(Foundation Engineering)
PERTEMUAN V
FONDASI DANGKAL
(SHALLOW FOUNDATIONS)
Fondasi Dangkal
https://bit.ly/32MVoUO
https://bit.ly/3xmgjMz
Persyaratan:
1. Faktor aman terhadap keruntuhan akibat terlampauinya kapasitas dukung tanah
harus dipenuhi (faktor aman ≥ 3)
2. Penurunan fondasi harus masih dalam batas-batas nilai yang ditoleransikan.
Khususnya penurunan yang tak seragam (differential settlement) harus tidak
mengakibatkan kerusakan pada struktur.
Persamaan-persamaan kapasitas dukung tanah yang diusulkan, umumnya
didasarkan pada persamaan Mohr-Coulomb:
𝜏 = 𝑐 + 𝜎 tan 𝜑
dengan: 𝜏 = tahanan geser tanah (kN/m2)
𝑐 = kohesi tanah (kN/m2)
𝜑= sudut gesek dalam tanah (º)
𝜎 = tegangan normal (kN/m2)
(b) Bentuk keruntuhan dalam analisis kapasitas dukung (c) Distribusi tekanan tanah pasif pada
permukaan BD.
dw
muka air tanah ≥ dasar fondasi → suku persamaan ke-3 harus berat volume efektif
MAT
Df atau berat volume apung (𝛾’) → 𝑝𝑜 pada suku persamaan ke-2 = 𝑝𝑜 = 𝛾’ (𝐷𝑓 − 𝑑𝑤 ) +
𝛾𝑏 𝑑𝑤
B
z < B → 𝛾 pada suku persamaan ke-2 digantikan dengan 𝛾𝑏 bila tanahnya basah, dan
Df
𝛾𝑑 bila tanahnya kering.
dw
massa tanah dalam zona geser sebagian terendam air → persamaan kapasitas
z<B B ′ 𝑧 ′
MAT dukung suku ke-3 = 𝛾𝑟𝑡 = 𝛾 + (𝐵)(𝛾𝑏 − 𝛾 ), di mana 𝛾𝑟𝑡 = berat volume tanah rata-rata.
Permeabilitas tinggi atau sangat lolos air (tanah berbutir kasar: pasir) → air dapat
terdrainase segera sesudah penerapan bebannya → analisis stabilitas fondasi pada
kedudukan kritis harus didasarkan pada kondisi terdrainase (drained) → parameter
tegangan efektif (c’ dan 𝜑’).
B
• Faktor aman (F) tertentu yang sesuai, kapasitas dukung aman (safe bearing
capacity)(qs) → tekanan fondasi total ke dalam tanah maksimum yang tidak
mengakibatkan risiko keruntuhan kapasitas dukung
𝑞
𝑞𝑠 = 𝐹𝑢𝑛 + 𝐷𝑓 𝛾
kapasitas dukung aman fondasi memanjang:
1
𝑞𝑠 = 𝐹 𝑐𝑁𝑐 + 𝑝𝑜 𝑁𝑞 − 1 + 0,5𝛾𝐵𝑁𝛾 + 𝐷𝑓 𝛾
Berapakah kapasitas dukung ultimit (qu), jika kedudukan muka air tanah sangat dalam
dan bagaimana pengaruhnya terhadap kapasitas dukung ultimit jika tidak terdapat
beban terbagi rata?
Maka kapasitas dukung ultimit bila terdapat beban terbagi rata qo:
𝑞𝑢 = (50 × 37,2) + ((19 + 20) × 22,5) + (0,5 × 19,9 × 1,8 × 19,7)
𝑞𝑢 = 3090,3 kN/m2
Bila tidak terdapat beban terbagi rata:
𝑞𝑢 = (50 × 37,2) + (19 × 22,5) + (0,5 × 19,9 × 1,8 × 19,7)
𝑞𝑢 = 2643 kN/m2 < 3090,3 kN/m2