Luas
JENIS DAN AREA JANGKAUAN WIRELESS
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
1
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha
penyayang. Kami panjatkan puji syukur atas kehadirat Nya,yang telah melimpahkan
rahmat,hidayah,dan inayah-kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah Teknologi jaringan berbasis luas tentang JENIS DAN AREA JANGKAUAN
WIRELESS Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan
besar kita ,yaitu nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita jalan
yang lurus berupa ajaran agama Islam yang sempurna dan menjadi anugerah serta
rahmat bagi seluruh alam semesta.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan kami berharap makalah ini
dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai
“JENIS DAN AREA JANGKAUAN WIRELESS”.Kami mengucapkan terima kasih kepada
Ibu Mia Anggraini , S.Kom selaku guru teknologi jaringan berbasis luas yang telah
memberikan tugas ini dan memberi arahan dalam menyusun makalah ini. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh
dari kata sempurna . Oleh sebab itu , kami berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan makalah yang telah kami perbuat di masa yang akan datang
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat di pahami bagi siapa pun yang membacanya .
sekiranya makalah yang telah di susun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun
orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan
kata kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kelengkapan makalah ini.
2
Daftar isi
Kata pengantar·············································································· 2
Daftar Isi····················································································· 3
Kesimpulan·········································································· 17
Daftar Pustaka·············································································· 18
3
BAB 1
(Teknik dalam berkomunikasi menggunakan media wireless)
4
Gambar 1.3 Teknik Space-Time Coding (STC) dan Multiuser Diversity (MD)
BAB 2
(Jangkauan Wireless)
5
diakses oleh pengguna tertentu di tempat tertentu. Komponen yang ada di WLAN
adalah Access Point, WLAN Interface, mobile atau desktop PC atau laptop, serta
antena external. Untuk membuat koneksi ini semakin cepat, laptop keluaran terkini
telah dilengkapi dengan teknologi Killer Wi-Fi 6 AX1650. Killer Wi-Fi 6 AX1650 ini
adalah modul Wi-Fi 2×2 yang mendukung saluran 160 MHz dan Bluetooth® 5.0.
Killer Wi-Fi 6 mampu memberikan throughput hingga 2,4 Gbps, latensi rendah, dan
koneksi tercepat yang cocok bagi pengguna yang menginginkan kecepatan dan
kestabilan jaringan internet.
6
Gambar 2.4 High-tier System Atau Sistem Radio Seluler
e.Mobile Satellite
Mobile Satellite Services merupakan solusi layanan komunikasi nirkabel bergerak
(mobile) untuk wilayah yang sulit atau tidak memungkinkan dibangunnya jaringan
terrestrial kabel, Fixed VSAT, ataupun Radio IP. Solusi Mobile Satellite Services
meliputi On Ship Connectivity dan Satellite Phone.
1. On Ship Connectivity, jaringan internet broadband di laut untuk memenuhi
kebutuhan voice, data, dan SMS. Salah satu contoh implementasinya adalah akses
internet yang cepat dan lancar diatas kapal penumpang dengan layanan internet
berbasis volume dan time.
2. 2.Satellite Phone, perangkat end user untuk komunikasi satelit yang meliputi
Fixed Satellite Phone, Mobile Satellite Phone, serta Portable Satellite Terminal
(terminal koneksi satelit untuk perangkat PC dan laptop).
BAB 3
(Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Wireless)
a.Kelebihan
Tidak membutuhkan instalasi kabel yang panjang
7
Kelebihan pertama dari penggunaan jaringan wireless adalah tanpa perlu
menggunakan kabel. Bayangkan ketika anda harus menghadapi serangkaian kabel
yang masuk ke dalam komputer anda agar bisa terhubung ke dalam jaringan. Sudah
pasti hal ini akan sangat merepotkan dan sangat menyulitkan bagi user. Terutama bagi
yang memiliki space yang cukup sempit, sehingga nantinya kabel akan terlihat sangat
berantakan.. Selain itu, biaya pemasanagan kabel pun bisa dihemat, meskipun harga
kabel tidak terlalu tinggi, namun tetap saja hal ini dapat mengehmat biaya instalasi
kabel. Hal ini berlaku dengan jenis jenis jaringan komputer apa saja, sesuai dengan
implementasi cakupan, namun lebih banyak untuk jangkauan yang tidak terlalu luas
seperti LAN.
b.Kekurangan
Instalasi dan pengembangan yang biayanya cukup mahal
Salah satu hal yang membuat wireless memiliki kekurangan adalah biaya
implementasi dan modal yang cukup tinggi. Bagi sebuah perusahaan telekomunikasi
biasa, penggunaan wireless memiliki beban yang lebih tinggi apabila dibandingkan
dengan pembangunan sebuah jaringan berbasis kabel. Terlebih pada jaringan MAN
yang memiliki cakupan luas untuk perkantoran yang memiliki tempat yang luas.
Fungsi WAN itu sendiri dapat membuat jaringan lebih baik meski tanpa kabel namun
dengan transmisi yang tetap terjaga
8
Kelemahan atau kekurangan lainnya pada teknologi jaringan wireless adalah
kemampuan memancarkan sinyalnya yang tergantung dengan kondisi cuaca. Apabila
cuaca sedang buruk, maka hal ini tentu saja akan sangat mempengaruhi proses
transmisi data pada sebuah jarngan wireless. Hal ini disebabkan karena jaringan
wireless memanfaatkan udara sebagai penghantar transmisi data, sehingga sudah pasti
ketika terjadi sesuatu terhadap kondisi cuaca dan juga udara, hal ini akan mengganggu
proses transmisi data, yang bisa kita alami berupa sinyal yang tidak stabil, dan
sebagainya.
BAB 4
(Komponen Utama Dalam Infrastruktur Jaringan Wireless)
a.Server
Server atau dalam bahasa Indonesia biasa disebut peladen merupakan suatu yang
memiliki layanan khusus berupa penyimpanan data.sistem komputer yang memiliki
layanan khusus berupa penyimpanan data. Data yang disimpan melalui server berupa
informasi dan beragam jenis dokumen yang kompleks. Layanan tersebut ditujukan
khusus untuk client yang berkebutuhan dalam menyediakan informasi untuk
pengguna atau pengunjungnya. Server berperan penting dalam menyediakan layanan
akses lebih cepat untuk mengirim atau menerima data maupun informasi yang
tersedia pada server. Dalam bentuk fisiknya, server berwujud jaringan komputer dan
memiliki ukuran yang sangat besar dengan beberapa komponen pendukung prosesor
dan RAM yang berkapasitas besar.
9
untuk mencapai penerima dilokasi yang dituju.Pemancar gelombang radio
memainkan peran penting dalam komunikasi modern dan menjadi salah satu
tekonologi yang mendasari berbagai layanan komunikasi nirkabel yang kita gunakan
sehari hari.
c.Repeater
Repeater merupakan perangkat yang berfungsi untuk menerima sinyal yang berisi
data dalam suatu jaringan. Dengan menggunakan repeater maka jangkauan jaringan
akan lebih luas. Repeater menerima sinyal dan kemudian memancarkan kembali
sinyal yang identik dengan sinyal asal, tetapi dengan cara yang berbeda. Umumnya
repeater memancarkan kembali sinyal tersebut dalam frekuensi yang berbeda dari
frekuensi sinyal asal. Oleh karena fungsi utamanya, yaitu untuk memperluas
jangkauan jaringan wifi, maka repeater ini sering juga disebut sebagai wifi extender.
Selain itu karena juga berfungsi sebagai penguat sinyal, maka terkadang orang dan
teknisi jaringan juga sering menyebut repeater sebagai wifi booster.
d.Perangkat pengguna
Perangkat pengguna atau Brainware adalah orang yang menggunakan, memakai
ataupun mengoprasikan perangkat komputer. Seperti contoh dari brainware yaitu
programmer, netter (sebutan untuk orang yang sedang melakukan surfing di internet),
serta orang yang sedang menggunakan perangkat komputer. Atau definisi brainware
yaitu manusia yang terlibat dalam mengoperasikan atau pemakaian serta mengatur
sistem di dalam perangkat komputer. Dapat diartikan juga sebagai perangkat
intelektual yang mengoperasikan dan juga mengeksplorasi kemampuan dari perangkat
keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Istilah brainware komputer
ditujukan untuk orang yang menggunakan atau mengoperasikan komputer.Secanggih-
canggihnya sebuah komputer baik dari segi hardware atau software jika tidak ada
10
brainware yang mengoperasikannya, maka fungsi hardware dan software komputer
tersebut tidak akan bisa berjalan secara optimal.
BAB 5
(Topologi Wireless)
Topologi wireless mengacu pada susunan atau konfigurasi fisik dari jaringan
nirkabel. Topologi ini menentukan bagaimana perangkat nirkabel terhubung satu
sama lain, membentuk rangkaian komunikasi, dan mengatur aliran data antara mereka.
Topologi wireless memainkan peran penting dalam mengoptimalkan kinerja jaringan,
meningkatkan kehandalan, dan memastikan keterjangkauan antar perangkat.
11
b.Topologi Mesh (Mesh Topology):
Topologi mesh menggunakan sejumlah besar perangkat nirkabel yang terhubung
secara langsung satu sama lain untuk membentuk jaringan yang kuat dan tahan
banting. Setiap perangkat mesh berfungsi sebagai titik akses dan memiliki
kemampuan untuk mengarahkan lalu lintas data ke perangkat lain dalam jaringan.
Topologi mesh memberikan redundansi dan ketahanan yang tinggi karena jika satu
perangkat gagal, lalu lintas dapat dialihkan melalui rute alternatif.
12
Gambar 5.4 Topologi Tree (Tree Topology)
e.Topologi hybrid
Mengacu pada kombinasi atau campuran dari dua atau lebih topologi jaringan yang
berbeda dalam satu sistem. Dalam topologi hybrid, beberapa topologi digabungkan
untuk membentuk satu jaringan yang lebih besar dan lebih kompleks. Tujuan utama
dari penggunaan topologi hybrid adalah untuk memanfaatkan kelebihan setiap
topologi yang terlibat dan mengatasi kelemahan yang mungkin dimiliki oleh masing-
masing topologi tersebut.
BAB 6
(Tipe Jaringan Wireless)
Jaringan wireless, juga dikenal sebagai jaringan nirkabel, adalah jenis jaringan
komunikasi yang menghubungkan perangkat dan komputer tanpa menggunakan kabel
fisik. Tipe jaringan wireless mengacu pada berbagai teknologi dan standar yang
digunakan untuk mentransmisikan data melalui gelombang radio atau sinyal
inframerah, sehingga memungkinkan perangkat untuk terhubung dan berkomunikasi
tanpa perlu kabel yang menghubungkannya secara fisik. Berikut adalah tipe jaringan
wireless.
13
a. WPAN ( Wireless Personal Area Network )
Wireless Personal Area Network (WPAN) adalah jaringan nirkabel yang
memungkinkan komunikasi antar perangkat dalam area pribadi atau terbatas, biasanya
dalam jarak beberapa meter hingga beberapa puluh meter. WPAN memungkinkan
perangkat untuk terhubung dan berkomunikasi tanpa menggunakan kabel fisik, seperti
Bluetooth, Wi-Fi, Zigbee, dan lainnya. WPAN umumnya digunakan untuk
menghubungkan perangkat kecil dan portabel seperti smartphone, tablet, smartwatch,
headphone nirkabel, keyboard, mouse, printer, dan perangkat lainnya.
Contoh WPAN:
Bluetooth: Teknologi ini digunakan untuk menghubungkan berbagai perangkat
seperti headset Bluetooth, speaker Bluetooth, keyboard dan mouse Bluetooth, dan
bahkan menghubungkan ponsel ke mobil untuk hands-free calling.
Wi-Fi Direct: Ini adalah teknologi yang memungkinkan perangkat untuk terhubung
secara langsung tanpa router. Misalnya, dua smartphone bisa terhubung langsung
melalui Wi-Fi Direct untuk berbagi file atau bermain game bersama.
Zigbee: WPAN yang menggunakan teknologi Zigbee sering digunakan untuk
menghubungkan perangkat dalam smart home, seperti lampu pintar, thermostat,sensor
pintu dan jendela, serta perangkat lainnya
14
Kampus: Di lingkungan kampus, WLAN memainkan peran penting dalam
memberikan akses internet kepada mahasiswa dan staf. Mahasiswa dapat mengakses
informasi akademik, mengirim tugas, dan berkomunikasi dengan dosen melalui
jaringan nirkabel di seluruh kampus.
15
Gambar 6.3 WMAN ( Wireless Metropolitan Area Network )
16
Gambar 6.4 Wireless Wide Area Network ( WWAN )
Kesimpulan :
17
Daftar Pustaka
Hantoro Dwi Gunadi , 2009. WiFi (wireless LAN) Jaringan Komputer Tanpa
Kabel, Penerbit Informatika, Bandung
18