Anda di halaman 1dari 34

Nama : Nadhira Amalia Azka

NIM : 2007866
Kelas : Pendidikan Akuntansi
Mata Kuliah : Komputerisasi Akuntansi
Modul Komputerisasi Akuntansi – MYOB V.23

BAB I
SEJARAH DAN PENGATURAN AWAL MYOB ACCOUNTING

1.6 Instalasi MYOB V.23


Adapun langkah-langkah untuk instalasi MYOB Accoounting V.23 adalah sebagai berikut :
1. Memastikan perangkat computer siap digunakan.
2. Mencari website untuk mendownload software MYOB V.23. Berikut linknya :
http://www.mediafire.com/file/bm75czyu1tuo7kk/MYOB+Accounting+Versi+23.zip
3. Setelah di download, buka file software nya lalu akan muncul seperti ini

4. Setelah itu, klik tulisan install MYOB Accounting v.23. Kemudian muncul jendela InstalShield
Wizard, klik Instal MYOB.
5. Klik next untuk melanjutkan proses instalasi.

6. Kemudian akan muncul kotak dialig Licence Agreement, pilih I Accept The Terms of The
License Agreement. Lalu klik Next.

7. Pilih Typical. Klik Next.

8. Pada bagian Existing Folder, biarkan pilihan pada Accessibility. Lalu klik Next.

9. Proses Instalasi akan memakan waktu beberapa menit, tergantung spesifikasi perangkat computer
yang digunakan.
10. Jika sudah selesai, klik Finish.

11. Kemudian, program MYOB Accounting v.23 dapat digunakan.

BAB II
PERSIAPAN DALAM PENGOPERASIAN MYOB
BAB III
MENGINPUT DATA AWAL PERUSAHAAN

Pada bab ini akan berisi tata cara menyusun daftar akun, menghapus dan menyesuaikan kode pajak,
menentukan linked akun, memasukkan neraca saldo awal, membuat daftar customer, supplier, dan
inventory beserta saldo awal dari PT Prima Elektronik dengan periode akuntansi Januari-Desember 2015.
Seluruh data yang diperlukan untuk mengerjakan tahap ini dapat dilihat pada bab dua.
3.1 Membuat Data Perusahaan
Membuka program MYOB kemudian akan muncul jendela Welcome to MYOB Accounting.
Dalam jendela tersebut terdapat lima pilihan sebagai berikut :

Pada kasus ini, kita membuat data file perusahaan baru maka menu yang dipilih adalah menu create.
1. Introduction
Setelah masuk ke menu creat maka akan muncul jendela New Company File Assistant di bawah ini.
Jendela ini menampilkan informasi bahwa file perusahaan sudah dibuat. Selanjutnya, klik Next>

2. Company Information
Pada bagian ini terdapat kolom-kolom yang harus diisi tentang informasi dan identitas perusahaan.
a. Karena saya menggunakan MYOB Accounting v.23 versi trial, bagian Serial Number bisa
dikosongkan.
b. Isi Company Name dengan Nama Perusahaan.
c. Business Reg No. diisi dengan nomor register perusahaan. Nomor registrasi ini wajib diisi agar
bisa mengisi form berikutnya.
d. Isi juga GST/Sales Tax No. bila perlu. Identitas prusahaan terdapat di BAB II. Setelah semua terisi
klik Next>!
3. Accounting Information

a. Current Financial Year diisi dengan tahun buku berjalan, yaitu tahun yang digunakan dalam
pencatatan. Masukkan tahun 2015.
b. Last Month of Financial Year, merupakan bulan terakhir atau batas akhir tahun buku yang akan
digunakan. Klik dropdown, pilih December.
c. Conversion Month, merupakan bulan dimulainya penggunaan MYOB ini. Pada kasus PT Prima
Elektronik, bulan pencatatan transaksi adalah bulan desember maka klik dropdown dan pilih
December.
d. Number of Accounting Periods, pada kasus PT Prima Elektronik periode akuntansi yang
digunakan adalah 1 Januari – 31 Desember (12 bulan), sehingga pada pilihan ini klik dropdown,
pilih Twelve.
e. Klik Next> untuk melanjutkan sehingga muncul jendela dibawah ini. Di jendela ini diminta untuk
konfirmasi akuntansi.
4. Accounts List

Pada jendela ini menampilkan pilihan cara untuk menggunakan daftar akun. Pada kasus ini, pilih pilihan
ketiga.
5. Company File
Klik Change untuk mengubah direktori penyimpanan file. Beri nama file sesuai yang diinginkan. Klik
Next>!

6. Conclusion
Jendela di bawah ini menunjukkan bahwa pembuatan file perusahaan sudah selesai.

Selanjutnya, klik Command Centre. Maka akan muncul tampilan menu utama dalam program MYOB
yaitu Command Centre seperti di bawah ini :
3.2 Membuka dan Menutup Data MYOB
Untuk menutup program MYOB yang dapat dilakukan adalah :
1. Pada tampilan Command Centre, klik tanda X (Close) pada pojok kanan atas.
2. Lalu akan muncul jendela yang berisi konfirmasi untuk melakukan back up. Klik No.

Untuk membuka program MYOB juga dapat dilakukan dengan mudah, memilih menu Open your
company file.

1. Akan muncul jendela Open. Cari lokasi penyimpanan data MYOB sebelumnya.

2. Pilih akun yang akan dibuka, klik Open atau klik dua kali pada file tersebut.
3. Pada tampilan Sign On di atas, kita dapat langsung klik OK karena hanya untuk penggunaan
pembelajaran jadi tidak perlu mengatur password.
4. Selanjutnya, akan muncul jendela Company File Activation. Pada tampilan ini ada empat opsi
yang dapat dipilih.

a. Aktifkan pilihan ketiga untuk membuka file PT Prima Elektronik.


b. Selanjutnya, akan muncul jendela yang menampilkan informasi sisa waktu yang dimiliki untuk
menggunakan file. Klik OK.

c. Pada tampilan berikutnya muncul jendela yang akan meminta melakukan verifikasi data yang
difungsikan untuk memeriksa apakah data yang rusak(corrupt) atau error. Klik Yes.

d. Program akan memberi tahu bahwa proses verifikasi mungkin memakan waktu tergantung
besar kecilnya ukuran file perusahaan. Klik OK.
e. Setelah proses verifikasi selesai, akan muncul jendela yang menginformasikan status verifikasi
seperti di bawah ini, klik OK.

3.3 Menyusun Daftar Akun


1. Membuka Daftar Akun (melalui menu bar)
Klik List, pilih Accounts

2. Mengganti Akun yang Sudah Ada


Pada kasus PT Prima Elektronik, akun – akun yang perlu diganti adalah sebagai berikut.
Akun Bawaan Diubah Menjadi
General Cheque Account 1-1100 Cash In Bank
Trade Debtor 1-1300 Accounts Receivable
Trade Creditors 2-1200 Accounts Payable
Output Tax 2-1600 PPN Outcome
Input Tax 2-1700 PPN Income
Retained Earning 3-1200 Retained Earning
Current Earnings 3-1300 Income Summary
Wages & Salaries 6-1900 Wages & Salaries
Langkah – langkah yang harus dilakukan untuk mengganti atau mengubah akun adalah sebagai
berikut :
a. Buka tampilan Accounts List.
b. Klik tanda panah warna putih disamping akun yang akan diganti sehingga muncul jendela Edit
Accounts
c. Ubah Account Number dan Account Name sehingga sesuai dengan tampilan di bawah. Klik
OK!

d. Melakukan hal yang sama pada akun-akun lain yang akan diganti pada daftar akun yang perlu
diubah.

3. Membuat Akun Baru


a. Membuat Header Account
• Membuka tampilan Account List, pada panel bagian bawah klik New.

• Setelah muncul jendela Edit Account, klik opsi Header Account.


• Pada contoh di bawah, akan membuat akun Current Asset maka pada Account
Classification pada Account Type pilih Asset.
• Masukkan Account Number 1-1000 dan Account Name isi Current Asset.
• Klik New, kemudian lanjutkan dengan membuat header account lainnya.
• Jika sudah selesai, klik OK.

b. Membuat Detail Account


• Buka tampilan Account List, pada panel bagian bawah klik New.
• Setelah muncul jendela edit account, klik opsi detail account.

c. Menghapus Akun
• Buka tampilan Account List, pilih akun yang akan dihapus.
• Klik tanda panah warna putih yang ada disamping akun yang akan dihapus untuk
memunculkan jendela edit account.
• Pada menu bar pilih menu edit, klik delete account.
• Maka sudah berhasil menghapus akun, lanjutkan hal sama untuk menghapus akun lainnya
yang tidak diperlukan.
3.4 Menyesuaikan Kode Pajak
Untuk menampilakan daftar kode pajak yang telah disediakan dalam program MYOB, pada menu
bar pilih menu List, kemudian pilih Tax Codes maka akan muncul tampilan di bawah ini :
1. Menambah Kode Pajak
Pada kasus PT Prima Elekktronik, pajak yang digunakan adalah jenis PPN (Pajak Pertambahan Nilai).
Jenis pajak tersebut belum tercantum dalam list di atas maka kita bisa menambahkannya dengan cara :
1. Klik tombol New maka akan muncul jendela Tax Code Information.

2. Pada field Tax Code, isi dengan PPN dan isi field Description dengan Pajak Pertambahan
Nilai.
3. Klik dropdown pada Tax Type dan pilih Goods & Services Tax.
4. Isi tarif pajak pada field Rate, 10%
5. GST Code tidak perlu diis.
6. Linked Account for Tax Collected adalah akun yang dipilih untuk menampung pajak keluaran,
isi PPN Outcome.
7. Linked Account for Tax Paid adalah akun yang dipilih untuk menampung pajak masukan, isi
PPN Income.
8. Linked Card for Tax Authority tidak perlu diisi.
9. Jika sudah selesai diisi seperti di bawah ini, klik OK.

2. Menghapus Kode Pajak


1. Buka tampilan Tax Code List, klik kanan pada kode pajak yang akan dihapus.
2. Pilih Delete Tax Code
3.5 Menentukan Linked Account dan Termin Pembayaran
Mengakses menu Setup pada menu bar, kemudian pilih Linked Acconts.

1. Accounts & Banking Accounts

a. Equity Account for Current Earnings: 3-1300 Income Summary


b. Equity Account for Retained Earnings: 3-1200 Retained Earnings
c. Equity Account for Historical Balancing : 3-9999 Historical Balancing Account
d. Bank Account for Undeposited Funds: 1-1998 Undeposited Funds
e. Kelima field lain di bawahnya merupakan pengaturan terkait akun pajak terhadap piutang
yang tak tertagih. Pada kasus PT Prima Elektronik, bagian ini dikosongkan atau tidak
perlu diisi.
f. Setelah selesai menyusun pengaturan Accounts & Banking Accounts, klik OK untuk
melanjutkan mengatur linked account yang lain.
2. Sales Accounts

a. Asset Account for Tracking Receivable: 1-1300 Account Receivable


b. Bank Account for Custumer Receipts: 1-1100 Cash In Bank
c. I charge freight on Sales: 4-1200 Freight Collected
d. I track deposite collected from custumer :-
e. I give discount for early payment: 4-1300 Sales Discount
f. I assess charge for late payment: 8-1300 Late Fees Collected
3. Purchases Linked Accounts

a. Liability Account for Tracking Payables: 2-1200 Accounts Payable


b. Bank Account for Paying Bills: 1-1100 Cash In Bank
c. I can receive items without a supplier bill: -
d. I pay freight on purchases: 5-1200 Freght Paid
e. I track deposit paid to supplier: -
f. I take discount for early payment: 5-1300 Purchase Discount
g. I pay charges for late payment: 9-1600 Late Fees Expense
4. Termin Pembayaran
Untuk mengatur termin penjualan :
a. Buka jendela Sales Linked Accounts.
b. Pada bagian bawah tampilan, klik panel Terms.

c. Selanjutnya, akan muuncul jendela Credit Term dibawah ini :

d. Klik dropdown Payment is Due. Pilih In a Given # of Days.


e. Discount Days, menunjukkan berapa lama periode diskon. Isi 10
f. Balance Due Days, menunjukkan berapa lama waktu jatuh tempo setelah tanggal
transaksi. Isi 30
g. % Discount for Early Payment, menunjukkan berapa persen diskon yang diberikan jika
membayar pada periode diskon. Isi 2%.
h. % Month Change for Late Payment, menunjukkan berapa persen denda keterlambatan
yang dikenakan jika membayar lewat dari tanggal jatuh tempo. Isi 1%.
i. Tax Code, isi PPN dan Freight Tax Code pilih N-T.
j. Jika sudah selesai dan tampilan sudah seperti dibawah inin, klik OK.

Untuk mengatur termin pembelian:


a. Buka jendela Puchases Linked Accounts.
b. Pada bagian bawah tampilan, klik panel Terms.

c. Selanjutnya, akan muncul jendela Credit Term di bawah ini:

d. Klik dropdown Payment is Due. Pilih In a Given # of Days.


e. Discount Days, menunjukkan berapa lama periode diskon. Isi 10
f. Balance Due Days, menunjukkan berapa lama waktu jatuh tempo setelah tanggal transaksi.
Isi 30.
g. % Discount for Early Payment, menunjukkan berapa persen diskon yang diberikan jika
membayar pada periode diskon. Isi 3%.
h. Tax Code, pilih PPN dan Freight Tax Code pilih N-T.
i. Jika sudah selesai dan tampilan sudah seperti di bawah ini , klik OK.
3.6 Memeriksa Periode Pembukuan Perusahaan
Melalui Company Data Auditor
1. Buka menu Accounts pada Command Centre, pilih Company Data Auditor.

2. Pada tampilan Company Data Auditor, buka menu Company File Overview. Untuk melihat
periode pembukuan, lihat Current Financial Year End.

3. Jika sudah benar, klik Close.

3.7 Memasukkan Saldo


Melalui Account Opening Balances :
1. Buka menu Setup-Balances
2. Pilih menu Account Opening Balnces sehingga muncul jendela di bawah ini:
3. Masukkan saldo masing-masing akun pada kolom Opening Balance. Saldo awal terdapat di
BAB II
4. Setelah pengisian Saldo maka tampilan akan seperti ini:

5. Memastikan Amount lest to be allocated sudah menunjukkan angka Rp0,00. Hal ini
menunjukkan bahwa neraca saldo yang dimasukkan sudah in balance.
6. Jika sudah benar, klik OK.
3.8 Menyusun Data Custumer dan Buku Besar Pembantu Piutang Dagang.
Informasi tentang pelanggan dapat dilihat pada BAB II.
1. Pilih menu Setup, kemudian buka tampilan Easy Setup Assistant.

2. Klik modul Sales untuk menpilkan jendela Sales Easy Setup Assistant.
3. Pada menu Introduction, ditampilkan informasi tentang penggunaan menu Sales Easy Setup
Assistant. Klik Next.
4. Selanjutnya, pilih layout Item. Klik Next.

5. Pada tampilan selanjutnya, menentukan Selling Detail(detail penjualan). Klik Next.

6. Pada menu Tax Code, bagian ini akan terisi otomatis. Klik Next.

7. Pada menu Payment Information, bagian ini juga akan terisi otomatis. Klik Next.

8. Menu linked account juga sudah diatur maka akan terisi otomatis langsung saja klik Next.
9. Selanjutnya adalah tahap membuat daftar Customer. Pada tampilan di bawah ini, klik New.

10. Selanjutnya akan muncul tampilan form pengisian data Customer, isi seperti tampilan di
bawah ini :

11. Setelah pengisian selesai, klik New. Lanjutkan dengan membuat daftar Customer lain yang
datanya ada pada BAB II.
12. Jika seluruh Customer sudah dibuatkan kartunya, klik OK
Sehingga akan terlihat tampilan seperti di bawah ini :
13. Klik Next. Selanjutnya, susun Buku Besar Pembantu Piutang Dagang. Informasi terdapat di
BAB II.

14. Pada tampilan Historical Sales di atas, klik Add Sale.


15. Klik dropdown pada Customer Name, pilih salah satu Customer(Toko Karya Sejati)
16. Term akan terisi secara otomatis, 2% 10 Net 30
17. Isi Invoice # dengan nomor faktur, F-11/14.
18. Isi Date dengan tanggal faktur, 26/11/2015.
19. Kosongkan Customer PO #
20. Isi Memo dengan Pre-conversion sale-Toko Karya Sejati.
21. Masukkan jumlah saldo piutang (termasuk pajak) pada kolom Total Including Tax,
Rp94.600.000,00.
22. Klik dropdown Tax Code, pilih PPN. Secara otomatis jumlah Tax akan terisi.
23. Jika sudah terisi seperti tampilan di bawah ini, klik Record.

24. Untuk mencatat saldo piutang Customer lainnya, klik Add Sale. Selanjutnya, ulangi langkah-
langkah di atas hingga semua cutomer tercatat piutangnya.
25. Jika semua daftar saldo piutang Customer sudah tercatat dengan benar maka akan muncul
jendela infomasi seperti di bawah ini, klik OK.

3.9 Menyusun Data Supplier dan Buku Besar Pembantu Utang Dagang.
1. Pilih menu Setup, kemudian buka tampilan Easy Setup Assistant.
2. Klik modul Puchases untuk menampilkan jendela Purchases Easy Setup Assistant.

3. Pada menu introduction ditampilkan informasi tentang penggunaan menu Purchases Easy
Setup Assistant. Klik Next.
4. Selanjutnya, pilih layout item. Klik Next.

5. Pada tampilan selanjutnya menentukan Buying Detail(detail pembelian). Klik Next.

6. Pada menu Tax Code, bagian ini akan terisi otomatis. Klik Next.
7. Pada menu Payment Information, pada bagian ini juga akan terisi otomatis. Klik Next.

8. Menu linked Account juga sudah diatur sebelumnya maka akan terisi otomatis. Klik Next.

9. Selanjutnya adalah tahap membuat daftar supplier. Pada tampilan di bawah ini, klik New.

10. Selanjutnya, kaan muncul tampilan form pengisian data Supplier. Data terdapat di BAB II
11. Setelah pengisian selesai, klik New. Lanjutkan dengan membuat daftar supplier yang lain.
12. Jika seluruh supplier sudah dibuatkan kartunya, klik OK.
Akan terlihat tampilan seperti di bawah ini:

13. Klik Next. Selajutnya kita akan menyusun Buku Besar Pembantu Utang Dagang. Informasi
yang diperlukan terdapat di BAB II.
14. Pada tampilan Historical Purchases di atas, klik Add Purchase.
15. Klik drodown pada Supplier Name, pilih salah satu Supplier (PT Galaxy Elektronik)
16. Terms akan terisi secara otomatis, 3% 10 Net 30.
17. Field PO # akan terisi secara otomatis juga, maka tidak perlu diubah.
18. Isi Date dengan tanggal faktur, 23/11/2015.
19. Isi Supplier Inv # dengan nomor faktur, FG.12569.
20. Isi Memo dengan Pre-corversion purchase-PT Galaxy Elektronik.
21. Masukkan jumlah saldo hutang (termasuk pajak) pada kolom Total Including Tax,
Rp85.800.000,00.
22. Klik dropdown Tax Code, pilih PPN. Secara otomatis jumlah Tax akan terisi.
23. Jika sudah terisi seperti tampilan di bawah ini, klik Record.

24. Untuk mencatat saldo piutang supplier lainnya, klik Add Purchase, kemudian ulangi langkah-
langkah di atas hingga semua supplier tercatat hutangnya.
25. Jika semua daftar saldo hutang supplier sudah tercatat dengan benar, akan muncul tampilan
seperti di bawah ini, klik OK.

3.10 Membuat Data Inventory(Persediaan Barang Dagang)

1. Buka menu Inventory dari Command Centre, pilih Item List.


2. Klik panel New untuk membuat data inventory baru.
3. Data terkait persediaan barang dagang sudah tertera pada BAB II.
Masukkan data tersebut satu persatu pada form Item Information.
4. Klik tab profile. Masukkan Nomor Item pada field item number, PAC07VD.
5. Ketik Nama Barang pada field Name, AC 400 Watt.
6. Pada bagian bawah tampilan terdapat 3 pililahan. Pada PT Prima Elektronik (Perusahaan
Dagang) ketiga pilihan ini harus diaktifkan. Tampilan akan seperti ini:

7. Selanjutnya, klik tab Buying Details. Disini akan mengatur harga beli dasar dan pajak yang
dikenakan atas barang tersebut.
8. Isi field Standard Cost dengan harga beli standar yang ditetapkan perusahaan. ( lihat daftar
inventory pada BAB II), Rp2.900.000,00.
9. Buying Unit of Measure, diisi dengan satuan atau unit pembelian barang, isi Pcs.
10. Number of items per Buying Unit, diisi dengan barang yang dibeli per satu unit. Isi 1
11. Klik dropdown pada Tax Code When Bought, pilih PPN.

12. Selanjutnya, klik tab Selling Details. Di sini mengatur harga jual dasar dan pajak yang
dikenakan atas barang tersebut.
13. Isi field Base Selling Price dengan harga standar penjualan barang (lihat kebijakan penjualan
yang dikeluarkan oleh PT Prima Elekronik). Jika harga jual beragam, field bisa dikosongkan.
14. Isi selling unit of measure dengan satuan unit penjualan yaitu Pcs.
15. Isi number of items per selling unit dengan jumlah item yang dijual per unit, isi 1.
16. Klik dropdown pada Tax Code When Bought, pilih PPN.

17. Jika sudah selesai klik New. Lanjutkan membuat satu item lagi (PAC05WD) dengan langkah
yang sama seperti di atas.
18. Selanjutnya, kita bisa lihat daftar inventory dengan membuka menu Inventory-Item List.

3.11 Membuat Saldo Awal & Menentukan Harga Jual Inventory


1. Buka menu Inventory-Adjust Inventory.
2. Biarkan Inventory Journal Number terisi otomatis.
3. Isi Date dengan tanggal awal pencatatan, yaitu 01/12/2015.
4. Isi Memo dengan Saldo Awal Persediaan Barang Dagang per 1 Desember 2015.
5. Pada kolom Item Number, ketik atau pilih Nomor Item.
6. Isi Quantity dengan jumlah banyaknya saldo barang dagang.
7. Isi Unit Cost dengan harga per unt barang, otomatis terisi.
8. Klik kusor pada kolom Account, pilih akun 1-1500 Merchandise Inventory.
9. Lakukan hal yang sama barang yang lain. Jika tampilan sudah seperti di bawah ini, klik
Record.

Anda mungkin juga menyukai