pambakal Prestasi yang telah dicapai adalah
sebagai berikut :

i
i
Tahun 2017 :
 Mendapatkan penghargaan sertifikat dari Bupati Banjar sebagai Desa 100 % Stop
Buang Air Besar Sembarangan (SBS)

Tahun 2018
1. Penghargaan dan Piala dari Perpustakaan dan Kearsipan Propinsi Kalimantan Selatan
sebagai Juara IV Lomba Perpustakaan Desa Tingkat Propinsi Kalimantan Selatan
2. Penghargaan dari Bupati Banjar sebagai Desa pengelola sampah secara Mandiri

Tahun 2019 :
1. Piagam penghargaan dari Bupati Banjar sebagai Desa Partisipasi dalam
Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Kabupaten Banjar
2. Piagam penghargaan dan Piala dari Bupati sebagai Juara I Lomba PHBS LBS Tingkat
Kabupaten Banjar
3. Piagam Penghargaan Bupati Banjar sebagai Juara III Lomba KRPL Kelompok Wanita
Tani Tingkat Kabupaten Banjar
4. Piagam Penghargaan dari Bupati Banjar sebagai Juara III Bulan Bhakti Gotong Royong
Masyarakat Banjar tingkat Kabupaten Banjar

Tahun 2020 :
1. Penghargaan Bupati Banjar sebagai Juara II Lomba Penyuluhan Kader PKK tingkat
Kabupaten Banjar
2. Penghargaan Bupati Banjar sebagai Juara Harapan I Lomba KRPL Kelompok Wanita
Tani tingkat Kabupaten Banjar
3. Piagam Penghargaan Bupati Banjar sebagai Juara VI Lomba Desa Tingkat Kabupaten
Banjar
4. Piagam Penghargaan dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Propinsi
Kalimantan Selatan kepada Pambakal Desa Indrasari atas Kerjasama dan Partisipasi
dalam intervensi Kesehatan Lingkungan untuk pencegahan penularan Covid-19

Tahun 2021 :
1. Piagam Penghargaan dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Propinsi
Kalimantan Selatan kepada Pambakal Desa Indrasari atas Kerjasama dan Partisipasi
dalam pembentukan da pengembangan Kampung Saling ( Kampung Sanitasi
Lingkungan ) Binaan HAKLI Propinsi Kalimantan Selatan
2. Sertifikat dan Piagam Penghargaan dari Bupati Banjar sebagai Desa Lokasi Program
Kampung Iklim (Proklim) Kategori Utama tingkat Kabupaten Banjar
3. Sertifikat dan Piagam Penghargaan dari Gubernur Kalimantan Selatan sebagai Desa
Lokasi Program Kampung Iklim (Proklim) Kategori Utama tingkat Propinsi
Kalimantan Selatan
4. Sertifikat dan Piagam Penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup sebagai Desa
Lokasi Program Kampung Iklim (Proklim) Kategori Utama tingkat Nasional

Tahun 2022 :
1. Piala Tarik tambang dari Camat Martapura sebagai Juara I Lomba Tarik tambang
memeriahkan HUT RI ke 77 tingkat Kecamatan Martapura
2. Sebagai Desa Pelaksana Program Desa Anti Korupsi Kab. Banjar Prop. Kalimantan
Selatan

i
i
Sebagai Catatan Pambakal terhadap capaian pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa Indrasari tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut :
1. Perlunya tindakan lanjutan sebagai upaya peningkatan Program Proklim pada tahap
berikutnya yaitu sebagai Kampung Proklim Kategori Lestari Tingkat Nasional
2. Sebagai Desa sehat dan Lingkungan Bersih dan Sehat maka desa Indrasari harus
mampu menjadi Pionir dan Desa percontohan dalam hal kebersihan Lingkungan dan
Kesehatan Lingkungan baik di Tingkat Kabupaten maupun Propinsi
3. Perlu terobosan - terobosan baru terkait Penanganan Pengelolaan Sampah di Desa
Indrasari sehingga selain mampu menciptakan lingkungan bersih dan sehat juga
mampu menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
4. Diperlukanya peran serta masyarakat dalam upaya pemberantasan tindak Pidana
Korupsi dengan demikian Pemerintah desa harus memiliki program kerja yang
tersistematis dalam hal upaya pencapaian sebagai Desa Anti Korupsi mewakili
Kabupaten Banjar hingga ke Tingkat Propinsi
5. Beberapa Program Desa yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJMdesa) Indrasari yang tidak terealisasi akibat Pandemi Virus Covid
Diseas -19 seharusnya mampu dilanjutkan dan direalisaikan.

4.6 PROGRAM DAN POTENSI DESA YANG PERLU DIKEMBANGKAN


Beberapa Bidang dalam Pembangunan Pemerintah Desa Indrasari yang masih perlu
dikembangkan sesuai potensi desa antara lain yang utama adalah di Bidang Ekonomi
Masyarakat hal ini dapat dilihat dari :
1. Banyaknya pelaku Usaha Masyarakat Mikro Kecil (UMKM) Desa Indrasari maka para
pelaku perlu dikembangkan, didorong dan difasilitasi agar mampu mengembangkan
usahanya hingga siap bersaing dengan para pelaku usaha lainya sehingga akan
meningkatkan taraf hidup masyarakat.
2. Peningkatan Usaha Desa melalui Unit Unit Usaha Desa yang dikelola oleh BUMDes
diharapkan akan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Desa, menciptakan lapangan
kerja bagi masyarakat sekitar, dan menambah Aset bagi BUMDes dan Desa
3. Sektor Pertanian,peternakan,perikanan dan industry kecil masyarakat yang
terangkum dalam Program Ketahanan Pangan Keluarga harus ditangani secara
maksimal dan lebih diintensifkan sehingga perekonomian keluarga dapat meningkat

4.7 HAL YANG PERLU DISEMPURNAKAN


Dengan adanya pandemi Virus Covid Disies 19 sejak tahun 2019 sehingga menyebabkan
regulasi pemerintah pusat tentang pembagian- pembagian Dana Desa yang telah ditetapkan
dan Perubahan-Perubahan kebijakan,sehingga telah menyebabkan beberapa Kegiatan atau
Program Kerja yang tercantum di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM
Desa) Indrasari yang tidak dapat terealisai adalah sebagai berikut :
a. Pembangunan Gedung/ Kantor Desa
b. Pembangunan Gedung Puskesde
c. Pembangunan Pengelolaan Kios Desa
d. Pembanguna Energi Baru terbarukan
e. Pengadaan sarana Mobil Ambulan

BAB V
PENUTUP

5.1. KESIMPULAN
Keberhasilan pelaksanaan pembangunan di tingkat desa pada dasarnya ditentukan
oleh sejauh mana komitmen dan konsistensi pemerintahan dan masyarakat desa untuk
saling bekerjasama membangun desa. Keberhasilan pembangunan yang dilakukan secara

i
i
partisipatif mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai pada monitoring evaluasi akan
lebih menjamin keberlangsungan pembangunan di desa. Sebaliknya permasalahan dan
ketidakpercayaan satu sama lain akan mudah muncul manakala seluruh komunikasi dan
ruang informasi bagi masyarakat tidak memadai.
Diharapkan Laporan Keterangan Penyelenggaraan Pemerintah Desa (LPPD) akhir
masa jabatan ini benar-benar dapat memotivasi Pambakal untuk berperan mengajak,
memberdayakan masyarakat untuk kemajuan Desa. yang berorientasi pada kebutuhan
riil masyarakat akan mendorong percepatan pembangunan skala desa menuju
kemandirian desa.

5.2. SARAN-SARAN
a. Dari tahun - ketahun Pemerintahan Desa, BPD, Lembaga Desa dan Masyarakat
semakin kompak dalam membangun Desa Indrasari baik pembangunan fisik
maupun pembangunan non fisik.
b. Tiap tahun diharapkan bantuan/stimulan dari atasan Pemerintah desa sebagai
pemicu tambahnya swadaya / semangat berswadaya masyarakat
c. Sesuai Program Pemerintah tentang pelaksanaan pembangunan yang dititikberatkan
pada desa maka diperlukan Sumber daya Manusia / SDM yang tangguh, ulet dan
berkemampuan, untuk itu perlu diadakan pelatihan dan pembinaan yang
berkelanjutan.

Demikian Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa (LPPD) akhir masa jabatan


Pambakal ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat dipergunakan sebagai mana mestinya.

Indrasari, Agustus 2022


Pambakal

A.YANI

i
i

Anda mungkin juga menyukai