Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum Wr Wb

Selamat pagi, salam sejahtera untuk kita semua


Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji serta syukur kepada Allah SWT. Sebab
pada pagi ini, kita dapat bersama-sama melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun
(HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-78.

Tema HUT ke-78 RI pada 17 Agustus 2023 ini yakni Terus Melaju Untuk
Indonesia Maju. Tema ini merefleksikan semangat bangsa Indonesia untuk terus
melanjutkan perjuangan dan pembangunan, berkolaborasi bersama memanfaatkan
momentum untuk mewujudkan Indonesia maju.

Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia mengajak seluruh elemen bangsa untuk


melaju bersama dan menggelorakan semangat perjuangan yang belum berakhir.
Seperti olahraga estafet, yang merefleksikan semangat kolektif, berharmoni,
berkolaborasi serta sinkronisasi irama gerak dan sinergi pikiran, dari tiap-tiap
pelari untuk satu tujuan.

Ini adalah momentum yang memberikan energi gerak untuk bangsa Indonesia, agar
terus melaju. Ada semangat perjuangan sebagai energi gerak yang progresif.

Gagasan gotong royong dan rasa tanggung jawab bersama telah menjadi aspirasi
untuk memajukan kesejahteraan rakyat. Yang ujungnya bisa menghasilkan sumber
daya manusia (SDM) unggul untuk menghadapi persaingan global.

SDM unggul adalah prasyarat mutlak untuk kemajuan bangsa. Tua-mudanya


sebuah bangsa bukanlah jaminan kemajuan sebuah bangsa.
Sejarah telah menuturkan, banyak negara yang usianya sangat tua dengan
peradaban yang tua pula seperti Mesir, Yunani, Syria dan India. Namun kemajuan
pembangunannya tertinggal jauh dibanding negara-negara baru yang berusia
sangat muda seperti Australia, Singapura dan New Zealand. Faktor pembedanya
adalah kualitas SDM yang dimiliki.

Hadirin yang berbahagia,

Terlepas dari itu, saya ingin menggugah jiwa nasionalisme dan patriotisme
semuanya untuk turut serta secara aktif merawat Pancasila dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI). Kita sangat beruntung memiliki Pancasila dan hidup
dalam bingkai NKRI.

Karena banyak negara dunia yang justru sedang gelisah dan resah akibat krisis
ideologi. Toleransi mereka terkoyak, solidaritas mereka terbelah, ketertiban sosial
mereka terganggu. Sungguh, Pancasila merupakan benteng pertahanan yang kokoh
untuk melawan segala bentuk radikalisme dan ekstremisme.

Demikian yang bisa saya sampaikan. Terima kasih atas perhatian untuk menghadiri
dan mengikuti upacara ini dengan penuh khidmat.

Wassalaamu 'alaikum Wr Wb

Anda mungkin juga menyukai