Anda di halaman 1dari 187

A.

Pilihan Ganda

PĘRAN, FUNGSI, DAN

PERKEMBANGAN

ORGANISASI ADVOKAT

1. Undang-Undang tentang Advokat diatur dalam

3. Undang-Ųndang No. 3 Tahun 2003.

b. Undang-Undang No. 8 Tahụn 2003.

Undang-Undang No. 18 Tahun 2003.

d. Undang-Undang No. 23 Tahun 2003.

2. Apabila advokat telah diangkat oleh organisasi advokat, ke manakah salinan surat

Keputusan pengangkatan advokat tersebut harus disampaikan?

Ar Mahkamah Agung dan Menteri

B, Dewan Kehormatan PERADI.

C. Kejaksaan Agung.

d. a dan c benar.

Jawaban: a. Mahkamah Agung dan Menteri

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 2 ayat (2) dan (3) UU No. 18 Tahun 2003:

(2) Pengangkatan Advokat dilakukan oleh Organisasi Advokat.

3) Salinan surat keputusan pengangkatan Advokat sebagaimana dimaksud pada ayat

(2) disampaikan kepada Mahkamah Agung dan Menteri.

3. Siapakah yang berwenang melakukan pengangkatan advokat?

Organisasi Advokat.

b. Mahkamah Agung.

C. Pengadilan Hubungan Industrial.

d. Hakim Pengadilan Negeri.

Jawaban: a. Organisasi Advokat

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 2 ayat (2) UU No. 18 Tahun 2003:

Pengangkatan Advokat dilakukan oleh Organisasi Advokat. Salinan surat keputusan

Pengangkatan Advokat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disatnpaikan kepada


Mahkamah Agung dan Menteri. Sebelum menjalankan profesinya, Advokat wajib

Bersumpah menurut agamanya atau berjanji dengan sungguh-sungguh di sidang

Terbuka Pengadilan Tinggi di wilayah domisili hukumnya.

4. Jasa yang diberikan advokat berupa memberikan konsultasi hukum, bantuan hukum,

Menjalankan kuasa, serta mewakili, mendampingi, membela, dan melakukan tindakan

Hukum lain untuk kepentingan hukum klien adalah ..

Penasihat hukum.

B Jasa hukum.

C. Konsultan hukum.

d. Peran advokat.

Jawaban: b. Jasa hukum

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 angka (2) UU No. 18 Tahun 2003:

Jasa Hukum adalah jasa yang diberikan Advokat berupa memberikan konsultasi

Hukum, bantuan hukum, menjalankan kuasa, mewakili, mendarmpingi, membela, dan

Melakukan tindakan hukum lain untuk kepentingan hukum klien.

5. Alasan dari seorang advokat dapat dikenakan tindakan berupa teguran atau

Pemberhentian sebagai advokat, kecuali ..

a. Mengabaikan atau menelantarkan kepentingan kliennya.

B Memberitahu di media masa tentang kemenangan seorang advokat atas suatu

Kasus.

B. Berbuat ataų bertingkah laku yang tidak patut terhadap lawan atau rekan

Seprofesinya.

d. bersikap, bertingkah laku, bertutur kata, ataų mengeluarkan pernyataan yang

menunjukkan sikap tidak họrmat terhadap hukum, peraturan perundang-

undangan, atau pengadilan.

Jawaban: b. Memberitahų di media masa tentang kemenangan seorang advokat

Atas suatų kasus.

Advokat dapat dikenai tindakan dengan alasan:

a) mengabaikan ataų menelantarkan kepentingan kliennya, v

b) berhuat atau berțingkah laku yang tidak patut terhadap lawan atau rekan

seprofesinya;
c) bersikap, bertingkah laku, bertutur kata, atau mengelyarkan pernyataan yang

menunjukkan sikap tidak hornat terhadap hukum, peraturan perundang-

undangan, atau pengadilan;

d) berbuat hal-hal yang bertentangan dengan kewajiban, kehormatan, ataų harkat

dan martabat profesinya;

e) melakukan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dan ataų

perbuatan tercela;

f) melanggar sumpah/janji Advokat dan/ataų kode etik profesi Advokat.

6. Tindakan-tindakan yang dapat diterapkan pada advokat, yang melakukan tindakan

Yang bertentangan dengan Undang-Undang Nọ. 18 Tahun 2003 sebagai berikut, kecuali

a. Teguran tertulis atau lisan,

b. Pemberhentian sementara dari profesinya selama 3 (tiga) sampai 12 (dua belas)

bulan.

C. Pemberhentian tetap dari profesinya.

D Penahanan karty beracara di pengadilan.

Jawaban: d. Penahanan kartu beracara di pengadllan

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 7 avat (1) UU No. 18 Tahun 2003:

Jenis tindakan yang dikenakan terhadap Advokat dapat berupa:

(a) teguran lisan;

(b) teguran tertulis;

(C) pemberhentlan sementara dari profesinya selama 3 (tiga) sampai 12 (dua belas)

Bulan;

7. (d) pemberhentian tetap dari profesinya.

Wilayah-kerja advokat meliputi ..

a. Di kota atau kabupaten tempat advokat tersebut berdomisili.

b. Di provinsi tempat advokat tersebut berdomisili.

S Di seluruh wilayah Republik Indonesia.

d. Di seluruh wilayah Republik Indonesia dan luar negeri.

Jawaban: c. Di seluruh wilayah Republik Indonesia


Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 5 ayat (2) UU No. 18 Tahun 2003:

8. Wilayah kerja Advokat meliputi seluruh wilayah negara Republik Indonesia.

Alasan dari seorang advokat dapat dikenakan tindakan berupa teguran atau

Pemberhentian sebagai advokat, kecuali ...

a. Mengabaikan atau menelantarkan kepentingan kliennya.

Memberitahu di media masa tentang kernenangan seorang advokat atas suatu

Kasus.

C Berbuat atau bertingkah laku yang tidak patut terhadap lawan atau rekan

Seprofesinya.

Bersikap, bertingkah laku, bertutur kata, atau mengeluarkan pernyataan yang

Menunjukkan sikap tidak hormat terhadap hukum, peraturan perundang-

Undangan, atau pengadilan.

Jawaban: b. Memberitahu di media masa tentang kemenangan seorang advokat

Atas suatu kasus;

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 6 UU No. 18 Tahun 2003 bahwa advokat dapat

Dikenai tindakan dengan alasan:

(a) mengabaikan atau menelantarkan kepentingan kliennya;

(b) berbuat atau bertingkah laku yang tidak patut terhadap lawan atau rekan

Seprofesinya;

(c) bersikap, bertingkah laku, bertutur kata, atau mengeluarkan pernyataan yang

Menunjukkan sikap tidak hormat terhadap hukum, peraturan perundang

Undangan, atau pengadilan;

(d) berbuat hal-hal yang bertentangan dengan kewajiban, kehormatan, atau harkat

Dan martabat profesinya;

(e) melakukan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dan atau

Perbuatan tercela;

( melanggar sumpah/janji Advokat dan/atau kode etik profesi Advokat.

9. Pada saat proses akan diangkat sebagai advokat oleh organisasi advokat, sebelumnya

Calon advokat harus melakukan sumpah di hadapan sidang terbuka yang dilakukan oleh

D Pengadilan Tinggi Negeri tempat domisili hukumnya.

b. Mahkamah Agung.
C. Kementerian Hukum dan HAM,

d. Kementerian Agama.

Jawaban: a. Pengadilan Tinggi Negeri tempat domisili hųkumnya.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 4 ayat (1) ŲU No. 18 Tahun 2003.

10. Siapakah yangberhak melakukan tindakan memberi tegurạn dan/atau memberhentikan

Advokat yang melakukan tindakan yang melanggar kode etik sebagaimana diatur dalam

ỤU No. 18 Tahun 2003 tentang Advokat?

a. Mahkamnah Agung.

b. Pengadilan Tinggi Domisili Advokat.

E Dewan Kehormatan Organisasi Advokat.

d. Dewan Pengawas Organisasi Advokat.

Jawaban: c. Dewan Kehormatan Organisasi Advokat.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 8 ayat (1) UU No. 18 Tahun 2003.

11. Apabila ada advokat yang dikenakan sanksi berupa pemberhentian sementara ataų

Pemberhentian tetap, putusan penindakan tersebut harus disampaikan kepada

a. Mahkamah Agung serta Kementerian Hukum dan HAM.

Bw Mahkamah Agung.

C. Dewan Kehormatan Advokat.

d. a dan c benar.

Jawaban: b. Mahkamah Agung.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 8 ayat (2) UU No. 18 Tahun 2003:

Dalam hạl penindakan berupa pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud

Dalam Pasal 7 huruf c atau pemberhentian tetap dalam hụruf d, Organisasi Advokat

Sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyampaikan putusan penindakan tersebut

Kepada Mahkamah Agung.

12. Siapakah yang dapat memberhentikan seseorang dari profesinya sebagai Advokat?

Tr Organisasi Advokat.

b. Mahkamah Agung.

C. Pengadilan Tinggi Negeri tẹmpat advokat berdomisili.

d. Kementerian Hukum dan HAM.

13. Pengawasan terhadap advokat dilakukan oleh ...


Mahkamnah Agung.

b. Kementerian Hukum dan HAM.

a.

Gr Organisasi Advokat.

d. Mahkamah Agung.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 9 avat (1) UU No. 18 Tahun 2003:

Jawaban: c. Organisasi Advokat

Pengawasan terhadap Advokat dilakukan oleh Organisasi Advokat.

14. Pengawasan sehari-hari dilakukan oleh Organisasi Advokat melalui

aA Komisi Pengawas yang dibentuk oleh Organisasi Advokat.

b. Komisi kehormatan yang dibentuk oleh Organisasi Advokat.

C. Komisi perlindungan yang dibentuk oleh Organisasi Advokat.

d. a dan b benar.

Jawaban: a. Komisi Pengawas yang dibentuk oleh Organisasi Advokat

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 13 ayat (2) UU NO. 18 Tahun 2003:

Pelaksanaan pengawasan sehari-hari dilakukan oleh Komisi Pengawas yang dibentuk

Oleh Organisasi Advokat.

15. Keanggotaan dari Komisi Pengawasan harus terdiri atas unsur sebagai berikut, kecuali

a. Advokat senior.

b. Para ahli atau akademisi.

C. Masyarakat.

D Ketua Pengadilan Tinggi Negeri.

Jawaban: d. Ketua Pengadilan Tinggi Negeri

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 13 ayat (2) UU No. 18 Tahun 2003:

Keanggotaan Komisi Pengawas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas unsur

Advokat senior, para ahli/akademisi, dan masyarakat

16. Advokat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui atau diperoleh dari kliennya

Karena hubungan profesinya, kecuali ditentukan lain oleh undang-undang yang

Mengatur hal lain. Hal ini diatur dalam pasal ....

a. Pasal 18 Undang-Undang No. 18 Tahun 2003.

Pasal 19 Undang-Undang No. 18 Tahun 2003.


C. Pasal 20 Undang-Undang No. 18 Tahun 2003.

d. Pasal 21 Undang-Undang No. 18 Tahun 2003.

Jawaban: b. Pasal 19 Undang-Undang Nọ. 18 Tahun 2003.

17. Dapatkah advokat asing beracara di sidang pengadilan dạn berpraktik di Indonesia?

Bisa, apabila ada rekomendasi dari Organisasi Advokat.

B Bisa, apabila ada rekomendasi dari Kementerian Hukum dan HAM.

D. Bisa, asalkan saat beracara di sidang pengadlan didampingi oleh advokat dari

Indonesia.

Đ. Tidak bisa.

Jawaban: d. Tidak blsa.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 23 ayat (1) UU No. 18 Tahun 2003:

Advokat asing dilarang beracara di sidang pengadilan, berpraktik, dan/atau nembuka

Kantor jasa hukum atau perwakilannya di Indonesla.

18. Apakah ancaman sanksl bagi orang yang dengan sengaja menjalankan pekerjaan profesi

Advokat dan bertindak seolah-olah sebagal Advokat, tetapi bukan Advokat?

a. Hykuman paling lama 3 tahun penjara atau denda maksimum Rp50.000.000.

b. Hukuman paling lama 3 tahun penjara atau denda maksimum Rp100.000.000.

g Hukuman paling lama 5 tahun pen)ara atau denda maksimum Rp50.000.000.

d. Hukuman paling lama 3 tahun penjara ataų denda maksimum Rp100.000.000.

Jawaban: G. Hukuman paling lama 5 tahun penjara, atau denda maksimum

Rp50.000.000.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 31]UỤ No. 18 Tahun 2003:

Setiap orang yang dengan sengaja menjalankan pekerjaan profesi Advokat dan

Bertindak seolah-olah sebagai Advokat, tetapi bukan Advokat sebagaimana diatu

Dalam undang-undang ini, dipldana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun

Dan denda paling banyak Rp50.000.000 (lima puluh juta) rupiah.

19. Organisasi Advokat yang diakul oleh UU No. 18 Tahụn 2003 tentang Advokat antara

Lain, kecuali

Asosiasi Advokat Indonesia (AA), Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (PHI), dan

Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN).

J Asosiasi Konsultan Hukum indonesia (AKHI), Himpunan Konsultan Hukum Pasar


Modal (HKHPM) dan AsOslas| Mediator Indonesla (AMI).

C. Ikatan Penasihat Hukum Indonesla (PHI), Himpunan Advokat dan Pengacara

Indonesia (HAP),dan Serikat Pengacara indonesia (SPI).

d. Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN), Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal

(HKHPM) dan Asosiasi Pengacara Syariah Indonesla (APSI).

Advokat wajib memberikan.bantuan hykum secara Cuma-Cuma kepada pencari ke-

Adilan yang tidak matnpu, hal tersebut diatur dalam Undang-Undang No. 18 Tahun

2003 pada ...

A, Pasal 21,

. Pasal 22.

C. Pasal 23.

d. Pasal 24.

Jawaban: b. Pasal 22

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 22 UU No. 18 Tahun 2003:

Advokat wajib memberikan bantuan hukum secara Cuma-Cuma kepada pencari

Keadilan yang tidak manpu.

21. Apakah definisi Advokat menurut UU No. 18 tahun 2003?

a. Advokat adalah orang yang memberi konsultasi hukum dan memberikan pem-

belaan bagi klien di dalam pengadilan yang memenuhi persyararatah.

bAdvokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum, baik di dalam maupun

di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan undang-

undang ini.

C. Advokat adalah orang yang menmberi bantuan hukum dan dapat melakukan segala

Tindakan hukum bagi klien menurut perundang-undangan yang berlaku.

d. Advokat adalah orang yang memberi konsultasi hukum dan dapat melakukan

segala tindakan hukum bagi klien menurut perundang-undangan yang berlaku.

22. Berikut adalah syarat seseorang yang dapat diangkat sebagai advokat, kecuali

a. Lulus sebagai sarjana hukum. Y

b. Telah mengikuti pendidikan khusus profesi advokat.

C. Lulus ujian yang diadakan organisasi advokat.

D Lulus program kekhususan advokat.


Jawaban: d. Lulus program kekhususan advokat.

Sebagaimana dijelaşkan dalam Pasal 3 ayat (1) UŲ No. 18 Tahun 2003:

Untuk dapat diangkat menjadi Advokat harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

(a) warga negara Republik Indonesia; y

(b) bertempat tinggal di Indonesia;

(c) tidak berstatus sebagai pegawai negeri atau pejabat negara;

(d) berusia sekurang-kurangnya 25 (dua puluh lima) tahun;

(e) berijazah sarjana yang berlatar belakang pendidikan tinggi hukum sebagaimana

Dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1); J

(f) lulus ujian yang diadakan oleh Organisasi Advokat;

(e) magang sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun terus-menerus pada kantor Advokat;

(h) tidak pernah dipidana kạrena melakųkan tindak pidana kejahatan yang dlancam

Dengan pidana penjara 5 (lima) tahun ataụ lebih;

(ö) berperilaku baik, jujur, bertanggung jawab, adil, dan mempunyai integritas yang

Tinggi.

Jadi, d bukan merupakan syarat yang dimaksud dalam Undang-Undang No. 18 Tahun

2003.

23. Ada berapa jumlah organisasi advokat yang diakui oleh UU No. 18 tahun 2003 tentang

Advokat?

a. 6(enam) organisasi advokat.

b. 7 (tujuh) organisasi advokat.

8(delapan) organisasi advokat.

d. 9 (sembilan) organisasi advokat.

24. Berapakah batas usia minimal seseorang baru dapat diangkat sebagai advokat?

a. 23 (dua puluh tiga) tahun.

b. 24 (dua puluh empat) tahun.

g. 25 (dua puluh lima) tahun.

d. 27 (dua puluh tujuh) tahun.

Jawaban: c. 25 (dua puluh lima) tahun.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 ayat (1) huruf d UU No. 18 Tahun 2003.
25. Profesi advokat dinyatakan sebagai profesi yang mulia, dikenal dengan istilah .

a. Officium Nóbel.

officiuNoble

C. Honour Distinction.

d. Monour Profession.

Jawaban: b. Officium Nobile.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 8 huruf (a) Kode Etik Advokat:

Profesi Advokat adalah profesi yangmulia dan terhormat (officiun nobile) dan karenanya

Dalam menjalankan profesi selaku penegak hukum di pengadilan sejajar dengan jaksa

Dan hakim yang dalam melaksanakan profesinya berada di bawah perlindungan hukurm,

Undang-undang, ank ode etik.

26. Alasan seorang advokat berhenti selamanya sebagai advokat, kecuali

8. permohonan sendiri;

B dijatuhi pidana yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, karena melakukan

Tindak pidana yang diancam dengan hukurman 4 (empat) tahun atau lebih; atau

C. berdasarkan keputusan Organisasi Advokat.

Tidak melakukan bantuan hukum kepada masyarakat selama 2 (du

7 Advokat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui atau diperoleh dari kliennya

Karena hubungan profeşinya, keçuali ditentukan lain oleh yndang-undang. Hal ini diatur

Dalam UUA (Undang-Undang Advokat) pada pasal ...

a. Pasal 18.

B Pasal 19.

C. Pasal 20.

d. Pasal 21.

Jawaban: b. Pasal 19

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 19 UU No. 18 Tahun 2003:

(1) Advokat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui atau diperoleh dart

Kliennya karena hubungan profesinya, kecuali ditentukan lain oleh undang-undang.

(2) Advokat berhạk atas kerahasiaan hubungannya dengan klien, termasuk

Perlindungan atas berkas dan dokumennya terhadap penyitaan atau pemeriksaan

Dan perlindungan terhadap penyadapan atas komunikasi elektronik Advokat.


28. Apakah alasan seorang advokat tidak dapat dituntut baik secara perdata maupun

Pidana?

Apabila advokat menjalankan tugas profesinya dengan iktikad baik yntuk

Kepentingan pembelaan klien dalam sidang pengadilan.

b. Apabila advokat menjalankan tugas membela kepentingan klien tanpa permintaan

Dari klien

C. Apabila advokat menjalankan tugas membela kepentingan klien tanpa surat kuasa

Khusus

c. Apabila advokat menjalankan tugas profesinya tidak melakukan bantuan hukum

Kepada masyarakat selama 2 (dua) tahun.

KODE ETIK ADVOKAT

1. Advokat dilarang menolak memberikan nasihat dan bantuan hukum dengan lsan

Sebagai berikut, kecuali..

a. Berbeda agama.

B Berbeda keyakinan politik.

C. Berbeda kedudukan sosial.

D Berbeda dengan hati nurani.

Jawaban: d. Berbeda dengan hati nurani.

2. Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 Kode Etik Advokat

Orang yang berpraktik memberi jasa hukum, baik di dalam maupun di luar pengadian

Yang memenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang berlaku, baik sebagai

Advokat, pengacara, penasehat hukum, pengacara praktik ataupun sebagai konsutan

Hukum, adalah definisi dari .

b. Officium nobile.

Advokat.

C. Organisasi Advokat.

d. Persatuan Advokat Indonesia (PERADI).

Jawaban: b. Advokat

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 huruf (a) dalam Kode Etik Advokat.

3. Kode Etik Advokat disahkan pada tanggal ..


a. 14 Mei 2002,

b. 24 Mei 2002.

C. 13 Mei 2002.

De23 Mei 2002.)

Jawaban: d. 23 Mei 2002

Dalam pekara apa advokat harus mengutamakan upaya damal?

A Sengketa Perdata.

b. Sengketa Pidana dan Perdata.

C. Sengketa Perdata dan Sengketa Tata Usaha Negara.

d. Seluruh Sengketa di Bldang Litigasi.

Jawaban: a. Sengketa Perdata

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 4 huruf (a) Kode Etik Advokat.

Pasal 4

a. Advokat dalam perkara-perkara perdata harus mengutamakan penyelesaian

Dengan jalan damai.

5. Advokat harus menjunjung tinggi officium nobile yang berarti ..

A Advokat harus senantiaşa menjunjung tinggi profesi advokat sebagai profesi

Terhormat.

B Advokat dalam menjalankan profesinya harus bersikap sopan terhadap semua

Pihak, tetapi wajib mempertahankan hak dan mạrtabat advokat.

C Advokat tidak dibenarkan untuk melakukan pekerjaan lain yang dapat merugikan

Kebebasan, derajat, dan martabat advokat.

c. Advokat wajib memelihara rasa solidaritas di antara teman sejawat.

Jawaban: a. Advokat harus senantiasa menjunjung tinggi profesi advokat sebagai

Profesi terhormat.

Sębagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 huruf (g) Kode Etik Advokat:

Pasal 3

8. Advokat harus senantiasa menjunjung tinggi profesi Advokat sebagai profesi

Terhormat (officium nobile).


6. Bisakah mantan hakim beralih profesi menjadi advokat?

Bisa, karena hakim lebih berpengalaman di bidang hukum dibandingkan advokat.

b. Tidak bisa, karena akan mengganggu subjektivitas sebagai advokat.

E Bisa, asal ia tidak memegang perkara yang diperiksa pengadilan tempatnya terakhir

Bekerja selama tiga tahun semenjak ia berhenti dari pengadilan tersebut.

c. Tidak bisa, karena dikhawatirkan akan terjadi conflict of interest.

Jawaban: c. Bisa, asal ia tidak memegang perkara yang diperiksa perngadilan

Tempatnya terakhir bekerja selama tiga tahun semenjak ia berhenti dari pengadilan

Tersebut.

Pasal 8

h. Advokat yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Hakim atau Panitera dari

suatu lembaga peradilan, tidak dibenarkan untuk memegang atau menangani

perkara yang diperiksa pengadilan tempatnya terakhir bekerja selama 3 (tiga)

tahun, semenjak ia berhenti dari pengadilan tersebut.

7. Apakah advokat dapat menolak untuk memberi nasihat kepada kliennya?

Tidak, karena kode etik advokat mengamanahkan agar advokat harus melayani

Masyarakat yang membutuhkan bantyan hukum, apa pun masalahnya.

Boleh, apabila tidak sesuai dengan keahliannya dan bertentangan dengan hati

Nuraninya.

Tidak, karena advokat merupakan profesi yang bebas dan mandiri, sehingga harus

d. Boleh, jika akibatnya bertentangan dengan keyakinan politik dan kedudukan

Mampu melayani masyarakat yang tidak mampu.

Jawaban: b. Boleh, apabila tidak sesuai dengan keahliannya dan bertentangan

C.

Sosialnya.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 Kode Etik Advokat

Dengan hati nuraninya.

Advokat dapat menolak untuk memberi nasihat dan bantuan hukum kepada setiap

Orang yang memerlukan jasa dan atau bantuan hukum dengan pertimbangan oleh

Karena tidak sesuai dengan keahliannya dan bertentangan dengan hati nuraninya.

Pasal 3
Tetapi tidak dapat menolak dengan alasan karena perbedaan agama, kepercayaan,

Suku, keturunan, jenis kelamin, keyakinan politik, dan kedudukan sosialnya.

Orang, badan hukum, atau lembaga yang memberikan kuasanya melalui surat

Klien menurut Kode Etik Advokat adalah ...

a. Kuasa khusus untuk berperkara di Pengadilan.

Orang, badan hukum, atau lembaga lain yang menerima jasa dan atau bantuan

Hukum dari advokat.

C. Orang, badan hukum, atau lermbaga yang memberikan kuasanya melalui surat

Kuasa khusus yang cakap di mata hukum.

e. Orang atau mereka yang menjalankan praktik hukum sebagai advokat sesuai

Dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Jawaban: b. Orang, badan hukutm, atau lembaga lain yang menerima jasa dan atau

Bantuan hukum dari advokat.

Pasal 1

Klien adalah orang, badan hukum, atau lembaga lain yang menerima jasa dan atau

Bantuan hukum dari Advokat.

9. Teman sejawat dalam Kode Etik Advokat adalah...

Orang, badan hukum, atau lembaga lain yang menerima jasa dan atau bantuan

Hukum dari advokat.

b. Hakim, panitera, advokat lain, dan penuntut umum.

Orang atau mereka yang menjalankan praktik hukum sebagai advokat sesual

Dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

c. A dan c benar.

Jawaban: c. Orang atau mereka yang menjalankan praktik hukum sebagai advokat

Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal1 huruf (c) Kode Etik Advokat.

Teman sejawat adalah orang atau mereka yang menjalankan praktik hukum

Pasal 1

C. sebagai Advokat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Pembayaran kepada advokat sebagai imbalan jasa advokat berdasarkan kesepakatan

10. dan atau perjanjian dengan klięnnya, menurut Kode Etik Advokat adalah definisi dari ..
Success Fee.

b. Pendapatan Advokat.

Honorariụm.

c. Pendapatan Advokat.

Jawaban: c. Họnorarium

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 huruf (f) Kode Etik Advokat.

f. Honorariụm adalah pembayaran kepada Advokat sebagai imbalan jasa Advokat

Pasal 1

Berdasarkan kesepakatan dan atau perjanjian dengan kliennya

11. Siapakah yang berhak melakukan pengawasan atas pelaksanaan Kode Etik Advokat

Kepada advokat?

a. Ketua Mahkamah Agung.

3. Dewan. Keharmatan.)

C. Kementerian Hukum dan HAM.

T: Dewan Pengawasan Etik PERADI.

Jawaban: b. Dewan Kehormatan

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 9 huruf (b) Kode Etik. Advokat:

Pengawasan atas pelaksanaan Kode Etik Advokatini dilakukan gleh Dewan Kehọrmatan.

12. Siapa sajakah yang berhak melakukan pengaduan, apabila ada advokat yang melanggar

Kode Etik Advokat?

Klien dan masyarakatv

b. Teman sejawat advokat?

C. Pejabat pemerintah.

A, b, danc benar.

Jawaban: (d) a, b, dan c benar.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 11 Kode Etik:

Pengaduan dapat diajukan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dan merasa dirugikan,

Yaitu:

a. Klien,

b. Teman sejawat advokat,

C. Pejabat pemerintah,
d. Anggota masyarakat.

13. Bisakah advokat menarik klien yang sedang ditangani oleh temarn sejawat?

a. Bisa, apabila diketahui secara hukum bahwa teman sejawat telah melakukan

pelanggaran Kode Etik Advokat.

b. Bisa, apabila terdapat unsur penipuan yang dlakukan oleh teman seiawat

Tidak bisa.

Bisa atau tidak tergantung dari kondisi klien dan teman sejawat.

Jawaban: c. Tidak bisa.

Karena pada dasarnya, sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 5 huruf (d) Kode Advokat

Bahwa advokat tidak diperkenankan menarik atau merebut seorang klien dari teman

Sejawat, tetapi bisa menggantikan apabila klien sendiri yang hendak mengganti

Advokat. Dengan demikian, advokat yang baru hanya dapat menerima perkara itu

Setelah menerima bukti pencabutan pemberian kuasa kepada advokat semula dan

Berkewajiban mengingatkan klien untuk memenuhi kewajibannya apabila masih ada

Terhadap advokat semula.

14. Dewan Kehormatan cabang atau daerah memeriksa pengaduan pada tingkat pertama

Dan Dewan Kehormatan Pusat berwenang memeriksa pengaduan pada tingkat ...

a. Banding dan terakhir.

. Terakhir.

C. Final and binding.

d. Banding administratif.

Jawaban: b. Terakhir.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 10 ayat 3 Kode Etik Advokat:

Dewan Kehormatan Cabang atau Daerah memeriksa pengaduan pada tingkat pertama

Dan Dewan Kehormatan Pusat pada tingkat terakhir.

15. Bisakah klien mencabut secara sepihak pemberian kuasanya kepada seorang atau

Beberapa advokat?

a. Bisa, dengan alasan-alasan yang jelas akibat adanya keadaan yang sanga

Mendesak.

b. Tidak, karena surat kuasa khusus mengikat seperti perjanjian bagi klien.

✔ Bisa, meskipun tanpa alasan-alasan yang jelas melalui surat pencabutan kuasa.
c. Tidak, karena melanggar peraturan perundang-undangan.

Jawaban: c. Bisa, meskipun tanpa alasan-alasan yang jelas.

Karena pada dasarnya sebagaimana dijelaskarn dalam Pasal 5 huruf (d) Kode Etik

Advokat:

Advokat tidak diperkenankan menarik ataų merebut seorang klięn dari tenan sejawat,

Tetapi bisa menggantikan apabila klien sendiri yang hendak mengganti Advokat. Dengan

Demikian, advokat yang barųhanyą dapat menerima perkara itu setelah menerima bukti

Pencabutan pemberian kyasa kepada advokat semula dan berkewajiban mengingatkan

Klien untuk memenuhi kewajibannya apabila masih ada terhadap advokat semula.

16. Pengaduan tehadap advokat dapat diajukan dengan cara ...

Secara tertulis disęrtai dengan alasan-alasannya kepada Dewan Kehormatan.

B Secara tertulis maupun lisan disertai dengan alasan-alasannya kepada Dewan

Kehormatan.

C. Secara tertulis disertai dengan alasan-alasannya kepada Dewan Pengawasan Etik

PERADI.

d. Secara tertulis maupun lisan disertai dengan alasan-alasannya kepada Dewan

Pengawasan Etik PERADI.

Jawaban: a. Secara tertulis disertai dengan alasan-alasannya kepada Dewan

Kehormatan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 12 huruf (a) Kode Etik:

Pengaduan terhadap Advokat sebagai teradu yang dianggap melanggar Kode Etik

Advokat harus disampaikan secara tertulis disęrtai dengan alasan-alasannya kepada

Dewan Kehormatan Cabang ataų Daerah atau kepada dewan Pimpinan Çabang/Daerah

Atau Dewan Pimpinan Pusat di mana teradu menjadi anggota.

Berapa lamakah bagi teradu (advokat yang diadukan telah melakukan pelanggaran)

Diberi kesempatan untuk menjawab pengaduan yang ditujukạn kepadanya?

a. Selambat-lambatnya dalam waktu 7 (tujuh hari).

b. Selambat-lambatnya dalam waktu 14 (empat belas hari).

F Selambat-lambatnya dalam waktu 21 (dua puluh satu hari).

e. Selambat-lambatnya dalam waktu 30 (tiga puluh hari).


Jawaban: c. Selambat-lambatnya dalam waktu 21 (dua puluh satu hari).

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 13 ayat (2) Kode Etik Advokat:

Selambat-lambatnya dalam waktu 21 (dua puluh satu) hari, pihak teradu. Harus

Memberikan jawabannya secara tertulis kepada Dewan Kehormatan Cabang atau

Daerah yang bersangkutan, disertai surat-surat bukti yang dianggap perlu.

18. Apabila dalam 21 hari pengaduan tidak dijawab oleh teradu, dan setelah Dewan

Kehormatan Cabang atau Daerah menyampaikan pemberitahuan kedua dengan

Peringatan selama 14 hari juga tidak dijawab, apa akibat hukum yang timbul?

Teradu dianggap mengakui kesalahannya.

Teradu dianggap melepaskan hakjawabnya.

C. Teradu akan dikenakan surat peringatan ketiga dari Devwan Kehormatan.

d. a dan b benar.

Jawaban: b. Teradu dianggap melepaskan hak jawabnya.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 13 ayat (3) Kode Etik Advokat:

Jika dalam waktu 21 (dua puluh satu) hari tersebut teradu tidak memberikan jawabae

Tertulis, Dewan Kehormatan Cabang atau Daerah menyampaikan pemberitahuan

Kedua dengan peringatan bahvwa apabila dalam waktu 14 (empat belas) hari seiak

Tanggal surat peringatan tersebut ia tetap tidak memberikan jawaban tertulis, maka ia

.dianggap telah melepaskan hak jawabnya.

19. Berapakah waktu paling lambat para pihak (pengadu dan teradu) menerima surat

Panggilan untuk menghadiri sidang dewan kehormatan?

a. Sepuluh hari sebelum sidang.

b. Tujuh hari sebelum sidang.

C. Lima hari sebelumn sidang.

. Tiga hari sebelum sidang.

Jawaban: d. Tiga hari sebelum sidang

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 13 ayat (5) dan (6) Kode Etik Advokat:

(5) Dalam hal jawaban yang diadukan telah diterima, maka Dewan Kehormatan dalam

Waktu selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari menetapkan hari sidang dan

Menyampaikan panggilan secara patut kepada pengadu dan kepada teradu untuk

Hadir di persidangan yang sudah ditetapkan tersebut.


(6) Panggilan-panggilan tersebut harus sudah diterima oleh yang bersangkutan paling

Lambat 3 (tiga) hari sebelum hari sidang yang ditentukan.

20. Terhadap mereka yang dijatuhi sanksi pemberhentian sementara untuk waktu tertentu

Dan atau pemecatan dari keanggotaan organisasi profesi disampaikan kepada ...

a. Kemeterian Hukum dan HAM,

a. Mahkamah Agung.

C. Ketua Pengadilan Tinggi Negeri tempat advokat dlantik.

d. Kementerian Dalarm Negeri.

21. Apa saja sanksi-sanksi yang dapat dibebankan pada advokat yang teląh secara sah

Melakukan pelanggaran kode etik advokat?

A Peringatan biasa, peringatan keras, pemberhentian sementara, dan pemecatan

Dari keanggotaan organisasi profesi.

b. Peringatan kęras, pemberhentian sementara, dan pemecatan dari keanggotaan

Organisasi profeşi.

G. Peringatan biasa, peringatan keras, penahanan kartu beraçara, pemberhentian

Sementara, dan pemecatan dari keanggotaan organisasi profesi.

c. A, b, dan c benar.

Jawaban: a. Peringatan biasa, peringatan keras, pemberhentian sementara, dạn

Pemecatan dari keanggotaan organisasi profesi.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 16 ayat (1) huruf a-b Kodę Etik Advokat:

Hukuman yang diberikan dalam keputusan dapat berupa:

a. Peringatan biasa. Y

b. Peringatan keras. ✔

c. Pemberhentian sementara untuk waktų tertentu.y

d. Pemecatan dari keanggotaan organisasi profesi.

Macam-macam keputusan yang dapat diambil oleh Dewan kehormatan dalam hal

Diadakannya sidang dewan kehormatan antara lain, keçuali ..

a. Menyatakan pengaduan dari pengadu tidak dapat diterima.

b. Menerima pengaduan dari pengadu dan mengadili serta menjatuhkan sanksi-

sanksi kepada teradu.

Menyatakan gugur.pengaduan dari pengadu..


d. Menolak pengaduan dari pengadu.

Jawaban: c. Menyatakan gugur pengaduan dari pengadu.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 15 ayat (1) Kode Etik Advokat:

Setelah memeriksa dan mempertimbangkan pengaduan, pembelaan, surat-surat bukti,

Dan keterangan saksi-saksi maka Majelis Dewan Kehormatan mengambil Keputusan

Yang dapat berupa:

(a) Menyatakan pengaduan dari pengadu tidak dapat diterima,

(b) Menerima pengaduan dari pengadu dan mengadili serta menjatuhkan sanksi-

Sanksi kepada teradu; v

(c) Menolak pengaduan dari pengadu.

23. Definisi advokat menurut Kode Etik Advokat adalah .

Orang yang berpraktik memberi jasa hukum, baik di dalam maupun di luar

Pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang

Berlaku, baik sebagai advokat, pengacara, penasihat hukum, pengacara praktik,

Atau sebagai konsultan hukum.

c. Orang atau badan hukum perdata yang memberi jasa hukum, baik kdi dalam maupun

Di luar pengadilan, yang mehenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang

Berlaku, baik sebagai advokat, pengacara, penasihat hukum, pengacara praktik

Atau sebagai konsultan hukum.

Orang yang memberi jasa hukum di bidang mediasi, konsiliasi, penasihat hukum

Pada perkara yang diselesaikan melalu litigasi maupun nonlitigasi, vane

Memegang teguh profesinya dengan baik dan bijak.

Orang atau badan hukum perdata yang memberi jasa hukum di bidang mediasi,

Konsiliasi, penasihat hukum, baik pada perkara yang diselesaikan melalu litigasi

Maupun nonlitigasi, yang memegang teguh profesinya dengan baik dan bijak.

Jawaban:a. Orang yang berpraktik memberi jasa hukum, baik di dalam maupun

Di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang

Baik sebagai advokat, pengacara, penasihat hukum, pengacara praktik, atau

Sebagal konsultan hukum.

Sebagaimana dijelaskan dalamn Pasal 1 ayat (1) Kode Etik Advokat.

Pasal 1
Yang dimaksud dengan:

Advokat adalah orang yang berpraktik memberi jasa hukum, baik di dalam maupun

Di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang

Berlaku, baik sebagai Advokat, Pengacara, Penasihat Hukum, Pengacara Praktik

Ataupun sebagai Konsultan Hukum.

24. berikut ini adalah kewajiban dari advokat, kecuali ..

Advokat wajib memelihara rasa solidaritas diantara teman sejawat.

Advokat wajib memberikan bantuan dan pembelaan hukum kepada teman sejawat

Yang diduga atau didakwa dalam suatu perkara pidana atas permintaannya atau

Karene penunjukan organisasi profesi.

Advokat dalam menjalankan profesinya wajib bersikap sopan terhadap semua

Pihak namun wajib mempertahankan hak dan martabat advokat.

gAdvokat wajib menerima semua permohonan bantuan dari klien meskipun

mengurus perkara yang menurut keyakinannya tidak ada dasar hukumnya.

Jawaban: d. Advokat wajib menerima semua permohonan bantuan dari klien

Meskipun mengurus perkara yang menurut keyakinannya tidakada dasar hukumnya.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 huruf d, e, dan h dalam Kode Etik Advokat.

25. Apakah boleh seorang advokat yang diangkat pada tahun 2014, kemudian tahun 2015

Ia terpilih menjadi anggota DPR RI (legislatif) tetap berprofesi sebagai advokat:

a. Boleh, asalkan ia melaksanakan profesi advokat di luar jam kerja sebagai anggota

DPR RI

b. Boleh, asalkan Advokat tersebut berpraktik di luar pengadilan

C. Tidak boleh, kecuali advokat tersebut berpraktik hanya di rumah saja.

Tidak boleh, dan tidak dibenarkan untuk berpraktik sebagai Advokat

Jawaban: d. Tidak boleh dan tidak dibenarkan yntuk berpraktik sebagai Advokat

Sebagaimana dijeląskan dalam Pasal 3 huruf d, e, dan h dalam Kode Etik Advokat.

Pasal 3

i. Seorang advokat yang kemudian diangkat untuk menduduki suatu jabatan Negara

(Eksekutif, Legislatif dan judikatif) tidak dibenarkan untuk berpraktik sebagai

Advokat dan tidak diperkenankan namanya dicantumkan atau dipergunakan oleh


Siapapun atau oleh kantor manapun dalam suatu perkara yang sedang diproses/

Berjalan selama ia menduduki jabatan tersebut.

HUKUM ACARA PERDATA

Peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang ketentuan hakim mediasi

Adalah

. TPerma RI Nomor 2 Tahun 2003.)

b. Pasal 131 HIR.

C. Perma RI Nomor3 Tahun 2003.

d. Jawaban a dan b benar.

2. Sumpah pemutus atau sumpah Hecesoirbdalah sumpah yang ...

K Diucapkan oleh salah satu pihak atas permintaan pihak yang lain karena tidak

Ditemukan bukti apa pun untuk mermutuskan perkara atau mengakhiri perkara.

b. Diperintahkan oleh Hakim Pengadilan kepada para pihak untuk memutuskan

Bagaimana menyelesaikan perkara.

C. Diucapkan kedua belah pihak sesuai dengan agamanya.

d. Diucapkan oleh salah satu pihak atas permintaan Hakim karena tidak ditemukan

bukti apa pun untuk memutuskan perkara atau mengakhiri perkara.

Jawaban: a. Diucapkan oleh salah satu pihak atas permintaan pihak yang lain karena

Tidak ditermukan bukti apa pun untuk memutuskan perkara atau mengakhiri perkara.

Pasal 1929 angka 1 KUH Perdata menyebutkan bahwa sumpah decesoir adalah sumpah

Yang oleh pihak yang satu diperintahkan kepada pihak yang lain untuk menggantungkan

Pemutus perkara kepadanya.

3. Eksepsi merupakan bantahan terhadap gugatan yang..

a. Berkaitan dengan pokok perkara.

b. Berkaitan dengan putusan sela.

C. Berkaitan dengan alat bukti.

e. Tidak berkaitan dengan pokok perkara.

Jawaban: d. Tidak berkaitan dengan pokok perkara.

Alasan dari diajukannya eksepsi antara lain:


1. Eksepsi mengenaikompetensi absolut (kewenangan mengadili badan peradilan).

2. Eksepsi nengenai kompetensi relatif (kewenangan mengadili berdasarkan wilayah

Yurisdiksi).

3. Gugatan prematur (diajukan sebelum waktunya).

4. Gugatan daluarsa (diajukan telah lewat waktu dari yang diajukan).

5. Gugatan nebis in idern. 1912 ( aye

6. Error in objecto (gugatan salah objek ‘sengketa).

7 Error in persona (gugatan salah pihak atau kurang pihak).

8. Obscuur libel (gugatan tidak jelas atau samar).

Berkaitan dengan eksepsi, dalam HIR pada dasarnya hanya mengenal eksepsi mengenal

Kewenangan relatif dan absolut. Kedua macam-eksepsi ini disebut eksepsiprosesual.

Pasal yang mengatur.eksepsi mengenai kewenangan relatif ...

Pasal 133 HIR/159RBg)

b. Pasal 133 HIR/I95 Rbg.

C. Pasal 132 HIR/159 RBg.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: a. Pasal 133 HIR/159RBg.

Pasal 133 HIR memberikan hak kepada tergugat ųntuk mengajukan eksepsi kompetensi

Ręlatif. Pengajuan eksepsi berkaitan dengan kompetensi relatif harus disampaikan pada

Saat sidang pertama dan bersamaan dengan mengajukan surat jawaban pertama

Terhadap pokok perkara.

Apa akibat hukumnya jika dalam pengajuan gugatan tidak dụraikan secara cermat,

Sehingga antara posita dan petitumnya tidak sesuai?

Gugatan menjadi gugur.

B Gugatan dinyatakan tidak diterima.

C. Gugatan dikembalikan.

d. Gugatan diperbaiki.

Jawaban: b. Gugatan dinyatakan tidak diterima.

Putusan pengadilan dapat berupa:

(a) Gugatan dikabulkan dengan syarat dalil gugatnya dapat dibuktikan oleh peng-
Gugat sesuai alat bukti sebagaimana diatur dalam Pasal 1865 KUHPerdata jo. Pasal

164 HIR. Terkait pęngabulan gugatan, bisa dikabulkan sebagian atau dikabulkan

Seluruhnya yang ditentukan oleh pertimbangan majelis hakim.

(b) Gugatan_ditolak jika penggugat dianggap tidak berhasil membuktikan dalil

Gugatannya. Akibat hukum yang harus ditanggungnya atas kegagalan membuktikan

Dalil gugatannya adalah gugatannya mesti ditolak seluruhnya. Apabila gugatan

Tidak dapat dibuktikan dalilnya bahwa tergugat patut dihukum karena melanggar

Hal-hal yang disampaikan dalam gugatan maka gugatan akan ditolak.

(c) Gugatan tidak dapat diterima (Niet Ontuankelijke Verklaard.atau NO) apabila ada

Berbagai cacat formil yang mungkin melekat pada gugatan. Antara lain, gugatan

Yang ditandatangani kuasa berdasarkan surat kuasa tidak memenuhi syarat yang

Digariskan Pasal 123 ayat (1) HIR jo. SEMA No. 4 Tahun 1996, yaitų:

gUgatan tidak memiliki dasar hukum;

gugatan error in persona dalam bentuk diskualifikasi atau plurium litis

consortium;

37 gugatan mengandung caçat atau obscuur libel, atau

Bugatan melanggaryurisdiksi (kompetensi) absolut ataų relatifdan sebagainya.

Menghadapi gugatan yang mengandung cacat formil (terkait surat kuasa, error

In person, obscuur libel, premature, kedaluwarsa, atau ne bis in idem). Putusan

Yang dijatuhkan harus dengan jelas dan tegas mencantumkan dalam amar putusan

Dan menyatakan gugatan tidak dapat diterima (niet ontvankelijike verklaard atau

NỌ).

(d) Gugatan guguradalah apabila penggugat tidak serius dalam mengajukan gugatan,

Dengan cara tidak hadir pada acara sidang padahal telah dipanggil secara patut

Atas tindakan penggugat yang tidak serius tersebut, gugatan akan menjadi gugur.

6. Dalam suatu gugatan dapat dimintakan hakim menjatuhkan putusan serta merta (uit

Voorbaar bij vooraad) yang berarti ..

a. Peletakan sita jaminan.

b. Tergugat harus membayar denda.

Putusan dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupn ada upaya hukum dari

C. Bantahan terhadap jawaban tergugat.


Jawaban: d. Putusan dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupun ada upaya hukum

Tergugat.

Dari Tergugat.

Pasal 18O HIR, Pasal 191 Rbg dan Pasal 54-57 Rv, serta $EMA Nomor 3 Tahun 2003.

7. Jika Tergugat terdiri dari dua orang atau lebih, gugatan diajukan ke Pengadilan Negeri di

Tempat.

Pengadilan Negeri tempat salah satu Tergugat tinggal.

c. Gugatan diajukan ke masing-masing Pengadilan Negeri tempat para Tergugat

Tinggal.

C. Gugatan diajukan di tempat objek sengketa berada.

d. Jawaban a dan c benar.

Jawaban: a. Gugatan diajukan ke Pengadilan Negeri tempat salah satu tergugat

Tinggal.

Jika tergugat dua orang atau lebih, gugatan diajukan ke tempat tinggal salah satu dari

Para tergugat lalu diserahkan pada pilíhan dari penggugat. Namun, dalam hal tergugat

Ada dua orang (misalnya yang pertama adalah si berutang dan yang kedua adalah

Penjamin) gugatan harus diajukan ke pengadilan negeri tempat tinggal si berutang

Secara garis besar, Pasal 118 HIRŽ142 RBg mengatur hal sebagai berikut.

1. Gugatan perdata yang dalam tingkat pertama masuk wewenang Pengadilan

Negeri berupa surat gugatan yang ditandatangani oleh Penggugat atau oleh oranB

Yang dikuasakan harus diajukan dengan ke Pengadilan Negeri yang terletak pada

Tempat tinggal tergugat. Sementara, Pasal 17 KUH Perdata menyatakan bahwa

Tempat tinggal seseorang adalah tempat yang dijadikan seseorang sebagai pusat

Kediamannya. Hal ini dapat dilihat pada kartu tanda penduduk (KTP).

2. Jika tidak diketahui tempat tinggalnya, gugatan diajukan pada pengadilan neger

Termpat kediaman tergugat. Hal ini dapat dilihat dari rumah tempat kediamannya.

3. Apabila tergugat terdiri dari dua orang atau lebih, gugatan diajukan pada tempa.

Tinggal salah seorang dari para tergugat menurut pilihan penggugat.

4. Apabila tergugat ada dua, yaitu seorang yang berhytang dan penjaminnya, gugatan

Diajukan kepada pengadilan negeri pihạk yang berhutang, Apabila tempat tinggal

Tergugat dan turut tergugat berbeda, gugatan harus diajukan di tempat tinggal
Tergugat.

5. Apabila tempat tinggal dan tempat kediaman tergugat tidak diketahui, gugatan

Diajukan kepada ketya pengadilan negeri tempat tinggal Penggugat.

6. Apabila gugatan itu tentang benda tidak bergerak, dapatjuga diajukan kepada ketua

Pengadilan negeri tempat barang tetap terletak. Jika benda tak bergerak tersebut

Berada di beberapa wilayah pengadilan negeri, gugatan diajukan kepada ketua

Salah satu pengadilan negeri menurut pilihan Penggugat.

7. Actor sequitor forum rei yang diatur di dalam Pasal 118 HIR, secara umum maksudnya

Adalah ....

Pengadilan negeri yang berwenang mengadili suatų perkara perdata adalah tempat

Tergugat tinggal.

B Pengadilan negeri yang berwenang mengadili suatu perkara perdata adalah tempat

Penggugat tinggal.

Ç. Pengadilan negeri yang berwenang mengadili suatu perkara perdata adalah tempat

Objek serngketa berada.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: a. PN yang berwenang mengadili suatu perkara perdata adalah tempat

Tergugat tinggal.

Pasal 118 HIR mengatur perihal kekuasaan relatif.

8. Dalam suatu perkara yang sedang berlangsung, tidak menutup kemungkinan adanya

Campur tangan dari pihak ketiga yang disebut ..

a. Voeging.

B Intervensi.

C. Vrijwaring.

d. Voeging.

9. Seorang intervenient yang menggabungkan diri dengan salah satu pihak yang berperkara

Mengaddpl B3dta

Di pengadilan untuk membela kepentingannya sendiri disebut ...


a. Voeging.

Vrijwaring.

C. Tussenkomts.

d. Intervenient.

Jawaban: a. Voeging.

Voeging adalah masuknya pihak ketiga yang merasa berkepentingan, kemudian

Mengajukan permohonan kepada majelis hakim agar dapat mencampuri proses

Pemeriksaan dan menyatakan ingin menggabungkan diri dengan salah satu pihak

Untuk membela kepentingnya.

Contoh: A dan B mendirikan sebuah usaha (persekutuan perdata), sedangkan B

Mengajak C bekerja sama dengan memasukan modal. Di kemudian hari, C menggugat

B karena tidak membayar, utang. A dapat mencampuri proses persidangan dan

Menggabungkan diri dengan B karena gugatan tersebut bukan utang piutang tetapi

Kerja sama dengan memasukan modal usaha ke persekutuan perdata milik A dan B.

Intervensi yang dilakukan oleh pihak ketiga dalam suatu perkara yang tidak memihak

Kepada Penggugat maupun Tergugat disebut.

a. Voeging.

b. Vrijworing.

. Tussenkomst.

e. Intervenient.

Jawaban: c. Tussenkomst

12. Jika pihak ketiga ditarik ke dalam suatu perkara di pengadilan sebagai penjamin atau

Penanggung disebut ....

a. Voeging.

B Vrijwaring.

C. Tussenkoms.

d. Tintervenient.

13. Dalam hukum acara perdata dikenal adanya eksepsi, yaitu

a. Bantahan terhadap surat gugatan mengenai pokok perkaraX

b. Bantahan terhadap putusan Pengadilan Negeri.

C. Bantahan terhadap putusan uit voerbagr bij vooraad. ‘X


D Bantahan terhadap gugatan yang tidak menyangkut pokok perkara.

Jawaban: d. Bantahan terhadap gugatan yang tidak menyangkut pokok perkara.

Eksepsi adalah bantahan atau tangkisan terhadap syarat formal suatu gugatan seperti

Eksepsi terhadap kompetensi relatif dan absolut.

14. Jangka waktu mediasi paling lama ....

Proses mediasi berlangsung paling lama 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak

Penetapan perintah melakukan mediasi.

Paling lama 22 (dua puluh satu) hari kerja sejak penunjukan mediator di dalam

Daftar mediator yang dimiliki oleh pengadilan.

C. Paling lama 25 (dua puluh lima) hari kerja sejak penunjukan mediator di luar daftar

Mediator yang dimiliki oleh pengadilan.

d. Proses mediasi berlangsung paling lama 60 (enam puluh) hari terhitung sejak

Penetapan perintah melakukan mediasi.

Jawaban: a. Proses mediasi berlangsung paling lama 30 (tiga puluh) hari terhitung

Sejak penetapan perintah melakukan mediasi.

Sebagaimana dijelaskan dalam Paşal 24 ayat (2) dan (3) PERMA No. 1 tahun 2016

Tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan

15. Hukum acara perdata di Indonesia diatur di dalam

HIR, R.Bg, dan Rv.

HIR R.Bg, SEMA, dan Buku Keempat KUH Perdata.

C. Buku Keempat KUH Perdata dan R.Bg.

d. Rv, HIR, R.Bg, SEMA, dan Bukų Keempat KUH Perdata.

Jawaban: b. HIR R.Bg, SEMA, dan bukų Keempat KUH Perdata.

16. Di bawah ini, sistematika dalam KUH Perdata yang benar adalah

a. Orang, Perikatan, Perkawinarn, dan Pembuktian.

b. Pembuktian, Daluwarsa, dan Perikatan.

Orang, Perkawinan, Perikatan, Permbuktian, dan Daluwarsa.

C. Orang, Benda, Perikatan, Permbuktian, dan Daluwarsa.

Jawaban: d. Orang, Benda, Perikatan, Pembuktian, dan Daluwarsa.

17. Jika putusan diputus secara verstek, upaya hukum apa yang dapat dilakukan?

a. Banding.
b. Kasasi.

C Eksepsi.

Verzet.

Jawaban: d. Verzet.

Perlawanan terhadap putusan verstek diatur dalam Pasal 129 HIR. Menurut Pasal 129

Ayat (1) HIR, yang dapat mengajukan perlawanan adalah tergugat atau para tergugat

Yang dihukum dengan putusan tidak hadir dan tidak menerima putusan tersebut.

18. Syarat-syarat sahnya perjanjian menurut Pasal 1320 KUH Perdata adalah...

a. Dewasa dan telah menikah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Kesepakatan, cakap, suatu hal tertentu, dan sebab yang halal.

Kesepakatan, cakap, sutu hal tertentu, dan iktikad baik.

e. Kesepakatan, objek perjanjian, dan sebab yang halal.

Jawaban: b. Kesepakatan, cakap, suatu hal tertentu, dan sebab yang halal.

Pasal 1320 KUH Perdata adalah syarat sahnya perjanjian atau biasa disebut asas

Konsensuil. Akibat hukum apabila dalam perjanjian tersebut salah satu syarat tidak

Terpenuhi:

Dapat dibatalkan apabila diketahui tidak ada kesepakatan dan/atau kecakapan.

Batal demi hukum bila diketahui tidak memenuhi syarat hal tertentu atau sebab

Yang halal.

19. Gugatan rekonvensi sebaiknya diajukan pada saat ...

a. Mengajukan eksepsi.

b. Pada saat pembuktian.

Pada saat mengajukan jawaban terhadap surat gugatan.

e. A dan b benar.

Jawaban; c. Pada saat mengajukan jawaban terhadap surat gugatan.

Pada dasarnya, gugatan rekonvensi dapat diajukan sewaktu-waktu seve

Pemeriksaan saksi. Namun, dalam perkembangannya, pengajuan gUgatan rekonvensi

Harus diajukan pada saat tergugat (penggugat rekonvensi) mengajukan Jawo

Terhadap pokok perkara gugatan. Hal ini diperkuat dengan yurispudensi MA dalam

Putusan tanggal 26 April 1979 No. 346 K/Sip/1975 yang menyebutkan karena gugatan
Dalam rekonvensi barų diajukan pada jawaban tertylis kedua, gugatan rekonvensi

Tersebut adalah terlambat.

20. Seorang advokat yang akan mewakili pihak yang akan berperkara di persidangan harųs

Mempunyai ...

a. Surat tugas.

b. Surat izin praktik. V

Ssurat kuasa khusus. V

d. Melapor terlebih dahulu ke pengadilan.

Jawaban: c. Surat kuasa khusus.

Pasal 1795 KUH Perdata menjelaskan bahwa pemberian kyaşa dapat dilakųkan secara

Khusus, yaitu hanya mengenai satu kepentingan tertentų atau lebih. Bentuk kuasa

Khusus ini yang menjadi landasan pemberian kuasa untuk bertindak di pengadilan

Wakili kepentingan pemberi kuasa sebagai pihak principal. Pemberian kuasa dapat

Dilakukan melalui beberapa cara:

1. Secara lisan diatųr dalam Pasal 120 HIR, Pasal 123 ayat (1) HIR, dan Pasal 147 ayat

(1) RBg:

2. Kuasa yarng ditunjuk dalam surat gugatan diatur dalam Pasal 123 ayat (1) dan Pasal

147 ayat (1) RBg. Namun, cara penunjukan ini harus dikaitkan dengan Pasal 118 HIR

Dan Pasal 147 RBg;

3. Surat kuasa khusus diatur dalam Pasal 123 HIR, selain surat kuasa lisan dan kuasa

Yang ditunjuk dalam surat gugatan, pemberi kuasa dapat diwakili dengan surat

Kuasa khusus (bijzondere schriftelijke machtiging).

21. Vang muka untuk biaya perkara perdata ditetapkan

Secara proporsional.

b. Semurah mungkin.

C. Gratis.

d. Sesuai dengan besarnya objek sengketa.

Jawaban: a. Secara proporsional.

Pasal 124 ayat (4) HIR menyebutkan bahwa besarnya persekot atau yang muka yang

Harus dibayarkan oleh penggugat tergantung dari sifat dan macamnya perkara.

22. Dalam berperkara, pihak yang secara finansial tidak mampu dapat menyelesaikan
Perkaranya di pengadllan secara prodeo. Apa maksudnya prodeo?

a. Berperkara dengan membayar kuasa hukum.

b. Berperkara secara gratis, tetapi harus mengajukan terlebih dahulu surat keterangan

tidak mampu yang dikeluarkan oleh Kepala Desa/Lurah/Wilayah setempat yang

menyatakan bahwa benar yang bersangkutan tidak mampu membayar biaya

perkara.

C. Berperkara yang biaya perkara sidangnya dibayar oleh pihak ketiga vang

Berkepentingan terhadap objek gugatan.

e. Jawaban salah semua.

Jawaban: b. Berperkara secara gratis, tetapi harus mengajukan terlebih dahulu

Surat keterangan tidak mampu yang dikeluarkan oleh Kepala Desa/Lurah/Wilayah

Şetempat yang menyatakan bahwa benar yang bersangkutan tidak mampu

Membayar biaya perkara.

23. Surat gugatan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian posita dan bagian petitum. Apakah

Petitum itu?

a. Bagian yang menjelaskan hubungan hukum antara penggugat dan tergugat.

b. Bagian dari gugatan yang memuat alasan-alasan pribadi.

Bagian dari gugatan yang memuat hal-hal yang diinginkan atau yang dimintakan

Pengguggat.

d. Bagian dari gugatan yang memuat hal-hal yang dinginkan atau yang dimintakan

Tergugat.

Jawaban: c. Bagian dari gugatan yang memuat hal-hal yang diinginkan atau yang

Dimintakan pengguggat.

24. Dalam bisnis, kontrak merupakan hal yang penting. Hukum kontrak diatur dalam ...

Buku Ketiga KUH Perdata.

b. HIR.

C. Buku Pertama KUH Perdata.

d. Buku Keempat KUH Perdata.

Jawaban: a. Buku Ketiga KUH Perdata.

25. Budi membuat suatu perjanjian untuk menyanggupi dengan Cuma-Cuma tanpa syarat

Kepada Rani. Tindakan ini disebut ...


Perikatan dengan syarat.

) Pemberian atau hibah.

C. Sewa menyewa.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: b. Pemberian atau hibah.

Pasal 1666 KUH Perdatța mengatur bahwa penghibahan adalah suatu persetujua

Dengan mana seorang penghibah menyerahkan suatu barang secara Cuma-Cuma, ldlp

Dapat menariknya kembali, untuk keperntingan seseorang yang menerima penyerae

Barang itu. Undang-undang hanya mengakui penghibahan-penghibahan antara orang-

Orang yang masih hidup.

26 Andi membuat suatu perjanjian bahwa jika suatu hari Nana menjadi istrinya, ia akan

Memberikan Nana sebuah rumah. Perikatan yang dibuat oleh Andi dan Nana adalah

Perikatan bersyarat.

b. Perikatan tak bersyarat.

C. Perikatan yang digantungkan kepada suatu sebab.

d. Perikatan yang timbul karena ikatan perkawinan.

Jawaban: a. Perikatan bersyarat.

Pasal 1253KUH Perdata mengatur bahwa suatu perikatan adalah bęrsyarat jika

Digantungkan pada suatu peristiwa yang mụngkin terjadi dan memang belum terjadi,

Baik dengan cara menangguhkan berlakųnya perikatan itu sampai terjadinya peristiwa

Itu maupun dengan cara membatalkan perikatan itu, tergantung pada terjadi tidaknya

Peristiwa itu.

27. Bayu membuat suatu perjanjian secara sukarela untuk membębaskan Budi (debitur)

Dari segala kewajiban pembayaran utang. Hal ini disebut.

A Penangguhan utang.

b. Pembaharuan utang.

C. Kompensasi.

Pembebasan utang.

Jawaban: d. Pembebasan utang.

Pasal 1381 KUH Perdata mengatur bahwa perikatan hapus:

(1) karena pembayaran;


(2) karerna penawaran pembayaran tunai, dikuti dengan penyimpanan atau penitipan;

(3) karena pembaruan utang

(4) karena perjumpaan utang atau kompensasši;

(5) karena percampuran utang;

(6) karena pembebasan utang:

(7) karena musnahnya barang yang terutang;

(8) karena kebatalan atau pembatalan;

(9) karena berlakunya suatu syarat pembatalan, yang diatur dalam Bab l buku ini; dan

(10) karena lewat waktu, yang akan diatur dalam suatu bab sendiri.

28. Jika hakim ternyata lupa atau tidak menyatakan “sidang dibuka dan terbuka untuk

Umum” pada saat membacakan putusan maka putusan dalam persidangan tersebuat

Menjadi

a. Mempunyai kekuatan hukum mengikat.

b. Dibacakan ulang.

C. Dinyatakan tidak dapat diterima Penggugat dan Tergugat.

d. Batal demi hukum.

Jawaban: d. Batal demi hukum.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 184 HIR.

29. Pada dasarhya, surat gugatan harus dibuat secara lengkap dan cermat serta petitum

Yang dimohonkan harus sesuai dengan posita. Jika tidak sesuai, gUgatan tersebut...

a. Ditolak oleh hakim.

b. Diterima oleh hakim.

C. Digugurkan oleh hakim.

d. Dinyatakan tidak diterima oleh hakim.

Jawaban: d. Dinyatakan tidak diterima oleh hakim.

Petitum merupakan pokok tuntutan penggugat terhadap tergugat yang harus

Digambarkan secara jelas dalam akhir gugatan dan harus memiliki hubungan dengan

Dalil gugatan atau fundamentum petendi. Jika antara hal yang menjadi tuntutan

Berbeda dengan dasar tuntutan penggugat berakibat gugatan menjadi kabur (obscuur

Libel), sehingga gugatan akan dinyatakan tidak dapat diterima.


30. Eksepsi yang dilakukan Tergugat terhadap gugatan yang berkaitan dengan kompetensi

Absolut harus diajukan ...

a. Sebelum pemeriksaan pokok perkara.

b. Saat hakim akan menjatuhkan putusan.

Setiap waktu selama pemeriksaan.

e. Saat memberikan jawaban saja.

Jawaban: c. Setiap waktu selama pemeriksaan.

Pengajuan eksepsi kewenangan absolut diatur dalam Pasal 134 HIR dan Pasal 132 KV.

Dalam kedua pasal tersebut, dapat disimpulkan bahwa eksepsi kewenangan aosod

Dapat diajukan tergugat setiap saat selama proses pemeriksaan berlangsung di sioal’

Tingkat pertama (PN). Dengan kata lain, tergugat berhak mengajukannya sejak prosee

Dimulai sampai sebelum putusan dijatuhkan, bahkan dapat diajukan pada ing

Banding dan kasasi.

21. Gugatan akan diputus secara verstek, apabila...

() Tergugat tidak hadir.

b. Penggugat tidak hadir.

C. Penggugat hadir.

Masing-masing pihak hanya diwakili kuasa hukurmnya.

Jawabarn: a. Tergugat tidak hadir.

Putusan verstek (defoultjudgment) diatur dalam Pasal 125 ayat (1) HIR yang memberikan

Hak dan kevwenangan bagi hakim untuk memeriksa dan menjatuhkan putusan di lyar

Hadirnya tergugat. Syarat atas kebolehan verstek adalah apabila pada sidang pertama

Tergugat tidak hadir tanpa alasan yang sah (unreasonable default), padahal tergugat

Telah dipanggil secara sah dan patut.

32. Pasal 178 ayat (3) HIR dan Pasal 189 RBg menyatakan putusan hakim tidak boleh

Melebihi tuntutan Penggugat yang dikemukan dalamn surat gugatan. Hakim yang

Mengabulkan gugatan melebihi posita dan petitųm gugatan dianggap telah melampaui

Kewenangannya. Artinya, dalam surat gugatạn luas dan luang lingkup gUgatan

Ditentukan oleh

a. Hakim.
b. Panitera.

C. Tergugat.

Penggugat.

Jawaban: d. PenggUgat.

33. Alat bukti yang dikenal dalam hukum acara perdata terdiri dari..

d. Alat bukti surat, saksi, pengetahuan hakim, keyakinan hakim, dan sumpah.

6) Alat bukti surat, saksi, persangkaan, pengakuan, dan sumpah.

C. Alat bukti surat, saksi, persangkaan, keyakinan hakim, sumpah.

d. Alat bukti surat, saksi, yurisprudensi, keyakinan hakim, dan sumpah.

Jawaban: b. Alat bukti surat, saksi, persangkaan, pengakuan, dan sumpah.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 164 HIR/284RBg.

34. Alat bukti saksi diatur dalam...

a) Pasal 168—172 HIR/306-309 RBg dan Pasal 1895-1912 KUH Perdata.

b. Pasal 168-175 HIR/306-309 RBg dan Pasal 1895-1912 KUH Perdata.

C. Pasal 168-172 HIR/306-310 RBg dan Pasal 1895-1912 KUH Perdata.

d. Pasal 168-172 HIR/306-309 RBg dan Pasal 1895-1921 KUH Perdata.

Jawaban: a. Pasal 168—172 HIR/306—309 RBg dan Pasal 1895-1912 KUH Perdata.

35. Setelah hakim memberikan putusan, upaya untuk melaksanakan Putusan Hakim atas

Perintah dan di bawah pimpinan ketua Pengadilan Negeri disebut...

a. Eksekusi.

b. Permohonan penundaan.

C. Parate eksekusi.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: a. Eksekuşi.

36. Pada dasarnya, putusan hakim ada beberapa jenis. Manakah putusan dibawah ini yang

Memerlukan eksekusi?

a. Putusan comdemnatoir.

b. Putusan constitutive.

C. Putusan declaratoir.

d. Putusan yang sudah in khract.

Jawaban: a. Putusan comdemnatoir.


Putusan comdemnatoir sifatnya menghukum atau memerintahkan Tergugat untuk

Melaksanakan suatu perbuatan, seperti membayar utang atau menyerahkan suat,

Objek

37. K. Wantjik Saleh, S.H. merumuskan hukum acara perdata sebagai peraturan atau

Ketentuan hukum yang mengatur tentang

a. Bagaimana melaksanankan putusan pengadilan dan menjalankan eksekusi,

b. Bagaimana hakim dalam memutus suatu perkara.

C. Bagaimana advokat mewakili kliennya mengajukan dan menuntut haknya.

d. Bagaimana caranya berperkara di muka pengadilan.

Jawaban: d. Bagaimana caranya berperkara di muka pengadilan.

38. Di bawah ini yang merupakan upaya hukum biasa adalah ...

b. Peninjauan kembali dan kasasi.

Banding dan kasasi.

C. Verzet, banding, dan peninjauan kembali.

d. Verzet, banding, dan kasasi.

Jawabarn: d. Verzet, banding, dan kasasi

39. Apabila pihak yang berperkara mempertahankan benda yang dipersengketakan

Oleh Penggugat dan Tergugat dengan alasan bahwa benda sengketa yang akan disita

Merupakan milik pihak ketiga, adalah upaya hukum ..

a. Verstek.

b. Verzet.

C. Eksepsi.

d. Derden verzet.

Jawaban: d. Derden verzet

Derden Verzet adalah perlawanan dari pihak ketiga. Memang pada asasnya putusan

Pengadilan hanya mengikat para pihak yang berperkara dan tidak mengikat pihak

Ketiga. Namun, tidak tertutup kemungkinan ada pihak ketiga yang dirugikan oleh suatu

Putusan pengadilan

40. Ketentuan posita sebagai syarat-syarat untuk sahnya gugatan diatųr dalam ...

a. Buku Keempat KUH Perdatța.

(b) HIR dan RBg.


C. yU tentang Peradilan Umum.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: b. HIR dan RBg.

41. Dalam bidang hukum perdata, tụntutan hak dan antara lebih dari satu pihak yang

Bersengketa disebut ..

d. Penuntutan.

6) Gugatan.

C. Permohonan.

d. Akta dading.

Jawaban: b. Gugatan.

Dalam gugatan (contentiosa), ada suatų sengketa atau suatu konflik antara pihak yang

Satu dengan pihak yang lain. Pihak yang satu merasa bahwa haknya atau hak mereka

Telah dilanggar oleh pihak yang lainnya, sedangkan pihak yang dirasa melanggar hak

Tersebut tidak mau secara sukarela mengembalikan hak tersebut. Dalam gugatan

Produk hukum yang dikeluarkan oleh Hakim adalah sebuah Putusan. Misalnya, gugatan

Wanprestasi, dan gugatan hak waris (bila para pihak bersengketa)

Berbeda dengan permohonan (voluntair) adalah suatu perkara yang disęlesaikan oleh

Hakim tetapi tidak mengandung sengketa di dalamnya dan hanya terdiri dari satu pihak

Saja (tidak ada yang lawan), karena hanya dibutuhkan penetapan dari pengadilan.

Dalam permohonan, produk hukum yang dikeluarkan oleh majelis hakim adalah

Penetapan. Misalnya, permohonan pengangkatan anak, permohonan itsbat nikah, dan

Permohonan penentuan ahli waris (ahli waris tidak saling bersengketa).

42. Jika para pihak berhasil mencapai kesepakatan, akan dimuatkan akta perdamaian.

Berikut ini merupakan sifat-sifat dari akta perdamaian, kecuali..

Mempunyai kekuatan hukum yang tetap.

b. Mempunyai kekuatan eksekutorial.

C. Tidak dapat dilakukan upaya hukum banding.

Dapat dilakukan upaya hukum banding.

Jawaban: d. Dapat dilakukan upaya hukum banding.

Pasal 130 HIR/154 RBg:


Apabila pada hari sidang yang telah ditentukan kedua belah pihak hadir, Pengadilan

Dengan perantara ketua sidang Pengadilan berusaha mendamaikan mereka

Jika perdamaian tercapai pada waktu persidangan, dibuat suatu akta perdamaian yang

Mana kedua belah pihak dihukum untuk melaksanakan perjanjian itu. Akta perdammai

Tersebut berkekuatan dan dapat dijalankan sebagaimana putusan yang biasa,

Terhadap putusan yang sedemikian itu tidak dapat dimohonkan banding.

43. Apabila upaya perdamaian telah diupayakan ketua sidang tetapi tidak

Cberhasil, tergugat

Diberikan kesempatarn untuk mermberikan jawaban terhadap gugatan Penggugat.

Jawaban tergugat dapat terdiri dari .

a., Eksepsi atau tangkisan.

b. Jawaban tergugat terhadap pokok perkara.

C. Rekonvensi atau gugatan balik.

Javwaban benar semua.

44. Jawaban: d. Jawaban benar semua.

Pada dasarnya, unsur-unsur surat gugatan terdiri dari ...

K ldentitas para pihak, posita, dan petitum.

b. ldentitas para pihak, permohonan sita jaminan, dan petitum.

C. Identitas para pihak, posita, dan tuntutan.

d. Uraian tentang hubungan hukum.

Jawaban: a. Ldentitas para pihak, posita, dan petitum.

Pasal 118 dan Pasal 120 HIR tidak mengatur format surat gugatan. Namun, dalam

Praktiknya ada kecenderungan yang menuntut formulasi gugatan yang jelas, maka

Secara rinci hal-hal yang harus diuraikan dalam surat gugatan, yaitu:

a. ditujukan kepada pengadilan negeri sesuai dengan kompetensinya,

b. gugatan harus diberi tanggal,

C. ditandatangani penggugat dan kuasanya, v

d. identitas para pihak,

e. fundamentum petendi, u

f. petitum gugatan, V

8. perumusan gugatan accesoir, jika ada..


45. Dalam perkara perdata, pihak

gUgatan? Perdata, pihak mana yang dibebankan kewajiban untuk membuktikan

a. Tergugat.

. Penggugat.

C. Hakim.

d. Majelis Hakim.

Jawaban: b. Penggugat.

Dalam perkara perdata, berlaku asas “Setiap orang yang mendalilkan sesuatu,

Waiib membuktikan membuktikan dalil tersebut (lihat Pasal 1865 KỤH Perdata dan

Pasal 163 HIR).

46. Hakim pada tingkat kasasi merupakan..

X Judex jurist.

b. Judexfoctie.

C. Judex pactum.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: a. Judex jurist.

Tugas Mahkamah Agung hanya memeriksa interpretasi, konstruksi, dan penerapan

Hukum terhadap fakta yang sudah ditentukan oleh judex factię. Oleh karena itu,

Mahkamah Agung disebut judex jurist karena tidak lagi memeriksa fakta-fakta.

47. Hakim pada Pengadilan Tinggi merupakan ...

o. Judexjurist.

V Judex factie.

Judex pgctum.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: b. Judex factie.

Pengadilan Tinggi adalah pengadilan banding terhadap perkara yang diputụs oleh

Pengadilan Negeri dan memeriksa perkara secara de novo. Artinya, Pengadilan Tinggi

Memeriksa ulang bukti-bukti dan fakta yang ada. Dengan ini, Pengadilan Tinggi juga

Termasukjudex foctie.

48. Eksepsi mengenai kompetensi relatif dapat diajukan pada...


Selama proses pemeriksaan pada tingkat pertanma.

A Segera pada permulaan sidang bersamaan dengan jawaban.

C. Diajukan setelah memberikan jawaban terhadap gugatan.

d.. Kapan saja bisa.

Jawaban: b. Segera pada permulaan sidang bersamaan dengan jawaban.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 118 HIR/142 RBg.

49. Selain eksepsi yang berkaitan dengan kompetensi absolut dan relatif, Tergugat juga

Berhak mengajukan eksepsi

Dilatoi. N

b. Perematoir.

.S Jawaban a dan b benar.

c. Jawaban a dan b salah.

Setelah Penggugat mengajukan duplik, Tergugat dapat mengajukan tanggapan yang

Disebut ...

a. Replik.

b. Verstek.

C. Vrijwaring.

A. Duplik.

Jawaban: d. Duplik

$1. Jawaban terhadap pokok perkara yang dilakukan oleh Tergugat dapat berupa

a. Penyangkalan.

b. Pengakuan.

C. Sumpah.

Jawaban a dan b benar.

Jawaban: d. Jawaban a dan b benar.

52. Setelah Tergugat memberikan jawaban atas gugatan Penggugat, Penggugat dapat

Mengajukan..

a. Duplik.

Replik.

C. Verstek.
d. Dading.

Jawaban: b. Replik

53. Jika dalam suatu perkara, eksepsi yang diajukan oleh Tergugat tidak beralasan dan

Ditolak oleh hakim, maka hakim ...

a. Memberikan perintah sidang tetap dilanjutkan.

Memberikan kesempatan untuk membuat ulang eksepsi.

C. Mengeluarkan putusan sela.

d. Jawaban a dan c benar.

Jawaban: d. Jawaban a dan c benar.

Jika eksepsi ditolak oleh hakim, hakim mengeluarkan putusan sela yang memerito

Kedua belah pihak melanjutkan perkara tersebut.

CA Dalam acara pemeriksaan perkara di pengadilan dikernal asas”oudi et alterom partem”

Artinya ....

Hakim hạrus memeriksa aląt-alat bukti secara saksama.

X Hakim harus memperlakukan kedya belah pihak secara sama dan masing-masing

Pihak diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pendapatrnya.

C. Para pihak dapat meminta bantuan hakim untuk menyempurnakan şurat gugatąn.

d. Hakim tidak boleh memutus melampaui apa yang diminta oleh Penggugat.

Jawaban: b. Hakim harụs memperlakukan kedua belah pihakseçara samna dan masing

Masing pihak diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pendapatnya.

55. Jika suatu perkara perdata diputuş oleh Pengadilan Negeri pada tanggal 1 Janyari

2015 dan dihadiri oleh para pihak, tanggal berapa batas akhir pengajuan permohonan

Banding?

a. 8 Januari 2015.

b. 7 Januari 2015.

A 15 Januari 2015.

d. 14 Januari 2015.

Jawaban: ç. 15 Januari 2015

S6. Jika Penggugat tidak hadir dalam persidangan tanpa alasan yang sah, walaupun sudah

Dipanggil secara patut, hakim yang memeriksa perkara tersebut dapat menjatųhkan

Putusan verstek.
b. Putusan sela.

C. Putusan verzet.

Putusan gugatan gugur.

Jawaban: d. Putusan gugatan gugur.

57. Terhadap putusan verstek, Tergugat dapat melakukan perlawanan dengan mengajukan

Upaya hukum ....

Verzet.

b. Verstek.

C. Banding.

d. Intervensi.

Jawaban: a. Verzet.

S8. Tenggang waktu untuk melakukan perlawanan verzet adalah..

14 hari setelah pemberitahuan diterima oleh Tergugat secara pribadi.

b. 7 hari setelah pemberitahuan diterima oleh Tergugat secara pribadi.

C. 21 hari setelah pemberitahuan diterima oleh Tergugat secara pribadi.

d. 8 hari setelah teguran untuk melaksanakan putusan verstek.

Jawaban: a. 14 hari setelah pemberitahuan diterima oleh Tergugat secara pribad:

Pasal 129 HIR menyebutkan bahwa tenggang waktu untuk melakukan perlawanan

Verzet adalah 14 (empat belas) hari setelah putusan verstek diterima oleh tergugat

Sendiri.

S9. Jika Tergugat tidak menghadiri persidangan tanpa alasan yang San, walaupun sudab

Dipanggil secara patut, Hakim yang memeriksa perkara tersebut dapat menjatuhkan

a. Putusan sela.

b. Putusan condemnatoir.

Putusan verzet.

Putusan verstek.

Jawaban: d. Putusan verstek

60. Putusan declaratoir adalah ..

Putusan yang amarnya menciptakan keadaan yang baru.

A Putusan yang amarnya menyatakan suatu keadaan sebagai keadaan yang sah
Menurut hukum.

C. Putusan yang bersifat menghukum pihak yang dikalahkan untuk memenuhi

Prestasi.

e. Putusan yang menjawab tuntutan provisi.

Jawaban: b. Putusan yang amarnya menyatakan suatu keadaan sebagai keadaan

Yang sah menurut hukum.

Contohnya, menyatakan penggugat sebagai pemilik yang sah atas tanah sengketa.

61. Putusan akhir adalah putusan yang mengakhiri perkara pada tingkat pemeriksaan di

Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkamah Agung. Sementara, putusan

Condemnatoir adalah ..

a. Putusan yang amarnya menciptakan keadaan yang baru.

b. Putusan yang amarnya menyatakan suatu keadaan sebagai keadaan yang sah

menurut hukum.

Putusan yang bersifat menghukum pihak yang dikalahkan untuk memenuhi

Prestasi.

e. Putusan yang mernjawab tuntutan provisi.

Jawaban: c. Putusan yang bersifat menghukum pihak yang dikalahkan untu

Memenuhi prestasi.

Contohnya, menghukum tergugat untuk membayar biava perkara dan mengosongkan

Tanah yang dikuasai tergugat.

62. Rizza mengajukan permohonan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan agdl

Ditetapkan sebagai ani Waris yang sah dari Bapak Kartono vang telah meninggal ud

Tahun yang lalu karena sakit keras. Permohonan Rizza di kabulkan olęh Pengadilan

Negeri Jakarta Selatan, sifat dari putusan ini adalah ...

a. Putusan comdemnatoir.

Putusan declaratoir.

C. Putusan constitutif.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: b. Putusan declaratoir.

63. Putusan konstitutif adalah

Putusan yang berhubungan dengan suatų peristiwa dan menghentikan perkara


b. Putusan yang bersifat menghukum pihak yang dikalahkan untuk memenuhi

Yang sedang berlangsung.

Prestasi.

C. Putusan yang menjawab tuntutan provisi.

Putusan yang amarnya menciptakan keadaan yang baru.

Jawaban: d. Putusan yang amarnya menciptakan keadaan yang baru.

Putusan konstitutif adalah putusan yang menciptakan keadaan hukum baru ataų

Meniadakan suatu keadaan hukum. Contohnya adalah batalnya perjanjian.

64. Pada dasarnya, tidak semua putusan dapat dipaksakan pelaksanaannya, keçuali ...

Putusan condemnatoir.

b. Putusan declaratoir.

C. Putusan kontitutif.

d. Putųsan uitvoorbar bij vOoraad.

Jawaban: a. Putusan condemngtoir.

65. Upaya hukum yang dapat dilakukan terhadap putusan Pengadilan Negeri adalah...

Banding.

c. Kasasi.

C Peninjauan kembali.

D Verzet.

Jawaban: a. Banding.

66. Jangka waktu untuk mengajykan banding adalah ..

14 hạri setelah pengumuman keputusan.

b. 21 hari setelah pengumuman keputusan.

C. 7 hari setelah pengumuman keputusan.

d. Tidak terbatas.

Ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 1947, menyatakan

Jawaban: a.14 hari setelah pengumuman keputusan.

Bahwa permohonan banding harus diajukan dalam tenggang waktu 14 hari setelah

Pengumuman keputusan kepada para pihak.

67. Dalam memeriksa p perkara perdata, sikap hakim adalah


Pasal

a. Aktif.

b. Proaktif.

Responsive.

B8. Jangka waktu mengajukan memori banding kepada panitera adalah

C.

Pasif.

Jawaban: d. Pasif.

Kapan saja karena tidak diatur batas waktunya.

Dalam tenggang waktu 14 hari.

b. Dalam tenggang waktu 7 hari.

Sekaligus bersama permohonan banding.

Jawaban: a. Kapan saja karena tidak diatur batas waktunya.

C.

d.

69. Upaya hukum yang dapat dilakukan jika tidak menerima putusan dari Pengadilan Tinggi

Sesuai dengan ketentuan Pasal 199 RBG

Adalah...

a. Banding.

X Kasasi.

C. Peninjauan kembli.

d. Verzet.

Jawaban: b. Kasasi.

70. Permohonan kasasi dalam perkara perdata diajukan secara lisan maupun terus

Melalui panitera tingkat pertarma yang memutus perkara perdata yang bersangkuto

Dalam tenggang waktu ..

14 hari sejak sejak putusan pengadilan disampaikan kepada pemohon.

b. 21 hari sejak putusan pengadilan disampaikan kepada penonton.

C. Tidak diatur jangka waktunya.

d. Jawaban salah semua.


Perkara yang bersangkutan dalam tenggang waktu 14 hari sejak putusan pengadilan

Disampaikan kepada penohon.

71. Upaya hukum yang dapat dilakukan terhadap putusan kasasi adalah ...

Banding.

b. Verzet.

C. Eksepsi.

. Peninjauan kembali.

Jawaban: d. Peninjauan kembali.

72. Pihak yang tidak menerima putusan kasasi dapat mengajukan peninjauan kembali yang

Dapat dilakukan dalam tenggang waktų

7 hari.

b. 14 hari.

C. 30 hari.

180 hari.

Jawaban: d. 180 hari.

Pasal 69 UŲ Nọ.14 Tahun 1985 sebagaimana telah diubah UU No. 5 Tahun 2004 tentang

Mahkamah Agung menyatakan bahwa tenggang waktu pengajuan permohonan

Peninjauan kembali yang didasarkan atas alasan sebagaimana dimaksudkan dalam

Pasal 67 adalah 180 (seratus delapan puluh) hari untuk:

a. Yang disebut pada huruf a sejak diketahui kebohongan ataų tipu muslihat atau

Sejak putusan hakim pidana memperoleh kekuatan hukum tetap dan telah

Diberitahukan kepada para pihak yang berperkara;

b. Yang disebut pada huruf b sejak ditemukan surat-surat bukti, yang hari serta tanggal

Ditemukannyą harus dinyatakan di bawah sumpah dan disahkan oleh pejabat yang

Berwenang;

C. yang disebut pada hụruf c, d, dan f sejak putusan memperoleh kekuatan hukum

Tetap dan telah diberitahukan kepada para pihak yang berperkara;

c. Yang tersebut pada huruf e sejak sejak putusan yang terakhir dan bertentangan itų

Memperoleh kekuatan hukum tetap dan telah diberitahukan kepada pihak yang
Berperkara.

13. Berikut merupakan alasan-alasan yang digunakan sebagai peninjauan kenbali, kecuali

a. Ditemukan bukti surat baru yang memiliki sifat menentukan.

b. Adanya kebohongan atau tipu muslihat.

C. Hakim yang mengadili melanggar ketentun peraturan perundang-undangan.V

X Putusan saat dibacakan tanpa menyebutkan sidang terbuka untuk umum.

74. Hakim pada tingkat Pengadilan Negeri merupakan..

Judex jurist.

Judex factie.

C. Judex pactum.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: b. Judex factie

Hakim pada pengadilan tingkat pertama pertama yang memeriksa, memutus

Menyelesaikan perkara, dan bertindak sebagai judex factie.

75. Dalam suatu perkara perdata, seharusnya perkara tersebut diajukan ke Pengadilan

Negeri Jakarta Selatan, tetapi penggugat mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri

Jakarta Timur, maka Tergugat dapat mengajukan eksepsi ..

a. Kewenangan absolut.

Kewenangan relatif.

C. Gugatan kabur.

d. Gugatan kurang pihak.

Jawaban: b. Kewenangan relatif.

76. Peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai kewenangan absolut adalah

a. Pasal 135 HIR/160 RBg.

b. Pasal 133 HIR/161 Rbg.

Pasal 134 HIR/ 160 RBg.

d. Pasal 135 HIR/161 RBg.

Jawaban: c. Pasal 134 HIR/ 160 RBg

Pasal 134 HIR, Pasal 160 RBg, dan Pasal 132 Rv. Memberikan hak kepada tergugat untuk

Melakukan eksepsi kompetensi absolut. Eksepsi absolut atau mutlak dapat diajukan
Oleh tergugat setiap saat selama proses pemeriksaan berlangsung di sidang tingk.

Pertama. Tergugat dapat mengajukan eksepsi absolut ini sejak proses pemeriksaan

Dimulai sampai sebelum putusan dijatuhkan.

77. Dalam perkara perdata, hakim wajib mengupayakan perdamaian para pihak y

Bersengketa. Di manakah pasal yang mengatur tentang perdamaian?

A, Pasal 133 HIR.

b. Pasal 13O HIR/145 RBg.

Pasal 130 HIR/154 RBg.

c. Pasal 118 HIR.

Jawaban: c. Pasal 130 HIR/154 RBg.

78. Dalam proses perdamaian, para pihak yang bersengketa akan dilakukan mediasi. Dalam

Proses mędiasi dikernal istilah kaukus, yaitu

Pertemuan antara mediator dengan para pihak untuk mendengarkan saksi ahli.

b. Pertemuan antara para pihak yang bersengketa dengan diwakili masing-masing

Kuasa hukum.

Pertemuan mediator dengan salah satų pihak yang berperkara tanpa dihadiri oleh

Pihak yang lain.

c. Pertemuan antara mediator dengan masing-maşing pihak yang bersengketa.

Jawaban: c. Pertemuan mediator dengan salah satu pihak yang berperkara tanpa

Dihadiri oleh pihak yang lain.

79. Apa yang dimaksud dengan samenloop?

. Gabungan beberapa perbuatan melawan hukum dalanm satu gugatan.

b. Penggugat yang lebih dari satu orang digabungkan dalam satu gugatan.

C. Tergugat yang lebih dari satu orang digugat dalam satU gugatan.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: a. Gabungan beberapa perbuatan melawan hukum dalam satu gugatan.

80. Pasal 1341 KUH Perdata dalam Buku Ketiga tentang Perikatan mengatur mengenai

Actio Paulina, yaitU ..

a. Kreditur dalam keadaan tertentu dapat membatalkan hak-hak debitur.

b. Kreditur dapat membatalkan perbuatan hukum debitur dengan pihak ketiga


selama utang debitur belum dibayar lunas.

Kreditur dalarm keadaan tertentu dapat membatalkan perbuatan hukum yang

Dilakukan debitur dengan pihak kętiga yang merugikan kreditur.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: c. Kreditur dalam keadaan tertentų dapat membatalkan perbuatan hukum

Yang dilakukan debitur dengan pihak ketiga yang merugikan kreditur.

81. Wanprestasi dapat berupa

B Melakukan apa yang dijanjikan, tetapi terlambat.

Melakukan sesuatu yang menurut perjanjian tidak boleh dilakukan atau salah

Melakukan sesuatu.

Tidak melakukan apa yang menjadi kewajiban dalam perjanjian.

Javwaban benar semua.

82. Berikut ini merupakan perbuatan melawan hukum (2aakwarneming), kecuali

a. Perbuatan yang bertentangan dengan hak orang lain yang dijamin oleh buku

(inbreukn op eensanders recth).

Perbuatan yang bertentangan dengan kewajiban hukumnya sendiri, sehingoa

Menimbulkan kerugian.

C. Perbuatan yang bertentangan dengan kesusilaan, sehingga menimbulkan kerugian

Terhadap pihak yarng lain.

Perbuatan yang salah satu pihak mengikatkan dirinya dengan pihak yang lain,

Sehingga melahirkan hak dan kewajibarn.

Jawaban: d. Perbuatan yang salah satu pihak mengikatkan dirinya dengan pihak

Yang lain, sehingga melahirkan hak dan kewajiban.

Sejak tahun 1919, unsur perbuatan melawan hukum diartikan dalam arti yang seluas-

Luasanya, meliputi hal-hal berikut ini:

1. Perbuatan yang melanggar undang-undang yang berlaku,

2. Perbuatan yang melanggar hak orang lain yang dijamin oleh hukum, atau

3. Perbuatan yang bertentangan dengan kesusilaan (geode zeden), atau

4. Perbuatan yang bertentangan dengan sikap yang baik dałam bermasyarakat untuk

Memerhatikan kepentingan orang lain (indruist tegen de zorqvuldigheid, welke in


Het maatchappelijk verkeer betaamt tan aanzien anders person og goed).

83. Ketentuan hukum acara perdata yang berlaku untuk wilavah luar Jawa dan Maduro

Adalah ...

a. HIR, RV, RR, KUH Perdata.

B RBg, UU Kekuasaan Kehakiman, UU No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan, dan

Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan UU No.1 Tahu 19

Tentang Perkawinan.

C. HIR, RBg, UU Kekuasaan Kehakiman, UU No.1 Tahun 1974 tentang Perkawina

PP No. 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan UU No.1Tahun 1974 tentang Perkawinan.

e. RV, RBg, dan HIR.

84. Kumulasi gugatan atausamenvoeaingvan vordering dalah ..

Gabungan beberapa tuntutan hukum ke dalam satu surat gugatan.

b. Gabungan beberapa perbuatan melawan hukum ke dalam satu surat gugatan.

C. Gabungan dari beberapa penggugat dalam satu gugatan.

d. Gabungan beberapa tergugat dalam satu gugatan.

Jawaban: a. Gabungan beberapa tuntutan hukum ke dalam satu surat gugatan.

Setiap tuntutan hukum berdiri sendiri seperti yang diatur dalam Pasal 1 Rv dan Pasal

121 ayat (1) HIR. Setiap gugatan diregister dan diberi nomor tersendiri oleh panitera

Dalam buku register. Namun, ada pengecualian untuk tuntutan hukum yang lebih dari

Satu dan memiliki hubungan yang erat dapat digabung dalam satų surat gugatan.

85. Apabila gugatan Penggugat dinyatakan oleh putusan hakim sebagai Niet Onvgantkelijke

Verklaard (NO), upaya hukum apa yang dapat dilakukan oleh Penggugat?

a. Melakukan verzet.

b. Melakukan banding.

C. Melaporkan ke Komisi Yudisial.

K Mengajukan gugatan ulang.

Jawaban: d. Mengajukan gugatan ulang.

86. Revndicatoir Besiagadalah

À. Sita jaminan untuk mendapatkan kembali barang milik Tergugat yang berada
Dalam penguasaan pihak ketiga.

b. Sita jaminan untuk mendapatkan kembali barang milik Penggugat yang berada

Dalam penguasaan pihak ketiga.

C. Sita jaminan untuk mendapatkan kembali barang milik Tergugat yang berada

Dalam penguasaan Penggugat.

A Sita jaminan untuk mendapatkan kembali barang milik Penggugat yang berada

Dalam penguasaan Tergugat.

S Sita jaminan Vàng diajukan oleh Pernggugat terhadap barang milik Tergugat agar

87. Conservatoir Beslag dalah

Tidak dialihkan kepada pihak ketiga sarnpai adanya putusan yang berkekuatan

c. Sita jaminan yang diajukan oleh Tergugat terhadap barang Penggugat agar tidak

Hukum tetap.

Sita jaminan yang diajukan oleh Penggugat terhadap barang lergugat agar asset

Dialihkan kepada pihak ketiga.

C. Sita jaminan yang diajukan oleh Penggugat terhadap barang Tergugat agar tidak

Aman.

Dialihkan kepada pihak ketiga.

Jawaban: a. Sita jaminan yang diajukan oleh Penggugat terhadap barang milik

Tergugat agar tidak dialihkan kepada pihak ketiga sampai adanya putusan yang

Berkekuatan hukum tetap.

Pasal 227 ayat (1) HIR menyebutkan bahwa jika ada persangkaan yang beralasan bahwa

Rang yang berutang, selagi belum dijatuhkan keputusan atasnya atau putusan yang

Mengalahkannya belum dapat dijalankan, mencari akal akan menggelapkan atau

Membawa barangnya baik yang tidak tetap maupun yang tetap dengan maksud akan

Menjauhkan barang itu dari penagih utang, maka atas surat permintaan orang yang

Berkepentingan ketua pengadilan negeri dapat memberi perintah, supaya disita barang

Itu untuk menjaga hak orang yang memasukkan permintaan itu, dan kepada peminta

Harus diberitahukan akan menghadap persidangan, pengadilan negeri yang pertama

Sesudah itu untuk memajukan dan menguatkan gugatannya.

88. Sita jaminan yang dapat dilakukan oleh Penggugat untuk meniamin pelaksanan putusan

Pengadilan supaya gugatannya tidak hampa ada dua macam, vaitu


a. Sita eksekusi dan sita marital.

b. Sita marital dan conservatoir beslag.

“Conservatoir beslag dan revindicatoir beslag.

d. Sita eksekusi dan revindicatoir beslag.

Jawaban: c. Conservatoir beslag dan revindicatoir beslag.

89. Upaya hukum luar biasa berupa ...

a. Banding dan kasasi.

b. Kasasi dan peninjauan kembali.

C. Kasasi dan peninjauan kembali.

X Peninjauan kembali-denderden yerzet.

Jawaban:d. Peninjąyan kembali dan derden verzet.

A0. Dalam hukum perdata, seseorang dapat mengajukan gugatan ke pengadilan sęcara ..

Tertulis.

c. Lisan.

Lisan dan tertulis.

d. Jawaban salah sęmya.

Jawaban: c. Lisan dạn tertulis.

Menurut Pasal 118 HIR, gUgatan harus diajųkan dengan surat permintaan yang

Ditandatangani oleh penggugat ataų wakilnya. Namun, dalam praktik untuk penggugat

Yang buta huruf, dibuka kemungkinan untyk mengajukan gugatannya secara lisan

Kepada ketua pengadilan negeri yang berwenang mengadili gugatan tersebut.

91. Dalam berperkara di pengadilan, Penggugat harus membayar uang muka terlebih

Dahulu. Jika Penggugat memenangi perkaranya, bagaimana dengan uang mukanya?

a. Diambil yntuk negara.

b. Dikembalikan setengahnya.

C. Dikembalikan semua.

d. Dikembalikan jika ada kelebihan.

Jawaban: d. Dikembalikan jika ada kelebihan.

92. Apakah pihak yang akan dieksekusi berdasarkan putusan pengadilan dapat menunda
Eksekusi dengan melakukan upaya hukum peninjauan kembali?

a. Permohonan peninjauan kembali dapat menangguhkan pelaksanaan putusan atau

Menunda eksekusi.

O Permohonan peninjauan kenbali tidak dapat menangguhkan pelaksanaan putusan

Dan pelaksanaan eksekusi.

C. Permohonan peninjauan dapat menụnda pelaksanaan eksekusi, asalkan

Didaftarkan bersamaan dengan permohonan penundaan eksekusi.

e. Jawaban a dan c benar.

Jawaban: b. Permohonan peninjauan kembali tidak dapat menangguhkan pelak-

Sanaan putusan dan pelaksanaan eksekusi.

93. Hakim pada Pengadilan Tinggi merupakan

a. Judex jurist.

A Judex factie.

C. Judex paçtum.

D Jawaban a dan b benar.

Bahwa keterangan yang diberikan oleh saksi terhadap yang dilihat,

94. Testimonium de auditu adalah suatu peristiwa

Didengar, dan dialaminya sendiri.

a. Bahwa keterangan saksi merupakan suatu kesimpulan dari suatu peristiwa

Didengarnya dari orang lain. Yang

C. Bahwa keterangan yang diberikan oleh saksi didapat dari media massa dan dimuat

Suatu kronologis.

e. Jawaban salah semua.

Jawaban: b. Bahwa keterangan saksi merupakan suatu kesimpulan darl suatu

Peristiwa yang didengarnya dari orang lain.

Sesuai ketentuan Pasal 1907 KUH Perdata dan Pasal 171 HIR.

95. Arti asas unus testis nullus testis dalam pembuktian adalah

Satu saksi bukan saksi.

Satu akta saja tidak dapat dijadikan alat bukti.

C. Hakim harus mendengarkan kedua belah pihak.


d. Hakim harus mengupayakan perdamaian.

Jawaban: a. Satu saksi bukan saksi.

Keterangan seorang saksi saja tanpa didukung adanya bukti yang lain, tidak cukup untuk

Membuktikan atau dianggap terbuktinya sesuatu dalil yang harus dibuktikan.

6\ Alat bukti tulisan atau surat diatur dalam ..

a. Pasal 165-167 HIR/283-305 RBg dan Pasal 1867-1894 KUH Perdata.

b. Pasal 165-167 HIR, Pasal 282-306 RBg, dan Pasal 1867-1894 KUH Perdata.

C. Pasal 165-167 HIR, Pasal 281—305 RBg, dan Pasal 1867-1894 KUH Perdata.

T Pasal 165—167 HIR, Pasal 282—305 RBg, dan Pasal 18

Jawaban: d. Pasal 165—167 HIR, Pasal 282—305 RBg, dan Pasal 1867—1894 KUH

Perdata. 1867-1894 KUH Perdata.

97. Putusan serta merta (uit voorbaar bij vooragd), selain diatur dalam HIR, Rbg, dan Rv,

Juga diatur dalam..

a. SEMA Nomor 3 Tahun 2000.

b. SEMA Nomor 3 Tahun 2001,

C. SEMA Nomor 4 Tahun 2000.

X SEMA Nomor 3 Tahun 2002.

Jawaban: a. SEMA Nomor 3 Tahun 2000.

A8. Revindicotoir beslag dapat dimintakan sebagai cara untuk menjamin pelaksanaan syatu

Putusan. Sifat jaminan ini dapat diletakkan terhadap.

Barang bergerak milik Pihak Kętiga yạng dikųsai oleh Tergugat.

b. Barang bergerak milik Tergugat yang dikuasai oleh Penggugat.

Bararng bergerak milik Penggugat yang dikuasai oleh Tergugat.

c. Barang tidak bergerak milik Penggugat yang dikuasai oleh Tergugat.

Jawaban: c. Barang bergerak milik Penggugat yang dikuasai oleh Tergugat.

Revindicatoir beslag hanya terbataş barang bergerak yang berada di tangan tergugat

Tanpa hak, permintaan sita revindikatoir diajukan oleh penggugat sebagai pemilik

Barang tersebut agar dikembalikan kepadarnya.

99. Jika objek gugatan merupakan benda tidak bergerak seperti tanah, gugatan dapat

Diajukan ke

Ketua Pengadilan Negeri tempat objek sengketa berada.


b. Ketua Pengadilan Negeri Penggugat tinggal.

C. Ketua Pengadilan Negeri tempat jual beli dilakukan.

d. Ketua Pengadilan Negeri mana saja.

Jawaban: a. Ketua PN di mana objek sengketa berada.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 118 HIR/142RBg:

Apabila tempat tinggal dan tempat kediaman tergugat tidak diketahui, gugatan diajukan

Ke ketua pengadilan negeri tempat tinggal penggugat atau salah seorang penggugat.

Namun, dalam hal objek gugatan mengenai benda tidak bergerak atau benda tetap,

Dapat diajukan ke ketua pengadilan negeri tempat objek sengketa berada.

100. Jika tempat tinggal Tergugat tidak diketahui, bagaimana mengajukan gugatan?

a. Gugatan diajukan ke ketua RT ataų Kepala desa.

b. Gugatan diajukan ke PN mana saja.

C Gugatan diajukan ke rumah orangtua Tergugat.

A. Gugatan diajukan ke PN kediaman Tergugat berada.

Jawaban: d. Gugatan diajukan PN ke kediaman Tergugat berada.

Jika alamat tergugat tidak diketahui karena tergugat telah pindah tanpa meninggalkan

Alamat barunya atau memberikan informasi tempat kediamannya yang sekarang,

Gugatan dapat diajukan ke PN tempat alamat terakhir tergugat yang diketahui oleh

Penggugat dan disebutkan dalam surat gugatan. Misalnya, tergugat bertempat tinggal

Atau berkediaman terakhir di Depok, Jalan Margonda Raya No. 100. Sekarang alamatnya

Tidak diketahui. Hal ini merupakan pengecualian dari gsas actor sequitor forum rei.

HUKUM ACARA PIDANA

1 Seseorang yang di dalam KUHAP berwenang memberikan bantuan hukum adalak

R Penasihat hukum.

b. Jaksa.

C. Hakim.

d. Advokat.

Jawaban: a. Penasihat hukum.

Pasal 1 angka 13 KUHAP


(13) Penasihat hukum adalah seorang yang memenuhi syarat yang ditentukan oleh atau

2. berdasar undang-undang untuk memberi bantuan hukum.

Kewenangan untuk melakukan penahanan terhadap seseorang yang diduga melakukan

Tindak pidana dimiliki oleh instansi-instansi di bawah ini, kecuali

a. Penyidik. ...

b. Penuntut Umum.

C. Hakim.

D Jaksa.

Jawaban: d. Jaksa,

Pasal 20 KUHAP

(1) Untuk kepentingan penyidikan, penyidik atau penyidik pembantu atas perintah

Penyidik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 berwenang melakukan penahanan.

(2) Untuk kepentingan penuntutan, penuntut umum berwenang melakukan

Penahanan atau penahanan lanjutan.

(3) Untuk kepentingan pemeriksaan hakim di sidang pengadilan dengan penetapannya

Berwenang melakukan penahanan.

4. Dalarm KUHAP, berapa lama jangka waktu penangkapan terhadap seseorang

Diduga melakukan tindak pidana?

R 1x24 jam.

b. 3x24 jam.

C. 5x 24 jam.

d. 7% 24 jam.

Perintah penangkapan dilakukạn terhadap seorang yang diduga keras melakųkan

Tindak pidana berdasarkan bukti permulaan yang çukup.

(1) Penangkapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17, dapat dilakųkan untuk

Pasal 19 KUHAP

Paling lama satu hari.

Pemberantasan tindak pidana korupsi diatur dalam.

X UU N6,31 Tahun 1999 jo. ŲU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak

b. UU No.30 Táhun 1999 jo. UU No. 20 Tạhun 2001 tentang Pemberantasan Tindak
Pidanà Kørupsi.

Pidana Korupsi.

C. UU No. 31 Tahụn 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak

d. UU No. 31 Tahụn 1999 jo. ŲU No. 21 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak

Pidana Korupsi.

Jawaban: a. UU No. 31 Tahun 1999 io. UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan

Pidana Korupsi.

Tindak Pidana Korupsi.

Siapa yang berhak mengajukan nota pembelaan atau pledoi?

a. JPU.

S6. Terdakwa dan kuasa hukum.

C. Penyidik.

d. Penyidik PNS.

Jawaban: b. Terdakwa dan kuasa hukum.

Pasal 1 ayat (14) KUHAP

Tersangka adalah seorang yang karena perbuatannya atau keadaannya, berdasarkan

Bukti permulaan patut diduga sebagai pelaku tindak pidana.

Surat dakwaan yang kabur atau dibuat secara tidak çermat, tidak jelas, dan tidak

Lengkap dalam menguraikan rangkaian tindak pidana, locus delictti dan tempus delicti

Disebut....

Qbscuur libellum.

b. Ne bis in idem.

C. Onsloag.

d. Panta rei.

a. Residivis.

b. Terdakwa.

K Tersangka.

c. Tergugat.

Jawaban: c. Tersangka.

Tersangka adalah seorang yang karena perbuatannya atau

Pasal 1 angka 14 KUHAP keadaannya, berdasark


Bukti permulaan patut diduga sebagai pelaku tindak pidana.

Tergugat adalah pihak yang dituntut dalam perkara sengketa perdata atau sengker

Di bawah ini adalath pengertian atas istilah lainnya:

Terdakwa adalah seorang tersangka yang dituntut, diperiksa dan diadili di sidans

Tata usaha negara.

Residivis adalah orang yang melakukan tindak pidana lebih dari 1 (satu) kali.

Pengadilan.

8. Gugurnya hak untuk menuntut disebabkan oleh...

a. Tersangka melarikan diri.

B Tersangka telah dimaafkan keluarga korban.

& Batas waktu menuntut telah kedaluwarsa.

d. Tersangka telah mengganti kerugian korban.

Jawaban: c. Batas waktu menuntut telah kedaluwarsa.

Pasal 70 KUHP

(1) Jika ada perbarengan seperti yang dimaksudkan dalam Pasal 65 dan 66, baik

Perbarengan pelanggaran dengan kejahatan,. Maupun pelanggaran dengan

Pelanggaran, maka untuk tiap-tiap pelanggaran dijatuhkan pidana sendiri-sendiri

Tanpa dikurangi.

(2) Mengenai pelanggaran, jumlah lamanya pidana kurungan, dan pidana kurungan

Pengganti paling banyak satu tahun empat bulan, sedangkan jumlah lamanya

Pidana kurungan pengganti, paling banyak delapan bulan.

10. Tindakan penangkapan dilakukan terhadap seseorang yang ....

Diduga pengetahuan

a. Diduga keras melakukan tindakan merugikan pihak lain.

b. Diduga melakukan tindakan pidana tidak didasarkan bukti yang cukup.

C. hakim. Melakukan tindakan pidana berdasarkan bukti pengakuan dan

d. Diduga melakukan tindak pidana berdasarkan bukti permulaan yang cukup.

10. Hukum Acara Pidana diatur dalam Undang-Undang...

À UŲ No[8 Tahun 1981.)

b. UU No. 8 Tahun 1971.


c. UU No. 18 Tahun 1982.

d. UU No. 18 Tahun 1971,

Jawaban: a. UU No. 8 Tahun 1981,

11. Budi mengadakan perjanjian pinjam meminjam uang dengan Tono. Setelah tạnggal

Jatuh tempo, Budi tidak dapat mengembalikan uang Tono. Kemudian, Tono melaporkan

Budi ke polisi karena penipuan. Pada saat pemeriksaan Pengadilan Negeri dijatuhkan

Putusan bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa (Budi) terbukti secara sah dan

Meyakinkan, tetapi perbuatan terdakwa bukan merupakan tindak pidana, maka amar

Putusan hakim menyatakan

Menjatuhkan putusan menghukum terdakwa menjalankan pidana percobaan,

A Melepaskan terdakwa dari segala tuntutan hukum.

C. Membebaskan terdakwa dengan syarat.

d. Memberikan tedakwa rehabilitasi.

Jawaban: b. Melepaskan terdakwa dari segala tuntutan hukum

Pasal 191 ayat (2) KUHAP

(3) Jika pengadilan berpendapat bahwa perbyatan yang didakwakan kepada terdakwa

Terbukti, tetapi perbuatan itu tidak merupakan syatu tindak pidana, maka terdakwa

Díputus lepas dari segala tuntutan hukum.

Terdakwa diputus lepas dari segala tuntutan hukum jika pengadilan berpendapat

Bahwa perbuatan yang didakwakan kepada terdakwa terbukti, tetapi perbuatan

Itu tidak merupakan suatu tindak pidana (putusan ontslag).

12. Sumber hukum acara pidana adalah ...

a. KUHP.

b. HIR/Rbg.

C. KUH Perdata.

Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981).

KUHAP.

Jawaban: d. KUHAP.

Penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan peradilan perkara pidana.

13. Ruang lingkup KUHAP meliputi..


D. Penyidikan, penuntutan, dan gugatan perkara pidana.

Penuntutan dan peradilan perkara pidana saja.

Jawaban: a. Penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan peradilan perkara pidana.

d. Jawaban a, b, dan c salah semua.

C.

Proses acara pidana dimulai dari penyelidikan, penyidikan, penuntutan, hingga

14. Surat penangkapan terhadap seseorang yang diduga melakukan tindak pidana harue

Peradilan.

Diberikan kepada keluarga tersangka dalam jangka waktu

Ž 3 hari sejak diterbitkan. Khusus untuk daerah terpencil, jangka waktu diperpanjang

1 hari sejak diterbitkan. Khusus untuk daerah terpencil, jangka waktu diperpanjang

Hingga 7 hari.

b.

hingga 7 hari.

B. 2 hari sejak diterbitkan. Khusus untuk daerah terpencil, jangka waktu diperpanjang

Hingga 7 hari.

e. Sejak diterbitkan. KhuSus untuk daerah terpencil, jangka waktu diperpanjang

Hingga 3 hari

Jawaban: a. 3 hari sejak diterbitkan. Namun, khusus untuk daerah terpencil, jangka

Waktu diperpanjang hingga 7 hari.

Pasal 18 ayat (3) KUHAP

(4) Tembusan surat perintah penangkapan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) harus

Diberikan kepada keluarganya segera setelah penangkapan dilakukan.

Pasal ini telah dibatalkan oleh MK karena kata “’segera” tidak memberikan kepastian

Hukum, yaitu dalam Putusan MK No. 3/PUU-XI/2013 tentang Pengujian Pasal

Ayat (3) UU No. 8 Tahun 1981 (KUHAP).

15. Jika seseorang melakukan tindak pidana di luar negeri vang akan diadili di indones

Pengadilan Negeri yang berkompeten adalah

Pengadilan Negeri Jakarta dan sekitarnya.

b. Pengadilan Negeri tempat domisili hukum pelaku,.

G Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.


c. Pengadilan Negeri Niaga.

16 Berapa batas waktu penahanan terhadap seorang tersangka oleh penyidik guna

Melakukan penyidikan dan ditambah waktu perpanjangan yang diatur dalam KUHAP?

a. 20 hari.

b. 50 hari.

60 hari.

d. 120 hari.

Jawaban: c. 60 hari.

Pasal 24 ayat (1) dan (2) KUHAP

(1) Perintah penahanan yang diberikan oleh penyidik sebagaimaną dimaksud dalam

Pasal 20, hanya berlaku paling lama dua puluh hari.

(2) Jangka waktu sebagaimana tersebut pada ayat (1), apabila diperlukạn guna

Kepentingan pemeriksaan yang belum selesai, dapat diperpanjang oleh penuntut

Umum yang berwenang untuk paling lama empat puluh hari.

Jadi, total jangka waktu yang dimiliki oleh penyidik untuk menahan seorang

Tersangka guna penyidikan adalah 20 hari + 40 hari 6O hari.

17. Penuntut umum diberikan jangka waktu untuk penahanan maksimal selama ..

50 hari.

b. 60 hari.

C. 90 hari.

d. 120 hari.

Jawaban: a. 50 hari.

Pasal 25 KUHAP

(1) Perintah penahanan yang diberikan oleh penuntut umụm sebagairmana dinaksud

Dalam Pasal 20, hanya berlaku paling lama dua puluh hari.

(2) Jangka waktu sebagaimana tersebut pada ayat (1) apabila diperlukan guna

Kepentingan pemeriksaan yang belum selesai, dapat diperpanjang oleh ketua

Pengadilan negeri yang berwenang untuk paling lama tiga puluh hari.

Jadi, total jangka waktu yang dimiliki oleh penuntųt umum untuk menahan seorang

Tersangka guna penyidikan adalah 20 hari + 30 hari = 50 hari.


Lš. Hakim Pengadilan Negeri yang memeriksa dan mengadili perkara berwenang me-

Ngeluarkan surat perintah penahanan terhadap terdakwa untuk kepentingan peme-

Riksaan, termasuk perpanjangannya selama ..

30 hari.

60 hari.

90 hari.

e. 120 hari.

19. Hakim Pengadilan Tinggi yang memeriksa dan mengadili perkara berwenang me.

Ngeluarkan surat perintah penahanan terhadap terdakwa untuk kepentingan

Pemeriksaan termasuk perpanjangannya selama

R 90 hari.

110 hari.

C. 120 hari,.

d. 150 hari.

Jawaban: a. 90 hari.

Pasal 27 ayat (1) san (2) KUHAP

(1) Hakim pengadilan tinggi yang mengadili perkara sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 87, guna kepentingan pemeriksaan banding berwenang mengeluarkan surat

Perintah penahanan untuk paling lama tiga puluh hari.

(2) Jangka waktu sebagaimana tersebut pada ayat (1) apabila diperlukan Bu

Kepentingan pemeriksaan yang belum selesai, dapat diperpanjang oleh keue

Pengadilan tinggi yang bersangkutan untuk paling lama enam puluh har.

Jadi, total jangka waktu yang dimiliki oleh hakim Pengadilan Tinggi untuk mnenahan

Seorang tersangka adalah 30 hari + 60 hari = 90 hari.

20. Hakim Mahkamah Agung yang memeriksa dan mengadili

Mengeluarkan surat perintah penahanan terhadap terdakwa untuk kepentingan

Pemeriksaan, termasuk perpanjangannya selama perkara berwenang

a. 60 hari ...

b. 90 hari
C. 120 hari

110 hari

21. Imam Lautan merupakan tersangka pelaku tindak pidana terorisme, maka ia dapat

Dikenakan penahanan paling lama

6 bulan.

b. 50 hari.

C. 90 hari.

d. 120 hari.

Jawaban: a. 6 bulan.

Pasal 25 (VU No. 15 Tahụn 2003 tentang Penetapan Perpu No. 1 Tahun 2002 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme, menjadi VU jo. Pasal 48 UU No. 9 Tahun 2013

Tentang Pencegahạn dan Pemberantasan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme

(1) Penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan i sidang pengadilan dalam perkara

Tindak pidana terorisme, dilakukan berdasarkan hukum acara yang berlaku, kecuali

Ditentukan lain dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang ini.

(2) Untuk kepentingan penyidikan dan penuntutan, penyidik diberi wewenang untuk

Melakukan penahanan terhadap tersangka palinglama 6 (enam) bulan.

22. Pelaku tindak pidana dapat dihapuskan kesalahannya karena

Alasan pembenar dan overmatch.

b. Pelaku meninggal dunia.

C. Pelaku tidak terlibat tindak pidana.

d. Pelaku hanya menggerakan suatu kejahatan.

23. Pada dasarnya, penangkapan hanya dapat dilakukan oleh penyidik atau penyelidik atas

Perintah penyidik sepertl yang hal tertangkap

Diatur dalam KUHAP. Namun, dalam

Tangan yang dapat melakukan penangkapan adalah ...

a. Penyidik.

b. Penyelidik.

C Penuntut umum.

Setiap orang termasuk masyarakat.


Jawaban: d. Setiap orang termasuk masyarakat.

Pasal 111 ayat (1) KUHAP

(1) Dalam hal tertangkap tangan, setiap orang berhak, sedangkan setiap orang yang

Mempunyai wewenang dalam tugas ketertiban, ketenteraman, dan keamanan

Umum wajib, menangkap tersangka guna diserahkan berserta atau tanpa barang

Bukti kepada penyelidik atau penyidik.

24. Delik atau peristiwa pidana adalah ...

a. Suatu perbuatan melawan hukum.

b. Suatu tindakan yang dilarang oleh UU.

Suatu perbuatan yang dapat dikenakan hukuman karena merupakan pelanggaran

Terhadap undang-undang tindak pidana.

d. Suatu perbuatan yang tidak dapat dikenakan hukuman karena sifatnya kebolehan.

Jawaban: c. Suatu perbuatan yang dapat dikenakan hukuman karena merupakan

Pelanggaran terhadap undang-undang tindak pidana.

Delik berasal dari bahasa Latin, yaitu dellictum, Dalam Kamus Hukum, delik didefinisike

Sebagai “Suatu tindakan melanggar hukum yang telah dilakukan dengan sengaja

Tidak sengaja oleh seseorang yang tindakannya tersebut dapat dipertanggungjawabkan

Dan oleh undang-undang telah dinyatakan sebagai suatu perbuatan sengaja atau

Dihukum.” Yang dapat

25. Untuk seorarng yang diduga melakukan tindak pidana terorisme, jangka waktu

Penangkapan adalah ...

a. 1 hari.

b. 3 hari.

C. 5 hart.

7harl.

26. Berdasarkan KUHAP yang dimaksud dengan “laporan” adalah....

X Pemberitahuan yang disampaikan oleh seorang karena hak atau kewajiban

Bęrdasarkan undang-yndang kepada pejabat yang berwenang tentang telah ataų

Sedang atau diduga akan terjadinya peristiwa pidana.

b. Pemberitahuan disertai permintaan oleh pihak yang berkepentingan kepada


Pejabat yang berwenang untuk menindak menurut hukum seorang yang telah

Melakukan tindak pidana tertentu.

C. Memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan terhadap suatu perkara

Pidana yang tekah terjadi.

c. Pemberitahuan yang disampaikan oleh seorang karena hak atau kewajiban

Berdasarkan undang-undang kepada pejabat yang berwenang untuk menindak

Menurut hukum seorang yang telah melakukan tindak pidana tertentu.

Jawaban: a. Pemberitahuan yang disampaikan oleh seorang karena hak ataų

Kewajiban berdasarkan undang-undang kepada pejabat yang berwenang tentang

Telah atau sedang atau diduga akan terjadinya peristiwa pidana.

Pasal 1 angka 24 KUHAP

Laporan adalah pemberitahuan yang disampaikan oleh seorang karena hak atau

Kewajiban berdasarkan undang-undang kepada pejabat yang berwenang tentang telah

Atau sedang atau diduga akan terjadinya peristiwa pidana.

21. Penangkapan terhadap seseorang umumnya harus disertai dengan surat perintah

Penangkapan, tetapi penangkapan dapat dilakukan tanpa adanya surat pęrintah

Penangkapan dalam hal ...

a. Tersangka akan melarikan dirl.

b. Tersangka akarn menghilangkan barang bukti atau merusak barang bukti.

C. Tersangka tidak mau secara sukarela ikut dengan penyidik.

T Tersangka tertangkap tangan saat melakukan kejahatan.

PENAHANAN

28. Di bawah ini adalah alasan-alasan yang dapat digunakan oleh penyidik untuk menaban

Seorang tersangka atau terdakwa menurut KUHAP, kecuali

Kekhawatiran tersangka atau terdakwa akan mencari penasihat hukum dan

Pejabat yang melindungi.

b. Kekhawatiran bahwa tersangka atau terdakwa akan melarikan diri.

C. Kekhawatiran tersangka atau terdakwa akan merusak atau menghilangkan barang

Bukti.
d. Kekhawatiran tersangka atau terdakwa akan mengulangi tindak pidana.

Jawaban: a. Kekhawatiran tersangka atau terdakwa akan mencari penasihat hukum

Dan pejabat yang melindungi.

Pasal 21 KUHAP

(1) Perintah penahanan atau penahanan lanjutan dilakukan terhadap seorang tei

Sangka atau terdakwa yang diduga keras melakukan tindak pidana berdasarkan

Bukti yarng cukup, dalam hal adanya keadaan vang menimbulkan kekhawatiran

Bahwa tersangka atau terdakwa akan melarikan diri, merusak, atau io

Hilangkan barang bukti dan/atau mengulangi tindak pidana.

29. Dalam KUHAP menganut sistem

Nquisitor,y

JAccusatoir.

Herzeining.

. adan b benar.

20 Kapan penyelidik mulai melakukan penyelidikan menurut KUHAP?

a. Setelah menerima laporan/pengaduan dari masyarakat.

b. Ketika mengetahui adanya suatu tindak pidana.

C. Setelah pengaduan tentang terjadinya suatu peristiwa yang ‘patut diduga mer

Pakan tindak pidana

Jawaban a, b, dan c benar.

Jawaban: d. Jawaban a, b, dan c benar.

Pasal 102 ayat (1) KUHAP

(1) Penyelidik yang mengetahui, menerima laporan atau pengaduan tentang ter-

Jadinya suatu peristiwa yang patut diduga merupakan tindak pidana wajib segera

Melakųkan tindakan penyelidikan yang diperlukan.

31. Agar dapat melaksanakan tugas penyelidikan, Pasal 5 KỤHAP memberikan wewenang

Kepada penyelidik untuk..

a. Menerima laporan atau pengaduan dari masyarakat tentang adanya tindak pidana.

b. Mencari alat bukti.

C. Memberhentikan seseorang untuk diperil


E a, b, dan c benar.

32. Menurut KUHAP, penyidik adalah ...

a. Jaksa.

b. Hakim.

Dk Pejabat kepolisian Negara Rl atau pejabat PNS tertentu yang diberi

D. Pejabat negara mana pun.

Khusus oleh UU untuk melakukan penyidikan.

Jawaban: d. Pejabat kepolisian Negara RI atau pejabat PNS tertentu yang diberi

Wewenang khusus oleh UU untuk melakukan penyidikan.

Pasal 6 KUHAP

(1) Penyidik adalah:

a. pejabat polisi negara Republik indonesia;

b. pejabat pegawai negeri sipil tertentu yang diberi wewenang khusus olak

undang-undang.

(2) Syarat kepangkatan pejabat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) akan diatur

Lebih lanjut dalam peraturan pemerintah.

33. Kewenangan penyidik menurut KUHAP sebagai berikut, kecuali ...

a. Melakukan tindakan pertama pada saat di tempat kejadian.

b. Mengadakan penghentian penyidikan.

C. Mengambil sidik jari dan memotret seorang.

K Mencari keterangan dan alat bukti.

Penyidik pembantu menurut KUHAP adalah....

34. /Pejabat Kepolisian Negara Republik Indonesia yang karena diberi wewenang

Tertentų dapat melakukan tugas penyidikan yang di atųr dalam KUHAP.

b. Aiudan Kapolsek yang diberikan wewenang menụrut KUHAP.

C. Peiabat Negeri Sipil yang diberikan kewenangan menurut undang-undang.

d. Pejabat Negara yang diberikan kewenanagan menurut KUHAP.

Jawaban: a. Pejabat Kepolisian Negara Republik Indonesia yang karena diberi

Wewenang tertęntų dapat melakukan tugas penyidikan yang di atur dalam KUHAP.

Pasal 1 angka 3 KUHAP


Penyidik pembantu adalah pejabat kepolisian negara Republik Indonesia yang karena

Diberi wewenang tertentu dapat melakukan tugas penyidikan yang diatur dalam

Undang-undang ini.

35. Hasil penyidikan dari penyidik dikirim kepada penuntut umum. Setelah menerima hasil

Penyidikan tersebut, penuntut umum segera mempelajari dan meneliti hasil penyidikan

Tersebut dalam waktu

a. 7 hari.

B 14 hari.

C. 1 hari.

d. 21 hari.

Jawaban: b. 14 hari.

36. Soleh terbukti di pengadilan melakukan tindak pidaną ringan dan dijatuhi hukuman

Pidana penjara selama empat bulan, tetapi pada proses penyidikan, Soleh dikenakan

Tahanan kota, maka lamanya hukuman empat bulan tersebut harus dikurangkan

Dengan masa tahanan kota. Cara menghitung masa tahanan kota, yaitu ...

a. 1/3 dari lamanya penahanan.

b. % dari lamanya penahanan.

Ç. ½ dari lamanya penahanan.

1/5 dari lamanya penahan.

PENYIDIKAN

37. Tindakan di bawah ini merupakan tindakan yang dapat dalam

Dilakukan penyidik dalam

Penyidikan, kecuali ..

a. Penggeledahan.

b. Penangkapan.

A Membuat Justice Collaborator.

Penahanan.

Berdasarkan Pasal 7 ayat 1 KUHAP jo. Pasal 16 ayat 1 UU No. 2 Tahun 2002 tentane

Jawaban: d. Membuat Justice Collaborator.

38. Untuk kepentingan penyidikan, penyidikdimungkinkan utukmelakukan penggeledahan


Kepolisian Negara Republik lndonesia.

Rumah. Menurut KUHAP penggeledahan yang dilakukan oleh penyidik harus atas izin

Dari ..

a. Ketua RT.

b. Kepala Kepolisian setempat.

E Ketuà Pengadilan Negeri setempat.

e. Ketua Kejaksaan Negeri setermpat.

Jawaban: c. Ketua Pengadilan Negeri Setempat.

Pasal 33 ayat (1) KUHAP

(1) Dengan surat izin ketua pengadilan negeri setempat, penyidik dalam melakukan

Penyidikan dapat mengadakan penggeledahan yang diperlukan

39. Pernyataan di bawah ini yang benar adalah ..

a. Hukum pidana adalah sarana untuk menghukum pelaku kejahatan. Dan

Hukum pidana adalah hukum vang mengatur perbuatan apa yang dilarang do

Perbuatan apa yang boleh dilakukan atau harus dilakukan vang disertai dengo

Ancaman hukuman.

C. Hukum pidana adalah hukum antar pribadi manusia

Dalam kehidupan sehari-hari. Pengedar

e. Hukum pidana adalah hukum yang digunakan untuk menghukum mau

Narkoba,

40. Siapa yang berwenang memberikan izin penyitaan terhadap barang yang diduga

Berkaitan dengan suatų tindak pidana?

a. Penyidik.

b. JPU.

C. Hakim.

Ketya Pengadilan Negeri.

Jawaban: d. Ketua Pengadilan Negeri.

1 Di bawah ini yang bukan perbuatan penyertaan dalam penyertaan ..

a. Membujuk untuk melakųkan sesuatu.

b. Membujuk untuk menganjurkan sesuatu.


Membantu menganjurkan.

d. Melakukan bersama-sama.

Jawaban: c. Membantų menganjurkan.

Dalam hukum pidana, diatur Pasal 55 dan 66 KUH Pidana:

(1) Plegen (orang yang melakukan);

(2) Doen Plegen (orang yang menyuruh melakukan);

(3) Medeplegen (orang yang turut melakukan);

(4) Uitlokker (orang yang menganjurkan melakukan).

42. Dader sebagaimana yang diatur dalam Pasal 55 KUHP terdiri dari beberapa macam

Seperti disebutkan di bawah ini, kecuali

a. Uitloker.

b. Doenplegen.

C. Medeplegen.

Plaster

43. Perusakan barang diatur dalam Pasal

a. 382 KUHP.

406 KUHP.

C 400 KUHP.

d. 363 KUHP.

(2) Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, m

Jawaban: b, 406 KUHP

Membuat tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya

Pasal 406 KUHP merusakkan,

Atau sebagian milik orang lain, diancam dengan pidana penjara paling lama d.

Tahun delapan bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima rte

(2) Dijatuhkan pidana yang sama terhadap orang, yang dengan sengaja dan

Melawan hukum membunuh, merusakkan, membuat tak dapat digunakan atau

Rupiah.

Menghilangkan hewan, yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain

44. Budi didakwa melakukan pencurian dengan pemberatan yang diatur dalam Pasal..
363 KUHP.

b. 335 KUHP.

C. 170 KUHP.

d. 406 KUMP.

45. Jika kita analisis Pasal 44 KUHP yang berbunyi “Barang siapa yang melakukan

Perbuatan yang tidak dapat dipertanggungkan kepadanya karena jiwąnya cacat dalam

Pertumbuhan atau terganggu karena penyakit, tidak dapat dipidana”, Rumụsan pasal

Tersebut mengandung arti ...

Orang yang mengalami ganguan kejiwaan tidak dapat dipidana.

B Kemampuan pelaku tindak pidana untuk bertanggung jawab.

Pelaku yang tidak cakap hukum berada dalam pengampyan.

C Pasal tersebut mensyaratkan adanya hubungan kausalitas antara kejiwaan pelaku

Dengan perbuatannya.

Jawaban: d. Pasal tersebut mensyaratkan adanya hubungan kausalitas antara

Kejiwaan pelaku dengan perbuatannya.

Pasal 44 ayat (1) KUHP memberikan alasan pemaaf yang sifatnya subjektif. Maksudnya,

Ada alasan yang menghapus kesalahan pelaku suatų tindak pidana, walaupun

Perbuatannya melawan hukum. Misalnya, pelakunya tidak waras atau gila, sehingga

Tidak dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya itu. Hal ini menjadi alasan

Untuk tidak dapat dipertanggungjawabkan perbuatan pidananya.

46. Unsur-unsur percobaan melakukan kejahatan menurut Pasal 53 ayat (1) KUHP adalah

Adanya permulaan pelaksanaan/tindakan permulaan.

b. Adanya niat untuk melakukan kejahatan.

C. Mempersiapkan senjata sebagai alat untuk melakukan kejahatan.

d. Memaksa orang lain untuk mencoba melakukan kejahatan.

Jawaban: a. Adanya permulaan pelaksanaan atau tindakan permulaan.

Pasal 53 KUHP

(1) Mencoba melakukan kejahatan dipidana, jika niat untuk itų telah ternyata dan

Adanya permulaan pelaksanaan dan tidak selesainya pelaksanaan itu, bukan

Semata-mata disebabkan karena kehendaknya sendiri.


(2) Maksimum pidana pokok terhadap kejahatan, dalam hal percobaan dikurangi

Sepertiga.

(3) Jika kejahatan diancam dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup,

Dijatuhkan pidana penjara paling lama lima belas tahun.

(4) Pidana tambahan bagi perçobaan sama dengan kejahatan selesai.

47, Pidana mati di Indonesia dilakukan dengan cara

a. Dihukum rajam.

b. Dihukum gantung.

Pidana mati telah dicabut karena alasan hak asasi manusia.

Ditembak.

48, Budi bekeria sebagai office boy di salah satu Polsek di Jakarta. Saat perjalanan mlee

Budi ditangkap dalam sebuah razia karena membawa celurit. Budi dapat dinis

Karena melanggar

KUHP.

b. UU No. 31 Tahun 1999. C. KUHAP.

d. Tidak dapat dipidana.

Jawaban: a. KUHP.

Pada dasarnya, pengaturan mengenai larangan membawa senjata tajam seperti pisau,

Golok, dan celurit diatur dalam KUHP dan UU Darurat tahun 1950.

49. Bantahan atau eksepsi dapat diajukan oleh terdakwa mengenai

a. Unsur-unsur tindak pidana tidak terinci di dalam surat dakwaan.

b. Surat dakwaan kabur.

C. Surat dakwaan tidak mencantumkan locus delicti dan tempus delicti.

D a, b, danc benar.

Jawaban: d. A, b, dan c benar.

50. Budi melarikan seorang wanita bernamna Wati yang masih di bawah umur tanpa

Persetujuan dari orangtua Wati, tetapi atas persetujuan Wati sendiri. Atas perbuatan

Tersebut, Budi dapat dipidana penjara sebagaimana dimaksud Pasal 332 KUHP. Siapa

Yang berhak mengadukan Budi?

a. Setiap orang yang mengetahui perbuatan pidana Budi.

b. Wati sendiri.
M Orangtua Wati.

e. Jawaban a dan c benar.

Umur berapakah seserang dikategorikan masuk dalam peradilan anak?

a. Sebelum berumur 15 tahun

b. Sebelum berumur 16 tahun

Sebelum berumur 17 tahun

Sebelum berumur 18 tahun

Jawaban: d. Sebelum berumur 18 tahun

Sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Undang-Undang No. 11 Tahụn 2012 tentang Şistem

Peradilan Anak.

62. Dalam pemeriksaan tindak pidana terorisme, alat-alat bukti yarng digunakan dalam

Pemeriksaan adalah sebagai berikut, keçuali ...

a. Alat bukti yang diatur dalam KUHAP.

b. Alat bukti lain berupa informasi yang diucapkan, dikirimkan, diterima, atąu

disimpan secara elektronik dengan alat optik ataų alat yang serupa optik.

Ç. Dokumen.

Keterangan saksi dilihat dari media massa.

Jawaban: d. Keterangan saksi dilihat dari media massa.

Pasal 38 Undang-Undang Nomor9 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan

Tindak Pidana Pendanaan Terorisme.

Alat bukti yang sah dalam pembuktian tindak pidana pendanaan terorisme ialah:

Alat bukti sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Hukum Acara Pidana;

b. Alat bukti lain berupa informasi yang diucapkan, dikirimkan, diterima, atau disimpan

Secara elektronik dengan alat optilk atau alat yang serupa optik; dan/atau

C. dokumen.

53. Penasihat hukum atau terdakwa dalam suatu perkara pidana dapat mengajukan saksi

Yang meringankan. Saksi yang meringan disebut...

Saksi a de charge.

Saksi a charge.

C. Saksi ahli.

d. Saksi mahkota.
Jawaban: a. Saksia de charge.

JaKsi a de charge merupakan saksi yang dlajukan oleh seorang terdakwa dalam

Persidangan pidana, yang diharapkan dapat memberikan keterangan yang meng-

Untungkan ataų meringankan bagi terdakwa.

S4. Pengertian ‘saksi” menurut KUHAP adalah....

Orang yang dapat menceritakan semua jenis tindak pidana.

Orang yang dapat memberikan keterangan berdasarkan apa yang dia alami sendiri.

Orang yarng dapat menjelaskarn suatu peristiwa sesuai dengan keahlian dia.

C. Orang yang dapat memberikan keterangan mengenai sutu peristiwa setelah

d. menonton televisi.

Jawaban: b. Orang yang dapat memberikan keterangan berdasarkan apa yang dia

Alarmi sendiri.

Pasal 1 angka 26 KUHAP

Saksi adalah orang yang dapat memberikan keterangan gurna kepentingan penyidikan,

Penuntutan, dan peradilan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri is

Sendiri, dan ia alami sendiri.

55. Saksi ahli adalah....

Orang yang memberikan keterangan berdasarkan keahliannya.

Orang yang memberikan keterangan berdasarkan apa yang dia alami.

C. Orang yang memberikan keterangan berdasarkan pengetahuannya.

d. Orang yang memberikan keterangan berdasarkan jabatannya.

Jawaban: a. Orang yang memberikan keterangan berdasarkan keahlianya.

Pasal 1 angka 28 KUHAP

28. Keterangan ahli adalah keterangan yang diberikan oleh seorang yang memiliki

Keahlian khusus tentang hal yang diperlukan untuk membuat terang suatu perkara

Pidana guna kepentingan pemeriksaan.

Pasal 186 KUHAP

Keterangan ahli ialah apa yang seorang ahli nyatakan di sidang pengadilan.

56. Suatu perkara pidana ditutup demi hukum apabila

Terdakwa di putus bebas oleh pengadilan.


b. Syarat paling sedikit harus memiliki dua alat bukti tidak dipenuhi.

C. Surat dakwaan tidak padat diterima.

D Terdakwa meninggal dunia.

Jawaban: d. Terdakwa meninggal dunia.

Dalam hal-hal tertentu, penyidik dengan suatu alasan dapat melakukan penghentian

Penyidikan karena:

1. Tidak cukup bukti.

2. Peristiwa tersebut ternyata bukan tindak pidana.

3. Perkara ditutup demi hukum, karena adanya ne bis in idem, pengaduan,

Atau terdakwa meninggal dunia. Tersangka

SURAT DAKWAAN

57. Suurat dakwaan berfungsi sebagai ..

Dasar pemeriksaan di sidang pengadilən.

Batasan dalam menentukan hukuman.

Ç. Sebagai patokan bagi hakim untuk menjatuhkan sanksi pidana.

d. a, b, dan c benar.

Jawaban: a. Dasar pemeriksaan di sidang pengadilan.

58. Jaksa Penuntut Umum dalam membuat surat dakwaan harus memenuhi syarat formil

Dan syarat materil. Jika syarat materil tidak dipenuhi. Akibat hukumnya adalah ..

a. Tidak ada akibat hukum.

Batal demi hukum,

C. Tidak mempunyai kekuatan hukum.

d. pikembalikan hakim.

Jawaban: b. Batal demi hukum.

Pasal 143 ayat (2) dan (3) KUHAP

(3) Penuntut umum membuat surat dakwaan yang diberi tanggal dan ditandatangani

Serta berisi:

Nama lengkap, tempat lahir, umur atau tanggal lahir, jeniş kelamin, kebangsaan,

Tempat tinggal, agama, dan pekerjaan tersangka;


b. Uraian secara cermat, jelas, dan lengkap mengenai tindak pidana yang didak-

Wakan dengan menyebutkan waktu dan tempat tindak pidana itu dilakukan.

(4) Surat dakwaan yang tidak memenuhi kętentuan sebagaimana dimaksud dalam

Ayat (2)) huruf b batal demi hükum,

D3. Apakah suatu perkara pidana yang surat dakwaannya dinyatakan batal demi hukum

Atau tidak dapat diterima oleh hakim dapat dilimpahkan kembali perkara tersebut pada

Pengadilan Negeri?

a. Tidak dapat karena nebis in idem.

Tidak dapat karena sudah final.

Dapat dilimpahkan kembali setelah surat dakwan diperbaiki.

c. A, b, dan c salah semua.

60. Surat dakwaan dapat diperbaiki oleh Jaksa Penuntut Umum, sepanjang perbaikan atau

Perubahan tersebut menyangkut ...

X. Syarat formil.

Syarat materil.

C. Syarat pokok.

d. a dan b benar.

Jawaban: a. Syarat formil.

Menurut Ketentuan Hukum Acara Pidana Pasal 282 HIR, Putusan MA No.15/K/Kr/1969

Tanggal 13 Februari 1971, dan Putusan MA No.88 K/Kr/1968 tanggal 3 November 1971

Menyatakan bahwa perubahan surat dakwaan tidak boleh mengakibatkan tindak

Pidana yang didakwakan semula berubah menjadi tindak pidana lain atau unsur-unsur

Tindak pidana semula berubah menjadi tindak pidana yang lain.

61. Perubahan surat dakwaan oleh Penuntut Umum hanya dapat dilakukan satu kali

Sebelum penetapan hari sidang dalam waktu selambat-lambatnva

7 hari sebelum sidang dimulai.

b.7 hari setelah sidang pertama.

C. 7 hari setelah majelis hakim ditunjuk.

d. Jawabań salah semua.

Jawaban: a. 7 hari sebelum sidang dimulai.

Pasal 144 ayat (1) dan (2) KUHAP


(1) Penuntut umum dapat mengubah surat dakwaan sebelum pengadilan menetapka

Hari sidang, baik dengan tujuan untuk menvempurnakan maupun untuk toon

Melanjutkan penuntutannya.

(2) Pengubahan surat dakwaan tersebut dapat dilakukan hanya satu kali, selali

Lambatnya tujuh hari sebelum sidang dimulai.

62. Surat dakwaan yang dibuat secara tidak cermat. Tidak jelas. Tidak lengkap uraia

Mengenai tindak pidana yang didakwakan terhada terdakwa. Serta tidak jelas locus

Delicti dan temous delicti, maka akibat hukumnya adalah ...

a. Dinyatakan gugur.

b. Harus dilakukan perbaikan.

C. Dinyatakan tidak dapat diterima.

Batal demi hukųm.

Jawaban: d. Batal demi hukum.

63. Iika surat dakwaan dibatalkan oleh hakim ataų dinyatakan batal demi hukum, terdakwa

Harųs

Dibebaskan.

b. Tetap diperiksa.

C. Tetap ditahan

d. a, b, dan ç salah

Jawaban: a. Dibebaskan,

Terdakwa harus dibebaskan, tetapi masa tahanan yang telah dijalani oleh terdakwa pada

Tingkat penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan pengadilan masih tetap utuh dan

Melekat pada perkara yang bersangkutan. Dengan kata lain, batalnya surat dakwaan

Tidak meniliki akibat hukum terhadap masa tahanan terdakwa, jika surat dakwaan

Sudah limpahkan kembali ke pengadilan negeri dan terdakwa dijatuhi pidana, maka

Masa tahanan yang pernah dijalani oleh terdakwa masih tetap dapat diperhitungkan.

64. Dalam menyusun surat dakwaan, jaksa harus mengacu pada

À BAP Penyidik.

b. BAP Penuntut Umum.

C. BAP di sidang.
d. BAP berdasarkan keyakinan hakim.

Jawaban: a. BAP Penyidik.

65. Surat dakwaan yang didasarkan pada BAP penyidik yang tidak sah menurut hukum,

Maka

a. Surat dakwaan batal demi hukum.

Surat dakwaan tidak dapat diterima.

C. Surat dakwaan menjadi kabur.

d. Tidak perlu disidangkan.

Jawaban: b. Surat dakwaan tidak dapat diterima

66. Asas personalitas aktif merupakan asas yang tidak disebutkan dalam KUHP. Asas

Personalitas aktif adalah

Asas yang memberlakukan KUHP terhadap WNl yang melakukan perbuatan pidana

Di luar wlayah NKRI.

Asas yang meberlakukan KUHP terhadap WNA yang melakukan perbuatan pidana

Di Indonesia.

Asas yang memberlakukan KUHP terhadap WNI di mana pun dia melakuka.

C. perbuatan pidana, baik di dalam maupun luar wilayah republik indonesia.

d. Jawaban a, b, dan c benar.

Jawaban: a, Asas yang memberlakukan KUHP terhadap WNI yang melakukan

Perbuatan pidana di luar wilayah NKRI.

67. Di bawah ini merupakan alasan hapusnya kewenangan menuntut pidana, kecuali..

Overmatch.

b. Meninggal dunia.

C. Karena kedaluwarsa.

Benar semua.

Jawaban: d. Benar semua.

68._Kapan Jaksa Penuntut Umum dapat mengubah surat dakwaan?

Sebelum pengadilan menetapkan hari sidang.

b. Pada sidang pertama.

C. Pada saat sidang pemeriksaan saksi.


d. Setelah terdakwa membacakan pledoi.

Jawaban: a. Sebelum pengadilan menetapkan hari sidang.

Pasal 144 ayat (1) KUHAP

(1) Pernuntut umum dapat mengubah surat dakwaan sebelum pengadilan menetapkan

Hari sidang, baik dengan tujuan untuk menyempurnakan maupun untuk tidak

Melanjutkan penuntutannya.

HAK PENUNTUT UMUM

DALAM UPAYA HUKUM

69. Apabila dalam suatu perkara pidana seorang terdakwa dilepaskan dari segala tu.

Hukum oleh putusan pengadilan neger, upaya hukum apa yang dapat dilakukai

Penuntut umum yang bersangkutan?

Banding.

b. Terima saja karena banding bukan kewenangan JPU.

C. Kasasi.

d. Peninjauan Kembali.

70. Apakạh penuntut umum dapat mengajukan peninjayan kembali?

a. Dapat sesuai kemauan penuntut umum.

Dapat, jika dalam suatu perkara di sidang pengadilan telah terbukti, akan tetapi

Terdakwa tidak dipidana.

C. a dan b benar.

d. a dan b salah.

Jawaban: b. Dapat, jika dalam suatu perkara di sidang pengadilan telah terbukti,

Tetapi terdakwa tidak dipidana,

Pasal 263 ayat (3) KỤHAP

(2) Atas dasar alasan yang sama sebagaimanatersebut pada ayat (2) terhadap suatų putusan

Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, dapat diajukan permintaan

Peninjauan kembali apabila dalam putusan itu suatu perbuatan yang didakwakan

Telah dinyatakan terbukti, akan tetapi tidak diikuti oleh suatu pemidanaan.

Dalam pasal ini, dapat dikętahụi penuntut umum dapat mengajukan peninjauan kembali

(PK) sebab tidak mungkin terdakwa yang sudah terbukti bersalah dan tidak dipidana
Mengajukan PK supaya dirinya diperiksa kembali. Jadi, jelas secara tersirat Pasal 263

Ayat (3) yang dimaksud adalah penuntut umum.

71. Badan peradilan apa yang memiliki kewenangan untuk mengadili perkara koneksitas

Menurut KUHAP?

a. Peradilan Militer.

B Peradilan Tata Usaha Negara.

X Peradilan Umum.

e. Peradilan Militer.

Jawaban: c. Peradilan Umum.

Pasal 89 ayat (1) KUHAP

(1) Tindak pidana yang dilakukan bersama-sama oleh mereka yang termasuk

Lingkungan peradilan umum dan lingkungan peradilan militer, diperiksa dan diadili

Oleh pengadilan dalam lingkungan peradilan umum, kecuali jika menurut putusan

Menteri Pertahanan dan Keamanan dengan persetujuan Menteri Kehakiman,

Perkara itu harus diperiksa dan diadili oleh pengadilan dalam lingkungan peradilan

Militer.

72. Alat bukti menurut Pasal 184 ayat (1) KUHAP terdiri dari:

A Keterangan saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk, dan keterangan terdakwa.

E. Keterangan saksi, keterangan ahli, surat, keyairan hakim, dan keterangan

Terdakwa.

C. Keterangan saksi, keterangan terdakwa, surat, sunmgh, dạn kẹterangan terdakwa.

Jawaban: a. Keterangan saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk, dan keterangan

c. Salah semua.

Terdakwa.

Pasal 184 ayat (1) KUHAP

(1) Alat bukti yang sah ialah:

a. keterangan saksi;

b. keterangan ahli;

C. surat;

d. petunjuk;

e. keterangan terdakwa.
73. Dalam perkembangan tindak pidana, alat bukti juga berkembang tidak hanya disebutkan

Dalam KUHAP saja. Dalam tindak pidana teorisme, alat bukti yang digunakan dalam

Pemeriksaan termasuk ...

A Informasi atau data yang diucapkan, dikirim, diterima, atau disimpan secara

Elektronik.

b. Senjata api dan alat peledak.

C. Keterangan saksi dan ahli.

d. Surat yang ditulis tangan oleh pimpinan teroris.

Jawaban: a. Informasi atau data yang diucapkan, dikirim, diterima, atau disimpan

Secara elektronik dalam UU No. 11 Tahun 2008 tentang lnformasiTransaksi Elektronik.

74. Menurut KUHAP, keterangan saksi adalah keterangan yang diberikan oleh seseorang

Tentang ....

Dalam persidangan mengenai sesuatu peristiwa atau keadaan yang didenga,

Dilihat, dan/atau dialaminya sendiri.

b. Dalam pemeriksaan saksi di penyidikan mengenai sesuatu peristiwa atau keduo

Yang didengar, dilihat, dan/atau dialaminya sendiri.

C. Dalam pemeriksaan saksi di tingkat penuntutan mengenai sesuatu perIstWo

Keadaan yang didengar, dilihat, dan/atau dialaminya sendiri.

c. Salah semua.

Jawaban: a. Dalam persldangan mengenai sesuatu peristiwa atau keadaan yang

Didengar, dilihat, dan/atau dialaminya sendiri;

Pasal 185 KUHAP

(1) Keterangan saksi sebagai alat bukti ialah apa yang saksi

Pengadilan. Yang saksi nyatakan di sidang

75. Menurut KUHAP, keterangan ahli adalah ..

Kęterangan yang diberikan oleh seseorang yang memiliki keahlian khusus tentang

Hal yang diperlukan untukmembuatterang suatu perkara pidana, guna kepentingan

Pemeriksaan di sidang pengadilan.

b. Keterangan yang diberikan oleh seseorang yang serba tahu tentang hạl yang

Di perlukan untuk membuat terang suatu perkara pidana, guna kepentingan


Pemeriksaan di sidang pengadilan.

C. Keterangan yang diberikan oleh seseorang yang memiliki keahlian khusųs

Tentang hal yang di perlukan utnuk membuat terang suatu perkara pidana, guna

Kepentingan pemeriksaan di tingkat penyidikan.

c. Salah semua.

Jawaban: a. Keterangan yang diberikan oleh seseorang yang memiliki keahlian

Khusus tentang hal yang diperlukan untuk membuat terang suatu perkara pidana,

Guna kepentingan pemeriksaan di sidang pengadilan.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 1 butir 28 KUHAP jo. Pasal 186 KUHAP.

76. Menurut KUHAP, yang dimaksud dengan alat bukti surat adalah

a. Surat yang dibuat oleh penyidik.

. Surat yang dibuat atas kekuatan sumpah jabatan atau dikuatkan dengan sumpah.

C. Surat yang di buat oleh lurah.

d. Surat yang dibuat oleh seorang ahli dengan keahlian khusus.

Jawaban: b. Surat yang dibuat atas kekuatan sumpah jabatan ataụ dikuatkan dengan

Sumpah.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 187 KUHAP.

Menurut KUHAP, alat bukti petunjuk dapat berupa “perbuatan, kejadian, atau keadaan”

Hanya dapat diperoleh dari?

KetesaNESA saksi. Suratdan keterangan terdakwa

D. Keterangan saksi, keterangan ahli, dan keterangan terdawa.

C. Keterangan terdakwa, surat, dan petunjuk.

O. Keterangan ahli, petunjuk, dan keyakinan hakim.

Jawaban: a. Keterangan saksi, surat, dan ketęrangan terdakwa.

1<) Petunjuk sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) hanya dapat diperoleh dari:

Pasal 188 ayat (2) KUHAP

a. keterangan saksi;

b. surat;

C. keterangan terdakwa.
78. Upaya hukum luar biasa dilakukan untuk...

b. Praperadilan karena penghentian penyidikan tidak sah.

Peninjauan kembali.

d. Kasasi demi kepentingan hukum dan peninjauan kembali.

Meminta terdakwa untuk dibebaskan.

Jawaban:a. Kasasi demi kepentingan hukum dan peninjauan kembali.

C.

79. Kasasi demi kepentingan hukum dapat dilakukan setelah putusan diberitahukan bee.

Diatur dalam Pasal 259-269 KUHAP.

Terdakwa dengan mengajukan permohonan kasasi kepada panitera PN yang memutus

Perkara tersebut untuk jangka waktu ..

a. 7 hari.

14 hari.

C. 21 hari.

d. 30 hari.

Jawaban: b. 14 hari.

Pasal 245 ayat (1) KUHAP

(1) Permohonan kasasi disampaikan oleh pemohon kepada panitera pengadilan yang

Telah memutus perkaranya dalam tingkat pertama, dalam waktu empat belas hari

Sesudah putusan pengadilan yang dimintakan kasasi itu.diberitahukan kepada

Terdakwa.

80. Pernmohonan peninjauan kembali dapat diajukan untuk jangka waktu ....

a. 180 hari.

b. 90 hari.

C. 14 hari.

Tidak ada batas waktu.

Jawaban: d. Tidak ada batas waktu.

Pasal 264 ayat (3) KUHAP

(3) Permintaan peninjauan kembali tidak dibatasi dengan suatu jangka waktu.

81. Pernmintaan peninjauan kembali dapat diajukan oleh pemohon dengan menyertakan

Alasan-alasan yang dapat dijadikan sebagai dasar permintaan peninjauan kembali


Seperti yang disebutkan di bawah ini, kecuali...

Dalan suatu putusan terdapat keadaan baru (novum) yang menimbulkan dugaan

Kuat bahwa ika keadaan itu sudah diketahui pada waktu sidang masih beriai

Hasilnya akan berupa putusan bebas atau putusan lepas dari segala tuntutan

Hukum atau tuntutan penuntut umum tidak dapat diterima atau terhadap perkara

Itu diterapkan ketentuan pidana yang lebih ringan.

. nalam suatu putUsan terdapat pernyataan bahwa sesuatu telah terbukti, akan

Tatapi hal atau keadaan sebagal dasar dan alasan putusan vang dinyatakan telah

Terbukti itų ternyata telah bertentangan satu dengan yang lain.

Ipalam suatu putusan, ɖengan jelas memperlihatkan suatu kekhilafan kekeliruan

Yang nyata.

Ada bukti-bukti yang dalam pemerikasaan tingkat satu tidak dibaca oleh Majelis

Hakim.

Lawaban: d. Ada bukti-bukti yang dalam pemerikasaan tingkat satų todak dibaca

Oleh Majelis Hakim.

Pasal 263 ayat (2) KUHAP

(2) Permintaan peninjauan kembali dilakukan atas dasar:

Apabila terdapat keadaan baru yang menimbulkan dugaan kuat bahwa jika

Keadaan itu sudah diketahui pada waktu sidang masih berlangsung, hasilnya

Akan berupa putusan bebas atau putusan lepas dari segala tuntutan hukum

Atau tuntutan penuntut umum tidak dapat diterima atau terhadap perkara itu

Diterapkan ketentuan pidana yang lebih ringan;

b. Apabila dalam pelbagai putusan terdapat pernyataan bahwa sesuatu telah

Terbukti, akan tetapi hal ataų keadaan sebagai dasar dạn alasan putusan yang

Dinyatakan telah terbukti itų, ternyata telah bertentangan satų dengan yang

Lain;

C. apabila putusan itu dengan jelas memperlihatkan suatu kekhilafan hakim atau

Suatu kekeliruan yang nyata.

82. Upaya banding dapat dilakukan oleh terdakwa maupun jaksa penuntut umum terhadap

Suatu putusan perkara pidana dalam tenggang waktu

7 hai.
b. 14 hari.

C. 21 hari.

d. 20 hari.

83. Pasal 10 KUHP ada dua jenis hukurman, yaitu berupa hukuman pokok dan hukuman

Tambahan. Di bawah ini merupakan hukum tarmbahan, kecuali ..

Perampasan barang-barang tertentu.

a. Pencabutan hak-hak tetentu.

b. Pengumuman putusan hakim.

C.

Benar semua.

Jawaban: d. Benar semua.

Pasal 10 butir b KUHP

b. pidana tambahan:

1. pencabutan hak-hak tertentu;

2. perampasan barang-barang tertentuy

3. pengumurman putusan hakimy

84. Hukuman pokok terdiri dari yang disebutkan dibawah ini, kecuali ..

a. Pidana mati.

b. Pidana penjara.

Pidana tahanan.X

c. Pidana denda. V

Jawaban: c. Pidana tahanan.

Pasal 10 butir a KUHP

Pidana terdiri atas:

d. pidana pokok:

1. pidana mati;

2. pidana penjara;

3. pidana kurungan;

4. pidana denda;

5. pidana tutupan.

85. Pada suatu perkara, seorang terdakwa dibebasakan karena nebis in idem. Apa maksu
Asas tersebut?

Suatu perkara yang sudah pernah diputuskan dalam pengadilan dan m mempunyai

Kekuaran hukum tetap tidak dapat dituntut untuk keduakalinya.

b. Lebih baik membebaskan 1.000 orang jahat daripada salah menangkap satu orang

Yang tidak bersalah.

C. Asas yang menyatakan tiada suatu perbuatan dapat dipidana sebelum adanya

Peraturan tertulis yang mengaturnya.

c. Pelaku tidak dapat mempertangungjawabkan perbuatannya. Dan

PRAPERADILAN

Praoeradilan merupakan wewenang pengadilan negeri untuk mengadili dan memutus

Tentang sah ataų tidaknya, kecuali...

Penghinaan terhadap tersangka atau terdakwa.

Permintaan ganti kerugian atau rehabilitasi.

b. Sah atau tidaknya penghentian penyidikan atau penghentian penuntutan.

D Sah atau tidaknya suatu penangkapan dan atau penahanan.

C.

Jawaban:a. Penghinaan terhadap tersangka atau terdakwa.

Pasal 1angka 10 KUHAP

10. Praperadilan adalah wewenang pengadilan negeri untuk memeriksa dan memutus

Menurut cara yang diatur dalam undang-undang ini, tentang:

a. Sah atau tidaknya suatu penangkapan dan atau penahanan atas permintaan

Tersangka ataų keluarganya atau pihak lain atas kyasa tersangka;

b. Sah atau tidaknya penghentian penyidikan atau penghentian penuntutan atas

Permintaan demi tegaknya hukum dan keadilan;

C. permintaan ganti kerugian atau rehabilitasi oleh tersangka atau keluarganya

Atau pihak lain atas kuasanya yang perkaranya tidak diajųkan ke pengadilan

Sejak adanya Putusan MK No. 21/PUU-XI/2014 tanggal 28 April 2014, penetapan

Tersangka dapat dilakukan melalui prosedur praperadilan.

87. Sidang perkara praperadilan di pengadilan negeri dipimpin oleh

A Hakim tunggal.
Þ. Ketua pengadilan.

C. Hakim anggota.

d. Panitera.

Jawaban:a. Hakim tunggal.

Pasal 78 ayat (2) KUHAP

1) Praperadilan dipimpin oleh hakim tunggal yang ditunjuk oleh ketua pengadilan

Negeri dan dibantu oleh seorang panitera.

Ogka waktų proses pemeriksaan dalam pemeriksaan praperadilan hingga hakim

Memberikan putusan adalah ....

A 7 hari.

b. 14 hari.

C. 21 hari.

d. 3 hari.

89. Permohonan pemeriksaan praperadilan menjadi gugur, jika

a. Permintaan praperadilan dicabut.

b. Para pihak berdamai.

C. Tersangka dialihkan menjadi tahanan luar.

X Perkara pokok tersangka atau terdakwa mulai diperiksa oleh Pengadilan Negeri.

Jawaban: d. Perkara pokok tersangka atau terdakwa mulai diperiksa oleh Pengadilan

Negeri.

Pasal 82 ayat 1 huruf d KUHAP

Dalam hal suatu perkara sudah mulai diperiksa oleh pengadilan negeri, sedangkan

Pemeriksaan mengenai permintaan kepada praperadilan belum selesai, maka

Permintaan tersebut gugur;

90. Asas perlidungan atau asas nasional pasif tercantum dalam Pasal 4 dan Pasal KUHP

Asas tersebut melindungi dari kejahatan-kejahatan sebagai berikut, kecuall :

Kejahatan-kejahatan tentang materai atau merek yang pemeritah

RI. Dikeluarkan oleh pe

Kejahatan jabatan yang tercantum dalam Bab đilakukan oleh

Pegawai negeri. Bab XXVIll buku Il yang

C. Kejahatan yang diancam pidana di.atas 5 tahun. O


d. a, b, dancbenar semua.

91. Penuntut umum

Mengajukan tuntųtan pidana kepada terdakwa setelah ...

a. Saat proses pemeriksaan.

Pada sidang pertama.

b. Saat penyususnan surat dakwaan,

C. Tahap permeriksaan dinyatakan selesai oleh hakim.

Jawaban:d. Tahap pemeriksaan dinyatakan selesai oleh hakim.

Pasal 182 ayat (1) butir a KUHAP

(1) a. Setelah pemeriksaan inyatakan selesai, penuntut umum mengajukan tuntutạn

92. Hakim dalam memutus suatu perkara dan menjatuhkan vọnis kepada seseorang

Pidana;

Sekurang-kurangnya harus memiliki ...

Dua alat bukti yang sah. 4

b. Dua barang bukti yang sah.

G. Petunjuk terhadap perkara yang sedang diperiksa.

d. a dan c benar.

Jawaban:a. Dua alat bukti yang sah.

Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana kepada seorang kęcuali apabila dengan

Pasal 183 KUHAP

Sekurangkurangnya dua alat bukti yang sah ia memperoleh keyakinan bahwa suatu

Tindak pidana benar-benarterjadi dan bahwa terdakwalah yangbersalah melakukannya.

93. KỤHP terdiri dari berapa buku?

a. 1 buku.

b. 2 buku.

X3 buku.

c. 4 buku.

Jawaban: c. 3 buku.

Dwan ini merupakan alat bukti vang diatur dalam Pasal 184 KỤHAP, kecuali ...

Sumpah.

Keterangan saksi.
Ketengan ahli.

d. Petunjuk.

Jawaban: a. Sumpah.

(1) Alat bukti yang sah ialah:

Pasal 184 KUHAP

a. keterangan saksi;

b. keterangan ahlí;

95. Teori inkauf nehmen yang berhubungan dengan keadaan batin si pembuat terhadap

C. Surat;

d. petunjuk;

e. keterangan terdakwa.

Si pelaku mengetahui kemungkinan adanya akibat keadaan yang merupakan delik

Hal ini dapat dibuktikan dari kecerdasan pikirannya yang dapat disimpulkan, antara

Perbuatannya, yaitu

A lain dari pengalaman, pendidikan, atau lapisan masyarakat di mana terdakwa

b. Si pelaku tidak mengetahui kemungkinan adanya akibat keadaan yang merupakan

Hidup.

Delik.

C. Si pelaku menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan pelaku tidak tahu

Perbuatannya melanggar hukum.

c. A, b, dan c benar.

Jawaban: a. Si pelaku mengetahui kemungkinan adanya akibat keadaan yang

Merupakan delik. Hal ini dapat dibuktikan dari kecerdasan pikirannya yang dapat

Disimpulkan, antara lain dari pengalaman, pendidikan, atau lapisan masyarano

Dimana terdakwa hidup.

REHABILITASI

96. Seorang tersangka dalam KUHAP dapat mengajukan tuntutan rehabilitasi terhadap

Putusan

Putusan vrliloroak, dan onstslag yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.
b. Putusan vrijspreek dan onstslag yang belum mempunyai kekuatan hukum tetap.

C. Putusan yang menyatakan batal demi hukum yang telah berkekuatan

Tetap. Hukum

Putusan yang menyatakan dakwạan tidak dapat diterima yang telah berkekuatan

Jawaban: a. Putusan vrijpragk dan onstslag yang telah mempunyai kekuatan hukum

Hukum tetap.

Tetap. Lbebas (vrijspraak) \adalah perbuatan terdakwą dalam tindak pidana yang

Putysan

Didakwakan jaksa atau penuntut umum dalam surat dakwaannya tidak terbukti secara

Sah dan meyakinkan menurut hukum. Dengan kata lain, tidak dipenuhinya ketentuan

Acas minimum pembuktian (yaitų dengan sękurang-kurangnya dua alat bukti yang sah)

Disertai keyakinan hakim.

Putusan lepas (onslag van recht vervolging) adalah perbuatan terdakwa yang

Idakwakan jaksa atau penuntut ųmum dalam surat dakwaannya telah terbukti seçara

Sah dan meyakinkan menurut hukųm. Akan tetapi, terdakwa tidak dapat dijatuhi pidaną

Karena perbuatan tersebut bukan merupakan tindak pidana. Misalnya, merupakan

Bidang hukum perdata, hukum adat atau hukum dagang.

Pasal 97 ayat (1) KỤHAP

(1) Seorang berhak memperoleh rehabilitasi apabila oleh pengadilan diputus bebas

Atau diputus lepas dari segaa tuntutan hukum yang putuŞannya telah mempunyai

Kekuatan hukum tetap.

97. Jika suatu perkara pidana tidak sampai dilimpahkan ke pengadilan dan tersangka dalam

Tahap penyidikan tersangka sempat ditahan, bagaimana pemberian rehabilitasinya?

a. Mengajukan permintaan rehabilitasi ke POLRI.

b. Mengajukan permintaan rehabilitasi ke pengadilan.

Mengajukan permintaan rehabilitasi ke ketua pengadilan.

d. Jawaban salah semua.

Jawaban: c. Mengajukan permintaan rehabilitasi ke ketua pengadilan.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 1 butir 23 KUHAP jis. Pasal 97 ayat (3) KUHAP, Pasal 77

KUHAP, Pasal 78 KUHAP.

98. Alasan-alasan untuk menghęntikan penyidikan oleh penyidik adalah


Tidak terdapat cukup bukti. V

Penghentian penyidikan demi hukum.N

Peristiwa yang disangkakan ternyata bukan merupakan tindak pidana.V

e. A, b, dan c benar.

Jawaban: d. A, b. Dan c benar

Dmn hal penyidik menghentikan penyidikan karena tidak terdapat cukup

Pasal 109 ayat (2) KUHAP

Yku ataų peristiwa tersebut ternvata bukan merupakan tindak pidana atau

(2) Dalam hal

Penyidikan dihentikan demi hukum, maka penyidik memberitahukan hal itu

Kepada penuntut umum, tersangka atau keluarganya.

99. Peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang peradilan anak adalah

a. Undang-Undang No. 11 tahun 2011.

A Undang-Undang No. 11 tahun 2012.

C. Undang-Undang No. 12 tahun 2011.

d. Undang-Undang No. 12 tahun 2012.

Jawaban: b. Undang-Undang No. 11 tahun 2012.

Undang-Undang No. 11 Tahun 2011 tentang Cagar Budaya.

Undang-Undang No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak.

Undang-Undang No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-

Undangan.

Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

100. Pengaturan tentang yang termasuk dalam Tipiring (tindak pidana ringan) dalam Pasal

364, 373, 379,384, 407, dan 482 KUHP telah dirubah nominalnya menjadi minimal..

a. Satu juta rupiah.

Sb Satu setengah juta rupiah.

C. Dua juta rupiah.

d. Dua setengah juta rupiah.

Jawaban: d. Dua setengah juta rupiah.

Perma No. 2 Tahun 2012 melakukan penyesuaian, yakni tipiring yang tadinya dibawah
Nominal Rp250.000 (dua ratus lima puluh rupiah) berubah menajadi Rp2.500.000 (du3

Juta lima ratus ribu rupiah).

101. Bagaimanakah beban pembuktian dalam perkara tindak pidana korupsi?

a. Pembuktian seimbang.

b. Pembuktian pada penuntut umum.

Pembuktian terbalik.

e. Pembuktian alat bukti.

102. Keberadaan sanksi pidana diletakkan sebagai sanksi terakhir. Artinya, dalam suatu

Peraturan perundang-undangan, sanksi yang pertama kali diatur adalah sanksi

Administratif atau sanksi perdata, kemudian baru diątur tentang sanksi pidana. Apabila

Sanksi administrasi belum mencukupi untuk mnencapai tujuan memulihkan kembali

Imbangan di dalam masyarakat, baru diadakan sanksi pidana sebagai senjata

Terakhir. Konsep ini disebut...

XUitimum remedium.

b. Premium remediun.

c. Extraordinary remedium.

d. a, b, dan c salah semua.

Jawaban: a. Ultimųm remedium.

103, Dalam Ụụ tentang Pokok-Pokok Kekuasaan Kęhakiman terdapat asas yang mengatur

Perlindungan terhadap keluhụran harkat dạn martabat manusia, antara lain:

Setiap tindakan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan penyitaan hanya

Dilakukarn berdasarkan perintah tertulis pejabat yang berwenang oleh UŲ dan

Hanya dalam hal dan cara yang diatur dengan UU.

b. Setiap tindakan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan penyitaan hanya

Dilakukan berdasarkan perintah tertulis pejabat yang berwenang berdasarkan

Naluri.

C. Setiap tindakan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan penyitaan hanya

Dilakukan berdasarkan perintah tertulis pejabat yang berwenang dapat dilakukan

Dengan kekerasan asalkan sesuai dengan UU.

c. Jawaban a, b, dan c benar.

Jawaban: a. Setiap tindakan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan


Penyitaan hanya dilakukan berdasarkan perintah tertulis pejabat yang berwenang

Oleh UU dan hanya dalam hal dan cara yang diatur dengan UU.

Setiap upaya paksa yang dilakukan harus dengan perintah tertulis, kecuali upaya

Paksa dalam hal-hal yang dikecualikan. Misalnya tertangkap tangan atau kekhawatiran

Penyidik bahwa tersangka akan menghilangkan barang bukti.

104. Dalarm KUHAP terdapat asas-asas yang dianut hukum acara pidana,, kecuali ...

Asas ganti rugi

Ugi setelah rehabilitasi.

O. Asas praduga tak bersalah

C. Asas oportunitas.

d. Asas pemeriksaan pengadilan terbuka untuk umum.

Jawaban: a, Asas ganti rugi setelah rehabilitasi.

Asas-asas yang diatur dalam KUHAP, antara lain:

1. Asas peradilan cepat, sederhana, dan biaya ringan.

2. Asas oportunitas.

3 Asas praduga tidak bersalah (presumption of innocence).

4 Asas occusotoir dan inquisatoir.

5. Asas perlakuan yang sama di hadapan hukum,

6. Asas Pemeriksaan pengadilan terbuka untuk umum.

7. Asas hak tersangka dan terdakwa untuk mendapat bantuan hukum.

Asas peradilan dilakukan oleh hakim karena jabatannya dan tetap.

9. Asas pemeriksaan hakim yang langsung dan dengan lisan.

105. JUndang-undang yang mengatur tentang terorisme adalah

a. Undang-Undang No. 13 Tahun 2013.

b. Undang-Undang No. 23 Tahun 2013.

Undang-Undang No.9 Tahun 2013.

d. Undang-Undanig tor19 Tahun 2013.

Jawaban :c. Undang-Undang No.9 tahun 2013

Undang-Undang No. 9 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tinadk

Pidana Pendanaan Terorisme.


1 PERADILAN AGAMA

Apabila ada seorang janda yang karena keputusannya, putus karena kermatian,

Ditetapkan waktu tunggu selama

130 hari.

c. 135 hari.

C, 120 hari.

125 hari.

, Untuk mengajukan gugatan perceraian, harus ditujukan di tempat kediaman ....

2. X Penggugat.

b. Tergugat.

C Orangtua Penggugat.

d. Orangtua Tergugat.

Jawaban: a. Penggugat.

Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

(1) Gugatan perceraian diajukan oleh istri atau kuasanya kepada Pengadilan yang

Daerah hukumnya meliputi tempat kediaman penggugat, kecuali apabila

Penggugat dengan sengaja meninggalkan tempat kediaman bersama tanpa izin

Tergugat.

. Untuk mengajukan permohọnan talak, harus diajukan ke tempat kediaman ...

a. Pemohon.

B Termohon.

C. Orangtua Pemohon.

d. Orangtua Termohon.

Sal oo ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

Jawaban:b. Termohon.

2) Permohonan sebagaimana yang dimakşud dalam ayat (1) diajukan kepada

Rengadilan yang daerah hukumnva meliputi tempat kediaman termohon, kecuali

Opabila termohon dengan sengaia meninggalkan tempat kediaman yang

Ditentukan bersama tanpa lzin pemohon.

4, Pemeriksaan gugatan perceraian dilakukan dalam sidang ...


a. Terbuka untuk umum.

b. Terbuka untuk para pihak dan sanak keluarga.

X Tertutup untuk umum.

A dan b benar.

Pasal 80 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

Jawaban: c. Tertutup untuk umum.

d.

(1) Pemeriksaan gugatan perceraian dilakukan oleh Majelis Hakim, selamhat

Lambatnva 30 (tiga puluh) hari setelah berkas atau surat gugatan perceraian

(2) Pemeriksaan gugatan perceraian dilakukan dalamn sidang tertutup.

Didaftarkan di Kepaniteraan.

Sumber Hukum Peradilan Agama adalah ...

HIR atau RBg. Kompilasi Hukum Islam, UU No. 5 Tahun 1986, UU No. 9 Tahun 2n04

a. Ry, HIR atau RBg, Kompilasi Hukum Islam, UU No. 7 Tahun 1989, UU No, 3 Tahun

Dan UU No. 51 Tahun 2009.

2006, dan UU No. 50 Tahun 2009.

C. HIR atau RBg, Kompilasi Hukum Islam, UU No. 5 Tahun 1986, UU No.9 Tahun 2004.

Dan UU No. 51 Tahun 2009.

e. Kompilasi Hukum Islam, BW, HIR, UU No. 7 Tahun 1989, UU No. 3 Tahun 2006, dan

UU No. 50 Tahun 2009.

Biaya perkara dalam bidang perkawinan dibebankan kepada ...

6. Pihak penggugat.

b. Pihak yang kalah.

C. Pihak suami.

d. Pihak tergugat.

Lawaban: b. Pihak penggugat.

Dacal 89 ayat (1) Undang-Ungang Nomor 7 Tahun 1989 tęntang Peradilan Agama.

4 Biava perkara dalam bidang perkawinan dibebankan kepada penggugat atau

Pemohon.
, Wali nikah yang ditunjuk oleh Menteri Agama atau pejabat yang ditunjuk olehnya, yang

Diberi hak dan kewenangan untuk bertindak sebagai wali nikah, disebut sebagai

Y Wali hakim.

b. Wali khuluk.

c. Wali gdhal.

d. Wali nikah.

8. Saksi dalam perkawinan harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut,’kecuali

a. Laki-laki.

b. Adil.

C. Baligh.

Dk

Khuluk

Jawaban: d. Khuluk

Pasal 25 Kompilasi Hukum Islam

Yang dapat ditunjuk menjadi saksi dalam akad nikah ialah seorang laki-laki muslim, adil,

Aqil baligh, tidak terganggu ingatan, dan tidak tuna rungu atau tuli.

9.) Yang berhak mengajukan itsbat nikah adalah

Wali nikah

b. Orangtua mempelai pria

C. Saksi nikah

d. Pejabat pemerintahan yang berwenang

10. Berikut ini merupakan alasan perceraian, kecuali ..

Calah satu pihak berbuat zina ataų menjadi pemabuk, pemadat, dan penjudi. 5

Suami tidak memiliki pekerjaan yang tetap selama lebih dari lima tahun

Salah satu pihak mendapat hukuman penjara lima tahun atau hukuman lebih

Antara suami dan istri terus-menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran.

Lawaban: b. Suami tidak memiliki pekerjaan yang tetap selama lebih dari lima tahụn.

C.

Pasal 116 Kompilasi Hukum Islam


Perceraian dapat terjadi karena alasan atay alasan-alasan:

Salah satu pihak berbuat zina atau menjądi pemabuk, pemadat, penjudi, dan lain

b. salah satu pihak meninggakan pihak lain selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa

a. sebagainya yang sukar disembuhkan:

izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain di luar kemampuannya;

salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman yang

d. salah satu pihak melakukan kekejaman atay penganiayaan berat yang

C. lebih berat setelah perkawinan berlangsung:

e. salah satu pihak mendapat cacat badan atau penyakit dengan akibat tidak dapat

bahayakan pihak lain;

antara suami dan istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan

menjalankan kewajibannya sebagai suami atau istri;

tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;

k. peralihan agama atau murtad yang menyebabkan terjadinya ketidakrukunan

8 Suami menlanggar toklik talok;

Bagi sengeketa umat Islam di bidang Perkawinan, wasiat, hibah, wakaf dan lain-lain

Dalam rumah tangga.

a. Pasal 45 Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

Telah diatur dalam Pasal ...

/ 54 Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

Pasal 49 Undang-Undang N No. 3 Tahun 2006.

b. Pasal 54

d. Pasal 94 Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

12. Siapa yang berhak atas hak hadhanah (pemeliharaan anak), jika si anak telah berusia 10

Tahun?

Ayahnya.

Ibunya.

Neneknya.

e. Kakeknya.

Jawaban: b. Ibunya.

Pasal 105 Kormpilasi Hukum Islam


Dalam hal terjadinya perceraian:

Pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun adalah

Hak ibunya;

b. Pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anak untuk memi

Antara ayah atau ibunya sebagai pemegang hak pemeliharaannya,

c. biaya pemeliharaan ditanggung oleh ayahnya.

13. Pada umur berapakah anak dapat dikatakan mummayiz, sehingga telah dapat memilih

Untuk dipelihara oleh ayahnya atau ibunya?

a. Setelah berumur 11 tahun.

X Setelah berumur 12 tahun.

C Setelah berumur 17 tahun.

c. Setelah berumur 21 tahun,

Talak kesatu ataų kedua, yaitu suami berhak rujuk selamna istri dalam masa iddạh,

Disebut:

Talak Bain shugraa

b. Talak Ba’in Kubra

Talak Raji

c. Talak Bidi

15. Sebabnya putusnya perkawianan, kecuali ...

a. Kematian.

b. Perceraian.

C. Atas putusan pengadilan.

Perkawinan dini.

Jawabarn: d. Perkawinan dini.

Pasal 113 Kompilasi Hukum Islam

Perkawinan dapat putus karena:

À. Kematian,

b. Perceraian, dan

C. atas putusan Pengadilan.

16. Kapan batas waktu permintaan rujuk?

Sebelum habis masa iddah.


b. Setelah masa iddah habis.

C. 3 bulan 10 hari.

d. 4 bulan.

Jawaban: a. Sebelum habis masa iddah.

Pasal 150 Kompilasi Hukum Islam

Bekas suami berhak melakukan rujuk kepada bekas istrinya yang masih dalam iddah.

17. Perjanjian yang diucapkan calon mempelai pria setelah akad nikah vang dicantumkan

Dalam akta nikah berupa janji talak yang digantungkan pada suatu keadaan tertentu

Yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang, disebut ....

a. Mut’ah.

b. Khuluk.

Taklik-talak.

Mitssaqan.

Jawaban: c. Taklik-talak

Sebagaimana dijelaskan dalam.Pasal 1 huruf (e) Kompilasi Hukum Islam.

18. Sumpahyang dilakukan suami yang menuduh istrinya berbuat zina dan atau u mengingkari

Anak dalam kandungan atau yang sudah lahir dari istrinya, sedangkan istri menolak

Tuduhan dan atau pengingkaran tersebut, disebut:

a. Sumpah pemutus.

Li’an.

Islah.

D ltsbat

C.

Jawaban:b. Li’an

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 126 s.d. 128 Kompilasi Hukum Islam.

Pasal 126

Li’on terjadi i karena suami menuduh istri berbuat zina dan atau mengingkari anak dalam

Kandungan atau yang sudah lahir dari istrinya, sedangkan istri menglak tuduhan dan

Atau pengingkaran tersebut.

Pasal 127
Tata cara i’an diatur sebagai berikut:

Gami bersumpah empat kali dengan kata tuduhan zina dan atau pengingkaran

Anak tersebut dikuti sumpah kelima dengan kata-kata “laknat Allah atas dirinya

Apabila tuduhan dan atau pengingkaran tersebut dusta”.

H lstri menolak tuduhan dan atau pengingkaran tersebut dengan sumpah empat

Kali dengan kata “tụduhan dan ataų pengingkaran tersebut tidak benar”, dikuti

Sumpah kelima dengan kata-kata “murka Allah atas dirinya, tụduhan dan atau

Pengingkaran tersebut benar”:

C. Tata cara pada hụruf a dan hurufb tersebut merupakan satu kesatuan yang tak

d. Apabila tata cara huruf a tidak diikuti dengan tata cara huruf b, maka dianggap

terpisahkan;

tidak terjadi li’an.

Li’an hanya sah apabila dilakukan di hadapan sidang Pengadilan Agama.

Pasal 128

2 berapakah uang mut’ah yang diberikan suami kepada istri?

a. Minimụm 1/3 gaji suami setiap bulan.

D. Minimum 1/5 gaji suami setiap bulan.

. Minimum 1 bulan gaji suami.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 160 Kompilasi Hukum lslam bahwa besarnya

Sesuai kemampuan suami.

Jawaban: d.Sesuai kemampuan suami.

Yaitu talak yang dijatuhkan terhadap istri yang sedang suci dan

Mut ah disesuaikan dengan kepatutan dan kemampuan suami.

20. Talak yang dibolehkan,

Tidak K dicampuri dalam waktu suci tersebut, disebut ..

a. Talak ba’in shugraa.

X Talak sunny.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 121 Kompilasi Hukum (slam

Talak roj’.

C. Talak bidi.

Jawaban: b. Talak sunny.


Dalam lingkungan Peradilan Agama adalah Mukum Acara Perdata yang berlaku pada

d. Hukum Acara yang berlaku pada Pengadilan

Pasal berapakah yang mengatur bahwa

Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Umum, kecuali yang telah diatur

) diatur secara khusus

Dalam Undang-Undang Peradilan Agama?

Pasal 45 Undang-Undang No.7 Tahun 1989.

Pasal 4 Surat Keputusan Mahkamah Agung No.7/KMA/1985 tanggal 21 Maees

a. Pasal 54 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

d. Pasal 4 Instruksi Presiden No. 1 Tahun 1991, Tanggal 10 Juni 1991 tentang Kompilasi

1985.

Jawaban: b. Pasal 54 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

Pasal 54 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

Hukum Islam.

Hukum Acara yang berlaku pada Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Agama adalah

Hukum Acara Perdata yang berlaku pada Pengadilan dalam lingkungan Peradilan

Umum, kecuali yang telah diatur secara khusus dalam undang-undang ini.

22. Pemberian bekas suami kepada istri, yang dijatuhi talak berupa benda atau uang dan

Lainnya, disebut...

GMut ‘ah.

b. Khuluk.

C. Taklik talak.

d. Mitssaqan.

Jawaban: a. Mut’ah.

Sebagaimana dijelaskan dalan Pasal 1 huruf () Kompilasi Hukum Islam.

23. Yang termasuk wali nasab adalah sebagai berikut, kecuali ..

a. ayah, kakek dari pihak ayah, dan seterusnya.

b.saudara laki-laki kandung atau saudara laki-laki seayah, dan keturunan laki-laki

mereka.

Y kakak ipar laki-laki, baik dari kakak maupun adik perempuan.

e. Paman, yakni saudara laki-laki kandung ayah, saudara seayah, dan keturunan laki
Mereka.

24. Siapa yang berhak mengajukan pembatalan nikah?

a. Saksi nikah.

b. Teman sejawat.

Suami atau istri.

d. Wali adhal.

25. Waktu tunggu bagi seorang janda akibat perceraian adalah sebagai berikut, kecuali

Bagi yang masih haid ditetapkan 3 (tiga) kali suci.

a. Bagi vang tidak haid dengan sukurang-kurangnya 90 (sembilan pulbkl

b. Bagi wanita yang dalam keadaan hamil, masa tunggu hingga melahirkan

C. Bagi wanita lanjut usia 40 (empat puluh) hari.

Jawaban: d. Bagi wanita lanjut usia 40 (empat puluh) hari.

Sebagairhana dijelaskan dalam Pasal 153 ayat (2) huruf a hingga d Kompiaci u..

26. Berapa lama batas waktu yarng diberikàn pada suami untuk mengucapkan ikrar al

Islarm.

Pada suatu putusan perceraian yang telah. Memiliki kekuatan hukum tetap?

a. 3 bulan.

b. 4 bulan.

C. 5 bulan.

6 bulan.

Berikut adalah cara-cara memberikan wasiat, kecuali ..

27 Secara lisan, di hadapan 2 orang saksi.

8. Secara tertulis, di hadapan 2 orang sakşi.

Jawaban: d. Di I hadapan kepala kecamatan tempat þerdomişili.

Di hadapan

Di hadapan kepala kecamatan tempat berdomisili.

Notaris.

C.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 195 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

(1) Wasiat dilakukan secara lisan di hadapan dua orang saksi, atau tertulis di hadapan

Dua orang saksi, atau di hadapan Notaris.


(2) Wasiat hanya diperbolehkan sebanyak-banyaknya sępertiga dari harta warisan,

Kecuali apabila senmua ahli waris menyetujui.

1 Wasiat kepada ahli wariş berlakų bila disetujui oleh semua ahli waris.

Pernyataan persetujuan pada ayat (2) dan (3) pasal ini dibuat seçara lisan di hadapan

Dua orang saksi atau tertulis di hadapan dụa orạng saksi di hadapan Notaris.

28. Apabila istri tidak mau melakşanakan kewajiban-kewajiban, seperti berbakti lahir

Dan batin kepada suami di dalam yang dibenarkan oleh hukum islam dan istri tidak

Menyelenggarakan dan mengatur keperluan rumah tangga sehari-hari dengan sebaik-

Baiknya, istri tersebut dapat disebut...

Mut’ah.

. Nusyuz.

C. Qobla al dukhul.

d. Ma’rijat.

Sebagaimana dijelaskan dalam Paşal 83 dan 84 ayat (1) Kompilasi Hukum Islanm.

Jawaban: b. Nysyuz.

14) Kewajiban utama bagi seoarang istri ialah berbakti lahir dan batin kepada suami dì

Pasal 83

Srimenyelenggarakan dan mengatur keperluan rumah tangga sehari-hari dengan

Dalam yang dibenarkan oleh hukum islam.

Ddpat dianggap nusyuz jika ia tidak maų melaksanakan kewajiban-kewajiban

Sebaik-baiknya.

yOgdimana dimaksud dalam Pasal 83 ayat (1) kecyali dengan alasan yang sah.

Pasal 84

29. Yang tidak berhak menerima uang iddah adalah istri yang cerai dalam keadaan ,..

Ð. Dijatuhkan talak raj”.

Datuhkan talak bain shugraa dan qubra.

e. Ditalak karena nusyuz.

A, b, dan c salah.

30. Apabila putusan pengadilan memberikan hak pada A menjadi seorang wali untuk

B dalam hal menjaga harta milik B yang didapat dari wasiat orangtuanya, pada usia

Berapakah A wajib menyerahkan seluruh harta pada B?


Pada saat Mummnayiz atau 12 tahun.

b. 17 tahun.

C. 18 tahun.

K 21 tahun.

Jawaban: d. 21 tahun.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 111 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

(1) Wali berkewajiban menyerahkan seluruh harta orang yang berada di bawah

Perwaliannya, bila yang bersangkutan telah mencapai umur 21 tahun atau telal

Menikah.

(2) Apabila perwalian telah berakhir, maka Perngadilan Agama berwenang mengadili

Perselisihan antara wali dan orang yang berada di bawah perwaliannya tentang

Harta yang diserahkan kepadanya.

31. Berikut kewajiban suami pada istri yang telah ia ceraikan dalam keadaan hamil, kecuali

a. Memberikan mut’ah yang layak kepada bekas istrinya.

* Memberikan nafkah miz’ah yang layak pada bekas istri.

C. Memberi nafkah, maskan, dan kiswah kepada bekas istri selama dalam iddah.

d. Melunasi mahar yang masih terutang seluruhnya

32 Berapakah

Batas maksimum pemberian wasiat kepada orang lain?

½ bagian dari harta warisan.

a. 1/3 bagian dari harta warisan.

^ ¼ bagian dari harta warisan.

C. 1/8 bagian dari harta warisan.

d.

Jawaban: b. 1/3 bagian dari harta warisan.

Sebagaimana dalam Pasal 195 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam.

Dijelaskan dalam

Asiat hanya diperbolenkan sebanyak-banyąknya sepertiga dari harta warisan,

Veruali apabila semya ahli waris menyetuiui.


Obahan peratama atas Undang-Undang No.7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama

Adalah

Undang-Undang No. 5 Tahun 2004

g. Undang-Undang No. 9 Tahụn 2004.

X Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

d. Undang-Undang No. 5 Tahun 2006.

Jawaban: c. Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

Jawaban a merupakan Undang-Undang tentang Mahkamah Agung.

Jawaban b merupakan Undang-Undang tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

34. Pemberian suatu benda dari pewaris kepada orang lain atau lembaga yang akan berlaku

Setelah pewaris meninggal dunia, disebut ..

a. Harta waris.

b. Hibah.

X Wasiat.

e. Baitul Mal.

35. Ahli waris lengkap yang berhak mendapatkan harta waris sebagai berikut, kecuali

Ayah atau ibu.

b. Janda atau duda.

Anak laki-laki dan/atau perempuan.

St Saudara kandung laki-laki danfatau perempuan.

C.

Jawaban: d. Saudara kandung laki-laki dan/atau perempuan

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 174 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum lslam:

(1) Kelompok-kelompok ahli waris terdiri dari:

a. Menurut hubungan darah:

golongan laki-laki terdiri dari ayah, anak laki-laki. Saudara laki-laki, paman,

lan kakek.

Golongan perempuan terdiri dari ibu, anak perempuan, saudara perem-

Puan dari nenek.

c. Menurut hubungan perkawinan terdiri dari duda atau janda.

Warisan hanya ana


(3) Apabila semua ahii waris ada, maka yang berhak mendapat anak,

Ayah, ibu, janda atau duda.

36. Anak yang lahir di luar perkawinan berhak mendapat harta warisan dari...

Ibunya saja.

Ayahnya saja.

C. Ibu dan ayahnya.

d. Ibu, ayah, dan neneknya.

32 Akibat hukum apa yang timbul apabila dalam waktu lebih dari 6 (enam) bulan setelah

Ibun

Dikabulkannya permohonan talak, suami belum juga mengikrarkan talaknya?

Putusan cerai batal.

b. Harus diajukan gugatan yang baru.

C diberi kesempatan tambahanselama 1 bulan.

a.

a, b, dan c salah. V

Jawaban: C. A, b, dan c salah.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 131 ayat (4) Kompilasi Hukum Islam.

(4) Bila suami tidak męngucapkan ikrar talak dalam tempo 6 (enam) bulan, terhitung

Coiak putusan Pengadilan Agama tęntang izin ikrar talak baginya mempunyai

Kekuatan hukum yang tetap, maka hak suami untuk mengikrarkan talak gugur

Dan ikatan perkawinan yang ada tetap utuh.

28 Kewajiban ahli waris kepada pewaris adalah..

a. Memberikan hibah pada orang-orang menurut ahli waris merupakan orang yang

Dekat dengan pewaris selama hidupnya.

X Menyelesaikan, baik utang-utang berupa pengobatan, perawatan, termasuk

Kewajiban pewaris maupun penagih piutang.

C. Membayarkan seluruh utang pewaris, sampai dengan menggunakan uang pribadi

Dari pewaris.

c. Membayarkan seluruh biaya tahlilan hari ke 3, 7, dan 10 setelah kepergian pewaris.

Jawaban: b. Menyelesaikan, baik utang-utang berupa pengobatan, perawatan,

Termasuk kewajiban pewaris maupun penagih piutang.


Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 175 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam.

) Kewajiban ahli waris terhadap pewaris adalah:

d. Mengurus dan menyelesaikan sampai pemakąman jenazah selesai;

W menyelesaikan, baik hutang-hutang berupa pengobatan, perawatan, termasuk

Kewajiban pewaris maupun penagih piutang:

C. menyelesaikan wasiat pewaris;

Emagi harta warisan di antara wahli waris yang berhak.

3) Tanggung jawab ahli waris terhadap hutang atau kewajiban pewaris hanya terbatas

Pada jumlah ataų nilai harta peninggalannya.

. Di dalam Surat gugatan cerai atau talak terkait dengan para pihak harus memyat ...

a. Nama, pekerjaan, dan umụr.

b. Nama, kewarganegaraan, pekerjaan, dan alamat.

C. Nama, umur, dan alamat.

N Nama, umur, agama, pekerjaan, dan alamat.

Jawaban: d. Nama, umur, agama, pekerjaan, dan alamat.

40. Talak terjadi untuk ketiga kalinya. Talak jenis ini tidak dapat dirujuk dan tidak ds.

Dinikahkan kembali, kecuali apabila pernikahan itu dilakukan setelah bekas istri menikah

Dengan orang lain dan kemudian terjadi perceraian ba da al dukhul dan habis masa

Iddahnya, disebut

a. Li’an.

Ba’in kubra.

C. Raj’i.

d. Sunny.

Jawaban: b. Ba’in kubra

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 120 Kompilasi Hukum lslam (lihat penjelasan soal

Nomor 14 tentang macam-macam talak)

41. Permohonan cerai talak minimal harus memuat hal-hal sebagai berikut, kecuali

a. Nama, umur, tempat kediaman pemohon.

Nama, umur, tempat kediaman termohon.

Ox ldentitas anak kandung hasil dari perkawinan pemohonan dan termohon.


e. Alasan-alasan menjadi dasar permohonan.

Jawaban: c. Ldentitas anak kandung hasil dari perkawinan pemohonan dan termohon.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 67 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 tentang

Peradilan Agama.

Permohonan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 66 di atas memuat:

a. Nama, umur, dan tempat kediaman pemohon, yaitu suami dan termohon, yaitu

Istri;

b. alasan-alasan yang menjadi dasar cerai talak.

42. Wasiat yang sah adalah memernuhi unsur sebagai berikut, kecuali ..

a. Wasiat dilakukan secara lisan di hadapan dua orang saksi.

Wasiat tidak bisa diberikan kepada anak karndung.

C. Wasiat tidak boleh lebih dari 1/3 harta waris.

d. Wasiat kepada ahli waris berlaku bila disetujui oleh semua ahli waris.

A3. Alasan-alasan yang menyebabkan seorang penerima wasiat batal mendapatkan harta

Wasiat adalah, kecuali ...

a. Dipersalahkan telah membunuh atau mencoba membunuh atau menganiaya

Berat kepada pewasiat.

b. Dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewasiat

Telah melakukan sesuatu kejahatan yang diancam hukuman lima tahụn penjara

Atau hukuman yang lebih berat.

C Penerima wasiat maşih di bawah umur 21 tahun atau belum mummayiz

c. Dipersalahkan telah menggelapkan atau merusak atau memalsukan surat wasiat

Dan pewasiat.

44. Berapakah batas maksimal rmemberikan hibah?

% dari harta benda milik pemberi hibah.

K 1/3 dari harta benda milik pemberi hibah.

a. dari harta benda milik pemberi hibah.

d. 1/6 dari harta benda milik pemberi hibah.

Jawaban: b.1/3 dari harta benda milik pemberi hibah.

C.
Sebagaimana diielaskan dalam Pasal 210 ayat (1) Kompilasi Hukum slam:

(1) Orang yang telah berumur sekurang-kurangnya 21 tahun berakal sehne

Adanya paksaan dapat menghibahkan sebanyak-banyaknya 1/3 harta bendanya

Kepada orang lain atau lembaga di hadapan dua orang saksi untuk dimiliki

(2) Harta benda yang dihibahkan harus merupakan hak dari penghibah.

45. Bagaimanakah proses persidangan perkara perceraian dengan istri dituduh berbuat

Zina, sedangkan pihak yang dituduh menyangkalnya?

a. Menunggu putusan dari peradilan pidarna.

b. Otomatis perkawinan batal dan majelis hakim menerbitkan penetapan.

C. Menunggu sampai pihak istri mengakui perbuatan zinanya.

A, b, dan c salah.

Jawaban: d. A, b, dan c salah.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 126 s.d. 128 Kompilasi Hukum Islam (lihat

Penjelasan lebih detail pada pembahasan soal nomor 18).

46. Kelompok orang atau badan hukum yang diserahi tugas pemeliharaan dan pengurusan

Benda wakaf, disebut ..

a. Pejabat Pembuat Ikrar Wakaf.

b. Waki.

e. Nadzir.

d. Nadziran.

47. Berapakah batas jumlah nadzir dalam 1 ynit perwakafan?

a. Minimum 2 dan maksimum 7 orang.

Bx Minimum 3 dan maksimum 7 orang.

C. Minimum 2 dan maksimum 10 orang.

d. Minimum 3 dan maksimym 10 orang.

48. Berikut ini alasan-alasan seseorang dapat diberhentikan sebagai nadzir adalah. Kecuali

a. Meninggal dunia.

b. Atas permohonan sendiri.

Atas pemintaan kepala KUA.

d. Melakukan suatu kejahatan sehingga dipidana.

Jawaban: c. Atas pemintaan kepala KUA.


Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 221 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam:

(1) Nadzir diberhentikan oleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan karena:

a. meninggal dunia;

b. atas permohonan sendiri;

C. tidak dapat melakukan kewajibannya lagi sebagai Nadzir;

d. melakukan suatu kejahatan sehingga dipidana.

(2) Bilamana terdapat lowongan jabatan Nadzir karena salah satu alasan sebagaimana

Tersebut dalam ayat (1), maka penggantinya diangkat oleh Kepala Kantor Urutan

Agama Kecamatan atas saran Majelis Ulama Kecamatan dan Camat setempat.

(3) Seorang.Nadzir yang telah berhenti, sebagaimana

Tidak dengan sendirinya digantikan oleh salah seorang ahli warisnya.

Dimaksud dalam ayat (1) sub a,

49. Penyelesaian perselisihan wakaf merupåkan kewenangan

Dalam Pasal ... Kompilasi Hukum Islam. Peradilarn Agama diatur

A, 224.

b. 225.

C 226.

c. 227.

Jawaban: c. 226.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 226 Kompilasi Hukum Islam

Penyelesaian perselisihan sepanjang yang menyangkut persoalan benda wakaf

Dan Nadzir diajukan kepada Pengadilan Agama setempat sesuai dengan ketentuan

Peraturan perundang-undangan yang berlaku.

cO. Apabila suami ingin memiliki istri lebih dari satu, terlebih dahulu suanmi harus meminta

50. jzin kepada ...

a. Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan.

b. Majelis Ulama Kecamatan.

& Pengadilan Agama yang mewilayahinya.

d. Dinas zakat dan wakaf.


51. Kewenangan Pengadilan Tingkat Banding dalam sengketa perceraian antara orang yang

Beragama Islam merupakan wewenang dari

a. Pengadilan Agama.

Pengadilan Tinggi Agama.

C. Mahkamah Agung.

d. Pengadilan Tinggi Negeri.

S2. Apabila pengajuan cerai ke Pengadilan Agama dilakukan olęh suami, para pihak disebut

Pemohon dan Termohon.

Penggugat dan Tergugat.

b. Pembanding dan Terbanding.

D Pentalak dan Tertalak.

C.

Jawaban: a. Pemohon dan Termohon.

Sebagaimana dijelasakan dalam Pasal 66 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

4) Seorang suami yang beragama lslam yang akan mẹnçeraikan iştrinya mengajukan

Permohonan kepada Pengadilan untuk mengadakan sidang guna menyaksikan

Ikrar talak.

(2 Permohonan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) diajukan kepada

Pengadilan yang daerah hukumnya meliputi tempat kediaman termohon, kecuali

Apabila termohon dengan sengaja meninggalkan tempat yang ditentukan bersama

Tanpa izin pemohon.

(4) Dalam hal termọhọn bertempat kediaman i luar negeri, permohonan diajukan

Kepada Pengadilan yang daerah hukumnya meliputi tempat kediaman pemohon.

(5) Dalam hal pemohon dan termohon bertempat kediaman di luar negeri, maka

Permohonan diajukan kepada Pengadilan yang daerah hukumnya meliputi tempat

Perkawinan mereka dilangsungkan atau kepada Pengadilan Agama Jakarta Pusat.

(6) Permohonan soal penguasaan anak, nafkah anak, nafkah istri, dan harta bersama

Suami istri dapat diajukan bersama-sama dengan pernmohonan cerai talak ataupụn

Sesudah ikrar talak diucapkan.

S3, Ketentuan tentang hakim peradilan agama dalam menyelesaikan perkara-perkara yang

Diajukan kepadanya, wajib menmerhatikan dengan sungguh-sungguh nilai-nilai hukum


Yang hidup dalam masyarakat, sehingga putusannya sesuai dengan rasa keadilan,

Diatur dalam

Pasal 226 Kompilasi Hukum Islam.

b. Pasal 227 Komoilasi Hukum Islam.

C. Pasal 228 Kompilasi Hukum Islam.

d. Pasal 229 Kompilasi Hukum lşlam.

54, Pada tahun 2001, Roni memiliki istri pertama yang sah n perundang-

Undangan dan telah dicatatkan di KUA Kecamatan menurut peraturan

Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tahun

2010 Roni ternyata telah memiliki istri kedua dan ketiga yang dinikahi

Agama saja dan telah mendapat izin secara lisan dari istri pertama. Agar dengan cara

Diakui oleh negara, apakah yang harus dilakukan Roni?

Mencatatkan perkawinannya kepada KUA.

a. Mencatatkan perkawinannya ke Majelis Ulama Indonesia.

& Mengajukan izin ke Pengadilan Agama.

c. Mencatatkannya pada dinas Catatan Sipil Kota Jakarta Selatan.

Jawaban: c. Mengajukan izin ke Pengadilan Agama

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 5 Kompilasi Hukum Islam

I55. Suami hanya boleh memiliki maksimal empat orang istri, hal ini sebagaiamana

Dalam:

a. Pasal 56 ayat (1) Kormpilasi Hukum Islam.

b. Pasal 54 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

Pasal 55 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

d. Pasal 59 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

Jawaban: c. Pasal 55 ayat (1) Kompilasi Hukum lslam.

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 55 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

56. Menurut Pasal 50 ayat (2) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Peradilan

Agama, bidang kewarisan yang menjadi tugas dan wewenang pengadlan agama adalan

a. Penetapan ahli waris.

b. Penentuan harta peninggalan.,

C. Penentuan pembagian ahli waris. Y


A, b, dan c benar.

57. Bila suamí ingin mengajukan perceraian, yang diajukan ke pengadilan agama adalah...

Jawaban: d. A, b, dan c behar.

a. Gugatan cerai talak.

Gugatan cerai itsbat talak.

* Permohona itsbat talak.

d. Permohonan pembatalan perkawinan.

S8 Permohonan ikrar talak dapat disertakan dengan beberpa permohonan lain, kecuali ...

a. Hak asuh anak.

b. Nafkah anak.

C. Penentuan harta bersama.

D Penentuan hak milik.

Jawaban: d. Penentuan hak milik

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 66 ayat (5) Undang-Undang Nomor 7 Tahụn 1989.

Permohonan soal penguasaan anak, nafkah anak, nafkah istri, dan harta bersama suami

Istri dapat diajukan bersama-sama dengan permohonan cerai talak ataupun sesudah

Ikrar talak diucapkan.

Hak milik tidak dapat diajukan pada Peradilan, sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 50

Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

 Wagaf merupakan kewenangan mutlak (kompetensi absolut) Pengadilan Agama,

Kompetensi relatifnya Pengadilan Agama yang mewilayahi, yaitu

a. Tempat tinggal Tergugat.

b. Tempat tinggal Penggugat.

G. Tempat tinggal Wakif.

d. Tempat keberadaan benda wakaf.

60. Pembebanan biaya perkara di Perngadilan Agama dalam hal perkawinan dibebankan

Kepada ...

Pemohon.

b. Termohon.

C. Tergugat.

d. Pihak yang dikalahkan.


Jawaban: a. Pemohon.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 19g9

(1) Biaya perkara dalam bidarng perkawìnan dibebankan kepada penggugat atau

Pemohon.

(2) Biaya perkara penetapan atau putusan Pengadilan yang bukan merupakan

Penetapan atau putusan akhir akan diperhitungkan dalam penetapan atau putusan

Akhir.

61. Klien Anda adalah seorang istri bernama A yang tinggal di Depok, sedangkan suaminya

(Tergugat) yang akan digugat cerai telah tiga tahun berdomisili di Pasar Minggu Jakarta

Selatan. Ke manakah gugatan perceraian akan diajukan?

Pengadilan Agama Depok.

b. Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

C. Pengadilan Agarna Bandung.

d. Pengadilan Tinggi Agama Jakarta.

Jawaban: a. Pengadilan Agama Depok

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 132 Kompilasi Hukum Islam.

1. Gugatan perceraian diajukan oleh istri atau kuasanva pada Pengadilan Agama

Yang daerah hukumnya mewilayahi tempat tinggal penggugat, kecuali istri

Meninggalkan tempat kediaman bersama tanpa izin suami.

2. Dalarm hal tergugat bertempat kediaman di luar negeri, Ketua Pengadilan Agama

Memberitahukan gugatan tersebut kepada

Indonesia setempat. Tergugat melalui perwakilan Republik

62. Berikut ini adalah pihak yang berhak melakukan Pengawasan terhadap pelaksanaan

Tugas dan tanggung jawab Nadzir, kecuali...

a. Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan.

b. Majelis Ulama Kecamatan.

C. Pengadilan agama yang mewilayahinya.

d. Dinas zakat dan wakaf.

63. Siapakah yang berhak memberhentikan nadzir untuk mengurus wakaf, apabila naɖzir

Imelakukan tindakan hukum pidana?

Terbukti
Kepala Kantor Urusan Agama.

Dinas Zakat dan Wakaf di Keçamatan tempat unit wakaf itu berada.

b. Dinas Hukum dan HAM.

d. a, b, dan c salah.

C.

Lawaban: a. Kepala Kantor Urusan Agama

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 221 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam.

6A Syarat menjadi Nadzir adalah sebagai berikut, kecuali...

a. WNI dan beragama lslam.

b. Bertempat tinggal di provinsi yang sama dengan pemberi wakaf.

C.. Dewasa dan tidak berada di bawah pegampuan.

d. Sehat jasmani dan rohani.

Jawaban: b. Bertempat tinggal di provinsi yang sama dengan pemberi wakaf.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 219 ayat (1) Kompilasi Hukunm islam.

Nadzir harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

a. warga negara Indonesia;

b. beragama lslam;

C. sudah dewasa;

d. sehat jasmani dan rohani;

e. tidak berada di bawah pengampuan;

f. bertempat tinggal di kecamatan tempat letak benda yang diwakafkannya. V

09. Berikut merupakan kewenangan dari Peradilan Agama, kecuali ..

a. Gugatan perceraian.

b. Gugatan hak waris.

C Permohonan pengangkatan anak.

Sengketa hak milik.

66. Hibah dapat ditarik kembali, apabila:

Penerima hibah adalah anak kandungnya dari pemberi hibah.

b. Penerima hibah adalah anak angkatnya dari pemberi hibah.

C. Penerima hibah merupakan sahabat dari pemberi hibah.

d. Penerima hibah adalah adik kandung dari pemberi hibah.


Jawaban: a. Penerima hibah adalah anak kandungnya dari pemberi hibah

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 212 Kompilasi Hukum Islam.

Hibah tidak dapat ditarik kembali, kecuali hibah orangtua kepada anaknya.

67. Syarat pembuat surat hibah apabila pemberi hibah berada di luar negeri adalah

Kecuali...

Surat hibah dibuat secara tertulis.

Dilakukan di hadapan konsulat atau kedutaan Republik Indonesia.

c) Dibuat dengan tidak bertentangan dengan pasal-pasal dalam Kompilasi Hukum

Islam.

Dapat dibuat secara lisan.,

Jawaban: d. Dapat dibuat secar lisan

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 214 Kompilasi Hukum Islam.

Warga negara Indonesia yang berada di negara asing dapat membuat surat hibah di

Hadapan Konsulat atau Kedutaan Republik Indonesia setempat sepanjang isinya tidak

Bertentangan dengan ketentuan pasal-pasal ini.

68. Orang atau orang-orang maupun badan hukum vang mewakafkan benda miliknya,

Disebut:

0. Wakofan.

Wakif.

Nodzir.

e. Nadziran.

Jawaban: b. Wakif.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 215 ayat (2) Kompilasi Hukumn Islam

Penjelasan nomor 46). (lihat

69. Setiap penetapan dan putusan di Pengadilan Agama dimulai dengan kalimat..

a. Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.

134 b. Demi Keadilan dan Kebenaran Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.

Bisrmillahirrahmanirrghim, diikuti dengan Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan

Yang Maha Esa.

e. Demi Kebenaran Dan Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.


Jawaban: c. Bismillahirrghmanirrahim, diikuti dengan Demi Keadilan Berdasarkan

Ketuhanan Yang Maha Esa,

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 57 ayat (2) Undang-Undang No. 7 Tahun 1989

Tentang Peradilan Agama, bahwa:

Dilakukan DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA

(1) Peradilan

ESA.

(2) Tiap penetapan dan putụsan dimulai dengan kalimat BISMILLAHIRRAHMAN-

1RRAHIM dikuti dengan DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG

MAHA ESA,

(a) Peradilan dilakukan dengan sederhana, cepat, dan biaya ringan.

70. Dalam sidang kasus perceraian, pada saat acara sidang apa majelis hakim dapat

Mengupayakan perdamaian?

a. Sebelum sidang dilakukan mediasi.

b. Pada saat acara sidang pemeriksaan gugatan.

C. Sebelum pembuktian.

Tk Pada setiap acara sidang dapat mengupayakan perdamalan.

Jawaban: d. Pada setiap acara sidang dapat mengupayakan perdamaian

Şebagaimana đjelaskan dalam Pasal 143 ayat (2) Kompilasi Hukum lslam..

1. Dalam pemeriksaan gugatan perceraian, Hakim berusaha mendamaikan kedua

Belat pihak.

2. Selama perkara belum diputuskan, usaha mendamaikan dapat dilakukan pada

Setiap sidang pemeriksaan.

Putusan sidang kasus perceraian dilaksanakan dengan keadaan....

Terbuka.

D. Terbuka untuk para pihak dan sanak keluarga.

c. Tertutup untuk umum,

d. a danb benar.

JPerubahan kedua atas Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 tentang Peradilan

a. Undang-Undang No. 49 Tahun 2009. Agama,

Adalah..
b. Undang-Undang No. 48 Tahun 2009.

Undang-Undang No. 50 Tahun 2009.

c. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009.

Jawaban: c. Undang-Undang No. 50 Tahun 2009.

Penjelasan sebagai berikut:

Undang-Undang No. 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman

Undang-Undang No. 49 Tahun 2009 tentang Peradilan Umum.

Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

73. Apakah yang dilakukán oleh majelis hakim, bila antara suamni atau istri yang berada

Dalam sengketa perceraian telah berhasil didamaikan...

a. Menerbitkan putusan damai.

b. Menerbitkan penetapan damai.

K Membuat akta damai.

d. Perkaranya otomatis gugur.

Jawaban: c. Membuat akta damai.

74. Kapankah batas waktu maksimum Majelis Hakim harus mulai memeriksa permohonan

Cerai talak?

14 hari terhitung sejak diterimanya surat permohonan.

30 hari terhitung sejak diterimanya surat permnohonan.

C. 40 hari terhitung sejak diterimanya surat permohonan.

d. 90 hari terhitung sejak diterimanya surat permohonan.

Jawaban:b. 30 hari terhitung sejak diterimanya surat permohonan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 68 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 tentang

Peradilan Agama.

(1) Pemeriksaan permohonan cerai talak dilakukan oleh Majelis Hakim selambat-

Lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah berkas atau surat permohonan cerai talak

Didaftarkan di Kepaniteraan.

(2) Pemeriksaan permohonan cerai talak dilakukan dalam sicdang tertutup.

75. Peradilan Agama berada di bawah kekuasaan kehakiman, yang dibawahi oleh..

a. Mahkamah Konstitusi.

Mahkamah Agung.
C. Kementerian Agama.

13A d. Kermenterian Hukum dan HAM.

76. Permohonan cerai talak yang diatur dalam Pasal 66 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989

Tentang Peradilan Agama, termasuk dalam perkara....

Voluntair.

X Contentiosa.

Ç. Hadhangh.

d. Condemnatoi.

Jawaban: b. Çontentiosa.

Voluntgir: perkara yang tidak terdapat sengketa di dalamnya, hanya ada satu pihak

Saja, biasanya bentuk permohọnan, dan produk hukum yang iterbitkan oleh

Hakim biasanya penetapạn.

Contentiosa: perkara yang terdapat sengketa di dalamnya, para pihak biasanya

Terdiri dari dua yang saling bertentangan, biasanya bentuknya adąlah pengajuan

Gugatan, produk hukum yang diterbitkan hakim adalah putusan.

Hadhangh: hak asuh terhadap seorang anak yang masih di bawah umur.

Condemnatoir: putusan.

77. Di bawah ini adalah ciri-ciri talak ba’in sughrag, kecuali...

a. Istri yang ditalak belum pernah dicampuri. V

b. Bekas suami boleh meminta rujuk dalam masa iddah. V

C. Bekas suami berhak kembali pada istri dengan akad kembali.

Tidak diperbolehkan rujuk.

Jawaban: d. Tidak boleh rujuk.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 119 Kompilasi Hukum Islam.

T8. Di bawah ini adalah produk hukum yang dapat dijatuhkan di Peradilan Agama menurut

Kompilasi Hukum Islam, kecuali

a. Penetapan ahli waris.

b. Penetapan permohonan ikrar talak.

F Putusan sengketa kepemilikan antara orang-orang yang beragama lslam.

e. Putusan atas gugatan çerai.

(79.) Suami yang mencerai istrinya wajib memberikan uang mut’ah pada istri yang ia ceraikan
Kecuali perceraian dalam ....

a. Talak raji.

b. Talak bain kubraa (talak ketiga.)

C. Talak bain shugraa.

Qobla al dukhul.

Jawaban: d. Gobla al dukhul.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 149 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam:

Bilamana perkawinan putus karena talak, maka bekas suami wajib:

Memberikan mut’ah yang layak kepada bekas istrinya, baik berupa uang atau benda,

Kecuali bekas istri tersebut qobla al dukhul; qobla al dukhul berarti istri yang dinikahi

Belum pernah dicampuri oleh suami sama sekali.

80. Hal-hal yang wajib dilakukan istri selama masa iddah menurut Pasal 151 Kompilasi

Hukurm Islam adalah sebagai berikut, kecuali ...

a. Menjaga dirinya.

b. Menafkahi anak dari hasil perkawinan sebelumnya.

C. Tidak menerima pinangan.

d. Tidak menikah.

Jawaban: b.Menafkahi anak dari hasil perkawinan sebelumnya

Sebagaimana dijelaskan dalan Pasal 151 Kompilasi Hukum lslam:

Bekas istri selama dalam iddah, wajib menjaga dirinya, dan

Tidak menikah dengan pria lain. Dirinya, tidak menerima pinangan,

81. Batas waktu Majelis Hakim harus memeriksa gugatan cerai setelah adanya gugatan

Adalah.

a. 14 hari.

Sbr 30 hari.

C. 60 hari.

d. 90 hari.

82. Yang merypakan kewenangan Peradilan Agama adalah, kecuali...

Perkawinan, warta, wasiat, hibah, dan wakaf.

a. Waris, pengangkatan anak, wali pengampu, dan perceraiąn.

C Perkawinan, warta, wasiat, zakat, dan infag.


A Waris, ekonomi syariah, wasiat, dan shadagah.

Iawaban: b. Waris, pengangkatan anak, wali pengampu, perceraian.

Cehagaimana dijelaskan dalam Pasal 49 Undang-Undang No. 3 Tahun 2006.

02 Orang yang pada saat meninggalnya atau yang dinyatakan meninggal berdasarkan

Putusan Pengadilan beragama Islam, meninggalkan ahli waris dan harta peninggalan,

Disebut...

Pewaris.

b. Ahli waris.

C. Wasiat.

d. Hibah.

Jawaban: a. Pewaris.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 171 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam.

84. Sebab-sebab terhalangnya seseorang mendapatkan harta warisan adalah sebagai

Berikut, kecuali....

a. Membunuh para pewaris.

b. Menganiaya para pewaris.

K Suka minum-minuman keras.

e. Menfitnah pewaris melakukan kejahatan.

Jawaban: c. Suka minum-minuman keras

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 173 huruf (a) dan (b) Kompilasi Hukum Islam.

Seorang terhalang menjadi ahli waris apabila dengan putusan hakim yang telah

Mempunyai kekuatan hukum yang tetap, dihukum karena:

d. Dipersalahkan telah membunuh atau mencoba membunuh atau menganiaya berat

Para pewaris;

U. dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewaris

Telah melakukan suatu kejahatan yang diancam dengan hukuman lima tahun

Penjara atau hukuman yang lebih berat.

85. Perçeraian yang terjadi atas permintaan istri dengan memberikan tebusan atau iwad

Kepada dan atas persetujuan suaminya, disebut:

a. Bain shugràa.

b. Bain Kubra.
Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 huruf () Kompilasi Hukum Islam

e. Lian.

Jawaban: c. Khuluk.

86. Dalam perkara wali adhal, yaitu perkara mengenai seorang ayah yang enggan unb.

Nenikahkan anaknya, sehingga anaknya memperkarakannya ke pengadilan, kedudiee

Ayah perempuan dalam perkara tersebut sebagai ....

a. Tergugat.

b. Termohon.

C. Turut Termohon.

R a, b dan c salah.

Jawaban: d. A, b, dan c salah.

Sebagaimana dijelaskan dlan Pasal 23 Kompilasi Hukum lslam.

(1) Wali hakim baru dapat bertindak sebagai wali nikah apabila wali nasab tidak ada

Atau tidak oungkin menghadirkannya atau tidak diketahui tempat tinggalnya atau

Gaib atau adlal atau enggan,

(2) Dalam hal wali adlal atau enggan maka wali hakim baru dapat bertindak sebagai

Wali nikah setelah ada putusan Pengadilan Agama tentang wali tersebut.

87. Syarat-syarat ijab qabul dalam pernikahan antara lain, kecuali...

Diucapkan oleh calon mempelai laki-laki.

b. Harus jelas dan beruntun,

X Batas pengucapan ijab hanya 3 kali.

c. Tidak berselang waktu.

Jawaban: c. Batas pengucapan ijab hanya 3 kali.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 27 Kompilasi Hukum Islam.

Ljab dan kabul antara wali dan calon mempelai pria harus jelas beruntun dan tidak

Berselang waktu.

88. Pemberian dari calon mempelai pria kepada calon mempelaı wanita, baik berbentuk

Barang, uang, atau jasa yang tidak bertentangan dengan hukum lslam, disebut...

Sa. Mahar.

b. Mut’ah.

C. Li’an.
d. Mumtaz.

Perkara voluntair yang menjadi kew

Sebagdl kewenangan Peradilan Agama adalah

Itsbat nikah.v

Wali adhơl. V

Izin kawin lebih dari satu istriv

A, b, dan cbenar.

Lawaban: d. A, b, dan c benar.

Sebagaimana dijelaskan dalam beberapa Pasal dalam Kompilasi Hukum Islam yang

Telah dibahas pada Soal-soal di atas.

90. Harta yang ditinggalkan oleh pewaris, baik yang berupa benda yang menjadi miliknya

mauDun hak-haknya disebut...

X Harta Peninggalan.

b. Harta Waris.

C. Harta Wasiat.

d. Harta Pewaris.

Jawaban: a. Harta Peninggalan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 171 huruf (d) Kompilasi Hukum Islam.

91. Gugatan soal penguasaan anak dan nafkah anak dalam perçeraian di Peradilan Agama,

Diatur dalam ...

a. Pasal 49 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

b. Pasal 70 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 1989,

Pasal 86 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

d. Pasal 59 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989.

Seluruh harta waris.

Dari harta waris.

C. 1/3 dari harta waris.

d. ¼ dari harta waris.

Jawaban: b.% dari harta waris.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 176 Kompilasi Hukum lslam.


Anak perempuan bila hanya seorang ia mendapat separuh bagian, bila dua orang

Atau lebih mereka bersama-sama mendapat aua pertIga bagian, dan apabila anal

Perempuan bersama-sama dengan anak laki-laki, maka bagian anak laki-laki adalah duu

Berbanding satu dengan anak perempuan.

93. Alasan-alasan diajukan itsbat nikah adalah sebagai berikut, kecuali...

a. Adanya perkawinan dalam rangka penyelesaian perceraian.

b. Hilangnya Akta Nikah.

C. Adanya keraguan tentang sah atau tidaknya salah satu syarat perkawian.

Suami ingin menikah lebih dari satu orang istri.

Jawaban: d. Suami ingin menikah lebih dari satu orang istri.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 7 ayat (3) Kompilasi Hukum Islam.

(1) Perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Akta Nikah yang dibuat oleh Pegawai

Pencatat Nikah.

(2) Dalam hal perkawinan tidak dapat dibuktikan dengan Akta Nikah, dapat diajukan

Itsbat nikahnya ke Pengadilan Agama.

(3) Itsbat nikah yang dapat diajukan ke Pengadilan Agama terbatas mengenai hal-

Hal yang berkenaan dengan :

(a) Adanya perkawinan dalam rangka penyelesaian perceraian;

(b) Hilangnya Akta Nikah;

(c) Adanya keragan tentang sah atau tidaknya salah satu syarat per kawlan,

(d) Adanyan perkawinan yang terjadi sebelum berlakunya Undang-undang No.1

Tahun 1974 dan;

(e) Perkawinan yang dilakukan oleh mereka yang tidak mempunyai halangan

Perkawinan meriurut Undang-Undang No.1 Tahun 19/4;

(4) Yang berhak mengajukan permohonan itsbat nikah ialah suami atau istri, anak-

Anak mereka, wali nikah, dan pihak yang berkepentingan dengan perkawinan itu.

94. Cara pembuktian yang dilakukan oleh suami apabila ia menuduh istrinya melakukan

Zina adalah melalui ...

a. Sumpah pemutus.

b. Sumpah decisoir.

Sumpah lian.
D Sumpah promisoir.

Jawaban: C. Sumpah li’an.

Sebagaimana dije dalam Pasal 125 s.d. 127 Kompilasi Hukum Islam.

d.

As Kesaksian yang disampaikan hanya berdasarkan keterangan yang didengar dari pihak

Lain disebut sebagai

Unus testis nulus testis.

a. Testimonium de quditu. V

t. Actor sequitor vorum rei.

d. Semuanya salah,

Jawaban: b. Testimonium de auditu.

Iinus testis nulus testis, yaitu satu saksi bukanlah keterangan saksi

Actor sequitor forum rei, yaitu gugatan diajukan ke tempat tinggal atau domisili tergugat

O6, Adanya rujuk harụs dibuktikan dengan adanya

a. Kutipan Buku Pendaftaran Talak.

Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk.

c. Kutipan Buku Pendaftaran Nikah Kembali.

d. Kutipan Buku Pendaftaran Itsbat Nikah.

Jawaban: b. Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 166 Kompilasi Hukum Islam.

Rujuk harus dapat dibuktikan dengan Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk dan bila bukti

Tersebut hilang atau rusak, sehingga tidak dapat dipergunakan lagi, dapat dimintakan

Duplikatnya kepada instansi yang mengeluarkannya semula.

2 Uraian yang secara jelas mengenai hal-hal yang diminta diputuskan oleh Majelis Hakim

Pengadilan Agama, biasa disebut ..

a. Posita,

6. Fundamentum Putendi.

K Petitum.

e. Inkrachkt van gewijsde.

98. Apabila istri ingin mengajukarn gugatan cerai terhadap suaminya yang dijatuhi pidana

Selama enam tahun penjara, atas pengajuan cerai tersebut ke pengadilan lahirlah
Sengketa yang bersifat...

a. Voluntair.

Contentiosa.

Constitutum.

d. Semuanya salah.

C.

Perkara Contentiosa adalah perkara yang terdapat sengketa di dalamnya, para nibalL

Jawaban: b. Contentiosa.

Biasanya terdiri dari dua yang saling bertentangan, biasanya bentuknya adalah

Pengajuan gugatan, produk hukum yang diterbitkan hakim adalah putusan.

99. Apabila dalam hal perkawinan tidak dapat dibuktikan dengan akta nikah, pihak vang

Berkepentingan dapat mengajukan perkara ke Pengadilan Agama (PA), yakni perkara...

Itsbat nikah.

b. Fasid nikah.

C. Ikrar nikah.

d. Akad baru.

Jawaban: a. Itsbat nikah.

Sebagaimana djelaskan dalam Pasal 7 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum islam.

1) Perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Akta Nikah vang dibuat oleh Pegawal

Pencatat Nikah.

2) Dalanm hal perkawinan tidak dapat dibuktikan dengan Akata Nikah, dapat dlajuka

Itsbat nikahnya ke Pengadilan Agama.

100. Berapa perbandingan harta yang didapat oleh anak perempuan dengan anak laki-laki?

a. Perempuan 1:1 Laki-laki

b. Perempuan 2:1Laki-laki

Perempuan 1:2 Laki-laki

d. Perermpuan 3:1 Laki-laki

HUKUM ACARA PERADILAN

HUBUNGAN INDUSTRIAL

1 Jika dalam suatu perusahaan timbul perselisihan karena tidak dipenuhinya hak akibat

Adanya perbedaan pelaksanaan ataų penafsiran terhadap ketentuan peraturan


Perundangg-undangan, perjanjian kerja, peraturan perusahaan, atau perjanjian kerja

Bersama, perselisihan ini disebut

Perselisihan hak.

Perselisihan kepentingan.

b. Perselisihan pemutusan hubungan kerja.

d. Perselisisan antarserikat buruh/serikat pekerja.

Dalam Pasal 1 angka 2 Undang-Undang Nomọr 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Jawaban: a. Perselisihan hak.

Bahwa perselişihan hak adalah perselisihạn yang timbul karena tidak dipenuhinya hak

Akibat adanya perbedaan pelaksanaan atau penafsiran terhadap ketentuan peraturan

Perundang-undangan, perjanjian kerja, peraturan perusa-haan, atau perjanjian kerja

L Penyelesaian perselisihan hubungan industrial diatur dalam ...

Bersama.

e. Undang-Undang No. 13 Tahun 2003.

A Undang-Undang No. 2 Tahụn 2004.

C. Undang-Undang No. 4 Tahụn 2004.

Ovan: b. Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan

O. Undang-Undang No. 13 Tahụn 2002.

Perselisihan hubungan industrial yang dapat diselesaikan melalui pengadilan

Rubungan Industrial.

3 a. Perselisihan mengenai hak antara pengusaha dan pekerja dalam şuatu perusahaan

Penyelesaian hubungan industrial adalah ..

Rerselisihan mengenai pemutusan hubungan kerja (PHK). V

F. Perselisihan antara serikat pekerja/serikat burųh dalam satu perusahaan. L

Semua jawaban benar.

3. Apa yang dimaksud dengan perselisihan hubungan industrial dalam Undang-Undang

No. 2 Tahun 2004?

Perbedaan pendapat yang mengakibatkan pertentangan antara pengusaha t.

Gabungarn pengusaha dengan pekerja/buruh atau serikat pekerja/serikat huc

Karena adanya perselisihan mengenai hak perselisihan kepentingan, perselisihan


Pemutusan hubungan kerja, dan perselisihan antar serikat pekerja/serikat buk

Dalam satu perusahaan.

Perbedaan yang timbul karena perbedaan penafsiran klausula perjanjian kerja dan

Peraturan perusahaan antara pengusaha dan pekerja.

C. Perselisihan yang timbul karena perbedaan pendapat antara pengusaha dan

Pekerja yang terkena pemutusan hubungarn kerja (PHK).

e. Semua jawaban salah.

Jawaban: a. Perbedaan pendapat yang mengakibatkan pertentangarn antara

Pengusaha atau gabungan pengusaha dengan pekerja/buruh atau serikat pekerja

Serikat buruh karena adanya perselisihan mengenai hak perselisihan kepentingan,

Perselisihan pemutusan hubungan kerja, dan perselisihan antarserikat pekerja/

Serikat buruh dalam satu perusahaan.

4. Dalam proses menyelesaian perselisihan hubungan industrial di luar pengadilan, dikenal

Proses mediasi. Perselisihan apa saja yang dapat diselesaikan melalui mediasi?

B Perselisihan hak, perselisihan kepentingan, perselisihan PHK, dan perselisihan

Antar serikat pekerja/serikat buruh dalam satu perusahaan.

b. Perselisihan tentang tunjangan hidup, UMR, dan perselisihan hak.

C. Perselisihan kepentingan, perselisihan upah minimum, dan perselisihan penafsiran

Peraturan perusahaan dalam satu perusahaa

d. Semua jawaban salah,

Net

Jika dalam suatu perusahaan terjadi perselisihan yang timbul dalam hubungan kerja

6 karena tidak adanya kesesuaian pendapat mengenai pembuatan dan/atau perubahan

T kerja yang

Syarat-syarat ditetapkan dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan, atau

Perjanjian kerja berşama, perselisihan ini disebut....

a. Perselisihan hak.

K Perselisihan kepentingan.

C. Perselisihan pemutusan hubungan kerja.

A Perselisihan antarserikat buruh/serikat pekerja.


Jawaban: b. Perselisihan kepentingan.

Dalam Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa perselisihan kepentingan adalah perselisihan yang timbul dalam hubungan kerja

Karena tidak adanya kesesuaian pendapat mengenai pembuatan, dan/atau perubahan

Svarat-syarat kerja yang ditetapkan dalam perjanjian kerja, atau peraturan perusahaan,

Atau perjanjian kerja bersama.

1. Jika terjadi perselisihan yang timbul karena tidak adanya kesesuaian pendapat mengenai

Pengakhiran hubungan kerja yang dilakukan oleh salah satu pihak. Perselisihan ini

Disebut ...

a. Perselisihan hak.

Perselişihan kepentingan.

Perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK).

e. Perselisihan antar serikat buruh/serikat pekerja.

Jawaban: ç. Perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Valam Pasal 1 angka 4 Undang-Undang Nornor 2 Tahun 20Q04 tentang PPHI disebutkan

oNa perselisihan pemutusan hubungan kerja adalah persęlisihan yang timbul karena

vek ddanya kesesuaian pendapat mengenai pengakhiran hubungan kerja yang

dilakukan oleh salah satu pihak.

Oddlah seorang buruh/pekeria vang dikenakan PHK. Berapa lama tenggang waktu

8 5 lmiliki oleh Budi untuk mengalukan gugatan ke Pengadilan Hubungan Industria!

(satu) tahun sejak diterimanya keputusan PHK tersebut dari pengusaha.

Atas keputusan PHK terhadapnya:

b. 6 (enam) bulan sejak diterimanya keputusan PHK dari pengusaha.

C, 3 (tiga) bulan sejak diterimanya keputusan PHK dari pengusaha.

(tujuh) hari kerja setelah diterimanaya keptusan PHK dari pengusaha.

Jika dalam satu perusahaan terjadi perselisihan antara serikat pekerja/serikat buruh

Olter

Dengan serikat pekerja/serikat buruh

Buruh lain hanya karena tidak

Paham mengenai keanggotaan, pelaksanaan hak, dan kewajiban


9. adanya persesuaian

Perselisihan ini disebut .... kewajiban keserikatpekerjaan,

a. Perselisihan hak.

b. Perselisihan kepentingan.

C. Perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Perselisihan antarserikat buruh/serikat pekerja.

Jawaban: d. Perselisihan antar serikat buruh/serikat pekerja.

Dalarm Pasal l angka 5 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa perselisihan antara serikat pekerja/serikat buruh adalah perselisihan antara

Serikat pekerja/serikat buruh dengan serikat pekerja/serikat buruh lain hanya dalam

Satu perusahaan karena tidak adanya persesuaian paham mengenai keanggotaan,

Pelaksanaan hak, dan kewajiban keserikatpekerjaan.

10. Dalam proses penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui perundingan,

Dikenal penyelesaian melalui bipartit. Apa yang dimaksud dengan bipartit?

a. Perundingan antara serikat buruh/serikat pekerja yang satu dengan serikat buruh/

Serikat pekerja lain dalam satu perusahaan.

b. Perundingan antara pengusaha outsourcing dengan pengusaha penenid

Outsourcing.

C. Perundingan antara buruh/pekerja dengan serikat buruh/serikat pekerja deo

Satu perusahaan.

Perundingan antara pengusaha dengan pekeria/buruh atau serikat pekero

Buruh dalam suatu perusahaan.

Jawaban: d. Perundingan antara pengusaha dengan pekerja/buruh atau serikat

Pekerja/serikat buruh dalam suatu peusahaan.

Dalam Pasal 1 angka 10 Undang-Undang Nomor 2 Tahun

Bahwa perundingan bipartit adalah perundingan antara pekerja/buruh atau serikat

2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Pekerja/serikat buruh dengan pengusaha untuk menyelesaikan perselisihan hubungan

Industrial.

12. Penyelesaian
Perselisihan hubungan industrial melalui perundingan bipartit diselesaikan

Dalam tenggang waktu...

a. 20 hari kerja terhitung sejak dimulainya perundingan.

30 hari kerja terhitung sejak dimulainya perundingan.

30 hari terhitung sejak dimulainya perundingan.

c. 20 hari terhitung sejak dimulainya perundingan.

Eaban: b. 30 hari kerja terhitung sejak dimulainya perundingan.

Dalam Pasal 3 ayat (2) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Hahwa penyelesaian secara bipartit paling lama 30 hari kerja sejak dimulainya

Perundingan.

Lika upaya mediasi tidak berhasil menyelesaikan perselisihan hubungan industrial,

Calah satu pihak yang berselisih dapat mencatatkan perselisihan mereka ke dinas

Ketenagakerjaan setempat. Kemudian, dinas ketenagakerjaan wajib menawarkan

Penyelesaian melalui

(5) Konsiliasi.

6) Arbitrase.

C. Gugatan ke pengadilan huburngan industrial.

& Jawaban a dan b benar.

Jawaban: d. Jawaban a dan b benar.

Dalam Pasal 4 ayat (3) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa setelah menerima pencatatan dari salah satu atau para pihak wajib, instansi yang

Bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan setempat wajib menawarkan kepada

Para pihak untuk menyepakati memilih penyelesaian melalui konsiliasi atau arbitrase.

13. Upaya penyelesaian melalui konsiliasi akan ditengahi oleh seorang konsiliator. Apa saja

Kewenangan konsiliator dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial?

a. Penyelesaian perselişihan kepentingan. V

D. Perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK). V

C. Perselisihan antar serikat pekerja/serikat buruh. V

2 Jawaban benar semua.

14. Konsiliator hanya berwenang menyelesaikan perselisihan mengenai..

Dorselisihan antarserikat buruh/serikat pekerja hanya dalam satu perusahaan


Perselisihan hak.

B Perselisihan kepentingan.

a.

Jawaban b dan c benar.

Jawaban: Jawaban b dabcbenar.

15. Jika upaya mediasi dan konsiliasi telah dilakukan oleh para pihak yang berselisih, tetapi

Lihat jawaban soal nomor 13.

Tidak berhasil mencapai kesepakatan, salah satu pihak dapat mengajukan gugatan ke

Pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri ....

a. Pengadilan negeri tempat domisili pekerja yang bersangkutan tinggal.

Pengadilan negeri ternpat pengusaha tinggal.

Salah satu pengadilan negeri tempat para pihak yang berselisih tinggal.

b. Pengadilan negeri setermpat yang daerah hukumnya meliputi tempat pekerja/

C.

Jawaban: d. Pengadilan negeri setempat yang daerah hukumnya meliputi tempat

Buruh melakukan pekerjaan.

Dalam Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang No. 4 Tahun 2004 tentang PPHI menyebutkan

Pekerja/buruh melakukan pekerjaan.

Bahwa apabila salah satu atau kedua pihak menolak anjuran tertulis dari mediator

Tersebut, para pihak atau salah satu pihak dapat melanjutkan perselisihan hubungan

Industrial ke Pengadilan Hubungan Industrial setempat dengan mengajukan gugatan

Oleh salah satu pihak.

16. Jenis perselisihan yang dapat diselesaikan melaluiarbitrase hanya perselisihan mengenal

aH

a. Perselisihan hak dan perselisihan pemutusan hubungan kerja.

b. Perselisihan kepentingan dan perselisihan hubungan kerja.

C. Perselisihan hak dan perselisihan kepentingan.

K Perselisihan kepentingan dan perselisihan antarserikat buruh/serikat pekej

Dalam satu perusahaan.

Penyelesaian perselisihan kepada arbiter yang putusannya mengikat para pihak dan

Bersifat firnal.
17. Berapa hari arbiter wajib menyelesaikan perselisihan hubungan industrial dan berapa

Wodi arbiter berwenang memperpanjang waktų penyelesaian hubungan industrial atas

Kesepakatan para pihak?

.20 hari kerja sejak penandatanganan surat perjanjjan penunjukkan arbiter dan

Dapat diperpanjang satu kali selambat-lambatnya 14 hari kerja.

H 20 hari kerja sejak penandatanganan surat perjanjian penunjukkan arbiter dan

Dapat diperpanjang satu kali selambat-lambatnya 14 hari kerja.

C 30 hari kerja sejak penandatanganan surat perjanjian penunjukkan arbiter dan

Dapat diperpanjang satu kali selambat-lambatnya 7 hari kerja.

d. 30 hari kerja sejak penandatanganan surat perjanjian pernunjukkan arbiter dan

Dapat diperpanjang satu kali selambat-lambatnya 3 hari kerja.

Jawaban: a. 30 hari kerja sejak penandatanganan surat perjanjian penunjukkan

Arbiter dan dapat diperpanjang satų kali selambat-lambatnya 14 hari kerja.

Dalam Pasal 40 ayat (1) dan (3) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI

Disebutkan bahwa:

Ayat 1

Arbiter wajib menyelesaikan perselisihan hubungarn industrial dalam waktu selambat-

Lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja sejak penandatanganan perjanjian penunjukkan

Arbiter.

Ayat 3

Atas kesepakatan para pihak, arbiter berwenang umtuk memperpanjang jangka waktų

Penyelesaian perselisihan hubungan industrial 1 (satu) kali perpanjangan selambat-

Lambatnya 14 (empat belas) hari kerja.

13. Jika dalam penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui arbitrase berhasil

Mencapai perdamaian, para pihak menandatangani akta perdamalan yang dibyat oleh

Arbiter atau majelis arbiter. Kemudian, akta perdamaian yang dibuat oleh para pihak

Harus didaftarkan pada

Pengadilan negeri di wilayah arbiter mengadakan perdamaian dengan para pihak.

E. Pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri di wilayah serikat pekerja/

Serikat buruh mengadakan perdamaian.


Pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri di wilayah pengusaha

Mengadakan perdamaian.

A Pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri di wilayah arbiter

Mengadakan perdamaian.

18. Apakah perselisihan hubungan industrial yang sedang atau telah diselesaikan

Arbitrase masih dapat diajukan ke pengadilan hubungan industrial?

a. Dapat diajukan dengan kesepakatan bersama.

Dapat diajukan dengan inisiatif salah satu pihak.

B Tidak dapat diajukan.

e. Tidak diatur dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

Jawaban: c. Tidak dapat diajukan.

Dalam Pasal 53 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan bahwa

Perselisihan hubungan industrial yang sedang atau telah diselesaikan melalui arbitrase.

Tidak dapat diajukan ke pengadilan hubungan industrial.

19. Di bawah ini merupakan hal-hal yang berkaitan dengan ruang lingkup arbitrase, kecuali

a. Dapat diselesaikan dalam waktu yang relatif singkat. V

b. Mengikat para pihak dan bersifat final./

C. Dapat digunakan sebagai sarana penyelesaian yang bersifat win win solution untuk

Perselisihan kepentingan dan perselisihan antarserikat buruh/serikat pekerja

Dalam satu perusahaan.

Sifatnya tertutup untuk menyelesaikan perselisihan pemutusan hubungan Keia

1 Penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui arbitrase merupakan penyele-

21. saian perselisihan pada tingkat ...

a. Tingkat pemerintah.

b. Tingkat pusat.

c. Tingkat daerah.

Tingkat perusahaan.

Jawaban: Tingkat perusahaan.


Dalam Pasal 29 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan bahwa

Penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui arbitrase meliputi perselisihan

Kepentingan dan perselisihan antarserikat pekerja/serikat buruh hanya dalam satu

Perusahaan.

22. Tugas dan wewenang pengadilan hubungan industrial adalah memeriksa dan

Memutuskan

a. Di tingkat pertama perselisihan hak. V

b. Di tingkat pertama dan terakhir perselisihan kepentingan dan perselisihan

antarserikat pekerja/serikat buruh.

C. Di tingkat pertama perselisihan mengenai PHK. V

D Semua jawaban benar.

Jawaban: d. Semua jawaban benar.

Dalam Pasal 1 butir 17 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa pengadilan hubungan industrial adalah pengadilan khusus yang dibentuk di

Lingkungan pengadilan negeri yang berwenang memeriksa, mengadili, dan memberi

Putusan terhadap perselisihan hubungan industrial. Pengadilan hubungan industrial

Bertugas dan berwenang memeriksa dạn memutus:

Di tingkat pertama mengenai perselisihan hak;

Di tingkat pertama dan terakhir mengenai perselisihan kepentingan,

Di tingkat pertama mengenai perselişihan pemutusan hubungan kerja; dan

Di tingkat pertama dan terakhir mengenai perselisihan antarserikat pekerja/serikat

Buruh dalam satu perusahaan.

43. Pada penyelesaian perselisihan hubungan industrial di pengadilan hubungan industrial,

Majelis hakim wajib menyelesaikan dalam tenggang waktu

a. 30 hari kerja sejak sidang pertama.


b. 40 hari kerja sejak sidang pertama.

Dalam Pasal 103 Undang-Undang No. 4 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan bahwa

X 50 hari kerja sejak sidang pertama.

Majelis hakim wajib memberikan putusan penyelesaian perselisihan hubungan

c. 60 hari kerja sejak sidang pertama

Jawaban: c. 50 harl kerja sejak sidang pertama.


Industrial dalam waktu selarnbat-lambatnya 50 (lima puluh terhitung sejak

24. Jika dalam suatu perkara perselisihan hubungan industrial yang diselesaikan di

Hari) kerja

Pengadilan hubungan industrial terdapat dua jenis perselisihan, yaitu perselisihan

Sidang pertama.

Hak atau kepentingan dikuti dengan perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK),

Perselisihan mana yang wajib diputuskan terlebih dahulu?

Perselisihan hak atau perselisihan kepentingan.

b. Perselisihan pemutusan hubungan kerja (PHK).

c. Terserah majelis hakim.

d. Dilihat mana yang lebih mendesak.

Jawaban: a. Perselisihan hak atau perselisihan kepentingan.

Dalam Pasal 86 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan bahwa

Dalam hal perselisihan hak/atau perselisihan kepentingan dikuti dengan perselisihan

Pemutusan hubungan kerja, maka pengadilan hubungan industrial wajib memutus

Terlebih dahulu perkara perselisihan hak dan/atau perselisihan kepentingan.

25. Jika pengajuan gugatan oleh salah satu pihak tidak dilampiri risalah penyelesaian melalui

Mediasi dan konsiliasi, akibat hukumnya adalah

a. Hakim pengadilarn industrial akan menerima gugatannya.

b. Hakim pengadilan hubungan industrial dapat memakluminya untuk dilampirkal

pada sidang berikutnya.

Hakim pengadilan industrial wajib mengembalikan gugatan pengguga.

. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: c. Hakim pengadilan industrial wajib mengembalikan gugatan penggugat.

Dalam Pasal 83 ayat(1) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentarng PPHI disebutkan

Bahwa pengajuan gugatan yang tidak dilampiri risalah penyelesaian melalui

Konsiiasi, maka hakim pengadilan hubungan industrial wajib imediasi

Kepada penggugat. R dan

26. Setelah membaca soal-soal di atas beserta jawabannya, dapat disimpulkar

Mengembalikan gugatan

Dihak-pihak yang sering mengalami peerselisihan dalam hubungan industrial adalah


154 seperti di bawah ini, kecuali... bahwa

3. Pengusaha.

b. Buruh atau pekerja.

C. Serikat buruh atau sęrikat pekerja.

Mediator.

Jawaban: d. Mediator

27. Perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja/buruh dengan pengusaha atau

Pemberi kerja yang memuat..

Syarat-syarat kerja.

b. Hak para pihak.

C. Kewajiban para pihak.

Jawaban benar semua.

Jawaban: d. Jawaban benar semya.

Dalam Pasal 1 angka 14 Undang-undang Nomọr 13 Tahun 2003tentang Ketenagakerjaan

Disebutkan bahwa perjanjian kerja adalah perjanjian arntara pekerja/buruh dengan

Pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat-syarat kerja, hak, dan kewajiban

Para pihak.

28. Hubungan kerja adalah hubungan antara pengusaha dengan pekerja/bụruh berdasarkan

Perjanjian kerja, yang mempunyai unsur

a. Pekerjaan.

b. Upah.

C. Perintah.

Semua jawaban benar.

Jawaban: d. Semua jawaban benar.

Dalam Pasal 1 angka 15 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang etenagakerjaan

Disebutkan bahwa hubungan kerja adalah hubungan antara pengusaha dengan

Pekerja/buruh berdasarkan perjanjian kerja, yang męmpunyai unsur pekerjaan, upah,

Dan perintah.

7. Setelah menerima gugatan pada proses pemeriksaan di pengadilan hubungan indụstrial,

Selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari harus menetapkan majelis hakim yang terdiri dari ...
a. 1 (satu) hakim sebagai ketua majelis dan 4 (empat) hakim ad-hoc sebagai anggota

Majelis untuk memeriksa dan mẹmutus perselisihan.

D. 1(satu) hakim tunggal untuk memeriksa dan memutųs perselisihan.

1 (satu) orang ad-hoc sebagai ketua majelis dan 2 (dua) orang hakim sebagai

Anggota majelis yang memeriksa dan memutus perselisihan.

1(satu) orang hakim sebagai ketya majelis dan 2 (dua) orang hakim ad-hoc sebagai

Anggota majelis yang memeriksa dan memutus persęlisihan.

30. Perselisihan hubungan industrial melalui pegadilan hubungan industrial waiib disele

Saikan oleh majelis hakim dalam waktu selambat-lambatnya ...

a. 20 (dua puluh) hari kerja terhitung sejak sidang pertama.

b. 30 (tiga puluh) hari kerja terhitung sejak sidang pertama.

C. 40 (empat puluh) hari kerja terhitung sejak sidang pertama.

H 50 (ima puluh) hari kerja terhitung sejak sidang pertama.

Jlawaban: d. 50 (lima puluh) hari kerja terhitung sejak sidang pertama.

Dalam Pasal 103 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa majelis hakim wajib memberikan putusan penyelesaian perselisihan hubungan

Industrial dalam waktu selambat-lambatnya 50 (lima puluh) hari kerja terhitung sejak

Sidang pertama.

31. Dengan terbentuknya pengadilan hubungan industrial, perselisihan hubungan industrial

Dan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang belum diputuskan oleh panitia penyelesaian

Hubungan industrial pusat (P4P) atau lembaga-lembaga lain yang setingkat, akan

Diselesaikan oleh

a. Pengadilan hubungan industrial.

(b Mahkamah Agung.

C. Pengadilan negeri.

d. Arbitrase.

Jawaban: b. Mahkamah Agung.

Dalam Pasal 124 ayat (2) huruf c Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPhl

Disebutkan bahwa dengan terbentuknva pengadilan hubungan industrial, perselisihan

Hubungan industrial dan pemutusan hubungan keria vang telah diajukan kepada panld

Penyelesaian hubungan industrial pusat (P4P) atau lembaga-lembaga lain yang setingkat
Yang menyelesaikan perselisihan hubungan industrial atau pemutusan hubungan Kerjd

Dan belum diputuskan, maka diselesaikan oleh Mahkamah Agung.

32.. Pada sidang pertama penyelesalan suatu perkara di pengadilan hubungan industrial,

Secara nyata pihak pengusaha terbukti tidak melaksanakan segala kewajibanny

Membayar upah kepada bụruh/pekerja, maka hakim ketua sidang harus segera

Menjatuhkan putusan ..

a. Putusan akhir.

b. Putusan menunda persidangan.

C. sela menunggu diselesaikan kewajibannya baru dilanjutkan sidangnya.

Putusan sela untuk memerintahkan pengusaha yntuk membayar upah beserta

Hak-hak lainnya yang biasa diterima buruh/pekerja yang bersangkutan.

Jawaban: d. Putusan sela untuk memerintahkan pengusaha untuk membayar upah

Beserta hak-hak lainnya yang biasa diterima bụruh/pekerja yang bersangkutan.

Dalam Pasal 96 ayat (1) Ungang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan

Bahwa apabila dalam persidangan pertama, secara nyata-nyata pihak pengsaha

Terbukti tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 155

Ayat (3) Undang-Undang Nomor 13 Tạhun 203 tentang kętenagakerjaan, hakim ketua

Sidang harus segera menjatuhkan putusan sela berupa perintah kepada pengusaha

Untuk membayar upah beserta hak-hak lainya yang biasa diterima pekerja/buruh yang

Bersangkutan.

33. Berdasarkan soal di atas, jika pemeriksaan sengketa masih berlangsung setelah adanya

Putusan sela tersebut, pengusaha tidak juga melaksanakan putusan sela tersebut

Untuk membayar upah buruh/pekerja, hakim ketua sidang bervwenang memerintahkan

Sita jaminan dalam sebuah penetapan pengadilan hubungan industrial berdasarkan

Peraturan perundang undangan ...

Pasaľ96 ayat (3/ Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

b. Pasal 97 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

K Pasal 96 ayat (4) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

c. Pasal 98 ayat (1) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

Jawaban: a. Pasal 96 ayat (3) Undang-Undang Noma 2 Tahun 2004 tantang PPHI.
*Apa akibat hukumnya jika putusan majelis hakim tidak dibacakan dalam terbuka untuk

Umum?

Tetap sah.

D. Tetap mempunyai kekutan hukum mengikat.

C. Diajukan banding.

A Tidak sah dan tidak mempunvai kekuatan hukum,

Putusan majelis hakim dibacakan dalam s

Dalam sidang terbuka untuk umum.

Tidak dipenuhinya ketentuarn sebagaimana dimaksud

Pengadilan tidak sah dan tiddak memunyai kekuatan hukum mengikat.

Ayat (1)

Yang merupakan putusan akhir dan bersifat tetap nhubungan

Ayat (4) pada ayat (1) berakibat putusan

35. Putusan pengadilan hubungan industrial terhadap perselisihan hubungan industrial

Industrial terhadap perkara perselisihan hubungan industrial mengenai

Adalah putusan pengadilan

..

Perselisihan hak.

Perselishan antarserikat buruh/serikat pekerja.

a. Perselisihan kepentingan. V

Dalam Pasal 109 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan hak

C. Jawabanb dan c benar.

Jawaban: d. Jawaban b dancbenar.

Putusan pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri megenai perselisihan

Kepentingan dan perselisihan antarserikat pekerja/serikat buruh dalam satu perusahaan

Merupakan putusan akhir dan bersifat tetap.

36. Putusan pengadilan hubungan industrial yang dapat diajukan upaya hukum kasasi ke

Mahkamah Agung hanya perselisihan hubungan industrial mengenai

a. Putusan pengadilan hubungan industrial mengenai perselisihan pemutusan

Hubungan kerja (PHK).

Utusan pengadilan hubungan industrial mengenai perselisihan kepentingan.


b. Putusan pengadilan hubungan industrial mengenai perselisihan hak.

C.

d. Jawaban a dan c benar.

Jawaban: d. Jawaban a dan c benar. Permohonan kasasi, jika pemohon kasasi hadir

Berdasarkan Pasal 110 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang rn

37. Berapa lama jangka waktu mengajukan permohonan

Pada saat pembacaan putusan majelis hakim pengadilan hubungan industrial?

b. 14 (empat belas hari) kerja sejak putusan dibacakan.

21(dua puluh satu) hari kerja sejak putusan dibacakan.

C. 7(tujuh) hari kerja sejak putusan dibacakan.

d. 30 (tiga puluh hari) kerja sejak putusan dibaçakan.

28. Berapa lama jangka waktu mengajukan permohonan kasasi, jika pemohon kasasi tidak

Hadir pada saat pembacaan putusan majelis hakim pengadilan hubungan industrial?

a. 14 (empat belas) hari kerja terhitung sejak tanggal menerima pemberitahuan

Putusan.

b. 21 (dya puluh satu) hari kerja terhitung sejak tanggal menerima pemberitahuan

Putusan.

C. 28 (dua puluh delapan) hạri kerja terhitung sejak tanggal menerima pembęritahuan

Putusan.

c. Semua jawaban salah.

Jawaban: a. 14 (empat belas) hai keria terhitung sejak tanggal menerima

Pemberitahuan putusan.

Berdasarkarn Pasal 110 huruf b Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI.

39. Pihak yang berwenang mangajukan gugatan perselisihan pemutusan hubungan kerja

Adalah

a. Pekerja/buruh perorangan yang bersangkutan.

b. Serikat pekerja/serikat buruh.

C. Pengusaha.

d. Semuanya berwenang.

Jawaban:a. Pekerja/buruh perorangan yang bersangkutan.

Dalam Pasal 82 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang PPHI disebutkan bahwa
Bugatan oleh pekerja/buruh atas pemutusan hubungan kerja sebagaimana dimaksud

Dalam Pasal 159 dan Pasal 171 Undang-Undang Nomọr 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan, dapat dilakukan hạnya dalam tenggang waktu 1 (satu) tahụn sejak

Diterimanya atau diberitahukannya keputusan dari pihak pengusaha.

40. Selain advokat, siapa saja yang dapat bertindak sębagai kuasa hukum untuk beracara di

Pengadilan hubungan industrial?

a. Buruh/pekerja yang berselisih.

b. Pengusaha yang berselisih.

C. Serikat pekerja/serikat buruh dan organisasi pengusaha.

d. Arbiter.

HUKUM. ACARA PERADILAN

TATA USAHA NEGARA

Saat ini, peradilan tata usaha negara diatur dalam Undang-Undang Nomor

1. A. Undang-Undang No. 14 Tahun 1985 jo. Undang-Undang No. 5 Tahun 2004 ,

Undang-Undang No.3 Tahun 2009

5) Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo. Undang-Undang No. 9 Tahun 2004

Jo. UU No. 51 Tahun 2009

d. Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 jo. Undang-Undang No. 3 Tahun 2006

Jo. UU No. 50 Tahun 2009

e. Undang-Undang No. 8 Tahun 1989 jo. Undang-Undang No. 5 Tahun 2006

Jo. UU No. 51 Tahun 2009

Jawaban: b. Undang-Undang Nò. 5 Tahun 1986 jo. Undang-Undang No. 9

Tahun 2004 jo. UU No. 51 Tahun 2009

Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara diatur dalam:

Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 tentang Perubahan Undang-Undang No. 5

Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Undang-Undang

No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

2. Siapa saja pihak yang dapat digugat (menjadi tergugat) dalam sengketa peradilan

Usaha negara?
a. Badan atau pejabat tata usaha negara.

b. Pemerintah pusat dan daerah.

C Pejabat tata negara.

A dan b benar.

Apabila ada sengketa antara orang atau badan hukum perdata dengan pemerintah yang

3. Berada di kota Depok, Jawa Barat, ke pengadilan TUN mana gugatan akan diajukan?

a. Pengadilan TUN Depok.

b. Pengadilan TUN Jakarta.

C. Pengadilan TỤN Cibinong.

Pengadilan TỤN Bandung.

Berapa batas ganti rugi yang dapat diajukan kepada a di peradilan

Kepada tergugat pada sengketa

Rp200.000 sampai dengan Rp5.000.000.

4. Tata usaha negara?

A Rp250.000 sampai dengan Rp5.000.000.

a. Rp200.000 sampai dengan Rp6.000.000.

d. Rp250.000 sampai dengan Rp6.000.000.

Jawaban: b. Rp250.000 sampai dengan Rp5.000.000.

C.

Pasal 3 Peraturan Pemerintah No. 43 lahun 1991 tentang Ganti Rugi Tata

Pelaksanaannya pada Peradilan Tata Usaha Negara menjelaskan

Ganti rugi vang dapat diperoleh penggugat paling sedikit Rp250.000 dan paling banval.

Bahwa besarnya

Rp5.000.000 dengan memerhatikan keadaan yang nyata.

Nama lain dari Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara berdasarkan

5. Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 adalah Undang-Undang

Ə) Peradilan Administrasi Negara.

b. Peradilan Hukum Administrasi Negara.

C. Peradilan Tata Administrasi Negara.

d. Peradilan Tata Kenegaraan.


Jawaban: a. Peradilan Administrasi Negara.

Berdasarkan Pasal 144 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 tentang PTUN disebutkan,

“Undang-Undang ini dapat disebut Undang-Undang Peradilan Administrasi Negara”.

Apakah objek sengketa yang dapat digugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara?

6 Perbuatan melawan hukum dan wanprestasi dari badan/pejabat TUN.

b. Perbuatan melawan hukum dan keputusan TUN dari badan/pejabat TUN.

a.

Keputusan TUN dari badan/pejabat TUN yang bersifat merugikan.

c. Perbuatan melawan hukum dan sikap diam dari badan/pejabat TUN.

Jawaban: c. Keputusan TUN dari badan/pejabat TUN yang bersifat merugikan.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 9, Pasal 53 avat (1), dan Pasal 3 UU No. 5 Tahun

PTUN.

1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalarm UU No. 51 Tahun 2009 tentang iom

7. Bagaimana sikap hakim yang paling tepat dalam Pengadilan Tata Usaha Negarar

A Aktif.

b. Pasif.

C. Aktif jika diminta oleh para pihak.

d. Bijaksana.

8. Berapa lama tenggang waktu dapat diajukannya gugatan ke PTUN setelah orang ataų

Badan hukum perdata menerimą keputusan TUN yang bersifat merugikan?

9 bulan.

6 90 hari.

C. 4 bulan.

d. 40 hari.

Jawaban: b. 90 hari.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 55 UŲ PTUN bahwa gugatan dapat diajukan hanya

Dalam tenggang waktu sembilan puluh hari terhitung sejak saat diterimanya atau

Diumumkannya keputusan badan atau pejabat tata usaha negara.

9. Dari keputusan-keputusan di bawah ini, manakah yang merupakan objek

Gugatan sengketa TUN?

a. Keputusan Badan Pertanahan Nasional yang mengeluarkan sertifikat tanah untuk


Warga berdasarkan adanya permohonan.

Surat perintah penahanan yang dikeluarkan oleh penyidik terhadap seseorang.

C. Keputusan pemecatan seorang notaris oleh Menteri Hukum dan HAM berdasarkan

Adanya putusan hakim.

Keputusan walikota tentang perintah pengosongan rumah yang ditujukan kepada

Seseorang.

Jawaban: d. Keputusan walikota tentang perintah pengosongan rumah yang

Ditujukan kepada seseorang.

Berdasarkan Pasal 1 angka 9, Pasal 53 ayat (1), dan Pasal 3 UŲ No.5 Tahun 1986

Sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN.

10. Apakah unsur-unsur suatų keputusan TUN dapat digugat e pengadilan tata usaha

Negara?

a. Tertulis, dikeluarkan badan atau pejabat TUN, tindakan hukum, bersifat konkret,

Individual, final, menimbulkan akibat hukum bagi orang ataų badan hukum

Tertentu.

b. Sikap diam badan/pejabat TUN padahal ia memiliki kewajiban, telah lewat wakty

Sesuai dengan yang ditentukan peraturan perundang-undangan, dianggap telah

Mengeluarkan keputusan penolakan.

C. Keputusan TUN, baik tertulis maupun tidak tertulis yang diterbitkan sesuai dengan

Peraturan perundang-undangan serta asas-asas umum pemerintahan yang baik,

Telah dimohon oleh orang atau badan hukum perdata,

d.) a dan b benar.

Jawaban: d. A dan b benar.

Objek sengketa TUN diatur dalam Pasal 1 àngka 9 dan Pasal 3 UU No. 5 Tahun 1986

Sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN

11, Jika peraturan perundang-undangan tidak menentukan jangka waktu, maka setalk

Lewat waktu ... sejak diterimanya permohonan, badan pejabat TUN dianggan tals

Mengeluarkan keputusan berisi penolakan.

a. 3 bulan.

6) 60 hari.
C. 4 bulan.

d. 40 hari.

Jawaban: c. 4 bulan.

Sebagaimána diatur dalam Pasal 3 Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara:

(2) Dalam hal peraturan perundang-undangan yang bersangkutan tidak menentukan

Jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam ayat (2), maka setelah lewat jangka waktu

Empat bulan sejak diterimanya permohonan, Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara

Dianggap telah mengeluarkan keputusan penolakan.

12. Surat keputusan bersifat individual artinya

a) Ditujukan untuk seseorang atau badan hukum perdata.

b. Ditujukan untuk badan pejabat TUN.

C. Ditujukan untuk warga masyarakat.

d. Jawaban a dan b benar

Jawaban: a. Ditujukan untuk seseorang atau badan hukum perdata.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka ģ uU NO. Tahun 1986 sebagaimana teia

Diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN.

13. Akibat penggugat dan tergugat ditentukan secara limitatif (terbatas) Olen u

Undang peradilan tata usaha negara maka

a. Tidak ada replik dan duplik.

b. Bisa mengajukan gugatan rekonpensi.

C. Tidak bisa mengajukan gugatan rekonpensi.

d. Tidak ada upaya hukum.

14. Apakah yang dapat menjadi alasan suatu keputusan tata usaha negara dapat digugat ke

Pengadilan tata usaha negara?

À) Keputusan TUN bertentangan dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik

Dan standar operasional prosedur pemerintah.

c. Keputusan TUN bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan

Wanprestasi pada perjanjian.

C. Keputusan TUN bertentangan dẹngan asas-asas umum pemerintahan yang baik

Dan peraturan perundang-undangan.

d. Keputusan TUN bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan Tap.


MPR.

Jawaban: a. Keputusan TUN bertentangan dengan asas-asas umum pemerintahan

Yang baik dan peraturan perundang-undangan.

Berdasarkan Pasal 53 ayat 2 huruf a dan b UU No. 5 Tahun 1986 sebagaimana telah

Diubah terakhir dalam UŲ No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN.

15. Apakah akibat hukum dari diajukannya gugatan ke peradilan TUN bagi keputusan TUN?

a. Keputusan TUN tidak dapat dilaksanakan.

(b Keputusan TUN tetap dapat dilaksanakan.

C. Keputusan TỤN tertunda pelaksanaannya.

d. Keputusan TỤN harus dicabut terlebih dahulu.

Jawaban: b. Keputusan TUN tetap dapat dilaksanakan.

Berdasarkan Pasal 67 ayat (1) ỤU PTUN disebutkan bahwa gugatan tidak menunda atau

Menghalangi dilaksanakannya keputusan badan atau pejabat tata usaha negara serta

Tindakan badan atau pejabat tata usaha negara yang digugat.

Lb. Tuntutan dalam gugatan sengketa TUN berisi ...

a. Berupa ganti rugi materil dan moral.

b. Berupa pembatalan perjanjian.

C. Pengakuan salah seseorang atas adanya keputusan,

Pernyataan batal atau tidak sah suatu keputusan tata usaha negara, disertai

Tuntutan ganti rugi dengan maksimal Rp5.000.000 atau tanpa disertai tuntutan

Ganti rugi dan/ataų rehabilitasi.

17. Keputusan yang termasuk dalan keputusan TUN yang tidak dapat digugat di Peradilan

Keputusan TUN yang merupakan perbuatan hukum publik

TUN adalah...

6) Keputusan komisi pemilihan umum, baik di pusat

a. mengenai hasil pemilu. Di pusat maupun di daerah

C. Keputusan TUN yang ditujukan kepada örang atau badan hukum perdata

Tertentu.

e. Keputusan panitia pemilihan, baik di pusat, maupun di daerah

Mengenai hasil verifikasi calon peserta pemilu.


Jawaban: b. Keputusan komisi pemilihan umum, baik di pusat maunue a:

Daerah mengenai hasil pemilu.

Berdásarkan Pasal 2 UU No. 5 Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalanm

UU No, 51 Tahun 2009 tentang PTUN, ada beberapa Keputusan TUN yang bukan

Kewenangan (tidak dapat digugat di) Peradilan TUN antara lain:

1. Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan perbuatan hukum perdata.

2. Keputusan Tata Usaha Negara yang merupakan pengaturan yang bersifat umum.

3. Keputusan Tata Usaha Negará yang masih memerlukan persetujuan.

4. Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan berdasarkan ketentuan Kitab

Undang-Undang Hukum Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana

Atau peraturan perundang-undangan lain yang bersifat hukurm pidan.

5. Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan atas dasar hasil pemeriksaan

Badan peradilan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

6. Keputusan Tata Usaha Negara mengenai tata usaha Tentara Nasional Indonesia.

Berlaku.

18. Salah satu perbedaan hukum acara perdata dengan hukum acara peradilan

TUN, yaitu hakim peradilan TUN bersifat aktif, artinya ..

O Hakim wajib membantu penggugat dalam memperbaiki gugatan.

b. Hakim dapat membantu tergugat dalam pemeriksaan sidang

C. Hakim bersifat menunggu para pihak.

d. Hakim mencari kebenaran formil. Atan.

Pemeriksaan acara cepat diatur dalam Pasal..Ve

Pasal 67 UỤ PTỤN.

b. Pasal 62 UŲ PTỤN.

a.

Pasal 97 UỤ PTUN.

) Pasal 98 VU PTỤN,

Jawaban: d. Pasal 98 ŲU PTUN

Pemeriksaan acara cepat diatur dalam Pasal 98 sampai dengan 99 UU PTỤN.

20. Salah satu hak yang dimiliki oleh penggugat, yaitų pemeriksaan prodeo adalah ...

d. Pemeriksaan dengan Cuma-Cuma bagi warga masyarakat yang berminat.


b. Pemeriksaan perkara dengan Cuma-Cuma bagi orang tidak mampu di

tingkat pemeriksaan pengadilan tingkat pertama.

Pemeriksaan perkąra dengan Cuma-cyma bagi prang tidąk mampu

Pada tiga tahap pemeriksąan (tingkat pertama, banding, dan kasasi).

d. A, b, dan c salah.

Jawaban: C. Pemeriksaan perkara dengạn Cuma -Cuma bagi orang tidak

Mampu pada tiga tahap pemeriksaan (tingkat pertama, banding dan kasasi);

Diatur dalam Pasal 60 dan 61 ayat (3) UỤ PTUN.

21. Apakah yang termasuk dalam alat bukti dalam di peradilan tata usaha negara?

a. Keterangan saksi, keterangan ahli, keterangan para pihak, dan petunjuk.

b. Surat, keterangan saksi, persangkaan, pengakuan para pihak, dan sumpah.

C) Surat, keterangan ahli, keterangan saksi, pengakuan para pihak, dan pengetahuan

Hakim.

e. Surat, keterangan saksi, pengakuan para pihak, persangkaan, dan pengetahuan

Hakim.

Jawaban: c. Surat, keterangan ahli, keterangan saksi, pengakuan para pihak, dan

Pengetahyan hakim.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 100 ayat (91) UU PTUN.

. Jika sengketa tata usaha negara terlebih dahulu diselesaikan di luar persidangan (upaya

3dministratif) ke mana gugatan tata usaha negara dapat diajukan?

a. Pengadilan tata usaha negara sebagai pengadilan tingkat pertama.

9 Pengadilan tinggi tata ysaha negara sebagai pengadilan tingkat pertama.

C. Pengadilan tata usaha negara sebagai pengadilan tingkat banding.

d. Jawaban a dan b salah.

23. Alasan agar pemohon pelaksanaan keputusan tata usaha negara ditunda

)Jika terdapat keadaan yang sangat mendesak yang mengakibatkan

Mermeri

Penggugat sangat dirugikan jika keputusan 1 o dilaksanakan.

TUN yang digugat itu tetap di

b. Penggugat tidak setuju dengan keputusan TUN karena bertentangan dengan asas-

Asas umum permerintahan yang baik.


Pejabat yang mengeluarkan keputusan tata usaha negara sedang disidik

Kejaksaan.

c. A, b, dan c salah.

Jawaban: a. Apabila terdapat keadaan yang sangat mendesak yang mengakibatt..

Kepentingan penggugat sangat dirugikan jika keputusan TUN yang digugat itu tetap

Dilaksanakan.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 67 ayat (4) huruf a UU PTUN.

24. Salahsatu alasan gugatantata usaha negara adalah karena keputusan TUN bertentangan

Dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik. Apa saja asas-asas yang termasuk

Dalam asas-asas umum pemerintahan yang baik?

a. Kepastian hukum, tertib penyelenggaraan negara, keterbukaan, proporsionalitas,

Profesionalitas, dan akuntabilitas.

b. Kepastian hukum, tertib penyelenggaraan negara, keterbukaan, proporsionalitas,

Profesiónalitas, akuntabilitas, dan kepentingan umum.

C. Tertib penyelenggaraan negara, keterbukaan, transparansi, akuntabilitas, propor

Sionalitas, profesionalitas, dan kepentingan umum.

c. Transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, integritas, profesionalitas,

Nalitas, keadilan, bersih, dan kepentingan umum.

Jawaban: a. Kepastian hukum, tertib negara, keterbukaan, propor

Sionalitas, profesionalitas, dan akuntabilitas.

Sesuai dengan Penjelasan Pasal 53 ayat (2) 1986 sebagaimana

Telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN.

(2) huruf b UU No. 5 Tahun

25. Keputusan tata usaha negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka (9) UU NO. 5

Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang

PTUN juga dikenal dengan istilah

a. Regeling.

b. Decision,.

C. Inkracht van gewijsde.

d. Beschikking.

Jawaban: d. Beschikking.
Nalam hukum administrasi negara, keputusan TUN yang bersifat konkret, individual,

Dan final juga dikenal dengan istilah beschikking atau keputusan.

aE Sebelum masuk ke dalam acara persidangan, dikenal adanya acara pemeriksaan

persiapan. Apakah tujuan diadakannya pemeriksaan persiapan?

a. Untuk mengetahui apakah objek yang diserngketakan merupakan kewenangan

Peradilan tata usaha negara.

B Untuk melengkapi surat gugatan yang dilakukan oleh hakim.

C. Untuk mengetahui tentang ompetensi relatif dan absolut dari peradilan tata

Usaha negara.

d. A dan b benar.

Jawaban: b. Untuk melengkapi surat gugatan yang dilakukan oleh hakim.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 63 UU PTUN.

27. Sebelum adanya pemeriksaan persidangan, terdapat pemeriksaan pendahuluan, yaitu

a. Pemeriksaan prapersidangan.

B Rapat permusyawaratan.

C Pemeriksaan persiapan.

e. B dan c benar.

28. ldentitas tergugat dalam hukum acara peradilan TUN harus memuat

a) Nama, jabatan, dan tempat kedudukan. E

b. Nama, jabatan, kevwarganegaraan, dan tempat kedudukan.

C. Nama, jabatan, tempat tinggal, dan tempat kedudukan/kantor

d. Nama, jabatan, kewarganegaraan, tempat tinggal, dan tempat kedudukan/kantor.

Jawaban: a. Nama, jabatan, dan tempat kedudukan.

Sebagaimana diatur dalan Pasal 56 ayat (1) huruf b UU J PTUN yang menyebutkan bahwa

Gugatan harus memuat nama, jabatan, dan tempat kedudukan tergugat.

29. ldentitas penggugat dalam hukum açara peradilan TUN hạrus memuat

b. Nama, kewarganegarąan, tempat tinggal, dan pekerjaan penggugat, atau kyasanya.

Nama, agama, kewarganegaraan, tempat tin8gal, dan pekerjaan penggugat, atau

Kuasanya.

C. Nama, agama, tempat tinggal, dan pekerjaan penggugat, atau kuasanya.


d. Nama, umur, kewarganegaraan, pekerjaan, tempat tinggal, atau kuasanya.

Jawaban: a. Nama, kėwarganegaraan, tempat tinggal, dan pekerjaan penggugat,

Atau kuasanya.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 56 ayat (1) huruf a UU PTUN.

30. Proses pemeriksaan di persidangan, antara lain...

b. Gugatan, jawaban, replik, duplik, pembuktian, kesimpulan, dan putusan.

Gugatan, jawaban, eksepsi, replik, duplik, tuntutan, penutup, dan putusan.

C. Gugatan, pledoi, eksepsi, replik, duplik, pembuktian, kesimpulan, dan putusan.

d. Dismissal process, pemeriksaan persiapan, dan persidangan.

Jawaban: a. Gugatan, jawaban, replik, duplik, pembuktian, kesimpulan, dan pu

31. Sebagaimana atur dalam Pasal 68 sampai Pasal97 UU PTUN.

Pengertian asas prae sumptio iustae causa adalah

b. Semua tergugat harus dianggap sama di mata hukum.

Setiap pemeriksaan bebas dari asumsi pihak ketiga.

A Keputusan TUN harus dianggap

c. Semua pihak diberi kesempatan yang sama dalam membuktikan dalil-dalilnya.

Benar dan harus segera dilaksanakan.

Jawaban: c. Keputusan TUN harus dianggap benar dan harus segera dilaksanakan.

32. Hal yang tidak termasuk dalam perkiraan biaya oleh UU PTUN adalah..

À, Biaya saksi.

b. Biaya ahli.

Biaya alih bahasa,

Biaya advokat.

Lawaban: d. Biaya advokat.

Berdasarkan Pasal 111 UU PTUN, disebutkan bahwa yang termasuk dalam biaya

Perkara ialah:

a) Biaya kepaniteraan dan biaya meterai:

Biava saksi, ahli, dan alih bahasa dengan catatan bahwa pihak yang meminta

Pemeriksaan lebih dari lima orang saksi harus membayar biaya untuk saksi yang

Lebih itu meskipun pihak tersebut dimenangkan;

A biava pemeriksaan di tempat lain dari ruangan sidang dan biaya lain yang diperlukan
Bagi pemutusan sengketa atas perintah Hakim Ketua Sidang.

18 Sebelum pemeriksaan pokok sengketa tata usaha negara dimulai, hakim akan

Melakukan pemeriksaan persiapan. Hal ini dilakukan untuk

a. Mengupayakan perdamaian pada para pihak.

6 Memberi kesempatan pada para pihak untuk memperbaiki gugatannya yang

Kurang jelas.

C Memberi kesempatan pada tergugat untuk mencabut dan merubah surat

Keputusannya.

c. Melakukan sidang setempat untuk mengetahui apakah sengketa antara penggugat

Dan tergugat merupakan kewenangan peradilan tata usaha negara.

Jawaban: b. Memberi kesempatan kepada Penggugat untuk memperbaiki

Bugatannya yang kurang jeias.

Sebagaimana dijelaskarn dalam Pasal 63 UU PTUN, hakim wajib membantu penggugat

Untuk melengkapi gugatannya yang kurang jelas.

Untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab terhadap dikeluarkannya surat

Keputusan TUN yang merugikan diketahui melalui bentuk pelimpaharn wewenang. Apa

Yang dimaksud pelimpahan wewenang delegasi?

O Pelimpahan wewenang dari peraturan perundang-undangan ke badan atau

Pejabat TUN.

Pelimpahan wewenang dari badan/pejabat TUN yang satu ke badan/pejabat TUN

Lainnya, tanggung jawab berada pemberi wewenang.

Pelimpahan wewenang dari badan/pejabat TUN yang satu ke badan/pejabat TUN

Lainnya, tanggung jawab berada penerima wewenang.

B dan c benar

35. Apakah yang dimaksud dalam erga omnes?

Setiap putusan pengadilan tata usaha negara mengikat secara umum.

Setiap putusan pengadilan tata usaha negara mengikat secara khusus.

C. Setiap keputusan pejabat tata usaha negara harus dianggap benar dan harus

Segela dilaksanakan.

d. Setiap keputusan pejabat tata usaha negara dapat dibatalkan bila bertentangan

Dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik.


Jawaban: a. Şetiap putusan pengadilan tata usaha negara mengikat secara umum.

36. Objek sengketa tata usaha negara adalah ...

Keputusan tata usaha negara bersifat abstrak.

(b.) Keputusan tata usaha negara konkret dan keputusan penolakan yang bersifat fiktif

Negatif.

C. Keputusan tata usaha negara dan perbuatan melawan hukum pemerintahan.

d. a dan b benar.

Jawaban: b. Keputusan tata ysaha negara konkret dan keputusan penolakan yang

Bersifat fiktif negatif.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 9, Pasal 53 ayat (1) dan Pasal 3 UU Nọ. 5 Tahun

1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN.

37. Di bawah ini yang dapat dijadikan obiek sengketa tata usaha negara adalah

a. Keputusan pemecatan seorang notaris olęh Menteri Kehakiman setelah menerima

Usul dari ketua pengadilan negeri atas dasar kewenangan menurut undang-uno

Peradilan umum.

Burat perintah penahanan yang dikeluarkan olęh penuntut umum.

Keputusan BPN yang menglak mengeluarkan sertifikat tanah atas nama seseorang

e. Berdasarkan permohonan.

Keputusan Komisi Pemilihan Umum mengenai hasil pemilu.

38, Halyang menmbedakan hukum acara peradilan tata usaha negara (HAPTUN) dan hukum

Acara perdata adalah

a. HAPTUN tidak mengenal adanya eksepsi.

b. HAPTUN tidak mengenal adanya rekonpensi.

HAPTUN tidak mengenal adanya ganti rugi.

d. B dan c benar.

Jawaban: b. HAPTUN tidak mengenal adanya rekonpensi.

Karena para pihak telah ditentukan secara terbatas, yakni penggugat adalah orang

Atau badan hukum perdata dan tergugat adalah badan pejabat TUN berdasarkan Pasal

1 angka 12 UU No. 5 Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No.

51 Tahun 2009 tentang PTUN, sehingga tergugat tidak bisa menggugat balik (gugatan

Rekonpensi) penggugat.
39. Apakah yang menjadi dasar dari pembentukan peradilan tat

Pasal 10 UUD NRI 1945.

(B.) Pasal 24 UUD NRI 1945.

C Pasal 27 UUD NRI 1945.

e. Pasal 28 UUD NRI 1945.

Jawaban: b. Pasal 24 UUD NRI 1945.

Dalam pasal tersebut dijelaskan bahwa kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah

Mahkamah Agung dan badan peradilan di bawahnya dalam lingkungan peradilan

Umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan

Tata usaha negara, dan oleh Mahkamah Konstitusi.

40. Keputusan TUN bersifat konkret, maksudnya adalah ...

a. Keputusan TUN tersebut tidak ditujukan untuk umum, tetapi pihak tertentu.

b. Keputusan TUN sudah menimbulkan akibat hukum.

Keputusan TUN tersebut ditujukan terhadap objek berwujud dan tidak abstrak.

d. Keputusan TUN sudah dapat dilaksanakan atau tidak perlu menunggu persetujuan

Instansi lain.

41. npabila dalam jangka waktų 4 (empat) bulan sejak diterimanya permohonan, ternyata

Badan cau pejabat TỤN yang hersangkutar tidak memberikan jawaban, badan. Atau

Pejabat TỤN tersebut dianggap....

Telah mengeluarkan permohọnan tersebut.

Telah mengeluarkan keputusan penolakạn.

a. Telah mengeluarkan keputusan bersifat persetujuan atas permohonan.

d. Telah menerima permohonan tersebut.

b.

Jawaban: b. Telah mengeluarkan keputusan penolakan.

C.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 3 ŲỤ PTUN.

42. Salah satu amar putusan di Pengadilan Tata Usaha Negara adalah gugatan gugur. Apa

Apabila penggugat gagal membuktikan dallil-dalilnya.

Maksud dari “gugatạn gugur?

a. Apabila penggugat tidak serius dalam mengajukan gugatan, padahal telah dipanggil
Apabila penggugat dalam membuat gugatannya bertentangan dengan prosedur

Oleh pengadilan secara patut.

C.

d. Apabila gugatan kurang alat bukti atau dalil-dalilnya tidak jelas (obscuur libelum).

Hukum pengajuan gugatan.

Jawaban: b. Apabila penggugat tidak serius dalam mengajukan gugatan, padahal

Telah dipanggil oleh pengadilan secara patut.

Untuk jawaban a disebut “gugatan ditolak” dan jawaban c disebut “gugatan gugur”.

Sementara apabila penggugat berhasil membuktikan dalil-dalilnya disebut “gugatan

Dikabulkan”.

43. Dasar hukum dapat dilakukannya permohonan penundaan pelaksanaan keputysan

TUN adalah

e. Pasal 62 ayat (1) UỤ PTUN.

B, Pasal 62 ayat (2) UŲ PTUN,

C. Pasal 67 ayat (1) WŲ PTUN.

Pasal 67 ayat (2) UŲ PTUN.

Jawaban: d. Pasal 67 ayat (2) UU PTUN,

Pasal 67 ayat (2) UŲ PTUN menyebutkan bahwa penggugat dapat mengajukan

Permohonan agar pelaksanaan Keputusan Tata Usaha Negara itu ditunda selama

Pemerikşaan sengketa Tata Usaha Negara sedang berjalan, sampai ada putusan

Pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap.

44. Apakah nama proses acara yang memberi kewenangan sepihak bagi ketua majelis

Hakim di PTUN untuk menyatakan gugatan tidak dapat diterima?

Pemeriksaan persiapan.

h. Net Onvanklijke Verklaard.

C. Dismissal process.

d. Prae Sumptio lustae Causa.

Lawaban: b. Net Onvanklijke Verklaard.

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 97 ayat (7) huruf c UU PTUN.

45. Di bawah ini merupakan alat bukti yang dikenal dalam Undang-Undang No. S Tahun

1986 tentang PTUN, kecuali


a. Keterangan saksi.

b. Keterangan ahli.

C. Pengetahuan hakim.

d. Sumpah.

Jawaban: d. Sumpah.

Hal yang termasuk dalam alat bukti menurut Pasal 100 ayat (1) UU PTUN adalah surat,

Keterangan ahli, keterangan saksi, pengakuan para pihak, dan pengetahuan hakim.

46. Pengadilan tata usaha negara tingkat pertama berkedudukan di ...

a. Setiap kota/kabupaten.

b. Setiap provinsi.

C. Setiap kecamatan. E00

d. Setiap kelurahan.

Jawaban: b. Setiap provinsi.

47. Macam-macam pilihan penyelesaian sengketa tata usaha negara adalah..

(a) Upaya administratif atau langsung mengajukan gugatan ke pengadilan tata usaha

Negara.

b. Dismissal process, pemeriksaan persiapan, dan pemeriksaan persidangan.

c. Gugatarn, jawaban, replik, duplik, pernbuktian, kesimpulan, dan putusan.

d. a, b, dan c salah.

Jawaban: a. Upaya administratr atau langsung mengajukan gugatan ke pengadilan

Tata usaha negara.

Sebagaimana diatur dalam Pasal 43 00PUN tentang upaya administratif/penyelesaiarn

Sengketa tata usaha negara melalui badan/pejabat tata usaha negara atau pemerintah

Dan Pasal 53 ayat (1) UU PTUN tentang penyelesaian sengketa tata usaha negara

Dengan mengajukan gugatan ke peradlan tata usaha negara.

48, Proses penyelesaian sengketa di pengadilan tata usaha negara, yaitu ..

Upaya administratif atau langsung mengajukan gugatan TUN.

Dismissal process (rapat permusyawaratan), pemeriksaan persiapan, dan

Pemeriksaan persidangan.

Gugatan, jawaban, replik, duplik, pembuktian, kesimpulan, dan putusan.

d. A dan b benar.
Javaban: b. Dismissal process (rapat permusyawaratan), pemeriksaan persiapan.

Dan pemeriksaan persidangan.

Sebagainana diatur dalam Pasal 32, Pasal 63, lan Pasal 68 sampai 97 UŲ PTỤN.

49. Diatur dalam peraturan perundang-undangan mana pemeriksaan acara singkat dalam

UU PTỤN?

A, Pasal 61 UŲ PTUN.

b) Pasal 62 UŲ PTỤN.

C. Pasal 63 UU PTUN.

d. Pasal 68 UU PTUN.

Jawaban: b. Pasal 62 UU PTỤN.

Jika ada perlawanan terhadap penetapan dari rapat permusyawaratan, perlawanan

Sebagaimana dimakşud diperiksa dan diputus oleh Pengadilan dengan acara singkat.

50. Apabila tergugat lebih dari satu badan atau pejabat TUN dan berkedudukan tidak dalam

Satu daerah hukum pengadilan, gugatan diajukan kepada

À. Pengadilan yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan salah satu badan

Atau pejabat TUN.

b. Pengadian yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan tergugat pertama.

C. Pengadian yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan penggugat.

d. a dan c benar.

Jawaban: a. Pengadilan yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan salah

Satu badan ataų pejabat tata ysaha negara.

Şebagaimana dijelaskan dalam Pasal 54 UU PTUN bahwa apabila tergugat lebih dari

Satu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara dan berkedudukan tidak dalam satu daeran

Hukum pengadilan, gugatan diajukan kepada pengadilan yang daerah hukumnya

Meliputi tempat kedudukan salah satu badan atau pejabat tata usaha negara.

5l. Apabila penggUgat dan tergugat berkedudukan di luar negeri, ke pengadilan marto

Gugatan tata usaha negara akan diajukan?

a. Pengadilan yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan salah satu baoa

Atau pejabat tata usaha negara.

Pengadilan yang daerah hukumnva meliput di tempat kedudukan tergugat

C. Pengadilan yang daerah hukumnya meliput di tempat kedudukan penggugat.


d. Pengadilan di Jakarta.

52. hal yang tidak termasuk unsur-unsur vang dapat disebut keputusan TUN adalan ...

Penetapan tertulis.

b. Bersifat konkret, individual, dan final.

C. Penetapan bersifat umum dan mengikat.

d. Menimbulkan akibat hukum bagi individu atau badan hukum perdata.

Jawaban: c. Penetapan bersifat umum dan mengikat.

OsuiurSur keputusan tata usaha negara diatur dalam Pasal 1 angka 9 UU No. 5Tahun

1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalam UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN,

Sedangkan yang bukan merupakan keputusan tata usaha negara menurut UO PTUN

Diatur dalam Pasal 2 UU No. 5 Tahun 1986 sebagaimana telah diubah terakhir dalam

UU No. 51 Tahun 2009 tentang PTUN Vang menyebutkan bahwa keputusan tata usaha

Negara yang merupakan pengaturan yang bersifat umum, bukan merupakan objek

Yang dapat disengketakan di peradilan tata usaha negara.

53. Untuk memperoleh pembebasan terhadap biaya uang muka, diperlukan keterangan

Yang menyatakan bahwa penggugat tidak mampu, yang dinyatakan oleh

a. Kepala desa atau lurah.

b. Kepala RT.

C. Kepala RW.

d. Bupati atau walikota.

Jawaban: a. Kepala desa atau lurah.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 50 ayat 2 UU PTUN yang menyebutkan bahwa

Permohonan diajukan pada waktu penggugat mengajukan gugatannya disertai

Dengan surat keterangan tidak mampu dari kepala desa atau lurah di tempat kediaman

Pemohon.

54, Apabila penggugat memenangkan perkara, kepada siapa biaya perkara dibebankan?

a. Negara.

b. Tergugat.

C. Penggugat.

d. Pengadilan.

Jawaban: b. Tergugat.
Pasal 110 UU PTUN menyebutkan banwa pihak yang dikalahkan untuk seluruhnva atau

Sebagian dihukum membayar biaya perkara.

55. Untuk mengakhiri perkara tata usaha negara, hakim dapat memberikan putusan,

Antara lain ....

62. Sebelum pemeriksaan pokok sengketa tata usaha negara dimulai, hakim membantu

Penggugat melengkapi gugatan yang kurang jelas yang dikenal dengan ...

Gelar perkara.

b. Dismişsal procesSs.

c. Inzage.

d. Pemerikşaan persiapan.

Jawaban: d. Pemeriksaan persiapan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 63 UU PTUN.

6: Par’a prinsipnya, adanya gugatan TUN berarti ...

a. Menında pelaksana keputusan TUN.

b. Menghalangi pelaksanaan keputusan TỤN.

C. Tidak menunda keputusan TUN.

d. Tidak serta merta mengatasi keputusan TUN.

Jawaban: c. Tidak menunda keputusan TUN.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 67 ayat (1) UU PTUN.

64. Dalam pemeriksaan persiapan, jika hakim menganggap gugatan kurang lengkap dan

Tidak jelas, Penggugat diberi waktu untuk memperaiki gugatannya tersebut selama

a. 30 hari.

b. 40 hari.

C. 50 hari.

d. 60 hari.

Jawaban: a 30 hari.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 63 ayat (2) UỤ PTUN bahwa dalam pemeriksaan

Persiapan sebagaimana dimaksud dalamn ayat (1) Hakim:

A, wajib memberi nasihat kepada penggugat untuk memperbaiki gugatan dan

Melengkapinya dengan data yang diperlukan dalam jangka waktu tiga puluh hari;

b. Dapat meminta penjelasan kepada Badan atau Pejabat Tata Usaha


Bersangkutan. Negara yang

65. Keputusan di bawah ini bukan merupakan keputusan tata usaha negara

180 digugat ke peradilan tata usaha negara, kecuali ... yang dapat

66. Apabila ada perlawanan atas penetapan dari hasil rapat permusyawaratan, berapa hari

Yang ditentukan untuk pengajuan perlawanan tersebut?

a. 7 hari setelah diucapkan.

b. 7 hari setelah diucapkan atau diberitahukan.

C. 14 hari setelah diucapkan.

d. 14 hari setelah diucapkan atau diberitahukan.

Jawaban: c. 14 hari setelah diucapkan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 62 ayat (3) UU PTUN.

B7. Apakah upaya hukum yang dapat dilakukan apabila ada pihak yang tidak menerima

Hasil putusan dari upaya perlawanan di rapat permusyawaratan?

a. Banding ke Pengadilan Tinggi TUN.

Banding administratif ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

b. Kasasi ke Mahkamah Agung.

C.

d. Tidak dapat melakukan upaya hukum.

Jawabarn: d. Tidak dapat melakukan upaya hukum.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 62 ayat (6) UU PTUN.

O. Gugatan sengketa tata usaha negara memiliki prinsip

Menunda pelaksanaan keputusan tata usaha negara.

a. . Menghalangi pelaksanaan keputusan tata usaha negara.

C. Tidak menunda pelaksanaan keputusan tata usaha negara.

d. a dan b benar.

77. Ketentuan Pasal 49 Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara yang menyatakan

Bahwa pengadilan tidak berwenang mengadili sengketa tata usaha negara, dalam

Keputusan yang dikelyarkan dalam keadaan

a. Di bawah tekanan.

b. Luar biasa.
Ç. Definitif.

d. Bencana alam.

Jawaban: d. Bencana alarm.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 49 UUPTN yang menjelaskan bahwa pengadilan

Tidak berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha

Negara tertentu dalam hal keputusan yang disengketakan itu dikeluarkan:

(a) Dalam waktu perang, keadaan bahaya, keadaan bencana alam, atau keadaan luar

Biasa yang membahayakan, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

Berlaku;

(b) Dalam keadaan mendesak untuk kepentingan umum berdasarkan peraturan

Perundang-undangan yang berlaku.

78. Cara-cai pihak ketiga masuk ke dalam perkar i yang sedang diperiksa di Peradilan Tata

Usaha Negara adalah

a. Atas prakarsa sendiri.

b. Permintaan dari salah satu pihak (baik penggugat maupun tergUgat).

C. Atas prakarsa hakim.

d. a, b, dan c henar.

19. Apabila dalam suatu perkara sengketa tata usaha negara disediakan “upaya keberatan”

Dan “banding administratif”, atas keputusan keberatan dan banding tersebut dapat

Diajukan gugatan ke .

a. Mahkamah Agung.

b. Pengadilan Tata Vsaha Negara.

C. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.

d. Instansi atasan badan atau pejabat Tata Usaha Negara.

Jawaban: c. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 51 ayat (3) UU PTUN bahwa Pengadilan Tinggi Tata

Usaha Negara bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan di

Tingkat pertama sengketa Tata Usaha Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48

Yang menjelaskan mengenai hak badan atau pejabat Tata Usaha Negara menyelasaikan

Sengketa melalui upaya administratif.

80. Apa yang dapat dimohonkan dalam gugatan sengketa tata usaha negara?
Menyatakan batal atau tidak sah.

b. Menghukum tergugat untuk membayar ganti rugi atas kerugian yang timbul.

a. Menghukum tergugat untuk mere habillitasi ker udukan tergugat.

C.

d. Jawaban a, b, dan c benar.

Pasal 53 ayat (1) UU PTUN menyebutkan bahwa seseorang atau badan hukum perdata

Jawaban: d. Jawaban a, b, dan c benar.

Yang merasa kepentingannya dirugikan oleh suatu keputusan tata usaha negara dapat

Mengajukan gugatan tertulis kepada pengadilan yang berwenang berisi tuntutan agar

Keputusan tata usaha negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah,

Dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau rehabilitasi.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 109 UU PTUN, ada beberapa hal yang harus

Lermuat dalam surat putusan pengadilan. Apa akibat hukum apabila dalarm putusan,

Đda salah satu syarat yang tidak terpenuhi?

a. Batalnya putusan.

D. Gugurnya putusan.

C. Tidak dapat diterimanya putusan.

d. a dan b benar.

82. Seorang ataụ badan hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh suatu

Keputusan tata usaha negara (beschikking) yang diterbitkan oleh badan/pejabat tata

Usaha negara, dapat mengajukan gugatan dengan isi tụntutan sebagai berikut, kecuali

a. Keputusan tata usaha negara yang disengketakan batal.

B Keputusan tata usaha negara yang disengketakan dikaji ulang dari sisi sudhs

Penerapan hukum dan sudut kebijaksanaan. 8

C. Keputusan tata usaha negara yang disengketakan ditunda pelaksanaannya.

d. Keputusan tata usaha negara yang disengketakan dicabut oleh badan/pejabat tat

usaha negara.

Jawaban: b. Keputusan tata usaha negara yang disengketakan dikaji ulang dari sisi

Sudut penerapan hukum dan sudut kebijaksanaan.

Dalam sengketa tata usaha negara, surat keputusan tata usaha negara dapat dituntut:
1. Agar dinyatakan batal atau tidak sah berdasarkan Pasal 53 ayat(1) U PTUN,

2. Agar ditunda pelaksanaanya berdasarkan Pasal 67 ayat (2) UU PTUN.

3. Agar dicabut berdasarkan Pasal 97 ayat (9) huruf a UU PTUN.

4. Agar dicabut dan minta diterbitkan surat keputusan tata usaha negara yang baru

Berdasarkan Pasal 97 ayat (9) huruf b UU PTUN.

83. Apabila tergugat mengajukan eksepsi mengenai kompetensi relatif atas surat gugatan

Penggugat, yang harus dilakukan majelis hakim adalah

a. Menjatuhkan putusan sela terlebih dahulu, sebelum memeriksa pokok perkara.

b. Menjatuhkan putusan mengenai kewenangan relatif bersama-sama dengan

putusan akhir.

C. Menerbitkan surat penetapan mengenai kompetensi relative.

d. Meminta penetapan dari Mahkamah Agung,

Jawaban: a. Menjatuhkan putusan sela terlebih dahulu, sebelum memeriksa pok

Perkara.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 77 ayat (2) UU PTUN bahwa eksepsi tentang

Kewenangan relatif pengadilan diajukan sebelum disampaikan jawaban atas ppkok

Sengketa dan eksepsi tersebut harus diputus sebelun pokok sengketa diperikso

84. Kapan batas waktu permohonan masuknya pihak ketiga (intervenient) diajukan?

a. Sebelum replik.

b. Sebelum duplik.

C. Sebelum pembuktian.

d. Sebelum kesimpulan.

Jawaban: c. Sebelum pembuktian.

Dalam praktik, intervensi diajukan pada tahap pemeriksaan persidangan sampai

Sebelum masukt .052/Td.TUN/II/1992).

Tahap pembuktian (Juklak Mahkamah Agung No.

Alasannya, karena baru pada tahap pemeriksaan persidangan inilah yang bersifat

Terbuka untuk umum. Dengan terbukanya sidang untuk umum,

Baru bisa mengetahui apakah kepentingannya akan terganggu/terpengaruhi dengan

Diperiksanya suatu sengketa. Maka pihak ketiga

5. Dalam hal apa tergugat dalam sengketa tata usaha negara adalah pejabat publik atau
Pemerintah?

a. Undang-Undang 7 Tahun 2008.

b. Undang-Undang 14 Tahun 2008.

C. Undang-Undang 17 Tahun 2008.

d. Undang-Undang 24 Tahun 2008.

Jawaban: b. Undang-Undang 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan lnforn.asi Publik

(KIP).

Berlakunya Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan lnformasi Publik

(UU KIP) mulai menggeser pola pemikiran terhadap pihak yang dapat mengajukan

Gugatan pada sengketa tata usaha negara. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam Pasal

1 angka (3), Pasal5, Pasal 10, dan Pasal 11 UU KIP dan Peraturan Pemerintah No. 61

Tahun 2010 tentang Pelaksanaan UU KIP bahwa badan publik (pemerintahan/badan

Atau pejabat TUN) juga dapat berposisi sebagai pihak yang dapat mengajukan gugatan

Ke badan publik lainnya jika informasi yang dibutuhkan tidak diberikan atau mendapat

Kesulitan dalam memperoleh informasi publik.

 Ondang-undang apakah yang mengatur mengenai bahwa keputusan tata usaha


negara

Yang bersifat umum dapat dijadikan objek sengketa tata usaha negara?

a. Undang-Undang No. 2 Tahun 2012.

D. Undang-Undang No. 11 Tahun 2012.

C. Undang-Undang No. 12 Tahun 2012.

d. a, b, dan c salah.

87. Siapa saja para pihak dalam sengketa TUN di pengadilan tingkat pertanma)

d. Tergugat dan penggugat.

b. Terdakwa dan terpidana.

C. Jaksa penuntut umum dan hakim.

d. Class action.

Jawaban: a. Tergugat dan penggugat.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 angka (12) UU PTUN disebutkan bahwa

Tergugat adalah badan atau pejabat tata usaha negara yang mengeluarkan keputusan

Berdasarkan wewenang yang ada padanya atau yang dilimpahkan kepadanya vane
Digugat oleh orang atau badan hukum perdata.

88. Ketika gugatan dikabulkan dan putusan hakim menyatakan batal atau tidaknya

Keputusan tata usaha negara, apa akibat hukum bagi keputusan tersebut apabila

Tergugat enggan mencabut keputusan tersebut?

À. Keputusan tersebut tetap dapat dilaksanakan, karena keputusan tata usaha negara

Memiliki sifat prae sumptio iustae causa.

b. Keputusan tata usaha negara tersebut otomatis tertunda pelaksanaannya.

C. Keputusan tata usaha negara tersebut tidak mempunvai kekuatan hukum tetap

Lagi.

c. B dan c benar.

Jawaban: c. Keputusan tata usaha negara tersebut tidak mempunya kekuatan hụk

Tetap lagi.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 116 avat (2) UU PTUN disebutkan bahwa apaui

Şetelah 60 (enam puluh) hari kerja putusan pengadilan vang telah memperO

Kekuatan hukum tetap sebagaimana dimaksud pada ayat

Ayat (1) diterima tergugat tidak

Melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 97 ayat (9) huruf

A, keputusan tata usaha negara yang disengketakan itu tidak mempunyai kekuatan

Ukum lagi.

89. Kapan cKsepsi mengenai kewe angan absol t dalam seng

Negara dapat diajukan? Sengketa di peradilan Tata Usaha

Bersama-sama saat mengajukan jawaban.

H Dapat diajukan setiap saat,

a.

Dapat diajukan oleh pemohon intervensi sebelum tahap pembuktian.

d. A dan b benar.

Lawaban: d. A danb benar

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 77 ayat (1) UU PTUN disebutkan bahwa eksepsi

Tentang kewenarngan absolut pengadilan dapat diajukan setiap waktu selama

Pemeriksaan dan meskipun tidak ada eksepsi tentang kewenangan absolut pengadilan

Apabila Hakim mengetahui hal itu, ia karena jabatannya wajib menyatakan bahwa
Pengadilan tidak berwenang mengadili sengketa yang bersangkutan.

90. Apabila tergugat mengajukan eksepsi t iengenai hal ain (di luar masalah kompetensi/

Kewenangan mengadil), hal yang harus dilakukan majelis hakim adalah....

Menjatuhkan putusan sela terlebih dahulu, sebelum memeriksa pokok perkai a.

H Meniatuhkan putusan bersama-sama dengan putusan akhir (bersama dengan

Pokok sengketa).

Menerbitkan surat penetapan mengenai hasil musyawarah majelis hakim

C. mengenai eksepsi tersebut.

d. Meminta penetapan dari Mahkamah Agung.

Jawaban: b. Menjatuhkan putusan bersama-sama dengan putusan akhir (bersama

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 77 ayat (3) UU PTUN disebutkan bahwa eksepsi

Dengan pokok sengketa).

Lain yang tidak mengenai kewenangan pengadilan hanya dapat diputus bersama

31. Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) berwenang memeriksa dan memutus perkara..

Dengan pokok sengketa.

0. Sengketa antara masyarakat dengan aparatur dari organisasi ketatanegaraan.

3. Sengketa antara masyarakat dan pemerintah.

Sengketa antara pemerintah dan pejabat tata usaha negara.

Jawaban:: a. Sengketa antara masyarakat dengan pemerintah.

Berdasarkan Pasal 1 angka (10) dan Pasal 1 angka (12) UU PTUN.

d. a dan b benar.

92. Berapa lama batas waktu yang dimiliki ketua pengadilan tata usaha negara untuk

Mengeluarkan penetapan atas adanya permohonan pemeriksaan acara cepat oleh

7 hari setelah permohonan pemeriksaan acara cepat diterima.

b. 14 hari setelah permohonan pemeriksaan acara cepat diterima.

Penggugat?

21 hari setelah permohọnan pemeriksaan acara çepat diterima.

d. 30 hari setelah permohonan pemeriksaan acara cepat diterima.

C.

Jawaban: b. 14 hari setelah permphonan pemeriksaan acara cepat diterima

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 98 ayat (2) UŲ PTUN disebutkan bahwa ketua
Pengadilan dalam jangka waktu empat belas hari setelah diterimanya permohonan

Sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) mengeluarkan penetapan tentang dikabulkan

Atau tidak dikabulkannya permohonan tersebut.

93. Pengadilan apa saja yang berada di bawah otoritas peradilan tata usaha negara?

a. Pengadilan tata ụsaha negara dan pengadilan tinggi tata usaha negara.

b. Pengadilan tata usaha negara, pengadilan tinggi tata usaha negara, dan pengadilan

pajak.

C Pengadilan tata usaha negara, pengadilan tinggi tata usaha negara, dan pengadilan

Hubungan industria.

c. Pengadilan tata usaha negara, pengadilan tinggi tata usaha negara, pengadilan

Pajak, dan pengadilan hubungan industrial.

Jawaban: b. Pengadilan tata usaha negara, pengadilan tinggi tata usaha negara, dan

Pengadilan pajak.

Berdasarkan Pasal 9A, Pasal 51, dan Pasal 54 UŲ PTUN.

94. Apabila putusan di pengadilan tata usaha negara tidak dibacakan dalam sidang terbuka

Untuk umum, akibat hukum apa yang dapat timbul?

a. Penggugat bisa meminta untuk dibacakan kembali dengan sidang terbuka.

b. Putusan pengadilan tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum.

C. Putusan pengadilan dinyatakan gugur.

d. Putusan pengadilan bersifat verstek.

Jawaban: b. Putusan Pengadilan tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukun.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 108 ŲU PTUN:

(1) Putusan Pengadilan harus diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum.

(2) Apabila salah satu pihak atau kedua belah pihak tidak hadir pada waktu putuso

Pengadilan diucapkan, atas perintah hakim ketua sidang salinan putusan itu

Disampaikan dengan surat tercatat kepada yang bersangkutan.

(3) Tidak dipenuhinya ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) berake

Putusan Pengadilan tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum.

95. Pihak yang tidak dapat didengar keterangannya sebagai saksi dalam sengketa di

Peradilan tata usaha negara sebagai berikut, kecuali

a. Keluarga sedarah atau semenda menurut garis keturunan lurus ke atas atau ke
Bawah sampai derajat ke dua dari salah satu pihak yang bersengketa.

Letri atau suami salah seorang pihak yang bersengketa meskipun sudah bercerai.

B Anak yang belum berusia tujuh belas tahun.

C. Para badan atau pejabat tata usaha negara yang terlibat dalam penerbitan surat

Keputusan yang disengketakan.

Jawaban: d. Para badan atau pejabat tata usaha negara yang terlibat dalam

Penerbitan surat keputusan yang disengketakan.

Dasal 88 UU PTUN menjelaskan bahwW pihak yang tidak boleh didengar k teranggan

Sebagai saksi adalah:

(a) Keluarga sedarah atau semenda menurut garis keturunan lurus ke atas atau ke

Bawah sampai derajat ke dua dari salah satu pihak yang bersengketa,;

(b) istri atau suami salah seorang pihak yang bersengketa meskipun sudah bercerai;

(c) anak yang belum berusia tujuh belas tahun;

(d) orang sakit ingatan.

96. Suatu putusan harus memuat hal-hal sebagai berikut, kecuali ..

a. Ringkasan gugatan dan jawaban tergugat yang jelas.

b. Ringkasan eksepsi dari tergugat yang jelas.

Alasan hukum yang menjadi dasar putusan.

d. Pertimbangan dan penilaian setiap bukti yang diajukan selama sengketa diperiksa.

C.

Jawaban: b. Ringkasan eksepsi dari tergugat yang jelas.

Pasal 109 UU PTUN menyebutkan bahwa putusan pengadilan harus memuat:

(a) kepala putusan yang berbunyi: “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN

(b) nama, jabatan, kewarganegaraan, tempat kediaman, atau tempat kedudukan para

YANG MAHA ESA”;

Pihak yang bersengketa,

(C) ringkasan gugatan dan jawaban tergugat yang jelas;

(d) pertimbangan dan penilaian setiap bukti yang diajukan dan hal yang terjadi dalam

Persidangan selama sengketa itu diperiksa;

(e) alasan hukum yang menjadi dasar putusan;

(8) nari, tanggal putusan, nama hakim yang memutus, nama panitera, serta keterangan
(“) amar putusan tentang sengketa dan biaya perkara;

Tentang hadir atau tidak hadirnya para pihak.

. Persidangan dapat dinyatakan “tertutup untuk umum” apabila....

Pelanggaran kesusilaan oleh pejabat tata usaha negara.

0. Menyangkut ketertiban umum atau keselamatan negara.

C Permintaan para pihak yang bersengketa.

d. Jawaban a, b dan c benar.

Jawaban: b. Menyangkut ketertiban ymum atau keselamatan negara,

Pasal 70 ayat (2) UŲ PTUN menyebutkan bahwa apabila majelis hakim memandang

Bahwa sengketa yang disidangkan menyangkut ketertiban umum atau keselamatan

Negara, persidangan dapat dinyatakan tertutup untuk umum.

98. Apakah akibat hukum apabila penggugat atau kuaşa hukum penggugat tidak hadir

Dalam persidangan pertama, padahal telah dipanggil secara patut?

a. Gugatan gugur dan penggugat tidak diwajibkan membayar biaya perkara.

b. Gugatan gugur dan penggugat diwajibkan membayar biaya perkara.

C. Majelis hakim menjatųhkan putusan verştek.

d. Penggugat dapat mengajųkan upayą hukum verzet.

Jawaban: b. Gugatan gugur dan penggugat diwajibkan membayar biaya perkara.

Sebagaimana dijelaskan dalam Paşal 71 ayat (1) UỤ PTUN bahwa dalam hal penggugat

Ataukuasanyatidakhadirdipersidangan padaharipertamadan pada hariyangditentukan

Dalam panggilan yang kedua tanpa alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.

Meskipun setiap kali dipanggil dengan patut, gugatan dinyatakan gUgur dan penggugat

Harus membayar biaya perkara.

99. Pada saat tingkat kasasi, majelis hakim di Mahkamah Agung bertindak sebagai ...

Judex factie.

b. Judex juris.

C. Judex et revertum.

d. Judex factie dan judex juris.

Jawaban: b. Judex juris.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 30 Undang-Undang No. 14 Tahun 1985 tentang


Mahkamah Agung bahwa Mạhkamah Agung dalam tingkat kasasi membatalkan

Putusan atau penetapan pengadilan-pengadilan dari semua lingkungan peradilan

Karena:

b. tidak berwenang atau melampaui batas wewenang;

C. salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlaku;

Lalai memenuhi syarat-syaratyang diwajibkan oleh peraturan perundang-unganga

Yang mengancam kelalaian itu dengan batalnya putusan yang bersangkutan.

100. Berikut ini adalah alasan dapat diajukannya peninjauan kembali terhadap putusan yang

Telah inkrackht ke Mahkamah Agung, kecuali....

Apabila setelah perkara diputus, ditemukan surat-surat bukti yarng be

Menentukan yang pada waktu perkara diperiksa tidak dapat ditemukan.

b. Apabila telah dikabulkan suatu hal yang tidak dituntut atau lebih dari padd

Dituntut.

Apabila mengenai sesuatu bagian dari tuntutan belum diputus tanpa

Dipertimbangkan se

Apabila hakim dalam menjatuhkan putusanhya tidak sesuai dengan asas-asas

C. sebab-sebabny:.

Umum pemerintahan yang baik.

Jawaban: d. Apabila hakim dalam menjatuhkan putusannya tidak sesuai dengan

Asas-asas umum pemerintahan yang baik.

Sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 67 ayat Undang-Undang No. 14 Tahun 1985

Tentang Mahkamah Agung:

Apabilla putusan didasarkan pada suatu kebohòngan atau tipu muslihat pihak lawan

Ang diketahui setelah perkaranya diputus atau didasarkan pada bukti-bukti yang

Kemudian oleh hakim pidana dinyatakarn palsu;

A0abila setelah perkara diputus, ditemukan surat-surat bukti yang bersifat

Menentukan yang pada waktu perkara diperiksa tidak dapat ditemukan;

Io a0abila telah dikabulkan suatu hal yang tidak dituntut atau lebih dari pada yang

I4) apabila mengenai sesuatu bagian dari tuntutan belum diputus tanpa diper-

Dituntut;
Le) apabila antara pihak-pihak yang sama mengenai suatu Soal yang sama, atas dasar

Timbangkan sebab-sebabnya;

Yang sama oleh pengadilan yang sama atau sama tingkatnya telah diberikan

() apabila dalam suatu putusan terdapat suatu kekhilafan hakim atau suatu kekeliruan

Putusan yang bertentangan satu dengan yang lain;

Yang nyata.

ARBITRASE

DAN ALTERNATIF SENGKETA

Kesepakatan yang dibuat oleh para pihak mengenai klausul arbitrase yang tercantum

Dalam perjanjian tertulis sebelum timbulnya sengketa atau dibuat oleh para pihak

1 setelah timbulnya sengketa dalam sautu perjanjian tertulis disebut ...

a. Perjanjian antara pihak yang bersengketa dengan arbiter.

O. Perjajian jasa arbitrase.

Perjanjian arbitraşe.

c. Perjanjian jasa hukum.

Dalam Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

C.

Jawaban: c. Perjanjian arbitrase.

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa perjanjian arbitrase adalah

Kesepakatan berupa klausula arbitrase yang tercantum dalam suatu perjanjian tertb.

Suatu

Yang dibuat oleh para pihak sebelum timbul sengketa atau suatu perjanjian arbitrase

Tersendiri yang dibuat setelah timbųl serngketa.

1. Dasar hukum penyelesaian sengketa melalui arbitrase dan alternatif penyelesaian

Sengketa diatur dalam

Undang-Undang Nomor 3 Tahụn 1999.

b. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2000.

C. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2000.

d. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999.

Jawaban: d. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Penyelesaian Sengketa
Di bawah ini merupakan cara penyelesaian sengketa di luar pengadilan melalui alternatif

2. Penyelesaian sengketa (alternative dispute resolution), kecuali..

Konsultasi, negosiasi, diskusi, dan penilaian ahli.

b. Mediasi, konsiliasi, dan diskusi dengan ahli.

C. Konsultasi, negosiasi, mediasi, konsiliasi, dan penilaian ahli.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: c. Konsultasi, negoşiasi, mediasi, konsiliasi, dan penilalan ahli.

Dalam Pasal 1 angka 10 Undang-Undang No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian sengketa disebutkan bahwa alternatif penyelesaian sengketa

Adalah lembaga penyelesaian sengketa atau beda pendapat melalui prosedur yang

Disepakati para pihak, yakni penyelesaian di luar pengadilan dengan cara konsultas!,

Negosiasi, mediasi, konsiliasi, atau penilaian ahli.

3. Penyelesaian sengketa perdata di luar peradilan dengan menunjuk sebuah lembaga/

Badan oleh para pihak yang bersengketa untuk memberikan putusan mengee

Sengketa mereka, badan ini disebut

Pengadilan negeri.

B Badan penyelesaian sengketa konsumen.

C. Badan penyelesaian sengketa nasabah.

d. Lembaga arbitrase.

Jawaban: d. Lembaga arbitrase.

Dalam Pasal 1 angka 8 Undang-Undang No. 30 Tahun 1999 têntang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa lembaga arbitrase adalah badan

Yang dipilih para pihak yang bersengketa untuk memberikan putusan mengenai

Sengketa tertentu, lembaga tersebut juga dapat memberikan pendapat yang mengikat

Mengenai suatu hubungan hukum tertentu dalam hal belum timbul sengketa.

4. Dalam penyelesaian sengketa melalui arbitrase, seorang atau lebih yang dipilih oleh

Para pihak yang bersengketa atau yang ditunjuk oleh pengadilan negeri atau lembaga

Hitrase., untuk memberikan putusan mengenai sengketa para pihák tersebit disebut

a. Hakim.

b. Mediator.

Konsiliator.
d. Arbiter.

Jawaban: d. Arbiter.

Dalam Pasal 1 angka 7 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa arbiter adalah seorang atau lebih

Yang dipilih oleh para pihak yang bersengketa atau yang ditunjuk oleh pengadilan

Negeri atau oleh lembaga arbitrase, untuk memberikan putusan mengenai sengketa

Tertentu yang diserahkan penyelesaiannya melalui arbitrase.

6 Penyelesaian sengketa atau beda pendapat melalui mediator, kesepakatan tertulis

Yang ditandatangani para pihak yang bersengketa harus tercapai selambat-lambatnya

30 (tiga puluh) hari.

b. 40 (empat puluh) hari.

C 50 (lima puluh) hari.

c. 60 (enam puluh) hari.

Jawaban: a. 30 (tiga puluh) hari.

Dalam Pasal 6 ayat (6) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa usahaa penyelesaian sengketa

Dan beda pendapat melalui mediator sebagaimana dimaksud pada ayat (5) dengan

Memegang teguh kerahasiaan, dalam waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari harus

Eicapai kesepakatan yang dibuat secara tertulis yang ditandatangani oleh semua pihak

Yang terkait.

1 Penyelesaian sengketa atau beda pendapat melalui alternatif penyelesaiarn sengketa

Berhasil mencapai kesepakatan antara pihak yang bersengketa, maka dibuat dalam

Kesepakatan tertulis yang sifatnya ..

a. Mengikat sęcara hukum.

b. Cermat dan biaya murah.

C. Sah tetapi tidak memiliki kekuatan mengikat.

d. Final dan mengikat.

Jawaban: d. Final dan mengikat.

Dalam Pasal 6 ayat (7) jo. Pasal 60 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang

Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengkęta disebutkan bahwa kesepakatan


Penyelesaian sengketa atau beda pendapat secara tertulis adalah final dan mengikat

Para pihak untuk dilaksanakan dengan iktikad baik serta wajib didaftarkan di pengadilan

Negeri dalam waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak penandatanganan. Sementara

Itu, Pasal 60 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 menyebutkan bahwa putusan

Arbitraşe bersifat final dan mempunyai kekuatan hukum tetap dan mengikat para pihak.

7. Dalam hal penyelesaian sengketa melalui alternatif penyelesaian sengketa tidak dapat

Mencapai kesepakatan, para pihak berdasarkan kesepakatan bersama secara tertulis

Dapat mengajukan usaha penyelesaian sengketa mereka melalui ...

a. Pengadilan niaga.

b. Pengadilan negeri.

C. Lembaga arbitrase atau arbitrase ad-hoc.

D Konsiliasi.

Jawaban: c. Lembaga arbitrase ataų arbitrase ad hoc.

Dalam Pasal 6 ayat (9) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa apabila usaha perdamaian seperti

Yang dimaksud pada ayat (1) sampai dengan ayat (6) tidak dapat dicapai, maka para pihak

Berdasarkan kesepakatan secara tertulis dapat mengajukan usaha penyelesalannya

9 melalui lembaga arbitrase atau arbitrase ad-hoc.

Arbitrase ad-hoc disebut juga arbitrasę volunteer. Apa maksudnya?

a. Khusus dibentuk untuk menyelesaikan masalah bisnis.

b. Khusus dibentuk untuk menyelesaikan masalah niaga.

C. Khusus dibentuk untuk menyelesaiakan sengketa para pihak.

d. Khusus dibentuk untuk menyelesaikan sengketa tertentu.

10. Jawaban: d. Khusus dibentuk untuk menyelesaikan sengketa tertentu.

Dalam perjanjian arbitrase dikenal prinsip separability. Apa maksudnya?

a. Perjanjian arbitrase tidak menjadi batal karena berlakunya syarat-syarat hap3

Perikatan pokok.

b. Perjanjian arbitrase tidak menjadi batal karena berakhirnya a atau batalnya perjanjan

Pokok.

Perjartjian arbitrase tidak menjadi batal karena perjanjian arbitrase menyimpang


Dari ketentuan 1320 KUH Perdata.

Jawaban: b. Perjanjian arbitrase tidak menjadi batal karena berakhirnya atau

A Jawaban a dan b benar.

Dalam Pasal |10 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Batalnya perjanjian pokok.

Penyelesaian. Sengketa disebutkan bahwa suatu perjanjian arbitrase tidak menjadi batal

Disebabkan oleh keadaan tersebut di bawah ini:

Meninggainya salah satu pihak:

Bangkrutnya salah satu pihak:

Inovasi;

Insolvensi salah satu pihak:

Pewarisan;

Berlakunya syarat-syarat hapusnya perikatan pokok;

Bilamana pelaksanaan perjanjian tersebut dialihtugaskan pada pihak ketiga dengan

Persetujuan pihak yang melakukan perjanjian arbitrase tersebut; atau

Berakhirnya atau batalnya perjanjian pokok.

1 Apakah para pihak yang bersengketa masih dapat mengajukan perkara mereka ke

Pengadilan negeri setelah sebelumnya para pihak yang bersengketa telah mengadakan

Perjanjjan arbitrase?

a. Tidak dapat mengajukan.

b. Dapat mengajukan.

C. Dapat mengajukan dengan kesepakatan bersama.

d. Tergantung hakim pengadilan negeri.

Dalam Pasal 11 ayat (1) jo. Ayat (2) Undang-Undang Nomór 30 Tahun 1999 tentang

Jawaban: a. Tidak dapat mengajukan.

Arbitrase dan Alternatif Penvelesaian Sengketa disebutkan bahwa adanya suatu

Perjanjian arbitrase meniadakan hak para pihak untuk mengajukan penyelesaian

Bengketa atau beda pendapat yang termuat dalam perjanjiannya ke pengadilan negeri

Da pengadilan negeri wajib menolak dan tidak akan campur tangan di dalam suatu

Peyeiesalàn sengketa yang telah ditetapkan melalui arbitrase, kecuali dalam hal
Tertentu yang ditetapkan dalam undang-undang in.

12. Siapakah pihak di bawah ini yang dapat ditunjuk sebagai arbiter?

a. Hakim.

b. Jaksa.

C. Panitera.

.d. Orang yang memiliki pengalaman serta menguasai secara aktif di bidangnv

Jawaban: d. Orang yang memiliki pengalaman serta menguasai secara akis

Sedikit 15 tahun.

Bidangnya paling şedikit 15 tahun.

Dalam Pasal 12 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahụn 1999 tentang Arbitrace

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa hakim, jaksa, panitera, dan peiahos

Peradilan lainnya tidak dapat ditunjuk atau diangkat sebagai arbiter. Sementara, Pacsi

12 ayat (1) hurufe menyatakan bahwa yang dapat ditunjuk dan diangkat menjadi arbiter

Adalah orang yang memiliki pengalaman serta menguasat şecara aktif di bidangnva

Paling sedikit 15 tahun.

13. Jika para pihak yang bersengketa telah sepakat memilih arbiter tunggal, tetapi para

Pihak tidak berhasil menemųkan arbiter tunggal untuk jangka waktu yang telah

Ditetapkan 14 hari setelah termohon menerima usul pemohon, salah satu pihak dapat

Mengajukạn permohonan untuk menetapkan arbiter tunggal kepada...

A Hakim.

b. Arbiter senior.

C. Ketua pengadilan negeri.

d. Juru sita.

Jawaban: c. Ketua pengadilan negeri.

Berdasarkan Pasal 14 ayat (3) Undang-Undang No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrasę

Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa.

14. Dalam hal para pihak menunjuk arbiter sebanyak 3 (tiga) orang, maka dua arbiter dipilih

Oleh kedua belah pihak yang bersengketa sementara arbiter ketiga dipilih oleh ...

Ketua pengadilan negeri.

b. Ketua arbiter.

C. Hakim.
d. Kedua arbiter yang dipilih oleh para pihak.

Jawaban: d. Kedua arbiter yang dipilih oleh para pihak.

Dalam Pasal 15 ayat (1) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa penunjukan dua orang arbiter

Oien para pihak memberi wewenang kepada dua arbiter tersebut untuk memilih dan

Menunjuk arbiter ketiga.

15. Dalam hal arbiter ketiga tidak berhasil ditunjuk oleh kedua arbiter yang dipilih olen paro

Pihak, dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah arbiter terakhir ditunjuk, salan so

Pihak dapat mengajukan permohonan untuk mengangkat arbiter ketiga ke

a. Ketua pengadilan negeri.

b. Majelis hakim.

C. BAN.

d. ICSID.

Jawaban: a. Ketua pengadilan negeri.

Dalam Pasal 15 (4) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase

Dan Alternatif ayat

Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa dalam hal kedua arbiter

Yang telah ditunjuk masing-masing pihak sebagaimana dinmaksud pada ayat (1) tidak

Berhasil menunjuk arbiter ketiga dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah arbiter

Nrakhir ditunjuk, atas permohonan salah satu pihak, ketua pengadilan negeri dapat

Mengangkat arbiter ketiga.

16. Arbiter yang telah ditunjuk dapat dibebastugaskan jika ...

a. Arbiter menggunakan hak ingkarnya.

H Menunjukkan sikap tercela yang harus dibuktikan melalui jalur hukum.

C. Berpihak kepada salah satu pihak.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: b. Menunjukkan sikap tercela yang harus dibuktikan melalui jalur hukum.

Dalam Pasal 26 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa arbiter dapat dibebastugaskan

Bilamana terbukti berpihak atau menunjukkan sikap tercela yang harus dibuktikan

Melalui jalur hukum.


17. Perjanjian pada dasarnya hanya mengikat para pihak yang membuatnya, tetapi pihak

Ketiga di luar perjanjian arbitrase dapat turut serta dan menggabungkan diri ke dalam

Proses penyelesaian sengketa melalui arbitrase dengan syarat-syarat..

a. Terdapat unsur kepentingan yang terkait.

D. Keikutsertaannya disepakati oleh para pihak.

C. Disetujui oleh arbiter atau majelis arbiter.

d. Semua jawaban benar.

18. Penyelesaian sengketa melalui arbitrase harus diselesaikan dalam waktu paling lama

Hạri sejak arbiter atau majelis arbiter terbentuk.

365 (tiga ratus enam puluh lima).

180 (seratus delapan puluh).

Dalam Pasal 48 ayat (1) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

c. 90 (sembilan puluh).

Jawaban: b. 180 (seratus delapan puluh).

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa pemeriksaan atas sengketa harus

d. 30 (tiga puluh).

C.

Diselesaikan dalam waktu paling lama 180 (seratuS delapan puluh) hari sejak arbi

Atau majelis arbitrase terbentuk. Sementara Pasal4 ayat 7 Peraturan Prosedur Arbitross 21.

BANI menyebutkan bahwa kecuali secara tegas disepakati para pihak, pemeriksaan

Perkara akan diselesaikan dalam waktu paling lama 180 (seratus delapan puluh) hari

Sejak tanggal majelis selengkapnya terbentuk. Dalam keadaan-keadaan khusus dimana

Sengketa bersifat sangat kompleks, majelis berhak memperpanjang batas waktu

20. Jangka waktu penyelesaian pemeriksaan selama 180 (seratus delapan puluh) hari dapat

Melalui pemberitahuan kepada para pihak.

Diperpanjang oleh arbiter atau majelis arbiter untuk ketentuan di bawah ini, kecuali

a. Diajukan permohonan oleh salah satu pihak mengenai hal khusus tertentu.

b. Sebagai akibat ditetapkan putusan provisional atau putusan sela lainnya.

Dianggap perlu oleh arbiter atau majelis arbiter untuk kepentingan pemerikşaan.

d. Menunggu putusan pidana dari pengadilan negeri terhadap salah satu pihak.

C.
Jawaban:d. Menunggu putusan pidana dari pengadilan negeri terhadap salah satu

Pihak.

Berdasarkan Pasal 48 ayat (2) jo. Pasal 33 Undang-Undang Nomor. 30 Tahun 1999

Tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa.

21. Pemohon dapat menyampaikan surat tuntutannya kepada arbiter atau majelis arbiter

Sesuai dengan jangka waktu yang ditentukan oleh arbiter atau majelis arbiter sekurans

Kurangnya harus memuat ..

a. ldentitas para pihak, nama arbiter, dan melampirkan bukti-bukti.

b. ldentitas para pilhak, posita, dan petitium.

C. Nama lengkap dan tempat tinggal ataų tempat kedudukan para pihak dan uraian

Singkat tentang sengketa disertai dengan lampiran bukti-bukti dan isi tuntut

Yang jelas.

d. Nama lengkap dan tempat tinggal atau tenmpat kedudukan para pihak serta

Identitas saksi ahli yang diajukan dan uraian singkat tentang sengketa disertai

Dengan lampiran bukti-bukti dan isi tuntutan yang jelas.

Jawaban: Nama lengkap dan tempat tinggal atau tempat kedudukan para pihak

Dan urraian singkat tentang sengketa disertai dengan lampiran bukti-bukti dan isi

Tuntutan yang jelas.

38 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa surat tuntutan tersebut harus

Memuat sekurang-kurangnya:

Nama lengkap dan temat tinggal atau tempat kedudukan para pihak;

Uraian singkat tentang sengketa diseratai dengan larnpiran bukti-bukti: dan

Isi tuntutan yang jelas.

21. Apabila pada hari yang telah ditentukan oleh arbiter atau majelis arbiter agar para pihak

b.

Hadir di persidangan, pemohon tanpa suatu alasan yang sah tidak datang menghadap,

Cedangkan telah dipanggil secara patut, akibat hukumnya adalah ....

Surat tuntutan pemohon dinyatakan gugur.


b. Surat tuntutan pemohon dikembalikan.

a.

Surat tuntutan pemohon tidak dikabulkan.

d. Surat tuntutan pemohon dinyatakan tidak diterima.

C.

Jawaban: a. Surat tuntutan pemohon dinyatakan gugur.

Dalam Pasal 43 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa apabila pada hari yang ditentukan

Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 40 ayat (2) pemohon tanpà suatu alasan yang sah

Tidak datang menghadap, sedangkan telah dipanggil secara patut, surat tuntutannya

Dinyatakan gugur dan tugas arbiter atau majelis arbiter dianggap selesai.

22. Apabila pada hari yang telah ditentukan oleh arbiter atau majelis arbiter agar para pihak

Hadir di persidangan, termohon tanpa suatu alasan yang sah tidak datang menghadap,

Sedangkan telah dipanggil secara patut, dan telah dilakukan pemanggilan kedua tetap

Tidak menghadap, maka akibat hukumnya

a. Pemeriksaan akan diteruskan tanpa hadirnya termohon.

Tuntutan pemohon dikabulkan seluruhnya.

c. Tuntutan pemohon tidak bisa diperiksa.

d. Jawaban a dan b benar.

Telah dipanggil secara patut, arbiter atau mejelis arbiter segera melakukan pemanggilan

Paling lama 10 (sepuluh) hari sE .elah pemang gilan kedua diterima oleh termohon dan

Se’kali lagi.

Tanpa alasan sah termohon juga tidak menghadap di muka persidangan,

Ayat (2)

Akan diteruskan tanpa hadirnya termohon dạn tuntuan pemohon dikabulkan

Seluruhnya, kecuali jika tuntutan tidak beralasan atau tidak berdasarkan hukun

23. Putusan arbitrase harus diucapkan paling lama ... hari setelah pemeriksaan ditutun

a. 30 (tiga puluh).

b. 20 (dua puluh).

Ç. 40 (empat puluh).

d. 50 (lima puluh).
Jawaban: a. 30 (tiga puluh).

Dalam Pasal 57 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa putusan diucapkan dalam waktu paling lama

30 (tiga puluh) hari setelah pemeriksaan ditutup.

23. Putusan arbitrase bersifat final dan mengikat, tetapi agar putusan arbitrase dapat

Dilaksanakan, maka putusan arbitrase harus di daftarkan kepada panitera pengadilan

Negeri dalam jangka waktu..hari terhitung sejak tanggal putusan diucapkan

21 (dua puluh satu).

b. 28 (dua puluh delapan).

C. 30 (tiga puluh).

d. 14 (empat belas).

Jawaban: c. 30 (tiga puluh).

Dalam Pasal 59 ayat (1) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa dalam waktu paling lama 30 (tiga

Puluh) hari terhitung sejak tanggal putusan diucapkan, lembar asli atau salinan otentik

Putusan arbitrase diserahkan dan didaftarkan oleh arbiter atau kuasanya kepao

Panitera pengadilan negeri.

24. Apa akibat hukumnya jika putusan arbitrase tidak didaftarkan oleh arbiter alav

Kuasanya kepada panitera pengadilan negeri?

a. Putusan arbițrase tidak dapat dilaksanakan.

b. Putusan arbitrase menjadi batal demi hukum.

C. Putusan arbitrase menjadi gugur.

d. Putusan arbitrase tidak mempunyai kekuatan mengikat.

6 Walaupun sifati putusan arbitrase adalah final dan banding, tetapi para pihak yang tidak

25. Menerima putusan arbitrase dapat mengajukan permohonan pembatalan putusan

Arbitrase jika putusan arbitrase diduga mengandung unsur-unsur

a. Suratatau dokumenyang diajukan dalam pemeriksaan, setelah putusan dijatuhkan,

Diakui palsu atau dinyatakan palsu.

K Setelah putusan diambil, ditemukan dokumen yang bersifat menentukan yang

b.

disembunyikan oleh pihak lawan,


C. Putusan diambil dari hasil tipu muslihat yang dilakukan oleh salah satu pihak dalam

Pemeriksaan sengketa.

e. Semua jawaban benar.

Jawaban: d. Semua jawaban benar.

Dalam Pasal 70 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa terhadap putusan arbitrase para pihak dapat

Mengajukan permohonan pembatalan apabila putusan tersebut diduga mengandung

Unsur-unsur sebagai berikut.

a) Surat atau dokumen yang diajukan dalam pemeriksaan, setelah putusan dijatuhkan,

Diakui palsu atau dinyatakan palsu.

b) Setelah putusan diambil ditemukan dokumen yang bersifat menentukan, yang

Disembunyikan oleh pihak lawan.

c) Putusan diambil dari hasil tipu muslihat yang dilakukan oleh salah satu pihak dalam

Pemeriksaan sengketa.

2. Permohonan pembatalan putusan arbitrase diajukan kepada ..

a. BANI.

b. Hakim.

C. Ketua arbiter yang memeriksa perkara.

d. Ketua pengadilan negeri.

28. Permohonan pembatalan putusan arbitrase harus diajukan secara tertulis dalam waktu

Paling lama ... hari terhitung sejak hari penyerahan dan pendaftaran putusan rbitrase

Kepada panitera pengadilan negeri. Art

7 (tujuh).

b. 14 (empat belas).

C. 21 (dua puluh şatu).

d. 30 (tiga puluh).

Jawaban: 4. 30 (tiga puluh).

Dalam Pasal 71 Undang-Undangt.omor. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa permohonan pęmbatalan putusan arbite

Harus diajukan secara tertulis dalam waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari terhitung

Sejak hari penyerahan dan pendaftaran putusan arbitrase kepada panitera pengadian
Negeri.

29. Putusan pengadilan negeri terhadap permohonan pembatalan putusan arbitrase

Ditetapkan oleh ketua pengadilan negeri dalam waktu paling lama hari sejak

Permohonan pembatalan putusan arbitrase diterima oleh ketua pengadilan negeri.

a. 30 (tiga puluh).

b. 14 (empat belas).

C. 21 (dua puluh satu).

d. 7 (tujuh).

Jawaban: a. 30 (tiga puluh).

Dalam Pasal 72 ayat (3) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase

Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa putusan atas permohonan

Pembatalan ditetapkan oleh ketua pengadilan negeri dalam waktu paling lama 30

(tiga puluh) hari sejak permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterima

(pembatalan putusan arbitrase diterima oleh ketua pengadilan negeri).

30. Putusan pengadilan negeri atas pembatalan putusan arbitrase dapat diajuka

Permohonan banding ke Mahkamah Agung yang memutus dalam tingkat pertai

Dan terakhir, Berapa jangka waktu paling lama Mahkamah Agung harus memutusko

Permohonan banding?

a. 14 (empat belas) hari sejak permohonan banding diterima oleh Mahkamah Agung

b. 21 (dua puluh satu) hari sejak permohonan banding diterima oleh Mahkarman

Agung.

C. 30 (tiga puluh) hari sejak permohonan banding diterima oleh Mahkamah Aguns

d. 60 (enam puluh) hari sejak permohonan banding diterima oleh Mahkamah Agui

31. Qiava penyelesaian sengketa melalui arbitrase ditentukan oleh.

a. Para pihak.

H Sudah diatur dalam undang-undang.

C. Hakim.

d. Arbiter.

Jawaban: d. Arbiter.

Pasal 76 ayat (1) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif

Penvelesaian Sengketa disebutkan bahwa arbiter menentukan biaya arbitrase.


22 Biava arbitrase dibebankan pada pihak yang kalah. Namun dalarm hal putusan arbitrase,

Tuntutan pemohon hanya dikabulkan sebagian, maka biaya arbitrase dibebankan

Kepada...

a. Pihak yang kalah.

b. Pihak yang menang.

C. Dibebankan kepada para pihak secara seimbang.

d. Ditanggung negara.

Jawaban: c. Dibebankan kepada para pihak secara seimbang.

Dalam Pasal 77 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase

Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa dalam hal tuntutan hanya

Dikabulkan sebagian, biaya arbitrase dibebankan kepada para pihak secara seimbang.

Pengadilan negeri mana yang berwenang menangani masalah pengakuan dan

Pelasanaan putusan arbitrase internasional?

a. Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

b. Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

C. Pengadilan Negeri Surabaya.

d. Pengadilan Negeri Jakarta yang mana saja.

34. Putusan arbitrase internasional adalah putusan arbitrase yang dijatuhkan oleh leembaga

Arbitrase atau arbiter perorangan yang ...

a. Diputuskan di luar wilayah Republik Indonesia (asas teritorial).

b. Menurut ketentuan hukum di Indonesia dianggap sebagai putusan arbitrase

internasional.

C. Putusan yang dijatuhkan oleh arbiter asing di Indonesia.

d. Jawaban a dan b benar.

Jawaban: d. Jawaban a dan b benar.

Dalam Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa putusan arbitrase internasional

Adalah pL .usan yang dijatuhkan c’eh suatu lem aga arbitrase atau arbiter perorangan

Di luạr wilayah hukum Republik Indonesia, atau putusan suatu lembaga arbitrase atau

Arbiter perorangan yang menurut ketentuan hukum Republik Indonesia dianggan

Sebagai suatu putusan arbitrase.


35. Menurut Pasal 68 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase

Dan Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa terhadap putusan Pengadilan

Negeri Jakarta Pusat yang menolak untuk mengakui dan melaksanakan putusan

Arbitrase internasional dapat diajukan upaya hukum ...

a. Banding.

b. Kasasi.

C. Eksepsi.

d. Eksekusi.

Jawaban: b. Kasasi.

36. Dalam hal Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan putusan yang mengakuI oan

Melaksanakan putusan arbitrase internasional, maka terhadap putusan Pengadlian

Negeri Jakarta Pusat tidak dapat diajukan banding atau kasasi hal ini diatur dalam .”

a. Pasal 67.

b. Pasal 68 ayat (1).

C. Pasal 68 ayat (2).

d. Pasal 70.

Jawaban: b. Pasal 68 ayat (1).

37. Berdasarkan soal nomor 35, Mahkamah Agung harus memberikan putusan kasasi

Selambat-lambatnya .. hari setelah permohonan kasasi diterima oleh Mahkamah

Agung.

a. 30 (tiga puluh).

b. 50 (lima puluh).

C. 60 (enam puluh).

A 90 (sembilan puluh).

Jawaban: d. 90 (sembilan puluh).

Dalam Pasal 68 ayat (3) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase

Dan Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa Mahkamah Agung

Mempertimbangkan serta memutuskan setiap pengajuan kasasi sebagaimana

Dirmaksud pada ayat (2), dalam jangka waktu paing lama 90 (sembilan puluh) hari

Setelah permohonan Agung.

38. Seorang kasas diterima oleh Mahkamah Agung.


Advokat yang akan mewakili kliennya beracara dalam arbitrase harus dengan

a. Surat kuasa khusus.

b. Izin majelis arbiter.

C. Izin ketua pengadilan negeri.

d. Izin Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Jawaban: a. Surat kuasa khusus.

Dalam Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

Alternatif Penyelesaian Sengketa disebutkan bahwa para pihak yang bersengketa dapat

Diwakili oleh kuasanya dengan surat kuasa khusus.

39. Putusan arbitrase harus memuat seprti yang disebutkan di bawah ini, kecuali..

a. Kepala putusan yang berbunyi “DEMIl KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN

YANG MAHA ESA”.

b. Nama lengkap dan alamat para pihak.

C. Uraian singkat sengketa.

d. Pendapat para pihak.

g) Pendapat tiap-tiap arbiter dalam hal terdapat perbedaan pendapat dalam majelis

arbitrase.

h) Amar putusan.

i) Tempat dan tanggal putusan.

j) Tanda tangan arbiter ataų majelis arbitrase.

40. Arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa sebenarnya bertujuan untuk...

a. Memberikan putusan yang win-win solution.

b. Membela pihak yang berperkara.

C. Memberikan putusan untuk mengalahkan salah satu pihak.

d. Putusan yang berkeadilan.

Anda mungkin juga menyukai