NIM : 2007866
Kelas : Pendidikan Akuntansi
Mata Kuliah : Komputerisasi Akuntansi
Modul Komputerisasi Akuntansi – MYOB V.23
BAB I
SEJARAH DAN PENGATURAN AWAL MYOB ACCOUNTING
4. Setelah itu, klik tulisan install MYOB Accounting v.23. Kemudian muncul jendela InstalShield
Wizard, klik Instal MYOB.
5. Klik next untuk melanjutkan proses instalasi.
6. Kemudian akan muncul kotak dialig Licence Agreement, pilih I Accept The Terms of The
License Agreement. Lalu klik Next.
8. Pada bagian Existing Folder, biarkan pilihan pada Accessibility. Lalu klik Next.
9. Proses Instalasi akan memakan waktu beberapa menit, tergantung spesifikasi perangkat computer
yang digunakan.
10. Jika sudah selesai, klik Finish.
BAB II
PERSIAPAN DALAM PENGOPERASIAN MYOB
BAB III
MENGINPUT DATA AWAL PERUSAHAAN
Pada bab ini akan berisi tata cara menyusun daftar akun, menghapus dan menyesuaikan kode pajak,
menentukan linked akun, memasukkan neraca saldo awal, membuat daftar customer, supplier, dan
inventory beserta saldo awal dari PT Prima Elektronik dengan periode akuntansi Januari-Desember 2015.
Seluruh data yang diperlukan untuk mengerjakan tahap ini dapat dilihat pada bab dua.
3.1 Membuat Data Perusahaan
Membuka program MYOB kemudian akan muncul jendela Welcome to MYOB Accounting.
Dalam jendela tersebut terdapat lima pilihan sebagai berikut :
Pada kasus ini, kita membuat data file perusahaan baru maka menu yang dipilih adalah menu create.
1. Introduction
Setelah masuk ke menu creat maka akan muncul jendela New Company File Assistant di bawah ini.
Jendela ini menampilkan informasi bahwa file perusahaan sudah dibuat. Selanjutnya, klik Next>
2. Company Information
Pada bagian ini terdapat kolom-kolom yang harus diisi tentang informasi dan identitas perusahaan.
a. Karena saya menggunakan MYOB Accounting v.23 versi trial, bagian Serial Number bisa
dikosongkan.
b. Isi Company Name dengan Nama Perusahaan.
c. Business Reg No. diisi dengan nomor register perusahaan. Nomor registrasi ini wajib diisi agar
bisa mengisi form berikutnya.
d. Isi juga GST/Sales Tax No. bila perlu. Identitas prusahaan terdapat di BAB II. Setelah semua terisi
klik Next>!
3. Accounting Information
a. Current Financial Year diisi dengan tahun buku berjalan, yaitu tahun yang digunakan dalam
pencatatan. Masukkan tahun 2015.
b. Last Month of Financial Year, merupakan bulan terakhir atau batas akhir tahun buku yang akan
digunakan. Klik dropdown, pilih December.
c. Conversion Month, merupakan bulan dimulainya penggunaan MYOB ini. Pada kasus PT Prima
Elektronik, bulan pencatatan transaksi adalah bulan desember maka klik dropdown dan pilih
December.
d. Number of Accounting Periods, pada kasus PT Prima Elektronik periode akuntansi yang
digunakan adalah 1 Januari – 31 Desember (12 bulan), sehingga pada pilihan ini klik dropdown,
pilih Twelve.
e. Klik Next> untuk melanjutkan sehingga muncul jendela dibawah ini. Di jendela ini diminta untuk
konfirmasi akuntansi.
4. Accounts List
Pada jendela ini menampilkan pilihan cara untuk menggunakan daftar akun. Pada kasus ini, pilih pilihan
ketiga.
5. Company File
Klik Change untuk mengubah direktori penyimpanan file. Beri nama file sesuai yang diinginkan. Klik
Next>!
6. Conclusion
Jendela di bawah ini menunjukkan bahwa pembuatan file perusahaan sudah selesai.
Selanjutnya, klik Command Centre. Maka akan muncul tampilan menu utama dalam program MYOB
yaitu Command Centre seperti di bawah ini :
3.2 Membuka dan Menutup Data MYOB
Untuk menutup program MYOB yang dapat dilakukan adalah :
1. Pada tampilan Command Centre, klik tanda X (Close) pada pojok kanan atas.
2. Lalu akan muncul jendela yang berisi konfirmasi untuk melakukan back up. Klik No.
Untuk membuka program MYOB juga dapat dilakukan dengan mudah, memilih menu Open your
company file.
1. Akan muncul jendela Open. Cari lokasi penyimpanan data MYOB sebelumnya.
2. Pilih akun yang akan dibuka, klik Open atau klik dua kali pada file tersebut.
3. Pada tampilan Sign On di atas, kita dapat langsung klik OK karena hanya untuk penggunaan
pembelajaran jadi tidak perlu mengatur password.
4. Selanjutnya, akan muncul jendela Company File Activation. Pada tampilan ini ada empat opsi
yang dapat dipilih.
c. Pada tampilan berikutnya muncul jendela yang akan meminta melakukan verifikasi data yang
difungsikan untuk memeriksa apakah data yang rusak(corrupt) atau error. Klik Yes.
d. Program akan memberi tahu bahwa proses verifikasi mungkin memakan waktu tergantung
besar kecilnya ukuran file perusahaan. Klik OK.
e. Setelah proses verifikasi selesai, akan muncul jendela yang menginformasikan status verifikasi
seperti di bawah ini, klik OK.
d. Melakukan hal yang sama pada akun-akun lain yang akan diganti pada daftar akun yang perlu
diubah.
c. Menghapus Akun
• Buka tampilan Account List, pilih akun yang akan dihapus.
• Klik tanda panah warna putih yang ada disamping akun yang akan dihapus untuk
memunculkan jendela edit account.
• Pada menu bar pilih menu edit, klik delete account.
• Maka sudah berhasil menghapus akun, lanjutkan hal sama untuk menghapus akun lainnya
yang tidak diperlukan.
3.4 Menyesuaikan Kode Pajak
Untuk menampilakan daftar kode pajak yang telah disediakan dalam program MYOB, pada menu
bar pilih menu List, kemudian pilih Tax Codes maka akan muncul tampilan di bawah ini :
1. Menambah Kode Pajak
Pada kasus PT Prima Elekktronik, pajak yang digunakan adalah jenis PPN (Pajak Pertambahan Nilai).
Jenis pajak tersebut belum tercantum dalam list di atas maka kita bisa menambahkannya dengan cara :
1. Klik tombol New maka akan muncul jendela Tax Code Information.
2. Pada field Tax Code, isi dengan PPN dan isi field Description dengan Pajak Pertambahan
Nilai.
3. Klik dropdown pada Tax Type dan pilih Goods & Services Tax.
4. Isi tarif pajak pada field Rate, 10%
5. GST Code tidak perlu diis.
6. Linked Account for Tax Collected adalah akun yang dipilih untuk menampung pajak keluaran,
isi PPN Outcome.
7. Linked Account for Tax Paid adalah akun yang dipilih untuk menampung pajak masukan, isi
PPN Income.
8. Linked Card for Tax Authority tidak perlu diisi.
9. Jika sudah selesai diisi seperti di bawah ini, klik OK.
2. Pada tampilan Company Data Auditor, buka menu Company File Overview. Untuk melihat
periode pembukuan, lihat Current Financial Year End.
5. Memastikan Amount lest to be allocated sudah menunjukkan angka Rp0,00. Hal ini
menunjukkan bahwa neraca saldo yang dimasukkan sudah in balance.
6. Jika sudah benar, klik OK.
3.8 Menyusun Data Custumer dan Buku Besar Pembantu Piutang Dagang.
Informasi tentang pelanggan dapat dilihat pada BAB II.
1. Pilih menu Setup, kemudian buka tampilan Easy Setup Assistant.
2. Klik modul Sales untuk menpilkan jendela Sales Easy Setup Assistant.
3. Pada menu Introduction, ditampilkan informasi tentang penggunaan menu Sales Easy Setup
Assistant. Klik Next.
4. Selanjutnya, pilih layout Item. Klik Next.
6. Pada menu Tax Code, bagian ini akan terisi otomatis. Klik Next.
7. Pada menu Payment Information, bagian ini juga akan terisi otomatis. Klik Next.
8. Menu linked account juga sudah diatur maka akan terisi otomatis langsung saja klik Next.
9. Selanjutnya adalah tahap membuat daftar Customer. Pada tampilan di bawah ini, klik New.
10. Selanjutnya akan muncul tampilan form pengisian data Customer, isi seperti tampilan di
bawah ini :
11. Setelah pengisian selesai, klik New. Lanjutkan dengan membuat daftar Customer lain yang
datanya ada pada BAB II.
12. Jika seluruh Customer sudah dibuatkan kartunya, klik OK
Sehingga akan terlihat tampilan seperti di bawah ini :
13. Klik Next. Selanjutnya, susun Buku Besar Pembantu Piutang Dagang. Informasi terdapat di
BAB II.
24. Untuk mencatat saldo piutang Customer lainnya, klik Add Sale. Selanjutnya, ulangi langkah-
langkah di atas hingga semua cutomer tercatat piutangnya.
25. Jika semua daftar saldo piutang Customer sudah tercatat dengan benar maka akan muncul
jendela infomasi seperti di bawah ini, klik OK.
3.9 Menyusun Data Supplier dan Buku Besar Pembantu Utang Dagang.
1. Pilih menu Setup, kemudian buka tampilan Easy Setup Assistant.
2. Klik modul Puchases untuk menampilkan jendela Purchases Easy Setup Assistant.
3. Pada menu introduction ditampilkan informasi tentang penggunaan menu Purchases Easy
Setup Assistant. Klik Next.
4. Selanjutnya, pilih layout item. Klik Next.
6. Pada menu Tax Code, bagian ini akan terisi otomatis. Klik Next.
7. Pada menu Payment Information, pada bagian ini juga akan terisi otomatis. Klik Next.
8. Menu linked Account juga sudah diatur sebelumnya maka akan terisi otomatis. Klik Next.
9. Selanjutnya adalah tahap membuat daftar supplier. Pada tampilan di bawah ini, klik New.
10. Selanjutnya, kaan muncul tampilan form pengisian data Supplier. Data terdapat di BAB II
11. Setelah pengisian selesai, klik New. Lanjutkan dengan membuat daftar supplier yang lain.
12. Jika seluruh supplier sudah dibuatkan kartunya, klik OK.
Akan terlihat tampilan seperti di bawah ini:
13. Klik Next. Selajutnya kita akan menyusun Buku Besar Pembantu Utang Dagang. Informasi
yang diperlukan terdapat di BAB II.
14. Pada tampilan Historical Purchases di atas, klik Add Purchase.
15. Klik drodown pada Supplier Name, pilih salah satu Supplier (PT Galaxy Elektronik)
16. Terms akan terisi secara otomatis, 3% 10 Net 30.
17. Field PO # akan terisi secara otomatis juga, maka tidak perlu diubah.
18. Isi Date dengan tanggal faktur, 23/11/2015.
19. Isi Supplier Inv # dengan nomor faktur, FG.12569.
20. Isi Memo dengan Pre-corversion purchase-PT Galaxy Elektronik.
21. Masukkan jumlah saldo hutang (termasuk pajak) pada kolom Total Including Tax,
Rp85.800.000,00.
22. Klik dropdown Tax Code, pilih PPN. Secara otomatis jumlah Tax akan terisi.
23. Jika sudah terisi seperti tampilan di bawah ini, klik Record.
24. Untuk mencatat saldo piutang supplier lainnya, klik Add Purchase, kemudian ulangi langkah-
langkah di atas hingga semua supplier tercatat hutangnya.
25. Jika semua daftar saldo hutang supplier sudah tercatat dengan benar, akan muncul tampilan
seperti di bawah ini, klik OK.
7. Selanjutnya, klik tab Buying Details. Disini akan mengatur harga beli dasar dan pajak yang
dikenakan atas barang tersebut.
8. Isi field Standard Cost dengan harga beli standar yang ditetapkan perusahaan. ( lihat daftar
inventory pada BAB II), Rp2.900.000,00.
9. Buying Unit of Measure, diisi dengan satuan atau unit pembelian barang, isi Pcs.
10. Number of items per Buying Unit, diisi dengan barang yang dibeli per satu unit. Isi 1
11. Klik dropdown pada Tax Code When Bought, pilih PPN.
12. Selanjutnya, klik tab Selling Details. Di sini mengatur harga jual dasar dan pajak yang
dikenakan atas barang tersebut.
13. Isi field Base Selling Price dengan harga standar penjualan barang (lihat kebijakan penjualan
yang dikeluarkan oleh PT Prima Elekronik). Jika harga jual beragam, field bisa dikosongkan.
14. Isi selling unit of measure dengan satuan unit penjualan yaitu Pcs.
15. Isi number of items per selling unit dengan jumlah item yang dijual per unit, isi 1.
16. Klik dropdown pada Tax Code When Bought, pilih PPN.
17. Jika sudah selesai klik New. Lanjutkan membuat satu item lagi (PAC05WD) dengan langkah
yang sama seperti di atas.
18. Selanjutnya, kita bisa lihat daftar inventory dengan membuka menu Inventory-Item List.